bab i pendahuluan...1 bab i pendahuluan 1.1. latar belakang industri kuliner di indonesia sedang...

13
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Industri kuliner di Indonesia sedang berkembang pesat. Kuliner bukan lagi produk konsumsi untuk memenuhi kebutuhan biologis manusia semata, namun saat ini sudah menjadi sebuah gaya hidup baru di kalangan masyarakat, salah satu contoh kuliner yang sedang berkembang pesat pada saat ini adalah Cokelat. Cokelat merupakan salah satu jenis makanan yang banyak digemari oleh berbagai kalangan usia, dari mulai anak kecil, remaja bahkan orang dewasa, yang sudah dinikmati selama berabad-abad. Cokelat adalah hasil olahan dari biji tanaman kakao (Theobroma Cacao) yang dapat dijadikan makanan ataupun minuman. Theobrema Cacao berasal dari bahasa Yunani yang dapat diartikan “Makanan untuk para dewa”, dalam bentuk awalnya suku Maya menggunakan kakao untuk membuat minuman ritual yang dibagikan selama upacara pertunangan dan pernikahan, dari sinilah cokelat mulai dikaitkan dengan romansa. (World Cocoa Foundation 2018). Berdasarkan Outlook Kakao yang diterbitkan Depertemen Perindustrian Indonesia (2007:14), Indonesia merupakan produsen kakao terbesar ketiga di dunia setelah negara Pantai Gading dan Ghana. Tiga besar Negara penghasil kakao sebagai berikut Pantai Gading (1.276.000 ton), Ghana (536.000 ton), Indonesia (456.000 ton). Luas lahan tanaman kakao Indonesia lebih kurang

Upload: others

Post on 29-Dec-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Industri kuliner di Indonesia sedang berkembang pesat. Kuliner bukan

lagi produk konsumsi untuk memenuhi kebutuhan biologis manusia semata,

namun saat ini sudah menjadi sebuah gaya hidup baru di kalangan masyarakat,

salah satu contoh kuliner yang sedang berkembang pesat pada saat ini adalah

Cokelat.

Cokelat merupakan salah satu jenis makanan yang banyak digemari oleh

berbagai kalangan usia, dari mulai anak kecil, remaja bahkan orang dewasa, yang

sudah dinikmati selama berabad-abad. Cokelat adalah hasil olahan dari biji

tanaman kakao (Theobroma Cacao) yang dapat dijadikan makanan ataupun

minuman. Theobrema Cacao berasal dari bahasa Yunani yang dapat diartikan

“Makanan untuk para dewa”, dalam bentuk awalnya suku Maya menggunakan

kakao untuk membuat minuman ritual yang dibagikan selama upacara

pertunangan dan pernikahan, dari sinilah cokelat mulai dikaitkan dengan romansa.

(World Cocoa Foundation 2018).

Berdasarkan Outlook Kakao yang diterbitkan Depertemen Perindustrian

Indonesia (2007:14), Indonesia merupakan produsen kakao terbesar ketiga di

dunia setelah negara Pantai Gading dan Ghana. Tiga besar Negara penghasil

kakao sebagai berikut Pantai Gading (1.276.000 ton), Ghana (536.000 ton),

Indonesia (456.000 ton). Luas lahan tanaman kakao Indonesia lebih kurang

2

992.448 ha dengan produksi biji kakao sekitar 456.000 ton pertahun, dan

produktivitas rata—rata 900 kg per ha.

Cokelat yang beredar di pasaran Indonesia pada saat ini pun sangat

beragam mulai dari cokelat batangan, cokelat bubuk, permen, kue, sampai

minuman cokelat, hal ini menyebabkan adanya persaingan produk cokelat.

Persaingan ini mengakibatkan perlunya diversifikasi produk mulai dari rasa

produk, harga produk, manfaat produk, kemasan produk, kualitas produk dan juga

dukungan dari iklan produk, dari produk cokelat yang sudah ada di pasaran saat

ini, agar dapat bersaing dengan produk-produk cokelat yang sudah terkenal

sebelumnya.

STEAKOTAKINGDOM yang merupakan bisnis rumahan yang berfokus

pada olahan cokelat, produknya yang bermerek “Comel” yaitu adalah olahan

camilan cokelat yang berisi Dark Chocolate Compound keras yang perlu di

lelehkan terlebih dahulu sebelum di konsumsi, beras crispy cokelat untuk menjadi

isiannya yaitu beras yang diolah secara khusus sehingga menjadi gurih, renyah

dan manis, dan terdapat berbagai macam pilihan topping yang dapat dipilih sesuai

selera konsumen, lalu semuanya dikemas dalam jar/toples yang terbuat dari kaca

berukuran 250ml.

Comel berbeda dari produk cokelat yang banyak dipasaran mulai dari

cara konsumsinya sampai kemasannya, namun berdasarkan hasil riset kuesioner

secara langsung masih banyak masyarakat yang belum mengenal produk ini.

Kurangnya aktifitas beriklan menjadi salah satu penyebab banyaknya masyarakat

luas yang belum mengenal produk ini, untuk itu dibutuhkannya kampanye

periklanan untuk produk Comel ini. Menurut Rangkuti dalam Winata & Nurcahya

3

(2017) Kegiatan iklan dianggap sangat penting jika ingin produknya sukses di

pasar, oleh karena itu, hampir setiap tahun, banyak perusahaan menghabiskan

ratusan juta bahkan miliaran rupiah untuk belanja iklan, dengan adanya iklan,

konsumen yang yang tadinya tidak memiliki awareness (kesadaran) terhadap

suatu produk kemudian menjadi aware, bahkan kemudian tertarik atau memiliki

niat untuk membeli produk/jasa tersebut.

Kesimpulan dari permasalahan di atas, kami tertarik untuk membuat

perancangan kampanye periklanan terhadap produk Comel dan menuangkannya

dalam penulisan Tugas Akhir dengan judul :

“PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN TERHADAP COMEL

GUNA MENINGKATKAN BRAND AWARENESS COMEL SEBAGAI

CAMILAN COKELAT CRISPY BERKEMASAN JAR”.

1.2. Rumusan Permasalahan

Menurut latar belakang yang telah dijelaskan diatas terdapat beberapa

permasalahan seperti kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap produk Comel,

maka dari itu penulis membuat rumusan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana perancangan kampanye produk Comel untuk meningkatkan brand

awareness sebagai camilan cokelat crispy berkemasan jar ?

2. Bagaimana bentuk-bentuk periklanan yang tepat untuk meningkatkan brand

awareness produk Comel sebagai camilan cokelat crispy berkemasan jar ?

4

1.3. Tujuan Perancangan

Adapun tujuan perancangan kampanye periklanan produk Comel tersebut

yaitu :

1. Merancang Strategi Periklanan produk Comel untuk meningkatkan brand

awareness sebagai camilan cokelat crispy berkemasan jar

2. Merancang bentuk-bentuk periklanan terhadap produk Comel untuk

meningkatkan brand awareness sebagai camilan cokelat crispy berkemasan

jar

1.4. Ruang Lingkup Perancangan

Batasan jumlah media yang akan digunakan untuk perancangan

kampanye iklan produk Comel ini adalah sebagai berikut :

1. Media Lini Atas

a. Iklan TVC

Iklan televisi adalah sebuah serangkaian tayangan televisi yang dibuat

dan dibayar oleh sebuah badan usaha untuk menyampaikan pesan, biasanya

untuk memasarkan produk ataupun sekadar mengumumkan. Saat ini banyak

iklan televisi yang disiarkan dalam bentuk iklan pendek selama beberapa

waktu, mulai dari waktu lima detik hingga beberapa menit (hal tersebut

termasuk durasi iklan yang sama dengan acara televisi kebanyakan, biasanya

berbentuk infomersial). Pengiklanan seperti ini digunakan untuk

mempromosikan berbagai produk barang, jasa, pengumuman, atau gagasan.

5

Perancangan yang akan dibuat berupa iklan Video dan berdasarkan

estimasi media, NET TV dipilih sebagai stasiun TV yang akan digunakan

dalan kegiatan beriklan.

b. Iklan Cetak

Majalah adalah sebuah media cetak atau media publikasi yang terbit

secara berkala yang memuat artikel–artikel dari berbagai penulis. Selain

memuat artikel, majalah juga merupakan publikasi yang berisi cerita pendek,

gambar, review, ilustrasi atau fitur lainnya yang mewarnai isi dari majalah.

Oleh karena itu, majalah dijadikan salah satu pusat informasi bacaan yang

sering dijadikan bahan referensi oleh para pembaca dalam mencari sesuatu

hal yang diinginkannya. Majalah memiliki posisi yang berbeda dibandingkan

dengan media lainnya. Hal ini disebabkan karena media cetak memungkinkan

pemasang iklan untuk menyajikan informasi secara lebih detail atau terperinci

yang dapat diolah menurut tingkat kecepatan pemahaman pembacanya.

Perancangan iklan yang dibuat berupa 2 buah poster dengan versi yang

berbeda. Berdasarkan estimasi media, Provoke Magazine dipilih sebagai

media cetak yang akan digunakan dalan kegiatan beriklan.

c. Iklan Radio

Radio merupakan media yang ada di mana-mana hampir setiap mobil

yang berlalu lalang di Indonesia memiliki perangkat radio di dalamnya,

termasuk dalam perangkat di handphone memiliki aplikasi untuk

mendengarkan radio. Hal ini merupakan pontensi yang cukup besar yang

mejadikan radio sebagai salah satu alternatif utama media periklanan. Radio

6

dipahami oleh sebagian pengiklan lokal sebagai sarana favorit selain media

cetak lokal.

Perancangan iklan yang dibuat berupa 2 buah iklan radio dengan versi

yang berbeda Berdasarkan estimasi media, Prambors dan Gen FM dipilih

sebagai radio yang akan digunakan dalan kegiatan beriklan.

d. Iklan Media Sosial Instagram

Saat ini media sosial tidak hanya dijadikan sebagai media untuk

bersosialisasi, hiburan dan informasi tapi juga dijadikan sebagai tempat

usaha. Kepopuleran media sosial dikalangan masyarakat saat ini tentu saja

menjadi incaran utama para pengusaha dalam melakukan ekspansi terhadap

bisnis mereka karena jangkauan media sosial yang luas dan tidak terbatas.

Diantara banyaknya media sosial saat ini, Instagram adalah media sosial

yang paling menonjol untuk dimanfaatkan sebagai media baik untuk promosi

atau berjualan online. Hal ini dipengaruhi oleh jumlah pengguna aktif media

sosial ini yang cukup banyak dibandingkan media sosial lainnya sehingga

menjadikan Instagram sebagai media sosial dengan jumlah akun bisnis online

terbanyak.

Country Director Facebook Indonesia Sri Widowati dalam acara

#DiscoverYourStory di Jakarta mengatakan bahwa orang Indonesia sangat

aktif di Instagram. Para artis, content creator, sampai pebisnis benar-benar

memaksimalkan manfaat Instagram. (Bohang, 2017)

Instagram memiliki fitur unggulan, diantaranya yaitu memiliki fitur

image, video, hashtag dan instastory. Alasan beriklan di Instagram karena

7

biaya lebih murah dan jangakuannya luas, selain itu juga mudah diakses

kapan saja dan dimana saja.

Perancangan yang akan dibuat adallah berupa 2 buah flyer untuk di

upload ke Instagram dan 2 iklan Carousel.

2. Media Lini Bawah

a. Event

STEAKOTAKINGDOM akan mengadakan sebuah acara yang berupa

turnamen futsal laki-laki khusus untuk kalangan SMA atau SMK di wilayah

Jabodetabek yang akan diselenggarakan di Indo Futsal, Palmerah, Jakarta

Barat dalam waktu satu hari. Pendaftaran peserta atau tim futsal bisa

menghubungi nomor telepon yang tertera pada media promosi. Acara ini

dipromosikan melalui media cetak majalah, media sosial Instagram,

penyebaran flyer di sekolah-sekolah SMA atau SMK di Jabodetabek dan

untuk mendukung kegiatan acara terdapat spanduk yang dipasang disekitar

lapangan futsal dan x-banner berukuran dipasang di stand Comel.

1.5. Manfaat Perancangan

Manfaat dari perancangan iklan media cetak ini dapat diperoleh oleh

penulis maupun klien, berikut manfaat yang diperoleh oleh penulis maupun klien :

1. Penulis

Dengan adanya perancangan iklan media cetak ini penulis dapat kesempatan

untuk melakukan praktek langsung dalam membuat perancangan kampanye

periklanan dan juga dapat menambah ilmu pengetahuan tentang bagaimana

merancang sebuah kampanye periklanan yang baik.

8

2. Klien

Dengan adanya perancangan kampanye periklanan ini klien mendapatkan

manfaat berupa masukan positif terhadap produknya untuk dapat berkembang

lebih maju lagi.

3. Masyarakat

Laporan Tugas Akhir ini dapat dijadikan sebagai tambahan pengetahuan

dalam Perancangan Kampanye Periklanan.

1.6. Metode Perancangan

1.6.1. Metode Pengumpulan

Dalam melakukan pengumpulan data peneliti memperoleh melalui

pengumpulan dengan rincian sebagai berikut :

1. Wawancara

Menurut Arikunto, (2013:198) “wawancara adalah sebuah dialog yang

dilakukan oleh seorang pewawancara untuk memperoleh informasi dari

terwawancara”. Wawancara digunakan untuk meneliti peneliti untuk menilai

keadaan seseorang, misalnya untuk mencari data tentang variabel latar

belakang murid, orang tua, pendidikan, perhatian, sikap terhadap sesuatu.

Dengan metode ini, tim penulis secara langsung melakukan wawancara

dengan Bapak Andy Setiawan selaku Owner di STEAKOTAKINGDOM untuk

memperoleh data internal berupa strategi pemasaran yang dilakukan oleh

klien, target market dari produk, informasi tentang kompetitor produk,

informasi tentang sejarah perusahaan, dan juga informasi yang mendalam

tentang produk COMEL.

9

2. Observasi

Menurut (Arikunto, 2013) mengemukakan bahwa “observasi atau yang

disebut pula dengan pengamatan, meliputi kegiatan pemuatan perhatian

terhadap suatu objek dengan menggunakan seluruh alat indra. Jadi,

mengobservasi dapat dilakukan melalui penglihatan, penciuman,

pendengaran, peraba, dan pengecap”.

Dengan metode ini,tim penulis telah melakukan observasi dengan mengamati

secara langsung kegiatan penjualan yang dillakukan di offline store

STEAKOTAKINGDOM agar dapat mengetahui persebaran atau sistem

penjualan dan juga pelayanan di STEAKOTAKINGDOM.

3. Kuesioner

Menurut Arikunto, (2013:194) mengemukakan bahwa “kuesioner adalah

sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi

dan responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia

ketahui”.

Pada metode ini penulis membagikan kuesioner pertanyaan terbuka secara

langsung pada khalayak yang dijadikan target market dari produk Comel

untuk mengetahui perilaku konsumen, insight consumer dan juga riset media.

4. Dokumentasi

Menurut Arikunto, (2013:201) mengemukakan bahwa “dokumentasi dari asal

katanya dokumen, yang artinya barang-barang tertulis. Di dalam metode

dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku,

majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan

sebagainya”.

10

Metode Dokumentasi ini penulis gunakan untuk mengabadikan informasi

mengenai STEAKOTAKINGDOM tertulis, baik dalam proses pemasaran,

informasi perihal produk hingga informasi internal berupa Company Profile

STEAKOTAKINGDOM dan juga data penjualan produk, dan pengambilan

gambar saat melakukan observasi yang digunakan untuk dijadikan sumber

dokumentasi dari penulisan tugas akhir ini.

1.6.2. Analisa Data

Metode analisis data yang digunakan dalam perancangan kampanye

periklanan ini yaitu sebagai berikut :

1. Metode Penelitian Kualitatif

Menurut Yusuf (2014:328) “penelitian kualitatif adalah mencari makna,

pengertian, verstehen tentang suatu fenomena, kejadian, maupun kehidupan

manusia dengan terlibat langsung dan/atau tidak langsung dalam setting yang

diteliti, konduksi, dan menyeluruh”. Peneliti bukan mengumpulkan data

sekali jadi atau sekaligus dan kemudian mengolahnya, melainkan tahap demi

tahap dan makna disimpulkan selama proses berlangsung dari awal sampai

akhir kegiatan bersifat, naratif dan holistik”.

Metode penelitian kualitatif yang di gunakan, mulai dari wawancara,

observasi, kuesioner, dan dokumentasi di lakukan untuk pengumpulan data

untuk perancangan strategi kreatif kampanye yang akan di rancang

11

2. Analisa SWOT

Menurut Freed dalam Asmawati (2018:67) “analisis SWOT adalah

identifikasi berbagai macam faktor secara sistematis untuk merumuskan

strategi perusahaan yaitu faktor internal dan faktor eksternal perusahaan”.

Analisis SWOT ini digunakan untuk menganalisis produk untuk mencari

Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan juga Ancaman dari Produk Comel.

Berikut pengertiannya :

a. Kekuatan (Strenght)

Kekuatan adalah sumber daya, keterampilan, atau keunggulan –

keunggulan lain yang berhubungan dengan para pesaing perusahaan dan

kebutuhan pasar yang dapat dilayani oleh perusahaan yang diharapkan dapat

dilayani.

b. Kelemahan (Weakness)

Kelemahan adalah keterbatasan atau kekurangan dalam sumber daya,

keterampilan, dan kapabilitas yang secara efektif menghambat kinerja

perusahaan, keterbatasan tersebut dapat berupa fasilitas, sumber daya,

keuangan, kemampuan manajemen dan keterampilan pemasaran dapat

merupakan sumber dari kelemahan perusahaan.

c. Peluang (Opportunity)

Peluang adalah situasi penting yang menguntungkan dalam lingkup

perusahaan. Kecenderungan penting merupakan salah satu sumber peluang,

seperti perubahan teknologi dan meningkatkan hubungan anatara perusahaan

dengan pembeli atau pemasok merupakan gambaran bagi perusahaan.

12

d. Ancaman (Treats)

Ancaman adalah siatuasi penting yang tidak menguntungkan dalam

lingkungan perusahaan. Ancaman merupakan pengganggu utama bagi posisi

sekarang atau yang diinginkan perusahaan.

Semua tahapan di atas digunakan untuk menganalisa faktor-faktor apa

yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, dan juga ancaman dari produk

Comel, untuk menentukan strategi kreatif kampanye yang akan dirancang.

13

1.7. Skematika Perancangan

Gambar I.1. Skema Perancangan

Sketsa

PENDAHULUAN

LANDASAN TEORI

Latar Belakang

Rumusan Masalah

Pemasaran dan Bauran Pemasaran

Komunikasi Pemasaran dan Bauran Komunikasi Pemasaran

Periklanan, Peran dan Manfaat Periklanan bagi Perusahaan dan Konsumen

Proses Komunikasi Periklanan, Strategi Kreatif Iklan

Proses Perancangan Ikla di Agency Periklanan

Pengertian Teoritis dari Judul Karya

Tujuan Perancangan

Ruang Lingkup

Manfaat Perancangan

Metode Perancangan

Skematika Perancangan

PERANCANGAN KAMPANYE PERIKLANAN

Strategi Kreatif

Perancangan

Client Brief

Creative Brief

Media

Segmentasi Target Audience

Seleksi Media

Program Media

Biaya Media

KARYA

Naskah

PENUTUP

Kesimpulan Saran-saran

Sketsa

Karya Final