bab 3 metodologi penelitian

14
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Waktu dan tempat Penelitian Penelitian ini direncanakan dimulai pada bulan September sampai dengan bulan Desember 2014 dan bertempat di Laboratorium Unit Pelaksana Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Mulawarman. Adapun tabel rencana penelitian terlampir. 3.2. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental model kuantitatif yang menganalisis data pengukuran kualitas layanan Video On Demand Pada Jaringan Internet Protokol Menggunakan Metode Mean Opinion Score (Mos) 3.3. Data dan Metode Pengumpulan Data a. Jenis Data

Upload: akhmad-rahmadi

Post on 24-Aug-2015

23 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

TRANSCRIPT

BAB 3METODOLOGI PENELITIAN3.1. Waktu dan tempat PenelitianPenelitian ini direncanakan dimulai pada bulan September sampai dengan bulan Desember 2014 dan bertempat di Laboratorium Unit Pelaksana Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Mulawarman.

Adapun tabel rencana penelitian terlampir.3.2. Jenis PenelitianJenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental model kuantitatif yang menganalisis data pengukuran kualitas layanan Video On Demand Pada Jaringan Internet Protokol Menggunakan Metode Mean Opinion Score (Mos) 3.3. Data dan Metode Pengumpulan Dataa. Jenis Data

1) Data Primer

Yang menjadi data primer dalam penelitian ini adalah data-data hasil pengukuran yang diambil secara langsung ketika melakukan pengujian yaitu :2) Data Sekunder

Data sekunder dalam penelitian ini adalah data-data standard atau ketentuan yang telah ditetapkan dapat berupa (konstanta) tanpa melalui proses pengukuran, yaitu :b. Metode Pengumpulan dataMetode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini :

1) Studi Lapangan, observasi yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap objek yang diteliti berupa pengumpulan data-data hasil pengukuran langsung saat melakukan pengujian. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data nanti menggunakan Traffic Measurement Tool seperti Network protocol analyzer Ethereal Wireshark. 2) Studi literatur, kajian buku/referensi yaitu mengumpulkan data metode atau referensi yang digunakan terhadap objek penelitian yang ada yaitu referensi untuk mengukur kualitas layanan video berdasar pada standard ITU-T P.800 dan berdasar E-Model standard ITU-T G.107. 3.4. Variabel dan definisi Variabel a. Throughput (transfer rate)Throughput, transfer rate dari proses streaming, adalah jumlah total kedatangan paket IP sukses yang diamati di tempat pengukuran pada destination selama interval waktu tertentu dibagi oleh durasi interval waktu tersebut (sama dengan, jumlah pengiriman paket IP sukses per service-second). Berikut adalah perhitungan rumus dalam mencari nilai throughput:

Keterangan:

T = throughput (paket/s)

tv = waktu rata-rata transmisi untuk mengirimkan paket yang benar (s)

t1 = waktu transmisi sebuah paket data atau frame (s)

rb = probabilitas frame yang salah

a = konstanta

b. Time (Waktu)Waktu pengiriman paket pada proses streaming, yaitu delay (waktu yang dibutuhkan untuk mentransmisikan data sampai ke penerima) dan Jitter ( variasi delay yang terjadi akibat adanya selisih waktu atau interval antar kedatangan paket di penerima).c. Packet lossPerbandingan seluruh paket IP yang hilang dengan seluruh paket IP yang dikirimkan antara pada source dan destination atau hilangnya paket data yang dikirimkan host sumber(server). Prosentase Packet loss ditentukan dengan Persamaan berikut.

Keterangan :

NPacket loss = jumlah paket yang hilang (paket)

Npaket = jumlah paket yang diterima (paket)

3.5. Metode Analisis

a. Analisis Teori PengukuranKualitas merupakan tingkat keberhasilan suatu sistem untuk memberikan layanan sesuai dengan hasil yang diharapkan. Dalam jaringan IP, tingkat kualitas maksimal yang diharapkan ialah setiap paket data yang terkirim sama persis dengan data yang dikirim dengan nilai delay seminimal mungkin. Sedangkan bagi pengguna, kualitas berarti tingkat kepuasan dalam mempergunakan suatu layanan. Pengukuran layanan Video On Demand yang dilakukan terdiri dari dua bagian, yaitu: 1) Estimasi MOS dengan standard ITU-T P.800

Metode ini merupakan metode yang digunakan untuk menentukan kualitas audio dan video dalam jaringan IP berdasar pada standart ITU-T P.800. Metode ini bersifat subjektif, karena berdasarkan pendapat orang-perorangan. Untuk menentukan nilai MOS terdapat dua cara pengetesan yaitu, conversation opinion test dan listening test. Rekomendasi nilai ITU-T P.800 untuk nilai MOS adalah sebagai berikut :

Tabel 3.1. Kategori MOS

NilaiKategori

5Excellent

4Good

3Fair

2Poor

1Bad

2) Estimasi MOS dengan Metode E-Model (ITU-T G.107)

E-Model adalah pendekatan matematis yang digunakan untuk mementukan kualitas suara berdasarkan penyebab menurunnya kualitas suara diantaranya delay dan packet loss, dalam jaringan VoIP. Nilai akhir estimasi E-Model ini disebut dengan R faktor. R faktor didefinisikan sebagai faktor kualitas transmisi yang dipengaruhi oleh beberapa parameter seperti signal to noise ratio, codec dan decodec, packet loss, dan delay. R faktor didefinisikan sebagai berikut:

Keterangan:

Id : Faktor penurunan kualitas yang disebabkan oleh pengaruh delay

If : Faktor penurunan kualitas yang disebabkan oleh teknik kompresi dan packet loss yang terjadi

Untuk mencari nilai Id ditentukan oleh persamaan berikut:

Sedangkan untuk mencari nilai If ditentukan oleh persamaan dibawah ini:

Maka secara umum persamaan nilai estimasi R faktor menjadi:

Keterangan:

R = faktor kualitas transmisi

d = delay (milli second)

H = fungsi tangga; dengan ketentuan

H(x) = 0 , jika x < 0 H(x) = 1 , jika x = 0

e = presentasi besarnya paket loss yang terjadi (dalam bentuk desimal)3.6. Perangkat Penelitian Pada pelaksanaan penelitian ini digunakan:

a. Bahan

Bahan penelitian adalah file berbentuk video dalam format .flv.

b. Alat

1) Perangkat keras

a) 1 buah komputer server (Laptop) dengan spesifikasi :

Merek Axioo model M72SR

System : Microsoft Windows XP Professional Versi 2002 SP 2

Processor intelCore1,83 Ghz

Memory 1 Mb

Network Adapter SIS 191 Ethernet

Display Adapter SIS Mirage 3 Graphics

b) 3 buah komputer client (Laptop) dengan spesifikasi ::

1) Client 1 laptop Merek Toshiba NB 305System Microsoft Windows 7 Ultimate

Processor intel Atom CPU N450 1,66 GHz

Memory 2 Mb

Network Adapter Realtek RTL8102E/RTL8103

c) Client 2 Laptop merek Acer Travelmate 6292System : Microsoft Windows XP Professional Versi 2002 SP 2

Processor intelCore(TM)2 DUO T17100 1.80 GHz

Memory 3 Mb

d) Client 3 Laptop merek Sony VAIOSystem : Linux Ubuntu Versi 10. 4

Processor intelCore(TM)2 DUO T 2.0 GHz

Memory 4 Mb

e) 1 buah HUB merek PROLINK link speed 100 MBits/s

f) 3 buah Kabel RJ 45 panjang masing-masing 1,5 meter

2) Perangkat lunak

a) Network protocol analyzer Ethereal (Wireshark versi 1.4.3)

b) VLC media player versi 1.1.5

c) Web Server : AppServ versi 2.5.9 (include Mysql Server)

d) Web Browser : Mozilla Firefox dan Internet Explorer

e) Bahasa pemrograman : HTML, PHP, JavaScript ,Css

f) Macromedia Flash dan Macromedia Dreamweaver 8.0

3.7. Tahapan Penelitian

Mengidentifikasi dan Merumuskan Masalah

Kualitas Layanan Video On Demand Pada Jaringan Internet Protokol

Mengumpulkan data

Study Lapangan : observasi pengamatan langsung (pengukuran)

Study Literatur : kajian buku dan referensi metode pengukuran

Melakukan Pengukuran/Pengujian

Pengukuran Kualitas Streaming Video On Demand berbasis Client-Server

Menganalisis hasil pengukuran

Analisi Hasil menggunakan model :

1. Estimasi MOS dengan standard ITU-T P.8002. Estimasi MOS dengan Metode E-Model (ITU-T G.107)

Menarik Kesimpulan

Gambar 3.2. Tahapan Penelitian3.8. Desain Analisis Sistem

a. Desain Arsitektur atau Topologi Sistem

Gambar 3.3. Arsitektur sistem layanan Video and Music On Demand

(desain mekanisme dan alur kerja sistem)b. Desain Alur Sistem-subsistem-unit (Flowchart)3.9. Metode Pengujian dan Analisis Hasil a. Metode Analisi Hasil Proses pengambilan data akan ditangani oleh tools Wireshark. Tools ini akan mencatat dan menampilkan 3 parameter yang diteliti, yaitu : waktu pengiriman paket pada proses streaming (Time), jumlah paket yang hilang (Packet Loss), dan transfer rate dari proses streaming (Throughput).

Pada penelitian ini akan ada 3 file yang diuji, yaitu :

Tabel 1. Data Video yang akan di Ujicoba

NoVideo on DemandKapasitas(kb)Durasi(time)Ket

1Video A

2Video B

3Video C

b. Skenario Pengukuran

1. Pengukuran Obyektif Alat ukur yang digunakan dalam percobaan ini adalah network protocol analyzer Ethereal (Wireshark). Untuk mendapatkan data hasil pengukuran, dilakukan dengan meng-capture data yang diinginkan sebanyak 3 kali dan diambil rata-ratanya. Video A, B dan C

avg_bits_received = kbps

avg_bits_drained = kbps

max_jitter = ms

packet_loss =

throughput = (media_rate)

_1475260272.vsd