bab i pendahuluan -...
TRANSCRIPT
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rencana Pembangunan Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang
selanjutnya disebut Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD),
adalah dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode
1 (satu) tahun. Sebagai dokumen rencana tahunan Satuan Kerja Perangkat
Daerah, Renja BPKAD mempunyai arti yang strategis dalam mendukung
penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintahan daerah
mengingat beberapa hal sebagai berikut :
1. Renja SKPD merupakan dokumen yang secara substansial penerjemahan dari
visi, misi dan program Satuan Kerja Perangkat Daerah yang ditetapkan dalam
Rencana Strategis (Renstra) Instansi sesuai arahan operasional dalam
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
2. Renja merupakan acuan SKPD untuk memasukan program kegiatan kedalam
KUA dan PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan dilaksanakan
dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) tahun 2015.
3. Renja SKPD merupakan salah satu instrumen untuk evaluasi pelaksanaan
program/kegiatan Instansi untuk mengetahui sejauh mana capaian kinerja
yang tercatum dalam Rencana Kinerja Tahunan sebagai wujud dari kinerja
Satuan Kerja Perangkat Daerah pada tahun 2015 ini merupakan tahun
terakhir pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam
Perencanaan Strategis (Renstra).
Mengingat arti strategis dokumen Renja SKPD dalam mendukung
penyelenggaraan program pembangunan tahunan pemerintah daerah, maka
sejak awal tahapan penyusunan hingga penetapan dokumen Renja SKPD harus
mengikuti tata cara dan alur penyusunannya sebagaimana tertuang dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
2
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah antara lain :
1. Disusun berdasarkan evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya dan
mengacu RKPD tahun berkenaan.
2. Program dalam Renja harus sesuai dengan program prioritas sebagaimana
tercantum dalam Misi RPJMD pada tahun berkenaan.
3. Program dan kegiatan dalam Renja SKPD harus selaras dengan program dan
kegiatan yang disepakati oleh seluruh pemangku kepentingan dalam forum
Musrenbang.
4. Program dan kegiatan dalam Renja dilengkapi dengan indikator kinerja hasil
(outcome), indikator kinerja keluaran (output) dan dilengkapi dengan
pendanaan yang menunjukkan prakiraan maju.
Adapun Bagan Alir Tahapan Penyusunan Rencana kerja Satuan Kerja
Perangkat Daerah adalah sebagimana tercantum dalam gambar dibawah.
3
Gambar 1. Bagan Alir Tahapan Penyusunan Renja
Sinkronisasi Kebijakan Nasional
dan Provinsi
Pembahasan Renja SKPD pada Forum
SKPD Kabupaten/Kota
Musrenbang kecamatan
Musrenbang Desa
Pengesahan Renja-SKPD oleh
KDH
Rancangan Renja SKPD· Pendahuluan, · evaluasi pelaksanaan Renja SKPD
tahun lalu dan pencapaian renstra SKPD
· Tujuan, sasaran dan program kegiatan,
· Indikator Kinerja dan kelompok sasaran yg menggambarkan pencapaian renstra SKPD
Rancangan Renja-SKPD
Nota Dinas Pengantar Kepala SKPD perihal penyampaian Rancangan
Renja-SKPD kepada Bappeda
Penyesuaian Rancangan Renja-SKPD Penetapan Renj-
SKPD oleh Kepala SKPD
Renja SKPD· Pendahuluan, · evaluasi pelaksanaan
Renja SKPD tahun lalu dan pencapaian renstra SKPD
· Tujuan, sasaran dan program kegiatan,
· Indikator Kinerja dan kelompok sasaran yg menggambarkan pencapaianrenstra SKPD
· dana indikatif beserta sumbernya serta prakiraanmaju berdasarkan paguindikatif
· sumber dana yang dibutuhkan untuk menjalankan program dan kegiatan
· penutup
Penyesuaian Rancangan Renja-SKPD
Rancangan Renja SKPD· Pendahuluan, · evaluasi pelaksanaan
Renja SKPD tahun lalu dan pencapaian renstra SKPD
· Tujuan, sasaran dan program kegiatan,
· Indikator Kinerja dan kelompok sasaran yg menggambarkan pencapaianrenstra SKPD
· dana indikatif beserta sumbernya serta prakiraan maju berdasarkan pagu indikatif
· sumber dana yang dibutuhkan untuk menjalankan program dan kegiatan
· penutup
Berita Acara Hasil Kesepakatan Forum
SKPD
Berita Acara Hasil Kesepakatan Musrenbang Kecamatan
Berita Acara Hasil Kesepakatan
Musrenbang Desa
Perumusan kegiatan prioritas
Penelaahan usulan kegiatan
masyarakat
Penelaahan Rancangan Awal RKPD
Rancangan Awal RKPD
Surat Edaran KDH (perihal penyampaian rancangan awal RKPD sebagai bahan penyusunan rancangan renja-SKPD)· agenda penyusunan RKPD, · pelaksanaan forum SKPD,· musrenbang RKPD, · batas waktu penyampaian
rancangan renja-SKPD kepada Bappeda
Pengolahan data dan informasi
penentuan isu-Isu penting penyelengga-
raan tugas dan fungsi SKPD
Analisis Gambaran pelayanan
SKPD
Mereview hasil evaluasi renja SKPD tahun lalu
berdasarlan Renstra-SKPD
Perumusan Tujuan dan
sasaran
Penyempurnaan Rancangan
Renja
Pembahasan Renja SKPD pada Forum
SKPD Provinsi
PENYUSUNAN RANCANGAN RENJA SKPD PENETAPAN RENJA SKPD
Penyusunan Rancangan RKPD
Pelaksanaan Musrenbang
RKPD
Perumusan Rancangan Akhir
RKPD
PerKDH RKPD Kab./Kota
PENYUSUNAN RKPD
Berita Acara Hasil Kesepakatan Musrenbang
Kabupaten/Kota
Verifikasi
Rancangan Renja
SKPD
sesuai
Tid
ak
se
su
ai
KUA & PPAS YANG DISEPAKATI KDH
DAN DPRDPenyusunan KUA dan
PPAS
Persiapan Penyusunan Renja-SKPD
4
Sejalan dengan Tema Pembangunan Kabupaten Blitar yakni Penguatan
Daya Saing dan Ketahanan Ekonomi Daerah untuk Peningkatkan Kesejahteraan
Rakyat dan Visi Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Blitar
”TERWUJUDNYA PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH YANG
BERKUALITAS DAN AKUNTABEL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS
PENYELENGGARAAN PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR” dapat mendukung
terlaksananya Sasaran dan Kebijakan Strategis Pembangunan Bidang
Pemerintahan di Tahun 2015 yang menjadi tugas dan tanggungjawab Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Blitar yakni Meningkatkan
Kualitas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah untuk mencapai Opini Wajar
Tanpa Pengecualian.
Untuk dapat mewujudkan Visi dalam melaksanakan Sasaran dan
Kebijakan Strategis tersebut, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
(BPKAD) Kabupaten Blitar menyusun Rencana Kerja Tahun 2015. Penyusunan
Renja SKPD Tahun 2015 merupakan penjabaran dari RPJMD 2011-2016. Renja
SKPD yang telah tercantum dalam KUA dan PPAS digunakan sebagai dasar dalam
penyusunan Rancangan Kerja dan Anggaran SKPD.
5
1.2 Landasan Hukum
Adapun yang menjadi Landasan hukum Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Kabupaten Blitar dalam menyusunan Rencana Kerja Tahun 2015 adalah
sebagai berikut :
1. Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
2. Undang-Undang No 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah dua
kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 tahun 2008
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4438);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan
Pemerintah Daerah Kabupaen/Kota;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan
Negara/Daerah;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah;
6
9. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang
milik Negara/Daerah (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4609);
10. Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah sebagaimana dirubah terakhir dengan Permendagri
Nomor 21 tahun 2010;
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010, tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
tatacara Penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah.
12. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur No 1 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Propinsi Jawa Timur 2005-2025;
13. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur No 38 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Propinsi Jawa Timur 2009-2014;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar No 24 Tahun 2008 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Blitar 2005-2025
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud dari penyusunan Rencana Kerja ini adalah sebagai panduan
dalam mengevaluasi pelaksanaan program/kegiatan Tahun 2015, dan
perencanaan program/kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Rencana Kerja
dan Anggaran (RKA) Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Blitar Tahun 2015.
Sedang tujuan disusunnya Rencana Kerja SKPD adalah untuk
memasukkan program/kegiatan yang ada di Rencana Kerja (RENJA) ke dalam
Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PAS)
Tahun 2015.
7
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika Renja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Blitar Tahun 2015, meliputi :
- BAB I PENDAHULUAN
- BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
- BAB III TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN
- BAB IV PENUTUP
8
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA SKPD TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD
Evaluasi Hasil Pelaksanaan rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daeerah
(SKPD) dan Pencapaian Perencanaan Strategis (Renstra) Satuan Kerja Perangkat
Daerah Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah s/d Tahun 2014 :
1. Sasaran I :
Meningkatkan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel, berbasis
teknologi dan sesuai ketentuan yang berlaku.
NO INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI
1. Persentase Ketepatan Waktu Penetapan
APBD/P 70% 0%
2. Persentase Ketepatan penerbitan
dokumen & Laporan Keuangan oleh
SKPD
60% 100%
3. Persentase ketepatan waktu penerbitan
SP2D 60% 100%
a. Penyusunan dan penetapan dokumen APBD Tahun 2013 dan dokumen
APBD Perubahan Tahun 2013 telah tercapai sesuai dengan rencana yakni
dokumen Peraturan Daerah Kabupaten Blitar tentang Penetapan APBD
dan APBD Perubahan serta Peraturan Bupati Blitar tentang Penjabaran
APBD dan APBD Perubahan meskipun jadwal penetapan APBD Tahun
2013 belum sesuai ketentuan sebagaiman diatur dalam Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2012 tentang Pedoman
Penyusunan APBD Tahun 2013. Hal ini disebabkan karena rancangan KUA
dan PPAS disepakati antara kepala daerah dan DPRD selesai tanggal 19
9
Nopember 2012 yang seharusnya akhir bulan Juli 2012. Namun demikian
seluruh program dan kegiatan yang mengacu pada indicator kinerja ini
telah dilaksanakan sesuai ketentuan.
b. Persentase ketepatan waktu penerbitan SP2D sebesar 100% dengan
perhitungan sebagai berikut
(Jumlah SP2D yang diterbitkan tepat waktu ) dibagi (jumlah SP2D yang
diproses) = (15615 : 15615) x 100% = 100%.
c. Persentase ketepatan penerbitan dokumen & laporan keuangan oleh
SKPD tercapai 100% dengan perhitungan sebagai berikut :
(Jumlah dokumen & laporan keuangan tepat waktu) dibagi (Jumlah
dokumen & laporan keuangan yang diterbitkan) = (92 : 92) x 100% =
100%.
2. Sasaran I :
Meningkatkan penertiban, penataan, pemanfaatan dan optimalisasi asset
daerah.
NO INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI
1. Persentase Sertifikasi tanah aset
Pemerintah Kabupaten
60% 41,92%
2. Persentase asset daerah yang telah
dikelola 50% 97,29%
a. Persentase Sertifikasi tanah aset Pemerintah Kabupaten s/d Tahun 2014
tercapai 41,92%.
Persentase sebesar 41,92% diperoleh dari = (Jumlah tanah yang
bersertifikat) dibagi (Jumlah tanah yang ada) = (724 : 1.724) x 100% =
41,92%. Pencapaian realisasi tersebut disebabkan karena proses
penyelesaian sertifikasi tanah aset Pemerintah Kabupaten sangat
tergantung dari mekanisme di Badan Pertanahan Nasional.
10
b. Persentase asset daerah yang telah dikelola :
Prosentase Perbandingan aset tetap yang disajikan antara neraca barang
dengan neraca keuangan = (Rp. 2,929.894.960.272,78 : Rp.
2.850.408.864.214,25) x 100% = 97,29%.
11
2.2. Realisasi anggaran SKPD sampai dengan akhir Tahun 2014
NAMA PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN (Rp)
REALISASI
KET. KEUANGAN (Rp)
KEUANGAN (%)
FISIK (%)
SISA ANGGARAN (Rp)
2 3 4 5 6 7 8
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 932,550,000.00 787,489,882.00 84.44 84.44 145,060,118.00
Penyedian dan Peningkatan Administrasi Perkantoran
932,550,000.00 787,489,882.00 84.44 84.44 145,060,118.00
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
930,415,500.00 734,424,250.00 78.94 78.94 195,991,250.00
Pemeliharaan rutin berkala bangunan asset Pemerintah Kabupaten
157,265,500.00 150,823,500.00 95.90 95.90 6,442,000.00
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 773,150,000.00 583,600,750.00 75.48 75.48 189,549,250.00
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
398,342,150.00 318,227,450.00 79.89 79.89 80,114,700.00
Pendidikan dan pelatihan 155,000,000.00 74,885,300.00 48.31 48.31 80,114,700.00
Bimtek implemtasi peraturan perundang-undangan 243,342,150.00 243,342,150.00 100.00 100.00 0.00
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
20,325,000.00 19,825,000.00 97.54 97.54 500,000.00
12
Peningkatan Pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
20,325,000.00 19,825,000.00 97.54 97.54 500,000.00
Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah
5,439,217,300.00 4,876,074,689.00 89.65 89.65 563,142,611.00
Penyusunan analisa standar belanja 45,765,700.00 22,815,700.00 49.85 49.85 22,950,000.00
Penyusunan kebijakan akuntansi pemerintah daerah 70,000,000.00 56,682,968.00 80.98 80.98 13,317,032.00
Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD
371,192,500.00 345,278,400.00 93.02 93.02 25,914,100.00
Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD
398,987,500.00 375,271,200.00 94.06 94.06 23,716,300.00
Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2013
287,462,700.00 264,150,000.00 91.89 91.89 23,312,700.00
Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2013
295,250,000.00 281,082,899.00 95.20 95.20 14,167,101.00
Penyusunan sistem informasi pengelolaan keuangan daerah
132,218,500.00 97,775,100.00 73.95 73.95 34,443,400.00
Sosialisasi Peraturan Pemerintah tentang Standar Akuntansi Pemerintahan
135,500,000.00 75,854,182.00 55.98 55.98 59,645,818.00
Peningkatan pelayanan dan fasilitasi penerimaan daerah
145,000,000.00 143,952,450.00 99.28 99.28 1,047,550.00
13
Peningkatan pelayanan dan fasilitasi pencairan dana kegiatan seluruh SKPD se Kabupaten Blitar
365,985,000.00 365,331,000.00 99.82 99.82 654,000.00
Penatausahaan Akuntansi atas pelaksanaan APBD Tahun 2014
125,000,000.00 115,822,700.00 92.66 92.66 9,177,300.00
Penyelenggaraan monitoring, koordinasi dan pelaporan realisasi transfer dana dari Pemerintah Pusat
148,500,000.00 148,052,440.00 99.70 99.70 447,560.00
Penyediaan komponen dan jasa administrasi Pengelolaan Kas
57,500,000.00 53,459,000.00 92.97 92.97 4,041,000.00
Verifikasi RKA, DPA dan DPPA Satuan Kerja Perangkat Daerah
79,797,500.00 67,064,500.00 84.04 84.04 12,733,000.00
Penyusunan Penatausahaan Pelaksanaan APBD 177,258,500.00 165,978,800.00 93.64 93.64 11,279,700.00
Pengelolaan dan Penatausahaan Gaji PNSD 601,867,600.00 525,662,000.00 87.34 87.34 76,205,600.00
Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD 2015
541,602,500.00 530,811,350.00 98.01 98.01 10,791,150.00
Sosialisasi Peraturan Per Undang Undangan Pengelolaan Keuangan
114,477,500.00 98,546,500.00 86.08 86.08 15,931,000.00
Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD 2014
153,691,300.00 141,963,300.00 92.37 92.37 11,728,000.00
Penyusunan Peraturan Bupati tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial, Bantuan Keuangan dan Belanja Tidak Terduga
48,374,500.00 44,947,500.00 92.92 92.92 3,427,000.00
14
Penyusunan Standar Biaya Umum 460,107,700.00 407,357,700.00 88.54 88.54 52,750,000.00
Penyusunan Standar Operasional dan Prosedur BPKAD
258,293,700.00 231,862,700.00 89.77 89.77 26,431,000.00
Penatausahaan Belanja Tidak Langsung PPKD 84,000,000.00 67,300,000.00 80.12 80.12 16,700,000.00
Penyusunan Perda tentang Pokok Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
161,384,600.00 150,471,300.00 93.24 93.24 10,913,300.00
Bimbingan Teknis Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah
100,000,000.00 29,242,000.00 29.24 29.24 70,758,000.00
Penyusunan Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah dan Bagan Akun Standar
80,000,000.00 69,339,000.00 86.67 86.67 10,661,000.00
Program pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan kabupaten/kota
403,122,700.00 371,007,450.00 92.03 92.03 32,115,250.00
Pembinaan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Se Kab.Blitar
88,781,000.00 69,981,000.00 78.82 78.82 18,800,000.00
Penatausahaan Pengelolaan Keuangan Daerah se-Kab. Blitar
223,341,700.00 222,227,450.00 99.50 99.50 1,114,250.00
Pembuatan Surat Penyediaan Dana (SPD) 71,000,000.00 69,819,000.00 98.34 98.34 1,181,000.00
Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Penatausahaan Pengelolaan Keuangan di Wilayah
20,000,000.00 8,980,000.00 44.90 44.90 11,020,000.00
Program Perumusan Kebijakan Pengelolaan Asset Daerah
1,716,174,000.00 1,097,748,600.00 63.96 63.96 618,425,400.00
15
Penyelesaian Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi
116,534,500.00 106,990,000.00 91.81 91.81 9,544,500.00
Penyelesaian Permasalahan Tanah Asset Pemkab Blitar
34,266,500.00 30,321,500.00 88.49 88.49 3,945,000.00
Pelaksanaan Penghapusan dan Pemanfaatan Barang Daerah
134,650,500.00 125,391,500.00 93.12 93.12 9,259,000.00
Operasional Pengelolaan Tanah Eks Bengkok di Kelurahan
88,042,500.00 80,867,500.00 91.85 91.85 7,175,000.00
Pendataan dan Penilaian Asset Pemkab Blitar 759,180,000.00 387,463,700.00 51.04 51.04 371,716,300.00
Pensertifikatan Tanah dan Pengamanan Asset Pemda 252,700,000.00 173,175,100.00 68.53 68.53 79,524,900.00
Monitoring, Evaluasi, Verifikasi, Pemanfaatan dan Penghapusan Barang Daerah
126,100,000.00 120,584,300.00 95.63 95.63 5,515,700.00
Penyusunan Standart Harga Barang 115,900,000.00 40,755,000.00 35.16 35.16 75,145,000.00
Pembinaan Penyimpan dan Pengurus Barang SKPD 88,800,000.00 32,200,000.00 36.26 36.26 56,600,000.00
JUMLAH 9,840,146,650.00 8,204,797,321.00 83.38 83.38 1,635,349,329.00
16
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1 Tujuan dan Sasaran
3.1.1 Tujuan
Sesuai Perencanaan Strategis Tahun 2014– 2016 telah ditetapkan tujuan
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Blitar yaitu :
”Semua hak dan kewajiban daerah yang dapat dinilai dengan uang, serta segala
sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik
daerah berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut dapat
dikelola secara tertib, taat pada peraturan perundang-undangan, efisien,
ekonomis, efektif, transparan, dan bertanggung jawab dengan memperhatikan
rasa keadilan dan kepatutan”
Seluruh aparat Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah tidak
punya niatan menyimpang dari peraturan yang berlaku, apalagi melibatkan diri
baik secara langsung ataupun tidak langsung dalam perbuatan KKN. Namun bila
disana sini masih terdapat kekurangan itu semata-mata karena masih dalam
proses learning by doing untuk menyesuaikan dengan perubahan pesat yang
cepat. Dari tujuan yang diinginkan tersebut ditetapkan ke dalam tujuan strategik
untuk mengimplementasikan misi. Tujuan Strategik tersebut terdiri dari:
1. Terwujudnya pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel, berbasis
teknologi dan sesuai ketentuan yang berlaku;
2. Tercapainya penertiban, penataan, pemanfaatan dan optimalisasi asset
daerah.
3.1.2 Sasaran
Sasaran merupakan suatu kondisi ideal yang hendak dicapai dalam rangka
Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah. Sasaran yang ingin dicapai tersebut
antara lain :
17
1. Meningkatkan pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel, berbasis
teknologi dan sesuai ketentuan yang berlaku;
2. Meningkatkan penertiban, penataan, pemanfaatan dan optimalisasi asset
daerah.
3.2 Program dan Kegiatan
3.2.1 Program Kegiatan dan Indikator Kinerja SKPD
1. Program pelayanan Administrasi Perkantoran.
Program ini bertujuan sebagai media pendukung pelaksanaan seluruh program
dan kegiatan yang mana kebijakannya mengarah pada peningkatan kualitas
pelayanan prima bidang administrasi perkantoran. Indikator hasil dari program
ini adalah terwujudnya suatu pelayanan administrasi perkantoran yang sesuai
dengan pelayanan prima dan peningkatan pengolahan administrasi barang
daerah.
2. Program peningkatkan sarana prasarana aparatur
Arahan kebijakan dari program ini adalah pemenuhan kebutuhan sarana
prasarana dalam penunjang sistem pelayanan prima. Kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam program ini mengarah pada bagaimana cara
mengoptimalkan sarana prasarana yang ada. Adapun kegiatan yang akan
dilaksanakannya adalah:
2.3. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor/aset pemkab
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah terpeliharanya keadaan gedung
kantor / asset pemkab.
2.4. Peningkatan Sarana dan Prasarana aparatur
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah tersedianya kendaraan
dinas/operasional yang dibutuhkan BPKAD Kabupaten Blitar
3. Program peningkatan sumberdaya aparatur
3.3. Pendidikan dan pelatihan formal;
18
Untuk memenuhi kebutuhan Sumberdaya manusia yang handal maka diperlukan
pelatihan dan pendidikan formal di bidang pengelolaan keuangan daerah.
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah terpenuhinya SDM yang mampu dan
berkompeten di bidang Pengelolaan keuangan Daerah.
3.4. Bimtek Implementasi Peraturan Perundang-Undangan.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mempertajam kemampuan personil dan
penyeragaman sistem pengelolaan tata administrasi dalam pengimplementasian
peraturan perundang-undangan. Indikator hasil dari kegiatan ini adalah
sumberdaya manusia yang handal dan memiliki wawasan pengetahuan dalam
pengimplementasian peraturan perundang-undangan didalam pengelolaan
pendapatan, keuangan dan aset daerah.
4. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan
keuangan
4.3. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD;
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah tersajikannya laporan capaian kinerja yang
terukur dan ikhtisar realisasi kinerja dalam satu tahun anggaran sebagai dasar
pelaporan pelaksanan tugas pokok dan fungsi SKPD;
5. Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah
5.3. Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD;
Kegiatan ini merupakan kegiatan perencanaan pelaksanaan pendapatan
dan belanja daerah yang disusun berdasarkan kebutuhan tiap-tiap unit
pelaksana pemerintah daerah yang mana prosesnya telah melalui
beberapa kajian oleh tim anggaran pemerintah daerah. Indikator hasil dari
kegiatan ini adalah tersusunnya rancangan peraturan daerah tentang
anggaran pendapatan dan belanja derah tahun per tahun anggaran.
5.4. Penyusunan raperpub tentang penjabaran APBD;
Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan penyusunan
rancangan peraturan daerah tentang APBD. Indikator hasil yang di
19
harapkan adalah tersusunnya penjabaran anggaran pendapatan dan
belanja derah Kabupaten Blitar per tahun anggaran.
5.5. Penyusunan raperda tentang perubahan APBD;
Untuk mengimbangi perubahan faktor-faktor baik internal maupun
eksternal maka dalam pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja
daerah dilakukan beberapa kajian tentang perubahan anggaran
pendapatan dan belanja daerah. Indikator hasil yang diharapkan dari
kegiatan ini adalah tersusunnya rancangan peraturan daerah tentang
perubahan APBD tahun anggaran yang efektif dan efisien serta dapat
dipertanggungjawabkan.
5.6. Penyusunan raperbup tentang penjabaran perubahan APBD;
Sasaran, tujuan dan arahan kegiatan ini sama halnya dengan kegiatan
penyusunan raperda tentang perubahan APBD.
5.7. Penyusunan Analisis Standar Belanja
Kegiatan ini terdiri dari beberapa sub kegiatan yang mengarah pada
penganalisaan standar belanja yang akan digunakan Pemerintah Daerah
Kabupaten Blitar dalam mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Blitar.
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah Standar Belanja Pemerintah Daerah
yang memperhatikan aspek perkembangan ekonomi makro dan mikro.
5.8. Penyusunan raperda dan ranperbup tentang pertanggungjawaban
pelaksanaan APBD
Indikator kegiatan ini adalah akuntabilitas pelaksanaan anggaran
pendapatan dan belanja dalam bentuk rancangan peraturan daerah dan
rancangan peraturan bupati.
5.9. Penyusunan sistem informasi pengelolaan keuangan daerah
Indikator kegiatan ini adalah pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
20
5.10. Peningkatan pelayanan dan fasilitasi penerimaan daerah
Indikator kegiatan ini adalah target penerimaan daerah tercapai secara
optimal.
5.11. Penatausahaan Akuntansi atas Pelaksanaan APBD
Indikator kegiatan ini adalah tersedianya data laporan realisasi pelaksanaan
APBD.
5.12. Penyelenggaraan monitoring, koordinasi dan pelaporan realisasi transfer
dana dari pemerintah pusat
Indikator kegiatan ini adalah terpantaunya realisasi transfer dana dari
pemerintah pusat.
5.13. Penyediaan komponen dan jasa administrasi pengelolaan kas
Indikator kegiatan ini adalah administrasi pengelolaan kas daerah yang
tertib.
5.14. Verifikasi RKA, DPA dan DPPA SKPD
Indikator kegiatan ini adalah terselenggaranya asistensi terhadap verifikasi
DPA-SKPD, DPPA-SKPD dan RKA-SKPD sesuai dengan ketentuan yang
berlaku sebanyak 90 SKPD.
5.15. Penyusunan Penatausahaan Pelaksanaan APBD
Indikator kegiatan ini adalah penatausahaan pelaksanaan APBD sesuai
ketentuan yang berlaku.
5.16. Pengelolaan dan Penatausahaan Gaji PNSD
Indikator kegiatan ini adalah terbayarnya gaji PNSD se Kab Blitar.
5.17. Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD tahun berikutnya
Indikator kegiatan ini adalah sasaran, tujuan dan arahan kegiatan ini sama
halnya dengan kegiatan penyusunan raperda tentang APBD.
5.18. Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Pengelolaan Keuangan
Indikator kegiatan ini adalah penganggaran dan pelaksanaan pengelolaan
keuangan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
21
5.19. Penyusunan Perbup Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah
Indikator kegiatan ini adalah pedoman kebijakan akuntansi pemerintah
daerah bagi SKPD.
5.20. Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD tahun berjalan
Indikator kegiatan ini adalah sasaran, tujuan dan arahan kegiatan ini sama
halnya dengan kegiatan penyusunan raperda tentang APBD.
5.21. Penyusunan Standar Biaya Umum
Indikator kegiatan ini adalah pedoman biaya umum bagi seluruh SKPD.
5.22. Penyusunan Standart Operasional dan Prosedur BPKAD
Indikator kegiatan ini adalah tugas dan fungsi SKPD sesuai dengan SOP.
5.23. Penatausahaan Belanja Tidak Langsung PPKD
Indikator kegiatan ini adalah pengelolaan keuangan sesuai ketentuan yang
berlaku.
5.24. Penyusunan Perda tentang Pokok Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
Indikator kegiatan ini adalah pengelolaan keuangan sesuai ketentuan yang
berlaku.
5.25. Peningkatan Penelitian Dokumen Pengajuan Pencairan Dana SKPD se
Kabupaten Blitar
Indikator kegiatan ini adalah pengelolaan keuangan sesuai ketentuan yang
berlaku.
6. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten
6.3. Pembinaan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Se Kab. Blitar
Indikator kegiatan ini adalah meningkatnya sumber daya aparatur yang
kompeten.
6.4. Penatausahaan dan Pengelolaan Keuangan Daerah se-Kab. Blitar
Indikator kegiatan ini adalah Pengelolaan keuangan sesuai ketentuan yang
berlaku
22
6.5. Pembuatan Surat Penyediaan Dana (SPD)
Indikator kegiatan ini adalah Tersedianya kelengkapan dokumen pencairan
dana kegiatan
6.6. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan penatausahaan pengelolaan
keuangan daerah di wilayah
Indikator kegiatan ini adalah Penatausahaan pengelolaan keuangan yang
tertib
7. Program Perumusan Kebijakan Pengelolaan Asset Daerah
7.3. Penyelesaian Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah menurunnya kerugian daerah.
7.4. Penyelesaian Permasalahan Tanah Asset Pemkab Blitar
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah kejelasan status legalitas asset
Pemkab Blitar
7.5. Pelaksanaan Penghapusan dan Pemanfaatan Barang Daerah
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah tersedianya data barang daerah
yang akurat.
7.6. Operasional pengelolaan Tanah Eks Bengkok di Kelurahan
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah tanah eks bengkok dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat.
7.7. Pendataan dan penilaian asset Pemerintah Kabupaten Blitar
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah administrasi asset daerah yang
tertib.
7.8. Pensertifikatan Tanah dan Pengamanan Asset Pemerintah Daerah
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah terbit sertifikat tanah asset Pemkab
Blitar.
7.9. Monitoring, evaluasi, verifikasi, pemanfaatan, dan penghapusan barang
daerah
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah tertib administrasi dalam
pemanfaatan asset daerah
23
7.10. Penyusunan Standart Harga Barang
Indikator hasil dari kegiatan ini adalah tertib belanja.
3.3. Rencana Kinerja Tahunan 2015
Program Kegiatan 2014
1. Program pelayanan Administrasi Perkantoran
Penyediaan dan peningkatan administrasi perkantoran
1.206.215.683
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
1. Rehabilitasi sedang/berat rumah dinas
113.488.000
2. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
732.000.000
3. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
1. Pendidikan dan pelatihan formal
2. Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang undangan
120.000.000
308.050.000
4. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
17.800.000
5. Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah
Penyusunan rancangan perda tentang perubahan APBD
358.244.500
Penyusunan rancangan perda KDH tentang penjabaran perubahan APBD
359.089.500
Penyusunan rancangan perda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2014
287.462.700
Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2014
295.250.000
Penyusunan system informasi pengelolaan keuangan daerah
119.747.500
Peningkatan pelayanan dan fasilitasi penerimaan daerah
139.000.000
Peningkatan pelayanan dan fasilitasi 372.385.000
24
pencairan dana kegiatan seluruh SKPD se Kabupaten Blitar
Penatausahaan Akuntasi atas pelaksanaan APBD TA 2015
87.500.000
Penyelenggaraan monitoring, koordinasi dan pelaporan realisasi transfer dana dari pemerintah pusat
131.000.000
Penyediaan komponen dan jasa administrasi pengelolaan kas
53.500.000
Verifikasi RKA, DPA, dan DPPA SKPD 79.289.500
Penyusunan penatausahaan pelaksanaan APBD
167.315.000
Pengelolaan dan penatausahaan gaji PNSD
590.937.800
Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD 2016
516.902.500
Sosialiasi peraturan perundang-undangan pengelolaan keuangan
120.217.600
Penyusunan Perbup Perubahan Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah
72.850.000
Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD 2015
71.004.250
Penyusunan Standar Biaya Umum 224.028.700
Penyusunan Standar Operasional dan Prosedur BPKAD
129.678.700
Penatausahaan Belanja Tidak Langsung PPKD
229.857.350
Penyusunan Perda tentang Pokok pokok Pengelolaan Keuangan Daerah
169.822.200
Publikasi Pengelolaan Keuangan 100.000.000
Peningkatan Penelitian Dokumen Pengajuan Pencairan Dana SKPD se Kabupaten Blitar
25.000.000
6. Program pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan kabupaten
Pembinaan dan pengelolaan keuangan daerah se Kab. Blitar
88.781.000
Penatausahaan dan pengelolaan keuangan daerah se Kab. Blitar
318.341.700
Pembuatan surat penyediaan dana (SPD)
69.940.000
Monitoring dan evaluasi pelaksanaan penatausahaan pengelolaan keuangan di wilayah
20.000.000
25
7. Program Perumusan kebijakan pengelolaan asset daerah
Perencanaan, Penilaian, Penghapusan dan Penatausahaan Barang Milik Daerah
998.400.000
Penyelesaian tuntutan perbendaharaan dan tuntutan ganti rugi
246.700.000
Penyelesaian permasalahan tanah asset pemkab blitar
34.266.500
Operasional pengeolaan tanah eks bengkok di kelurahan
88.042.500
Pensertifikatan tanah dan pengamanan set pemda
302.750.000,
Monitoring dan evaluasi pengelolaan barang daerah
101.100.000
Penyusunan standar harga barang 292.400.000,
JUMLAH 9.774.658.183,
Berdasarkan Indikator Kinerja Utama dan Rencana Kinerja Tahunan Tahun
2015 untuk mewujudkan Sasaran Pembangunan Bidang Pemerintahan Tahun
2015, BPKAD merencanakan program dan kegiatan tahun 2015. Program
kegiatan dimaksud terdiri 7 program wajib.
Adapun Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015 dan
Prakiraan Maju Tahun 2016 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten
Blitar adalah sesuai tabel berikut :
26
Tabel 6 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2015
dan Prakiraan Maju Tahun 2016 Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
No Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Rencana Tahun 2015 Perkiraan Maju Rencana Tahun 2016
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana/Pagu
Indikatif
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran
Terlaksananya pelayanan administrasi kantor
12 bulan 946,550,000 APBD II 12 bulan 993,877,500
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
a. Rehabilitasi sedang / berat rumah dinas
Rumah dinas yang terpelihara dan siap pakai
Kab. Blitar
12 bulan 113,488,000 APBD II 12 bulan 119,162,400
b. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Sarana dan prasarana aparatur yang optimal
Kab. Blitar
12 bulan 808,300,000 APBD II 12 bulan 848,715,000
3 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
27
a. Pendidikan dan pelatihan Terlaksananya diklat bagi aparatur BPKAD
Kab. Blitar
12 bulan 155,000,000 APBD II 12 bulan 162,750,000
b. Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan
Meningkatnya kinerja dan kemampuan aparatur
Kab. Blitar
100% 308,050,000 APBD II 12 bulan 323,452,500
4 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
a Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Tersusunnya laporan capaian kinerja dan keuangan
Kab. Blitar
100% 17,800,000 APBD II 12 bulan 18,690,000
5 Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah
a Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD
Perda Perubahan APBD
Kab.
Blitar 1 Perda 371,192,500 APBD II 1 Perda 389,752,125
b Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran Perubahan APBD
Peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD
Kab.
Blitar 1 Perbup 398,987,500 APBD II 1 Perbup 418,936,875
c Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
Perda tentang pertanggung jawaban pelaksanaan APBD
Kab.
Blitar 1 Perda 287,462,700 APBD II 1 Perda 301,835,835
28
d Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang penjabaran pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
Peraturan KDH tentang penjabaran pertanggung jawaban pelaksanaan APBD
Kab.
Blitar 1 Perbup 295,250,000 APBD II 1 Perbup 310,012,500
e Penyusunan sistem informasi pengelolaan keuangan daerah
Penyusunan Perda dan Perbup APBD dan pelaporannya
Kab.
Blitar 90 SKPD 127,668,500 APBD II 90 SKPD 134,051,925
f Peningkatan pelayanan dan fasilitasi penerimaan daerah
Target penerimaan daerah tercapai secara optimal
Kab.
Blitar 90 SKPD 139,000,000 APBD II 90 SKPD 145,950,000
g Peningkatan pelayanan dan fasilitasi pencairan dana kegiatan seluruh SKPD se Kabupaten Blitar
Realisasi pencairan dana seluruh SKPD tepat waktu dan tepat jumlah
Kab.
Blitar 90 SKPD 357,485,000 APBD II 90 SKPD 375,359,250
h Penatausahaan Akuntansi atas Pelaksanaan APBD
Tersedianya data laporan realisasi pelaksanaan APBD
Kab.
Blitar 90 SKPD 87,500,000 APBD II 90 SKPD 91,875,000
i Penyelenggaraan monitoring, koordinasi dan pelaporan realisasi transfer dana dari pemerintah pusat
Terpantaunya realisasi transfer dana dari pemerintah pusat
Kab.
Blitar 100% 131,000,000 APBD II 100% 137,550,000
j Penyediaan komponen dan jasa administrasi pengelolaan kas
Administrasi pengelolaan kas daerah yang tertib
Kab.
Blitar 12 bulan 42,500,000 APBD II 12 bulan 44,625,000
k Verifikasi RKA, DPA dan DPPA Satuan Kerja Perangkat Daerah
Keselarasan RKA dengan DPA / DPPA
Kab.
Blitar 90 SKPD 79,797,500 APBD II 90 SKPD 83,787,375
29
l Penyusunan Penatausahaan Pelaksanaan APBD
Terlaksananya penatausahaan pelaksanaan APBD
Kab.
Blitar 100% 177,315,000 APBD II 100% 186,180,750
m Pengelolaan dan Penatausahaan Gaji PNSD
Terbayarnya gaji PNSD se Kab Blitar
Kab.
Blitar 100% 600,937,800 APBD II 100% 630,984,690
n Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD tahun berikutnya
Perda dan Peraturan KDH tentang APBD
Kab.
Blitar 1
ranperda dan 1
ranperbup
541,602,500 APBD II 1 ranperda dan 1
ranperbup
568,682,625
o Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Pengelolaan Keuangan
Penganggaran dan pelaksanaan pengelolaan keuangan sesuai dengan peraturan yang berlaku
Kab.
Blitar 90 SKPD 114,477,500 APBD II 90 SKPD 120,201,375
p Penyusunan Ranperda dan Ranperbup tentang APBD tahun berjalan
Perda dan Peraturan KDH tentang APBD
Kab.
Blitar 100% 153,691,300 APBD II 100% 161,375,865
q Penyusunan Standar Biaya Umum
Tersedianya pedoman biaya umum
Kab.
Blitar 100% 460,107,700 APBD II 100% 483,113,085
6 Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten
Kab.
Blitar
a Pembinaan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Se Kab. Blitar
Sumber daya aparatur yang kompeten
Kab.
Blitar 258 orang 88,781,000 APBD II 258 orang 93,220,050
b Penatausahaan dan Pengelolaan Keuangan Daerah se-Kab. Blitar
Pengelolaan keuangan sesuai ketentuan yang berlaku
Kab.
Blitar 100% 223,341,700 APBD II 100% 234,508,785
30
c Pembuatan Surat Penyediaan Dana (SPD)
Tersedianya kelengkapan dokumen pencairan dana kegiatan
Kab.
Blitar 90 SKPD 71,000,000 APBD II 89 SKPD 74,550,000
d Monitoring dan evaluasi pelaksanaan penatausahaan pengelolaan keuangan daerah di wilayah
Penatausahaan pengelolaan keuangan yang tertib
Kab.
Blitar 10 SKPD 20,000,000 APBD II 10 SKPD 21,000,000
7 Program Perumusan Kebijakan Pengelolaan Asset Daerah
a Perencanaan, Penilaian, Penghapusan dan Penatausahaan Barang Milik Daerah
Data barang milik daerah yang akurat
Kab.
Blitar 12 bulan 748,400,000 APBD II 12 bulan 785,820,000
b Penyelesaian Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi
Menurunnya kerugian daerah
Kab.
Blitar 12 bulan 246,700,000 APBD II 12 bulan 259,035,000
c Penyelesaian Permasalahan Tanah Asset Pemkab Blitar
Kejelasan status legalitas asset Pemkab Blitar
Kab.
Blitar 12 bulan 34,266,500 APBD II 12 bulan 35,979,825
d Operasional pengelolaan Tanah Eks Bengkok di Kelurahan
Tanah eks bengkok dapat dimanfaatkan oleh masyarakat
Kab.
Blitar 28 kelurahan
88,042,500 APBD II 28 kelurahan
92,444,625
e Pensertifikatan Tanah dan Pengamanan Asset Pemerintah Daerah
Terbit sertifikat tanah asset Pemkab Blitar
Kab.
Blitar 50
sertifikat 302,750,000 APBD II 50 sertifikat 317,887,500
31
f Monitoring, evaluasi, verifikasi, pemanfaatan, dan penghapusan barang daerah
Tertib administrasi dalam pemanfaatan asset daerah
Kab.
Blitar 80% 101,100,000 APBD II 80% 106,155,000
g Penyusunan Standar Harga Barang
Tertibnya pelaksanaan belanja barang
Kab.
Blitar 90 SKPD 292,400,000 APBD II 80% 307,020,000
JUMLAH 8,931,945,200 9,378,542,460
32
BAB IV
P E N U T U P
Rencana Kerja (Renja) Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Tahun 2015 ini merupakan rencana kerja tahunan berdasarkan Renstra Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Blitar 2014 – 2016 dalam
menunjang tercapainya Visi dan Misi daerah serta target dan sasaran
pembangunan yang dioperasionalkan melalui Rencana Kerja Pembangunan
Daerah (RKPD) Pemerintah Kabupaten Blitar Tahun 2015.
Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten
Blitar sebagai bahan dalam penyusunan usulan rencana kegiatan fasilitasi
pembangunan yang bersumber dari anggaran APBD Tahun Anggaran 2015 dan
untuk mengevaluasi pelaksanaan Rencana Kerja tahun lalu.
Dengan adanya Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Daerah Kabupaten Blitar Tahun 2015, maka penetapan prioritas pembangunan
yang merupakan upaya penjabaran dari visi dan misi SKPD diharapkan akan lebih
terkoordinasi, terintegrasi dan sinergis serta berkelanjutan, dengan sesama SKPD
lingkup Pemerintah Kabupaten Blitar maupun dengan SKPD yang membidangi
fungsi lain.
KEPALA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASSET DAERAH KABUPATEN BLITAR
Drs. MAHADHIN CU, MM Pembina Utama Muda
NIP. 19621201 199003 1 009