tata cahaya - materi : teknik komposisi 2
Post on 08-Aug-2015
50 Views
Preview:
TRANSCRIPT
TATA KAMERA
TEKNIK KOMPOSISI
OLEHIsmantor, S. PT
PERPINDAHAN GAMBARYANG HARUS DIPERHATIKAN
PENGERTIAN SKENARIO
Skenario adalah sebuah naskah cerita yang menguraikan urut-urutan adegan, tempat, keadaan, dan dialog, yang disusun dalam konteks struktur dramatik.
SINOPSIS
• Sinopsis adalah ringkasan cerita yang akan dikembangkan menjadi skenario. Pada umumnya Sinopsis ditulis semenarik mungkin dengan maksud menggoda pembacanya untuk membaca skenario dari sinopsis tersebut. Panjang sinopsis biasanya dari setengah sampai dua halaman. Sebagai contoh, kita dapat membaca sinopsis dari film-televisi Gadis Misterius berikut ini :
SCENE
Scene atau scene heading merupakan informasi tentang adegan. scene heading umumnya terdiri dari nomor scene, INT/EXT, lokasi adegan, dan waktu adegan. INT atau singkatan dari interior digunakan apabila pengambilan gambar dilakukan di dalam ruangan, sedangkan EXT atau singkatan dari exterior digunakan apabila pengambilan gambar dilakukan di luar ruangan.
ACTION
Action atau aksi adalah keterangan mengenai kejadian dalam setiap scene atau adegan yang merupakan penjabaran dari Outline yang sudah dibuat sebelumnya.
DIALOG DAN PARENTHETICAL
Dialog adalah kata atau kalimat yang harus diucapkan oleh karakter dalam adegan. Sedangkan parenthetical adalah penunjuk aksi atau ekspresi yang harus dilakukan oleh karakter dalam mengucapkan dialog. Misalnya emosi, sedih, menangis, tersenyum, tertawa, dan sebagainya.
ISTILAH-ISTILAH TEKNIS PENULISAN SKENARIO
Dalam penulisan skenario terdapat banyak istilah-istilah teknis selain yang telah disebutkan sebelumnya, berikut ini adalah istilah-istilah teknis lainnya yg umum digunakan, antara lain adalah :CAMERA FOLLOW, petunjuk pengambilan gambar dengan cara mengikuti pergerakan obyekCAMERA PAN TO, petunjuk pengambilan gambar dengan cara mengalihkan kamera kepada obyek yang dituju dari obyek sebelumnya
CLOSE UP, petunjuk pengambilan gambar secara close-upCUT TO, mengakhiri adegan secara langsung tanpa proses transisiCUT TO FLASH BACK, petunjuk mengalihkan gambar ke adegan flash backFADE IN, petunjuk transisi memasuki adegan secara perlahan FADE OUT, petunjuk transisi mengakhiri adegan secara perlahan dari layarFLASH BACK CUT TO, petunjuk untuk mengakhiri adegan flash back
INSERT, sama dengan CAMERA PAN TOINTERCUT, petunjuk potongan adegan dalam satu adegan/sceneZOOM IN, petunjuk gerakan kamera dengan menyorot obyek dari jauh sampai dekat atau close-up ZOOM OUT, petunjuk gerakan kamera dengan menyorot obyek dari dekat sampai jauh
BETUL
SUBYEK SAMA
UKURAN SUBYEK SAMA
SUDUT KAMERA BERBEDA
SUBYEK TERLALU KEPINGGIROUT/IN FRAME
TIDAK ADA LR/WR
SUBYEK TERPOTONG
MELANGGAR GARIS IMAJINER
GAMBAR SAMA
TITIK PERHATIAN JUMPING
TITIK PERHATIAN JUMPING
VAS BUNGA SEOLAH-OLAH MELONCAT
PENAMPILAN MASING-MASING KELIHATAN WAJAR
PERBEDAAN UKURAN FOCUS LENSA (FOCAL LENGTH) TERLALU BANYAK
PERBEDAAN SUDUT KAMERA TERLALU BANYAK
PERBEDAAN SUDUT KAMERA TERLALU BANYAK
TERKESAN WAJAR/KOMUNIKATIF
JUMPING /TIDAK KOMUNIKATIF
SUMBU PERCAKAPAN /GARIS YANG MENGHUBUNGKAN ORANG DAN PIANO
CUTTING YANG WAJAR
JUMPING AXIS/ IMAGINER LINE
TIPE LENSA DAN PERSPECTIF GAMBAR SAMA
EYE LEFEL
SUDUT KAMERA SAMA
SUDUT KAMERA BERBEDA
OBYEK GAMBAR SAMA SUDUT YANG BERBEDA
TYPE SHOT
JUMPING SIZE
JUMPING FOCAL LENGTH
JUMPING OFF INTEREST
JUMPING DIRECTION
SUDUT KAMERA SAMA
BETUL
UKURAN SUBYEK SAMA
MASING-MASING SEOLAH-OLAH MELIHAT KELUAR
MASING-MASING SEOLAH-OLAH MELIHAT KELUAR
JUMPING SIZE SHOT
top related