bab 3. klasifikasi penggunaan dan cara evaluasi lahan 2014
DESCRIPTION
Chapter 3. Classification and Method of Land Evaluation. Land Evaluation. Lecturer: Purwandaru Widyasunu & Tamad. Agrotechnology, Fac. of Agriculture, UNSOED, Purwokerto.TRANSCRIPT
![Page 1: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/1.jpg)
EVALUASI SUMBERDAYA LAHAN
BAB. 3. KLASIFIKASI PENGGUNAAN DAN CARA
EVALUASI LAHAN
PURWANDARU WIDYASUNU
TIM PENGAMPU
LABORATORIUM TANAH /
MANAJEMEN SUMBERDAYA LAHAN
FAPERTA UNSOED
2012
![Page 2: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/2.jpg)
SISTEM KLASIFIKASI PENGGUNAAN LAHAN
Menggunakan sistem yang dikemukakan oleh Hockensmith dan Steele (1943) dan Klingebiel dan Montgomery (1973).
Dimana lahan dibagi menjadi 3 kategori :
Kelas, Sub kelas, Satuan kemampuan/ pengolahan.
Pengelompokan berdasarkan intensitas faktor penghambat. Tanah dikelompokkan ke dalam 8 kelas yang ditandai dengan huruf Romawi (Kelas I-VIII).
Semakin baik kelas suatu lahan (mendekati kelas I), maka pilihan tipe penggunaan lahan semakin luas.
![Page 3: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/3.jpg)
./ Beberapa asumsi
1. Klasifikasi kemampuan lahan.
2. Tanah-tanah di dalam suatu kelas kemampuan adalah sama.
3. Suatu nisbah keluar terhadap masukan yang layak adalah sesuai untuk digunakan bagi usaha penanaman tanaman semusim/rumput/hutan.
4. Tingkat pengelolaan yang tinggi.
5. Intensitas hambatan
6. Adanya air lebih di permukaan / di dalam tanah
7. Klasifikasi lahan disesuaikan dengan pembatas atau ancaman atau keduanya setelah perbaikan dilakukan.
8. Tanah yang telah diperbaiki diklasifikasi menurut hambatan dan ancaman kerusakan.
![Page 4: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/4.jpg)
9. Kelas kemampuan lahan berubah jika reklamasi besar dilakukan secara permanen.
10. Pengelompokan kemampuan dapat berubah jika didapatkan informasi baru tentang perilaku dan keragaan lahan.
11. Hal-hal yang tidak termasuk kriteria klasifikasi, contoh : jarak ke pasar, ukuran dan bentuk areal, letak di lapangan, sumberdaya penggarap lahan.
12. Lahan dengan hambatan fisiktanaman hanya ditanam, dipelihara, dipanen dengan tangan, shg tidak bisa masuk kelas I-IV.
13. Lahan tanaman semusim seperti rumput,padang penggembalaan,hutan,suaka alam.
14. Data hasil penelitian dipergunakan untuk menempatkan lahan dalam satuan kemampuan, sub kelas dan kelas.
![Page 5: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/5.jpg)
Perencanaan Tata Guna Lahan
Latar Belakang:
Jumlah penduduk meningkat butuh lahan
lahan pertanian mengalami konversi atau
pembalakan hutan menjadi lahan pertanian
atau menjadi non pertanian
Terjadi degradasi lahan
Saat ini terjadi perubahan iklim dengan variasi
yang ekstrim untuk produksi biomassa.
Terjadi kerusakan hidro-orologis
Terjadi kerusakan keragaman hayati
BISA DIPERLUKAN PENATAAN
ULANG TATA GUNA LAHAN
restrukturisasi SDL dan pola
budidaya tanaman, ikan, hewan
ternak
![Page 6: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/6.jpg)
Sifat dan Potensi Lahan diperoleh
melalui:
Ditentukan beberapa ALTERNATIF Penggunaan Lahan
terbaik disertai dengan rekomendasi model, metode,
dan teknologi pembangunan dan manajemen lahan
untuk produksi biomassa
Faktor pertimbangan teknis :
AMDAL DAN SOSEKBUD
HANKAM
![Page 7: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/7.jpg)
CARA EVALUASI LAHAN
EVALUASI
LAHAN
LANGSUNG
TIDAK LANGSUNG
Percobaan
lapang
Percobaan pot
Pendekatan:
Perkalian
parametrik
Penjumlahan
Matching
Komputerisasi
Asumsi: Sifat tanah dan biofisik lingkungan
(lahan) (site location) akan menentukan
keberhasilan suatu jenis penggunaan
lahan tertentu.
Karakteristik lahan Kualitas Lahan
![Page 8: Bab 3. Klasifikasi Penggunaan dan Cara Evaluasi Lahan 2014](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081800/556531e9d8b42a767f8b52cf/html5/thumbnails/8.jpg)
KONSULTASI
AWAL
Pendekatan
Dua Tahapan
Pendekatan
sejajar
Survei Dasar
Klasifikasi
Lahan
Kualitatif
AnalisisEkonomi
Klasifikasi Lahan
Kuantitatif
Survei Dasar
Klasifikasi
Kualitatif
dan
Kuantitatif
Analisis
Sosial
dan
Ekonomi
Keputusan-keputusan Perencanaan