spesifikasi teknis papan informasi cuaca maritim filerutin dan menghasilkan kondisi perairan...
Post on 07-May-2019
228 Views
Preview:
TRANSCRIPT
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 1 dari 13
SPESIFIKASI TEKNIS PAPAN INFORMASI CUACA MARITIM Mohammad Fadli, Last Update: 31 Agusutus 2017
1. Pendahuluan
BMKG telah memproduksi dan mendiseminasikan informasi Cuaca Maritim secara rutin melalui internet
yang dapat diakses melalui moda laptop atau ponsel pintar. Namun demikian, beberapa desa/kelurahan
dampingan APIK terdiri dari desa-desa pesisir dengan kondisi keterbatasan sinyal ponsel/internet dan
tingkat pengguna ponsel pintar yang relatif masih rendah. Padahal, nelayan-nelayan itu membutuhkan
informasi cuaca maritim seperti ketinggian gelombang dan kondisi angin untuk mengetahui kondisi aman
mereka melaut. Selain informasi cuaca harian untuk daratan, BMKG saat ini telah memiliki model prediksi
cuaca maritim yang dihasilkan gabungan antar model atmosfer dan laut. Model ini telah beroperasi secara
rutin dan menghasilkan kondisi perairan se-Indonesia dan dapat memprediksi kondisi cuaca maritim
untuk satu minggu ke depan. Ditambah lagi analisa yang dilakukan oleh para prakirawan cuaca di Stasiun
Maritim yang tersebar di seluruh Indonesia turut memperkuat kualitas produk prediksi cuaca hariannya
yang dapat diakses melalui http://maritim.bmkg.go.id/.
Gambar 1 Contoh Produk Informasi Gelombang yang dikeluarkan oleh BMKG
Untuk mengisi kesenjangan keterbatasan akses informasi cuaca maritim ke nelayan, sekaligus
mempromosikan layanan BMKG ke tingkat desa, kami memiliki gagasan untuk mengembangkan sebuah
purwarupa papan informasi digital yang dapat dilihat, mudah dipahami, dapat diakses oleh semua orang
secara gratis, mudah dikelola, berbiaya terjangkau dan mudah baik pembuatan, pemasangan maupun
pengelolaannya untuk skala desa. Berbeda dengan moda lainnya, moda ini memungkinkan publik untuk
melihat langsung informasi yang dibutuhkan tanpa membayar dan tanpa harus memiliki ponsel. Dalam
dokumen ini akan dijelaskan mengenai kebutuhan dan rancangan umum Papan Informasi Digital untuk
Cuaca Maritim yang dirancang untuk menampilkan informasi cuaca maritim kepada para nelayan.
Spesifikasi ini akan digunakan sebagai rujukan peserta yang akan membuat proposal kepada APIK.
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 2 dari 13
2. Spesifikasi Umum
Spesifikasi umum dari sistem ini adalah sbb:
1. Berbiaya terjangkau. Kami tidak membatasi biaya total material/komponen yang tertera pada
BoQ. Kami akan menilai dari pertimbangan antara harga dan kualitas. Jika Peserta memiliki
beberapa alternatif, maka dapat mencantumkan beberapa alternatif purwarupa untuk dapat
diperbandingkan dari sisi harga dan kualitasnya (maksimal 3 versi).
2. Berbasis sumber terbuka (Open Source) baik piranti keras maupun piranti lunaknya, dan
rancangannya akan dipublikasikan di internet (termasuk source code program). Peserta juga akan
diminta untuk mencantumkan harga dan tempat pembelian komponen-komponen tersebut.
3. Seluruh produk piranti lunak harus menggunakan bahasa tingkat tinggi (high-level programming
language seperti C, C++, php, java atau Python) dan bukan low-level seperti assembler
4. Dirancang sedemikian rupa agar dapat dibuat/dirakit dan diproduksi baik secara masal ataupun
perorangan oleh siapa saja. Alat ini dirancang agar dapat dengan mudah dibiayai dan dikelola oleh
pemerintah desa (melalui dana desa), komunitas, pemerintah daerah (contoh: Dinas Kelautan &
Perikanan, BPBD, Dinas Pertanian, dll.), UMKM, dll.
5. Sebagian besar komponen dapat diperoleh/dibeli di Indonesia (buatan lokal lebih baik)
Papan ini dapat berbentuk gabungan antara informasi statis dan digital. Hal ini dirancang untuk
menghemat biaya produksi, menghemat penggunaan energi, tahan terhadap kondisi
lingkungan (panas, hujan dan korosi) dan stabil dalam penerimaan data. Sebagai contoh,
diperlukan komponen teks digital untuk menampilkan informasi cuaca maritim dengan menggunakan
teknologi 14 segment atau dot matrix. Berikut contoh fisik dari Papan Informasi Digital yang beredar di
pasaran saat ini:
Gambar 2 Contoh Papan Informasi Digital yang beredar di Pasaran (sumber: led-surabaya.com, www.ledscrollingdisplay.in, rekavisitama.com)
Material Rancangan Papan tersebut harus mencakup:
1. Semua komponen elektronik dan IoT yang dibutuhkan (contoh: microcontroller, arduino,
Raspberrry Pi, 14 segment, led dot matrix, module wifi, module MQTT, dll.)
2. Casing dan material pendukung lainnya (bingkai, kaca, seal, dll.)
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 3 dari 13
3. Komponen pencatatan dan perekam eksternal (logger & storage/memory)
4. Komponen komunikasi penerimaan data melalui teknologi MQTT, wifi dan sms.
5. Catu daya otonom (contoh: panel surya, battery)
6. Sim-card ponsel.
dan tidak termasuk alat pendukung instalasi (contoh: tiang penyangga, pagar pelindung, atap, dll.)
3. Spesifikasi Teknis
3.1. Target Pengguna
Target pengguna dari Papan ini adalah Nelayan dan Jasa Transportasi Laut yang berada di sekitar Desa
Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.
3.2. Lokasi Pemasangan
Papan ini dirancang untuk dipasang di lokasi outdoor yakni tempat terbuka, namun akan diberi atap
sehingga terhindar dari kena panas/hujan langsung, namun tetap ada potensi terkena tampias air hujan.
Papan ini dapat berdiri sendiri (menggunakan struktur tambahan seperti tiang) atau ditempel ke
dinding/struktur lain. Lokasi tidak jauh dari pesisir dengan memiliki potensi kelembaban air laut yang
berdaya karat. Target Penempatan papan informasi ini adalah di sekitar Pelabuhan Perikanan.
Gambar 3 Contoh lokasi pemasangan outdoor (kotak merah)
3.3. Rancangan
Papan ini harus dapat menampilkan informasi-informasi berikut:
Prediksi cuaca daratan (tingkat kota/kabupaten)
Prediksi cuaca maritim (tinggi gelombang, arus, dll.)
Dimensi Papan adalah A0 (1189mm x 841mm). Di sebelah papan tersebut akan disertakan poster tata
cara penggunaan dan peta Perairan & Samudera untuk mempermudah nelayan memahami posisi dari
prediksi tersebut.
Gambaran umum rancangan dari Papan ini adalah sebagai berikut:
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 4 dari 13
Gambar 4 Rancangan Papan Informasi Cuaca Maritim
Gambar 5 Contoh Peta yang akan disandingkan dengan Papan
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 5 dari 13
Variabel pada papan
Variabel pada papan merupakan variabel-variabel yang digunakan baik yang bersifat statis (STATIC
LABEL) ataupun dinamis (DYNAMIC LABEL). Untuk label statis dapat menggunakan cat, sticker atau
digital printing yang ditempelkan pada papan. Sedangkan untuk label dinamis menggunakan karakter 14
segment atau dot matrix.
Catatan: Penggunaan 14 segment atau dot matrix ini tidak wajib. Peserta dipersilahkan berinovasi jika
memiliki solusi yang lebih baik, ditinjau dari faktor-faktor berikut: berbiaya murah, hemat energi,
durabilitas (tahan lama) & fleksibilitas (mudah diganti, dicari & dibeli komponennya).
Peserta akan diminta mencantumkan analisa penggunaan energi dan memutuskan apakah mungkin
papan tersebut dapat memanfaatkan energi matahari menggunakan solar panel atau tidak. Peserta juga
akan diminta untuk menentukan ukuran komponen 14 segment/led dot matrix yang nanti akan
digunakan.
Berikut merupakan daftar label statis yang tertera pada papan:
Variabel
Pada Papan Tipe Deskripsi/Tulisan
STATIC LABEL
Static Label hanya berupa teks statis (contoh: dapat menggunakan print/stiker tempel/cat).
STATIC01 Teks Statis “INFORMASI CUACA DESA TAMBAKREJO”
STATIC02 Teks Statis “TANGGAL HARI INI:”
STATIC03 Teks Statis “PREDIKSI UNTUK HARI:”
STATIC04 Teks Statis “CUACA DARAT:”
STATIC05 Teks Statis “CUACA LAUT”
STATIC06 Teks Statis “Kab. Blitar”
STATIC07 Teks Statis “Kota Blitar”
STATIC08 Teks Statis “Kab. Malang”
STATIC09 Teks Statis “Tulungagung”
STATIC10 Teks Statis “PERAIRAN SELATAN JAWA TIMUR:”
STATIC11 Teks Statis “CUACA”
STATIC12 Teks Statis “ANGIN (DARI)”
STATIC13 Teks Statis “GELOMBANG”
STATIC14 Teks Statis “SAMUDERA HINDIA SELATAN JAWA TIMUR:”
STATIC15 Teks Statis “CUACA”
STATIC16 Teks Statis “ANGIN (DARI)”
STATIC17 Teks Statis “GELOMBANG”
STATIC18 Teks Statis “PERINGATAN DINI CUACA DARAT:”
STATIC19 Teks Statis “PERINGATAN DINI CUACA LAUT:”
STATIC20 Teks Statis “◄ TEKAN TOMBOL INI UNTUK MENYALAKAN ALAT”
STATIC21 Gambar Statis
Berikut merupakan daftar label dinamis yang tertera pada papan:
Catatan: Contoh-contoh xml yang digunakan untuk mem-feeding informasi di papan telah dilampirkan
pada xml.zip. Namun pada implementasinya nanti, papan tidak akan mengambil langsung dari server
melalui protokol http, tetapi terdapat server mqtt broker yang menjembatani antara Server xml dengan
Papan.
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 6 dari 13
Variabel
Pada Papan Tipe/Ukuran Deskripsi/Tulisan
DYNAMIC LABEL TIME_DT_LBL 14 segment
atau dot matrix
Hari, Tanggal, Waktu dan World Time
Updated by system
MINGGU, 12_SEPTEMBER_2017_12:00_WIT (34 CHARACTER) PRED_DT_LBL 14 segment
atau dot matrix
Hari, Tanggal prediksi
Default: latest update.
Contoh: MINGGU, 12_SEPTEMBER_2017 (24 CHARACTER)
Berubah sesuai dengan tombol hari yang ditekan (TH0-TH6) PRED_TM_LBL 14 segment
atau dot matrix
Waktu Prediksi
Default: latest update (diambil dari variabel PRED_DTTM)
Contoh: DINI_HARI_(06:00-12:00_WIB) (27 CHARACTER)
Berubah sesuai dengan tombol hari dan waktu yang ditekan (TH0-TH6 dan
DAY1-DAY4)
W1 s.d. W4 dot matrixatau
membuat icon
sendiri
Simbol Cuaca
Untuk: Kab. Blitar (W1), Kota Blitar (W2), Kab. Malang (W3) & Kab.
Tulungagung (W4)
Kategori Cuaca dapat menggunakan dot matrix untuk membuat simbol-simbol
cuaca tersebut atau karakter DSEGWeather seperti di bawah ini.
Catatan: Elemen ini tidak wajib, jika secara konsumsi energi cukup boros, maka
elemen ini dapat dihilangkan.
Icon
Number
Deskripsi
Cuaca
Logo BMKG DSEGWeather
5 UDARA
KABUR
5 45 BERKABUT
5 60 HUJAN
RINGAN
3 61 HUJAN
SEDANG
4 80 HUJAN
LOKAL
3
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 7 dari 13
Variabel
Pada Papan Tipe/Ukuran Deskripsi/Tulisan
95 atau
97
HUJAN PETIR
7 100 CERAH
1 101 atau
102
CERAH
BERAWAN
9 103 BERAWAN
2 104 BERAWAN
TEBAL
8 Sumber Data: JawaTimur.xml
Cek Tag dengan description: “Kabupaten Blitar”, “Kota Blitar”, “Kabupaten
Malang” dan “Trenggalek”
Ambil nilai di :
Sesuaikan datetime dengan request dari tombol TH0-TH6 dan DAY1-DAY4.
Contoh: 201708180000 = cuaca dini hari, tanggal 18 Agustus 2017.
WLBL1 s.d.
WLBL4
14 segment
atau dot matrix
Sumber Data: JawaTimur.xml
Cek Tag dengan description: “Kabupaten Blitar”, “Kota Blitar”, “Kabupaten
Malang” dan “Trenggalek”
Ambil nilai di tag “weather”:
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 8 dari 13
Variabel
Pada Papan Tipe/Ukuran Deskripsi/Tulisan
Sesuaikan datetime dengan request dari tombol TH0-TH6 dan DAY1-DAY4.
Contoh: 201708180000 = cuaca dini hari, tanggal 18 Agustus 2017.
Atau ambil dari variable h, yang berarti:
h Waktu Hari
0 h dini hari
Hari ini 6 h pagi
12 h siang
18 h malam
24 h+1 dini hari
Besok 30 h+1 pagi
36 h+1 siang
42 h+1 malam
48 h+2 dini hari
Lusa 54 h+2 pagi
60 h+2 siang
66 h+2 malam
Mapping nilai icon tersebut dengan Deskripsi Cuaca sbb:
Icon
Number
Deskripsi Cuaca
5 UDARA KABUR
45 BERKABUT
60 HUJAN RINGAN
61 HUJAN SEDANG
80 HUJAN LOKAL
95 atau 97 HUJAN PETIR
100 CERAH
101 atau 102 CERAH
BERAWAN
103 BERAWAN
104 BERAWAN TEBAL
TLBL1 s.d.
TLBL4
14 segment
atau dot matrix
Idem.
“t” = temperatur rata-rata
Ambil nilai di:
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 9 dari 13
Variabel
Pada Papan Tipe/Ukuran Deskripsi/Tulisan
Ambil value untuk unit “C” yang berarti celcius.
WSLBL1 s.d.
WSLBL4
14 segment
atau dot matrix
Idem.
“ws” = Wind speed=Kecepatan Angin (dalam KM/Hour)
Ambil nilai di:
WDLBL1 s.d.
WDLBL4
14 segment
atau dot matrix
Idem.
“wd” = Wind Direction=Arah Angin
Ambil nilai di:
Ambil value “CARD” dan dimapping dengan:
N UTARA
NNE UTARA-TIMUR LAUT
NE TIMUR LAUT
ENE TIMUR-TIMUR LAUT
E TIMUR
ESE TIMUR-TENGGARA
SE TENGGARA
SSE SELATAN-TENGGARA
S SELATAN
SSW SELATAN-BARAT DAYA
SW BARAT DAYA
WSW BARAT-BARAT DAYA
W BARAT
WNE BARAT-BARAT LAUT
NW BARAT LAUT
NNW UTARA-BARAT LAUT
PSJT1 – PSJT3 14 segment
atau dot matrix
Cuaca Laut Perairan Selatan Jawa Timur:
Value diambil dari:
Maritim-Cuaca-Pelayanan-TanjungPerak.xml
Cek tag: area, domain="Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak"
description="Perairan Selatan Jawa Timur"
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 10 dari 13
Variabel
Pada Papan Tipe/Ukuran Deskripsi/Tulisan
PSJT1= parameter id=”weather”
PSJT2= parameter id=”wd_from” dan “wd_to” untuk arah angin, dan
“ws_min” dan “ws_max” untuk kecepatan angin
PSJT3= parameter id=”wave_min”, “wave_max” dan “status_warning” untuk
mengisi tinggi gelombang min, max dan status peringatannya.
SHJT1 –
SHJT3
14 segment
atau dot matrix
Idem.
Ambil tag area, domain="Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak"
description= "Samudera Hindia selatan Jawa Timur"
PD_DA dot matrix Peringatan Dini Jawa Timur (Darat)
Variable Text Bebas (jumlah karakter matriksnya mohon dikira-kira)
Ambil dari: WarningsXML-Jawa_Timur.xml
Untuk hari ini, besok dan lusa.
Contoh value:
“Waspada hujan sedang hingga lebat disertai petir/kilat dan angin kencang
di wilayah Kab. BLITAR, MALANG dan sekitarnya.”
Text secara otomatis scroll ke samping, untuk mengatasi keterbatasan tempat.
PD_LA 14 segment
atau dot matrix
Peringatan Dini Jawa Timur (Laut)
Variable Text Bebas (jumlah karakter matriksnya mohon dikira-kira)
Ambil dari: WarningsXML-Jawa_Timur.xml
Untuk hari ini, besok dan lusa.
Contoh Value:
“Gelombang Tinggi Maksimum dengan ketinggian 2.00 - 3.50 M berpeluang
terjadi di wilayah Samudera Hindia Barat Kep. Mentawai, Perairan Enggano -
Bengkulu, dan Samudera Hindia Barat Bengkulu.”
Text secara otomatis scroll ke samping, untuk mengatasi keterbatasan tempat.
H0-H6 14 segment
atau dot matrix
Hari Prediksi:
H, H+1, H+2, H+3, H+4, H+5, H+6
Contoh (hari ini hari Jumat):
JUMAT SABTU MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS
Hari ini akan berubah setiap harinya mengikuti hari pada sistem sesuai dengan
variable TIME_DT_LBL.
D0-D6 14 segment
atau dot matrix
Tanggal Prediksi:
Contoh:
Tanggal ini akan berubah setiap harinya mengikuti tanggal pada sistem sesuai
dengan variable TIME_DT_LBL
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 11 dari 13
Tombol
Tombol Tipe Deskripsi/Tulisan
TH0-TH6 Tombol
Bercahaya
Tombol ini akan menentukan hari/tanggal prediksi yang akan menyesuaikan dengan D0-
D6. Misalnya, hari ini adalah hari Jumat tanggal 25 Agustus 2017. Maka, D0=”25/08” dan
H0=”JUMAT”.
Tombol ini akan menentukan tanggal prediksi yang akan menentukan PRED_TM_LBL,
dan akan menentukan value:
W1-W4, WLBL1-WLBL4, TLBL1-TLBL4, WSLBL1-WSLBL4, WDLBL1-WDLBL4, PSJT1-
PSJT3, SHJT1-SHJT3, PD_DA, PD_LA
Tipe tombol yang digunakan adalah tombol yang dapat menyala.
Contoh:
DAY1-
DAY4
Tombol DAY1=PAGI, DAY2=SIANG, DAY3=MALAM, DAY4=DINI HARI
Tombol ini akan menentukan fase hari prediksi yang akan menentukan PRED_TM_LBL,
dan akan menentukan value:
W1-W4, WLBL1-WLBL4, TLBL1-TLBL4, WSLBL1-WSLBL4, WDLBL1-WDLBL4, PSJT1-
PSJT3, SHJT1-SHJT3, PD_DA, PD_LA
ON_BTN Tombol
Bercahaya
By Default, Sistem tidak akan menyala tanpa orang menekan tombol ini.
Semua dynamic label akan menyala saat orang menekan tombol ini dan akan bertahan
selama 5 menit. Setelah 5 menit, jika tidak ada aktifitas penekanan tombol (semua
tombol), maka secara otomatis semua dynamic label akan mati untuk menghemat energi.
Contoh:
Dalam proposal, Peserta diminta untuk menjelaskan bagaimana setiap pemilihan komponen dan rancangan yang diajukan dapat
memenuhi keempat prinsip utama: efisiensi energi, durabilitas, berbiaya rendah dan mudah pemeliharaan.
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 12 dari 13
3.4. Perbaruan Data
Papan ini memiliki periode perbaruan data-data sebagai berikut:
No. Jenis Informasi Periode Perbaruan Untuk Prediksi
1 CUACA DARAT
Setiap Hari 3 hari ke depan
2 PERINGATAN DINI CUACA DARAT
Setiap Hari 1 hari ke depan
3 CUACA LAUT
Setiap Hari 7 hari ke depan
4 PERINGATAN DINI CUACA LAUT
Setiap Hari 7 hari ke depan
3.5. Sumber Energi
Papan ini dirancang dapat dioperasikan menggunakan sumber energi dari:
Listrik PLN, dan
Sumber Energi Otonom (contoh: panel surya, battery, dll.)
Kedua fasilitas sumber energi tersebut harus ada, dan dapat di-switch sesuai dengan kebutuhan. Ketika
moda Listrik PLN digunakan, maka sumber energi otonom akan me-recharge secara otomatis. Secara
prinsip, Papan ini akan memiliki beberapa moda energi:
No Moda
1 Primary Kondisi saat papan disambungkan ke sumber energi Primary (Listrik PLN). Saat kondisi
ini, listrik PLN akan secara otomatis harus me-recharge battery (atau moda
penyimpanan energi lainnya).
2 Secondary: Matahari Aktif Kondisi saat papan tidak tersambung ke sumber energi Primary dan papan akan
memanfaatkan sumber energi otonom dan sumber energi otonom melakukan recharge
dari energi matahari melalui panel surya.
3 Secondary: Tanpa Matahari Kondisi saat papan tidak tersambung ke sumber energi Primary dan papan tidak
memanfaatkan sumber energi otonom dan sumber energi otonom melakukan recharge
dari energi matahari melalui panel surya.
ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM & KETANGGUHAN (APIK)
Halaman 13 dari 13
Dalam proposal, Peserta diminta untuk membuat simulasi pemakaian energi untuk berbagai moda di atas, serta melalukan
perhitungan pemanfaatan energi seluruh komponen serta solusinya.
3.6. Komunikasi
Jalur komunikasi papan informasi ini terdiri dari tiga moda:
MQTT
Papan harus dapat mengambil dari server MQTT Broker yang sebelumnya telah disediakan oleh pihak
APIK & BMKG. Pembaruan informasi yang dipush/ditarik dari/ke server broker.
SMS
Saat jaringan 2G/3G/4G sangat sulit, papan ini secara otomatis akan switch ke moda sms. Papan akan
mengirimkan notifikasi ke server pusat untuk memberitahukan bahwa saat ini menggunakan moda sms.
Maka sms server akan mendorong informasi melalui sms dan mengirimkan ke papan secara berkala.
WIFI
Ketika papan ini terpapar sinyal wifi, kita dapat men-switch untuk menggunakan fasilitas wifi ini. Untuk
kebutuhan perawatan misalnya, ketika pulsa habis, pengelola dapat mendekatkan ponsel pintarnya dan
menyalakan fasilitas hotspot di ponselnya, lalu papan dapat disetup untuk memanfaatkan wifi tersebut.
Melalui wifi, ponsel pintar juga dapat didesain dapat mengirim pesan MQTT ke papan untuk mengirim
sinyal command tertentu seperti mengupdate software, mereset, mengupdate informasi, dll.
3.7. Fitur Notifikasi dan Pengisian Pulsa
Setiap papan akan didesain menggunakan sim-card yang berisi pulsa yang digunakan untuk berlangganan
berlangganan paket data internet dan mengirim/menerima sms. Papan ini dirancang untuk dapat dengan
mudah diisi pulsanya oleh siapapun. Untuk itu peserta diminta untuk menjelaskan bagaiman prosedur
pengisian pulsa terbaik/terpraktis tanpa harus mencopot sim-card yang terpasang.
3.8. Nomor Papan
Setiap papan akan memiliki ID Nomor unik tertentu, Contoh:
Papan di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kab. Blitar memiliki kode:
3505082003001
35.05.08.2003 = mengikuti kode desa/kelurahan Kemendagri (http://www.kemendagri.go.id/pages/data-
wilayah)
001=id papan di desa/kelurahan tersebut
Id ini dapat digunakan untuk mengisi pulsa secara remote.
3.9. Perawatan & Troubleshooting
Perawatan akan dilakukan secara berkala dengan cara membersihkan papan dan solar panel (misalnya
dengan menggunakan lap).
Troubleshooting harus dapat dilakukan semudah mungkin. Dalam proposal, Peserta diminta untuk menjelaskan, bagaimana
merancang papan agar dapat dilakukan troubleshooting oleh orang non-teknisi elektronik (orang awam yang dapat dilatih untuk
melakukan troubleshooting sederhana, contoh: mengisi pulsa, mereset papan, mengetes koneksi, mengecek informasi
terbarui/tidak, dll.).
top related