bab 2 revisi 2 mahasiswa... · 2015-10-17 · sarana dan prasarana yang dikelompokkan dalam sarana...
TRANSCRIPT
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 1
BAB II
TINJAUAN UMUM
2.1 Studi Pendidikan Tinggi
2.1.1 Bentuk – Bentuk Pendidikan Tinggi 3
Pendidikan tinggi terdiri dari :
• Pendidikan akademik yang memiliki fokus dalam penguasaan ilmu
pengetahuan
• Pendidikan vokasi yang menitikberatkan pada persiapan lulusan untuk
mengaplikasikan keahliannya.
Institusi Pendidikan Tinggi yang menawarkan pendidikan akademik dan vokasi
dapat dibedakan berdasarkan jenjang dan program studi yang ditawarkan seperti
akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut dan universitas
1. Akademi adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan
vokasi dalam satu cabang atau sebagian cabang ilmu pengetahuan, teknologi atau
kesenian tertentu.
2. Politeknik adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan
profesional dalam sejumlah bidang pengetahuan khusus. Kedua bentuk pendidikan
tinggi ini menyediakan pendidikan pada level diploma.1
3. Sekolah Tinggi adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan
vokasi dan akademik dalam lingkup satu disiplin ilmu pengetahuan, teknologi atau
kesenian tertentu. Sekolah Tinggi ini menawarkan pendidikan baik pada level
diploma maupun sarjana.1
4. Institut dan Universitas adalah institusi perguruan tinggi yang menyediakan
pendidikan tinggi yang mengarah kepada level sarjana. Institut menawarkan
pendidikan akademik dan vokasi dalam kelompok disiplin ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni tertentu. Disisi lain, Universitas menawarkan pendidikan
akademik dan vokasi dalam berbagai kelompok disiplin ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni.1
3Badan standar nasional pendidika
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 2
2.1.2 Sistem Perguruan Tinggi 3
Institusi pendidikan tinggi menawarkan berbagai jenjang pendidikan baik berupa
pendidikan akademis maupun pendidikan vokasi. Perguruan tinggi yang memberikan
pendidikan akademis dapat menawarkan jenjang pendidikan Sarjana, Program Profesi,
Magister (S2), Program Spesialis (SP) dan Program Doktoral. Sedangkan pendidikan
vokasi menawarkan program Diploma I, II, II dan IV.
Untuk menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1), seorang mahasiswa diwajibkan
untuk mengambil 144-160 Satuan Kredit Semester (SKS) yang diambil selama delapan
sampai dua belas semester. Pada jenjang S2 atau program Pasca Sarjana, seorang
mahasiswa harus menyelesaikan 39 sampai 50 SKS selama kurun waktu empat sampai
sepuluh semester dan 79 samapi 88 SKS harus diselesaikan dalam jangka waktu
delapan sampai empat belas semester bagi program doktoral.
2.1.3 Rasio Dosen Tetap Dengan Mahasiswa 3
Indikator yang bias digunakan adalah rasio antara jumlah dosen tetap dan
jumlah mahasiswa. Ketentuan tentang rasio ini dapat di dalam keputusan
Mendiknas Tentang Pendirian Perguruan Tinggi, yaitu :
A. Kelompok bidang ilmu pengetahuan sosial 1 : 30
B. Kelompok Bidang ilmu pengetahuan alam 1 : 20
Jumlah rasio dosen tetap dan mahasiswa yang ideal menurut Instrumen Akredetasi
Institusi BAN-PT sebesar 1 : 15, dapat digunakan sebagai standart mutu sebuah
perguruan tinggi.
2.2 Studi Pendidikan Universitas
2.2.1 Standar Sarana dan Prasarana Universitas 4
sarana dan prasarana yang dikelompokkan dalam sarana dan prasarana akademik yang
terdiri atas saran dan prasarana akademik umum dan akademik khusus, serta sarana
dan prasarana non akademik yang terdiri dari sarana dan prasarana manajemen dan
penunjang.
3Badan standar nasional pendidika
3Badan standar nasional pendidika : Draf-Standar-Sarana-Prasarana-Pascasarjana-Profesi-Validasi-Juli-2011
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 3
A. Sarana dan prasarana Akademik Umum
1. Sarana dan Prasarana Kuliah 4
a. Ruang kuliah adalah ruang tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran secara
tatap muka. Kegiatan pembelajaran ini dapat dalam bentuk ceramah, diskusi,
seminar,tutorial, dan sejenisnya.
b. Kapasitas maksimum ruang kuliah adalah 25 orang dengan standar luas ruang 2
m2/mahasiswa, luas minimum 20 m2.
c. Setiap kampus perguruan tinggi menyediakan minimum satu buah ruang kuliah
besar.
d. Kapasitas minimum ruang kuliah besar adalah 80 orang dengan standar luas
ruang 1,5m2/mahasiswa.
2. Sarana dan Prasarana Kuliah 4
a. Ruang perpustakaan berfungsi sebagai tempat mahasiswa dan dosen
memeroleh informasi dari berbagai media dan tempat pustakawan mengelola
perpustakaan.
b. Minimum terdapat satu ruang perpustakaan per kampus perguruan
tinggi.Perpustakaan dapat disediakan di tingkat universitas, fakultas, dan
program studi,sepanjang memenuhi standar sesuai dengan jumlah sivitas
akademika yang menggunakannya.
c. Rasio luas ruang perpustakaan adalah 0,2 m2 per mahasiswa satuan
pendidikan tersebut, dengan luas total minimum 200 m2 dan lebar minimum 8 m.
d. Ruang perpustakaan terletak di tempat yang strategis dalam kampus sehingga
mudah dicapai dan memperhatikan pemakai berkebutuhan khusus.
3. Sarana Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) 4
Sarana TIK berfungsi sebagai penunjang kegiatan pembelajaran dan pencarian
informasi yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi, serta
mendukung kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan komputer.
4. Sarana dan Prasarana Dosen 4
Ruang dosen berfungsi sebagai tempat dosen bekerja dan istirahat serta menerima
tamu, baik mahasiswa maupun tamu lainnya. Rasio minimum luas ruang dosen
adalah 4 m2 /dosen dan luas minimum 24 m2 untuksetiap program studi.
4Badan standar nasional pendidika : Draf-Standar-Sarana-Prasarana-Pascasarjana-Profesi-Validasi-Juli-2011
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 4
B. Sarana Dan Prasarana Non Akademik
1. Sarana dan Prasarana Pimpinan 4
Ruang pimpinan berfungsi sebagai tempat melakukan kegiatan pengelolaan
perguruan tinggi, pertemuan dengan pimpinan lembaga di bawahnya, dosen dan
karyawan, dan tamu lainnya.
a. Ruang pimpinan terdapat pada tingkat Perguruan Tinggi, Fakultas dan
Program Studi.
b. Luas minimum 12 m2/pimpinan dan lebar minimum 3 m.
c. Ruang pimpinan mudah diakses oleh tamu.
2. Sarana dan Prasarana Tata Usaha 4
Ruang tata usaha berfungsi sebagai tempat bekerja pegawai tata usaha untuk
mengerjakan administrasi perguruan tinggi.
a. Ruang tata usaha terdapat pada tingkat Perguruan Tinggi dan Program
Studi.
b. Rasio minimum luas ruang tata usaha adalah 4 m2/orang pegawai. Luas
minimum ruang tata usaha adalah 48 m2 dengan lebar minimum 6 m.
c. Ruang tata usaha mudah dicapai dari halaman atau dari luar lingkungan
perguruan tinggi, serta dekat dengan ruang pimpin
3. Sarana dan Prasarana Rapat 4
Ruang rapat berfungsi sebagai tempat kegiatan pertemuan koordinasi pimpinan
baik dengan pejabat yang berada di bawahnya maupun pihak-pihak mitra
lainnya.
a. Ruang rapat terdapat pada tingkat Perguruan Tinggi dan/atau Program Studi.
b. Luas minimum ruang rapat adalah 48 m2. Lebar minimum adalah 6 m.
c. Ruang rapat mudah diakses oleh pimpinan dan tamu/mitra kerja.
4. Sarana dan Prasarana Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (PPM) 4
Ruang PPM berfungsi sebagai tempat mengadministrasi kegiatan penelitian dan
pengabdian pada masyarakat yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi.
a. Ruang PPM terdapat pada tingkat Perguruan Tinggi.
4Badan standar nasional pendidika : Draf-Standar-Sarana-Prasarana-Pascasarjana-Profesi-Validasi-Juli-2011
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 5
b. Luas minimum ruang PPM adalah 48 m2 termasuk ruang pimpinan, ruang
rapat minimum seluas 16 m2 dan ruang penyimpanan arsip. Lebar minimum
adalah 6 m.
5. Sarana dan Prasarana Penjaminan Mutu 4
Ruang penjaminan mutu berfungsi sebagai tempat pengelolaan sistem
penjaminan mutu perguruan tinggi.
a. Ruang penjaminan mutu terdapat pada tingkat Perguruan Tinggi.
b. Luas minimum ruang penjaminan mutu adalah 20 m2
2.3 Data Existing UMN
2.3.1 Profil Tapak Existing
• Judul : Pengembangan Universitas Multimedia
Nusantara
• Lokasi : Sciencia Garden Summarecon Serpong
Jl. Boulevard Gading, Serpong.
• Luas Lahan Existing
o Tahap 1 Gedung UMN (1) : 17.000 M2
o Tahap 2 New Media Tower (2) : 28.100 M2
: 45.100 M2
• Luas Total Tapak keseluruhan : 80.000 M2
• Luas Tapak Perencanaan Tahap 3 : 20.140 m2
• KDB : 80 %
• KLB : 5
• GSB : 15 M
• Lantai Maksimal : 24 Lantai
• Land Use : Fasilitas Pendidikan
• Sifat Proyek : Pengembangan
• Sasaran : Mahasiswa
• Pendanaan : Swasta
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 6
2.3.2 Lokasi Site 5
Tapak perencanaan yang di pilih adalah Universitas Multimedia Nusantara. Karena
lokasi yang masih sangat luas,karena mahasiswa telah melebihi kapasitas bangunan
tahap satu, pada tahun 2018 dengan melelui beberapa tahap – tahap pembangunan,
termasuk sarana penunjang.
Lokasi Sekitar site ini ada beberapa kelebiahan dan kekurangan di antaranya :
• Lokasi site sangat strategis karena terletak di jalur utama
• Banyaknya ruko – ruko dan fasilitas publik yang nantinya dapat menunjang bagi
mahsiswa di UMN.
• Dekatnya dengan area pemukiman sehinga nantinya dapat menunjang
perkembangan kampus UMN terutama bagi mahasiswa yang akan melanjutkan
studinya di UMN.
• Sudah tertatanya sitem utiltas di area site sehingga dapat memudahkan dalam
perangacangan.
Adapun kekurangan yang berada di lingkungan site saat ini yaitu masih minimnya
sarana trasportasi umum baik khusus ke dalam site sehinga dapat menghambat
kemajuan terhadap kampus UMN dan masih sedikit sarana pendukung terutama tempat
kost dan asrama sehingga kebanyakan mahasiswa menyewa ruko di sekitar saite
sebagai tempat tinggal.
ruko sumarecon ruko sumarecon
Scientia Residence Surya Institute Bangunan
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 7
2.3.3 Gedung UMN ( Tahap I )
Bangunan Kampus UMN Tahap I dengan luas 17000 M2 yang terdiri dari gedung
perkuliahan (5 lantai) dan gedung rektorat (8 lantai) dan memiliki daya tampung 3500
mahasiswa.fasilitas gedung UMN tahap I diantaranya: Auditorium, Perpustakaan, Ruang
Lab Grafis dan computer, Studio fotografi, TV dan Radio, kantin dan lapangan olah raga
No Bangunan Fasilitas Luas(m 2)
1
Lantai 1
2
Lantai 2
3
Lantai 3
Gambar 2.2 Bangunan Gedung UMN Tahap I
Perpustakaan Lobby,atrium
Kantor Marketing, BAAK,POP,HRD Utilitas, Area Servis
Funtion Hall
Bank,ATM
800 m2
1240 m2
960 m2
860 m2
700 m2
190 m2
Kantor
Utilitas, Area Servis
Ruang Kelas
360m2
530m2
775m2
Kantor
Utilitas, Area Servis
Ruang Kelas
L ounge
1240m2
230m2
1950m2
520m2
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 8
4
Lantai 4
5
Lantai 5
6
Lantai 6 -8
Tampak Depan UMN Suasana Atrium UMN Ruang Kelas UMN
Ruang Kantor dan Rektoret Lab. Komputer Area Parkir
Gambar 2.3 Suasana Gedung UMN Tahap I
1500m2
330m2
415m2
Ruang Kelas 2850m2
Ruang Kelas
Ruang Kantor Fakultas
Dan Rektorat
Ruang Kelas
Utilitas, Area Servis Studio grafis dan
Fotografi, lab. Komputer
1700m2
1000m2
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
Budiyono I 41208110017
2.3.4 Gedung UMN New Media Tower
Gedung UMN Tahap II merupakan kelanjutan dari visi kedepan kampus UMN yang Ingin
menjadikan UMN sebuah Universitas bertaraf Internasional. Gedung New Media Tower
ini di harapkan mampu menanpung mahasiswa dari gedung tahap I.
kelas dengan daya tampung 40 orang perkelasnya
menampung 128 mobil dan 117 sepeda motor
Konsep gedung New Media Tower bukan hanya tampak unik. Gedung dengan bentuk
oval menyerupai telur ini juga memanfaatkan teknologi sederhana, namun efektif untuk
mengurangi pemakaian energi. salah satu ciri khas New Media Tower dan gedung
gedung lain di kompleks UMN. Lapisan ini disebut dengan
Budiman mengatakan, teknologi
salah satu upaya mengurangi efek teriknya sinar matahari.
material aluminium perforated
membantu mereduksi panas matahari langsung.
Gambar 2.4 Bangunan Gedung New Media Tower Umn Tahap II
Gambar 2.5 Suasana Gedung New Media Tower Tahap II
Tampak New Media Tower
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
Media Tower ( Tahap II )
Gedung UMN Tahap II merupakan kelanjutan dari visi kedepan kampus UMN yang Ingin
menjadikan UMN sebuah Universitas bertaraf Internasional. Gedung New Media Tower
pkan mampu menanpung mahasiswa dari gedung tahap I. Memiliki total 108
kelas dengan daya tampung 40 orang perkelasnya, basement parkir yang mampu
menampung 128 mobil dan 117 sepeda motor.
Konsep gedung New Media Tower bukan hanya tampak unik. Gedung dengan bentuk
oval menyerupai telur ini juga memanfaatkan teknologi sederhana, namun efektif untuk
mengurangi pemakaian energi. salah satu ciri khas New Media Tower dan gedung
pleks UMN. Lapisan ini disebut dengan double skin atau "kulit luar"
Budiman mengatakan, teknologi double skin pada New Media Tower merupakan
salah satu upaya mengurangi efek teriknya sinar matahari. Double skin
perforated yang didesain dengan pola tertentu. Pola ini mampu
membantu mereduksi panas matahari langsung.
Gambar 2.4 Bangunan Gedung New Media Tower Umn Tahap II
Gambar 2.5 Suasana Gedung New Media Tower Tahap II
Sistem double skin Ruang Kelas
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
II - 9
Gedung UMN Tahap II merupakan kelanjutan dari visi kedepan kampus UMN yang Ingin
menjadikan UMN sebuah Universitas bertaraf Internasional. Gedung New Media Tower
Memiliki total 108
basement parkir yang mampu
Konsep gedung New Media Tower bukan hanya tampak unik. Gedung dengan bentuk
oval menyerupai telur ini juga memanfaatkan teknologi sederhana, namun efektif untuk
mengurangi pemakaian energi. salah satu ciri khas New Media Tower dan gedung-
atau "kulit luar".
pada New Media Tower merupakan
Double skin memanfaatkan
ang didesain dengan pola tertentu. Pola ini mampu
Gambar 2.5 Suasana Gedung New Media Tower Tahap II
Atrium
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
Budiyono I 41208110017
2.3.5 Tahapan Pembangunan / Perencanaan UMN
Tahapan pembangunan UMN di bagi menjadi beberapa tahap dengan luasan sebagai
berikut :
1. Tahap 1
2. Tahap 2
3. Tahap 3 dan Asrama
Total
2.3.6 Jumlah Fakultas Dan Mahasiswa
Jumlah mahasiswa yang masuk
dari Dinas Pendidikan Tahap I
JURUSAN/FAKULTAS
Teknik Informatika
Sistem Komputer
Sistem Informasi
Manajemen
Akuntansi
Gambar 3.6 Luas lahan peencanaan
Gambar 3.6 Master Plan Tahapan Perancangan UMN
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
Pembangunan / Perencanaan UMN
Tahapan pembangunan UMN di bagi menjadi beberapa tahap dengan luasan sebagai
: 28.000 M2
: 27.000 M2
dan Asrama : 25.000 m2
: 80.000 m 2
Dan Mahasiswa
Jumlah mahasiswa yang masuk Universitas Multimedia Nusantara berdasarkan data
Tahap I sampai dengan Tahap II :
JURUSAN/FAKULTAS Tahap I Tahap II
2010 2011 2012 2013
270 315 355 923
48 62 87 286
165 209 504 1310
262 291 538 1430
262 298 488 1230
Gambar 3.6 Luas lahan peencanaan
Tahap IV 25.000 m2
Tahap I 28.000m2
Tahap II 27.000 m2
Gambar 3.6 Master Plan Tahapan Perancangan UMN
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
II - 10
Tahapan pembangunan UMN di bagi menjadi beberapa tahap dengan luasan sebagai
berdasarkan data
Tahap III
2018
1639
705
2116
2552
2152
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 11
Ilmu Komunikasi 662 761 1227 3290 4123
Desain Komunikasi Visual 820 1034 1647 4182 5072
Desain Grafis 560 1010
Desain Interior 560 1010
Seni Rupa 560 1010
TOTAL 2587 3040 4720 14.330 20.161
Tahap Kapasitas
mahasiswa
Jumlah
Karyawan
Jumlah Dosen
Tetap
Jumlah Dosen
Tidak Tetap
Tahap I 7960 150 150 200
Tahap II 14.330 340 300 416
Tahap III 20.161 490 450 616
2.3.7 Struktur Organisasi Universitas 5
1. Struktur Organisasi Rektorat UMN 5
Direktur LPPM
Rektor UMN
Dr. Ninok Leksono
Wakil Rektor I
Bid. Akademik
Wakil Rektor II
Bid. Administrasi Umum dan Keuangan
Wakil Rektor III
Bid. Kemahasiswaaan
Wakil Rektor IV
Bid. Hubungan dan
Kerjasama
Sekertaris Rektorat
Tabel 1 : Jumlah Kapasitas Mahasiswa
Tabel 2 : Jumlah Kapasitas Mahasiswa,Karyawan dan dosen
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 12
2. Struktur Organisasi Fakultas 5
2.3.8 Rencana Rancangan
Universitas Multimedia Nusantara untuk menwujudkan saranan dan prasarana
yang mampu menfasilitasi mahasiswanya pada tahap 1 dan tahap 1. Berikut adalah
daftar sarana dan prasarana antara lain:
2.4 Studi Banding
2.4.1 Universitas Bina Nusantara 6
• Lokasi : Kampus Anggrek, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Kebon Jeruk,
Jakarta Barat 11530.
Kampus binus Angrek Memiliki luas 42.000M2,kapasitas mahasiswa 3800 ,
memiliki 95 ruang kelas, area parker 450 Mobil dan 1500 sepeda Motor dan
fasilitas penunjang yag lainnya antara lain :
Dekan
Sekretaris jurusan Ketua Lab
Ketua Jurusan
Ketua Lab
• Gedung Perkuliahan
• Labotrium
• Audiotirium
• Food center
• Studio
• Parkir
• Taman
• Perpustakaan
• Kantor
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 13
2.4.2 Denah Universitas Bina Nusantara 6
No Bangunan Fasilitas
Luas
1
Lantai 1
2
Lantai 2
• Ruang kelas
• Perpustakaan
• Auditorium
• Language Laboratory
• Copy Center
• Food Court
• Musholla
• Bank
• ATM
• Wireless Internet
• Parking Space
• Public Safety
Gambar 2.6 Kampus Binus Angrek
Quality Management Center
Lab.Komputer
R.Dosen Toilet Wireless Internet, R. IT Biro Nilai R.Studio R.Akademis
R.Fakultas R.Meeting
Kampus Binus Angrek berkonsepkan Arsitektur
Modern dan dirancang seperti sebuah Mall
sehingga memberikan kenyamana bagi
mahasiswa.pada lantai dasar di bikin plasa dan
kafe atau restoran seperti mall, bau di lantai 2
sebagai ruang kelas bagi mahasiswa, dengan
fasilitas yg sangat nyaman full AC
Cafe / Restoran Perpustakaan
Koperasi Hospital/Klinik Binus Career Bank R.Administrasi
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 14
3
Lantai 3
4
Lantai 4
5
Lantai 5
6
Lantai 6
7
Lantai 7
8
Lantai 8
6http://online.binus.ac.id/INFORMASI.KEPADA/Mahasiswa/Direktori.Kampus/Kampus.Anggrek/Indonesia
Toilet
Graduate Program
R.Kelas
Hall
Toilet
R.Kelas
R.Pameran/ Exibition
Toilet R.Kelas Auditorium R.Seminar
Toilet R.Kelas
Auditorium
R.Servis
Toilet
Lab.Bahasa
R.Kelas
Software Laboratory
Toilet
R.Cyber
Binus Laguage Center
R.Kelas
BAB II
PENGEMBANGAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA - SERPONG
Budiyono I 41208110017 II - 15
Suasana Plasa Binus Suasana Perpustakaan Suasana Ruang kelas
Suasana Parkir Motor Suasana food court Suasana Auditorium
Gambar 2.7 Suasana Kampus Binus Angrek