asuhan keperawatan pada pasien dengan di
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
1/13
Asuhan Keperawatan pada pasien dengan Dispepsia
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Angka harapan hidup di Indonesia setiap tahunnya semakin meningkat. Hal itu
berdampak pada meningkatnya jumlah penduduk lanjut usia (lansia) dibanding jumlah penduduk
secara keseluruhan. Kantor Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat (KESRA)
melaporkan jika tahun !"#$ usia harapan hidup (%HH) &'' tahun dan jumlah lansia .""#.&*orang (&&+) maka pada tahun '$$, menjadi !" juta orang (#"$+) dan %HH juga meningkat
(,,' tahun). -ada tahun '$!$ perkiraan penduduk lansia di Indonesia akan mencapai '*" juta
atau " + dan %HH sekitar , tahun. Sepuluh tahun kemudian atau pada '$'$ perkiraan
penduduk lansia di Indonesia mencapai '## juta atau !!* + dengan %HH sekitar !! tahun.
-enurunan ungsi tubuh akan menurun seiring bertambahnya umur seseorang. Hal itu
membuat lansia sangat identik dengan menurunnya daya tahan tubuh dan mengalami berbagai
macam penyakit. /eberapa perubahan dapat terjadi pada saluran cerna atas akibat proses
penuaan terutama pada ketahanan mukosa lambung. Kadar asam lambung lansia biasanya
mengalami penuruna hingga #&+. -enurunan tersebut akan membuat lansia rentan menderita
penyakit.
0ansia akan memerlukan obat yang jumlah atau macamnya tergantung dari penyakit yang
diderita. Semakin banyak penyakit pada lansia semakin banyak jenis obat yang diperlukan.
/anyaknya jenis obat akan menimbulkan masalah antara lain kemungkinan memerlukan ketaatan
atau menimbulkan kebingungan dalam menggunakan atau cara minum obat. 1isamping itu dapat
meningkatkan resiko eek samping obat atau interaksi obat.
1ispepsia atau sakit maag adalah sekumpulan gejala (sindrom) yang terdiri dari nyeri
atau rasa tidak nyaman di epigastrium mual muntah kembung rasa penuh atau cepat kenyang
dan sering bersenda2a. Kondisi tersebut dapat menurunkan kualitas hidup lansia. 3ika tidak
diantisipasi dengan deteksi dini dan tindakan yang tepat maka dapat berakibat atal bagi lansia.
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
2/13
4leh karena itu peningkatan jumlah penduduk lansia harus diimbangi dengan peningkatan
pelayanan kesehatan. Harapannya agar terjadi peningkatan kualitas hidup lansia dan
memperkecil resiko lansia yang menderita penyakit salah satunya adalah dispepsia.
B. Tujuan
!. %ntuk mengetahui deinisi etiologi maniestasi dan komplikasi dispepsia.
'. %ntuk mengetahui path2ay dan pemeriksaan penunjang dispepsia.
*. %ntuk mengetahui pengkajian yang perlu dilakukan pada pasien lansia dengan dispepsia.
. %ntuk mengetahui diagnosa yang sering muncul pada pasien lansia dengan dispepsia.
&. %ntuk mengetahui inter5ensi apa saja yang dapat diterapkan pada pasien lansia dengan dispepsia
BAB II
PEBAHA!AN
A. De"inisi
1ispepsia berasal dari bahasa 6unani (1ys) berarti sulit dan -epse berarti pencernaan.
1ispepsia merupakan kumpulan keluhan7gejala klinisyang terdiri dari rasa tidak enak7sakit di
perut bagian atas yang menetap atau mengalamikekambuhan. Keluhan reluks gastroesoagus
klasik berupa rasa panas di dada (heartburn) dan regurgitasi asam lambung kini tidak lagi
termasuk dispepsia (8ansjoer '$$$). 8enurut 8ansjoer ('$$$) pengertian dispepsia terbagi
dua yaitu 9
!. 1ispepsia organik bila telah diketahui adanya kelainan organik sebagai penyebabnya.Sindroma
dispepsi organik terdapat kelainan yang nyata terhadap organ tubuh misalnyatukak (luka)
lambung usus dua belas jari radang pankreas radang empedu dan lain:lain.
'. 1ispepsia nonorganik atau dispepsia ungsional atau dispesia nonulkus (1;%) bila tidak jelas
penyebabnya. 1ispepsi ungsional tanpa disertai kelainan atau gangguan struktur
organberdasarkan pemeriksaan klinis laboratorium radiologi dan endoskopi (teropong
saluranpencernaan).
1ispepsia atau sakit maag adalah sekumpulan gejala (sindrom) yang terdiri dari nyeri
atau rasa tidak nyaman di epigastrium mual muntah kembung rasa penuh atau cepat kenyang
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
3/13
dan sering bersenda2a. /iasanya berhubungan dengan pola makan yang tidak teratur makanan
yang pedas asam minuman bersoda kopi obat:obatan tertentu ataupun kondisi emosional
tertentu misalnya stress (
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
4/13
b. >ukak lambung (stomach ulcers). >ukak lambung adalah adanya ulkus atau luka di lambung.
=ejala yang paling umum adalah rasa sakit yang dirasakan terus menerus bersiat kronik (lama)
dan semakin lama semakin berat.
c. Reluks esoagitis (gastroesophageal relu? disease)
d. -angkreatitis
e. Iritable bo2el syndrome
. -emakaian obat penghilang nyeri secara terus menerus. 4bat analgesik anti inlamasi nonsteroid
(AI;S) seperti aspirin ibuproen dan napro?en dapat menyebabkan peradangan pada lambung.
3ika pemakaian obat @ obat tersebut hanya sesekali maka kemungkinan terjadinya masalah
lambung akan kecil. >api jika pemakaiannya secara terus menerus atau pemakaian yang
berlebihan dapat mengakibatkan maag.
g. Stress isik. Stress isik akibat pembedahan besar luka trauma luka bakar atau ineksi berat
dapat menyebabkan gastritis serta pendarahan pada lambung.
h. 8alabsorbsi (gangguan penyerapan makanan)
i. -enyakit kandung empedu
j. -enyakit li5er
k. Kanker lambung (jarang)
l. Kanker esoagus (kerongkongan)(jarang)
m. -enyakit lain (jarang)
D. Pat#"isi#l#gi
-erubahan pola makan yang tidak teratur obat:obatan yang tidak jelas at:at seperti
nikotin dan alkohol serta adanya kondisi keji2aan stres pemasukan makanan menjadi kurang
sehingga lambung akan kosong kekosongan lambung dapat mengakibatkan erosi pada lambung
akibat gesekan antara dinding:dinding lambung kondisi demikian dapat mengakibatkan
peningkatan produksi HB0 yang akan merangsang terjadinya kondisi asam pada lambung
sehingga rangsangan di medulla oblongata memba2a impuls muntah sehingga intake tidak
adekuat baik makanan maupun cairan (Bor2in'$$!).
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
5/13
E. ani"estasi Klinis
a. ;yeri perut (abdominal discomfort),
b. Rasa perih di ulu hati
c. 8ual kadang:kadang sampai muntah
d.;asu makan berkurang
e. Rasa lekas kenyang
. -erut kembung
g. Rasa panas di dada dan perut
h. Regurgitasi (keluar cairan dari lambung secara tiba:tiba)
(Sujono '$$,)
&. K#'plikasi
-enderita sindroma dispepsia selama bertahun:tahun dapat memicu adanya komplikasi
yang tidak ringan. Salah satunya komplikasi dispepsia yaitu luka di dinding lambung yang dalam
atau melebar tergantung berapa lama lambung terpapar oleh asam lambung. /ila keadaan
dispepsia ini terus terjadi luka akan semakin dalam dan dapat menimbulkan komplikasi
pendarahan saluran cerna yang ditandai dengan terjadinya muntah darah di mana merupakan
pertanda yang timbul belakangan. A2alnya penderita pasti akan mengalami buang air besar
ber2arna hitam terlebih dulu yang artinya sudah ada perdarahan a2al. >api komplikasi yang
paling dikuatirkan adalah terjadinya kanker lambung yang mengharuskan penderitanya
melakukan operasi (
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
6/13
I. Pe'eriksaan Penunjang
-emeriksaan penunjang harus bias menyingkirkan kelainan serius terutama kanker
lambung sekaligus menegakkan diagnosis bila mungkin. Sebagian pasien memiliki resiko
kanker yang rendah dan dianjurkan untuk terapi empiris tanpa endoskopi. 8enurut Sch2art 8
es 1arah
Hitung darah lengkap dan 0E1 normal membantu menyingkirkan kelainan serius. Hasil
tes serologi positi untuk Helicobacter pylori menunjukkan ulkus peptikum namun belum
menyingkirkan keganasan saluran pencernaan.b. Endoskopi (esofago-gastro-duodenoskopi)
Endoskopi adalah tes deiniti5e untuk esoagitis penyakit epitellium /arret dan ulkus
peptikum. /iopsi antrum untuk tes ureumse untukH.pylori(tes B04).
Endoskopi adalah pemeriksaan terbaik masa kini untuk menyingkirkan kausa organicpada pasien dispepsia. ;amun pemeriksaan H. pylorimerupakan pendekatan bermanaat pada
penanganan kasus dispepsia baru. -emeriksaan endoskopi diindikasikan terutama pada pasien
dengan keluhan yang muncul pertama kali pada usia tua atau pasien dengan tanda alarm seperti
penurunan berat badan muntah disagia atau perdarahan yang diduga sangat mungkin terdapat
penyakit struktural.
-emeriksaan endoskopi adalah aman pada usia lanjut dengan kemungkinan komplikasi
serupa dengan pasien muda. Menurut Tytgat GN endoskopi direkomendasikan sebagai
in5estigasi pertama pada e5aluasi penderita dispepsia dan sangat penting untuk dapat
mengklasiikasikan keadaan pasien apakah dispepsia organik atau ungsional. 1engan endoskopi
dapat dilakukan biopsy mukosa untuk mengetahui keadaan patologis mukosa lambung.
c. 1-0 9 Anemia mengarahkan keganasand. E=1 9 >umor -%1 penilaian esoagitis
e. 1ianjurkan untuk melakukan pemeriksaan laboratorium termasuk hitung darah lengkap laju
endap darah amylase lipase proil kimia dan pemeriksaan o5um dan parasit pada tinja. 3ika
terdapat emesis atau pengeluaran darah le2at saluran cerna maka dianjurkan untuk melakukan
pemeriksaan barium pada saluran cerna bgian atas.
(. Pe'eriksaan %isik
Anamnesis dan pemeriksaan isik pada pasien dyspepsia yang belum diin5estigasi
terutama hasrus ditujukan untuk mencari kemungkinan adanya kelainan organik sebagai kausa
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
7/13
dispepsia. -asien dispepsia dengan alarm symptoms kemungkinan besar didasari kelainan
organik. 8enurut
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
8/13
;yeri7pedih pada epigastrium disamping atas dan bagian samping dada depan epigastrium mual
muntah dan tidak nasu makan kembung rasa kenyang
). +iwa,at Kesehatan asa Lalu
Sering nyeri pada daerah epigastrium adanya stress psikologis ri2ayat minum:minuman
beralkohol
d. +iwa,at Kesehatan Keluarga
Adakah anggota keluarga yang lain juga pernah menderita penyakit saluran pencernaan
e. P#la akti-itas
-ola makan yaitu kebiasaan maakn yang tidak teratur makan makanan yang merangsang selaput
mukosa lambung berat badan sebelum dan sesudah sakit.
". Aspek Psik#s#sial
Keadaan emosional hubungan dengan keluarga teman adanya masalah interpersonal yang bisa
menyebabkan stress
g. Aspek Ek#n#'i
3enis pekerjaan dan jad2al kerja jarak tempat kerja dan tempat tinggal hal:hal dalam pekerjaan
yang mempengaruhi stress psikologis dan pola makan
h. Pe'eriksaan %isik
!) Inspeksi
Klien tampak kesakitan berat badan menurun kelemahan dan cemas
') -alpasi;yeri tekan daerah epigastrium turgor kulit menurun karena pasien sering muntah
*) Auskultasi
-eristaltik sangat lambat dan hampir tidak terdengar (C&?7menit)
) -erkusi-ekak karena meningkatnya produksi HBl lambung dan perdarahan akibat perlukaan
. Diagn#sa Keperawatan
8enurut 1oenges ('$$!) bah2a diagnosa kepera2atan yang laim timbul pada klien dengan
dispepsia.
a. ;yeri epigastrium berhubungan dengan iritasi pada mukosa lambung.
b. ;utrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan rasa tidak enak setelah makan anoreksia.
c. -erubahan keseimbangan cairan dan elektrolit berhubungan dengan adanya mual muntah
d. Kecemasan berhubungan dengan perubahan status kesehatannya
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
9/13
/. +en)ana Keperawatan
Rencana kepera2atan adalah tindakan kepera2atan yang akan dilaksanakan untuk menngulangi
masalah kepera2atan yang telah ditentukan dengan tujuan.
a. N,eri epigastriu' berhubungan dengan iritasi pada 'uk#sa la'bung.
>ujuan 9 >erjadinya penurunan atau hilangnya rasa nyeri dengan kriteria klien melaporkan
terjadinya penurunan atau hilangnya ras nyeri
INTE+0EN!I +A!I1NAL
!. Kaji tingkat nyeri beratnya (skala $
@ !$)
'. /erikan istirahat dengan posisi
semio2ler
*. Anjurkan klien untuk menghindari
makanan yang dapat meningkatkan
kerja asam lambung
. Anjurkan klien untuk tetap
mengatur 2aktu makannya
&. 4bser5asi >>D tiap ' jam
,. 1iskusikan dan ajarkan teknik
relaksasi
. Kolaborasi dengan pemberian obat
analgesik
!. /erguna dalam penga2asan
keektian obat kemajuan
penyembuhan
'. 1engan posisi semi:o2ler dapatmenghilangkan tegangan abdomen
yang bertambah dengan posisi
telentang
*. dapat menghilangkan nyeri
akut7hebat dan menurunkan akti5itas
peristaltik
. mencegah terjadinya perih pada ulu
hati7epigastrium
&. sebagai indikator untuk melanjutkan
inter5ensi berikutnya
,. 8engurangi rasa nyeri atau dapat
terkontrol
. 8enghilangkan rasa nyeri dan
mempermudah kerjasama dengan
inter5ensi terapi lain
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
10/13
b. Nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan rasa tidak enak setelah 'akan2
an#reksia.
>ujuan 9 8enunjukkan peningkatan berat badan mencapai rentang yang diharapkan indi5idu
dengan kriteria menyatakan pemahaman kebutuhan nutrisi
INTE+0EN!I +A!I1NAL1. Pantau dan dokumentasikan
dan haluaran tiap jam
secara adekuat
2. Timbang BB klien
3. Berikan makanan sedikit
tapi sering
4. Catat status nutrisi
paasien: turgor kulit, timbang
berat badan, integritas mukosa
mulut, kemampuan menelan,
adana bising usus, ri!aat
mual"rnuntah atau diare.
#. $aji pola diet klien ang
disukai"tidak disukai.
%. &onitor intake dan output
secara periodik
Catat adana anoreksia, mual,
muntah, dan tetapkan jika ada
hubunganna dengan medikasi.
'!asi (rekuensi, )olume,
konsistensi Buang 'ir Besar
*B'B+.
1. ntuk mengidenti-kasi
indikasi"perkembangan dari hasil
ang diharapkan
2. &embantu menentukan
keseimbangan cairan ang tepat
3. meminimalkan anoreksia,
dan mengurangi iritasi gaster
4. Berguna dalam
mende-nisikan derajat masalah
dan inter)ensi ang tepat
Berguna dalam penga!asan
ke(ekti(an obat, kemajuan
penembuhan
#. &embantu inter)ensi
kebutuhan ang spesi-k,
meningkatkan intake diet klien.
%. &engukur kee(ekti(an nutrisidan cairan
. /apat menentukan jenis
diet dan mengidenti-kasi
pemecahan masalah untuk
meningkatkan intake nutrisi.
). Perubahan kesei'bangan )airan dan elektr#lit berhubungan dengan adan,a 'ual2
'untah.
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
11/13
>ujuan 9 8enyatakan pemahaman aktor penyebab dan prilaku yang perlu untuk memperbaiki
deisit cairan dengan kriteria mempertahankan7menunjukkan perubaan keseimbangan cairan
dibuktikan stabil membran mukosa lembab turgor kulit baik.
INTE+0EN!I +A!I1NAL
!. A2asi tekanan darah dan nadi
pengisian kapiler status membran
mukosa turgor kulit
'. A2asi jumlah dan tipe masukan
cairan ukur haluaran urine dengan
akurat
*. 1iskusikan strategi untuk
menghentikan muntah dan
penggunaan laksati7diuretik
. Identiikasi rencana untuk
meningkatkan7mempertahankan
keseimbangan cairan optimal
misalnya 9 jad2al masukan cairan
&. /erikan7a2asi hiperalimentasi ID
!. Indikator keadekuatan 5olume
sirkulasi perier dan hidrasi seluler
'. Klien tidak mengkomsumsi cairan
sama sekali mengakibatkan dehidrasi
atau mengganti cairan untuk masukan
kalori yang berdampak pada
keseimbangan elektrolit*. 8embantu klien menerima perasaan
bah2a akibat muntah dan atau
penggunaan laksati7diuretik
mencegah kehilangan cairan lanjut
. 8elibatkan klien dalam rencana
untuk memperbaiki keseimbangan
untuk berhasil
&. >indakan daruat untuk memperbaiki
ketidak seimbangan cairan elektroli
d. Ke)e'asan berhubungan dengan perubahan status kesehatann,a
>ujuan 9 8endemonstrasikan koping yang positi dan mengungkapkan penurunan
kecemasan dengan kriteria menyatakan pemahaman tentang penyakitnya.
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
12/13
INTE+0EN!I +A!I1NAL
Kaji tingkat kecemasan
'. /erikan dorongan dan berikan
2aktu untuk mengungkapkan
pikiran dan dengarkan semua
keluhannya
*. 3elaskan semua prosedur dan
pengobatan
. /erikan dorongan spiritual
!. 8engetahui sejauh mana tingkat
kecemasan yang dirasakan oleh
klien sehingga memudahkan dlam
tindakan selanjutnya
'. Klien merasa ada yang
memperhatikan sehingga klien
merasa aman dalam segala hal
tundakan yang diberikan
*. Klien memahami dan mengerti
tentang prosedur sehingga mau
bekejasama dalam pera2atannya.
. /ah2a segala tindakan yang
diberikan untuk proses
penyembuhan penyakitnya masih
ada yang berkuasa
menyembuhkannya yaitu >uhan
6ang 8aha Esa.
DA%TA+ PU!TAKA
/are Suanne '$$'$uku %&ar 'epera!atan Medikal $eda",Dolume ' (Edisi #) E=B 3akarta
-
7/26/2019 Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Di
13/13
Bor2in. 3. Eliabeth '$$!Patofisiologi,E=B 3akarta
1oenges E. 8arilynn dan 8F. 8oorhouse '$$!encana %su"an 'epera!atan, (Edisi III) E=B 3akarta.
=uyton dan Hall !""isiologi 'edokteran (Edisi ") E=B 3akarta
8ansyoer Ari. '$$$.'apita *elekta 'edokteran +disi 'etiga. ilid . 3akarta98edia Acsulapius. FK%I.
SujonoH. '$$,. Gastroenterology. 3akarta 9 -> Alumni
>ucker Susan 8artin. !""#. *tandar Pera!atan Pasien. Dolume '. 3akarta9 E=B