bab i.docx
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Micrognathia adalah suatu kondisi dimana rahang berukuran lebih kecil dari
normalnya. Seorang anak dengan micrognathia memiliki rahang bawah yang jauh
lebih pendek dari sisa nya atau wajahnya. Hal ini juga kadang-kadang disebut
"mandibula hipoplasia". Hal ini umum terjadi pada bayi, tetapi biasanya diri dikoreksi
selama pertumbuhan, karena rahang meningkat dalam ukuran. Anak-anak dapat lahir
dengan masalah ini, atau dapat terjadi di kemudian hari. Ini terutama terjadi pada
anak-anak yang lahir dengan kondisi genetik tertentu, seperti trisomi 13 dan progeria.
Hal ini juga dapat disebabkan oleh fetal alcohol syndrome.
Dalam beberapa kasus, masalah ini akan hilang sebagai rahang anak tumbuh
dengan usia. Dalam kasus yang parah, micrognathia dapat menyebabkan masalah
makan. Hal ini juga dapat menyebabkan maloklusi pada gigi, yang berarti bahwa gigi
anak tidak selaras dengan benar. Selain itu, hal ini dapat mempersulit untuk
dilakukannya intubasi, baik selama anestesi atau dalam situasi darurat.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana pasien micrognathia dapat menyebabkan respiratory distress?
2. Bagaimana evaluasi diagnostik pada pasien dengan micrognatia?
3. Bagaimana penatalaksanaan pada pasien dengan micrognathia?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui mekanisme respiratory distress pada pasien dengan micrognathia
2. Mengetahui cara evaluasi diagnostik pada pasien dengan micrognatia3. Mengetahui penatalaksanaan pada pasien dengan micrognathia
1
2
1.4 Manfaat
Menambah wawasan mengenai ilmu kedokteran pada umumnya, dan ilmu
gigi dan mulut pada khususnya mengenai micrognathia.