audit 2
DESCRIPTION
Materi presentasi tentang Aktivitas Pengendalian Penerimaan kasTRANSCRIPT
AKTIVITAS PENGENDALIAN (TRANSAKSI PENERIMAAN KAS)
Dokumen dan Catatan yang Umum
1. Bukti Penerimaan Uang 2. Pradaftar 3. Lembar Penghitungan Kas 4. Ikhtisar Kas Harian 5. Slip Deposit yang Disahkan 6. File Transaksi Penerimaan Kas 7. Jurnal Penerimaan Kas
Fungsi-fungsi
1. Menerima Penerimaan Kas
•Penerimaan melalui kasir (over the counter receipts)
•Penerimaan melalui pos
2. Menyetorkan Kas ke Bank
3. Mencatat Penerimaan Kas
Sistem Ilustratif untuk Pemrosesan Penerimaan Kas (Gambar 9B-2, Buku Edisi 7)
Perolehan Pemahaman dan Penilaian Risiko Pengendalian Sama dengan transaksi penjualan.
AKTIVITAS PENGENDALIAN (TRANSAKSI PENYESUAIAN PENJUALAN)
Transaksi penyesuaian penjualan, meliputi :
1. Pemberian potongan tunai 2. Pemberian retur penjualan dan
pengurangan harga 3. Penentuan piutang tak tertagih
Perhatian utama auditor : kemungkinan pencatatan transaksi penyesuaian penjualan
fiktif u/ menyembunyikan penyelewengan dalam pemrosesan penerimaan kas. Co :
menggelapkan kas dg menghapus penyisihan piutang tak tertagih/ diskon yg tllu
tinggi. Jadi, aktivitas pengendalian bermanfaat dalam mengurangi risiko
penyelewengan dalam pemrosesan transaksi yang berfokus pada penetapan validitas,
atau eksistensi atau kejadian, transaksi itu (EO3) dan mencakup hal-hal berikut :
1. Otorisasi yang tepat atas seluruh transaksi penyesuaian penjualan → retur hrs
diotorisasi oleh manajemen penjualan.
2. Perhitungan independen atas barang yang diretur
3. Penggunaan dokumen dan catatan yang tepat, terutama dalam penggunaan memo
kredit serta memo otorisasi penghapusan.
4. Pemisahan tugas untuk mengotorisasi transaksi penyesuaian penjualan dan
penanganan serta pencatatan penerimaan kas.
Manajemen mengandalkan pengendalian atas tanggungjawab
tingkat manajer yang lebih rendah untuk mengendalikan tingkat
retur penjualan dan penghapusan piutang tak tertagih. Jika
transaksi tersebut bersifat material, auditor harus menginspeksi
laporan manajerial dan melakukan tanya jawab serta observasi
tentang tindakan yang akan diambil atas laporan tersebut. Auditor
harus mempertimbangkan untuk melakukan inspeksi pada :
1. Memorandum kredit atas retur penjualan sebagai indikasi
persetujuan yang tepat dan penyertaan laporan penerimaan yang
membuktikan retur barang aktual.
2. Penulisan otorisasi atas penghapusan piutang usaha dan
dokumentasi pendukung.
Risiko inheren yg berkaitan dg transaksi penerimaan kas
adalah tinggi akibat kemungkinan penipuan oleh karyawan mll
pengalihan penerimaan kas, hal ini terbukti jika terdapat
kenaikan pada AR turn days. Oleh karena itu, auditor sering
kali akan menguji prosedur pengendalian yg berkaitan dg
penerimaan kas.
• Jika risiko pengendalian ditetapkan tinggi → mendukung bukti
yg diperoleh ketika mendapatkan pemahaman mengenai SPI.
• Jika risiko pengendalian ditetapkan rendah → memperluas
pengujian sehingga mencakup inspeksi dokumen dan
pelaksanaan kembali pengendalian manual.
PENGUJIAN SUBSTANTIF ATAS PIUTANG USAHA
•Penentuan Risiko Deteksi untuk Pengujian Rincian