analisis instruksional dan silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/silabus akt102 pengantar...

12
Analisis Instruksional dan Silabus AKT102-Pengantar Ilmu Aktuaria 2016/2017 Program Studi S-1 Aktuaria Departemen Matematika Institut Pertanian Bogor Mατh IPB

Upload: others

Post on 01-Dec-2020

20 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

Analisis Instruksional dan Silabus AKT102-Pengantar Ilmu Aktuaria

2016/2017

Program Studi S-1 Aktuaria Departemen Matematika Institut Pertanian Bogor

Mατh IPB

Page 2: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

ANALISIS INSTRUKSIONAL

DAN

SILABUS

MATA KULIAH

AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA

Oleh:

I Gusti Putu Purnaba

PROGRAM STUDI S-1 AKTUARIA

DEPARTEMEN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2016/2017

Page 3: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

ANALISIS INSTRUKSIONAL (KULIAH)

Mata Kuliah: AKT102 Pengantar Ilmu Aktuaria 3(3-0)

CapaianPembelajaran (CP):

Mampu menjelaskan:

1. Ilmu aktuaria, aktuaris serta tugas dan perannya; Risiko dari setiap produk asuransi

dan manajemen penanganannya.

2. Jenis-jenis asuransi yang dikelompokkan menjadi asuransi umum, asuransi jiwa,

asuransi sosial, dan asuransi syariah.

3. Program pensiun serta pengenalan program pensiun di Indonesia dan di beberapa

negara lainnya.

4. Suku bunga dan anuitas, kaitannya dalam penentuan besaran cicilan premi dari

suatu produk asuransi.

Mampu menjelaskan suku bunga dan anuitas sederhana, serta kaitannya

dalam penentuan besaran cicilan dari suatu produk asuransi.

Mampu menjelaskan berbagai program pensiun serta pengenalan

program pensiun di Indonesia dan di beberapa negara.

Mampu menjelaskan jenis-jenis asuransi yang dikelompokkan menjadi

asuransi umum, asuransi jiwa, asuransi sosial, dan asuransi syariah.

Mampu menjelaskan pengertian aktuaria, aktuaris dan perannya, serta

organisasi yang menaunginya (PAI).

Mampu menjelaskan jenis-jenis risiko dan risiko yang dapat

diasuransikan.

1

4

3

2

Page 4: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

SILABUS

Nama Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Aktuaria

Kode Mata Kuliah/Sks : AKT102/ 2(2-0)

Semester : 2 (Dua)

Prasyarat : -

Deskripsi : Mata kuliah ini membahas secara umum tentang:

1. Aktuaria, aktuaris serta tugas dan perannya;

2. Jenis-jenis asuransi yang dikelompokkan menjadi asuransi umum, asuransi jiwa, asuransi sosial, dan asuransi syariah;

3. Risiko dari setiap produk asuransi dan manajemen penanganannya;

4. Program pensiun serta pengenalan program pensiun di Indonesia dan di beberapa negara lainnya.

5. Suku bunga dan anuitas, kaitannya dalam penentuan besaran cicilan premi dari suatu produk asuransi.

Capaian Pembelajaran : Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan:

1. pengertian aktuaria, aktuaris dan perannya, serta organisasi yang menaunginya (PAI);

2. jenis-jenis asuransi yang dikelompokkan menjadi asuransi umum, asuransi jiwa, asuransi sosial, dan asuransi syariah;

3. menjelaskan jenis-jenis risiko dan risiko yang dapat diasuransikan;

4. menjelaskan berbagai program pensiun serta pengenalan program pensiun di Indonesia dan di beberapa negara;

5. menjelaskan suku bunga dan anuitas sederhana, serta kaitannya dalam penentuan besaran cicilan dari suatu produk asuransi.

Divisi : Matematika Ekonomi, Keuangan, dan Aktuaria Dosen : I G.P. Purnaba

Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Kuliah

No Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Kriteria Penilaian Bobot

Nilai

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa

akan dapat :

1 Menjelaskan pengertian ilmu aktuaria,

bidang-bidang ilmu lain yang terkait

dengan ilmu aktuaria; aktuaris serta

Penjelasan dan

penandatanganan kontrak

kuliah.

Definisi ilmu aktuaria. Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan bidang

ilmu aktuaria, aktuaris dan

Bidang ilmu lain yang terkait dengan

bidang ilmu aktuaria.

Page 5: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

No Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Kriteria Penilaian Bobot

Nilai

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

peranannya baik dalam bidang asuransi

atau bidang yang terkait dengan

pengendalian risiko.

Pengertian ilmu Aktuaria,

aktuaris dan bidang kerjanya.

Pengertian aktuaris dan bidang

kerjanya.

Pekerjaan aktuaris di perusahaan

asuransi umum, asuransi jiwa, dan

perusahaan dana pensiun.

Beberapa list perusahan asuransi di

Indonesia.

peranannya, serta bidang

kerjanya yang sesuai.

2 Menjelaskan jenis-jenis asuransi, yang

dikelompokkan menjadi empat

kelompok: asuransi umum, asuransi

jiwa, asuransi sosial, dan asuransi

syariah. Menjelaskan lebih rinci jenis

asuransi yang tergolong asuransi umum.

Asuransi umum. Pengertian asuransi umum, dan

pemilahannya menjadi asuransi:

o harta benda,

o rekayasa,

o kendaraan bermotor,

o marine risk and marine liability,

o tanggung gugat (liability),

o profesional liability,

o pesawat dan satelit,

o energi,

o kredit dan jaminan,

o aneka.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan jenis-

jenis asuransi umum, serta

mempu membedakan satu

dengan lainnya.

3 Menjelaskan asuransi jiwa, asuransi

sosial, asuransi syariah;

membandingkan asuransi syariah dan

asuransi konvensional.

Asuransi jiwa, asuransi sosial,

dan asuransi syariah.

Jenis-jenis asuransi jiwa:

o Asuransi jiwa berjangka dan

asuransi jiwa seumur hidup,

o Asuransi endowmen,

o Kontrak anuitas,

o Asuransi kesehatan,

o Produk unit-link.

Asuransi sosial: prinsip dasar asuransi

sosial dan lingkup jaminan

pertanggungannya. Pengenalan BPJS

sebagai penyelenggara jaminan sosial

di Indonesia.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan berbagai

jenis asuransi jiwa, asuransi

sosial, dan asuransi syariah.

Prinsip-prinsip asuransi syariah, serta

perbandingan asuransi syariah dengan

asuransi konvensional.

Page 6: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

No Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Kriteria Penilaian Bobot

Nilai

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

4 Menjelaskan asuransi kesehatan yang

dipilah menjadi: Medical Expense

Coverage dan Dasability Income

Coverage.

Asuransi kesehatan. Pengertian asuransi kesehatan

Pengelolaan asuransi kesehatan

berdasarkan kriteria: pengelola dana,

keikutsertaan anggota, jenis

pelayanan, jumlah dana yang

ditanggung, peserta yang ditanggung,

dan cara pembayaran imbal jasa.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan asuransi

kesehatan; perhitungan

premi sederhana dari

asuransi kesehatan.

Masalah dalam penyelenggaraan

asuransi kesehatan dan alternatif

solusinya.

Contoh polis asuransi kesehatan

Simulasi sederhana penentuan harga

premi suatu produk asuransi

kesehatan.

5 Menjelaskan asuransi kendaraan

bermotor, risiko-risiko yang ditanggung

dalam Polis Standar Asuransi

Kendaraan Bermotor Indonesia

(PSAKBI), jenis-jenis asuransi

kendaraan bermotor, dasar penentuan

besar premi asuransi kendaraan

bermotor, sistem bonus-malus.

Asuransi kendaraan bermotor. Pengertian asuransi kendaraan

bermotor.

Risiko-risiko yang dijamin dalam

Polis Standar Asuransi Kendaraan

Bermotor Indonesia (PSAKBI).

Jenis asuransi kendaraan bermotor

yang dipilah berdasarkan cakupan

pertanggungannya.

Faktor-faktor yang dijadikan

pertimbangan dalam penentuan besar

premi asuransi kendaraan bermotor.

Peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

dalam penentuan besaran premi pada

asuransi kendaraan bermotor.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan hal-hal

terkait dengan asuransi

kendaraan bermotor yang

telah dikuliahkan.

Sistem bonus-malus, syarat-syarat

dan ilustrasi besaran preminya.

Page 7: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

No Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Kriteria Penilaian Bobot

Nilai

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

6 Menjelaskan konsep program pensiun,

jenis-jenis program pensiun serta

karakteristiknya, dan Dana Pensiun.

Dana Pensiun dan program

pensiun.

Pengertian program pensiun.

Jenis program pensiun:

o Program pensiun manfaat pasti,

serta karakteristiknya.

o Program pensiun iuran pasti,

serta karakteristiknya.

Pengertian Dana Pensiun, dan

pemilahannya.

Dana Pensiun di Indonesia, dan

aturan yang melandasinya.

Program pensiun di beberapa negara

lain.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan dana

pensiun; beda program

pensiun manfaat pasti dan

iuran pasti; kelebihan dan

kekurangannya.

7 Reviu materi bahan Ujian Tengah

Semester (UTS), dan Kuis I. Reviu materi UTS.

Kuis I.

Reviu materi UTS.

Kuis I.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjawab soal kuis

yang materinya adalah

meteri yang diberikan dalam

enam pertemuan

sebelumnya.

10

8 Ujian Tengah Semester (UTS)

(Bahan UTS adalah semua materi dari pertemuan 1 s.d. 7) 40

9 Menjelaskan konsep nilai sekarang

(present value) dari suatu besaran

finansial dan kaitannya dengan suku

bunga; mampu menjelaskan pengertian

suku bunga sederhana dan

penggunaannya.

Suku bunga sederhana dan

penentuan besaran nilai

sekarang dari suatu besaran

finansial.

Konsep suku bunga dalam

perhitungan pembayaran premi dan

benefit suatu produk asuransi.

Suku bunga sederhana: pengertian

dan penentuan nilai sekarang dari

suatu besaran finansial menggunakan

suku bunga sederhana.

Beberapa contoh kasus yang

perhitungannya menggunakan suku

bunga sederhana.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan suku

bunga sederhana dan

perhitungan menggunakan

konsep suku bunga

sederhana.

Page 8: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

No Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Kriteria Penilaian Bobot

Nilai

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

10 Menjelaskan konsep nilai sekarang dari

suatu besaran finansial dan kaitannya

dengan suku bunga; mampu

menjelaskan pengertian suku bunga

majemuk dan penggunaannya.

Suku bunga majemuk dan

penentuan besaran nilai

sekarang dari suatu besaran

finansial.

Suku bunga majemuk: pengertian dan

penentuan nilai sekarang dari suatu

besaran finansial menggunakan suku

bunga majemuk.

Beberapa contoh kasus yang

perhitungannya menggunakan suku

bunga majemuk.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan suku

bunga majemuk dan

perhitungan menggunakan

konsep suku bunga

majemuk.

11 Menjelaskan konsep anuitas, pemilahan

anuitas menjadi anuitas biasa dan

anuitas hidup; lambang-lambang yang

digunakan dalam anuitas biasa dan

anuitas hidup, serta pengertiannya.

Anuitas Pengertian anuitas biasa

Beberapa jenis anuitas biasa, lambang

yang digunakan dan pengertiannya.

Pengertian anuitas hidup.

Beberapa jenis anuitas hidup,

lambang yang digunakan dan

pengertiannya.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan lambang-

lambang anuitas biasa dan

anuitas hidup, serta

perhitungan sederhananya.

12 Menjelaskan apa itu Persatuan Aktuaris

Indonesia (PAI), kelembagaan PAI serta

fungsinya. Persyaratan untuk menjadi

seorang aktuaris, serta tahapan-tahapan

yang harus dilalui.

Materi ini diberikan oleh tenaga ahli

dari PAI, sudah memiliki gelar

profesi aktuaris.

Persatuan Aktuaris Indonesia

(PAI)

Aktuaris.

Lembaga PAI, peranan, serta struktur

organisasinya.

Kemampuan yang dibutuhkan untuk

menjadi seorang aktuaris.

Bidang kerja tradisional dan yang

diperluas dari seorang aktuaris.

Persyaratan (jenis-jenis ujian) yang

harus dilewati untuk menjadi seorang

aktuaris.

Hambatan yang sering dihadapi calon

aktuaris dan upaya untuk

menanggulanginya (sharing

pengalaman).

Hubungan antara PAI dengan asosiasi

profesi sejenis di luar negeri.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan

organisasi aktuaris di

Indonesia (PAI) serta di luar

negeri.

Page 9: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

No Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Kriteria Penilaian Bobot

Nilai

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

13 Menjelaskan asuransi umum, jenis-jenis

produk asuransi apa saja yang tergolong

asuransi umum. Teknik menentukan

besar premi, serta standar-standar yang

harus dipenuhi seorang aktuaris saat

membuat produk asuransi umum.

Menjelaskan pengertian asuransi jiwa,

bentuk-bentuk risiko dalam asuransi

jiwa, bentuk risiko yang dapat

diasuransikan, prinsip-prinsip asuransi

jiwa, prinsip penentuan premi dalam

asuransi jiwa, produk asuransi jiwa

tradisional dan produk unit link.

Materi ini diberikan oleh tenaga ahli

dari perusahan asuransi umum dan

asuransi jiwa, sudah memiliki gelar

profesi aktuaris. Penentuan person in

charge dikoordinasikan dengan PAI.

Asuransi Umum

Asuransi Jiwa

Jenis-jenis asuransi umum, dan

asuransi umum yang ada di Indonesia

Aturan yang perlu dipertimbangkan

dalam membuat produk asuransi

umum (termasuk besar preminya):

o Standar Akuntansi Keuangan

(SAK)

o Standar Akuntansi Perusahaan

(SAP)

Asumsi yang digunakan dalam

perhitungan:

o SAK

o SAP

Pengertian asuransi jiwa berdasarkan

Undang-Undang Republik Indonesia

Nomor 40 Tahun 2014.

Prinsip-prinsip asuransi.

Bentuk-bentuk risiko dalam asuransi

jiwa.

Risiko yang dapat diasuransikan.

Prinsip penetapan premi dalam

asuransi jiwa.

Contoh produk asuransi jiwa:

o tradisional, dan

o unit link.

Kebenaran dan ketepatan

dalam membedakan antara

asuransi umum dan asuransi

jiwa; serta peraturan-

peraturan yang dijadikan

acuan.

Page 10: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

No Kemampuan Akhir yang Diharapkan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Kriteria Penilaian Bobot

Nilai

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

14 Menjelaskan sistem jaminan sosial

secara umum. Menjelaskan 9 cabang

jaminan sosial menurut konvensi ILO

102/1952. Sistem jaminan sosial di

Indonesia.

Materi ini diberikan oleh tenaga ahli

dari BPJS Ketenagakerjaan, sudah

memiliki gelar profesi aktuaris.

Penentuan person in charge

dikoordinasikan dengan PAI.

Sistem Jaminan Sosial Secara

Umum

Sistem Jaminan Sosial

Ketenagakerjaan di Indonesia

Tujuan jaminan sosial.

Sembilan cabang jaminan sosial

menurut konvensi ILO 102/1052.

Model penyelenggaraan jaminan

sosial.

Sistem Jaminan Sosial Nasional dan

peraturan perundangan yang terkait.

Dua badan penyelenggara jaminan

sosial di Indonesia (BPJS Kesehatan

dan BPJS Ketenagakerjaan), serta

peranan masing-masing.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjelaskan sembilan

cabang jaminan sosial

menurut konvensi ILO

102/1952; serta badan

penyelenggara jaminan

sosial di Indonesia.

15 Reviu materi bahan Ujian Akhir

Semester (UAS), dan Kuis II. Reviu materi UAS.

Kuis II.

Reviu materi UAS.

Kuis II.

Kebenaran dan ketepatan

dalam menjawab soal kuis

yang materinya adalah

meteri yang diberikan dalam

enam pertemuan terakhir.

10

16 Ujian Akhir Semester (UAS) 40

Bentuk Pembelajaran: Ceramah, latihan, diskusi, dan kuis.

Page 11: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

Rancangan Penilaian

Capaian Pembelajaran Kuis ke-

UTS UAS 1 2

1. Mampu menjelaskan pengertian aktuaria, aktuaris dan perannya,

serta organisasi yang menaunginya (PAI); √ √

2. Mampu menjelaskan jenis-jenis asuransi yang dikelompokkan

menjadi asuransi umum, asuransi jiwa, asuransi sosial, dan asuransi

syariah;

√ √

3. Mampu menjelaskan jenis-jenis risiko dan risiko yang dapat

diasuransikan; √ √ √ √

4. Mampu menjelaskan berbagai program pensiun serta pengenalan

program pensiun di Indonesia dan di beberapa negara; √ √

5. Mampu menjelaskan suku bunga dan anuitas sederhana, serta

kaitannya dalam penentuan besaran cicilan dari suatu produk

asuransi.

√ √

Bobot Penilaian

Kriteria Penilaian Kisaran Nilai Bobot Nilai (%) Keterangan

Penilaian Kuliah:

Kuis

UTS

UAS

0 – 100

0 – 100

0 – 100

20

40

40

Nilai individu

Nilai individu

Nilai individu

Nilai Akhir (NA) 100

Page 12: Analisis Instruksional dan Silabusaktuaria.ipb.ac.id/~files/silabus/Silabus AKT102 Pengantar Ilmu... · SILABUS MATA KULIAH AKT102 PENGANTAR ILMU AKTUARIA Oleh: I Gusti Putu Purnaba

Nilai Akhir (NA) Huruf Mutu Keterangan

NA ≥ 75 A Lulus

75 ≤ NA < 80 AB Lulus, tidak boleh mengulang

60 ≤ NA < 70 B Lulus, tidak boleh mengulang

50 ≤ NA < 60 BC Lulus, tidak boleh mengulang

40 ≤ NA < 50 C Lulus, tidak boleh mengulang

20 ≤ NA < 40 D Lulus, boleh mengulang

NA < 20 E Tidak lulus

Daftar Pustaka

[1] Trobridge CL. 1989. Fundamental Concepts of Actuarial Science. Actuarial Education and Research Fund.

[2] Booth P, Chadburn R, Haberman S, James D, Khorasanee Z, Plumb RH, Rickayzen B. 2005. Modern Actuarial Theory and Practice. Chapman & Hall/CRC.

New York.