studi kasus presentation propen

Post on 16-Jan-2016

242 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Profesi Pendidikan

TRANSCRIPT

Mengurai Benang Kusut Pendidikan di

Era Otonomi Pendidikan

Pendidikan di Indonesia baru sekedar mampu memberikan dampak langsung pendidikan yang diwujudkan dengan ijazah, TETAPI belum sampai memberikan dampak pengajaran yang indikatornya adalah kemampuan daya saing sumber daya manusia.

Keterpurukan Indonesia dikonfirmasikan oleh hasil survei WEF dan IMD. Berdasarkan kedua lembaga yang berbasis di Swiss ini, indeks daya saing Indonesia dalam dua tahun terakhir mengalami penurunan.

http://m.kompasiana.com/post/read/582419/2/memacu-daya-saing-indonesia.html

http://www.luhutpandjaitan.com/

• Bidang energi, supply minyak bumi akan semakin habis dan harganya akan semakin mahal.

• Bidang medis, teknologi mampu memprediksi seorang manusia akan mengalami sakit apa saja, dan segera bisa dicegah dan mendapatkan penyembuhannya.

• Masa depan ketenagakerjaan juga akan mengalami perubahan yang drastis.

Lalu bagaimana dengan Indonesia?

Apakah hanya akan menjadi market dari kemajuan

teknologi ini?

• McKinsey Global Institute meramalkan bahwa Indonesia akan menjadi 7 besar kekuatan ekonomi dunia pada 2030.

• Hal ini tertuang dalam “The Archipelago Economy: Unleashing Indonesia’s Potential” (2012).

• Pada tahun 2030 yang akan datang peluang bisnis bagi sektor swasta di Indonesia bakal mencapai USD 1,8 triliun.

• Dan kalau kita lihat dari banyaknya konsumsi domestik yang memberikan kontribusi yang besar bagi PDB Indonesia, maka diperkirakan dalam dua dekade ke depan akan ada 90 juta kelas konsumen baru yang tumbuh di Indonesia.

• Data PISA (The Programme of International Assesment) menunjukkan bahwa pendidikan Indonesia berada pada ranking di urutan bawah dari 65 negara yang disurvei oleh OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development).

Akan tetapi bagaimana dengan kualitas pendidikan kita?

http://www.straitstimes.com/STI/STIMEDIA/pdf/20101207/PISA2009-MOEFinal.pdf melalui http://p4mri.net/new/?p=338.

• Padahal kalau kita lihat anggaran pendidikan kita dalam APBN sudah sebesar Rp365,89 triliun atau 20% dari belanja negara (tahun 2014).

Upaya Indonesia untuk menjadi negara maju harus didukung kualitas sumber daya manusia dan penguasaan teknologi, inovasi, kualitas pendidikan, infrastruktur, serta kemampuan daya saing yang memadai.

Karena negara maju bukan dinilai dari pertumbuhan ekonomi saja, namun juga dilihat dari kesejahteraan yang merata. Ini ditunjukkan dari indikator Human Development Index, yaitu kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan.

Jangan sampai Indonesia pada 2030 hanya menjadi market

saja. Untuk itu sebaiknya anak-anak muda harus menyiapkan

diri dengan disiplin ilmu, terutama dalam bidang

teknologi.

Apa yang harus dilakukan anak

muda?

top related