bab iii indah
DESCRIPTION
hahhaTRANSCRIPT
BAB III
STUDI KASUS
ASUHAN KEBIDANAN PADA NY “S” KEHAMILAN 23
MINGGU 3 HARI DENGAN ANEMIA SEDANG
DI PUSKESMAS BATUA MAKASSAR
TANGGAL 15 MEI 2013
No.Rekam medis : 107
Tgl kunjungan : 15 mei 2013 Jam 10.00 Wita
Tgl Pengkajian : 15 mei 2013 Jam 10.10 Wita
LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR
A. Identifikasi Istri/Suami
1. Nama : Ny”S” / Tn “H”
2. Umur : 34 Tahun / 34 Tahun
3. Nikah / lamanya : 2 kali / ± 1 tahun
4. Suku : Makassar / Makassar
5. Agama : Islam / Islam
6. Pendidikan : SMA / SMA
7. Pekerjaan : IRT / Supir
8. Alamat : Jl. Toddopuli X
B. Riwayat Kehamilan Sekarang
1. Ibu mengatakan ini kehamilan yang kedua, melahirkan satu kali
dan tidak pernah keguguran (GII PI A0)
2. HPHT : 02 Desember 2012
HTP : 09 September 2013
3. Ibu mengatakan janinnya sudah mulai bergerak sejak 2 minggu
yang lalu
4. Menurut ibu kehamilannya sudah 5 bulan
5. Pergerakan janin dirasakan ibu terutama pada bagian bawah
sebelah kanan
6. Ibu mengeluh sering pusing pada saat mau berdiri dan mudah lelah
setelah beraktifitas
7. Merasa lemas sehingga mengganggu aktifitas sehari-hari
8. Siang hari ibu sering tidur karena selalu mengantuk dan lemas
9. Ibu pertama kali memeriksakan kehamilannya, sekaligus
mendapatkan suntikan TT1 tanggal 15 mei 2013
C. Riwayat Kehamilan Yang Lalu
Anak pertama lahir pada tahun 2009 dengan umur kehamilan
aterm, spontan PBK ditolong oleh bidan di puskesmas dengan berat
badan 2800 gr, panjang 50 cm, jenis kelamin perempuan. Lama
menyusui 1 tahun, keadaan normal dan ibu tidak pernah melahirkan
dengan berat badan bayi <2500 Gr atau >4000 Gr.
D. Riwayat Kesehatan/Penyakit Yang Diderita Sekarang Dan Lalu
1. Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit Cardiovaskuler,
Hipertensi, Diabetes, Malaria, Ginjal, dan Asma.
2. Tidak ada riwayat kehamilan kembar dalam keluarga
3. Tidak ada riwayat alergi dan ketergantungan obat-obatan dan
makanan.
4. Tidak pernah dioperasi dan transfusi darah
5. Tidak pernah menderita penyakit keturunan.
E. Riwayat reproduksi
1. Riwayat menstruasi
Menarche : umur 13 tahun
Siklus haid : 27-30 hari
Lamanya : 3-5 hari
2. Riwayat obstetric
Ibu baru dua kali hamil
F. Riwayat Ginekologi
1. Tidak pernah mengalami penyakit infeksi alat kandungan,
keganasan dan PMS
2. Ibu tidak pernah mengalami operasi ginekologi
G. Riwayat Psikososial, Spritual dan Ekonomi
1. Ibu menikah 2 kali dan dengan suami sekarang lamanya 1 tahun,
hubungan ibu dengan suami serta keluarga baik, ibu selalu berdo’a
untuk keselamatan janinnya dan ibu yakin bahwa kehamilannya
merupakan anugrah dari ALLAH SWT.
2. Ibu mengatakan kehamilannya sangat diharapkan, suami dan
keluarga senang dengan kehamilannya.
3. Ibu mengatakan keluarga selalu menganjurkan ibu untuk menjaga
kesehatannya dan rajin memeriksakan kandungannya.
4. Ibu mengatakan pengambilan keputusan dalam keluarga adalah
suami.
5. Ibu mengkonsumsi nasi, lauk, sayur dan kadang buah-buahan serta
minum susu hamil 1 kali sehari, ibu makan 3 kali sehari, ibu
mengkonsumsi Vitamin A yaitu Wortel.
6. Ibu selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, tidak ada
kebiasaan merokok, minum-minuman keras, tidak pernah
mengkonsumsi obat terlarang.
7. Ibu mengatakan mengerjakan sendiri pekerjaan rumah tangga.
8. Ibu dan suami merencanakan melahirkan di Puskesmas Batua
makassar dan ditolong oleh dokter atau bidan.
H. Pemeriksaan Fisik
1. Penampilan ibu tampak sehat dan bersih, keadaan emosi stabil,
keadaan umum baik dapat berkomunikasi dengan baik dan
kooperatif.
2. Tanda-tanda Vital
a) TB : 155 cm
b) BB sebelum hamil : 50 Kg
BB sekarang : 55 Kg
c) LILA : 25 Cm
d) Tekanan Darah : 100/70 mmHg
e) Nadi : 78 x/Menit
f) Suhu : 36,5 °c
g) Pernapasan : 20 X/Menit
3. Inspeksi, palpasi, auskultasi, dan perkusi
a) Kepala
Inspeksi : kulit kepala bersih, rambut tidak rontok
Palpasi : tidak ada benjolan dan nyeri tekan
b) Wajah
Inspeksi : simetris kiri dan kanan
Palpasi : tidak ada oedema dan cloasma gravidarum
c) Mata
Inspeksi : konjungtiva pucat, sklera tidak ikterus
d) Hidung
Inspeksi : tidak ada secret dan polip
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
e) Mulut dan gigi
Inspeksi : bibir tidak pecah-pecah, tidak ada caries pada gigi
f) Telinga
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada serumen
g) Leher
palpasi : tidak ada pembesaran vena jugularis, kelenjar
limfe dan kelenjar tyroid
h) Payudara
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, keadaan puting susu
menonjol, tampak hyperpygmentasi pada areola mammae
Palpasi : tidak ada massa dan nyeri tekan, ada colostrum
saat puting susu di pencet
i) Abdomen
Inspeksi : tampak linea nigra dan striae albicans, tidak ada
bekas luka operasi
Palpasi : Leopold I TFU setinggi pusat (23 cm)
Leopold II punggung kiri
Leopold III kepala
Leopold IV BAP
Tidak ada nyeri tekan saat di palpasi
Auskultasi : DJJ terdengar jelas, kuat dan teratur dengan
frekuensi 140 x/i pada bagian kiri perut ibu
j) Ekstermitas atas
Inspeksi : simetris kiri dan kanan
Palpasi : tidak ada oedema
k) Ekstermitas bawah
Inspeksi : simetris kiri dan kanan
Palpasi : tidak ada oedema dan varices
Perkusi : refleks patella kiri dan kanan positif (+)
I. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal 15 mei 2013 jam 10.30 Wita
1. Hb : 7 Gr%
2. Albumin : Negatif
3. Reduksi : Negatif
LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH AKTUAL
Diagnosa : GII PI A0, masa gestasi 23 Minggu 3 Hari, punggung kiri,
presentase kepala, BAP, intra uterine, tunggal, hidup, keadaan
janin baik, ibu dengan anemia ringan.
1. G II PI A0
Ds :
Ibu mengatakan ini kehamilan yang kedua, melahirkan satu kali dan
tidak pernah keguguran
Do :
a. Dinding perut tampak kendor
b. Tampak striae albicans
Analisa dan Interpretasi Data
a. Ibu mengatakan hamil yang kedua kalinya dan tidak pernah keguguran,
dinding perut kendor karena sudah pernah teregang sebelumnya.
b. Striae albicans merupakan jaringan perut yang timbul akibat peregangan
dinding perut karena kehamilan sebelumnya.
2. Gestasi 23 Minggu 3 Hari
Ds :
a. Ibu mengatakan HPHT tanggal 02 Desember 2012
b. Ibu mengatakan umur kehamilannya sudah 5 bulan
Do :
a. Leopold I : Setinggi pusat
b. HTP : 09 Sebtember 2013
c. Pembesaran perut sesuai dengan umur kehamilan
Analisa dan Interpretasi Data
a. Menurut rumus Neagle, dari HPHT tanggal 02 Desember 2012 sampai
dengan tanggal 15 Mei 2013 dengan umur kehamilan 23 minggu 3 hari
b. Menurut rumus M.C Donald, TFU 23 cm sama dengan umur kehamilan 5
bulan, palpasi secara leopold I didapatkan TFU setinggi pusat sama
dengan umur kehamilan 23 minggu 3 hari.
c. Pembesaran perut disebabkan karena adanya pertumbuhan dan
perkembangan janin dibawah pengaruh hormone estrogen dan
progesterone sehingga otot rahim mengalami hiperplasia dan hipertropi
menjadi lebih besar dan lunak mengikuti pembesaran rahim sesuai umur
kehamilan ibu. (wiknjosastro)
3. Punggung kiri
Ds :
Ibu mengatakan janinnya bergerak terutama di daerah sebelah kanan
Do :
a. Palpasi Leopold II : Puki
b. DJJ terdengar jelas diperut sebelah kiri yaitu 140x/menit
Analisa dan Interpretasi Data
a. Palpasi secara Leopold II teraba tahanan keras, lebar seperti papan berada
pada sisi kiri ibu dan pada sisi kanan perut ibu teraba bagian-bagian kecil
yaitu lengan dan kaki.
b. Denyut jantung janin terdengar kuat dan teratur pada kuadran bawah
sebelah kiri perut ibu. Hal ini menandakan bawah posisi punggung janin
berada pada sebelah kiri.
4. Presentase Kepala
Ds : -
Do :
a. Palpasi Leopold III : Kepala
b. DJJ 140x/menit
Analisa dan Interpretasi Data
a. Apabila pada daerah simpisis teraba bagian bulat, keras dan melenting
serta dapat digerakkan menandakan bahwa janin dalam presentase
kepala.
b. Denyut jantung janin terdengar keras dan teratur pada kuadran bawah
sebelah kanan perut ibu merupakan salah satu tanda bahwa bagian
terendah janin adalah kepala.
5. BAP
Ds : -
Do :
Pada palpasi Leopold IV : BAP
Analisis dan Interpretasi Data
Pada palpasi leopold III kepala masuk dan dapat digerakkan dan pada palpasi
leopold IV yang jari – jari masih dapat bertemu. Hal ini menandakan bahwa
presentase kepala belum masuk rongga panggul ibu (BAP).
6. Intra Uterine
Ds :
Ibu mengatakan pergerakan janinnya sudah mulai bergerak sejak 2
minggu yang lalu
Do :
Tampak pembesaran perut sesuai umur kehamilan
Analisa dan interpretasi data :
Pergerakan janin tidak dirasakan nyeri oleh ibu pada kehamilan intrauterine,
karena tidak ada perangsangan peritonium, dan pada kehamilan intra uterine
uterus akan membesar sesuai dengan umur kehamilan karena diregangkan
oleh air ketuban, placenta dan janin, hal ini merupakan dasar bahwa ibu hamil
intra uterine. (Manuaba 1998).
7. Tunggal
Ds :
Merasakan pergerakan janin hanya pada satu sisi yaitu sisi kiri perut ibu.
Do :
a. Leopold I : Teraba bokong difundus
b. Leopold II : Teraba punggung disebelah kanan
c. Leopold III : Teraba satu kepala diatas simpisis
d. Auskultasi Djj terdengar disatu sisi yaitu disebelah kanan kuadran
bawah, frekwensi 140x/menit.
Analisa dan Interpretasi Data
a. Pada kehamilan tunggal pergerakan janin akan dirasakan sangat kuat
hanya pada satu sisi perut ibu, hal ini terjadi karena habitus janin yang
menyesuaikan diri dengan rahim.
b. Pada pemeriksaan auskultasi DJJ, terdengar jelas pada satu tempat yaitu
dibawah pusat sébelah kanan perut ibu, sesuai dengan letak punggung
janin.
c. Dengan palpasi secara leopold didapatkan dua bagian besar yaitu pada
kuadran atas perut ibu teraba bokong, pada kuadran bawah perut ibu
teraba kepala, hal ini menandakan janin tunggal.
8. Hidup dan keadaan janin baik
Ds : Ibu merasakan pergerakan janinnya kuat terutama di kuadran sebelah kiri
bagian bawah.
Do : Auskultasi DJJ 140x/menit. Kuat dan teratur
Analisa dan Interpretasi Data
Dengan DJJ dalam batas normal yaitu 140 kali/menit, pergerakan janin 1-2
kali/jam kuat dan teratur menandakan janin hidup dalam keadaan baik.
9. Anemia Sedang
DS :
a. Ibu mengeluh pusing pada waktu berdiri
b. Ibu merasa cepat lelah apabila melakukan pekerjaan ringan.
DO :
a. konjungtiva agak pucat.
b. Lab : Hb : 7 gr%
Analisa dan Interpretasi Data
a. Akibat daripada konsentrasi sel-sel darah merah yang kurang dalam darah
mengakibatkan suplai oksigen dan zat-zat nutrisi keseluruh tubuh
berkurang sehingga ibu tampak pucat, sering pusing dan cepat lelah.
b. Pengaruh hemodilusi, viskositas darah menurun dimana sel darah merah
lebih rendah dari volume plasma yang akibatnya konsentrasi hemoglobin
dalam darah menurun dimana O2 ke hipotalamus juga berkurang yang
menyebabkan pusing.
c. Dalam kehamilan kebutuhan meningkat sementara visikositas darah
menurun sehingga kerja jantung meningkat.
d. Menurunnya kadar hemoglobin dalam darah menyebabkan sel darah
merah dalam ferifer berkurang sehingga nampak pucat pada konjungtiva
e. Volume plasma dan massa sel darah merah mulai meningkat pada umur
kehamilan 10 minggu dan mencapai puncaknya pada umur kehamilan
antara 32 dan 35 minggu, dengan peningkatan volume plasma rata-rata 30-
50 % dan sel darah merah 18-30% tetapi penambahan volume plasma jauh
lebih besar dari peningkatan sel darah merah sehingga terjadi hemodilusi
serta konsentrasi hemoglobin dalam darah lebih rendah sehingga
menunjukkan adanya tanda-tanda anemia.
LANGKAH III. ANTISIPASI DIAGNOSA/MASALAH POTENSIAL
Potensial Terjadi Anemia Berat
DO :
a. Ibu mengeluh pusing pada waktu berdiri
b. Ibu merasa cepat lelah apabila melakukan pekerjaan ringan.
DO :
a. konjungtiva agak pucat
b. Hb : 7 gr %
Analisis dan Interpretasi Data
Pada umur kehamilan sekarang (23 Minggu 3 Hari) terjadi hemodilusi apabila
tidak diberikan penanganan adekuat maka memungkinkan terjadinya anemia
berat.
LANGKAH IV. TINDAKAN SEGERA/KOLABORASI
Tidak ada data yang menunjang untuk tindakan emergency.
LANGKAH V. RENCANA ASUHAN
Tujuan asuhan :
1. Kehamilan berlangsung normal.
2. Ibu dan janin sehat.
3. Anemia sedang teratasi.
Kriteria :
1. Keadaan umum baik dan konjungtiva tidak pucat.
2. Tanda-tanda vital dalam batas normal
Tekanan darah : 100/60-130/90 mmHg
Nadi : 60-80 kali/menit
Suhu : 36,5 0C-37,5 0C
Pernapasan : 16-24 kali/menit
3. Keadaan janin baik
1) DJJ dalam batas normal : 120-160 kali/menit
2) Gerakan janin minimal 1 kali/jam
4. Hb dalam batas normal yaitu 11 gr %
Intervensi :
1. Berikan informasi pada ibu tentang hasil pemeriksaan
Rasional : penyampaian dan penjelasan tentang hasil pemeriksaan
kepada ibu sangat penting agar ibu dapat mengetahui
perkembangannya, serta hal ini merupakan tujuan
pelayanan antenatal yang berkualitas dan
berkesinambungan.
2. Berikan informasi pada ibu tentang tanda-tanda persalinan yaitu :
a. Adanya pengeluaran lendir dan darah dari jalan lahir
b. Sakit perut tembus ke belakang makin lama makin sering
c. Adanya his minimal 2 kali dalam 10 menit durasi 25-40 detik.
Rasional : penyampaian dan penjelasan tentang tanda-tanda persalinan
kepada ibu sangat penting agar ibu bisa mengntisipasi dan
segera ke rumah sakit bila sudah ada tanda-tanda persalinan.
3. Pendidikan kesehatan yang berhubungan dengan :
a. Gizi seimbang selama hamil dengan menganjurkan ibu untuk
memenuhi peningkatan kebutuhan zat besi dan kalori sebanyak 300
kalori/hari
Rasional : - makanan yang mengandung zat besi dapat
meningkatkan jumlah sel darah merah secara alamia
dan makanan yang mengandung vitamin C
penyerapan zat besi dalam darah, kalsium
dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang dan
pertumbuhan gigi bayi.
- Karbohidrat dan protein merupakan salah satu
sumber kalori yang dibutuhkan selama hamil untuk
pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim
dan organ-organ lain.
b. Istirahat yang cukup selama hamil, pada siang dan malam hari
Rasional : Istirahat pada siang dan malam hari dapat
mengurangi beban kerja jantung yang mengalami
peningkatan karena kehamilan, istirahat juga dapat
menghemat penggunaan energi yang juga meningkat
karena adanya janin.
c. Hygiene dalam kehamilan
Rasional : kebersihan diri yang cukup dapat memberikan rasa
nyaman pada ibu dan mencegah terjadinya infeksi.
Sehingga tidak memberikan kesempatan bagi
mikroorganisme patogen untuk masuk ke dalam
tubuh dan berkembang biak.
d. Diskusi tentang tanda bahaya kehamilan yaitu :
1) Perdarahan jalan lahir sebelum waktunya
2) Nyeri perut yang hebat
3) Sakit kepala yang hebat dan menetap
4) Penurunan gerak janin
5) Pergerakan janin kurang dari sepuluh kali sehari
6) Ketuban pecah sebelum waktunya
Rasional : dengan memberitahu ibu tentang tanda bahaya
kehamilan, ibu akan mengerti dan melaksanakan anjuran
bidan jika ibu mengalami salah satu tanda bahaya
kehamilan tersebut.
e. Ajarkan ibu untuk menghitung gerakan janin untuk memantau
kesehatan janin
Rasional : dengan mengajarkan ibu cara menghitung gerakan janin,
ibu dapat memantau sendiri kondisi kesejahtraan janin
secara objektif, sekaligus meningkatkan pengetahuan ibu
tentang kehamilan.
4. Diskusi tentang persiapan kelahiran dan persalinan dan persiapan
ibu jika timbul komplikasi.
Rasional : hal ini membantu ibu untuk lebih siap terutama mengenai
tempat melahirkan, penolong persalinan, biaya yang
disiapkan serta keluarga yang mendampinginya selama
berada di rumah sakit dan juga yang akan menjaga
rumahnya dan juga lebih siap jika nantinya akan timbulnya
komplikasi pada saat persalinan atau kelahiran.
5. Promosi kesehatan tentang pemberian tablet besi dan mineral.
Rasional : suplemen zat besi dapat membantu meningkatkan kadar Hb
ibu disamping intake makanan yang mengandung zat besi.
6. Anjurkan ibu untuk follow up pada tanggal 22 mei 2013
Rasional : dengan penjelasan kepada ibu kapan ia harus kembali, maka
ibu akan mengadakan kesepakatan dengan bidan sehingga
tujuan asuhan dapat dicapai secara efesien dan efektif.
LANGKAH VI. PELAKSANAAN TINDAKAN ASUHAN KEBIDANAN
Tanggal 15 mei 2013 pukul 10.05 wita
1. Memberikan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa : kehamilan normal,
keadaan janin baik dan keluhan yang ada merupakan gangguan akibat
anemia pada kehamilan.
2. Memberitahukan tanda-tanda persalinan kepada ibu yaitu :
a. Adanya pengeluaran lendir dan darah dari jalan lahir
b. Sakit perut tembus ke belakang makin lama makin sering
c. Adanya his minimal 2 kali dalam 10 menit durasi 25-40 detik
Ibu mengerti dan bersedia datang ke puskesmas jika menemukan tanda-
tanda persalinan.
3. Melakukan pendidikan kesehatan yang berhubungan dengan :
a. Gizi seimbang selama hamil dengan menganjurkan ibu untuk memenuhi
kebutuhan penimgkatan zat besi dan kalori sebanyak 300 kalori/hari,
dengan :
1) Mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi dan vitamin
terutama vitamin seperti : sayur-sayuran hijau, daging serta buag-
buahan.
2) Mengkonsumsi makanan yang mengandung karbihidrat dan protein
seperti : nasi, ikan, telur dan susu. Untuk memenuhi tambahan
kebutuhan protein selama hamil sebanyak 100 mg.hari sebanyak 1
butir telur/hari.
3) Mengkonsumsi makanan yang mengandung kalsium seperti ikan
teri dan kacang-kacangan.
b. Istirahat yang cukup selama hamil yaitu tidur siang ± 1 jam, tidur
malam ± 8 jam.
c. Menjelaskan kepada ibu tentang personal hygiene dengan cara mandi 2
kali sehari, menggosok gigi 3 kali sehari atau setelah makan, mengganti
pakaian setiap kali kotor.
d. Mengajari ibu menghitung gerakan janin, yaitu dengan cara :
Menghitung pada waktu yang sama tiap hari, ditentukan oleh ibu
sendiri, berdasarkan waktu kapan janinnya bergerak lebih sering
1) Dihitung hingga sepuluh kali gerakan dengan sekurang-kurangnya
10 kali gerakan dalam 10 jam atau normalnya minimal 1x/jam.
2) Memberitahu dokter atau bidan bila gerakan janinnya kurang dari
10x/jam.
e. Mendiskusikan tentang tanda bahaya kehamilan, antara lain:
1) Perdarahan jalan lahir sebelum waktunya
2) Nyeri perut yang hebat
3) Sakit kepala yang hebat dan menetap
4) Penurunan gerak janin
5) Pergerakan janin kurang dari sepuluh kali sehari
6) Ketuban pecah sebelum waktunya
4. Mendiskusikan tentang persiapan kelahiran dan persalinan, tempat
persalinan, penolong persalinan, biaya persalinan, persiapan keluarga yang
ditinggalkan selama ibu di Puskesmas dengan mengingat “SURGAKU”
(Serahkan Urusan Rumah Tangga Pada Keluarga) dan kesiapan ibu jika
timbul komplikasi yaitu “BERDOA” (Bersama Donor Ongkos Angkutan)
5. Melaksanakan pemberian obat yaitu :
a) Tablet Fe 1x200 mg/hari (30 Tablet)
b) Vitamin B Compleks 3x36 mg/hari (30 Tablet)
c) Vitamin C 3x50 mg/hari (90 Tablet)
d) Imunisasi TT 0,5 mL
e) kalsium laktat 2x1 selama 15 hari.
Fe adalah zat besi yang dapat membantu meningkatkan kadar Hemoglobin
dalam darah. Vitamin B Compleks dapat merangsang relaksasi otot-otot
polos dan memperlancar aliran darah sehingga membantu metabolisme
termasuk saluran cerna, vitamin C membantu proses penyerapan zat besi
dalam usus 12 kari.
6. Menganjurkan pada ibu untuk follow up :
a. Menganjurkan pada ibu untuk datang kembali ke puskesmas 1 Minggu
yang akan datang yaitu tanggal 22 mei 2013 untuk pemeriksaan
kehamilan.
b. Sewaktu-waktu dapat berkunjung diluar tanggal yang telah ditentukan
apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
LANGKAH VII : Evaluasi Asuhan Kebidanan
Tanggal 15 mei 2013 pukul 10.30 wita
1. Kehamilan berlangsung normal, di tandai dengan :
a. Pembesaran perut sesuai umur kehamilan (HTP : 09 september 2013)
b. Tidak ada komplikasi.
2. Ibu dengan anemia sedang dan janin baik, di tandai dengan :
a. Ibu tampak lemas
b. Konjungtiva pucat
c. HB 7 gr%
d. DJJ 140 x/menit
3. Keadaan ibu baik :
TD : 100/70 mmHg P : 20 x/menit
S : 36,5 oC N : 78 x/menit
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN NY ”S”
GESTASI 23 MINGGU 3 HARI DENGAN ANEMIA SEDANG
DI PUSKESMAS BATUA MAKASSAR
TANGGAL 15 MEI 2013
Data Subjektif (S)
1. HPHT : 02 Desember 2012
2. Ibu merasa pusing, cepat mengantuk, dan mudah lelah
3. Merasa lemas sehingga mengganggu aktifitas sehari-hari
4. Ibu merasakan janinnya bergerak disebelah kanan ibu.
Data objektif (O)
1. TP : 09 september 2013
2. Keadaan umum baik
3. Berat badan 55 kg
4. Tanda-tanda vital :
a. TD : 100/70 mmHg
b. N : 78 kali/menit
c. S : 36,5 0C
d. P : 20 kali/menit
5. Konjungtiva agak pucat
6. Palpasi : TFU setinggi pusat (23 cm), teraba bokong di fundus
7. Pemeriksaan laboratorium HB : 7 gr%
Assesment (A)
GII PI AO, gestasi 23 minggu 3 hari, punggung kiri, presentase kepala, BAP, intra
uterin, tunggal, hidup, keadaan janinn baik, ibu dengan anemia sedang.
Planning (P)
Tanggal 15 mei 2013 pukul 10.15 wita
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa kehamilan ibu normal dan
keadaan anemia ibu semakin membaik, ibu merasa lebih tenang dengan kondisi
kehamilannya
2. Menganjurkan ibu agar tetap :
a. Makan makanan dengan gizi seimbang terutama makanan yang
mengandung protein, vitamin, mineral, dan zat besi.
b. Menjaga personal hygienenya, beristirahat yang cukup
c. Memperhatikan pentingnya pemeriksaan kehamilan secara dini dan teratur
d. Mengkonsumsi obat yang telah diberikan bidan secara teratur.
e. Menganjurkan pada ibu agar kembali kontrol 1 minggu kemudian untuk
memantau kehamilan dan anemianya, ibu bersedia datang kontrol pada
tanggal 22 mei 2013
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN NY ”S”
GESTASI 24 MINGGU 3 HARI DENGAN ANEMIA RINGAN
DI PUSKESMAS BATUA MAKASSAR
TANGGAL 22 MEI 2013
Data subjektif (S)
1. Ibu mengatakan pusingnya sudah berkurang
2. Ibu mengatakan cepat lelah jika melakukan pekerjaan ringan
3. Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat dan teratur disebelah kanan perut ibu
4. Ibu mengatakan rasa kuatir terhadap keadaan janinnya berkurang
5. Ibu mengatakan obat yang diberikan oleh bidan diminum secara teratur
Data objektif (O)
1. Keadaan umum ibu baik
2. Konjungtiva merah muda skelera putih.
3. Umur kehamilan 24 minggu 3 hari
4. Tanda-tanda vital
a. TD : 110/80 mmHg
b. N : 88 x/menit
c. S : 36,5 x/menit
d. P : 24 x/menit
5. Tidak ada oedema pada wajah dan tungkai.
6. Payudara Simetris kiri dan kanan, hyperpigmentasi aerola, puting susu
terbentuk, tidak ada massa dan nyeri tekan.
7. Palpasi abdomen :
a. Leopold I : TFU setinggi pusat (23 cm)
b. Leopold II : punggung kiri
c. Leopold III : bagian terendah kepala
d. Leopold IV : Convergen
8. Auskultasi DJJ 130 x/menit, kuat dan teratur
9. Pemeriksaan laboratorium HB 9 Gr%
Assessment (A)
GII, PI, Ao, masa gestasi 24 minggu 3 hari, punggung kiri, presentase kepala,
BAP, intra uterin, tunggal, hidup, keadaan janin baik, keadaan ibu dengan anemia
ringan.
Planning (P)
Tanggal 22 mei 2013 pukul 10.00 wita
1. Menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi makanan sumber zat besi seperti
sayuran hijau, kacang-kacangan, dan juga mengkonsumsi buah-buahan.
2. Memberikan penjelasan pada ibu tentang pengaruh dan bahaya anemia
terhadap kehamilan dan janin. Ibu mengerti dan akan waspada terhadap
pengaruh dan tanda bahaya tersebut.
3. Follow up : ibu bersedia datang kembali sesuai dengan jadwal yang telah di
tentukan tanggal 5 juni 2013 dan apabila ada keluhan segera datang ke sarana
pelayanan kesehatan terdekat.
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN NY ”S”
GESTASI 26 MINGGU 3 HARI DENGAN ANEMIA SEDANG
DI PUSKESMAS BATUA MAKASSAR
TANGGAL 05 JUNI 2013
Data Subjektif (S)
1. Ibu merasa janinnya bergerak kuat dan lebih sering bergerak di sebelah kanan.
2. Ibu mengatakan sudah tidak pusing lagi
3. Ibu mengatakan perasaan lelah sudah tidak ada lagi dan sudah dapat
beraktifitas dengan baik.
4. Ibu mengatakan nafsu makan semakin bertambah
Data Objektif (O)
1. Keadaan umum ibu baik
2. Tanda-tanda vital
a. TD : 120/80 mmHg
b. N : 88 x/menit
c. S : 36,5 x/menit
d. P : 24 x/menit
3. Palpasi abdomen
Leopold I : 2 jari atas pusat (25 cm)
Leopold II : punggung kiri
Leopold III : kepala
Leopold IV : BAP
Auskultasi DJJ 134 x/i
4. Pemeriksaan laboratorium HB 11 gr%
Assessment (A)
GII, PI, Ao, masa gestasi 36 minggu 2 hari, punggung kiri, presentase kepala,
BAP, intra uterin, tunggal, hidup, keadaan janin baik, ibu dengan masalah anemia
sedang sudah teratasi.
Planning (P)
Tanggal 05 juni 2013 pukul 10.00 wita
1. menganjurkan ibu untuk tetap mengkonsumsi makanan sumber zat besi seperti
sayuran hijau, kacang-kacangan dan juga mengkonsumsi buah-buahan.
2. Memberikan penjelasan pada ibu tentang pengaruh dan bahaya anemia terhadap
kehamilan dan janin. Ibu mengerti dan akan waspada terhadap pengaruh dan
tanda bahaya tersebut.
3. follow up : ibu bersedia datang kembali sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan tanggal 03 juli 2013 dan apabila ada keluhan segera datang ke
sarana pelayanan kesehatan terdekat.