anggaran dasar darma wanita p[ersatuan

19
1 ANGGARAN DASAR DHARMA WANITA PERSATUAN ANGGARAN DASAR (Lama) ANGGARAN DASAR (Hasil Munas III) 1 2 PEMBUKAAN Kami, istri pegawai negeri sipil, menyadari sepenuhnya kewajiban kami untuk menyukseskan tujuan nasional, yaitu muwujudkan masyarakat adil dan makmur secara merata serta berkeseimbangan antara material dan spiritual. PEMBUKAAN Kami, istri Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), menyadari sepenuhnya sebagai bagian dari komponen bangsa Indonesia, berkewajiban untuk menyukseskan tujuan nasional yaitu muwujudkan masyarakat adil dan makmur secara merata serta berkeseimbangan antara material dan spiritual. Kewajiban tersebut akan berhasil jika para istri pegawai negeri sipil mau dan mampu meningkatkan kualitas sumber daya yang dimiliki dalam menghadapi tuntutan dan tantangan kehidupan, baik pada era reformasi yang sedang terjadi di Negara kita maupun dalam menghadapi era globalisasi pada Abad XXI. Kewajiban tersebut akan berhasil jika para istri pegawai ASN mau dan mampu meningkatkan kualitas sumber daya yang dimiliki dalam menghadapi tuntutan dan tantangan serta perubahan diberbagai bidang kehidupan di Negara kita maupun dalam menghadapi era globalisasi Abad XXI. Tuntutan reformasi dan kehidupan globalisasi Abad XXI mensyaratkan adanya tata kehidupan yang menghormati dan melindungi hak asasi manusia, demokratis, keterbukaan, serta tegaknya supremasi hukum. Hal tersebut merupakan ciri kehidupan masyarakat madani yang akan mendorong terwujudnya tujuan nasional. Menghadapi tuntutan dan tantangan serta perubahan kehidupan sebagaimana tersebut diatas, mengharuskan adanya tata kehidupan yang menghormati dan melindungi hak asasi manusia, demokratis, keterbukaan, serta tegaknya supremasi hukum, sebagai ciri kehidupan masyarakat madani yang akan mendorong terwujudnya tujuan nasional.

Upload: ganasa

Post on 16-Dec-2015

38 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Anggaran Dasar Darma Wanita Persatuan

TRANSCRIPT

  • 1

    ANGGARANDASAR

    DHARMAWANITAPERSATUAN

    ANGGARANDASAR(Lama)

    ANGGARANDASAR(HasilMunasIII)

    1 2PEMBUKAAN

    Kami,istripegawainegerisipil,menyadarisepenuhnyakewajibankamiuntukmenyukseskantujuannasional,yaitumuwujudkanmasyarakatadildanmakmursecarameratasertaberkeseimbanganantaramaterialdanspiritual.

    PEMBUKAANKami,istriPegawaiAparaturSipilNegara(ASN),menyadarisepenuhnyasebagaibagiandarikomponenbangsaIndonesia,berkewajibanuntukmenyukseskantujuannasionalyaitumuwujudkanmasyarakatadildanmakmursecarameratasertaberkeseimbanganantaramaterialdanspiritual.

    Kewajibantersebutakanberhasiljikaparaistripegawainegerisipilmaudanmampumeningkatkankualitassumberdayayangdimilikidalammenghadapituntutandantantangankehidupan,baikpadaerareformasiyangsedangterjadidiNegarakitamaupundalammenghadapieraglobalisasipadaAbadXXI.

    KewajibantersebutakanberhasiljikaparaistripegawaiASNmaudanmampumeningkatkankualitassumberdayayangdimilikidalammenghadapituntutandantantangansertaperubahandiberbagaibidangkehidupandiNegarakitamaupundalammenghadapieraglobalisasiAbadXXI.

    TuntutanreformasidankehidupanglobalisasiAbadXXImensyaratkanadanyatatakehidupanyangmenghormatidanmelindungihakasasimanusia,demokratis,keterbukaan,sertategaknyasupremasihukum.Haltersebutmerupakancirikehidupanmasyarakatmadaniyangakanmendorongterwujudnyatujuannasional.

    Menghadapituntutandantantangansertaperubahankehidupansebagaimanatersebutdiatas,mengharuskanadanyatatakehidupanyangmenghormatidanmelindungihakasasimanusia,demokratis,keterbukaan,sertategaknyasupremasihukum,sebagaicirikehidupanmasyarakatmadaniyangakanmendorongterwujudnyatujuannasional.

  • 2

    Sejalandengantuntutandanperubahankehidupantersebut,kami,istripegawainegerisipil,yangterhimpundalamsatuwadahbernamaDharmaWanitaPersatuan,menyatakanbahwaorganisasiininetralsecarapolitis,demokratis,danmandiridalammenentukanvisi,misi,dankebijaksanaanorganisasi,dengantujuanmeningkatkankualitssumberdayamanusiadankesejahteraananggotasertamemeliharapersatuandankesatuanbangsa.

    Sejalandengantuntutandanperubahankehidupantersebut,kamiistripegawaiASN,yangterhimpundalamsatuwadahbernamaDharmaWanitaPersatuan,menyatakanbahwaorganisasiininetralsecarapolitis,demokratisdanmandiridalammenentukanvisi,misidankebijakanorganisasi,dengantujuanmeningkatkankualitassumberdayamanusiadankesejahteraananggotasertamemeliharapersatuandankesatuanbangsa.

    Denganmempertimbangkandinamikaperkembanganorganisasi,dalamMusyawarahNasionalIIpadatanggal7,8,dan9BulanDesemberTahun2009,DharmaWanitaPersatuanbersepakatuntukmenyempurnakanAnggaranDasarhasilmusyawarahNasionalIDharmaWanitaTahun2004,yangdisusunsebagaiberikut.

    Denganmempertimbangkandinamikaperkembanganorganisasi,dalamMusyawarahNasionalIIIpadatanggal10dan11BulanDesemberTahun2014,DharmaWanitaPersatuanbersepakatuntukmenyempurnakanAngaranDasarhasilMusyawarahNasionalIIDharmaWanitaPersatuanTahun2009,yangdisusunsebagaiberikut.

    BABINAMA,WAKTU,SIFAT,DANKEDUDUKANORGANISASI

    Pasal1

    OrganisasiinibernamaDharmaWanitaPersatuanyangdisingkatDWP.

    BABINAMA,WAKTU,SIFAT,DANKEDUDUKANORGANISASI

    Pasal1

    OrganisasiinibernamaDharmaWanitaPersatuanyangdisingkatDWP.

    Pasal2DharmaWanitaPersatuanditetapkanpadaMunasLuarBiasaDharmaWanita,tanggal7Desember1999,diJakarta,untukjangkawaktuyangtidakditentukan.

    Pasal2DharmaWanitaPersatuanditetapkanpadaMunasLuarBiasaDharmaWanita,tanggal7Desember1999,diJakarta,untukjangkawaktuyangtidakditentukan.

    Pasal3(1) DharmaWanitaPersatuanadalahorganisasikemasyarakatanyang

    menghimpundanmembinaistripegawainegerisipildengankegiatandalambidangpendidikan,ekonomi,dansosialbudaya.

    (2) DharmaWanitaPersatuanadalahorganisasimandiriyangtidakterikatpadapartaipolitikmanapun.

    Pasal3(1) DharmaWanitaPersatuanadalahorganisasikemasyarakatanyang

    menghimpundanmembinaistripegawaiASNdengankegiatanpendidikan,ekonomidansosialbudaya.

    (2) DharmaWanitaPersatuanadalahorganisasimandiriyangtidakterikatpadapartaipolitikmanapun.

  • 3

    Pasal4OrganisasiDharmaWanitaPersatuanberpusatdiibukotaNegaraRepublikIndonesia.

    Pasal4OrganisasiDharmaWanitapersatuanberpusatdiibukotaNegaraRepublikIndonesia

    BABIIASASDANTUJUAN

    Pasal5

    AsasorganisasiDharmaWanitaPersatuanadalahPancasila.

    BABIIASASDANTUJUAN

    Pasal5

    AsasorganisasiDharmaWanitaPersatuanadalahPancasila

    Pasal6TujuanorganisasiDharmaWanitaPersatuanadalahterwujudnyakesejahteraananggotadankeluarganyapadakhususnyasertamasyarakatpadaumumnyamelaluipeningkatankualitassumberdayaanggota,untukmendukungtercapainyatujuannasionalberdasarkanPancasiladanUndangUndangDasar1945.

    Pasal6TujuanorganisasiDharmaWanitaPersatuanadalahterwujudnyakesejahteraananggotadankeluarganyapadakhususnyasertamasyarakatpadaumumnyamelaluipeningkatankualitassumberdayaanggota,untukmendukungtercapainyatujuannasionalberdasarkanPancasiladanUndangUndangDasarNegaraRepublikIndonesiaTahun1945.

    BABIIITUGASPOKOKDANFUNGSI

    Pasal7

    TugaspokokDharmaWanitaPersatuanadalah(a) melakukanpembinaanmentaldanspiritualanggotaagarmenjadi

    manusiayangbertakwakepadaTuhanYangMahaEsa,berkepribadian,sertaberbudipekertiluhur,

    BABIIITUGASPOKOKDANFUNGSI

    Pasal7

    TugaspokokDharmaWanitaPersatuanadalah(a) melakukanpembinaanmentaldanspiritualanggotaagarmenjadi

    manusiayangbertakwakepadaTuhanYangMahaEsa,berkepribadian,sertaberbudipekertiyangluhur,

    (b) membinaanggotadalammemperkukuhrasa Persatuandan

    kesatuan,meningkatkankemampuandanpengetahuan,menjalinhubungankerjasamadenganberbagaipihak,sertameningkatkankepeduliansosial.

    (b) membinaanggotadalammemperkukuhrasa persatuandankesatuan,meningkatkankemampuandanpengetahuan,menjalinhubungankerjasamadenganberbagaipihak,sertameningkatkankepeduliansosial.

  • 4

    Pasal8

    DharmaWanitaPersatuanberfungsisebagaiwadahpembinaan,perencanaan,pelaksanaandanpengendaliankegiatanyangberkaitandenganpelaksanaanTugasPokokOrganisasisebagaimanadimaksudpadaPasal7.

    Pasal8DharmaWanitaPersatuanberfungsisebagaiwadahpembinaan,perencanaan,pelaksanaandanpengendaliankegiatanyangberkaitandenganpelaksanaanTugasPokokOrganisasisebagaimanadimaksudpadaPasal7.

    BABIVKEANGGOTAAN

    Pasal9

    (1) AnggotaDharmaWanitaPersatuanadalah(a) istripegawainegerisipil(PNS);(b) istripejabatnegarabidangpemerintahan;(c) istripensiunandanjandaPNS;(d) istripegawaidanistripensiunansertajandapegawaiBadan

    UsahaMilikNegara(BUMN)danBadanUsahaMilikDaerah(BUMD),yangbelumberstatuspersero;

    BABIVKEANGGOTAAN

    Pasal9

    (1) AnggotaDharmaWanitaPersatuanadalah(a) istripegawaiASN(b) istripejabatnegarabidangpemerintahan;(c) istripensiunanpegawaiASNdanjandapegawaiASN;(d) istripegawaidanistripensiunansertajandapegawaiBadan

    UsahaMilikNegara(BUMN)danBadanUsahaMilikDaerah(BUMD),yangbelumberstatuspersero;

    (e) istripegawaidanistripensiunansertajandapegawaiBadanUsahaMilikNegara(BUMN)danBadanUsahaMilikDaerah(BUMD),yangsudahberstatuspersero;

    (f) istripegawaidanistripensiunansertajandapegawaiBadan

    HukumMilikNegara(BHMN);(g) istrikepalaPerwakilanRepublikIndonesia(RI)diluarnegeri;(h) istriperangkatpemerintahankelurahanataunamalainyang

    sederajat;(i) istrianggotaTentaraNasionalIndonesia(TNI),istripurnawirawan

    TNI,istriPolisiRepublikIndonesia(Polri),danistripurnawirawanPolriyangsuaminyaditugasidalamlingkunganinstansipemerintahsipil;

    (j) PNSperempuandanpensiunanPNSperempuan.

    (e) istripegawaidanistripensiunansertajandapegawaiBadanUsahaMilikNegara(BUMN)danBadanUsahaMilikDaerah(BUMD),yangsudahberstatuspersero,yangmenyatakandiribersediamenjadianggota

    (f) IstripegawaidanistripensiunansertajandapegawaiPerguruanTinggiNegaraBadanHukum(PTNBH);

    (g) istrikepalaPerwakilanRepublikIndonesia(RI)diluarnegeri;(h) istriperangkatpemerintahandesaataunamalainyangsederajat;(i) istrianggotaTentaraNasionalIndonesia(TNI),istripurnawirawan

    TNI,istriPolisiRepublikIndonesia(Polri),danistripurnawirawanPolriyangsuaminyaditugasidalamlingkunganinstansipemerintahsipil;

    (j) pegawaiASNPerempuandanPensiunanpegawaiASNPerempuanyangmenyatakandiribersediamenjadianggota.

  • 5

    (2) KeanggotaanDharmaWanitaPersatuanterdiridari(a) anggotabiasa;(b) anggotaluarbiasa;(c) anggotakehormatan.

    (2) KeanggotaanDharmaWanitaPersatuan terdiridari(a) anggotabiasa;(b) anggotaluarbiasa;(c) anggotakehormatan.

    BABVORGANISASIDANUNSURPELAKSANA

    BagianPertamaOrganisasi

    BABVORGANISASIDANUNSURPELAKSANA

    BagianKesatuOrganisasi

    Pasal10

    OrganisasiDharmaWanitaPersatuanterdiridari(a) DWPPusat;(b) DWPInstansiPemerintahPusat;(c) DWPProvinsi;(d) DWPKabupaten/DWPKota;(e) DWPKecamatan/namalainyangsederajat;(f) DWPKelurahan/namalainyangsederajat.

    Pasal10SusunanOrganisasiDharmaWanitaPersatuanterdiridari(a) DWPPusat;(b) DWPInstansiPemerintahPusat;(c) DWPProvinsi;(d) DWPKabupaten/DWPKota;(e) DWPKecamatan/namalainyangsederajat;(f) DWPKelurahan/namalainyangsederajat.

    BagianKeduaUnsurPelaksana

    Pasal11

    (1) UnsurpelaksanaDWPPusatadalah(a) DWPInstansiPemerintahPusat;(b) DWPProvinsi.

    (2) UnsurpelaksanaDWPInstansiPemerintahPusatadalahDWPpada

    setiapunitkerjamasingmasing. (3) UnsurpelaksanaDWPDepartemenLuarNegerimeliputiDWP

    PerwakilanPemerintahRIdiluarnegeridandalamnegeri.

    BagianKeduaUnsurPelaksana

    Pasal11

    (1) UnsurpelaksanaDWPPusatadalah(a) DWPInstansiPemerintahPusat(b) DWPProvinsi

    (2) UnsurpelaksanaDWPInstansiPemerintahPusatadalahDWPpada

    setiapunitkerjamasingmasing.(3)UnsurpelaksanaDWPKementerianLuarNegeriadalahDWP

    perwakilanPemerintahRIdiluarnegeridandalamnegeri

  • 6

    (4) UnsurpelaksanaDWPProvinsiadalah(a) DWPInstansiVertikalPemerintahPusatdiProvinsi;(b) DWPInstansiPemerintahProvinsi;(c) DWPKabupaten/DWPKota.

    (4) UnsurpelaksanaDWPProvinsiadalah(a) DWPInstansiVertikalPemerintahPusatdiProvinsi;(b) DWPInstansiPemerintahProvinsi;(c) DWPKabupaten/DWPKota.

    (5) UnsurpelaksanaDWPKabupaten/DWPKotaadalah(a) DWPInstansiVertikalPemerintahPusatdikabupaten/DWP

    InstansiPemerintahPusatdikota;(b) DWPInstansiPemerintahProvinsidikabupaten/instansi

    pemerintahprovinsidikota;(c) DWPInstansiPemerintahkabupaten/DWPinstansipemerintah

    kota;(d) DWPKecamatanataunamalainyangsederajat.

    (5) UnsurpelaksanaDWPKabupaten/DWPKotaadalah(a) DWPInstansiVertikalPemerintahPusatdikabupaten/DWP

    InstansiPemerintahPusatdikota;(b) DWPInstansiPemerintahProvinsidikabupaten/instansi

    pemerintahprovinsidikota;(c) DWPInstansiPemerintahkabupaten/DWPinstansipemerintah

    kota;(d) DWPKecamatanataunamalainyangsederajat.

    (6) UnsurpelakanaDWPKecamatanataunamalainyangsederajatadalah(a) DWPinstansipemerintahkecamatan/namalainyangsederajat;(b) DWPKelurahanataunamalainyangsederajat.

    (6) UnsurpelakanaDWPKecamatanataunamalainyangsederajatadalah(a) DWPinstansipemerintahkecamatan/namalainyangsederajat;(b) DWPKelurahanataunamalainyangsederajat.

    BABVIKEPENGURUSAN

    BagianPertama

    PengurusDharmaWanitaPersatuanPusat

    Pasal12PengurusDharmaWanitaPersatuanPusatadalahpenguruspadatingkatnasional.

    BABVIKEPENGURUSAN

    BagianKesatu

    PengurusDharmaWanitaPersatuanPusat

    Pasal12PengurusDharmaWanitaPersatuanPusatadalahpenguruspadatingkatnasional.

  • 7

    Pasal13

    (1) SusunanpengurusDharmaWanitaPersatuanPusatterdiridari(a) ketuaumum,(b) beberapaorangketua,(c) sekretarisjenderal,(d) tigaorangketuabidang,dan(e) tigaorangwakilketuabidang.

    (2) KetuaumumdipiliholehunsurpelaksanaDWPPusatdaricalonyang

    diusulkanolehunsurpelaksanaDWPPusatdan/ataucalondariPengurusDWPPusatyangditetapkandalamMunas;

    (3) PengurusDharmaWanitaPersatuanPusatsebagaimanadimaksud

    Ayat(1)Huruf(b),Huruf(c),Huruf(d)danHuruf(e)dipilihdariutusanDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusatdanditetapkanolehketuaumum.

    Pasal13(1) PengurusDharmaWanitaPersatuanPusatterdiridari

    (a) ketuaumum,(b) ketua,(c) sekretarisjenderal,(d) ketuabidang,dan(e) anggotabidang

    (2) KetuaumumdipiliholehunsurpelaksanaDWPPusatdaricalonyang

    diusulkanolehunsurpelaksanaDWPPusatdancalondariPengurusDWPPusatyangditetapkandalamMunas;

    (3) PengurusDharmaWanitaPersatuanPusatsebagaimanadimaksud

    Ayat(1)Huruf(b),Huruf(c),Huruf(d)danHuruf(e)dipilihdaripengurusDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusatdanditetapkanolehketuaumum.

    (4) Sekretarisjenderalmemimpinsekretariatjenderalyangmembawahi(a) BagianOrganisasi,(b) BagianAdministrasiUmum,(c) BagianKeuangan,dan(d) BagianHumasdanInformasi.

    (5) KetuabidangsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)HurufdPasal13

    initerdiridari(a) KetuaBidangPendidikan,(b) KetuaBidangEkonomi,dan(c) KetuaBidangSosialBudaya.

    (4) Sekretarisjenderalmemimpinsekretariatjenderalyangmembawahi(a) BagianOrganisasi,(b) BagianAdministrasiUmum,(c) BagianKeuangan,dan(d) BagianHumasdanInformasi.

    (5) KetuabidangsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)HurufdPasal13

    initerdiridari(a) KetuaBidangPendidikan,(b) KetuaBidangEkonomi,dan(c) KetuaBidangSosialBudaya.

  • 8

    Pasal14

    TugasdanwewenangpengurusDharmaWanitaPersatuanPusatadalah(a) menetapkankebijaksanaanumumorganisasisesuaidengananggaran

    dasar,anggaranrumahtangga,KeputusanMusyawarahNasional,danRapatKerjaNasional;

    (b) mengesahkanorganisasiDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusatdanDharmaWanitaPersatuanProvinsi;

    (c) mengesahkansusunanpengurusdan/atauKetuaDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusatdanDharmaWanitaPersatuanProvinsi;

    (d) melakukanperbuatanhukumuntukdanatasnamaDharmaWanita

    PersatuanolehKetuaUmum.

    Pasal14TugasdanwewenangpengurusDharmaWanitaPersatuanPusatadalah(a) menetapkankebijakanumumorganisasisesuaidengananggaran

    dasar,anggaranrumahtangga,KeputusanMusyawarahNasionaldanKeputusanRapatKerjaNasional;

    (b) mengesahkanorganisasiDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusatdanDharmaWanitaPersatuanProvinsi;

    (c) mengesahkanKetuaDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusatdanKetuaDharmaWanitaPersatuanProvinsi;

    (d) mengesahkanpengurusDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusatdanpengurusDharmaWanitaPersatuanProvinsi;

    (e)melakukanperbuatanhukumuntukdanatasnamaDharmaWanitaPersatuanolehKetuaUmum.

    BagianKeduaPengurusDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusat,Provinsi,Kabupaten/Kota,Kecamatan/NamaLainyangSederajatdanKelurahan/NamaLainyangSederajat

    BagianKeduaPengurusDharmaWanitaPersatuanInstansiPemerintahPusat,Provinsi,Kabupaten/Kota,Kecamatan/NamaLainyangSederajat,Kelurahan,Desa/NamaLainyangSederajat.

    Pasal15(1) SusunanpengurusDWPInstansiPemerintahPusat,DWPProvinsi,

    DWPKabupaten/DWPKota,DWPKecamatan/namalainyangsederajatdanDWPKelurahan/namalainyangsederajatterdiridari(a) ketua,(b) wakilketua,(c) sekretaris,(d) bendahara,dan(e) 3(tiga)orangketuabidang.

    Pasal15(1) PengurusDWPInstansiPemerintahPusat,DWPProvinsi,DWP

    Kabupaten/DWPKota,DWPKecamatan/namalainyangsederajat,DWPKelurahan/namalainyangsederajatterdiridari(a) ketua,(b) wakilketua,(c) sekretaris,(d) bendahara,(e) ketuabidangdan(f) anggotabidang

  • 9

    (2) KetuaDWPInstansiPemerintahPusatdipilihdaridanolehanggotadalamrapatanggota.

    (2) KetuaDWPInstansiPemerintahPusatdicalonkandandipilihdarianggota/pengurusyangmempunyaiintegritas,kapabilitasdanaksepbilitasuntukkemajuandankelangsunganorganisasi,olehanggotadalamrapatanggota.

    (3) KetuaDWPProvinsidipilihdariutusanunsurPelaksanaDWPProvinsidanataucalonyangdiusulkanolehDWPProvinsiyangditetapkandalamMusyawarahProvinsi

    (3) KetuaDWPProvinsidicalonkandandipilihdariutusanunsurpelaksanaDWPProvinsidandaripengurusDWPProvinsiyangmempunyaiintegritas,kapabilitasdanaksepbilitasuntukkemajuandankelangsunganorganisasiolehanggotadalamMusyawarahProvinsi

    (4) KetuaDWPKabupaten/DWPKotadipilihdariutusanunsurpelaksana

    DWPKabupaten/DWPKotadan/ataucalonyangdiusulkanolehDWPKabupaten/DWPKotayangditetapkandalamMusyawarahKabupaten/Kota.

    (4) KetuaDWPKabupaten/DWPKotadicalonkandan dipilihdari utusanunsurpelaksanaDWPKabupaten/DWPKotadandaripengurusDWPKabupaten/DWPKotayangmempunyaiintegritas,kapabilitasdanaksepbilitasuntukkemajuandankelangsunganorganisasiolehanggotadalammusyawarahKabupaten/Kota.

    (5) KetuaDWPKecamatanataunamalainyangsederajatdipilihdaridan

    olehanggotadalamrapatanggota.

    (5) KetuaDWPKecamatanataunamalainyangsederajatdicalonkandandipilihdarianggota/pengurusDWPKecamatanyangmempunyaiintegritas,kapabilitasdanaksepbilitasuntukkemajuandankelangsunganorganisasiolehanggotadalamrapatanggota.

    (6) KetuaDWPKelurahanataunamalainyangsederajatdipilihdaridan

    olehanggotadalamrapatanggota.

    (6) KetuaDWPKelurahan,ataunamalainyangsederajatdicalonkandandipilihdarianggota/pengurusDWPKelurahanyangmempunyaiintegritas,kapabilitasdanaksepbilitasuntukkemajuandankelangsunganorganisasiolehanggotadalamrapatanggota.

  • 10

    Pasal16

    TugasPengurusDWPInstansiPemerintahPusat,DWPProvinsi,DWPKabupaten/DWPKota,DWPKecamatan/namalainyangsederajat,danDWPKelurahan/namalainyangsederajatadalah

    Pasal16TugasPengurusDWPInstansiPemerintahPusat,DWPProvinsi,DWPKabupaten/DWPKota,DWPKecamatan/namalainyangsederajat,danDWPKelurahan,/namalainyangsederajatadalah

    (a) menetapkankebijaksanaanorganisasipadalingkunganmasingmasing,sesuaidengananggarandasar,anggaranrumahtangga,KeputusanMusyawarahNasional,dankebijaksanaanpemimpinorganisasisatutingkatdiatasnya;

    (a) menetapkankebijakan organisasipada lingkunganmasingmasing,sesuaidengananggarandasar,anggaranrumahtangga,KeputusanMusyawarahNasionaldankebijaksanaanpemimpinorganisasisatutingkatdiatasnya;

    (b) menetapkandanmelaksanakanprogramdankegiatansesuaidengan

    situasidankondisi;

    (b) mengesahkanorganisasi,mengesahkanketuaDWPdanmengesahkanpengurusDWPsatutingkatdibawahnya;

    (c) menetapkandanmelaksanakanprogramkerjadankegiatansesuaidengansituasidankondisi

    (c) mengevaluasidanmelaporkanpelaksanaandanhasilprogramkerjakepadapengurusDWPsatutingkatdiatasnya;

    (d) mengesahkanorganisasi,pengurus,dan/atauketuaDWPsatutingkatdibawahnya.

    (d) mengevaluasidanmelaporkanpelaksanaandanhasilprogramkerjakepadapengurusDWPsatutingkatdiatasnya;

    Pasal17

    Pasal17(1) MasabaktiKetuaUmumadalahlimatahun,darimunaskemunas.(2) MasabaktiKetuaUmumsebagaimanadimaksudAyat(1)Pasal17ini

    sebanyakbanyaknyaduakalimasabakti.

    (1) Masabaktipenguruspadasemuatingkatkepengurusanadalahlimatahun,darimunaskemunas.

    (2) Jikadalamkurunwaktumasabaktipengurussebagaimanadimaksud

    dalamAyat(1)Pasal17ini,karenasatudanlainhaltidakdapatmelaksanakantugasnya,dilakukanpenggantianpengurusantarwaktu.

    (3) Masabaktipenguruspadasemuatingkatkepengurusanadalahlimatahun,darimunaskemunas

    (4) JikadalamkurunwaktumasabaktiKetuaUmumberhalangantetap,

    dilakukanpenggantianKetuaUmumantarwaktuyangdipilihdarisalahsatuKetuamelaluirapatpengurusDWPPusatdenganpersetujuantertulisdariKetuaUnsurPelaksanaDWPPusat.

  • 11

    (3) JikadalamkurunwaktumasabaktiKetuaUmumberhalangantetap,dilakukanpenggantianKetuaUmumantarwaktuyangdipilihdarisalahsatuKetuamelaluirapatpengurusDWPPusatdenganpersetujuantertulisdariDWPInstansiPemerintahPusatdanpengurusDWPProvinsi.

    (5) jikadalamkurunwaktumasabaktipengurussebagaimanadimaksuddalamAyat(3)Pasal17ini,karenasatudanlainhaltidakdapatmelaksanakantugasnya,dilakukanpenggantianpengurusantarwaktu.

    BagianKetigaWilayahKerja

    Pasal18

    (1) WilayahkerjapengurusDWPPusatmeliputiseluruhwilayahNegaraRepublikIndonesia.

    (2) WilayahkerjapengurusDWPInstansiPemerintahPusatmeliputi

    instansimasingmasingyangberadaditingkatpusat.

    (3) WilayahkerjapengurusDWPDepartemenLuarNegerimeliputiinstansiDepartemenLuarNegeriyangberadadipusatdanperwakilanRepublikIndonesiadiluarnegeri.

    (4) WilayahkerjapengurusDWPProvinsimeliputiwilayahprovinsi.(5) WilayahkerjapengurusDWPKabupaten/DWPKotameliputiwilayah

    kabupaten/kota.

    (6) WilayahkerjapengurusDWPKecamatan/namalainyangsederajatmeliputiwilayahkecamatan/namalainyangsederajat.

    (7) WilayahkerjapengurusDWPKelurahan/namalainyangsederajat

    meliputiwilayahkelurahan/namalainyangsederajat.

    BagianKetigaWilayahKerja

    Pasal18

    (1) WilayahkerjapengurusDWPPusatmeliputiseluruhwilayahNegaraRepublikIndonesia.

    (2) WilayahkerjapengurusDWPInstansiPemerintahPusatmeliputi

    instansimasingmasingyangberadaditingkatpusat.

    (3) WilayahkerjapengurusDWPKementerianLuarNegerimeliputiinstansiKementerianLuarNegeriyangberadadipusatdanKedutaanBesarRepublikIndonesia.

    (4) WilayahkerjapengurusDWPProvinsimeliputiwilayahprovinsi.(5) WilayahkerjapengurusDWPKabupaten/DWPKotameliputiwilayah

    kabupaten/kota.

    (6) WilayahkerjapengurusDWPKecamatan/namalainyangsederajatmeliputiwilayahkecamatan/namalainyangsederajat.

    (7) WilayahkerjapengurusDWPKelurahan/namalainyangsederajat

    meliputiwilayahkelurahan/namalainyangsederajat.

  • 12

    BABVII

    PELINDUNG,PENASIHATUTAMA,DEWANPENASIHAT,DANPENASIHAT

    BagianPertama

    Pasal19(1) PresidendanWakilPresidenRepublikIndonesiaadalahPelindungDWP

    BABVIIPELINDUNG,PENASIHATUTAMA,DEWANKEHORMATAN,DEWAN

    PENASIHAT,DANPENASIHAT

    BagianKesatu

    Pasal19(1) PresidendanWakilPresidenRepublikIndonesiaadalahPelindung

    DWP

    (2) IstriPresidenadalahPenasihatUtamaDWP.(3) IstriWakilPresidenadalahWakilPenasihaUtamaDWP.

    (2) IstripresidendanistriwakilpresidenadalahPenasihatUtamaDWP

    BagianKedua

    BagianKedua

    Pasal20MantanKetuaUmumDharmaWanitadanMantanKetuaUmumDharmaWanitaPersatuanadalahDewanKehormatan.

    Pasal20(1) DewanPenasihatDWPterdiridari

    (a) IstriKetuaMajelisPermusyawaratanRakyat(MPR);(b) IstriKetuaDewanPerwakilanRakyat(DPR);(c) IstriKetuaDewanPerwakilanDaerah(DPD);(d) IstriKetuaBadanPemeriksaKeuangan(BPK);(e) IstriKetuaMahkamahAgung(MA);(f) Istrimenteri.

    Pasal21(1) DewanPenasihatDWPPusatterdiridari

    (a) istriKetuaMajelisPermusyawaratanRakyat(MPR);(b) istriKetuaDewanPerwakilanRakyat(DPR);(c) istriKetuaDewanPerwakilanDaerah(DPD);(d) istriKetuaBadanPemeriksaKeuangan(BPK);(e) istriKetuaMahkamahAgung(MA);(f) istrimenteri.

    (2) DewanPenasihatsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)Pasal20inimempunyaitugasmemberikansarandanpertimbangan,baikdimintamaupuntidakdiminta,kepadapengurusDWPPusat.

    (2) DewanPenasihatsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)Pasal20inimempunyaitugasmemberikansarandanpertimbangan,baikdimintamaupuntidakdiminta,kepadapengurusDWPPusat.

  • 13

    BagianKetigaPenasihat

    Pasal21

    (1) KetuaMPR,KetuaDPR,KetuaBPK,KetuaMA,KetuaDPD,menteri,ketua/kepalalembagapemerintahnonkementerian,kepalaperwakilanRepublikIndonesiadiluarnegeri,SekretarisJenderalMPR,SekretarisJenderalDPR,SekretarisJenderalBPK,SekretarisJenderalMA,gubernur,wakilgubernur,bupati/walikota,wakilbupati/wakilwalikota,camat,lurah,pemimpinBUMN,danpemimpinBUMDyangbelumdanyangsudahberstatusperserosertaPemimpinBadanHukumMilikNegara(BHMN)adalahPenasihatDWPinstansipemerintahyangbersangkutan.

    BagianKetigaPenasihat

    Pasal22

    (1) KetuaMPR,KetuaDPR,KetuaBPK,KetuaMA,KetuaDPD,menteri,ketua/kepalalembagapemerintahnonkementerian,kepalaperwakilanRepublikIndonesiadiluarnegeri,SekretarisJenderalMPR,SekretarisJenderalDPR,SekretarisJenderalBPK,SekretarisJenderalMA,gubernur,wakilgubernur,bupati/walikota,wakilbupati/wakilwalikota,camat,lurah,pemimpinBUMNdanpemimpinBUMDyangbelumdanyangsudahberstatusperserosertaPemimpinPerguruanTinggiBadanHukum(PTBH)adalahPenasihatDWPinstansipemerintahyangbersangkutan.

    (2) SekretarisDaerahProvinsidanSekretarisDaerahKabupaten/KotamasingmasingadalahPenasihatDWPProvinsidanDWPKabupaten/KotajugamerupakanPenasihatDWPSekretariatDaerahyangbersangkutan.

    (2) SekretarisDaerahProvinsidanSekretarisDaerahKabupaten/KotamasingmasingadalahPenasihatDWPProvinsidanDWPKabupaten/KotajugamerupakanPenasihatDWPSekretariatDaerahyangbersangkutan.

    (3) IstriKetuaMPR,istriKetuaDPR,istriKetuaDPD,istriKetuaBPK,istri

    KetuaMA,istrimenteri,istrigubernur,istriwakilgubernur,istribupati/istriwalikota,danistriwakilbupati/istriwakilwalikota,adalahPenasihatDWPinstansipemerintahyangbersangkutan.

    (3) IstriKetuaMPR,istriKetuaDPR,istriKetuaDPD,istriKetuaBPK,istriKetuaMA,istrimenteri,istrigubernur,istriwakilgubernur,istribupati/istriwalikota,danistriwakilbupati/istriwakilwalikota,adalahPenasihatDWPinstansipemerintahyangbersangkutan.

    (4) Pemimpinunitkerja,instansipemerintahpusat,provinsi,

    kabupaten/kota,kecamatanataunamalainyangsederajatdankelurahanataunamalainyangsederajat,adalahpenasihatDWPinstansipemerintahyangbersangkutan.

    (4) Pemimpinunitkerja,instansipemerintahpusat,provinsi,kabupaten/kota,kecamatanataunamalainyangsederajatdankelurahan,ataunamalainyangsederajat,adalahpenasihatDWPinstansipemerintahyangbersangkutan.

  • 14

    TugasdanTanggungJawabPenasihat

    Pasal22

    PenasihatsebagaimanadimaksuddalamPasal21mempunyaitugasdantanggungjawab(a) mengayomisertamemberisarandanpertimbanganuntukkemajuan

    organisasi;(b) memberimasukandanarahanpadaprogramorganisasi;(c) berperansertadalammembanguncitraorganisasiyangpositif.

    TugasdanTanggungJawabPenasihat

    Pasal23PenasihatsebagaimanadimaksuddalamPasal22mempunyaitugasdantanggungjawab(a) mengayomisertamemberisarandanpertimbanganuntukkemajuan

    organisasi;(b) memberimasukandanarahanpadaprogramorganisasi;(c) berperansertadalammembanguncitraorganisasiyangpositif.

    BABVIII

    MUSYAWARAHDANRAPAT

    Pasal23(1) MusyawarahDharmaWanitaPersatuandiselenggarakanpadatingkat

    nasionaldandaerah.

    BABVIIIMUSYAWARAHDANRAPAT

    Pasal24

    (1) MusyawarahDharmaWanitaPersatuandiselenggarakanpadatingkatnasionaldandaerah.

    (2) MusyawarahNasionaladalahforumtertinggiorganisasiyangberwenang(a) menetapkandan/ataumengubahanggarandasar,(b) menetapkanprogramkerja,(c) mengevaluasilaporanpertanggungjawabanketuaumum,(d) memilihdanmenetapkanketuaumum,dan(e) menetapkankeputusanlainnya.

    (2) MusyawarahNasionaladalahforumtertinggiorganisasiyangberwenang(a) menetapkandan/ataumengubahanggarandasar,(b) menetapkanprogramkerja,(c) mengevaluasilaporanpertanggungjawabanketuaumum,(d) memilihdanmenetapkanketuaumum,dan(e) menetapkankeputusanlainnya.

    (3) MusyawarahnasionalsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)Pasal23

    inidilaksanakandalamlimatahunsekali.

    (3) MusyawarahNasionalsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)Pasal23inidilaksanakandalamlimatahunsekali.

    (4) MusyawarahDaerahterdiridari(a) musyawarahprovinsidan(b) musyawarahkabupaten/kota

    (4) MusyawarahDaerahterdiridari(a) musyawarahprovinsidan(b) musyawarahkabupaten/kota

  • 15

    (5) MusyawarahDaerahberkewajibanmenyampaikanhasilMusyawarahNasionaldanberwenanguntuk(a) menetapkanprogramkerja;(b) mengevaluasilaporanpertanggungjawabanKetuaDWPyang

    bersangkutan;(c) memilihdanmenetapkanKetuaDWPProvinsi/DWP

    Kabupaten/DWPKota;(d) menetapkankeputusanlainnya.

    (5) MusyawarahDaerahberkewajiban menyampaikanhasilMusyawarahNasionaldanberwenanguntuk(a) menetapkanprogramkerja;(b) mengevaluasilaporanpertanggungjawabanKetuaDWPyang

    bersangkutan;(c) memilihdanmenetapkanKetuaDWPProvinsi/DWP

    Kabupaten/DWPKota;(d) menetapkankeputusanlainnya.

    (6) MusyawarahdaerahsebagaimanadimaksuddalamAyat(4)Pasal23

    inidilaksanakandalam5(lima)tahunsekali.(7) Dalamhalterjadikeadaanyangdinilaiberpengaruhbesarterhadap

    kelangsunganhiduporganisasi,dapatdiselenggarakanMusyawarahNasionalLuarBiasaatasdasarpersetujuanlebihdariseparuhjumlahunsurpelaksanaDWPPusat,yaituDWPInstansiPemerintahPusatdanDWPProvinsi.

    (6) MusyawarahDaerahsebagaimanadimaksuddalamAyat(4)Pasal23inidilaksanakandalamlimatahunsekali.

    (7) Dalamhalterjadikeadaanyangdinilaiberpengaruhbesarterhadap

    kelangsunganhiduporganisasi,dapatdiselenggarakanMusyawarahNasionalLuarBiasaatasdasarpersetujuanlebihdariseparuhjumlahunsurpelaksanaDWPPusat.

    Pasal24(1) RapatDharmaWanitaPersatuanterdiridari

    (a) rapatanggota,(b) rapatkerja,(c) rapatpengurusdan(d) rapatkoordinasi

    Pasal25(1) RapatDharmaWanitaPersatuanterdiridari

    (a) rapatanggota,(b) rapatkerja,(c) rapatpengurusdan(d) rapatkoordinasi

    (2) RapatanggotaadalahpertemuanantarapengurusdanparaanggotayangberkewajibanmenyampaikanhasilMunas/Musdadanberwenanguntuk(a) menetapkanprogramkerja;(b) mengevaluasilaporanpertanggungjawabanKetuaDharmaWanita

    Persatuanyangbersangkutan;

    (2) RapatanggotaadalahpertemuanantarapengurusdanparaanggotayangberkewajibanmenyampaikanhasilMunas/Musdadanberwenanguntuk(a) menetapkanprogramkerja;(b) mengevaluasilaporanpertanggungjawabanKetuaDharma

    WanitaPersatuanyangbersangkutan;

  • 16

    (c) memilihdanmenetapkanKetuaDWPInstansiPemerintahPusatdanKetuaDWPunitkerjadilingkungannya;

    (d) memilihdanmenetapkanketuaDWPinstansipemerintahprovinsidanketuaDWPinstansipemerintahkabupaten/kota;

    (e) menetapkankeputusanlainnya.

    (c) memilihdanmenetapkanKetuaDWP InstansiPemerintahPusatdanKetuaDWPunsurpelaksanadilingkungannya;

    (d) memilihdanmenetapkanketuaDWPinstansipemerintahprovinsidanketuaDWPinstansipemerintahkabupaten/kota;

    (e) menetapkankeputusanlainnya.

    (3) Rapatkerjadiselenggarakanuntukmembahas,mengoordinasikan,sertamengintensifkanpelaksanaanprogramkerjadankegiatansesuaidengankebijaksanaanorganisasiyangtelahditetapkan.

    (3) Rapatkerjadiselenggarakanuntukmembahas,mengoordinasikan,sertamengintensifkanpelaksanaanprogramkerjadankegiatansesuaidengankebijakanorganisasiyangtelahditetapkan.

    (4) Rapatpengurusadalahpertemuanperiodikantaraketuadananggotapengurusuntukmembahasdanmengambilputusantentangmasalahorganisasidankegiatandalamlingkungannya.

    (4) Rapatpengurusadalahpertemuanperiodikantaraketuadananggotapengurusuntukmembahasdanmengambilputusantentangmasalahorganisasidankegiatandalamlingkungannya.

    (5) RapatKoordinasiadalahpertemuanantarapengurusdandewan

    penasihat/penasihatsertapihaklainpadasemuatingkatkepengurusan

    (5) RapatKoordinasiadalahpertemuanantarapengurusdandewanpenasihat/penasihatsertapihaklainpadasemuatingkatkepengurusan

    BABIXATRIBUTORGANISASI

    Pasal25

    (1) AtributDharmaWanitaPersatuanterdiridarilambang,vandel,benderaolahraga,papannama,lencana,himne,mars,danpakaianseragam.

    BABIXATRIBUTORGANISASI

    Pasal26

    (1) AtributDharmaWanitaPersatuanterdiridarilambang,vandel,benderaolahraga,papannama,lencana,himne,mars,danpakaianseragam.

    (2) KetentuantentangatributsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)diaturlebihlanjutdalamanggaranrumahtangga.

    (2) KetentuantentangatributsebagaimanadimaksuddalamAyat(1)Pasal26ini,diaturlebihlanjutdalamanggaranrumahtangga.

  • 17

    BABX

    KEUANGAN

    Pasal26(1) KeuanganorganisasiDWPdiperolehdari

    (a) iurananggota,

    (b) sumbanganlainyangtidakmengikat,dan(c) usahalainyangsah.

    BABXKEUANGAN

    Pasal27

    (1) KeuanganorganisasiDWPdiperolehdari(a) iurananggota,(b) bantuanpemerintah,(c) sumbanganlainyangtidakmengikatdan(d) usahalainyangsah.

    (2) KeuanganorganisasiDWPdiverifikasisetiaptahun.

    (2) KeuanganorganisasiDWPdiverifikasisetiaptahun.

    BABXIPEMBUBARANORGANISASI

    Pasal27

    (1) PembubaranorganisasiDWPditetapkandenganKeputusanMusyawarahNasionalyangsecarakhususdiselenggarakanuntukitusetelahPemimpinDWPPusatmelakukankonsultasidenganPelindung,PenasihatUtama,danDewanPenasihatsertamemperhatikanusuldariKetuaDWPInstansiPemerintahPusatdanKetuaDWPProvinsi.

    (2) DalamhalorganisasiDWPdibubarkan,statuskekayaanorganisasi

    ditetapkandandiaturlebihlanjutolehsetiappengurusDWPpadasemuatingkatansertamemperhatikankebijaksanaanyangditetapkanolehDWPPusat.

    (3) Pembubaranorganisasipadaunsurpelaksanadapatdilakukanjika

    organisasikedinasandibubarkandanorganisasikedinasandilikuidasi.

    BABXIPEMBUBARANORGANISASI

    Pasal28

    (1)PembubaranorganisasiDWPditetapkandenganKeputusanMusyawarahNasionalLuarBiasayangsecarakhususdiselenggarakanuntukitusetelahPemimpinDWPPusatmelakukankonsultasidenganPelindung,PenasihatUtama,DewanKehormatandanDewanPenasihatsertamemperhatikanusuldariKetuaUnsurPelaksanaDWPPusat.

    (2)DalamhalorganisasiDWPdibubarkan,statuskekayaanorganisasi

    ditetapkandandiaturlebihlanjutolehsetiappengurusDWPpadasemuatingkatansertamemperhatikankebijakanyangditetapkanolehDWPPusat.

    (3)Pembubaranorganisasipadaunsurpelaksanadapatdilakukanjika

    organisasikedinasandibubarkandanorganisasikedinasandilikuidasi.

  • 18

    (4) Dalamhalorganisasiunsurpelaksanadibubarkan,statuskekayaanorganisasiditetapkanlebihlanjutolehpengurusDWPyangbersangkutandenganberdasarkanhasilmusyawarahparaanggotadanmemperhatikankebijaksanaanyangditetapkanolehpengurusDWPsatutingkatdiatasnya.

    BABXIITINDAKLANJUTMUSYAWARAHNASIONAL

    Pasal28

    (1) Penguruspadasemuatingkatantelahmelaksanakanrapatanggota,musyawarahprovinsidanmusyawarahkabupaten/kotapalinglamatigabulansejakputusanMusyawarahNasionalditetapkan.

    (2) KepengurusanDharmaWanitaPersatuanpadasemuatingkatantelah

    disahkanselambatlambatnya3(tiga)bulansejakputusanMusyawarahNasionalditetapkan.

    (3) Kepengurusanyangbelumsempatmelaksanakanserahterimajabatan

    padaakhirtahunberjalantetapharusmembuatdanmengesahkanprogramkerjasatutahunkedepanterhitungtanggal1Januaris.d.31Desember.

    (4) Dalamhalorganisasiunsurpelaksana dibubarkan,statuskekayaanorganisasiditetapkanlebihlanjutolehpengurusDWPyangbersangkutandenganberdasarkanhasilmusyawarahparaanggotadanmemperhatikankebijakanyangditetapkanolehpengurusDWPsatutingkatdiatasnya.

    BABXIITINDAKLANJUTMUSYAWARAHNASIONAL

    Pasal29

    (1) Penguruspadasemuatingkatantelahmelaksanakanrapatanggota,musyawarahprovinsidanmusyawarahkabupaten/kotapalinglamatigabulansejakputusanMusyawarahNasionalditetapkan.

    (2) KepengurusanDharmaWanitaPersatuanpadasemuatingkatan

    telahdisahkanselambatlambatnyatigabulansejakputusanMusyawarahNasionalditetapkan.

    (3) Kepengurusanyangbelumsempatmelaksanakanserahterima

    jabatanpadaakhirtahunberjalantetapharusmembuatdanmengesahkanprogramkerjasatutahunkedepanterhitungtanggal1Januaris.d.31Desember.

    BABXIIILAINLAIN

    Pasal29

    (1) HalhalyangbelumdiaturdalamanggarandasariniakandiaturlebihlanjutdalamAnggaranRumahTanggaDharmaWanitaPersatuan.

    BABXIIILAINLAIN

    Pasal30

    (1) HalhalyangbelumdiaturdalamanggarandasariniakandiaturlebihlanjutdalamAnggaranRumahTanggaDharmaWanitaPersatuan.

    (2) AnggaranrumahtanggasebagaimanadimaksudpadaAyat(1)Pasal29iniditetapkanolehpengurusDharmaWanitaPersatuanPusat.

    (2) AnggaranrumahtanggasebagaimanadimaksudpadaAyat(1)Pasal29ini ditetapkanolehpengurusDharmaWanitaPersatuanPusat.

  • 19

    BABXIVPENUTUP

    Pasal30

    (1) DenganpenyempurnaanAnggaranDasarDharmaWanitaPersatuanini,AnggaranDasarHasilMunasITahun2004dinyatakantidakberlakulagi.

    (2) AnggarandasarhasilpenyempurnaanMunasIIDharmaWanita

    Persatuanmulaiberlakusejaktanggalditetapkan.

    BABXIVPENUTUP

    Pasal31

    (1) DenganpenyempurnaanAnggaranDasarDharmaWanitaPersatuanini,AnggaranDasarHasilMunasIITahun2009dinyatakantidakberlakulagi.

    (2) AnggarandasarhasilpenyempurnaanMunasIIIDharmaWanita

    Persatuanmulaiberlakusejaktanggalditetapkan.