anita 10121001059 renstra

6
NAMA : ANITA RULIANTINI NIM : 10121001059 EFE MATRIKS, IFE MATRIKS DAN IE MATRIKS Matriks External Factor Evaluation No . Faktor Eksternal Kunci Bobot Ratin g Nilai yang dibobot 1. Opportunities/peluang: -Dukungan kebijakan pemerintah yang menetapkan RSUP Dr. Hasan Sadikin sebagai Rumah Sakit Swadana 0.35 4 -Subsidi dari pemerintah yang diberikan kepada RSUP Dr. Hasan Sadikin 0.20 3 0.6 2. Threats/Ancaman: -Kebijakan pemerintah yang mengharuskan RSUP Dr. Hasan Sadikin menyediakan fasilitas untuk merawat penderita tidak mampu 0,31 3 0.75 -RSUP Dr. Hasan Sadikin harus melaksanakan prosedur pengelolaan keuangan negara 0.14 2 0.3 Total 1 12 3.25 Matriks Internal Factor Evaluation No . Faktor Eksternal Kunci Bobot Ratin g Nilai yang dibobot 1. Kekuatan: 1

Upload: rico-wanardijaya

Post on 27-Sep-2015

214 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

asdas

TRANSCRIPT

NAMA : ANITA RULIANTININIM : 10121001059

EFE MATRIKS, IFE MATRIKS DAN IE MATRIKS

Matriks External Factor Evaluation

No.Faktor Eksternal KunciBobotRatingNilai yang dibobot

1.Opportunities/peluang:

-Dukungan kebijakan pemerintah yang menetapkan RSUP Dr. Hasan Sadikin sebagai Rumah Sakit Swadana0.354

-Subsidi dari pemerintah yang diberikan kepada RSUP Dr. Hasan Sadikin0.2030.6

2.Threats/Ancaman:

-Kebijakan pemerintah yang mengharuskan RSUP Dr. Hasan Sadikin menyediakan fasilitas untuk merawat penderita tidak mampu0,3130.75

-RSUP Dr. Hasan Sadikin harus melaksanakan prosedur pengelolaan keuangan negara0.1420.3

Total1123.25

Matriks Internal Factor Evaluation

No.Faktor Eksternal KunciBobotRatingNilai yang dibobot

1.Kekuatan:

-Adanya visi misi yang jelas0.2040.8

-Aktiva tetap RS yang dimiliki meliputi tanah, peralatan&mesin, gedung&bangunan fisik0.1540.6

-Likuiditas/aktiva lancer yang belum didayagunakan untuk eskpansi pelayanan0.1020.2

-Jumlah & jenis ketenagaan medis & non-medis yang mencukupi rasio0.1530.45

2.Kelemahan:

-Unit fungsional belum dapat menampilkan kinerja yang optimal dalam pelayanan0.1540.6

-Rasio struktur modal RS dalam membiayai operasional masih sangat bergantung subsidi pemerintah0.1030.3

-Rasio aktifitas belum dinamis sehingga belum menampilkan kinerja yang optimal0.1030.3

-Rasio profitabilitas RS belum memanfaatkan potensi yang dimiliki0.0520.1

Total1253.35

IE Matriks

Skor Total EFE= 3.25 Skor Total IFE = 3.35

Interpretasi:

Setelah dilakukan matriks EFEdan matriks IFE didapatkan bahwa posisi organisasi berada pada Divisi yang masuk ke dalam sel I, II atau IV. Digambarkan sebagai tumbuh dan membangun, (Grow and Build). Strategi yang cocok dikembangkan yaitu: Strategi Intensif (Penetrasi pasar, Pengembangan pasar, Pengembangan produk. Strategi Integratif :(backward integration, forward integration, horizontal integration)

Strategi Intensif (Intensive Stategy), disebut strategi intensif karena dilakukan dengan mengerahkan berbagai usaha yang intensif dengan syarat perusahaan dapat memperbaiki posisi kompetitif nya dengan produk yang ada saat ini.Strategi Intensif dibagi menjadi 3 diantaranya:

1. Strategi Penetrasi Pasar (Market Penetration Strategy) Strategi ini dijalankan untuk meningkatkan market share dari produk yang ada saat ini pada pasar yang ada saat ini melalui usaha-usaha pemasaran yang lebih gencar. Strategi penetrasi pasar paling sering digunakan dan dikombinasikan dengan strategi lain. Cara melaksanakan strategi penetrasi pasar dengan menggencarkan unsur bauran pemasaran promosi dan harga, yaitu melalui antara lain menaikkan jumlah tenaga penjualan, meningkatkan anggaran iklan, menawarkan secara gencar berbagai item promosi penjualan, atau bahkan meningkatkan aktivitas publisitas. Strategi yang dapat dilakukan oleh RSUP Dr. Hasan Sadikin yaitu meningkatkan sarana prasarana, fasilitas, meningkatkan promosi mengenai pelayanan apa saja yang tersedia beserta keunggulan, dan penambahan SDM yang berkompeten dalam penyelenggaran pelayanan kesehatan. Selain itu, terus berusaha meningkatkan kualitas mutu terhadap seluruh pelayanan yang tersedia agar dapat terciptanya penyelenggaran kesehatan yang setinggi-tingginya.

2. Strategi Pengembangan Pasar (Market Development Strategy), memperkenalkan produk yang ada saat ini pada pasar baru (new market). Strategi Pengembangan pasar ke New market ini dijalankan dengan memperluas area geografi baru, menambah segmen baru, mengubah dari bukan pemakai menjadi pemakai, menarik pelanggannya pesaing. Beberapa pedoman yang akan membuat strategi pengembangan pasar efektif.Strategi yang dapat dilakukan RSUP Dr. Hasan Sadikin sebagai Rumah Sakit Swadana menyelenggarakan anak rumah sakitnya/cabangnya di wilayah yang belum tercukupi pelayanan kesehatan.

3. Strategi Pengembangan Produk (Product Development Strategy), merupakan strategi yang dijalankan untuk menaikkan penjualan dengan memperbaiki atau memodifikasi produk yang ada saat ini. Menjalankan strategi ini berarti melibatkan pengeluaran biaya penelitian dan pengembangan yang besar. Strategi yang dapat dilakukan oleh RSUP Dr. Hasan Sadikin, mengupayakan peningkatan penjualan dengan cara memperbaiki atau memodifikasi produk atau jasa yang ada saat ini., kemudian melakukan kerja sama dengan berbagai pihak guna meningkatkan pelayanan kesehatan seperti meningkatkan alat-alat kesehatan.

Strategi Integrasi (Integration Strategy), berarti menyatukan beberapa rentang bisnis mulai dari hulu, jaringan pemasok hingga hilir, jaringan distributor serta secara horizontal kearah pesaing. Strategi Integrasi dibagi menjadi 3:

1. Integrasi ke depan (forward integration) adalah strategi yang dijalankan dengan meraih kendali atas jalur distribusi, mulai dari distributor hingga retailer. Wujud dari kendali atas jalur distribusi adalah mendirikan sendiri jalur distribusi, memperoleh kepemilikan atas jalur distribusi, atau memperoleh kendali.Strategi yang dapat dilakukan oleh RSUP Dr. Hasan Sadikin yaitu mengadakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam meningkatkan penyelenggaraan kesehatan seperti dengan distributor alat kesehatan, farmasi dan makanan.

2. Integrasi ke belakang (backward integration) digunakan dengan memperoleh kepemilikan atau meningkatkan kendali atas perusahaan pemasok. Baik manufaktur maupun retailer membutuhkan bahan baku dari pemasok. Strategi yang dapat dilakukan oleh RSUP Dr. Hasan Sadikin menyelenggarakan banyak anak rumah sakit/cabang berbagai jenis pelayanan.

3. Integrasi horizontal (Horizontal Integration Strategy). Strategi integrasi horisontal mengarah pada strategi yang memperoleh kepemilikan atau meningkatkan kendali atas perusahaan pesaing. Merupakan strategi yang paling tren digunakan secara signifikan dalam strategi pertumbuhan. Merger, akuisisi, pengambilalihan diantara para pesaing memungkinkan semakin meningkatnya skala ekonomis dan transfer sumber daya dan kompetensi.Strategi yang dapat dilakukan oleh RSUP Dr. Hasan Sadikin menyelenggarakan jenis pelayanan yang unggulan dan tentunya berbeda dari RS yang lain,

4