ANGKA INDEKS

Diketahui Data Tontonan Film/ Bioskop yang terdapat di Kota Surakarta sebagai berikut :

Analisa untuk kasus diatas :Karena yang diketahui hanya penerimaan PAD maka yang akan dihitung indeksnya dengan 2 cara yaitu : Angka Indeks Relatif Sederhana dan Angka Indeks Agregat Sederhana. Nantinya akan dihitung Indeks untuk penerimaan per bulan, untuk pemiihan base period (waktu dasar) dipilih bulan Februari karena pada bulan tersebut tidak ada penerimaan yang nilainya 0, jadi bulan tersebut dapat dijadikan dasar untuk perhitungan indeks di bulan lain. Harga disini yang dimaksud adalah penerimaan, bukan harga untuk data1, data2, dst.

1. Angka Indeks Nilai Sederhanaa. Angka Indeks Penerimaan relatif sederhanaData yang diolah data tunggalLangkah langkah : Menetapkan base periode, yaitu Februari Membagi penerimaan masing-masing bulan dengan penerimaan bulan dasar Diulang untuk setiap data, dari data 1 sampai dengan data 7Hasil pengolahan data

Kesimpulan :1. Dari data tersebut, data1 yang memiliki potensi penerimaan paling bagus karena cenderung mengalami peningkatan yang signifikan.2. Data3 penerimaannya memiliki data yang paling bias karena hanya dihitung 1 bulan saja3. Data pada bulan dasar nilai indeksnyanya 100.4. Data 5 seluruh datanya 100 % karena penerimaannya tetap di bulan dasar maupun di bulan-bulan yang lain.

2. Angka Indeks Agregat SederhanaData yang diolah data kelompoka. Angka Indeks harga agregat sederhanaLangkah langkah : Menentukan base periode Menjumlahkan seluruh penerimaan pada setiap data untuk setiap bulannya Membagi jumlah bulan tertentu dengan bulan dasar kemudian dikalikan 100Hasil pengolahan datannya menjadi :

Kesimpulan :1. Indeks di bulan Feb nilainya 1002. Dari Feb sampai dengan Des telah naik 268 % (368-100)3. Data indeks cenderung naik turun tetapi indeks penerimaan masih diatas bulan dasar, kecuali pada bulan Januari.