skripsi - universitas muhammadiyah surakartaeprints.ums.ac.id/62219/2/halaman depan.pdf · dan...
Post on 20-Jan-2020
10 Views
Preview:
TRANSCRIPT
SKRIPSI
TINJAUAN YURIDIS PENETAPAN TERSANGKA SEBAGAI OBJEK
PRAPERADILAN
(Studi kasus Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 21/PUU-XII/2014)
Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Sebagian Persyaratan Guna
Memperoleh Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum pada Fakultas
Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta
Oleh:
AGUNG NARIMO
C100130207
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2018
v
MOTTO
“Ya Tuhanku, lapangkanlah bagiku dadaku, mudahkanlah bagiku urusan ku,
lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku”.
(Q.S. Thaha 25-28)
“Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia”.
(HR. Ahmad, Ayh-Thabrani dan Ad-Daruuthni)
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini, penulis persembahan kepada:
1. Allah SWT, atas limpahan dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan
penulisan skripsi ini dengan baik.
2. Bapak dan Ibu tercinta, terima kasih atas segala dukungan, perhatian, kasih
sayang, semangat, serta do’a yang telah diberikan selama ini, sehingga skripsi
ini dapat terselesaikan dengan baik dan lancar.
3. Saudara-saudaraku tersayang yang telah memberikan semangat, do’a dan
motivasi serta sahabat-sahabat dan teman-temanku setia yang selalu
mendukung dan saling mengingatkan dalam kebaikan.
4. Dosen pembimbing yang selalu memberikan arahan dalam pembuatan skripsi
ini.
5. Almamater Universitas Muhammadiyah Surakarta.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kepada ALLAH SWT karena
atas berkat Rahmat dan Hidayah-Nya, penulis mampu untuk menyelesaikan
skripsi ini dengan judul “TINJAUAN YURIDIS PENETAPAN TERSANGKA
SEBAGAI OBJEK PRAPERADILAN (Studi kasus Putusan Mahkamah
Konstitusi Nomor: 21/PUU-XII/2014)”. Tidak lupa Sholawat dan Salam penulis
haturkan kepada junjungan Nabi Agung Muhammad SAW beserta keluarga dan
pengikutnya yang selalu menjalankan risalah-Nya. Penulisan skripsi ini disusun
dan diajukan untuk melengkapi persyaratan guna menyelesaikan pendidikan di
Program Strata Satu dan untuk meraih gelar sarjana dalam bidang Ilmu Hukum di
Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Penulis menyadari hasil dari skripsi ini masih terdapat kekurangan dan
kelemahan baik dalam teknik penyusunan atau penulisan maupun dalam
penyajiannya. Proses penyelesaian penyusunan skripsi ini membutuhkan bantuan
berbagai pihak yang berupa bimbingan, motivasi, materi, kritik, saran serta do’a.
Oleh karena itu, penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, S.H., M.H, selaku Dekan Fakultas
Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta, sekaligus sebagai pemimpin
yang tegas, penuh dedikasi tinggi, dan disiplin, sehingga mampu
menginspirasi penulis dalam penyusunan skripsi ini.
viii
2. Bapak Hartanto S.H,.M.Hum, selaku Pembimbing yang dengan kesabaran dan
kelapangan hati serta waktu yang diberikan di tengah kesibukan telah
memberikan bimbingan, arahan, saran, dan motivasi dalam menyusun skripsi
ini.
3. Segenap Dosen Pengajar di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Surakarta, yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat bagi penulis,
sehingga berkat ilmu yang diperoleh penulis mampu untuk menyelesaikan
skripsi ini dengan baik.
4. Segenap Karyawan Tata Usaha Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah
Surakarta, yang telah memberikan kemudahan bagi penulis selama menempuh
proses belajar di Fakultas Hukum, terutama dalam hal administrasi.
5. Kedua orang tuaku, terimakasih atas segala kasih sayangnya, doa, nasihat,
dukungan baik berupa moril maupun materil bagi penulis yang tak dapat
dibalas dengan apapun.
6. Adikku tercinta terimakasih atas segala kasih sayangnya, nasihat, dukungan
baik berupa moril maupun materil bagi penulis.
7. Sahabat-sahabatku sertai handai taulan yang senantiasa memberikan dukungan
dan semangat bagi penulis.
8. Teman-teman Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta
Angkatan Tahun 2013 terimakasih atas canda dan tawa yang pada akhirnya
kita bisa menyelesaikan studi ini.
9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah
memberikan bantuan baik langsung maupun tidak langsung sehingga skripsi
dapat terselesaikan dengan lancar.
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................ iv
HALAMAN MOTTO ..................................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... vi
KATA PENGANTAR .................................................................................... vii
DAFTAR ISI ................................................................................................... x
ABSTRAK ...................................................................................................... xii
ABSTRACT ...................................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ...................................................... 1
B. Perumusan Masalah .............................................................. 6
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................ 6
D. Kerangka Pemikiran ............................................................ 7
E. Metode Penelitian ................................................................ 10
F. Sistematika Skripsi .............................................................. 14
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................. 16
A. Bukti Permulaan Cukup ...................................................... 16
B. Tersangka ............................................................................ 20
C. Objek Praperadilan ............................................................. 28
D. Wewenang Praperadilan ..................................................... 30
E. Yang Berhak Mengajukan Praperadilan ............................. 32
F. Praperadilan Putusan Mahkamah Konstitusi No.21/PUU-
XII/2014 .............................................................................. 35
G. Upaya Hukum Putusan Praperadilan .................................. 40
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .......................... 43
A. Pertimbangan Mahkamah Konstitusi memutus Penetapan
Tersangka sebagai Objek Praperadilan ................................ 43
1. Perkara Permohonan Permohonan Penetapan
Tersangka sebagai Objek Praperadilan .......................... 45
2. Putusan MK Penetapan Tersangka sebagai Objek
Praperadilan .................................................................. 49
xi
B. Akibat Hukum Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi
No. 21/PUU-XII/2014 tentang Penetapan Tersangka
sebagai Objek Praperadilan ................................................ 63
BAB IV PENUTUP .................................................................................. 73
A. Kesimpulan .......................................................................... 73
B. Saran .................................................................................... 74
DAFTAR PUSTAKA
xii
TINJAUAN YURIDIS PENETAPAN TERSANGKA SEBAGAI
OBJEK PRAPERADILAN
(Studi kasus Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 21/PUU-XII/2014)
Agung Narimo
C100130207
Fakultas Hukum
Universitas Muhammadiyah Surakarta
2018 agungnarimo04@gmail.com
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui objek praperadilan pasca putusan
Mahkamah Konstitusi yang menambahkan penetapan tersangka sebagai objek
praperadilan yang diatur KUHAP. Metode penelitian ini melalui pendekatan
yuridis normatif yang bersumber dari data primer, sekunder dan tersier. Metode
pengumpulan data yakni kajian terhadap bahan hukum primer, bahan hukum
sekunder dan bahan hukum tersier yang berkaitan dengan objek penelitian
kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
putusan Mahkamah Konsitusi Nomor 21/PUU-XII/2014 telah merombak objek
praperadilan yang diatur dalam KUHAP yang bersifat limitatif dengan
menambahkan penetapan tersangka, penggeledahan dan penyitaan. Tujuan
Mahkamah Konstitusi merombak objek praperadilan salah satunya yaitu
penetapan tersangka dengan tujuan melindungi warga negara dari kesewenang-
wenangan aparat penegak hukum. Pertimbangan hakim dalam memutus perkara tersebut dengan tujuan pengakuan, perlindungan, jaminan dan kepastian hukum.
Akibat hukum atas putusan Mahkamah Konstitusi tersebut, objek praperadilan
sebagaimana diatur dalam KUHAP harus dimaknai termasuk penetapan
tersangka, penggeledahan dan penyitaan.
Kata Kunci: objek praperadilan, penetapan tersangka pasca putusan Mahkamah
Konstitusi
xiii
ABSTRACT
This study aims to determine the object of pre-trial post-Constitutional Court
decision which adds the determination of the suspect as a pretrial object regulated by Criminal Procedure Code. This research method through normative juridical
approach that come from primary, secondary and tertiary data. The method of data
collection is the study of primary legal materials, secondary law materials and
tertiary legal materials related to the object of research and then analyzed
qualitatively. The results of the study indicate that the decision of the
Constitutional Court Number 21 / PUU-XII / 2014 has overhauled pre-trial object
set forth in the Criminal Procedure Code which is limitative by adding the
determination of suspects, searches and seizures. The objective of the
Constitutional Court revolutionized the pretrial object, one of them is the
determination of the suspect with the aim of protecting citizens from the
arbitrariness of the law enforcement officers if in the process of investigation
there is a mistake in menenetapan someone becomes a suspect. Judge
consideration in deciding the case with the aim of recognition, protection,
guarantee and legal certainty. As a result of the law on the Constitutional Court's
decision, the pre-trial object as stipulated in the Criminal Procedure Code must be
interpreted including the determination of suspects, searches and seizures.
Keywords: objects of pre-trial, the determination of suspects after the decision
of the Constitutional Court
top related