tugas kelompok 1 kelas a.doc

Post on 22-Dec-2015

277 Views

Category:

Documents

8 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

tugas kelompok

TRANSCRIPT

Tugas Kelompok

Perancangan Mesin

Perencanaan Transmisi Rantai Rol Pada Motor

Honda CBR300R

Oleh :

KELOMPOK 1 :

1. RUDI D211 12 001

2. MARIUS P D211 12 005

3. MAHYUDIAWAN D211 12 007

4. MASHURI B D211 12 103

5. WAIL MAHMUD D211 12 102

6. AKHMAD MUTTAQIN D211 12 251

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS HASANUDDIN

2014

PERANCANGAN

Data perencanaan rantai rol, diambil data spesifikasi motor CBR300R dengan tipe

4 Valve DOHC-fuel injection:

1. Daya maksimum : 30,4 PS = 22,35 kW

2. Putaran maksimum : 8500 rpm

3. Torsi maksimum : 26,9 Nm/7250 rpm

1. Perhitungan

Nilai maksimal 4 dipilih 2,02

=

=

= 4200 rpm

2. Faktor koreksi (fc) daya yang akan ditransmisikan

Tabel Sularso Hal 7

Diambil daya normal dengan (fc) = 1,2

3. Daya rencana (Pd) – kW

Pd = fc . P . (kW)

= 1,2 x 22,35 kW

=26,82 kW

4. Momen rencana T1 , T2 (Kg.mm)

T = 9,74 x 105 (Kg.mm)

T1 = 9,74 x 105 kg.mm

= 3073,33 kg.mm

T2 = 9,74 x 105 kg.mm

= 1229,30 kg.mm

5. Bahan proses S40C

Dari table di atas diperoleh B =55 (Kg/mm2)

Factor keamanan Sf1 & Sf2

Sf1 untuk bahan SC = 6,0

Sf2 dengan harga sebesar 1,3 – 3,0 diambil = 2

Tegangan geser yang diizinkan A =

A =

= 4,58 (kg/mm2)

Untuk tumbukan (Kt) = 1,0 – 1,5 jika terjadi sedikit kejutan dan 1,5 -3,0 jika

dikenakan dengan kejutan yang besar diasumsi Kt = 2

Untuk lenturan (Cb) dipergunakan factor Cb yang harganya antara 1,2 – 2,3

diasumsi Cb = 2

6. Diameter poros ds1, ds2 (mm)

ds = mm

ds1 = mm

= 19,55 mm 19 mm

ds2 = mm

= 31,03 mm

Dari diagram pemilihan dalam gambar 5.11 halaman 194, rantai 60 dengan rangkaian

tunggal, untuk sementara diambil :

p = 19,05 mm

Fb = 4450 kg

Fu = 740 kg

Harga Z1 = minimal 13 dipilih : 17

7. Perhitungan sprocket

a). Jumlah gigi sprocket besar

Z2 = 17 .

= 34,4 ≈ 34

b). Diameter jarak bagi sprocket kecil (mm)

dp1 =

=

= 103,8 mm

c). Diameter jarak bagi sprocket besar (mm)

dp2 =

=

= 217 mm

d). Diameter luar sprocket kecil (dk)

dk1 =

=

= 113,3 mm

e). Diameter luar sprocket besar (Dk)

dk2 =

=

= 217 mm

f.) Diameter naf maksimum sprocket kecil dk (mm)

db max1 =

=

= 82,09 mm

g.) Diameter naf maksimum sprolet besar Dk (mm)

db max2 =

=

= 185,77 mm

h.) Diameter naf sprocket besar cukup untuk diameter poros yang bersangkutan.

Sedangkan untuk sprocket kecil ;

ds1= 43,25 mm

Jadi ds1 yang diambil adalah 22 mm, lebih kecil daripada 43,25 mm

8. Pemeriksaan diameter naf, diameter poros dan bahan poros jika bahan porors

diperbaiki menjadi SNCM-1

Dari table diatas diperoleh b = 85 (kg/mm2)

ds1 =

ds1 =

= 16,9 mm 19 mm (sesuai untuk sprocket)

9. Kecepatan rantai v (m/s)

V =

=

= 45,87 m/s

10. Beban rencana F(kg)

F = kg

=

= 38,29 kg

11. Penentuan nomor rantai

Akhirnya dipilih rantai no 60 rangkaian tunggal.

Nomor

Rantai

Jarak Diameter Lebar Plat Mata Rantai Diameter

bagi Rol Rol Tebal Lebar Lebar Pena

p R W T H h D

60 19,05 11,91 12,7 2,4 18,1 15,6 5,96

12. Panjang rantai (dalam jarak bagi)

L, (mata rantai) L

L =

=

= 56,37

L = 56,37 Nomor 60

13. Jarak sumbu poros dalam jarak bagi Cp

Cp =

Cp =

= 32,10 mm

14. Nomor rantai No.60 rangkaian tunggal, 56 rantai

Jumlah gigi sprocket : 17 dan 34

Diameter poros : 17 mm

Jarak sumbu poros : 32,10 mm

Pelumasan : pelumasan tetes dengan SEA 20 (65 cSt) dengan

tambahan Zat penahan tekanan tinggi.

Bahan poros : S40C; SNCM – 1

top related