bab iv gambaran umum obyek penelitianrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2724/5/t1_362007009_bab...
TRANSCRIPT
38
BAB IV
GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN
Tabloid adalah kumpulan berita olahan atau berita investigatif, artikel, berita
atau iklan yang terbit berkala (biasanya tiap minggu), dan dicetak dalam kertas
yang ukurannya lebih kecil daripada plano (broadsheet). Penerbitan tabloid di
Barat (tempat asal lahirnya) dilandasi semangat sensasional (disebut juga
jurnalisme got), karena pemberitaannya yang sensasional, transparan,
mengerahkan narasumber, dan menggemparkan khalayak pembaca. (Wibowo,
2006:24).
Tabloid PULSA merupakan salah satu dari berbagai macam tabloid
bertemakan lifestyle yang beredar di Indonesia. Dengan terfokus pada dunia
tekhnologi dan telekomunikasi, tabloid PULSA kian berpengaruh kepada seluruh
lapisan masyarakat. Berbagai kota di Indonesia mulai dari kota-kota kecil hingga
kota-kota besar pun mendapatkan pengaruh tertentu dengan keberadaan tabloid
PULSA ini. Salah satu kota yang menjadi pusat perhatian penulis yaitu kota
Salatiga.
1.1 Tabloid PULSA
Tabloid Pulsa adalah salah satu produk yang dikeluarkan oleh INDOMEDIA
GROUP pada April 2003. Tabloid Pulsa adalah sebuah tabloid yang terfokus pada
dunia seluler. Hal ini memberikan banyak informasi dan ulasan untuk produk
seluler yang akan datang, layanan konsumen selular, layanan bisnis bahkan selular
kepada semua pengguna selular. Target audience tabloid ini sendiri adalah
39
masyarakat di semua kalangan. Dengan rubrik-rubrik unggulannya, tabloid
PULSA berharap akan dapat menjalankan misi-nya sesuai dengan slogan mereka
yaitu “Referensi Spesifikasi & Harga Handphone Terpercaya”. (anonym:2)
Sasaran tabloid PULSA adalah untuk seluruh masyarakat Indonesia terutama
mereka yang sedang ingin mengetahui perkembangan dunia tekhnologi dan
telekomunikasi, bahkan untuk mereka yang hobby dalam dunia gadget. Selain itu
tabloid PULSA juga memiliki sasaran yaitu para pelaku bisnis yang berkaitan
dengan dunia gadget pula. Dalam penelitian ini para gerai handphone lah yang
menjadi obyek penelitian oleh penulis.
Gambar 4.1 Cover Tabloid PULSA
40
Tabloid PULSA pun meiliki visi dan misi tersendiri yang menjadi harapan
dari tujuan tabloid ini beredar di Indonesia, berikut adalah visi misi tabloid
PULSA:
Visi Tabloid PULSA adalah menjadi media bagi para pemain di industri
telekomunikasi, guna lebih memajukan industri telekomunikasi Indonesia pada
khususnya, dan industri Komunikasi dan Informasi pada umumnya.
Misi Tabloid PULSA adalah memberikan informasi dan edukasi yang
dibutuhkan masyarakat, dan menjadi panduan utama dalam kehidupan
"berkomunikasi" masyarakat Indonesia.
Selain visi dan misi, dalam mencapai tujuan media, tabloid PULSA
memberikan konten berupa rubrik-rubrik unggulan. Konten tabloid PULSA
tersebut dapat dilihat berdasarkan penjelasan rubric berikut ini:
1. Rubrik Forum
Rubrik yang berisikan kata-kata sambutan dari redaksi tabloid PULSA.
Contoh informasi yang sering muncul dalam rubrik ini adalah sambutan
seperti perayaan hari besar.
2. Rubrik Conect
Rubrik yang berisikan segala macam pertanyaan dari pembaca berkaitan
dengan tekhnologi komunikasi. Contoh informasi yang sering muncul
dalam rubrik ini adalah mengenai pertanyaan seputar perbandingan
handphone hingga seputar isu-isu seputar handphone dan gadget.
41
3. Rubrik Rumor
Rubrik yang berisikan tentang isu-isu kemunculan produk pada waktu
yang akan datang. Contoh informasi yang sering muncul dalam rubrik ini
adalah mengenai gossip atau isu-isu tentang tekhnologi telekomunikasi
yang akan muncul.
4. Rubrik Preview
Rubrik yang berisikan tampilan produk terbaru yang diulas secara
mendalam teknologi, style, hingga fisik nya. Contoh informasi yang sering
muncul dalam rubrik ini adalah mengenai bahasan handphone baru seperti
blackberry, Samsung, dan lain-lain.
5. Rubrik Market
Rubrik yang berisikan event yang sedang berlangsung berkaitan dengan
dunia pertelekomunikasian dari dalam maupun luar negri. Contoh
informasi yang sering muncul dalam rubric ini adalah mengenai event
provider seperti indosat,telkomsel hingga brand handphone seperti nokia,
Samsung, dan lain-lain.
6. Rubrik Test & Compare
Rubrik yang berisikan hasil pengujian seluler dan membandingkan dengan
produk kompetitor serupa yang ada di pasaran. Contoh informasi yang
sering muncul dalam rubrik ini adalah mengenai perbandingan dua bahkan
lebih produk seperti handphone tipe tertentu dari Nokia, Samsung,
Blackbery, dan lain-lain.
42
7. Rubrik Industry
Rubrik yang berisikan tampilan penjelasan regulasi maupun tekhnologi
telekomunikasi. Contoh informasi yang sering muncul dalam rubrik ini
adalah mengenai tarif provider seperti indosat,telkomsel,smartfren dan
lain-lain.
8. Rubrik Buyers Guide
Rubrik yang berisikan semua harga-harga dan spesifikasi handphone dan
gadget secara lengkap yang masih beredar di Indonesia. Contoh informasi
yang sering muncul dalam rubrik ini adalah mengenai spesifikasi detail
tipe handphone dari nokia, Samsung, sonyericson, dan lain-lain.
9. Rubrik Trend
Rubrik yang membicarakan tentang apa yang sedang ramai dibicarakan
orang berkaitan dengan telepon seluler. Contoh informasi yang sering
muncul dalam rubrik ini adalah mengenai tekhnologi OS (Operating
System) terbaru.
10. Rubrik Tips & Trick
Rubrik yang berisikan beberapa panduan secara lengkap tentang cara
dalam menghadapi kesulitan dan kerusakan bahkan cara mempermudah
melakukan satu hal dari ponsel anda. Contoh informasi yang sering
muncul dalam rubrik ini adalah mengenai bagaimana membuat blackberry
agar baterai tahan lama.
11. Rubrik Games & Aplications
43
Rubrik yang berisi tentang aplikasi-aplikasi pendukung yang baru
diluncurkan. Contoh informasi yang sering muncul dalam rubric ini adalah
mengenai game angrybirds maupun aplikasi layanan seperti GPS.
12. Rubrik Clinic
Rubrik yang berisi tentang detail sebuah seluler dengan menjelaskan
bagian hingga cara penanganannya apabila bermasalah. Contoh informasi
yang sering muncul dalam rubrik ini adalah mengenai mengatasi masalah
koneksi android.
13. Rubrik Opini
Rubrik yang berisi tentang tampilan kutipan apresiasi maupun pernyataan
seorang tokoh berhubungan dengan dunia telekomunikasi. Contoh
informasi yang sering muncul dalam rubrik ini adalah mengenai pendapat
dari tokoh mengenai regulasi telekomunikasi di Indonesia.
14. Rubrik Kamus
Rubrik yang berisikan segala macam kata-kata asing dalam dunia telekomunikasi
beserta penjelasannya. Contoh informasi yang sering muncul dalam rubrik ini
adalah mengenai kata-kata asing seperti OEM, CCD, cookie, debug, dan lain-lain.
1.2 Tabloid PULSA di kota Salatiga
Tabliod PULSA telah beredar di pasaran luas di seluruh kota di Indonesia
sudah sejak kali pertama tabloid ini diluncurkan. Kota-kota yang menjadi sasaran
tidak hanya kota-kota besar di Indonesia saja melainkan kota-kota kecil juga.
Seperti di Kota Salatiga yang merupakan kota kecil yang cukup berkembang juga
menjadi sasaran tabloid PULSA dalam memasarkan produknya.
44
Dalam kurun waktu hampir 10 tahun peredarannya, tabloid PULSA di kota
Salatiga semakin banyak dijumpai. Kita dapat menemui tabloid ini di penjual-
penjual koran keliling, agen-agen koran, bahkan hingga mini market seperti
Indomart atau Alfamart. Dan dari sinilah dapat dilihat bahwa peminat tabloid
PULSA semakin bertambah banyak. Ini dapat dilihat dari bertambahnya pos-pos
pemasaran tabloid ini di Salatiga.
Peminat tabloid ini adalah semua kalangan masyarakat dengan umur 15-35
tahun dan berpendapatan dari mulai menengah kebawah hingga menengah keatas.
Sehingga anak sekolah hingga dewasa pun juga menikmati tabloid ini. Bukan
tidak mungkin anak sekolahan berseragam menenteng tabloid ini di jalanan.
Karena memang content yang ada pada tabloid PULSA telah mencukupi
kebutuhan informasi sesuai segmen mengenai perkembangan tekhnologi terbaru.
Dapat dikatakan bahwa orang yang mengkonsumsi ini adalah orang yang
mempunyai kepentingan berkaitan dengan nilai guna dan nilai prestis.
Jika dipandang dari nilai guna, orang akan menjadikan tabloid ini sebagai
pembantu dalam pemenuhan kebutuhan seperti orang yang akan membeli
handphone sesuai fungsi umum yaitu telfon dan sms. Dapat juga digunakan oleh
pemilik usaha gerai handphone untuk panduan atau pegangan dalam menjalankan
usahanya.
Jika dipandang dari nilai prestis, maka orang mengkonsumsi media ini yaitu
sebagai sarana untuk menunjang penampilannya dari segi gengsi. Maka nilai
kedudukan social lah yang akan lebih berperan dominan di sini. Misalnya orang
45
mengikuti trend yang ada di tabloid kemudian diikuti dan inilah bentuk dari peran
media sebagai penunjang nilai prestis.
Dari awal tabloid PULSA terbit hingga saat ini, media ini cukup konsisten
mengahadapi persaingannya dengan media serupa di kota Salatiga. Salah satu
bukti bahwa media ini terlihat eksis adalah pada kalangan bisnis. Kalangan
pebisnis ini adalah para gerai handphone. Gerai handphone sendiri merupakan
sebuah tempat dimana di dalamnya terdapat jasa jual-beli handphone, servis
handphone, hingga isi ulang pulsa.
Sebuah usaha seperti gerai tersebut pastilah harus memiliki media panduan
untuk menjalankan usahanya. Terlebih usaha gerai handphone adalah usaha yang
berkaitan dengan perkembangan tekhnologi. Jadi perkembangan tersebut
selayaknya dapat diikuti guna menjadikan motifasi berkembangnya sebuah usaha.
Di Salatiga sendiri sebagian besar gerai handphone menggunakan tabloid
PULSA sebagai panduan dalam menjalankan usaha mereka. Dengan pemanfaatan
media tersebut maka bukan tidak mungkin jika media memberikan pengaruh yang
besar kepada gerai handphone. Terlebih bagi pembacanya secara langsung
maupun tak langsung. Untuk itulah dengan penelitian ini diharapkan mampu
mengetahui seberapa besar efek media (tabloid PULSA) terhadap gerai-gerai
tersebut.
Berikut adalah daftar nama dan profil singkat informan yang telah penulis
dapatkan berdasarkan klasifikasi/batasan yang telah penulis tetapkan. Dan daftar
nama informan di bawah ini diambil sesuai dengan tekhnik pengambilan data
yaitu snowball sampling setelah semua data terkumpulkan:
46
1. Sanjaya Adi
Pemilik gerai handphone bernama ”Ice ronik” yang beralamat di
jl.Diponegoro 37 SALATIGA. Memulai usaha sejak tahun 2008
dengan pendapatan rata-rata perbulan 1-1,5 juta. Menyediakan jasa
berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris, dan servis.
Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
2. Bona
Pemilik gerai handphone bernama ”Mandiri Cell” yang beralamat di
jl.Dr.Muwardi no.53 SALATIGA. Memulai usaha sejak tahun 2005
dengan pendapatan rata-rata perbulan 1-1,5 juta. Menyediakan jasa
berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris, dan servis.
Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
3. Edy Merdeo
Pemilik gerai handphone bernama ”Brian Cell” yang beralamat di
Jl.Jendral Sudirman (GREEN Market) SALATIGA. Memulai usaha
sejak tahun 2008 dengan pendapatan rata-rata perbulan 1-1,5 juta.
Menyediakan jasa berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris,
dan servis. Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
4. Hery Priyanto
Pemilik gerai handphone bernama ”Palang Cell” yang beralamat di
jl.Merak no.4 SALATIGA. Memulai usaha sejak tahun 2006 dengan
pendapatan rata-rata perbulan 1-1,5 juta. Menyediakan jasa berupa
47
retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris, dan servis. Mengenal
tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
5. Harve
Pemilik gerai handphone bernama ”Visa Cell” yang beralamat di
jl.Nanggulan 47A SALATIGA. Memulai usaha sejak tahun 2008
dengan pendapatan rata-rata perbulan 1-1,5 juta. Menyediakan jasa
berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris, dan servis.
Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
6. Dony
Pemilik gerai handphone bernama ”Pulza Jaya” yang beralamat di
jl.Brgjend Sudiarto (Pasar Sapi) SALATIGA. Memulai usaha sejak
tahun 2008 dengan pendapatan rata-rata perbulan 800-1juta.
Menyediakan jasa berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris,
dan servis. Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
7. Mimalin
Pemilik gerai handphone bernama ”Waroeng Voucher” yang
beralamat di Monginsidi SALATIGA. Memulai usaha sejak tahun
2005 dengan pendapatan rata-rata perbulan 1juta. Menyediakan jasa
berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris, dan servis.
Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
8. Samsul
Pemilik gerai handphone bernama ”King Cell” yang beralamat di
jl.Jendral Sudirman (toko kaset Waringin) SALATIGA. Memulai
48
usaha sejak tahun 2010 dengan pendapatan rata-rata perbulan 1juta.
Menyediakan jasa berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris,
dan servis. Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
9. Halik
Pemilik gerai handphone bernama ”Angka Cell” yang beralamat di
jl.Merak KlasemanSALATIGA. Memulai usaha sejak tahun 2008
dengan pendapatan rata-rata perbulan 1juta. Menyediakan jasa berupa
retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris, dan servis. Mengenal
tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
10. Aji
Pemilik gerai handphone bernama ”Red Cell” yang beralamat di
Jl.Tegalrejo Raya SALATIGA. Memulai usaha sejak tahun 2005
dengan pendapatan rata-rata perbulan 1-1,5 juta. Menyediakan jasa
berupa retail pulsa, jual-beli handphone, asesoris, dan servis.
Mengenal tabloid PULSA sejak awal penerbitannya.
1.2.1 Rubrik Pilihan
Untuk mengetahui efek media tersebut maka penulis telah menemukan
beberapa rubrik pilihan para gerai handphone di SALATIGA berdasarkan
wawancara mendalam yang telah dilakukan. Penulis menemukan rubrik-rubrik
yang menjadi favorit para pembaca. Pembaca di sini adalah para gerai
handphone di Salatiga. Rubrik-rubrik favorit tersebut diantaranya yaitu:
1. Rubrik Rumor
2. Rubrik Preview
49
3. Rubrik Test & Compare
2. Rubrik Buyers Guide
3. Rubrik Trend
4. Rubrik Tips & Trick
5. Rubrik Games & Aplication
6. Rubrik Clinic
7. Rubrik Kamus
Rubrik-rubrik favorit di atas bila kita lihat kembali merupakan rubrik-
rubrik yang sangat dekat hubungannya dengan bisnis seperti gerai handphone.
Disini seperti bagaimana gerai melakukan jual-beli, bagaimana gerai
mengetahui trend, bagaimana gerai dapat melakukan layanan servis secara
maksimal. Hal-hal tersebut lah erat kaitannya dengan efek dari tabloid
PULSA. Maka dari itu ke sembilan rubric favorit ini dapat penulis tetapkan
agenda setting tabloid PULSA dalam erat kaitannya dengan dunia bisnis gerai
handphone di Salatiga.
1.2.2 Agenda Tabloid PULSA berdasarkan Rubrik Pilihan
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan agenda media sebagai acuan
dalam penelitian di lapangan. Agenda media adalah daftar berita-berita dan
peristiwa-peristiwa pada suatu waktu yang disusun berdasarkan urutan
kepentingannya. Agenda media terdiri dari pokok persoalan, peristiwa,
anggapan, dan pandangan yang memanfaatkan waktu dan ruang dalam
publikasi yang tersedia untuk disampaikan kepada publik, (Manhein dalam
Descartes, 2004).
50
Agenda media tabloid PULSA ini di turunkan berdasarkan hasil interview
awal dengan tabloid PULSA mengenai konten dan visi-misi yang ada dalam
media ini yang penulis hubungkan pada fungsi media dan juga hasil survey
kepada beberapa informan mengenai rubrik favorit. Konten di sini dapat kita
kaitkan dengan apa yang disajikan tabloid yaitu dalam apa yang disebut
dengan rubrik seperti yang telah penulis jelaskan pada penjelasan tabloid
PULSA di atas.
Dan pada penelitian ini penulis menemukan agenda setting Tabloid
PULSA yaitu, tabloid ini kini sedang memberikan pengaruh besar terhadap
para khalayak atau publik dengan pemberitaan seputar tekhnologi Operating
Sistem Android dan juga seputar tekhnologi produk smart phone seperti
Blackberry maupun ponsel lain yang sedang mengunggulkan fitur
smartphone. Ponsel smartphone memang kini telah menjadi pembicaraan
wajib orang kebanyakan. Dan ini menjadi peluang bagi para perusahaan
raksasa smartphone untuk memanfaatkan isu ini dan kemudian melalui media
massa lah menjadi sasaran mereka dalam berpromosi.
Berikut adalah indikator agenda media sesuai fungsi media massa pada
tabloid PULSA yang telah penulis tetapkan sesuai dengan konten dan
hubungannya dengan gerai handphone di Salatiga:
1. Sesuai fungsi media to inform, tabloid PULSA memberikan informasi tentang
smartphone yaitu melalui rubrik favorit trend, rumors, preview, dan test &
compare. Informasi di sini sangat mempengaruhi gerai pada tingkat
pengetahuannya yang menguntungkan bisnisnya.
51
2. Sesuai fungsi media to educate, tabloid PULSA memberikan konten
pendidikan tentang smartphone yaitu pada rubrik favorit tips & trick, games &
aplications, clinic, dan kamus. Sarana pendidik di sini sangat mempengaruhi
informan yaitu dalam memperoleh informasi yang dapat membangun
kemampuan dan ketrampilannya dalam peningkatan kualitas gerai handphone.
3. Sesuai fungsi media to entertain, tabloid PULSA memberikan hiburan bagi
para gerai handphone melalui segala informasi yang menurutnya menghibur,
dapat juga seperti layout bahkan iklan komersial yang masih mengangkat isu-
isu tekhnologi ponsel dan telekomunikasi. Hiburan di sini sangat
mempengaruhi informan yaitu dalam hal kesenangan. Tanpa pencapaian
tingkat kesenangan individu maka minat dalam hal bisnis handphone akan
sulit terjadi.
4. Sesuai fungsi media to influence, tabloid PULSA memberikan standarisasi
harga jual-beli handphone dan gadget terkini melalui rubric buyers guide.
Acuan harga di sini sangat berpengaruh terhadap gerai handphone terutama
dalam hal bisnis jual-beli handphone baru maupun bekas.
Keempat agenda tabloid PULSA di atas menjadi dasar atau landasan
peneliti dalam mengadakan penelitian ini sesuai dengan kehendak media
dalam kaitannya dengan pembaca gerai handphone. Karena agenda media
tersebut adalah turunan dari konten rubrikkasi tabloid PULSA dan peran atau
fungsi media itu sendiri yang kemudian merupakan menjadi agenda Tabloid
PULSA ini sendiri. Agenda tabloid PULSA ini menjadi poin-poin atas
bahasan yang telah di bawa ke lapangan penelitian. Dari data yang didapat di
52
lapangan kemudian dihubungkan pada kaseluruhan kuadran Efek Media
Massa dari Denis Mc Quail yaitu pada kuadran efek terencana dan tidak
terencana.
Di balik mengenai agenda tabloid PULSA ini, maka muncul pula dengan
apa yang disebut sebagai efek yang tak dikehendaki media. Dalam tipologi
efek menurut Denis McQuail, ini disebut dengan efek tak terencana. Efek
disini memang tidak dapat di duga oleh media. Dalam konteks penelitian ini
tabloid PULSA tak dapat mengetahui efek-efek tak terencana tersebut. Maka
dalam penelitian ini pula penulis juga berusaha menemukan efek tak terencana
pada gerai handphone di Salatiga.