bab iv

9
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif (Notoatmodjo, 2005:138). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan akseptor KB tentang Pil Oral Kombinasi (POK) di Lingkungan IV Bandar Jaya Timur Tahun 2011. 4.2 Populasi Penelitian Populasi adalah kumpulan semua individu dalam suatu batas tertentu (Budiarto, 2002:7). Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objekyang diteliti (Notoatmodjo, 2005:79). Populasi adalah wilayah yang mempunyai kwantitas dan karakteristik

Upload: dedy-willyanto

Post on 31-Jan-2016

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV

BAB IV

METODE PENELITIAN

4.1 Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif yaitu suatu

metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat

gambaran atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif (Notoatmodjo,

2005:138). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan

akseptor KB tentang Pil Oral Kombinasi (POK) di Lingkungan IV Bandar

Jaya Timur Tahun 2011.

4.2 Populasi Penelitian

Populasi adalah kumpulan semua individu dalam suatu batas tertentu

(Budiarto, 2002:7). Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau

objekyang diteliti (Notoatmodjo, 2005:79). Populasi adalah wilayah yang

mempunyai kwantitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2005:55). Dari

pendapat diatas yang menjadi (Buang langsung aja YG DIHITAMKAN

).Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh akseptor Pil Oral Kombinasi

(ini yg bener) di Lingkungan IV Bandarjaya Timur terhitung dari bulan

Januari-Juni 2011 yang berjumlah 487 akseptor. (KAN CUMA

DESKRIPTIF, JD YANG JADI POPULASI CUMA AKSEPTOR PIL

Page 2: BAB IV

ORAL KOMBINASI SAJA GAK USAH SEMUA AKSEPTOR AKTIF)

data diganti dengan tidak merubah jumlah sampel

4.3 Sampel Penelitian dan Teknik Sampling

4.3.1 Sampel Penelitian

Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang

diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi (Notoatmodjo, 2005). Sampel

adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Besarnya sampeldalam

penelitian ini menggunakan rumus sebagai berikut :

n =

(Notoatmodjo, 2002)

Keterangan:

n : Besar sampel

N : Besar populasi (487)

d : Tingkat Kepercayaan / ketepatan yang diinginkan (9 %)

n =

n = 97 sampel (MESKIPUN POPULASI

BERUBAH AMBIL SAMPEL YANG MENDEKATI ANGKA 97)

36

Page 3: BAB IV

4.3.2 Teknik sampling

Teknik sampeling ini mengunakan teknik simple random sampling

dengan cara pengambilan sampel dari seluruh anggota populasi yang

dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi

itu. (INI TEORI SIAPA, JELASKAN CARAMU KMRN GMN)

4.4 Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Lingkungan IV Bandarjaya Timur Kabupaten Lampung Tengah. Peneliti

menggunakan tempat tersebut karena peneliti ingin mengetahui gambaran

pengetahuan akseptor KB tentang POK di Lngkungan IV Bandarjaya Timur

Kabupaten Lampung Tengah tahun 2011.

4.5 Alat Ukur Variabel (TEKNIK PENGUMPULAN DATA NYA

MANA????KAN ADA LANGKAH PERSIAPAN DNA LANGKAH

PELAKSANAAN PENELITIAN. TAMBAHKAN SESUAIKAN DENGAN

PENELITIAN MU KMRN, TULIS TANGGAL DAN CARANYA!!!

Alat ukur yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner

dimana peneliti membagikan angket kepada objek penelitian.

4.6 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat-alat yang digunakan untuk

mengumpulkan data. Dalam penelitian ini instrumen atau alat ukur yang

digunakan adalah kuisioner. Menurut Notoatmodjo kuisioner diartikan sebagai

daftar pertanyaan yang sudah tersusun dengan baik, sudah matang, dimana

responden (dalam hal angket) memberikan jawaban dengan membeikan tanda-

37

Page 4: BAB IV

tanda tertentu, pada penelitian ini setiap item pertanyaan terdapat dua

alternatif yaitu benar dan salah, bila benar mendapat skore 1 dan bila salah

mendapat skore 0.

INI APA JUDULNYA!!!!!!!!!!!

No Jenis pertanyaan Tingkatan pengetahuanTahu (know) Memahami

(comprehension)1. Pengertian pil KB 12. Jenis pil KB 23. Mekanisme kerja 34 Efektifitas POK 45 Manfaat POK 5,7,96 Keterbatasan 6,8,117 Akseptor POK 128 Yang tidak boleh

menggunakan POK10, 13

9 Efek samping 14,1510 Penggunaan POK 16,17,18,2011. Cara menggunakan

POK19

4.7 Pengolahan Data

Setelah data yang diperlukan dalam penelitian ini terkumpul, maka

dilakukan tahap pengolahan data yang melalui beberapa tahapan sebagai

berikut:

1. Seleksi Data (Editing)

Pada tahap ini, peneliti melakukan penilaian terhadap data yang

diperoleh kemudian diteliti apakan terdapat kekeliruan atau tidak dalam

pengisiannya.

38

Page 5: BAB IV

2. Pemberian Kode (Coding)

Setelah melakukan editing, selanjutnya penulis memberikan kode

tertentu pada tiap-tiap jawaban atau data sehingga lebih mendalam dan

sederhana sehingga akan memudahkan dalam melakukan analisa data.

3. Pengelompokan Data (Tabulating)

Pada tahap ini jawaban-jawaban responden yang sama dikelompokan

dengan teliti dan teratur, lalu dihitung dan dijumlahkan kemudian ditulis

dalam bentuk tabel-tabel.

4. Analisis (Analysis)

Pengolahan dan analisis data dilakukan secara manual dengan

menggunakan rumus.

4.8 Teknik Analisa Data

Teknik analisa data yang penulis ajukan dalam penelitian ini adalah

analisis univariat yang dilakukan terhadap tiap variabel dari hasil penelitian.

Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan distribusi dan

presentase dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2005:188). Analisis univariat

hanya menghasilkan distribusi dan prsentase dari tiap variabel (sub variabel)

dan digunakan untuk mengetahui gambaran data yang dikumpulkan (Umar

2003, 109).

Data yang sudah dikumpulkan akan diolah atau didistribusikan

kedalam bentuk presentase dengan rumus :

39

Page 6: BAB IV

P = x 100%

Keterangan :

P : Presentase

f : Frekwensi kejadian tiap variabel atau pernyataan yang dijawab benar

N : jumlah pertanyaan ( Budiarto, 2002 : 37 )

Untuk mendirikan predikat atau kategorisasi dalam penelitian maka

peneliti membagi empat kategori yaitu baik, cukup, kurang baik, dan tidak

baik. Untuk penentuan kategori penelitian dinilai sebagai berikut :

4.7.1 76-100%, jika pertanyaan yang dijawab benar oleh responden

termasuk kategori baik.

4.7.2 Antara 56-75% jika pertanyaan yang dijawab benar oleh

responden termasuk kategori cukup.

4.7.3 Antara 45-55%, jika pertanyaan yang dijawab benar oleh

responden termasuk kategori kurang baik.

4.7.4 < 40%, jika pertanyaan yang dijawab benar oleh responden

termasuk kategori tidak baik. (Arikunto, 2010: 387)

40