subtitusi bbm non subsidi dengan cng-lng untuk bahan bakar truk

Post on 31-Dec-2016

233 Views

Category:

Documents

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

SUBTITUSI BBM NON SUBSIDI DENGAN CNG-LNG UNTUK BAHAN BAKAR

TRUK/BUS DAN PEMBANGKIT LISTRIK

PSE-UGM YOGYAKARTA, 25 AGUSTUS 2014

Latar Belakang

• Harga minyak yang tinggi & subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terus meningkat.

• Cadangan minyak bumi Indonesia yang semakin menipis dan sudah menjadi net importir sejak tahun 2004.

• Kebutuhan bahan bakar untuk transportasi yang semakin tinggi.

• Tingkat pencemaran udara di kota-kota yang semakin tinggi dan kualitas udara yang semakin menurun.

• Cadangan gas alam di Indonesia lebih besar dari cadangan minyak bumi dan belum dimanfaatkan secara optimal untuk kebutuhan domestik, khususnya di wilayah produsen gas.

LNG (Liquified Natural Gas)

• Memiliki komposisi kimia C1-C2 min 95% yang merupakan senyawa hidrokarbon rantai pendek.

• Tidak berbau, tidak berwarna, tidak beracun dan berbentuk cair dalam kondisi suhu sangat rendah (cryogenic)

• Memiliki komposisi kimia C1-C2 min 95% yang merupakan senyawa hidrokarbon rantai pendek.

• LNG, adalah gas alam (C1-C2 ) cair yang disimpan pada temperatur ekstra rendah (-162 oC, 1 atm).

• Secara Volume, gas alam yang didinginkan, volumenya bisa turun sampai 1/600 dari vol semula.

• Lebih dari 40 tahun LNG dimanfaatkan sebagai bahan bakar rumah tangga/industri.

Perbedaan Antara LNG Dengan Bahan Bakar Lainnya

Cadangan dan Sebaran Gas Alam

Peta Neraca Gas Indonesia

Energy Mix by 2025 as per Keppres No. 5/2006

Mengapa LNG Untuk Bus / Truk ?

• Kualitas Udara

- Mengurangi polusi debu halus

- Mengurangi perusakan lapisan Ozon

- Mengurangi polusi udara

• Ke-ekonomian

- Mengurangi subsidi dan impor BBM

- Cadangan gas Alam > cadangan minyak bumi

- Lebih murah

• Perubahan Iklim, Mengurangi Emisi GHG

LNG : Karakteristik

LNG : Safety

• LNG memiliki tempat penyimpanan pada tekanan rendah.

• LNG memiliki seluruh faktor safety dalam CNG.

• Kebocoran LNG akan mudah dideteksi, karena terlihat seperti uap.

• Apabila terjadi kebocoran, LNG akan segera menguap di udara.

• Dalam keadaan terbuka, LNG tidak mudah terbakar dan tidak menyebabkan ledakan.

• Industri LNG memiliki safety record paling aman (19 accident reported in last 60 years).

LNG : Safety

• LNG memiliki tempat penyimpanan pada tekanan rendah.

• LNG memiliki seluruh faktor safety dalam CNG.

• Kebocoran LNG akan mudah dideteksi, karena terlihat seperti uap.

• Apabila terjadi kebocoran, LNG akan segera menguap di udara.

• Dalam keadaan terbuka, LNG tidak mudah terbakar dan tidak menyebabkan ledakan.

• Industri LNG memiliki safety record paling aman (19 accident reported in last 60 years).

Perbandingan Bahan Bakar

Bahan Bakar HSD MFO LPG CNG LNG

Senyawa hidrokarbon C5++ C5++ C3/C4 metana metana

Satuan jual liter liter kg liter LSS

Kilokalori/satuan jual 9.000 9.700 11.500 9.000 9.000

Kandungan sulfur Tinggi Tinggi Rendah Rendah Paling

Rendah

Harga per satuan* (Rp) 13.000* 9.000* 14.500* 6.000** 8.300*

Harga per MMBTU (USD) 30,00* 20,00 32,70 16,00** 20,00*

Catatan: (*) Kurs Dollar Rp 12.000/US$ (**) Sektor Transportasi

Diesel vs LNG & CNG

Kandungan Energi 38,10 MJ/L 55,00 MJ/kg 55,00 MJ/kg

Harga (excl. VAT) 1,0 - 1,2* EUR/L 0,7 - 1,0* EUR/kg 0,7 - 1,0* EUR/kg

Kondisi Storage Suhu lingkungan

Tekanan atmosfer Temp: - 128 °C Tekanan: 8 bar

Suhu lingkungan Tekanan: 200-250 bar

Kualitas Bahan Bakar Dapat membeku Sedikit kelembaban Dapat mengandung

kelembaban

1. Meskipun kandungan energi dari 1 kg metan tinggi, di sebagian besar negara EU biayanya adalah 70-85% dari harga solar ( 1kg LNG : 1 L Solar), perusahaan dapat menghemat sekitar 15 – 20% jika menggunakan LNG.

2. Baik CNG dan LNG dapat memberikan penghematan tambahan karena adanya insentif untuk green car.

3. LNG adalah terbersih dari gas alam. Tidak terkontaminasi oleh minyak dan tidak mengandung kelembaban.

Sumber Gas CNG dan LNG

• CNG diperoleh CNG plant yang sudah exist di Jawa Barat, Jawa Timur, maupun menggunakan MRU yang mengambil dari pipa gas yang tersedia.

• LNG diambil dari LNG plant yang sudah ada, yakni di Bontang, Tangguh, Donggi-Senoro, dan bisa diambil dari FSRU dengan menyediakan fasilitas ‘LNG break-bulking’, yakni ship-to-ship transfer dari tangki storage FSRU sebelum diregasifikasi

PEMANFAATAN GAS CNG / LNG

• Transportasi

• Pembangkit Listrik

Pemanfaatan CNG dan LNG Untuk Transportasi

• Bus Kota atau Bus Antar Kota

• Truk

• Kapal Laut atau Ferry Antar Pulau

• Kereta Api

Teknologi LNG vs CNG

Perbedaan antara kendaraan berbahan bakar CNG dan LNG adalah pada teknologi

penyimpanan bahan bakar (methane)

Baik Bus CNG atau LNG memiliki engines gas dimana mereka membakar methane

Pemanfaatan CNG Untuk Transportasi

Karena jarak tempuh yang terbatas, CNG dapat dimanfaatkan untuk bahan bakar kendaraan dengan karakteristik sebagai berikut:

• Jarak Tempuh s/d 100 km

• Point-to-Point, misalkan angkutan BBM dari storage tank ke depo, atau bus antar terminal yang telah memiliki fasilitas CNG Station.

Kendaraan Berbahan Bakar CNG

Pemanfaatan LNG Untuk Transportasi

Karena kemampuan jarak tempuh yang tinggi, LNG dapat dimanfaatkan untuk bahan bakar kendaraan dengan karakteristik sbb.

• Jarak Tempuh s/d 1000 km

• Point-to-Point dengan jarak jauh, misalkan angkutan BBM dari storage tank ke depo, atau bus antar terminal yang telah memiliki fasilitas LNG Station.

• Angkutan Kereta Api

• Angkutan Kapal Laut/Kapal Nelayan

Kendaraan Berbahan Bakar LNG

Kendaraan Berbahan Bakar LNG Untuk Pertambangan

Typical Refueling Capital Costs to Serve 200 Transit Buses (2MMSCFD)

• CNG $ 2,700,000

• LNG-to-CNG $ 1,800,000

• LNG $ 950,000

• Diesel Fuel $ 350,000

Pemanfaatan Untuk Pembangkit Listrik

• Untuk pembangkit peaker yang dekat dengan jaringan pipa gas, CNG Peaker. Pembangkit ini memiliki kapasitas yang lebih besar, karena saat di luar peak time, gas dikompresi dan disimpan dalam Tube Storage, dan akan dimanfaatkan pada saat peak time.

• Indonesia merupakan negara kepaulauan, di mana pulau-pulau kecil memerlukan pembangkit listrik. Disediakan storage-regasifikasi unit di tiap-tiap area, yang dilengkapi jetty untuk distribusi LNG.

LNG Peak Saving Plant

LNG Gas Engine Power Station

Skema Distribusi LNG

Skema Distribusi LNG

Distribusi LNG Antar Pulau

• Dari LNG Storage, LNG dikirimkan ke LNG Storage di tiap area yang dituju dengan menggunakan Mini LNG Barge dengan kapsitas 4000 – 15.000 MT.

• Tiap lokasi menyediakan jetty dan LNG Storage tank, dengan kapasitas 500-2000 MT

• Kapasitas disesuaikan dengan lokasi, dan konsumsi periodik, untuk menekan biaya distribusi dan transportasi.

Distribusi LNG Dalam Pulau

• Dari LNG Storage Tank, LNG didistribusikan ke LNG Storage di Customer atau LNG Refueling Station dengan truk road tanker kapasitas 8 - 20 MT, atau trailer ISO Tank 20’/40’, atau transportasi air.

• Kapasitas disesuaikan dengan lokasi, kapasitas jalan, dan konsumsi periodik, untuk menekan biaya distribusi dan transportasi.

Distribusi LNG Untuk Kendaraan

Dari Mini LNG Plant Storage atau LNG Receiving Terminal, LNG dikirim ke LNG Refueling Station menggunakan LNG Road Tanker, dengan kapasitas yang disesuaikan dengan kondisi jalan

Mining Site

Distribusi LNG Untuk Kendaraan Mining

Unloading Loading

Badak LNG Storage

LNG Refueling Unit

LNG Power Generator

Penghematan Untuk Kendaraan

Gas Engine Pembangkit Listrik

Gas alam (CNG/LNG) dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar pembangkit listrik/genset di pertambangan;

Heat Rate: 8700 – 9200 Btu/kWh

Sedangkan Diesel Genset, Heat Rate sebesar 8500 - 8700 Btu/kWh, lebih efisien 10% dibanding gas engine

Penghematan Untuk Genset

No. Capacity (kVA) Load Capacity

(MW) Diesel Consumption

Liter/day LNG Consumption MMBtu/day

1 1.000 0,8 4.378 177

FUEL PRICE Total Price LNG SAVING

USD / MMBtu IDR / Month (IDR / Month)

LNG 19 992.435.229 430.284.771 30%

DIESEL

1.422.720.000

ASSUMPTIONS:

1 Btu 1055,056 Joule

Efficiency 37% (Thermal Efficiency of Natural Gas Engines)

1 MMSCFD 1000 MMBtu/Day

41,667 MMBtu/hour

0,012 MMBtu/second

12,211 MMJoule/second

4,518 MW

Exchange Rate 11.800 IDR

Diesel Price / L 13.000 IDR

Working day / month 25 days

Power Factor 0,8

Specific Fuel Consumption (SFC) 0,285 L/kWh (for HSD)

LNG Consumption / MW 221 MMBtu

Diesel Consumption / MW 5.472 Liter

LNG Price (USD / MMBtu) 19

Kesimpulan

• LNG untuk bahan bakar bus atau truk sangat layak dikembangkan di Indonesia untuk mengurangi impor BBM & konsumsi BBM Non Subsidi.

• LNG adalah solusi tepat dan cepat untuk menggantikan BBM non-subsidi

• Teknologi bus dan truk berbahan bakar LNG saat ini sudah dikembangkan di beberapa negara Asia, terutama di Korea dan China, sedangkan Indonesia sebagai negara produsen LNG belum memanfaatkannya.

• Insentif Pajak untuk Kendaraan Pengguna LNG

• Insentif Pajak (ie Tax Holiday) untuk CNG-LNG Plant

• Konversi BBM Non Subsidi dengan gas (CNG / LNG) Non Subsidi

• Konversi BBM Subsidi dengan gas Subsidi

GALLERY

Gallery

Gallery

Gallery

Gallery

Gallery

Agustus 2014

THANK YOU

top related