analisis varians makalah baru

Upload: kyalloni

Post on 14-Oct-2015

47 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

AnalisisPenyimpangan Biaya Sesungguhnya Dari Biaya StandarPenyimpangan biaya sesungguhnya dari biaya standar disebut dengan selisih (varians).Selisih biaya sesungguhnya dengan biaya standar dianalisis, dan dari analisi ini diselidiki penyebab terjadinya selisih yang merugikan.

Analisis Varians Bahan BakuTerdapat dua standar dikembangkan untuk biaya bahan baku , yaitu standar harga bahan baku dan standar kuantitas bahan baku atau standar penggunaan bahan baku . Harga standara memungkinkan untuk (1) memantau kinerja dari departemen pembelian dan mendeteksi pengaruhnya pada biaya bahan baku serta (2) mengukur dampak kenaikan atau penurunan harga bahan baku terhadap laba . Jika harga aktual yang dibayarkan lebih tinggi atau lebih rendah dari standar , maka terjadi varians harga .

Varians Harga Pembelian Bahan Baku (materials purchase price variance)Jika varians harga dicatat ketika bahan baku dibeli , maka varians tersebut disebut varians harga pembelian bahan baku .

MPPV = (AP SP) X AQDimana:AP = harga aktual per unitSP = standar harga per unitAQ = Kuantitas aktual bahan baku yang dibeli

Varians Harga Penggunaan Bahan Baku (materials price usage variance)Jika dicatat kemudian, ketika bahan baku dikeluarkan ke lantai pabrik , maka varians tersebut disebut varians harga penggunaan bahan baku

MPUV = (AP SP) X AQDimana:AP = harga aktual per unitSP = standar harga per unitAQ = Kuantitas aktual bahan baku yang digunakan

Varians Persediaan Bahan Baku (materials inventory variance)Karena menyimpan persediaan mahal bianya , maka penumpukan persediaan juga dapat dilaporkan sebagai varians yang tidak menguntungkan dan pengurangan persediaan sebagai varians yang menguntungkan . Varians tersebut disebut dengan varians persediaan bahan baku .

MIV = (AQb AQg) X SPDimana:AQb = kuantitas aktual bahan baku yang dibeliAQg = Kuantitas aktual bahan baku yang digunakan SP = standar harga per unit

Varians Kuantitas Bahan Baku (materials quantity variance)Dihitung dengan cara membandingkan kuantitas aktual dari bahan baku yang digunakan dengan kuantitas standar yang diperbolehkan , ketika keduanya diukur pada biaya standar .

MQV = (AQ SQ) X SPDimana:AQ = kuantitas aktual yang digunakanSQ = kuantitas standar yang diperbolehkan SP = standar harga per unit

Analisis Varians Tenaga Kerja Terdapat dua standar yang dikembagkan untuk biaya tenaga kerja langsung yaitu standar tarif , upah atau biaya , dan standar efisiensi , waktu , atau penggunaan .

Varians Tarif Tenaga Kerja (labour variance rate)Tanpa adanya kontrak dengan serikat kerja , maka standar tarif ditentukan oleh upah yang disetujui . Oleh karena tarif cenderung didasarkan pada perjanjian yang pasti , maka varians tarif tenaga kerja jarang terjadi . Jika terjadi , biasanya varians tersebut disebabkan oleh kondisi jangka pendek yang tidak biasaUntuk memastikan keadilan dalam tarif yang dibayarkan untuk setiap operasi yang dilakukan, digunakan rating pekerjaan . Ketika suatu tarif direvisi atau suatu perubahan diotorisasi secara temporer , maka hal tersebut harus dilaporkan dengan segera ke departemen penggajian untuk menghindari penundaan , pembayaran yang tidak benar , dan pelaporan yang salah . Perbedaan yang terjadi antara tarif standar dan tarif aktual menimbulkan varians tarif tenaga kerja .

LVR = (AR SR) x AHDimana :AR = tarip upah pada jam aktualSR = tarip upah pada jam standarAH = jam tenaga kerja langsung aktual yang digunakan

Varians Efisiensi Tenaga Kerja (labor effieciency variance) Menentukan standar efisiensi tenaga kerja adalah fungsi terspesialisasi yang dikerjakan dengan baik oleh insinyur industrial , menggunakan studi wakti dan gerakan . Standar ini didasarkan pada kinerja aktual dari seorang pekerja atau sekelompok pekerja yang memiliki keahlian rata-rata menggunakan usaha rata-rata kerika melakukan operasi manual atau ketika bekerja pada mesin yang beroperasi dalam kondisi normal . Dampak dari kelelahan , kebutuhan pribadi , dan oenundaan di luar kendali pekerja dimasukkan dalam standar . Waktu yang dihabiskan untuk mempersiapkan mesin , menunggu , dan menganggur karen kerusakan mesin dimasukkan dalam standar overhead pabrik .Varians efisiensi tenaga kerja dihitung akhir periode pelaporan dengan cara membandingkan jam aktual yang digunakan dengan jam standar yang diperbolehkan , keduanya diukru dengan tarif tenaga kerja standar

LEV = (AH SH) x SRDimana:AH = jam aktual tenaga kerja yang digunakanSH = jam tenaga kerja standar yang diperbolehkanSR = tarip upah pada jam standar