anatomi kulit

3
10.Jelaskan anatomi dari kulit Kulit terdiri dari epidermis protektif diluar dan jaringan ikat dermis dibagian dalam.Kulit,yaitu organ tubuh terbesar,berfungsi tidak hanya sebagai sawar mekanis antara lingkungan eksternal dan jaringan dibawahnya tetapin juga secara dinamis terlibat dalam mekanisme pertahanan dan fungsi penting lain.Kulit terdiri dari dua lapisa,epidermis dibagian luar dan dermis dibagian dalam. Epidermis Epidermis terdiri dari banyak lapisan sel epitel.Rata-rata,epidermis mengganti dirinya sendiri setiap sekitar dua setengah bulan.Lapisan epidermis bagian dalam terdiri dari sel-sel berbentuk kubus yang hidup dan cepat membelah,sementara sel-sel dilapisan luar mati dan gepeng.Epidermis tidak memiliki aliran darah langsung.Sel-selnya yang baru terbentuk dilapisan dalam terus mendorong sel-sel tua mendekati permukaan,semakin jauh dari pasokan nutriennya.hal ini,ditambah denga kenyataan bahwa lapisan-lapisan luar terus- menerus mendapat tekanan serta mengalami’wear and tear”,menyebabkan sel-sel tua ini mati dan menggepeng.Sel-sel epidermis disatukan oleh desmosom yang berhubungan dengan filamen keratin intrasel untuk membentuk lapisan penutup kohesif yabg kuat.Sewaktu sel penghasil keratin ini mengalami pematangan,filamen-filamen keratin secara progresif menumpuk dan membentuk ikatan silang satu sama lain di sitosol.Sewaktu sel lapisan luar mati,protein keratin fibrosa ini tertinggal,membentuk skuama gepeng keras yang membentuk lapisan tanduk(berkeratin) protektif yang kuat.Bila skuama lapisan tanduk paling luar terlepas atay terkelupas akibat abrasi,maka lapisan ini diganti dengan cara pembelahan sel dilapisan epidermis yang lebih dalam.Kecepatan pembehlahan sel,dan karena itu ketebalan lapisan berkeratin ini,bervariasi sesuai bagian tubuh.Lapisan ini paling tebal didaerah kulit yang mengalami tekanan paling besa\r,misalnya ditelapak kaki.Lapisan berkeratin bersifat kedap udara,cukup kedap air,dan tidak dapat ditembus oleh sebagian besar bahan.Lapisan ini menahan lewatnya segala seusatu yang lewat dalam dua arah antara tubuh dan lingkungan eksternal.Sebagai contoh,lapisan ini memperkecil hilangnya air dan konsisten penting lain dari tubuh serta mencegah sebagian besar benda asing masuk ke dalam tubuh. Dermis

Upload: amalia-devi

Post on 26-Oct-2015

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: anatomi kulit

10.Jelaskan anatomi dari kulit

Kulit terdiri dari epidermis protektif diluar dan jaringan ikat dermis dibagian dalam.Kulit,yaitu organ tubuh terbesar,berfungsi tidak hanya sebagai sawar mekanis antara lingkungan eksternal dan jaringan dibawahnya tetapin juga secara dinamis terlibat dalam mekanisme pertahanan dan fungsi penting lain.Kulit terdiri dari dua lapisa,epidermis dibagian luar dan dermis dibagian dalam.

Epidermis

Epidermis terdiri dari banyak lapisan sel epitel.Rata-rata,epidermis mengganti dirinya sendiri setiap sekitar dua setengah bulan.Lapisan epidermis bagian dalam terdiri dari sel-sel berbentuk kubus yang hidup dan cepat membelah,sementara sel-sel dilapisan luar mati dan gepeng.Epidermis tidak memiliki aliran darah langsung.Sel-selnya yang baru terbentuk dilapisan dalam terus mendorong sel-sel tua mendekati permukaan,semakin jauh dari pasokan nutriennya.hal ini,ditambah denga kenyataan bahwa lapisan-lapisan luar terus-menerus mendapat tekanan serta mengalami’wear and tear”,menyebabkan sel-sel tua ini mati dan menggepeng.Sel-sel epidermis disatukan oleh desmosom yang berhubungan dengan filamen keratin intrasel untuk membentuk lapisan penutup kohesif yabg kuat.Sewaktu sel penghasil keratin ini mengalami pematangan,filamen-filamen keratin secara progresif menumpuk dan membentuk ikatan silang satu sama lain di sitosol.Sewaktu sel lapisan luar mati,protein keratin fibrosa ini tertinggal,membentuk skuama gepeng keras yang membentuk lapisan tanduk(berkeratin) protektif yang kuat.Bila skuama lapisan tanduk paling luar terlepas atay terkelupas akibat abrasi,maka lapisan ini diganti dengan cara pembelahan sel dilapisan epidermis yang lebih dalam.Kecepatan pembehlahan sel,dan karena itu ketebalan lapisan berkeratin ini,bervariasi sesuai bagian tubuh.Lapisan ini paling tebal didaerah kulit yang mengalami tekanan paling besa\r,misalnya ditelapak kaki.Lapisan berkeratin bersifat kedap udara,cukup kedap air,dan tidak dapat ditembus oleh sebagian besar bahan.Lapisan ini menahan lewatnya segala seusatu yang lewat dalam dua arah antara tubuh dan lingkungan eksternal.Sebagai contoh,lapisan ini memperkecil hilangnya air dan konsisten penting lain dari tubuh serta mencegah sebagian besar benda asing masuk ke dalam tubuh.

Dermis

Dibawah epidermis terdapat dermis,suatu lapisan jaringan ikat yang mengandungg banyak serat elastin ( untuk peregangan ) dan serat kolagen ( untuk kekuatan ),serta banyak pembuluh darah dan unung saraf khusus.Pembuluh darah dermis tidak saja memasok dermis dan epidermis tetapi juga berperan besar mengatur suhu tubuh,Kaliber pembuluh-pembuluh ini,dan karenanya volume dara yang mengalir melaluinya,dapat dikenalikan sehingga jumlah pertukaran panas antara pembuuluh darah permukaan kulit dan lingkungan eksternal dapat diubah-ubah.Reseptor diujung perifer serat saraf aferen di dermis mendeteksi tekanan,suhu,nyeri dan input somatosensorik lain.Ujung saraf eferen didermis mengontrol kaliber pembukuh darah,ereksi rambut,dan sekresi kelenjar eksokrin kulit.

Hipodermis

Kulit melekat ke jaringan dibawahnya ( otot atau tulang ) memalui hipodermis ( hipo artinya “di bawah” ),yang juga dikenal sebagai jaringan subkutis ( sub artinya “di bawha”;kutis artinya “kulit” ),suatu lapisan jaringan ikat longgar.

Page 2: anatomi kulit

Sebagian besar sel lemak terdapat di dalam hipodermis.Endapan lemak diseluruh tubuh ini secara kolektif sisebut sebagai jaringan adiposa.

Gambar

Page 3: anatomi kulit

Referensi : Fisiologi manusia,edisi 6,Lauralee Sherwood ( hal 485-486 )