yang bener edt
Post on 07-Aug-2015
295 Views
Preview:
TRANSCRIPT
PT. ASTRA INTERNASIONAL Tbk, TOYOTA
SWOT Analysis
Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Ikhtisar eksekutif PT. Astra Internasional Tbk, Toyota
Analisis adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi
perusahaan. Analisis SWOT didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan (Strengths)
dan peluang (Opportunities), serta meminimalkan kelemahan (Weaknesses) dan ancaman
(Threats) (Rangkuti, 2004). Proses pengambilan strategis selalu berkaitan dengan
pengembangan misi, tujuan, strategi, dan kebijakan perusahaan.
Penyusunan makalah tentang analisis SWOT ini bertujuan untuk mengetahui strategi PT.
Astra Toyota Tbk dalam menghadapi persaingan saat ini dengan menggunakan analisis
SWOT, sehingga perusahaan bisa lebih fokus terhadap langkah-langkah apa saja yang harus
dilakukan untuk mencapai tujuan dan memberikan jalan keluar bagi perusahaan dalam
menghadapi ancaman dari luar dengan memanfaatkan kekuatan dan kesempatan.
Dasar pemilihan PT. Astra Toyota Tbk untuk dianalisis SWOT adalah adanya
perkembangan industri otomotif yang cukup pesat di Indonesia dan PT. Astra Toyota
merupakan salah satu kelompok bisnis otomotif terbesar yang menguasai 50% pangsa pasar
otomotif terutamanya mobil. Motto dan maknanya. PT. Astra Toyota Tbk selain bergerak
dibidang otomotif, perusahaan ini juga bergerak di bidang agroindustri dan pelayanan
finansial. Dengan meluncurkan produknya dengan nama Toyota Avansa, kendaraan ini
merupakan kendaran terlaris karena berkonsep kendaraan keluarga dengan nilai ekonomis,
dan kualitas terbaik namun tetap menunjukkan citra kemewahan (www.toyota.astra.co.id).
Berdasarkan analisa fakta yang ada di pasar industri tersebut, kami memilih PT. Astra
Toyota Tbk sebagai objek analisa SWOT dengan harapan dapat mengetahui kondisi internal
da eksternal PT. Asrta Toyota Tbk dalam mencapai perencanaan strategis yang memberikan
kesuksesan dalam mencapai visi dan misi serta bagi kami mahasiswa kelak akan lebih
mengasah kejelian kami saat berperan sebagai produsen.
DAFTAR ISI
BAB 1
LATAR BELAKANG PERUSAHAAN
1. Sejarah Singkat dan Profile Perusahaan
Perusahaan ini pertama kali didirikan pada tanggal 20 Februari 1957 dengan nama PT.
Astra International Incorporation (AII) oleh Bapak Drs. Tjia Kian Tie, Bapak William Soerdjaya
(Tjia Kian Liong), dan Bapak E. Harman (Liem Peng Hong). Pada mulanya perusahaan ini
bergerak di bidang perdagangan umum, mulai dari menjual soft drink, merek Prem Club dan
juga ekspor-impor hasil bumi.
Pada tahun 1965 PT. Astra International Incorporation mengalihkan usahanya menjadi
pengimpor kendaraan bermotor, alat-alat berat, dan alat-alat teknik yang dapat menunjang
kebutuhan pembangunan nasional.
Pada tanggal 1 Juli 1969 PT. Astra International Incorporation mendapat pengakuan
resmi dari pemerintah sebagai agen tunggal mobil merek Toyota untuk seluruh wilayah
Indonesia. Sebagai kelanjutannya PT. Astra International Incorporation membentuk “Toyota
Division” yang menangani distributor dan pemasaran kendaraan merek Toyota.
Pada tahun 1971 didirikan perusahaan baru dengan nama PT. Toyota Astra Motor (TAM)
yang merupakan patungan antara PT. Astra International Incorporation dengan Toyota Motor
Company (TMC). PT. Toyota Astra Motor ini kegiatannya yaitu mengimpor mobil-mobil merek
Toyota dalam keadaan Completely Knock Down (CKD) dari Jepang, kemudian dirakit di PT.
Multi Astra serta menyalurkan pada dealer-dealer utama di Indonesia. Sehingga status agen
tunggal Toyota untuk seluruh Indonesia dialihkan kepada PT. Toyota Astra International
Incorporation sejak itu berubah menjadi penyaluran utama.
Tahun 1973, PT. Astra International Incorporation ditunjuk sebagai agen tunggal untuk
produk-produk Daihatsu, dengan demikian Toyota Astra Motor tidak hanya memasarkan
kendaraan merek Toyota saja tetapi juga kendaraan merek Daihatsu.
Karena perkembangan yang semakin pesat, maka pada tanggal 1 Januari 1976 didirikan
PT. Astra Motor Sales (AMS) berdasarkan Akta Notaris Kartini Mulyadi, S.H. No.195 tanggal
30 Juli 1975 dan No.52 tanggal 10 Oktober 1975. Sejak saat itu PT. Astra Motor Sales menjadi
penyalur utama mobil merek Toyota dan memiliki puluhan kantor cabang.
Selanjutnya pada bulan Maret 1990, PT. Astra Motor Sales telah menjual sahamnya (go
public) terhadap masyarakat, dan pada saat bersamaan PT. Astra Motor Sales yang berada di Jl.
Asia Afrika No.125 Bandung diubah menjadi PT. All Toyota Divisions.
Dan pada tanggal 19 Februari 1991, berdasarkan Akta Notaris No.43 yang dibuat oleh
Ny. Indirani Soepojo, S.H. PT. All Toyota Division berubah menjadi PT. Astra International
Tbk. Toyota Sales Operation Cabang Bandung atau yang lebih dikenal dengan nama AUTO
2000. AUTO 2000 ini merupakan tempat penjualan resmi Authorized Main Dealer bagi
kendaraan merek Toyota yang berkantor pusat di Jl. Gaya Motor III No.3 Jakarta 14330.
Adapun profile dari AUTO 2000 adalah sebagai berikut :
1. Focus on Customer
Pelanggan bagaikan raja yang harus selalu didahulukan. Karena itu segala upaya difokuskan
untuk memberikan layanan bernilai tambah.
2. Reliable
Tak ada yang lebih berharga daripada kepercayaan pelanggan. Tak cukup hanya pengalaman
dan keahlian yang senantiasa diasah, namun juga perbaikan yang terus-menerus dilakukan
dengan memperhatikan suara pelanggan.
3. Green Company
Makin tingginya polusi lingkungan saat ini, mengilhami AUTO 2000 untuk selalu
mengutamakan keselarasan lingkungan melalui fasilitas layanan prosedur, system
pengolahan limbah, serta penggunaan produk-produk yang bersahabat dengan lingkungan.
4. Team Work
Pasar yang dinamis, hanyalah bias diantisipasi melalui suatu sinergi dari sebuah tim yang
melibatkan berbagai keahlian namun memiliki satu tujuan, yaitu memuaskan pelanggan.
5. Strive for Exellence
Begitu cepatnya perubahan terjadi, begitu tingginya tuntutan pelanggan mendorong AUTO
2000 untuk terus-menerus meningkatkan layanan yang lebih baik dan lebih baik lagi.
6. Ease
Situasi orang yang semakin bertambah sibuk, membuat waktu semakin berharga, itulah yang
menjadi sumber inspirasi AUTO 2000 untuk memberikan pelayanan yang mudah dan
memberikan layanan-layanan seperti Booking Service, Toyota Home Service, OK atau
Gratis! Yang mudah diakses di seluruh cabang-cabang AUTO 2000.
2. Visi, Misi dan Tujuan Perusahaan
Visi, misi dan tujuan PT. Astra International Tbk. Toyota (AUTO 2000) adalah sebagai
berikut :
a. Visi
Visi dari AUTO 2000 adalah “Menjadi Dealer Otomotif yang terbaik di Indonesia melalui
proses dan layanan pelanggan yang bertaraf international”,
b. Misi
1) Memberi layanan terbaik kepada pelanggan.
2) Mencapai pangsa pasar No. 1 untuk kendaraan Toyota.
3) Menyediakan lingkungan kerja yang aman dan baik bagi karyawan.
4) Menciptakan nilai tambah ekonomis yang positif bagi shareholders.
c. Tujuan
1) Market leader number one in sales, volume, and market share. Yaitu menjadi pemimpin
pasar dalam bisnis otomotif dengan volume penjualan nomor satu.
2) Best distribution network. Adalah memiliki jaringan distribusi yang luas.
3) Customer satisfaction and good attitude people. Yaitu menciptakan kepuasan pelanggan
dan karyawan AUTO 2000.
4) Highly compenence and good attitude people. Adalah karyawan AUTO 2000 memiliki
sikap, perilaku, etika kerja, serta kepribadian yang tinggi.
5) Financial soundeness. Yaitu kondisi keuangan AUTO 2000 yang sehat, mampu
menciptakan laba yang memadai untuk perkembangan dan kelangsungan hidup
perusahaan di masa mendatang.
3. Struktur Organisasi
Struktur organisasi merupakan salah satu kerangka yang menggambarkan hubungan di
antara bidang-bidang kerja maupun orang-orang yang mempunyai kedudukan, wewenang, dan
tanggung jawab dari bidang kerja yang dipimpinnya dalam suatu system kerjasama.
Struktur organisasi diperlukan dalam suatu perusahaan agar tidak menimbulkan
penyimpangan wewenang dan tanggung jawab dalam menjalankan tujuan perusahaan. Demikian
pula halnya dengan PT. Astra International Tbk. Toyota (AUTO 200) Cabang Asia Afrika
Bandung, dalam pelaksanaannya secara formal diatur oleh organisasi manajemen yang jelas
sehingga akan membantu organisasi tersebut dalam mencapai tujuannya.
Gambar Bagan Struktur Organisasi PT. Astra Toyota Tbk. (AUTO 2000)
ANALISIS SWOT
Analisis adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi
perusahaan. Analisis SWOT didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan (Strengths) dan
peluang (Opportunities), serta meminimalkan kelemahan (Weaknesses) dan ancaman (Threats).
Proses pengambilan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi, dan
kebijakan perusahaan. Dengan demikian perencanaan strategis harus menganalisis faktor-faktor
strategis perusahaan (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman) dalam kondisi saat ini. Hal ini
disebut dengan analisis situasi. Model yang biasa digunakan untuk analisis populer adalah
Analisis SWOT. Analisis SWOT membandingkan antara faktor eksternal (peluang dan ancaman)
dengan faktor internal (kekuatan dan kelemahan) (Rangkuti, 2004).
BAB 3
MATRIX SWOT
PT. ASTRA TOYOTA, tbk
1. Pendahuluan (PENJELASAN SINGKAT DARI KELEMAHAN, KEKUATAN DARI
SWOT)
2. ANALISIS SWOT
a. IFAS (INTERNAL FACTORS ANALYSIS STRATEGY)
Faktor-Faktor Strategi Internal Bobot Rating
Bobot
x
Ratin
g
Komentar
Kekuatan :
Pengembangan konsep produk
inovatif dengan melakukan
pengembangan produk
Brand image yang sangat kuat
di benak konsumen. Dengan
Merk Toyota memberikan
keyakinan kepada konsumen
akan kualitas.
Harga yang terjangkau untuk
kelas SUV dibandingkan
dengan kompetitor yang ada di
0,15
0,15
0,10
4
4
3
0,60
0,60
0,30
Produk yang inovatif akan
menghasilkan costumer
satisfaction yang tinggi
Produk yang brand image
akan lebih mudah diingat
serta sebanding dengan
kualitas yang dinilai oleh
konsumen
Konsumen lebih memilih
kualitas produk yang sama
dengan harga lebih
pasar domestik.
Sejarah pengalaman yang
panjang
Penggunaan komponen lokal
sekitar 72%, dari ASEAN 9%,
dan dari Jepang 19% untuk
Rush dan Terrios.
Penerapan sistem distribusi
yang baru dengan pendekatan
Just in Time menjadikan Toyota
merupakan manufaktur otomotif
yang tidak memiliki warehouse
produk jadi.
Penerapan strategi 3W :
Winning Team, Winning
Concept dan Winning System
0,05
0,10
0,10
0,05
1
3
3
2
0,05
0,30
0,30
0,10
terjangkau
Sejarah yang panjang
menjadikan perusahaan
lebih berpengalaman
Reputasi perusahaan dan
produk-produk yang
berkualitas harus tetap
dipertahankan dan
ditingkatkan
Penerapan sistem baru ini
yang menjadikan
keunggulan produk Toyota
yang lebih murah dari
kompetitornya.
Strategi yang baik akan
menciptakan competitive
advantage perusahaan.
Kelemahan :
Perbedaan persepsi antara pasar
domestik dengan pasar
internasional tentang kelas
produk Toyota Rush.
Sistem indent yang
mengecewakan konsumen.
0,05
0,05
2
2
0,10
0,10
Perbedaan persepsi
dipasaran akan membuat
bingung konsumen tentang
spesifikasi produk
Sistem indent akan
membatalkan proses
pemesanan karena kecewa
akan janji yang diberikan
oleh pihak dealer
Identik dengan mobil murah
Brand yang masih kalah dengan
mobil buatan Eropa
QC yang rendah dikarenakan
produksi masal beberapa produk
0,05
0,05
0,10
4
4
4
0,20
0,20
0,40
Persepsi murah akan
mengubah pola pikir
konsumen bahwa produk
murah merupakan produk
dengan kualitas rendah
Mengurangi persepsi
konsumen tentang kualitas
Kontrol kualitas yang
rendah akan menjatuhkan
reputasi perusahaan besar
dengan brand image yang
tinggi
Total 1,00 3,25
b. EFAS
Faktor-Faktor Strategi
EksternalBobot Rating
Bobot
x Komentar
Ratin
g
Peluang :
Menguasai market share
Indonesia
Perusahaan otomotif terbesar di
Asia
Kerjasama dengan perusahaan
otomotif di Prancis seperti
Peugeot dan Citroen
Adanya kejenuhan konsumen
otomotif domestik terhadap
jenis kendaraan MPV, sehingga
angka penjualan SUV terus
meningkat
Memproduksi mobil yang
hemat BBM, kualitas tinggi dan
desain yang lebih kecil
Bank India dan pemerintah Cina
menurunkan tingkat suku bunga
pada kredit otomotif
0,10
0,05
0,10
0,10
0,10
0,05
4
2
3
3
3
2
0,40
0,10
0,30
0,30
0,30
0,10
Penguasaan pangsa pasar
yang tinggi meningkatkan
brand image pada
konsumen
Peluang perluasan jaringan
pemasaran ditingkat Asia
Memberikan peluang
kepada perusahaan untuk
memperluas jaringan
pemasaran
Meningkatkan loyalitas
konsumen sehingga dapat
menambah income
perusahaan
Produk dengan spesifikasi
tersebut lebih banyak
menarik minat konsumen
Peluang menarik konsumen
lebih banyak
Ancaman :
Munculnya pesaing baru
didalam negeri dan masuknya
produk luar yang semakin
0,20 2 0,40 Tantangan baru dan perlu
kewaspadaan dengan
meningkatkan kualitas dan
menjamur setelah perdagangan
bebas
Kalah bersaing dengan produk
kompetitor di kelas premium
Industri menghadapi pengaruh
fluktuasi pada tingkat konversi
mata uang asing
Meningkatnya biaya perawatan
kendaraan, kenaikan harga
BBM, dan perubahan selera
konsumen
0,10
0,10
0,10
3
3
2
0,30
0,30
0,20
pelayanan produk
Tingkatkan produk yang
lebih kreatif dan inovatif
Kebijakan-kebijakan baru
pada manajemen
perusahaan diperlukan
Perusahaan lebih
mengedepankan kepuasan
konsumen serta inovasi
baru yang berkaitan
maintenance dan kendaraan
yang hemat BBM
Total 1,00 2,70
1. BAB 4; Marketing Mix (4P)
2. BAB 5; Kesimpulan analisis.
3. BAB 6; Saran bagi perusahaan.
4. Daftar Pustaka.
5. Halaman nama-nama anggota kelompok dan no. Mahasiswa dilengkapi tanda tangan
masing2 anggotanya.
6. Halaman Nilai dan komentar penilai.
top related