bab iv hasil dan analisis - mercu buana university. bab iv.pdfbab iv hasil dan analisis iv-3 3)...

20
Bab IV Hasil Dan Analisis IV - 1 BAB IV HASIL DAN ANALISIS 4.1 Objek Penelitian Objek yang akan di bahas dalam penelitian ini adalah lantai 2 sampai dengan lantai 11 dengan total luasan dinding yang akan di hitung adalah sebagai berikut : Tabel 4.1. Volume dinding No Item Pekerjaan Volume (m2) 1 Lantai 2 1231,25 2 Lantai 3 1231,25 3 Lantai 4 1231,25 4 Lantai 5 1231,25 5 Lantai 6 1231,25 6 Lantai 7 1231,25 7 Lantai 8 1231,25 8 Lantai 9 1231,25 9 Lantai 10 1231,25 10 Lantai 11 1231,25 (Sumber: PT.Pulauintan, 2017) http://digilib.mercubuana.ac.id/

Upload: others

Post on 19-Jan-2020

19 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV - 1

BAB IV

HASIL DAN ANALISIS

4.1 Objek Penelitian

Objek yang akan di bahas dalam penelitian ini adalah lantai 2 sampai dengan

lantai 11 dengan total luasan dinding yang akan di hitung adalah sebagai berikut :

Tabel 4.1. Volume dinding

No Item Pekerjaan Volume (m2)

1 Lantai 2 1231,25

2 Lantai 3 1231,25

3 Lantai 4 1231,25

4 Lantai 5 1231,25

5 Lantai 6 1231,25

6 Lantai 7 1231,25

7 Lantai 8 1231,25

8 Lantai 9 1231,25

9 Lantai 10 1231,25

10 Lantai 11 1231,25(Sumber: PT.Pulauintan, 2017)

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-2

Berikut adalah gambar dari objek penelitian :

Gambar 4.1. Denah Lantai 2 sampai 11

(Sumber: PT. Pulauintan, 2017)

4.2 Metoda Pelaksanaan Finishing dinding

4.2.1 Metoda pemasangan Plester aci

Berikut adalah langkah-langkah cara pelaksanaan plester aci:

1) Area yang ingin di plester dibersihkan sebelumnya.

2) Jika pengerjaan saat musim kemarau disarankan disirami terlebih dahulu

bagian bata merah/hebel/batako yang sudah terpasang agar proses

pengeringan mortar/adukan pasir dan semen tidak terlalu cepat karena

jika terlalu cepat kering efeknya plesteran akan banyak mengalami

keretakan.

Zona 1Zona 2

Zona 3

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-3

3) Persiapkan beberapa peralatan seperti: jidar, unting-unting, meteran,

paku, benang, palu.

4) Selanjutnya dibuat patokan ketebalan (kelabangan/kepalaan) yang

dipasang vertikal sebagai pedoman. Paku tembok bagian atas dan

gantungkan unting- unting (lot) jaraknya kurang lebih 3 cm dari tembok.

5) Cara sebelumnya diulang kembali pada bagian sudut yang lain, gunanya

untuk menentukan kerataan bidang horisontal.

6) Usahakan juga ketebalan sama dengan sudut yang satunya.

7) Ikatkan benang ke paku pertama dan tarik ke paku yang ada di sudut

lainnya dan buat titik paku tanpa melepas benang.

8) Selanjutnya hubungkan juga bagian bawah, dan buat titik-titik paku seperti

langkah sebelumnya.

9) setelah ketebalan titik paku selesai, kini langkah selanjutnya

menyelesaikan patokan jidar (klabangan/kepalaan).

10) Lempar adukan segaris lurus dari paku atas sampai paku bawah hingga

menjadi seperti polisi tidur yang menempel di tembok. tidak perlu terlalu

lebar

11) Gesekkan jidar dari paku atas ke paku bawah hingga tercetak dan

membentuk seperti rel. lakukan hal yang sama pada titik paku berikutnya.

12) Kelabangan/kepalaan pun jadi.

13) Untuk hasil yang terbaik biarkan kepalaan kering kurang lebih 1 hari.

14) Langkah selanjutnya yaitu memplester, karena kepalaan sudah jadi. jadi

tinggal melempar adukan kemudian gosokkan jidar horisontal dengan

patokan kepalaan yang sudah di buat sebelumnya.

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-4

15) Lakukan menyeluruh di 1 sisi tembok.

16) Untuk sisi-sisi berikutnya lakukan hal yang sama dengan

memperhatikan kesikuan antar tembok.

17) Setelah dilakukan plesteran maka dilakukan untuk pekerjaan acian pada

dinding.

18) Basahi plesteran yang sudah kering menggunakan air sampai benar-benar

jenuh. agar plesteran yang kering tidak menyerap banyak air pada saat

acian basah ditempel. Apabila plesteran menyerap air yang berlebih maka

acian menjadi tidak menempel sempurna yang akan menyebabkan

retak-retak.

19) Buat adukan menggunakan semen mortar dengan perbandingan sesuai

dengan merk mortarnya.

20) Tempelkan adukan basah ke dinding, kemudian ratakan dengan

jidar agar permukaan lebih rata. Gosok dan ratakan sampai permukaan

benar-benar rata.

21) Setelah kering bisa dicek dengan menggunakan jidar ataupun waterpass

apakah hasilnya sudah rata.

4.2.2 Metoda Pemasangan Stick on wall (dinding gypsum)

1) Pastikan gambar kerja telah disetujui.

2) Pastikan lokasi kerja telah siap, terdapat marking sebagai panduan untuk

batas pemasangan partisi stick on wall.

3) Lakukan pengecekan terhadap pasangan dinding bata ringan atau

kolom praktis dengan menggunakan waterpass, jika terdapat

kemiringan maka toleransi yang di berikan sebesar 10mm.

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-5

Gambar 4.2. pengecekan pasangan dinding bata ringan(Sumber: PT. Pulauintan, 2017)

4) Jika terdapat kemiringan pada dinding bata ringan atau kolom praktis

yang melebihi batas toleransi sebesar 10mm maka dilakukan chipping /

menambah plesteran terlebih dahulu.

5) Apabila pengecekan terhadap lokasi pemasangan serta perbaikan

(apabila ada) telah dilakukan maka dapat dilanjutkan dengan pemasangan

dinding partisi stick on wall, dengan terlebih dahulu mengajukan ijin

pemasangan untuk mendapatkan persetujuan.

6) Pasang paku beton pada dinding bata ringan / kolom praktis di ketinggian

80mm dari FFL yang nantinya paku beton ini sebagai tumpuan sementara

untuk menahan gypsumboard.

7) Lakukan pembuatan adonan perekat gypsumboard dengan

mengunakan Jayabond yang di campur air, pergunakan alat pengaduk

atau bor listrik.

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-6

Gambar 4.3. pengadukan perekat

(Sumber: PT. Pulauintan, 2017)

8) Apabila adonan perekat tersebut di rasa sudah cukup, ditandai dengan

adonan tersebut sudah kental maka lakukan pemberian perekat tersebut

pada gypsum dengan jarak @200mm.

Gambar 4.4. pemberian perekat pada gypsumboard

(Sumber: PT. Pulauintan, 2017)

9) Pasang gypsumboard tebal 9mm (Moldstop) pada area yang sebelumnya

telah di beri perekat, lakukan penekanan dengan menggunakan jidar

alumunium serta di cek kemiringannya dengan menggunakan waterpass.

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-7

Gambar 4.5. pengecekan gypsumboard

(Sumber: PT. Pulauintan, 2017)

10) Pemasangan panel gypsumboard disesuaikan dengan ketinggian yang

terdapat pada gambar ceiling hal ini dikarenakan batas ketinggian

pemasangan adalah 100mm diatas level ceiling.

11) Setelah gypsumboard tersebut terpasang dan perekat sudah mengering

dengan waktu 1x24 jam maka pengerjaan di lanjutkan dengan

memberikan compound pada area sambungan gypsumboard.

Gambar 4.6. pemberian compound pada area sambungan gypsumboard

(Sumber: PT. Pulauintan, 2017)

12) Beri compound dasar pada sambungan gypsumboard, yang

dilajutkan dengan memasang tekstil tape.

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-8

13) Setelah tekstil tape terpasang lakukan peng-compound-an dengan lebar 200

- 300mm.

14) Setelah compound kering lakukan pengamplasan untuk menghaluskan

compound akhir dan siap untuk pengecatan.

15) Pada bagian sudut luar partisi stick on wall pasang cornerbead

untuk penahan terhadap benturan, untuk sudut dalam pergunakan

papertape yang terlebih dahulu di lipat sesuai dengan garis yg terdapat

pada pada paper tape tersebut lantas di pasang pada area sudut dalam,

kedua hal diatas di akhiri dengan pemberian compound dan di lakukan

pengamplasan

16) Untuk gypsumboard yang bertemu dengan kolom pasang corner

bead pada pertemuan tersebut, begitu juga pertemuan dengan kusen

yang tidak terdapat architrap. Akhiri dengan pemberian compound dan

lakukan pengamplasan.

17) Pada pertemuan partisi stick on wall dengan kusen pintu yang

terdapat architrap, pastikan ketebalan dinding partisi di kedua sisi

tersebut sebesar 130mm dengan toleransi sebesar Smm.

4.2.3 Hasil Perbandingan Metoda

Dari hasil kedua metoda diatas, untuk metoda finishing dinding yang efektif dan

efesien pada pengerjaan Gold Coast Residence Apartemen ini adalah finishing

dinding menggunakan metoda stick on wall (gypsum). Hal ini dapat dilihat dari

pelaksanaan metoda finishing dengan metoda stick on wall dapat dikatakan lebih

efektif karena material stick on wall lebih ringan dari pada plester aci sehingga

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-9

memudahkan untuk pengangkatan dan pemasangan material serta dari segi hasil

pekerjaan, metoda pekerjaan stick on wall lebih rata dan presisi karna

menggunakan material gypsum.

4.3 Analisis Perbandingan Biaya Plesteraci Dengan Stick on wall (Dinding

Gypsum)

Harga satuan bahan dan upah merupakan komponen yang sangat penting untuk

menghitung anggaran biaya suatu proyek bangunan. Untuk menentukan analisis harga

satuan dapat dilakukan dengan 2 macam cara yaitu :

1. Menggunakan Analisis SNI berdasarkan (Badan Standarisasi Nasional) BSN,

yang di perbaharui setiap tahunnya.

2. Menggunakan Analisis kita sendiri berdasarkan pengalaman di lapangan,

dengan cara melakukan analisis dan perhitungan sendiri.

Harga bahan dan upah yang digunakan dalam perhitungan ini didapat dari harga satuan

intern PT. Pulauintan yang digunakan pada Proyek pembangunan Gold Coast Residence

Apartemen.

4.3.1 Harga Pekerjaan Plester Aci

Tabel 4.2 Harga satuan pekerja dan material pada plester aci

(Sumber : PT.Pulauintan, 2017)

No Uraian Material Satuan Harga1 Pekerja OH 65.000,002 Tukang OH 75.000,003 Kepala tukang OH 90.000,004 Mandor OH 115.000,005 semen kg 46.000,006 Pasir Pasang m3 155.000,00

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-10

Tabel 4.3 Analisis pekerjaan plesteraci

Memasang 1 M2 Plesteran (2837:2007)No Koef Sat uraian Harga Satuan

1 Bahan7,776 kg semen (50 kg) x 920,00Rp = 7.153,92Rp0,023 m3 PP x 155.000,00Rp = 3.565,00Rp

JUMLAH 10.718,92Rp2 tenaga

0,150 OH tukang x 75.000,00Rp = 11.250,00Rp0,015 OH kepala tukang x 90.000,00Rp = 1.350,00Rp0,200 OH pekerja x 65.000,00Rp = 13.000,00Rp0,015 OH mandor x 115.000,00Rp = 1.725,00Rp

JUMLAH 27.325,00RpJUMLAH 38.043,92RpKEUNTUNGAN / OVERHEAD 10% 3.804,39RpJUMLAH 41.848,31Rp

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-11

(Sumber : olahan penulis, 2017)

Sehingga untuk pekerjaan dinding yang menggunakan plester dan aci dalam 1 m2 adalah Rp 41.848,31 + Rp24.266,00 = Rp 66.114,00. Untuk

keseluruhan volume dinding dalam 1 lantai adalah 1231,25 m2 dibutuhkan biaya untuk pelaksanaan pekerjaan plester dan aci sebanyak :

1231,25 m2 x Rp 66.114,00 = Rp 81.403.246,65. Maka untuk pengerjaan 10 lantai maka dibutuhkan biaya : 10 x Rp 81.403.246,65 =

Rp814.032.466,50

Memasang 1 M2 Acian (2837:2007)No Koef Sat uraian Harga Satuan

1 Bahan

3,250 kg semen (50 kg) x 920,00Rp = 2.990,00RpJUMLAH 2.990,00Rp

2 tenaga0,100 OH Tukang x 75.000,00Rp = 7.500,00Rp0,010 OH kepala tukang x 90.000,00Rp = 900,00Rp0,150 OH pekerja x 65.000,00Rp = 9.750,00Rp0,008 OH mandor x 115.000,00Rp = 920,00Rp

JUMLAH 19.070,00RpJUMLAH 22.060,00RpKEUNTUNGAN / OVERHEAD 10% 2.206,00RpJUMLAH 24.266,00Rp

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-12

4.3.2 Harga Pekerjaan Stick on wall (dinding gypsum)

Tabel 4.4 Harga satuan pekerja dan material pada stick on wall

(Sumber : PT.Pulauintan, 2017)

No Uraian Material Satuan Harga1 Pekerja OH 70.000,002 Tukang OH 90.000,003 Kepala tukang OH 100.000,004 Mandor OH 120.000,005 Plester Bonding Compound (20 kg) kg 55.000,006 Gipsum Moldstop 9mm x 1200 x 2400 mm lbr 92.200,007 Joint Tape m 10.000,008 Joint Compound (20 kg) kg 50.000,009 Amplas m 10.000,00

10 corner bead (25x25x0.3x3 m) m 20.000,00

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-13

Tabel 4.5 Analisis pekerjaan Stick on wall

(Sumber : PT.Pulauintan, 2017)

Memasang 1 M2 Dinding Stick on wallNo Koef Sat uraian Harga Satuan

1 Bahan4,330 kg Plester Bonding Compound (20 kg) x 2.750,00Rp = 11.907,50Rp0,365 lbr Gipsum Moldstop 9mm x 1200 x 2400 mm x 92.200,00Rp = 33.653,00Rp0,263 m Joint Tape x 10.000,00Rp = 2.625,00Rp0,736 kg Joint Compound (20 kg) x 2.500,00Rp = 1.840,00Rp0,026 m Amplas x 10.000,00Rp = 260,00Rp0,290 m corner bead (25x25x0.3x3 m) x 20.000,00Rp = 5.800,00Rp

JUMLAH 56.085,50Rp2 tenaga

0,050 OH Tukang x 85.000,00Rp = 4.250,00Rp0,005 OH kepala tukang x 100.000,00Rp = 500,00Rp0,100 OH pekerja x 75.000,00Rp = 7.500,00Rp0,005 OH mandor x 120.000,00Rp = 600,00Rp

JUMLAH 12.850,00RpJUMLAH 68.935,50RpKEUNTUNGAN / OVERHEAD 10% 6.893,55RpJUMLAH 75.829,05Rp

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-14

Sehingga untuk pekerjaan dinding yang menggunakan stick on wall adalah Rp.

Rp75.829,05 /m2. Untuk keseluruhan volume dinding 1231,25 m2 dibutuhkan biaya

untuk pelaksanaan pekerjaan stick on wall sebanyak =1231,25 m2 x Rp75.829,05 =

Rp93.364.517,81. Untuk pengerjaan 10 lantai maka dibutuhkan biaya : 10 x

Rp93.364.517,81= Rp 933.645.178,13

4.3.3 Rekapitulasi Harga dan Perbandingan

Berdasarkan analisis harga satuan di atas baik dari pekerjaan plester aci

maupun pekerjaan dengan stick on wall maka di dapatlah total harga

pelaksanaan sebagai berikut :

Tabel 4.6. Rekap Harga pekerjaan finishing dinding untuk 1 m2

No Item Volume (m2) Harga Jumlah1 Plester aci 1.000 Rp 66.114,00 Rp 66.114,002 Stick on wall 1.000 Rp75.829,05 Rp75.829,05

(Sumber: Analisis Penulis, 2017)

Tabel 4.7. Rekap Harga pekerjaan finishing dinding untuk 1231,25 m2

No Item Pekerjaan Volume (m2) Harga Jumlah

1 Plester aci 1231,25 Rp 66.114,00 Rp 81.403.246,652 Stick on wall 1231,25 Rp75.829,05 Rp93.364.517,81

(Sumber: Analisis Penulis, 2017)

Tabel 4.8. Rekap harga pekerjaan finishing dinding untuk 10 lantai

No Item Pekerjaan Lantai Harga Jumlah1 Plester aci 10 Rp 81.403.246,65 Rp814.032.466,502 Stick on wall 10 Rp93.364.517,81 Rp 933.645.178,13(Sumber: Analisis Penulis, 2017)

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-15

Dari hasil analisis biaya diatas menunjukkan dengan jelas bahwa penggunaan stick

on wall untuk finishing dinding ini lebih mahal dibanding dengan plester aci. Hal ini

dikarenakan karena faktor harga material yang dipergunakan lebih mahal dari

pekerjaan plester aci.. Hal tersebut disebabkan oleh ada beberapa material bahan

baku yang berbeda yaitu plester, acian, dan gypsum. Dari berbedanya material yang

digunakan maka harga yang harus dibayarkan pun juga berbeda seperti analisis

yang sudah di bahas di atas. Dari pembahasan analisis harga di atas adapun

perbedaan biaya dari kedua finishing dinding ini adalah sebagai berikut :

Tabel 4.9. Perbandingan Harga

(Sumber: Analisis Penulis, 2017)

Luasan (m2) PLESTER ACI STICK ON WALL SELISIH HARGA1.00 Rp66,114 Rp75,829 Rp9,715

1231.25 Rp81,403,246.65 Rp93,364,517.81 Rp11,961,27112,312.50 Rp814,032,466.50 Rp933,645,178.13 Rp119,612,712

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-16

Gambar 4.7. Grafik Perbandingan Finishing Dinding(Sumber: Penulis, 2017)

4.4 Analisis Perhitungan Waktu Pekerjaan Plester Aci dan Stick on wall

Analisis produktivitas setiap pekerjaan diperlukan untuk menentukan durasi waktu

yang dibutuhkan setiap pekerjaan. Produktivitas ialah kemampuan alat dan pekerja

dapat menyelesaiakan suatu pekerjaan dalam hitungan waktu satu satuan kerja. Data

produktivitas di dapat dari wawancara serta diskusi, dan pengumpulan data. Durasi

waktu pelaksanaan didapat dengan menghitung volume masing-masing pekerjaan,

kemudian membandingakan dengan produktivitasnya

Rp66.114

Rp81.403.246,65

Rp814.032.466,50

Rp75.829

Rp93.364.517,81

Rp933.645.178,13

Rp0

Rp100.000.000

Rp200.000.000

Rp300.000.000

Rp400.000.000

Rp500.000.000

Rp600.000.000

Rp700.000.000

Rp800.000.000

Rp900.000.000

Rp1.000.000.000

0,00 5000,00 10000,00 15000,00

HARG

A (R

p)

VOLUME (m2)

GRAFIK PERBANDINGAN FINISHING DINDING

PLESTER ACI

STICK ON WALL

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-17

4.4.1 Analisis Perhitungan Waktu Pekerjaan Plester Aci

Perhitungan durasi waktu kegiatan sangat berhubungan dengan produktivitas

pekerjaan plester aci.

Rumus perhitungan durasi :

Produktivitas pekerja pekerjaan plester aci didapat secara wawancara pada pihak

terkait dimana angka produktivitas didapat dari pengalaman pekerja dalam

mengerjakan proyek-proyek sebelumnya. Produktivas tersebut adalah kemampuan

pekerja dalam menyelesaiakan pekerjaan plester aci mulai dari plesteran hingga

finishing acian. Produktivitas pekerja 1 tukang + 1 kernet (1 group) dalam pekerjaan

plester aci mempunyai kemampuan 12 m² / hari untuk 1 pekerja dan 1 kernet (1

group).

Tabel 4.10 Durasi pekerjaan plester aci

No Volume Jml Group Pek. Plester Pek. Aci Total Waktu

1 1231,25 m² 6 Group 20 Hari 11 Hari 22 Hari

Sumber : Olahan Penulis,2017

Tabel 4.11 Time schedule pekerjaan plester aci

Sumber : Olahan Penulis,2017

2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 221 PLESTERAN

PEKERJAAN PERSIAPANPEKERJAAN KEPALAANPLESTER PERMUKAANCURING/ PERAWATAN

2 ACIANPEKERJAAN PERSIAPANACIAN PERMUKAANCURING/ PERAWATAN

PEKERJAAN PLESTER DAN ACI

NO URAIANHARI KE

Durasi

=

Volume pekerjaan (m2)

Jumlah orang x Produktifitas (m2/org/hari)

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-18

Alur tinjauan perhitungan durasi pekerjaan plester aci sebagai berikut :

1. Pekerjaan persiapan

Pekerjaan persiapan dilaksanakan selama pekerjaan plester aci dikerjakan

2. Pekerjaan plester

Pekerjaan plester dilaksanakan setelah perbersihan lokasi dan dikerjakan selama

20 hari

3. Pekerjaan acian

Pekerjaan Acian dilaksanakan setelah pekerjaan plester selesai dan harus

menunggu sampai plesteran kering baru bisa dilaksanakan.

Pada pekerjaan plester aci dibutuhkan waktu 22 hari dari mulai pekerjaan persiapan

sampai selesai finish acian.

4.4.2 Perhitungan Durasi Pekerjaan Stick on wall

Produktivitas pekerja pekerjaan stick on wall didapat secara wawancara pada pihak

terkait dimana angka produktivitas didapat dari pengalaman pekerja dalam

mengerjakan proyek proyek sebelumnya. Produktivitas pekerja 2 tukang + 1 kernet

(1 group) dalam pekerjaan stick on wall mempunyai kemampuan 21 m² / hari untuk

2 tukang dan 1 kernet (1 group).

Tabel 4.12 Durasi pekerjaan stick on wall

No VolumeJumlah

Group

Pasang

Gypsum

Compound Sambungan +

Corner BeadTotal Waktu

1 1231,25 m² 6 Group 10 Hari 10 Hari 12 Hari

Sumber : Olahan Penulis,2017

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-19

Tabel 4.13 Time schedule pekerjaan stick on wall

Sumber : Olahan Penulis,2017

Alur tinjauan perhitungan durasi pekerjaan stick on wall sebagai berikut :

1. Pekerjaan persiapan

Pekerjaan persiapan dilaksanakan selama 4 hari.

2. Pekerjaan verticality dan chipping

Pekerjaan verticality dan chipping dilaksanakan selama 4 hari

3. Pekerjaan pemasangan papan gypsum

Pekerjaan pemasangan papan gypsum menggunakan bonding compound

dilaksanakan setelah pekerjaan verticality dan chipping dan dikerjakan selama 10

hari

4. Pekerjaan joint tape dan corner bead

Pekerjaan joint tape dan corner bead berfungsi untuk menutupi celah antar

pertemuan papan gypsum dan pertemuan gypsum dengan dinding atau

openingan kusen pintu dan jendela.

Pada pekerjaan stick on wall dibutuhkan waktu 12 hari dari mulai pekerjaan persiapan

sampai selesai finishing.

4.4.3 Hasil Analisis Waktu Pekerjaan Plester Aci dan Stick on wall

Dari hasil analisis waktu pekerjaan diatas menunjukkan bahwa pekerjaan plester aci

dalam 1 lantai dapat dikerjakan selama 22 hari berdasarkan schedule terlampir jika

untuk 10 lantai dapat dikerjakan selama 85 hari karna dalam 7 hari pengerjaan untuk

lantai berikutnya sudah bisa mulai dikerjakan begitu juga untuk lantai – lantai

2 4 6 8 10 121 STICK ON WALL

PEKERJAAN PERSIAPANPEKERJAAN VERTICALITY DAN CHIPPINGPEMASANGAN GYPSUMPEKERJAAN VERTICALITYJOINT TAPE, CORNER BEAD

NO URAIANHARI KE

PEKERJAAN STICK ON WALL

http://digilib.mercubuana.ac.id/

Bab IV Hasil Dan Analisis

IV-20

berikutnya sedangkan untuk pekerjaan stick on wall dalam 1 lantai dapat dikerjakan

selama 12 hari jika berdasarkan schedule terlampir jika untuk 10 lantai maka dapat

dikerjakan selama 39 hari karna dalam 3 hari pengerjaan untuk lantai berikutnya

sudah bisa dimulai dikerjakan begitu juga untuk lantai berikutnya. Berdasarkan

waktu perkerjaan yang telah dihitung untuk kedua metoda tersebut diperoleh selisih

waktu pekerjaan 46 hari. Waktu pelaksanaan dapat dilihat pada lampiran.

http://digilib.mercubuana.ac.id/