tesis - digilib.uns.ac.id · pembawa acara tatap mata 6 gambar 4.1 gambar sejumlah anggota dewan...
Post on 26-Jul-2019
215 Views
Preview:
TRANSCRIPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
PRINSIP KERJA SAMA, IMPLIKATUR DAN DAYA PRAGMATIK
DALAM ACARA TATAP MATA DI TRANS7
TESIS
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister
Program Studi Linguistik
Minat Utama Linguistik Deskriptif
Oleh
NISA AFIFAH
S111308007
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
PENGESAHAN PEMBIMBING
PRINSIP KERJA SAMA, IMPLIKATUR DAN DAYA PRAGMATIK
DALAM ACARA TATAP MATA DI TRANS7
TESIS
Oleh
Nisa Afifah
S111308007
Telah disetujui oleh Tim Pembimbing pada tanggal Januari 2016
Pembimbing I Pembimbing II
Prof. Dr. H. D. Edi Subroto Prof. Dr. Sumarlam, M.S.
NIP. 194409271967081001 NIP. 196203091987031001
Mengetahui
Kepala Program Studi S2 Linguistik
Prof.Drs. M.R. Nababan. M.Ed., M.A., Ph.D.
NIP. 196303281992011001
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
PENGESAHAN TESIS
PRINSIP KERJA SAMA, IMPLIKATUR DAN DAYA PRAGMATIK
DALAM ACARA TATAP MATA DI TRANS7
TESIS
Oleh
Nisa Afifah
S111308007
Telah disetujui oleh Tim Penguji pada tanggal Januari 2016
Tim Penguji:
Jabatan Nama Tanda Tangan
Ketua Prof.Drs. M.R. Nababan. M.Ed., M.A., Ph.D.
NIP. 196303281992011001
Sekretaris Drs. Agus Hari Wibowo, M.A., Ph.D.
NIP. 196708301993021001
Anggota Penguji Prof. Dr. H. D. Edi Subroto
NIP. 194409271967081001
Prof. Dr. Sumarlam, M.S.
NIP. 196203091987031001
Mengetahui
Direktur Program Pascasarjana Kepala Program Studi S2 Linguistik
Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd. Prof.Drs. M.R. Nababan. M.Ed., M.A., Ph.D.
NIP. 19600727198702001 NIP. 196303281992011001
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
PERNYATAAN KEASLIAN DAN PERSYARATAN PUBLIKASI
Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa:
1. Tesis yang berjudul “Prinsip Kerja Sama, Implikatur dan Daya
Pragmatik dalam Acara Tatap Mata di Trans7” ini karya penelitian saya
sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah
diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak
terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang
lain kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan dalam naskah ini dan
disebutkan dalam sumber acuan serta daftar pustaka. Apabila di kemudian
hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia
menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
(Permendiknas No. 17, tahun 2010).
2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi tesis pada jurnal atau forum ilmiah
lain harus seizin dan menyertakan tim pembimbing sebagai author dan PPs
UNS sebagai institusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu
semester (enam bulan sejak pengesahan tesis) saya tidak melakukan publikasi
dari sebagian atau keseluruhan tesis ini, maka Prodi Linguistik PPs UNS
berhak mempublikasikannya pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi
Linguistik PPs UNS. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan
publikasi ini maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik yang berlaku.
Surakarta, Januari 2016
Yang membuat pernyataan,
Nisa Afifah
S111308007
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena berkat
rahmat-Nya penulisan tesis yang berjudul Prinsip Kerja Sama, Implikatur dan
Daya Pragmatik dalam Acara Tatap Mata di Trans7 ini akhirnya terselesaikan.
Terwujudnya penulisan tesis ini tidak lepas dari bimbingan, dukungan, bantuan
moral dan material serta doa dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segenap
ketulusan dan kerendahan hati penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada:
1. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd., Direktur Program Pascasarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan persetujuan dan
pengesahan tesis.
2. Prof. Drs. MR. Nababan, M.Ed., M.A., Ph.D., Kepala Program Studi S2
Linguistik Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta, atas
kebijaksanaan dan kemudahan dalam menyelesaikan penyusunan tesis.
3. Prof. Dr. H. D. Edi Subroto, selaku pembimbing I, yang telah memberikan
bimbingan, arahan, motivasi, dan ilmu yang berharga kepada penulis dengan
penuh kebijaksanaan dan kesabaran.
4. Prof. Dr. Sumarlam, M.S., selaku pembimbing II, yang telah memberikan
ilmu yang bermanfaat, perhatian, dan motivasi secara penuh selama
penyusunan tesis.
5. Drs. Agus Hari Wibowo, M.A., Ph.D., selaku sekretaris tim penguji, yang
telah memberikan masukan yang bermanfaat bagi penelitian ini.
6. Seluruh dosen di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta,
yang telah membekali berbagai ilmu pengetahuan yang bermanfaat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
7. Drs. Ngatmanto (alm) dan Dra. Siti Rokhimah, kedua orang tua penulis yang
tak pernah putus memberikan doa dan motivasi terbaik, kakakku Miqdad,
adikku Tsalis, serta kamu yang senantiasa memberikan dukungan dan
semangat.
8. Seluruh keluarga besar Singosentiko dan Bani Soegati, yang telah
memberikan dukungan dan semangat.
9. Teman-teman seperjuangan penulis Linguistik Deskriptif Pascasarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta angkatan Agustus 2013, yang telah
memberikan sumbangan pikiran, motivasi, dan semangat yang membara.
Akhirnya kepada semua pihak berjasa yang belum sempat penulis
sebutkan satu per satu disampaikan terima kasih sebesar-besarnya. Penulis
berharap karya ini bermanfaat bagi pembaca dan menjadi sumbangan dalam
pengembangan ilmu bahasa. Selain itu, penulis mengharapkan masukan untuk
perbaikan selanjutnya.
Surakarta, Januari 2016
Penulis,
Nisa Afifah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
MOTTO
“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan.
Sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan”
(Terjemahan Q.S. Al-Insyirah: 5-6)
Man jadda wajadda
“Siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil”
Man zara’a yahshulu
“Siapa yang berusaha dia yang menuai hasil”
Man shabara zhafira
“Siapa yang bersabar akan beruntung”
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan tesis ini untuk:
Ayahku Drs. Ngatmanto (alm) yang akan selalu kurindukan
Ibuku Dra. Siti Rokhimah yang dengan tulus mendukung dan
mendoakan
Kakakku Miqdad, adikku Tsalis, serta kamu yang senantiasa
memberikan semangat
Keluarga besar Singosentiko dan Bani Soegati
Almamater, Universitas Sebelas Maret
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
DAFTAR ISI
JUDUL i
PENGESAHAN PEMBIMBING ii
PENGESAHAN TESIS iii
PERNYATAAN KEASLIAN DAN PERSYARATAN PUBLIKASI iv
KATA PENGANTAR v
MOTTO vii
PERSEMBAHAN viii
DAFTAR ISI ix
DAFTAR TABEL xiv
DAFTAR GAMBAR xvi
DAFTAR LAMPIRAN xvii
DAFTAR SINGKATAN xix
ABSTRAK xx
ABSTRACT xxi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Rumusan Masalah 8
C. Tujuan Penelitian 9
D. Manfaat Penelitian 9
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
BAB II LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka 11
1. Pragmatik 11
2. Tindak Tutur dan Jenis-Jenisnya 14
3. Prinsip Kerja Sama 20
4. Prinsip Kesantunan 27
5. Implikatur dan Daya Pragmatik 31
6. Konteks dalam Pragmatik 36
7. Situasi Tutur 43
B. Penelitian yang Relevan 44
C. Kerangka Berpikir 47
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Bentuk Penelitian 49
B. Waktu dan Lokasi Penelitian 50
C. Sumber Data dan Data 50
D. Sampling 51
E. Teknik Penyediaan Data 52
F. Validitas Data 53
G. Teknik Analisis Data 53
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian 56
1. Pematuhan prinsip kerja sama yang muncul dan maksim
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
yang dominan dipatuhi dalam acara Tatap Mata di Trans7 57
a. Pematuhan Satu Maksim 59
1) Pematuhan Maksim Kuantitas 59
2) Pematuhan Maksim Kualitas 61
3) Pematuhan Maksim Relevansi 65
4) Pematuhan Maksim Cara 68
b. Pematuhan Dua Maksim 72
1) Pematuhan Maksim Kuantitas dan Maksim
Cara 72
2) Pematuhan Maksim Kualitas dan Maksim
Relevansi 74
c. Pematuhan Tiga Maksim 76
1) Pematuhan Maksim Kuantitas, Maksim
Kualitas, dan Maksim Cara 76
2) Pematuhan Maksim Kuantitas, Maksim
Relevansi, dan Maksim Cara 78
3) Pematuhan Maksim Kuantitas, Maksim
Kualitas, dan Maksim Relevansi 80
4) Pematuhan Maksim Kualitas, Maksim
Relevansi, dan Maksim Cara 83
d. Pematuhan Empat Maksim
1) Pematuhan Maksim Kuantitas, Maksim
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
Kualitas, Maksim Relevansi, dan Maksim Cara 85
2. Pelanggaran prinsip kerja sama yang muncul dan maksim
yang dominan dilanggar, serta fungsi yang
mempengaruhi pelanggaran prinsip kerja sama
dalam acara Tatap Mata di Trans7 87
a. Pelanggaran Satu Maksim 89
1) Pelanggaran Maksim Kuantitas 89
2) Pelanggaran Maksim Kualitas 92
3) Pelanggaran Maksim Relevansi 95
4) Pelanggaran Maksim Cara 99
b. Pelanggaran Dua Maksim 103
1) Pelanggaran Maksim Kualitas dan Maksim
Relevansi 103
2) Pelanggaran Maksim Kuantitas dan Maksim
Cara 106
c. Pelanggaran Tiga Maksim 108
1) Pelanggaran Maksim Kuantitas, Maksim
Kualitas, dan Maksim Cara 108
2) Pelanggaran Maksim Kuantitas, Maksim
Relevansi, dan Maksim Cara 111
d. Pelanggaran Empat Maksim
1) Pelanggaran Maksim Kuantitas, Maksim
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
Kualitas, Maksim Relevansi, dan Maksim Cara 113
3. Penerapan implikatur dan daya pragmatik dalam acara Tatap
Mata di Trans7 120
a. Implikatur pada Tindak Tutur Asertif 120
b. Implikatur pada Tindak Tutur Direktif 124
c. Implikatur pada Tindak Tutur Ekspresif 129
d. Implikatur pada Tindak Tutur Komisif 135
B. Pembahasan 139
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan 147
B. Implikasi 150
C. Saran 151
DAFTAR PUSTAKA 152
LAMPIRAN DATA 156
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Lokasi penelitian acara Tatap Mata di situs website youtube 50
Tabel 4.1 Rekapitulasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama 57
Tabel 4.2 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas 61
Tabel 4.3 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kualitas 64
Tabel 4.4 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Relevansi 68
Tabel 4.5 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Cara 72
Tabel 4.6 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas
dan Maksim Cara 74
Tabel 4.7 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kualitas
dan Maksim Relevansi 75
Tabel 4.8 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas,
Maksim Kualitas, dan Maksim Cara 77
Tabel 4.9 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas,
Maksim Relevansi, dan Maksim Cara 80
Tabel 4.10 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas,
Maksim Kualitas, dan Maksim Relevansi 82
Tabel 4.11 Klasifikasi Pematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kualitas,
Maksim Relevansi, dan Maksim Cara 85
Tabel 4.12 Klasifikasi Peematuhan Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas,
Maksim Kualitas, Maksim Relevansi, dan Maksim Cara 86
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xv
Tabel 4.13 Rekapitulasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama 88
Tabel 4.14 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas91
Tabel 4.15 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Kualitas 95
Tabel 4.16 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Relevansi98
Tabel 4.17 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Cara 102
Tabel 4.18 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Kualitas
dan Maksim Relevansi 105
Tabel 4.19 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas
dan Maksim Cara 107
Tabel 4.20 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas,
Maksim Kualitas, dan Maksim Cara 110
Tabel 4.21 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas,
Maksim Relevansi, dan Maksim Cara 112
Tabel 4.22 Klasifikasi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama; Maksim Kuantitas,
Maksim Kualitas, Maksim Relevansi, dan Maksim Cara 115
Tabel 4.23 Klasifikasi Fungsi Pelanggaran Prinsip Kerja Sama 116
Tabel 4.24 Rekapitulasi Perbandingan Persentase antara Pematuhan dan
Pelanggaran Prinsip Kerja Sama 119
Tabel 4.25 Klasifikasi Implikatur dan Daya Pragmatik 137
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Pembukaan acara Tatap Mata di Trans7 2
Gambar 1.2 Muhaimin Iskandar sedang menjawab pertanyaan dari
pembawa acara Tatap Mata 5
Gambar 1.3 Puan Maharani sedang menjawab pertanyaan dari
pembawa acara Tatap Mata 6
Gambar 4.1 Gambar sejumlah anggota dewan yang terlihat tertidur
saat skorsing ketiga pada sidang paripurna kedua DPR RI,
Kamis (2/10/2014) 93
Gambar 4.2 Acara Tatap Mata dengan bintang tamu Puan Maharani.
Puan memperagakan bagaimana caranya memberi izin
kepada anggota fraksinya yang tidak dapat menghadiri
rapat/sidang 125
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Pematuhan Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Mahfud M.D. (Ketua Tim Pelaksana
Prabowo-Hatta) 156
Lampiran 2 Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Mahfud M.D. (Ketua Tim Pelaksana
Prabowo-Hatta) 185
Lampiran 3 Pematuhan Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Rhoma Irama (Dewan Penasihat
Prabowo-Hatta) 194
Lampiran 4 Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Rhoma Irama (Dewan Penasihat
Prabowo-Hatta) 207
Lampiran 5 Pematuhan Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Puan Maharani (Ketua Badan
Pemenangan Pilpres Jokowi-Kalla) 214
Lampiran 6 Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Puan Maharani (Ketua Badan
Pemenangan Pilpres Jokowi-Kalla) 244
Lampiran 7 Pematuhan Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Muhaimin Iskandar (Dewan Penasihat
Jokowi-Kalla) 257
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xviii
Lampiran 8 Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Acara Tatap Mata di Trans7
dengan Bintang Tamu Muhaimin Iskandar (Dewan Penasihat
Jokowi-Kalla) 281
Lampiran 9 Implikatur dan Daya Pragmatik dalam Acara Tatap Mata
di Trans7 293
Lampiran 10 Gambar pada Acara Tatap Mata di Trans7 302
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xix
DAFTAR SINGKATAN
MI : Muhaimin Iskandar
MMD : Mahfud M.D.
PKS : Prinsip Kerja Sama
PM : Puan Maharani
RI : Rhoma Irama
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xx
ABSTRAK
Nisa Afifah. S111308007. 2015. Prinsip Kerja Sama, Implikatur dan Daya Pragmatik dalam Acara Tatap Mata di Trans7. Pembimbing I: Prof. Dr. H. D. Edi Subroto. Pembimbing II: Prof. Dr. Sumarlam, M.S., Tesis: Program Studi Linguistik. Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.
Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah mengenai prinsip kerja sama, implikatur dan daya pragmatik dalam talkshow Tatap Mata di Trans7. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mendeskripsikan maksim yang muncul dan maksim yang dominan dipatuhi pada prinsip kerja sama dalam acara Tatap Matadi Trans7; (2) mendeskripsikan maksim yang muncul dan maksim yang dominan dilanggar, serta fungsi yang mempengaruhi pelanggaran prinsip kerja sama dalam acara Tatap Mata di Trans7; dan (3) menjelaskan penerapan implikatur dan daya pragmatik dalam acara Tatap Mata di Trans7.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Data penelitian ini berupa data lisan dari empat episode Tatap Mata di Trans7 yang didapat dengan cara mengunduh di situs www.youtube.com lalu ditranskripsikan ke dalam bentuk tulis. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Teknik penyediaan data dilakukan dengan teknik rekam, serta teknik simak dan catat.
Hasil penelitian ini menunjukkan percakapan yang dilakukan pembawa acara dan narasumber Tatap Mata di Trans7, lebih banyak mematuhi prinsip kerja sama daripada melanggar prinsip kerja sama. Pada pematuhan dan pelanggaran prinsip kerja sama ditemukan pada semua maksim Grice, yaitu maksim kuantitas, maksim kualitas, maksim relevansi, dan maksim cara. Selanjutnya, terdapat pula aplikasi implikatur dan daya pragmatik pada Tatap Mata di Trans7.
Simpulan penelitian dalam Tatap Mata di Trans7 ini mencakup tiga hal. Pertama, pada pematuhan prinsip kerja sama terdapat pematuhan satu maksim, pematuhan dua maksim, pematuhan tiga maksim, dan pematuhan empat maksim. Maksim yang dominan dipatuhi, yaitu maksim relevansi. Kedua, pada pelanggaran prinsip kerja sama terdapat pelanggaran satu maksim, pelanggaran dua maksim, pelanggaran tiga maksim, dan pelanggaran empat maksim. Maksim yang dominan dilanggar, yaitu maksim kuantitas. Selanjutnya pada pelanggaran prinsip kerja sama itu, terdapat fungsi-fungsi yang mempengaruhi pelanggaran prinsip kerja sama. Ketiga, pada penelitian ini ditemukan tuturan yang mengandung implikatur dan daya pragmatik yang terdapat pada tindak tutur asertif, tindak tutur direktif, tindak tutur ekspresif, dan tindak tutur komisif.
Kata kunci: prinsip kerja sama, implikatur dan daya pragmatik, Tatap MataTrans7.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xxi
ABSTRACT
Nisa Afifah. S111308007. 2015. The Cooperative Principle, Implicature andPragmatic Force in Tatap Mata Talkshow on Trans7. Supervisor I: Prof. Dr. H. D. Edi Subroto. Supervisor II: Prof. Dr. Sumarlam, M.S., Thesis: Linguistic Studies Program. Postgraduate Program of Sebelas Maret University.
Problems examined in this study concern about the cooperative principle, implicature and pragmatic force in Tatap Mata talkshow on Trans7. The study objectives are to: (1) to describe the employed maxims and the dominant uses of them on the cooperative principle in Tatap Mata on Trans7; (2) to describe the phenomenon of maxims and its dominant violation, as well as functions that influenced the violated cooperative principles in Tatap Mata on Trans7; and (3) to explain the application of implicature and pragmatic force in Tatap Mata on Trans7.
This study is a qualitative descriptive research using pragmatics approach. The data are the oral data collected from four selected episodes of Tatap Mata on Trans7, obtained and retrievable on www.youtube.com which then was transcribed in written form. The sampling was conducted by using purposive sampling technique. The technique of providing data used is recording technique, and note-taking technique.
The results of this study show that the conversations performed by the host and the resource person of Tatap Mata show dominantly observed cooperative principles rather than violated against them. The compliance and violation of the cooperative principles relevantly applied four kinds of Grice’s maxims, they are maxim of quantity, maxim of quality, maxim of relevance, and maxim of manner.Furthermore, it is identified the applications of implicature and pragmatic force in Tatap Mata on Trans7.
Conclusion on this study of Tatap Mata on Trans7 encompassed three things. First, the compliance of the cooperative principles in Tatap Matatalkshow, there is the compliance of one maxims, the compliance of two maxims, the compliance of three maxims, and the compliance of four maxims. Maxims dominantly observed is the maxim of relevance. Second, the violation of the cooperative principles in Tatap Mata talkshow, there is the violation of one maxims, the violation of two maxims, the violation of three maxims, and the violation of four maxims. Maxims dominantly violated is the maxim of quantity.Furthermore, the finding shows that there are the function influenced violation of the cooperative principles. Third, the finding shows identified the applications of implicature and pragmatic force in Tatap Mata talkshow, there are four types of speech act based on their indirect ilocution, namely assertive, directive, expressive, and commisive.
Keywords: cooperative principle, implicature and pragmatic force, Tatap Mata on Trans7.
top related