bab iii

2
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN 3.1 Kesimpulan Proteksi motor induksi 440 volt berperan untuk mengamankan motor induksi 440 volt yang berada di lapangan. Kontrol Motor AC 440 V di PT. Pusri terdiri dari beberapa komponen seperti : Circuit Breaker (CB), Fuse, Contactor, Trafo Step Down, Thermal Overload Relay, Lampu Indikasi, Tombol, Terminal Kabel. Sistem Pengaman motor juga telah memenuhi syarat- syarat yang diperlukan untuk menjamin keselamatan kerja. 3.2 Saran Dalam laporan ini penulis menyampaikan saran yang mungkin berguna, yaitu untuk sistem proteksi motor, karena motor di PT Pusri beroperasi secara kontinu, maka disarankan untuk mensetting nilai proteksi tidak terlalu jauh dari nilai yangdiijinkan, sehingga motor- motor yang beroperasi tidak mudah terbakar. 47

Upload: dinaselviana

Post on 14-Dec-2015

213 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

motor

TRANSCRIPT

Page 1: BAB III

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan

Proteksi motor induksi 440 volt berperan untuk mengamankan motor

induksi 440 volt yang berada di lapangan.

Kontrol Motor AC 440 V di PT. Pusri terdiri dari beberapa komponen

seperti : Circuit Breaker (CB), Fuse, Contactor, Trafo Step Down, Thermal

Overload Relay, Lampu Indikasi, Tombol, Terminal Kabel.

Sistem Pengaman motor juga telah memenuhi syarat-syarat yang diperlukan

untuk menjamin keselamatan kerja.

3.2 Saran

Dalam laporan ini penulis menyampaikan saran yang mungkin berguna,

yaitu untuk sistem proteksi motor, karena motor di PT Pusri beroperasi secara

kontinu, maka disarankan untuk mensetting nilai proteksi tidak terlalu jauh dari

nilai yangdiijinkan, sehingga motor-motor yang beroperasi tidak mudah terbakar.

Alat-alat sistem proteksi motor yang digunakan diharapkan spesifikasi

kemampuannya mendekati dengan sistem proteksi yang telah direkomendasikan.

Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan keandalan sistem proteksi motor

yang digunakan di PT Pusri. Sehingga bila terjadi gangguan tersebut dapat segera

dilokalisir supaya tidak merusak motor tersebut.

Alat control yang digunakan untuk sistem proteksi motor hendaknya dapat

menggunakan sistem digital, supaya sistem operasi motor-motor yang ada di PT

Pusri dapat diakses mealui komputer. Hal tersebut dapat memudahkan operator

dalam memantau operasi motor., dan apabila terjadi gangguan pada motor dapat

47

Page 2: BAB III

segera diketahui. Sehingga gangguan tersebut dapat cepat diatasi, dan

akanmeningkatkan efisiensi dalam bekerja.

Alat-alat proteksi sistem tenaga yang digunakan di seluruh sistem yang ada di PT

Pusri, lebih baik dapat diseragamkan dari pabrikan yang sama.