bab 3..pdf
TRANSCRIPT
Tujuan PembelajaranDengan mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu:o Menjelaskan pengertian pendapatan nasionalo Menjelaskan manfaat pendapatan nasionalo Menjelaskan komponen-komponen pendapatan nasionalo Menghitung pendapatan nasionalo Menjelaskan pendapatan per kapita
NilaiNilai dandan KarakterKarakter BangsaBangsa
Nilai-nilai yang dapat dikembangkan setelah mempelajari bab ini adalah kreatif, jujur, rasaingin tahu, cinta tanah air ,disiplin, dan semangat kebangsaan
NilaiNilai dandan KarakterKarakter BangsaBangsa
KataKataKunciKunci
• Pendapatan nasional• Produk nasional bruto• Pendapatan per kapita
• Produk domestik bruto• Produk domestik netto• Produk nasional netto
Tujuan PembelajaranDengan mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu:o Menjelaskan pengertian pendapatan nasionalo Menjelaskan manfaat pendapatan nasionalo Menjelaskan komponen-komponen pendapatan nasionalo Menghitung pendapatan nasionalo Menjelaskan pendapatan per kapita
Nilai-nilai yang dapat dikembangkan setelah mempelajari bab ini adalah kreatif, jujur, rasaingin tahu, cinta tanah air ,disiplin, dan semangat kebangsaan
• Pendapatan perorangan• Pendapatan disposabel• PPP (Purchasing Power
Parity)
• Produk domestik bruto• Produk domestik netto• Produk nasional netto
A.A. PePengertianngertian Pendapatan NasionalPendapatan Nasional
Menurut Alfred Marshall“pendapatan nasional adalah tenaga kerja dan modal darisuatu negara yang mengolah sumber alamnya untukmemproduksi sejumlah ‘neto’ komoditi, baik material danimmaterial, termasuk jasa dan sejenisnya”
Menurut Arthur Cecil Pigou“pendapatan nasional adalah bagian dari pendapatanobyektif masyarakat, termasuk pendapatan yang berasal dariluar negeri yang dapat diukur dalam uang”
Menurut Irving Fisher“pendapatan nasional yang hakiki adalah netoyang langsung dikonsumsi tahun itu juga”
Menurut Alfred Marshall“pendapatan nasional adalah tenaga kerja dan modal darisuatu negara yang mengolah sumber alamnya untukmemproduksi sejumlah ‘neto’ komoditi, baik material danimmaterial, termasuk jasa dan sejenisnya”
Menurut Arthur Cecil Pigou“pendapatan nasional adalah bagian dari pendapatanobyektif masyarakat, termasuk pendapatan yang berasal dariluar negeri yang dapat diukur dalam uang”
Menurut Irving Fisher“pendapatan nasional yang hakiki adalah netoyang langsung dikonsumsi tahun itu juga”
A.A. PePengertianngertian Pendapatan NasionalPendapatan Nasional
Menurut Alfred Marshall“pendapatan nasional adalah tenaga kerja dan modal darisuatu negara yang mengolah sumber alamnya untukmemproduksi sejumlah ‘neto’ komoditi, baik material danimmaterial, termasuk jasa dan sejenisnya”
Menurut Arthur Cecil Pigou“pendapatan nasional adalah bagian dari pendapatanobyektif masyarakat, termasuk pendapatan yang berasal dariluar negeri yang dapat diukur dalam uang”
Menurut Irving Fisher“pendapatan nasional yang hakiki adalah netoyang langsung dikonsumsi tahun itu juga”
Menurut Alfred Marshall“pendapatan nasional adalah tenaga kerja dan modal darisuatu negara yang mengolah sumber alamnya untukmemproduksi sejumlah ‘neto’ komoditi, baik material danimmaterial, termasuk jasa dan sejenisnya”
Menurut Arthur Cecil Pigou“pendapatan nasional adalah bagian dari pendapatanobyektif masyarakat, termasuk pendapatan yang berasal dariluar negeri yang dapat diukur dalam uang”
Menurut Irving Fisher“pendapatan nasional yang hakiki adalah netoyang langsung dikonsumsi tahun itu juga”
Konsep-konsep Pendapatan Nasional1. Produk Domestik Bruto (GDP) adalah total nilai barang dan jasa
akhir yang dihasilkan oleh suatu perekonomian dalam periodetertentu yang dihitung berdasarkan nilai pasar. Di Indonesia, PDBdihitung dari dua sisi pendekatan yaitu sektoral dan penggunaan
2. Produk Nasional Bruto (GNP) adalah jumlah produk nasionalbruto dengan pendapatan neto terhadap luar negeri
3. Produk Nasional Neto (NNP) didapat dari produk nasional brutodikurangi penyusutan dan barang pengganti modal
Konsep-konsep Pendapatan Nasional1. Produk Domestik Bruto (GDP) adalah total nilai barang dan jasa
akhir yang dihasilkan oleh suatu perekonomian dalam periodetertentu yang dihitung berdasarkan nilai pasar. Di Indonesia, PDBdihitung dari dua sisi pendekatan yaitu sektoral dan penggunaan
2. Produk Nasional Bruto (GNP) adalah jumlah produk nasionalbruto dengan pendapatan neto terhadap luar negeri
3. Produk Nasional Neto (NNP) didapat dari produk nasional brutodikurangi penyusutan dan barang pengganti modal
Konsep-konsep Pendapatan Nasional1. Produk Domestik Bruto (GDP) adalah total nilai barang dan jasa
akhir yang dihasilkan oleh suatu perekonomian dalam periodetertentu yang dihitung berdasarkan nilai pasar. Di Indonesia, PDBdihitung dari dua sisi pendekatan yaitu sektoral dan penggunaan
2. Produk Nasional Bruto (GNP) adalah jumlah produk nasionalbruto dengan pendapatan neto terhadap luar negeri
3. Produk Nasional Neto (NNP) didapat dari produk nasional brutodikurangi penyusutan dan barang pengganti modal
Konsep-konsep Pendapatan Nasional1. Produk Domestik Bruto (GDP) adalah total nilai barang dan jasa
akhir yang dihasilkan oleh suatu perekonomian dalam periodetertentu yang dihitung berdasarkan nilai pasar. Di Indonesia, PDBdihitung dari dua sisi pendekatan yaitu sektoral dan penggunaan
2. Produk Nasional Bruto (GNP) adalah jumlah produk nasionalbruto dengan pendapatan neto terhadap luar negeri
3. Produk Nasional Neto (NNP) didapat dari produk nasional brutodikurangi penyusutan dan barang pengganti modal
4. Pendapatan Nasional Neto (NNI) adalah produk nasional netodikurangi dengan pajak tidak langsung ditambah subsidi
5. Pendapatan Perorangan (PI) adalah jumlah seluruh penerimaanyang benar-benar sampai di tangan masyarakat
6. Pendapatan Disposabel adalah pendapatan perorangan setelahdikurangi dengan pajak penghasilan
7. Produk Domestik Regional Bruto adalah jumlah keseluruhannilai tambah bruto yang berhasil diciptakan oleh seluruhkegiatan ekonomi yang berada pada suatu wilayah selamaperiode waktu tertentu
4. Pendapatan Nasional Neto (NNI) adalah produk nasional netodikurangi dengan pajak tidak langsung ditambah subsidi
5. Pendapatan Perorangan (PI) adalah jumlah seluruh penerimaanyang benar-benar sampai di tangan masyarakat
6. Pendapatan Disposabel adalah pendapatan perorangan setelahdikurangi dengan pajak penghasilan
7. Produk Domestik Regional Bruto adalah jumlah keseluruhannilai tambah bruto yang berhasil diciptakan oleh seluruhkegiatan ekonomi yang berada pada suatu wilayah selamaperiode waktu tertentu
4. Pendapatan Nasional Neto (NNI) adalah produk nasional netodikurangi dengan pajak tidak langsung ditambah subsidi
5. Pendapatan Perorangan (PI) adalah jumlah seluruh penerimaanyang benar-benar sampai di tangan masyarakat
6. Pendapatan Disposabel adalah pendapatan perorangan setelahdikurangi dengan pajak penghasilan
7. Produk Domestik Regional Bruto adalah jumlah keseluruhannilai tambah bruto yang berhasil diciptakan oleh seluruhkegiatan ekonomi yang berada pada suatu wilayah selamaperiode waktu tertentu
4. Pendapatan Nasional Neto (NNI) adalah produk nasional netodikurangi dengan pajak tidak langsung ditambah subsidi
5. Pendapatan Perorangan (PI) adalah jumlah seluruh penerimaanyang benar-benar sampai di tangan masyarakat
6. Pendapatan Disposabel adalah pendapatan perorangan setelahdikurangi dengan pajak penghasilan
7. Produk Domestik Regional Bruto adalah jumlah keseluruhannilai tambah bruto yang berhasil diciptakan oleh seluruhkegiatan ekonomi yang berada pada suatu wilayah selamaperiode waktu tertentu
Menganalisis perkembangan pendapatan dari tahun ketahun
Mengetahui struktur perekonomian suatu negara Mengetahui kemajuan suatu negara
B. Manfaat Pendapatan NasionalB. Manfaat Pendapatan Nasional
Menganalisis perkembangan pendapatan dari tahun ketahun
Mengetahui struktur perekonomian suatu negara Mengetahui kemajuan suatu negara
Sektor pariwisata ikut menyumbang pendapatan nasional
Menganalisis perkembangan pendapatan dari tahun ketahun
Mengetahui struktur perekonomian suatu negara Mengetahui kemajuan suatu negara
B. Manfaat Pendapatan NasionalB. Manfaat Pendapatan Nasional
Menganalisis perkembangan pendapatan dari tahun ketahun
Mengetahui struktur perekonomian suatu negara Mengetahui kemajuan suatu negara
Sektor pariwisata ikut menyumbang pendapatan nasional
Atas Pendekatan Pendapatan• Kompensasi untuk pekerja• Keuntungan perusahaan• Pendapatan usaha• Pendapatan sewa• Bunga neto
C. KomponenC. Komponen--komponen Pendapatan Nasionalkomponen Pendapatan Nasional
Atas Pendekatan Pendapatan• Kompensasi untuk pekerja• Keuntungan perusahaan• Pendapatan usaha• Pendapatan sewa• Bunga neto
C. KomponenC. Komponen--komponen Pendapatan Nasionalkomponen Pendapatan Nasional
Atas Pendekatan Pengeluaran Pengeluaran konsumsi rumah tangga Pengeluaran investasi Tabungan Pengeluaran pemerintah Ekspor neto
Atas Pendekatan Pengeluaran Pengeluaran konsumsi rumah tangga Pengeluaran investasi Tabungan Pengeluaran pemerintah Ekspor neto
Atas Pendekatan Pengeluaran Pengeluaran konsumsi rumah tangga Pengeluaran investasi Tabungan Pengeluaran pemerintah Ekspor neto
Atas Pendekatan Pengeluaran Pengeluaran konsumsi rumah tangga Pengeluaran investasi Tabungan Pengeluaran pemerintah Ekspor neto
1. Pendekatan Pendapatan
NI = Yw + Yr + Yi + Yp
DimanaNI = Pendapatann nasionalYw= Pendapatan dari upah, gaji, dan pendapatan lainnya sebelum
pajakYr = pendapatan bersih dari sewaYi= pendapatan dari bungaYp= pendapatan dari keuntungan perusahaan dan usaha perorangan
D. Metode Penghitungan Pendapatan NasionalD. Metode Penghitungan Pendapatan Nasional
1. Pendekatan Pendapatan
NI = Yw + Yr + Yi + Yp
DimanaNI = Pendapatann nasionalYw= Pendapatan dari upah, gaji, dan pendapatan lainnya sebelum
pajakYr = pendapatan bersih dari sewaYi= pendapatan dari bungaYp= pendapatan dari keuntungan perusahaan dan usaha perorangan
1. Pendekatan Pendapatan
NI = Yw + Yr + Yi + Yp
DimanaNI = Pendapatann nasionalYw= Pendapatan dari upah, gaji, dan pendapatan lainnya sebelum
pajakYr = pendapatan bersih dari sewaYi= pendapatan dari bungaYp= pendapatan dari keuntungan perusahaan dan usaha perorangan
D. Metode Penghitungan Pendapatan NasionalD. Metode Penghitungan Pendapatan Nasional
1. Pendekatan Pendapatan
NI = Yw + Yr + Yi + Yp
DimanaNI = Pendapatann nasionalYw= Pendapatan dari upah, gaji, dan pendapatan lainnya sebelum
pajakYr = pendapatan bersih dari sewaYi= pendapatan dari bungaYp= pendapatan dari keuntungan perusahaan dan usaha perorangan
2. Pendekatan ProduksiDiperoleh dengan cara menjumlahkan nilai tambah seluruhbarang dan jasa yang dihasilkan oleh berbagai sektor dalamperekonomian
2. Pendekatan ProduksiDiperoleh dengan cara menjumlahkan nilai tambah seluruhbarang dan jasa yang dihasilkan oleh berbagai sektor dalamperekonomian
3. Pendekatan pengeluaranPendapatan nasional diperoleh dengan cara menjumlahkannilai pasar dari seluruh permintaan akhir atas output yangdihasilkan di dalam perekonomian yang diukur pada hargapasar yang berlaku.
Y = C + I + G + (X – M)Y = C + S + G + (X – M)
DimanaY = pendapatan nasionalC = nilai pasar pengeluaran konsumsi rumah tanggaI = nilai pasar pengeluaran investasi barang modalS = nilai pasar tabungan rumah tangga, pemerintah, perusahaanG = nilai pasar pengeluaran pemerintahX = nilai pasar barang/jasa yang dieksporM = nilai pasar barang/jasa yang diimpor
3. Pendekatan pengeluaranPendapatan nasional diperoleh dengan cara menjumlahkannilai pasar dari seluruh permintaan akhir atas output yangdihasilkan di dalam perekonomian yang diukur pada hargapasar yang berlaku.
Y = C + I + G + (X – M)Y = C + S + G + (X – M)
DimanaY = pendapatan nasionalC = nilai pasar pengeluaran konsumsi rumah tanggaI = nilai pasar pengeluaran investasi barang modalS = nilai pasar tabungan rumah tangga, pemerintah, perusahaanG = nilai pasar pengeluaran pemerintahX = nilai pasar barang/jasa yang dieksporM = nilai pasar barang/jasa yang diimpor
3. Pendekatan pengeluaranPendapatan nasional diperoleh dengan cara menjumlahkannilai pasar dari seluruh permintaan akhir atas output yangdihasilkan di dalam perekonomian yang diukur pada hargapasar yang berlaku.
Y = C + I + G + (X – M)Y = C + S + G + (X – M)
DimanaY = pendapatan nasionalC = nilai pasar pengeluaran konsumsi rumah tanggaI = nilai pasar pengeluaran investasi barang modalS = nilai pasar tabungan rumah tangga, pemerintah, perusahaanG = nilai pasar pengeluaran pemerintahX = nilai pasar barang/jasa yang dieksporM = nilai pasar barang/jasa yang diimpor
3. Pendekatan pengeluaranPendapatan nasional diperoleh dengan cara menjumlahkannilai pasar dari seluruh permintaan akhir atas output yangdihasilkan di dalam perekonomian yang diukur pada hargapasar yang berlaku.
Y = C + I + G + (X – M)Y = C + S + G + (X – M)
DimanaY = pendapatan nasionalC = nilai pasar pengeluaran konsumsi rumah tanggaI = nilai pasar pengeluaran investasi barang modalS = nilai pasar tabungan rumah tangga, pemerintah, perusahaanG = nilai pasar pengeluaran pemerintahX = nilai pasar barang/jasa yang dieksporM = nilai pasar barang/jasa yang diimpor
2. Tinggi rendahnya pendapatan per kapita dipengaruhi oleh PDRBdan jumlah penduduk.
Pendapatan per kapitamemiliki hubunganpositif dengan PDRBdan hubungan negatifdengan jumlahpenduduk
Pendapatan per kapitamemiliki hubunganpositif dengan PDRBdan hubungan negatifdengan jumlahpenduduk
2. Tinggi rendahnya pendapatan per kapita dipengaruhi oleh PDRBdan jumlah penduduk.
3. Perbandingan Pendapatan Per KapitaBank dunia membagi negara-negara atas empat kelompok• Negara berpendapatan rendah (pendapatan per kapita < $1035)• Negara berpendapatan menengah bawah (pendapatan per kapita
$1036-$4085)• Negara berpendapatan menengah tinggi (pendapatan per kapita
$4085-$12615)• Negara berpendapatan tinggi (pendapatan per kapita >12616)
3. Perbandingan Pendapatan Per KapitaBank dunia membagi negara-negara atas empat kelompok• Negara berpendapatan rendah (pendapatan per kapita < $1035)• Negara berpendapatan menengah bawah (pendapatan per kapita
$1036-$4085)• Negara berpendapatan menengah tinggi (pendapatan per kapita
$4085-$12615)• Negara berpendapatan tinggi (pendapatan per kapita >12616)