bab iv pesan dakwah dalam talkshow mario teguh...

66
132 132 BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH GOLDEN WAYS (MTGW) DI METRO TV Dalam menganalisis pesan dakwah dalam talkshow Mario Teguh Golden Ways (MTGW), peneliti mengambil sampel dari beberapa episode yang ada, yaitu sejumlah 5 episode sebagai satuan pengukuran (unit of analysis), yaitu; episode becoming a star, lalu perhatikan apa yang terjadi, from Batam with love, memperbaiki rizki, dan bisniss from the start. Setelah 5 episode dari talkshow Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland Barthes dengan memaknai tanda menjadi dua tahap, yaitu tahap denotatif dan tahap konotatif. Selanjutnya, penulis akan mengungkap hasil dan temuan mengenai pesan dakwah dalam talkshow Mario Teguh Golden Ways (MTGW) tersebut. Pertama, dakwah sebagai proses komunikasi, pada prinsipnya menyampaikan nilai-nilai ajaran Islam kepada umat manusia baik yang sudah muslim maupun yang belum muslim agar mereka mendapatkan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat. Dakwah dalam perkembangannya membutuhkan beragam variasi dan format, cara penyampaian materi maupun media dakwahnya. Bertolak dari hal tersebut, tayangan talkshow Mario Teguh Golden Ways ini termasuk jenis acara motivasi yang faktanya terdapat kandungan pesan-pesan dakwah Islam. Secara deskriptif talkshow Mario Teguh Golden Ways ini telah menggambarkan aktivitas dakwah yang faktanya terdapat tanda-tanda (audio

Upload: others

Post on 15-Sep-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

132

132

BAB IV

PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW

MARIO TEGUH GOLDEN WAYS (MTGW) DI METRO TV

Dalam menganalisis pesan dakwah dalam talkshow Mario Teguh Golden

Ways (MTGW), peneliti mengambil sampel dari beberapa episode yang ada, yaitu

sejumlah 5 episode sebagai satuan pengukuran (unit of analysis), yaitu; episode

becoming a star, lalu perhatikan apa yang terjadi, from Batam with love,

memperbaiki rizki, dan bisniss from the start. Setelah 5 episode dari talkshow

Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

Barthes dengan memaknai tanda menjadi dua tahap, yaitu tahap denotatif dan

tahap konotatif. Selanjutnya, penulis akan mengungkap hasil dan temuan

mengenai pesan dakwah dalam talkshow Mario Teguh Golden Ways (MTGW)

tersebut.

Pertama, dakwah sebagai proses komunikasi, pada prinsipnya

menyampaikan nilai-nilai ajaran Islam kepada umat manusia baik yang sudah

muslim maupun yang belum muslim agar mereka mendapatkan kebahagiaan

hidup di dunia dan akhirat. Dakwah dalam perkembangannya membutuhkan

beragam variasi dan format, cara penyampaian materi maupun media dakwahnya.

Bertolak dari hal tersebut, tayangan talkshow Mario Teguh Golden Ways ini

termasuk jenis acara motivasi yang faktanya terdapat kandungan pesan-pesan

dakwah Islam. Secara deskriptif talkshow Mario Teguh Golden Ways ini telah

menggambarkan aktivitas dakwah yang faktanya terdapat tanda-tanda (audio

Page 2: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

131

visual) baik dari tanda-tanda yang tampak (manifest content) dan yang tidak

tampak atau tersembunyi (latent content) terkandung pesan-pesan dakwah Islam.

Pesan dan nilai motivasi yang di sampaikan Mario Teguh dalam tayangan

Mario Teguh Golden Ways (MTGW) tersebut, dipercaya dapat memberikan

semangat dan dorongan untuk kebaikan bagi khalayak penonton luas. Nilai dan

pesan Islam yang di dalamnya terdapat berbagai petunjuk bagaimana seharusnya

manusia itu menyikapi hidup dalam kehidupan, secara lebih bermakna dalam arti

yang seluas-luasnya. Nilai-nilai Islam yang mengajarkan hidup damai, dinamis,

progresif, menghargai waktu serta meraih kebahagiaan hidup di dunia dan di

akhirat.

Tayangan Mario Teguh Golden Ways (MTGW) ini memiliki daya

kekuatan tersendiri, dibandingkan dengan tayangan program lain di televisi.

Kekuatannya terdapat pada pesan kalimat bijak yang disampaikan, dan kemasan

penyampaian komunikasinya yang persuasif, jelas, tegas dan humoris. Dengan

penyampaian yang tidak terkesan menggurui (sarat) dengan pesan dakwah Islam,

mampu memberikan ruang yang luas bagi permirsa untuk berdiskusi dan

mendapatkan pencerahan dari kata-kata bijak yang disampaikannya. Sehingga

tayangan talskhow MTGW tersebut mampu menyuguhkan kemasan berbeda

kepada penonton, tidak hanya kepada orang Islam saja, namun dapat dirasakan

oleh semua kalangan termasuk non muslim. Kemasan bahasa yang simple dan

aktual (menyesuaikan perkembangan), dan analisis yang kuat digunakan untuk

mempengaruhi dan mengajak orang dalam menerima nilai-nilai pesan yang

disampaikannya, sehingga sebagian masyarakat menjadi termotivasi dari kata-kata

bijaknya.

Page 3: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

133

Dakwah Islam hendaknya dapat disebarluaskan dan diperkenalkan kepada

umat manusia bukan dengan kekerasan, pemaksaan dan angkat senjata hanya

untuk mendapatkan pengikut. Akan tetapi kebenaran agama Islam harus di sajikan

melalui aktifitas dakwah yang humanis dengan metode yang relevan, sehingga

dapat diterima, dan di pahami sesuai dengan misinya sebagai rahmatan lil

'alamin. Dengan demikian umat manusia melihat kehadiran Islam bukan sebagai

ancaman bagi eksistensi mereka. Untuk itulah, berdakwah hendaknya fleksibel

sesuai dengan obyek dakwah yang senantiasa berubah karena perubahan aspek

sosio kultutural masyarakatnya.

Kedua, berdasarkan fakta dan analisis sebagaimana tayangan Mario Teguh

Golden Ways (MTGW) di Metro Tv, peneliti menemukan fakta dan tanda-tanda

(audio visual) baik dari tanda-tanda yang tampak (manifest content) dan yang

tidak tampak atau tersembunyi (latent content) terkandung pesan-pesan dakwah

Islam. Sebagain besar isi pesannya, lebih banyak menyangkut pesan-pesan

yang mengedepankan pada hal-hal yang berkaitan dengan masalah-masalah

kehidupan yang terjadi di dalam masyarakat, antara lain terkait aspek keimanan

(tauhid), kejujuran, hubungan sosial, ekonomi, politik, pendidikan, pekerjaan dan

lain sebagainya. Namun, sebagai kerangka dalam menganalisis pesan dakwah

dalam talkshow MTGW tersebut peneliti akan mengklasifikasikan menjadi tiga

kategori pesan yaitu; a). Pesan tentang tauhid/ keimanan kepada Allah Swt., b).

Pesan tentang motivasi dan etos kerja Islam. c). Pesan tentang penciptaan suasana

damai (perdamaian). Untuk lebih jelasnya penulis paparkan temuan dan

pembahasannya sebagai berikut:

Page 4: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

132

A. Pesan tentang Keimanan Kepada Allah Swt. (Tauhid)

Pesan tauhid atau keimanan ini bersifat murni baik dalam isinya maupun

prosesnya. Yang diyakini dan diakui sebagai Tuhan yang wajib disembah hanya

Allah. Menurut Ibnu Katsir, iman adalah pengakuan hati, ikrar lidah dan amalan

anggota tubuh. Tegasnya iman adalah memadukan ucapan dengan pengakuan hati

dan perilaku, dengan kata lain mengikrarkan dengan lidah akan kebenaran Islam

(Ash-Shidieqy, 2000: 7).

Keyakinan tersebut sedikitpun tidak boleh diberikan kepada yang lain,

karena akan berakibat musyrik yang berdampak pada motivasi kerja yang tidak

sepenuhnya didasarkan atas panggilan Allah. Keyakinan inilah yang akan

melahirkan bentuk pengabdian hanya kepada Allah, yang selanjutnya berjiwa

bebas, merdeka dan tidak tunduk pada manusia dan lainnya yang menggantikan

posisi Tuhan. Orang beriman tidak ada niat, ucapan, dan perbuatan yang

dikemukakan kecuali sejalan dengan kehendak Allah (Nata, 2007: 84).

Iman sering juga dikenal dengan istilah akidah, artinya ikatan, yaitu ikatan

hati. Bahwasanya seseorang yang beriman mengikatkan hati dan perasaan dengan

suatu kepercayaan yang tidak lagi ditukar dengan kepercayaan lain. Akidah

tersebut akan menjadi pegangan dan pedoman hidup, yang tidak dapat dipisahkan

dari seorang muslim, bahkan seorang muslim sanggup berkorban segalanya (harta

dan bahkan jiwanya) demi mempertahankan akidahnya. Iman kepada Allah

merupakan titik sentral, akar dan fondasi yang menjadi kekuatan seorang muslim.

Iman adalah seperti pohon yang berbuah, buahnya tidak pernah terputus, pohon

iman memberikan buahnya setiap saat, baik di musim panas dan musim dingin, di

Page 5: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

132

siang maupun di malam hari. Begitu juga seorang mukmin harus tetap beramal di

setiap saat dan di setiap kesempatan.

Esensi Islam adalah tauhid atau pengesaan Tuhan, tindakan yang

menegaskan Allah sebagai yang Esa, pencipta yang mutlak dan transenden,

penguasa segala yang ada. Tidak ada satupun perintah dalam Islam yang bisa

dilepaskan dari tauhid. Seluruh agama itu sendiri, kewajiban untuk menyembah

Tuhan, mematuhi printah dan menjauhi larangan-larangannya, akan hancur begitu

tauhid dilanggar. Ismail Raji al-Faruqi dalam Ancok dan Nashori (2005: 79)

menyimpulkan bahwa tauhid adalah intisari Islam, dan suatu tindakan tak dapat

disebut sebagai bernilai Islam tanpa dilandasi oleh kepercayaan kepada Allah Swt.

Kalimat tauhid yang kita kenal adalah “laa ila ha illallah”. Secara singkat

arti kalimat tersebut adalah; Pertama, seorang muslim dituntut terlebih dahulu

untuk mengatakan tidak terhadap segala fenomena, kekuatan yang non ilahiyah,

sehingga sebelum seseorang menerima kehadiran Allah pada jiwanya terlebih

dahulu segala bentuk keyakinan dan kekuatan yang non ilahiyah yang ada dalam

jiwa harus kita keluarkan. Kedua, seorang muslim mengakui secara utuh, penuh

keesaan Allah pada jiwanya. Dalam tingkat kedua ini hanya ada satu tingkat

kebenaran yaitu kebenaran dari Allah Swt. (Munir, 2010: 12). Dari keyakinan

yang utuh ini seorang muslim akan lantang mengikrarkan sumpah setianya, yaitu;

قل إن صالت ونسكي ومياي ومات للو رب العالمني “Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan

matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam (Q.S. al-An‟am: 162).

Keimanan terhadap Allah selanjutnya harus berpengaruh kedalam segala

aktivitas yang dilakukan manusia, sehingga berbagai aktivitas tersebut bernilai

Page 6: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

132

ibadah. Dalam hubungan ini Yusuf Qardawi mengatakan bahwa iman menurut

pengertian yang sebenarnya ialah kepercayaan yang meresap kedalam hati,

dengan penuh keyakinan, tidak bercampur syak atau ragu, serta memberi

pengaruh bagi pandangan hidup, tingkah laku dan perbuatan sehari-hari (Qardawi,

1977: 25).

Pesan tauhid atau keyakinan kepada Tuhan biasanya ditautkan dengan

rukun Iman yang menjadi asas seluruh ajaran Islam. Pokok-pokok aqidah ini

terbagi menjadi enam, yaitu keyakinan atau keimanan kepada Allah, keimanan

kepada Malaikat, keimanan kepada kitab-kitab Allah, keyakinan kepada Rasul,

keyakinan kepada hari akhir, dan keyakinan kepada taqdir atau qadha dan qadhar

Allah (Ali, 2000: 201). Namun, dalam hal ini materi tauhid tidak langsung

diarahkan kepada rukun iman tersebut, tetapi lebih ke arah hubungan baik kepada

Allah Swt.Secara praktis ada beberapa tugas dan kewajiban manusia terhadap

Allah Swt., antara lain: beriman kepada Allah, beribadah kepada-Nya, bertaubat,

bersyukur, bertawakkal, berdo‟a, sabar dan berprasangka baik kepada-Nya.

Pesan dakwah tentang keimanan yang disampaikan Mario Teguh ini

menjadi spirit bahwa dalam aspek kehidupan apapun diperlukan adanya peran dan

campur tangan Tuhan dalam mencapai kesuksesan. Beriman kepada Allah

merupakan proses peralihan jiwa manusia menganggap dirinya tidak mempunyai

kekuatan dan kekuasaan, tunduk, berserah diri dan mengakui bahwa tiada Tuhan

melainkan Allah. Iman sebagai sumber motivasi, yakni sebagai motivasi dan

energi dalam segala gerak dan langkah manusia yang berupa amal shaleh dan

akhlak mulia. Ridha Allah sebagai tujuan akhir, hal ini sesuai dengan pola hidup

yang digariskan oleh Islam bahwa seluruh kegiatan ini diperuntukkan untuk

Page 7: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

132

beibadah kepada Allah. Seorang muslim di dalam mencari rizki tidak semata-mata

mencarinya akan tetapi mempunyai tujuan, sebagai sarana kesehatan jasmani dan

rahani, dan itu semua akan dipergunakan untuk mengabdi dan mendekatkan diri

kepada Allah Swt.

Pesan-pesan Mario Teguh, telah menunjukkan tentang pentingnya

seseorang untuk beriman dan melibatkan peran Tuhan dalam setiap gerak

kehidupannya, dengan memperhatikan beberapa aspek, antara lain: pertama,

keimanan dengan penyerahan secara total kepada Allah menumbuhkan jiwa

merdeka bagi seseorang muslim di tengah-tengah pergaulan hidupnya. Ia menjadi

manusia yang merdeka, bebas dari perbudakan dalam segala dimensi

kemanusiannya. Hal ini sesuai dengan Firman Allah dalam surat al-Hujurat ayat

124 sebagai berikut:

“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-

laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan

bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang

yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling

bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah maha mengetahui lagi

maha mengenal” (Q.S. al-Hujurat: 124).

Kedua, keyakinan kepada Allah menjadikan orang memiliki keberanian

untuk berbuat, karena tidak ada baginya yang ditakuti selain melanggar perintah

Allah. Keberanian ini menjadikan seorang muslim untuk berbicara tentang

kebenaran secara lurus dan konsekuen serta tegas berdasarkan aturan-aturan yang

dijelaskan Allah Swt. Ketiga, keyakinan dapat membentuk rasa optimis menjalani

kehidupan, karena keyakinan tauhid menjamin hasil yang terbaik yang akan

dicapainya secara ruhaniah, karena itu seorang muslim tidak pernah gelisah dan

putus asa, ia tetap berkiprah dengan penuh semangat dan optimisme.

Page 8: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

132

Pesan tentang keimanan tersebut dapat penulis temukan dalam beberapa

segmen tayangan Mario Teguh Golden Ways (MTGW) di Metro TV, antara lain:

1. Pesan untuk beriman kepada Allah

Berdasarkan fakta dan analisis dalam talkshow Mario Teguh Golden

Ways di atas, terdapat beberapa pesan yang berkaitan dengan keimanan

kepada Allah, pesan ini dapat penulis temukan pada episode becoming a strar

(segmen 2, sesion 2), yakni :

“Kalau ukuran keberhasilan itu bisa dilihat dari keberanian, maka

sebetulnya orang yang betul-betul beriman dalam kehidupannya dia

berani. Orang yang mau semuanya pasti sebelum dia memulai, maka

dia tidak membutuhkan Tuhan. Karena banyak hal yang tidak pasti,

terutama yang terlalu besar bagi kemampuan kita, maka kita

membutuhkan do‟a. Kalau sebuah teknologi cangggih pada

masanya tetapi usianya sudah puluhan tahun lalu, sudah tidak

digunakan lagi sekarang karena sudah dianggap kuno, maka do‟a

sudah dipakai sejak ribuan tahun lalu, dan sampai sekarang masih

manjur. Maka beranilah, karena keberanian adalah bukti dari iman”.

Dalam pesan tersebut, Mario Teguh menekankan pentingnya sebuah

keberanian dalam melakukan hal yang positif. Sehingga orang yang beriman

itu tidak takut kecuali kepada Tuhannya. Menjadi orang yang berani dalam

melakukan hal yang baik merupakan bukti keimanan kepada Allah. Keyakinan

kepada Allah menjadikan orang memiliki keberanian untuk berbuat, karena

tidak ada baginya yang ditakuti selain melanggar perintah Allah. Keberanian

ini menjadikan seseorang untuk berbicara tentang kebenaran secara lurus dan

konsekuen serta tegas berdasarkan aturan-aturan yang dijelaskan Allah Swt.

Sehingga keberanian ini menjadi pembeda utama antara sifat-sifat seorang

dengan orang biasa, karena dengan keberanaian, ia yakin dan mampu

melakukan tanggung jawab yang tidak dimiliki oleh orang biasa (Mario

Teguh, 2009: 167).

Page 9: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

132

Pesan keimanan kepada Allah juga diarahkan pada upaya untuk selalu

menakar mutu iman, karena iman merupakan aspek penting dalam beragama.

Iman sangat berkorelasi dengan hati sehingga penyucian hati akan

mempertebal rasa keimanan dan nilai-nilai ke Tuhanan akan masuk dan

menyinari aktifitas dan kehidupan kita. Pesan ini dapat penulis temukan pada

episode from Batam with love (segmen pertama, sesion 1), yakni:

“Janganlah berhenti berharap, banyak dari kita mensyaratkan

kebahagiaan pada yang kita miliki sehingga sebelum kita memilikinya,

kita tidak bahagia. Kesederhanaan dalam berharap untuk berfokus

kepada yang bisa kita lakukan, untuk menjadi pemantas bagi

pemberian yang kita harapkan dari Tuhan, supaya kita tetap tabah,

tetap bertahan di dalam keberanian yang sabar, di dalam kebahagiaan

yang penuh kesyukuran, karena kita diberikan izin untuk memulai

kehidupan yang lebih baik hari ini, yang tidak lagi terbebani

penyesalan-penyesalan masa lalu, karena hari ini adalah awal dari sisa

masa depan kita”.

Berharap kepada Allah merupakan pengakuan kelemahan seorang

hamba kepada Rabbnya. Berharap kepada Allah merupakan bukti penyerahan

diri, ketundukan, ketawadhu‟an. Dalam kalimat yang disampaikan di atas, inti

yang dapat diambil seperti yang terdapat dalam surat al-Insiroh ayat 8 berikut;

“Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap” (Q.S.

Al-Insirah: 8).

Pada pesan Mario Teguh di atas juga jelas berkenaan dengan keimanan

terhadap Allah. Allah mengetahui apa yang dibutuhkan manusia. Sesuatu yang

didapatkan manusia merupakan yang terbaik, berkenaan dengan usaha

manusia tersebut. Setiap orang berhak atas permintaannya dan tidak boleh

membatasi ukuran dari permintaannya, karena Allah yang mampu memenuhi

permintaan yang kelihatannya tidak masuk akal bagi orang lain, namun bagi

Allah atas keyakinan setiap hambanya semua bisa terjadi tanpa terduga duga.

Page 10: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Disamping itu keyakinan dapat membentuk rasa optimis menjalani kehidupan,

karena keyakinan tauhid menjamin hasil yang terbaik yang akan dicapainya

secara ruhaniah, karena itu seorang muslim tidak pernah gelisah dan putus asa,

ia tetap berkiprah dengan penuh semangat dan optimisme. Pesan ini juga

penulis temukan pada episode from Batam with love (segmen 1 sesion 2),

yakni :

“Yang kita lakukan tidak boleh tidak ada gambar besar di masa depan.

Kalau orang ingin tumbuh besar, harus menghindari yang bisa

dilakukan orang lain. Jangan lakukan yang bisa dilakukan orang lain.

Orang-orang yang ingin tidak letih pada berharap harus sibuk dalam

melakukan sesuatu yang menjadikan impiannya nyata. Cara terbaik

untuk sampai pada impian adalah sibuk selama menunggu. Kita semua

menunggu menjadi pribadi yang mapan, yang mandiri, yang kuat,

yang lebih besar kemampuannya daripada kewajiban-kewajiban

kehidupan”.

Pada pesan Mario Teguh di atas, memiliki mimpi dan gambar besar,

secara implisit adalah sebagai langkah awal yang penting dalam Islam.

Sebagaimana prinsip rukun Islam yang pertama, yaitu mission statemen yang

jelas yaitu, dengan membaca dua kalimat syahadat, sebagai tujuan hidup dan

komitmen kepada Tuhan. Kalimat syahadat adalah cermin komitmen dari 6

prinsip rukun iman. Ia merupakan sebuah kekuatan visi, yaitu memulai dengan

tujuan akhir, dan membulatkan tekad diri. Selalu berorientasi pada tujuan

akhir terhadap setiap langkah yang dibuat. Melakukan setiap langkah secara

optimal dan bersungguh-sungguh. Memiliki kendali diri dan sosial, karena

telah memiliki kesadaran akan adanya hari kemudian. Memiliki kepastian

akan masa depan dan memiliki ketenangan batiniah yang tinggi, yang tercipta

karena sebuah keyakinan akan adanya hari pembalasan (Ginanjar, 2005: 262).

Page 11: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Setiap orang pada langkah pertama diharuskan untuk menetapkan misi

masa depan sebelum melangkah. Ia harus memiliki sebuah visi yang jelas

dalam benaknya serta meneguhkan hati untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan dengan penuh keyakinan dan optimisme. Apabila keyakinan

bersyahadat ini telah ditanamkan kuat-kuat dalam hati, maka keyakinan itu

akan berubah menjadi sebuah kekuatan dahsyat yang mendorong setiap jiwa

manusia bergerak mencapai visi dan cita-citanya.

2. Pesan untuk berprasangka baik kepada Allah Swt.

Materi keimana kepada Allah Swt juga diarahkan pada sikap untuk

selalu berprasangka baik kepada Allah. Sikap ini menjadi penting pada saat

manusia sedang ditimpa musibah. Pada posisi ini kita jangan menyalahkan

Allah Swt. tetapi hendaknya selalu mencari hikmah dari musibah atau

peristiwa yang tidak mengenakkan itu. Sikap ini akan berimplikasi pada

kesadaran akan posisi makhluk di hadapan sang kholiq untuk selalu mencari

ridho dalam realitas apapun. Pesan ini dapat penulis temukan pada episode

memperbaiki rizki segmen ke tujuh sesion 1, yakni:

“Kadang-kadang kita melihat kehidupan itu seperti tidak enak karena

kita mengarahkan pandangan kita kepada hal-hal yang menyedihkan.

Itu sebabnya, jagalah pergaulan yang baik. Dengarkan yang baik-baik.

baca yang baik-baik. Mudah-mudahan dengan itu, kita tidak hanya

sudut pandangnya baik, di manapun kita melihat dibaikkan karena

bagi mata yang ikhlas membaikkan kehidupan, sampahpun indah

karena dia bisa menggali rezeki yang besar dari pengelolaan sampah”.

Pesan untuk berbaik sangka kepada Allah juga terdapat pada episode

lalu perhatikan apa yang terjadi segmen 2, yakni:

“Demikian besarnya kewenangan yang diberikan Tuhan kepada Kita;

sampai-sampai orang yang tidak mengetahui keberadaan Tuhan, yang

tidak menghormati Tuhan, bahkan yang lupa menuliskan “T” besar

untuk panggilan Tuhan atau “A” besar untuk Allah semua tetap

Page 12: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

121

dikasihiNya. Bahkan ada orang yang tidak percaya keberadaan Tuhan

hidupnya tetap baik karena dia berupaya, soal sampai kapan

kehidupannya baik, tidak ada yang tahu”.

Pesan untuk berbaik sangka kepada Allah juga terdapat pada episode

memperbaiki rizki segmen 1, yakni:

“Apakah Tuhan maha kaya?, apakah Tuhan maha pemurah?, Tuhan

itu maha kaya, maha pemurah, maha mendengar semua permintaan.

Jadi, Tuhan maha memungkinkan”.

“Mungkin tidak orang yang tidak pantas diberi sesuatu yang besar?,

mungkin”.

Dengan medium shot, beliau menambahkan;

“Maka, seninya adalah mencari hal-hal yang memungkinkan Tuhan

membesarkan kita daripada ukuran kita sendiri. Oleh karena itu,

banyak dari kita terlalu menakar kemampuan Tuhan. Kemampuan

Tuhan besar sekali, jangan batasi. Kekayaan itu harus. Jangan sampai

orang jahat yang kaya, menggunakan kekayaannya untuk menistai

orang baik. Yuk jadi orang baik yang kaya”.

Pesan untuk berbaik sangka kepada Allah juga terdapat pada episode

memperbaiki rizki segmen 5 sesion 2, yakni:

“Betul, untuk setiap jiwa, Tuhan sudah punya rencana. Pernikahan itu

indah karena di dalam penyatuan ini, rencana Tuhan akan menjadi

utuh. Abaikan yang tidak membahagiakan Tuhan. Apapun yang ingin

Anda lakukan tanya, apakah ini akan membahagiakan Tuhanku?.

Kalau tidak, komentar apapun dari orang lain tidak penting. Mereka

sementara dalam hidupku. Aku permanen dalam hubunganku dengan

Tuhan”.

Pesan untuk berbaik sangka kepada Allah juga terdapat pada episode

from Batam with love segmen 5 sesion 1, yakni:

“Rizki itu minta sedikit atau secukupnya, minta yang besar. Allah

maha kaya...., Tuhan sudah berjanji..., berharaplah pada Tuhan..., tidak

berharap dari partai, dari calon gubernur......”.

Pesan untuk berbaik sangka kepada Allah juga terdapat pada episode

from Batam with love segmen 6 sesion 1, yakni:

Page 13: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

123

“Berdo‟a yang sesuai dengan kemampuan itu salah. Kalau berdo‟a

sesuai dengan kemampuan itu bukan Tuhan yang kasih, tetapi teman.

Misalnya peran Tuhan dalam mengatur rizki itu, tiba-tiba, ada orang

dari Jepang ahli lipstik, sedang mencari bahan baku tanaman yang

mengandung zat warna merah, yang harganya milyaran rupiah, coba

kalau bapak gak kaya...., kenapa bapak membatasi Allah, Allah itu

maha besar, Allah maha kaya...”.

“Kenapa Tuhan disebut Tuhan, karena dimintai yang tidak masuk

akal...”.

Pada pesan yang disampaikan Mario Teguh di atas, secara implisit

menganjurkan kepada penonton untuk selalu berbaik sangka dan berpikir

positif. Dalam melihat permasalahan, Islam mengajarkan untuk melihatnya

dari sudut pandang positif. Islam mewajibkan umatnya untuk selalu berpikir

positif. Dalam Islam, hal tersebut kita kenal dengan istilah khusnudhon

(prasangka baik) (Ghani, 2005: 106).

Anjuran Mario Teguh untuk khusnudhon juga terdapat dalam bukunya,

yang mengatakan bahwa Tuhan tidak akan menaruh kita dalam keadaan yang

kesulitannya lebih besar dari pada kemampuan kita untuk mengatasinya.

Sebagaimana yang dikatakannya;

“Kita tidak akan pernah mengenali kekuatan kita, sampai kita

menemui kesulitan. Tidak ada tujuan lain dari kesulitan, kecuali

menjadikan kita lebih kuat daripada sebelum kesulitan itu hadir”

(Mario Teguh, 2009: 112).

Pesan tersebut, menganjurkan kepada manusia untuk berbaik sangka

kepada Tuhan atas apa yang kita hadapi. Sebenarnya, berpikir positif melihat

kebaikan dalam segala hal merupakan hal yang biasa. Apa pun kondisinya,

baik yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan, merupakan kualitas

moral yang penting, yang timbul dari keyakinan yang tulus akan Allah Swt.,

dan pendekatan tentang kehidupan yang disebabkan oleh keimanan.

Sebagaimana Allah berfirman;

Page 14: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu.

Dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk

bagimu; Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui (Q.S. al-

Baqarah: 216).

Tanda pemahaman yang benar akan arti iman adalah tidak adanya

kekecewaan akan apa pun yang terjadi dalam kehidupan ini. Sebaliknya, jika

seseorang gagal melihat kebaikan dalam setiap peristiwa yang terjadi dan

terperangkap dalam ketakutan, kekhawatiran, keputusasaan, dan kesedihan, ini

menunjukkan kurangnya kemurnian iman. Dengan kata lain salah satu ciri

orang beriman adalah selalu berpikir positif. Kebenaran ini juga dinyatakan

secara panjang lebar oleh Nabi Saw.;

“Aku mengagumi seorang mukmin karena selalu ada kebaikan dalam

setiap urusannya. Jika ia mendapatkan kesenangan, ia bersyukur

(kepada Allah) sehingga di dalamnya ada kebaikan. Jika ditimpa

musibah, ia berserah diri (dan menjalankannya dengan sabar) bahwa

di dalamnya ada kebaikan pula” (HR. Muslim).

Hanya dalam kesadaran bahwa Allah menciptakan segalanya untuk

tujuan yang baik sajalah, maka hati seseorang akan menemukan kedamaian.

Adalah sebuah keberkahan yang besar bagi orang-orang beriman bila ia

memiliki pemahaman akan kenyataan ini. Seseorang yang jauh dari Islam

akan menderita dalam kesengsaraan yang berkelanjutan. Ia terus-menerus

hidup dalam ketakutan dan kekhawatiran. Di sisi lain, orang beriman

menyadari dan menghargai kenyataan bahwa ada tujuan-tujuan Ilahiah di balik

ciptaan dan kehendak Allah. Oleh karena itu, berpikir positif akan membuat

hidup kita damai dan bahagia.

3. Pesan untuk ikhlas karena Allah

Materi keimana kepada Allah juga diarahkan pada sikap ikhlas

mencari ridho Allah. Ikhlas adalah sikap murni dalam tingkah laku dan

Page 15: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

perbuatan semata-mata demi memperoleh keridhaan Allah dan bebas dari

pamrih lahir dan batin, tertutup maupun terbuka. Sikap ikhlas ini menjadi

penting dalam melakukan suatu pekerjaan. Pesan ini dapat penulis temukan

pada episode lalu perhatikan apa yang terjadi segmen ke 3 sesion 1, yakni:

“Segala sesuatu ditentukan oleh niatnya. Jaminannya, jika niat kita

baik; maka hidup kita akan baik, mungkin tidak segera, tetapi pasti.

Niat adalah penghijrah. Jika ada orang yang mengaku sudah berniat

tapi tetap malas, itu belum betul-betul berniat, karena orang yang

berniat pasti menindak-lanjutinya dengan perbuatan yang mengubah

keadaan. Semua tindakan baik adalah tindakan kebahagiaan. Jadi

orang yang belum bahagia, harus melebihkan tindakan kebaikan”.

Ungkapan Mario Teguh di atas secara implisit menjelaskan tentang

pentingnya niat dalam melakukan suatu pekerjaan. Dalam wacana ilmu fiqih,

niat adalah sesuatu yang dikrarkan dalam hati, diucapkan dengan lisan dan

diaktualisasikan dalam tindakan. Niat (motivasi) hendaknya di imbangi

dengan ikhtiar (usaha keras). Niat yang baik adalah pondasi dari amal

perbuatan. Jika niatnya baik usaha amalnya juga baik, sebaliknya jika niatnya

rusak, maka amalnya juga rusak, sebagaimana hadits Rasulullah berikut:

“Sesungguhnya amalan itu tergantung pada niatnya. Dan seseorang

sesuai dengan apa yang ia niatkan” (HR. Bukhari).

Niat lurus adalah motivasi yang diletakkan dalam kerangka mencari

keridhaan Allah semata, bukan atas motif yang lainnya. Dengan demikian

kontraknya adalah langsung antara manusia dan sang pencipta. Niat

meruapakan langkah awal dari sebuah karya, dan niat tulus yang dijalankan

dengan penuh keikhlasan akan menghasilkan sesuatu yang terjaga dari

cemaran motif, selain memperoleh ridha Allah.

Pesan untuk ikhlas kepada Allah juga terdapat pada episode lalu

perhatikan apa yang terjadi segmen 2, yakni:

Page 16: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Banyak sekali orang sudah tahu teknologi keberhasilan, sehingga kita

menganalisa keikhlasan. Padahal ikhlas itu tidak perlu dianalisa, ikhlas

itu dekat dengan tindakan. Kalau tahu itu tidak jujur, maka langsung

tolak dan tidak perlu dianalisa lagi. Orang yang tidak peka hatinya,

karena diganggu oleh analisa yang berlebihan”.

Pesan untuk ikhlas kepada Allah juga terdapat pada episode busnis

from the start segmen 1, yakni:

“Start berarti awal.., dari semua yang kita lakukan, yang paling sulit

dimulai adalah ‟mulai‟. Berapa banyak orang berdiri, duduk berjam-

jam di depan komputer karena mau menemukan satu kata untuk

memulai. Dalam kehidupan seperti itu kita seperti kehilangan

pandangan saat kita memikirkan. Aku harus melakukan apa?, bisnis

apa yang harus aku lakukan?. Bagaimana orang bisa membayar aku?.

Bisnis from the start …, menekankan pada awal, kuncinya supaya kita

bersemangat dan tidak membatasi upaya. Bukan besarnya akhir yang

penting, tetapi ikhlasnya memulai dari apa yang bisa kita lakukan”.

Pesan untuk ikhlas kepada Allah juga terdapat pada episode

memperbaiki rizki segmen 4 sesion 2, yakni:

“Jika kita benar-benar mengerti menerima ikhlas kekuatan Tuhan,

hampir tidak ada ilmu yang tidak bisa diambil dari keimanan”.

Ungkapan Mario Teguh tentang ikhlas di atas begitu jelas dan tegas

yang mengungkapkan bahwa, perbuatan ikhlas merupakan motif hati manusia

dalam berpikir, berkata, dan berperilaku semata hanya ditujukan kepada

perkenan Allah ta‟ala. Tidaklah dikatakan ikhlas kalau ada terbersit motif

selain untuk mencapai ridha Allah. Sesuatu dikatakan ikhlas digambarkan

seperti apabila tangan kanan memberikan sesuatu, tangan kirinya tidak tahu.

(Gani, 2005: 113).

Keikhlasan menjalani kehidupan merupakan fitrah dengan sunnatullah.

Sebagaiamana ungkapan Mario Teguh, “tenaga yang anda ikhlaskan bagi

pekerjaan anda adalah penunjuk kebesaran yang menjadi keberhasilan anda”

(Mario Teguh, 2009: 49). Untuk itulah dalam pencapaian tujuan harus disertai

Page 17: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

prasyarat dan proses yang baik. Manakala hasil dicapai tanpa melalui prosese

berarti ada pemaksaan kehendak. Manakala ini terjadi, biasanya akan

mengalami benturan dengan kepentingan orang lain, masyarakat maupun

lingkungan. Orang yang ikhlas memiliki persepsi bahwa kehidupan dunia

adalah bersifat sementara dan kampung akhiratlah kehidupan yang kekal.

Kesadaran untuk mencapai keselamatan ke terminal akhir, itulah yang

membimbing perilaku hidupnya senantiasa menebarkan keikhlasan yang

bersandar pada perkenan Allah.

4. Pesan untuk bertawakkal kepada Allah

Materi keimana kepada Allah juga diarahkan pada sikap kita untuk

bertawakkal kepada Allah. Tawakkal adalah ciri dari orang yang beriman.

Tawakal dan iman bagaikan dua sisi mata uang, tidak bisa dipisahkan. Imam

al-Qusairi (tokoh sufi) ketika ditanya tentang tawakkal, ia menjawab;

bergantung kepada Allah dalam segala hal. Karena itu Nabi, melalui malaikat

Jibril menegaskan bahwa tawakkal kepada Allah adalah meyakini bahwa

seluruh makhluk (pada hakikatnya) tidak memberi bahaya, kemanfaatan, dan

tidak memberi maupun mencegah (Ghafur, 2005: 31).

Untuk itu, sikap tawakal merupakan sikap senantiasa bersandar kepada

Allah dengan penuh harapan kepadaNya dan keyakinan bahwa Allah akan

menolong manusia dalam mencari dan menemukan jalan yang terbaik. Karena

manusia mempercayai atau menaruh kepercayaan kepada Allah, maka tawakal

suatu kemestian. Sikap ini menjadi penting pada saat melakukan suatu

pekerjaan dalam kehidupan sehari-hari. Pesan ini dapat penulis temukan pada

episode memperbaiki rizki segmen ke 7 sesion 3, yakni:

Page 18: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Berdo‟a saja sudah indah. Apalagi hidup dalam keindahan do‟a.

Banyak di antara yang kita terima sekarang, yang kita nikmati adalah

hal-hal yang tidak pernah kita minta. Tuhan mengetahui hal-hal yang

lebih baik daripada kita. Jadi mungkin, permintaan itu hanya karena

diperintahkan, minta saja, soal yang diberi apa betul-betul sebaiknya

kita serahkan kepada yang maha mengetahui”.

Pada pesan yang disampaikan Mario Teguh di atas, secara konotatif

menganjurkan kepada penonton untuk senantiasa berdo‟a dan berupaya.

Karena kedua hal inilah yang menjadi faktor dari penentu kesuksesan dan

pantasnya menerima rizki yang baik. Allah memerintahkan kita berupaya dan

berdo‟a agar kita memahami bahwa kita sangat terbatas dan tak berdaya,

sehingga do‟a dan upaya adalah bentuk kesiapan kehambaan belaka agar kita

siap menyongsong takdir-Nya.

Penyerahan secara total kepada Allah dengan meniadakan sama sekali

kekuatan dan kekuasaan di luar Allah yang dapat mendominasi dirinya.

Sebagaimana pesan Mario Teguh yang mengajak untuk “kembali polos”, yaitu

kembali pada diri kita yang bersih, karena kita berpikiran jernih, berhati

bening, dan berlaku santun. Dengan mencukupkan keluhan kepada Tuhan, dan

menjadikan kita pribadi-pribadi yang dicintai Tuhan. Maka kualitas asli kita

yang bersih, yang bebas, kreatif dan berani akan muncul dan menjadikan kita

pribadi bahagia yang selalu dicintai Tuhan (Mario Teguh, 2009: 37).

Keyakinan ini menumbuhkan jiwa merdeka bagi seseorang, tidak ada

manusia yang menjajah manusia lain. Ia menjadi manusia yang merdeka,

bebas dari perbudakan dalam segala dimensi kemanusiannya. Hal ini sesuai

dengan Firman Allah dalam surat al-Hujurat ayat 124 sebagai berikut:

“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-

laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan

bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang

Page 19: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling

bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi

Maha Mengenal” (Q.S. al-Hujurat: 124).

5. Pesan untuk berdo’a kepada Allah

Materi keimana kepada Allah juga diarahkan pada sikap kita untuk

berdo‟a kepada Allah. Sikap berdo‟a adalah sikap untuk permohonan dan

pujian kepada Allah Swt. dengan cara-cara tertentu. Menurut bahasa do‟a

berarti memanggil, dari asal kata da‟aa-yad‟u-du‟a. Sedangkan secara istilah

adalah sikap sepenuh hati memohon kepada Allah Swt., berharap memperoleh

kebaikan dari sisi-Nya agar tercapai apa yang dimintanya dan yang

diharapkannya (Hasyim, 2010: 191).

Pesan ini menjadi penting pada saat melakukan suatu pekerjaan dan

mendapatkan kebahagiaan. Pesan ini dapat penulis temukan pada episode

becoming a star segmen ke 5 sesion 1, yakni:

“Dalam berdo‟a kita itu tidak boleh meminta akibat, melainkan kita

harus meminta sebab. Kalau kita meminta uang, itu hanya bagian dari

akibat”.

Pesan untuk berdo‟a kepada Allah juga terdapat pada episode

memperbaiki rizki segmen 2, yakni:

“Kita itu harus bagi tugas yang jelas sekali antara kita dengan Tuhan.

Tugas kita untuk meminta dan tugas Tuhan untuk memberi. Meminta

disebut tugas karena diperintahkan oleh Tuhan untuk berdo‟a. Jadi,

kewajiban kita adalah untuk meminta”.

“Upaya sama dengan: do‟a plus tindakan. Jangan kurangi

sembahyangnya, tambahi tindakannya”.

“Dari semua permintaan, yang paling indah itu yang tidak dikatakan.

Permintaan yang paling kuat adalah yang tidak dikatakan tetapi dalam

tindakan. Itu sebabnya do‟a yang paling indah adalah do‟a dalam

bentuk kehidupan. Orang yang hidupnya berdo‟a. Bangun pagi karena

dia mengetahui bahwa rezeki harus segera dijemput. Meramahkan diri,

senyum karena tahu penghormatan itu penting bagi hati sesama.

Menyimpan uang orang dengan amanah. Do‟a yang paling kuat, yang

paling didengar itu dalam bentuk kehidupan.

Page 20: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Pesan untuk berdo‟a kepada Allah juga terdapat pada episode

memperbaiki rizki segmen 7 sesion kesimpulan, yakni:

“Berdo‟a saja sudah indah. Apalagi hidup dalam keindahan do‟a.

Banyak di antara yang kita terima sekarang, yang kita nikmati adalah

hal-hal yang tidak pernah kita minta. Tuhan mengetahui hal-hal yang

lebih baik daripada kita. Jadi mungkin, permintaan itu hanya karena

diperintahkan, minta saja, soal yang diberi apa betul-betul sebaiknya

kita serahkan kepada yang maha mengetahui”.

Pada kalimat di atas secara implisit, menggambarkan pentingya do‟a

dan tindakan dalam memperoleh rizki. Hal ini sebagaimana pengertian do‟a

yang artinya ibadah, yakni ibadahnya makhluk kepada sang pencipta. Do‟a

berarti juga upaya memanggil Allah dalam rangka mengajukan permohonan

kepada-Nya (Ghafur, 2005: 212).

Berdo‟a memiliki makna simbolik berupa pengakuan akan adanya zat

yang maha pengasih, yang memiliki kemampuan meluluskan do‟a hambanya.

Dalam do‟a terkandung pengakuan kepasrahan, ketidak mampuan, kedhaifan

dan sekaligus sebagai peneguhan komitmen untuk mengabdi hanya kepada-

Nya.

Do‟a sangat dianjurkan dalam agama. Karena do‟a menunjukkan

dekatnya relasi manusia dengan penciptanya. Do‟a merupakan ruhul ibadah,

setiap ritus ibadah pasti memuat bacaan do‟a yang dipersembahkan kepada

Allah. Sebagaimana ritus ibadah shalat meliputi bacaan yang merupakan do‟a.

Shalat adalah salah satu ibadah yang menempati posisi yang paling signifikan

dalam ajaran Islam (Hasyim, 2010: 192). Sebagai medium atau metode

pendekatan diri, maka do‟a adalah mengisi substansi dialog batin kepada sang

khalik. Dengan do‟a disampaikan visi dan misi kepada-nya. Sebagaimana

firman Allah dalam surat al-Baqarah ayat 186:

Page 21: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku,

Maka (jawablah), bahwasanya aku adalah dekat. aku mengabulkan

permohonan orang yang berdo‟a apabila ia memohon kepada-Ku,

Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan

hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada

dalam kebenaran” (Q.S. al-Baqarah: 186).

Dengan berdo‟a‟a manusia bisa meminta apa saja yang dibutuhkan

dalam hidupnya. Sebagaimana janji Allah dalam surat Fathir: 60;

“Berdo‟alah kalian kepada-Ku, niscaya Aku penuhi (do‟a) kalian”.

Ini adalah jaminan bahwa setiap do‟a akan dijawab Allah dengan

sebaik-baik jawaban. Namun, bukan berarti ketika Allah berjanji mengabulkan

do‟a, kemudian bebas meminta apa saja, termasuk hal-hal yang buruk. Do‟a

adalah sarana kebajikan, maka dimanfaatkannya pun hanya demi kebaikan.

Hendaknya do‟a juga harus diselaraskan dengan usaha dalam mencapainya.

Do‟a dan usaha merupakan dua hal yang harus dilakukan bersama.

Orang tidak boleh mengandalkan do‟a tanpa usaha atau sebaliknya. Do‟a

hendaknya diselaraskan dengan usaha secara bersamaan. Sebagai contoh,

berdo‟a agar lulus dengan baik dan mendapatkan nilai tinggi, tetapi malas

belajar. Kekuatan do‟a akan menjadi efektif apabila kita sanggup mengubah

diri kita melalui do‟a itu.

Dengan berdo‟a, berarti menunjukkan kualitas dan kemampuan

untuk memperepsi diri sehingga mempunyai asumsi atas gambaran jiwa

yang tidak lain adalah salah satu bagian dari proses berpikir itu sendiri

(Tasmara, 1995: 50). Do‟a yang melahirkan optimisme itu, menggerakkan

sikap diri yang gagah untuk berkinerja. Dia tidak takut dengan kesulitan,

karena di dalam nuraninya ada keyakinan bahwa setelah kesulitan pastilah

ada kemudahan dan Allah akan mengabulkan do‟anya.

Page 22: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

121

6. Pesan untuk bersyukur kepada Allah

Materi keimanan kepada Allah juga diarahkan pada sikap bersyukur

kepada Allah. Bersyukur merupakan sikap penuh rasa terimakasih dan

penghargaan, dalam hal ini atas segala nikmat dan karunia yang tidak

terbilang banyaknya yang dianugerahkan Allah kepada manusia. Bersyukur

sebenarnya sikap optimis dalam hidup, senantiasa mengharap kepada Allah.

Karena itu bersyukur kepada Allah hakikatnya bersyukur kepada diri sendiri,

karena manfaat yang besar akan kembali kepada diri yang bersangkutan.

Sikap syukur ini menjadi penting dalam menjalin hubungan baik antara hamba

dengan Tuhannya. Pesan ini dapat penulis temukan pada episode becoming a

star segmen ke 7 sesion 1, yakni:

“Cara yang paling sederhana adalah tahu bahwa Tuhan-pun bisa

mengagumi kehidupan kita, Tuhan bisa mensyukuri kita, sehingga

kalau kita tahu cara berfikir yang diharapkan dalam keimanan kita, kita

harus berupaya menjadi pribadi yang bernilai bagi orang lain, karena

itu cara yang membuat kita bernilai dihadapan Tuhan”.

Pesan untuk bersyukur kepada Allah juga terdapat pada episode

memperbaiki rizki segmen 6 sesion 2, yakni:

“Kita itu,, kita pikir bisa lalu minta dihargai seperti yang kita pikir kita

bisa”. Atasan kita membayar kita dari yang sudah kita lakukan.

Penghargaan orang lain itu dari yang sudah kita lakukan, bukan yang

kita pikir bisa. Yuk kita membuktikan kepantasan untuk diberi. Bukan

bertanya-tanya mengapa belum diberi. Kuncinya, bersyukur.”

Pesan untuk bersyukur kepada Allah juga terdapat pada episode from

Batam with love segmen 6 sesion 2, yakni:

“Kehidupan ini hanya seindah kesungguhan kita untuk

mengindahkannya. Kehidupan ini memang tidak mudah, sebetulnya

sulit, tetapi hanya terasa lebih mudah jika kita menjadi pribadi yang

lebih kuat. Kesungguhan untuk menggunakan yang sederhana, yang

sudah ada pada kita, jauh lebih penting daripada modal apapun, karena

tidak ada modal yang cukup bagi orang-orang yang tidak mensyukuri

Page 23: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

123

kesederhanaan yang ada padanya, karena sebetulnya kesempurnaan

adalah kesederhanaan yang disyukuri”.

Pada pesan di atas secara implisit, terdapat beberapa pesan dakwah

yang tersirat yaitu untuk mensyukuri nikmat dan tidak boleh sombong.

Penjelasan ini membawa kita pada pengertian lebih lanjut bahwa bersyukur

dan beriman kepada Allah laksana dua sisi mata uang, keduanya tidak bisa

dipisahkan. Hal ini nampak dalam penegasan Allah yang tertuang dalam

Alquran surat an-Nisa‟ ayat 147:

“Mengapa Allah akan menyiksamu, jika kamu bersyukur dan

beriman?, dan Allah adalah maha mensyukuri lagi maha mengetahui”

(Q.S. an-Nisa‟: 147)

Pada ayat tersebut bersyukur dan beriman digandengkan Allah. Orang

yang benar bersyukurnya pada Allah pastilah imannya juga benar. Demikian

pula, manakala seseorang memiliki iman yang benar kepada Allah, niscaya ia

akan menjadi pribadi yang selalu mensyukuri nikmat Allah. Jika keduanya

berpadu dalam diri seseorang maka tidak ada alasan bagi Allah untuk

menimpakan siksa padanya. Allah Maha Tahu siapa di antara manusia yang

benar-benar beriman dan bersyukur kepada-Nya.

7. Pesan untuk bersabar

Materi keimana kepada Allah juga diarahkan pada sikap sabar dan

tabah kepada Allah. Sabar yaitu sikap tabah menghadapi segala kepahitan

hidup, besar dan kecil, lahir dan batin, fisiologis maupun psikologis, karena

keyakinan yang tak tergoyahkan bahwa kita semua berasal dari Allah dan akan

kembali kepada-Nya. Jadi sabar adalah sikap batin yang tumbuh karena

kesadaran akan asal dan tujuan hidup, yaitu Allah Swt.

Page 24: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Sabar itu tanda bahwa anda percaya kepada Tuhan” (Mario Teguh,

2009: 86).

Sikap sabar ini menjadi penting dalam menjalin hubungan baik antara

hamba dengan Tuhannya. Pesan ini dapat penulis temukan pada episode

memperbaiki rizki segmen 5 sesion 3, yakni:

“Banyak orang memaki kemarahan padahal kemarahan adalah

kesempatan indah untuk menyabarkan diri. Kapan lagi Anda bersabar

kalau tidak marah?”.

Pesan untuk sabar kepada Allah juga terdapat pada episode from

Batam with love segmen 5 sesion 1, yakni:

“Jadi, alasan kenapa orang tidak mau cita-citanya besar, tidak sabar.

Raut wajah orang yang keinginannya besar itu berbeda. Berbisnis yang

amanah itu memikirkan bagaimana orang bisa baik dan beruntung”.

Pada pesan yang disampaikan Mario Teguh di atas, secara implisit

menganjurkan kepada penonton untuk bersikap sabar dan ikhlas menerima

kekurangan. Sabar merupakan salah satu sifat yang seharusnya dimiliki setiap

manusia. Sabar berarti menerima segala sesuatu yang diberikan oleh Allah

dengan pikiran positif, tidak berpikir negatif kepada-Nya. Sabar juga dapat

diartikan menahan diri dari hawa nafsu. Sabar merupakan salah satu rahasia

diri seorang hamba Allah karena sifat sabar membuat manusia lebih bisa

memahami kedudukannya sebagai hamba yang semestinya selalu patuh dan

taat pada perintah sang pencipta dan menyadari bahwa segala sesuatu yang

terjadi kepada kita merupakan yang terbaik untuk kita.

Hanya kepada Allah-lah setiap manusia akan kembali dan Allah

membenci manusia yang tidak sabar karena sifat tidak sabar akan berkembang

jauh melahirkan sikap putus asa, dan Allah sangat membenci sifat putus asa.

Page 25: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Oleh karena itu, sabar merupakan alat untuk mengendalikan diri agar

seseorang bisa bertindak secara bijak. Putus asa berarti menyerah kepada apa

yang semestinya bisa kita hadapi, bisa kita ubah dan mungkin bisa kita

perbaiki. Putus asa akan menyuburkan sifat malas dan sifat malas akan

mengarah pada kebodohan. Orang yang tidak sabar selalu gentar dalam

menghadapi cobaan yang datang kepadanya sehingga menyebabkan nyali

mereka ciut.

Mario Teguh juga, mengingatkan bahwa “masalah adalah rahmat

yang tidak kita sukai, agar kita meninggalkan yang kita sukai tetapi yang

tidak baik bagi kita” (Mario Teguh, 2009: 138). Sayangnya, hanya sedikit dari

kita yang mengetahui bahwa masalah adalah batu pijakan yang menjadikan

kita pantas bagi kesejahteraan, kebahagiaan, dan kecemrlangan ditempat-

tempat yang nail. Untuk itulah sikap sabar merupakan kunci agar kita selalu

ditemani dan dibimbing Allah. Sabar menghantarkan seseorang menjadi

manusia sejati, tangguh, elegan, dan bermartabat. Betapa banyak kerusakan

yang terjadi akibat manusia tidak bisa bersabar. Banyak kegagalan

perencanaan hidup juga diakibatkan karena kurangnya kesabaran. Allah Swt.

berfirman;

"Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada

orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada

orang-orang yang mempunyai keuntungan yang besar” (Q.S.

Fushshilat: 35).

B. Pesan tentang Etos Kerja Islam.

Kerja adalah suatu usaha yang dilakukan seseorang, baik sendiri atau

bersama orang lain, untuk memproduksi suatu komoditi atau memberikan jasa.

Page 26: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

(Qordhowi, 1995: 51). Kerja dalam pengertian luas adalah semua bentuk usaha

yang dilakukan manusia baik dalam hal materi atau non-materi, intelektual atau

fisik, maupun hal-hal yang berkaitan dengan masalah keduniaan atau keakhiratan.

(Alkhayyat, 1994: 13).

Kerja merupakan suatu perbuatan yang memuat beberapa aspek, seperti

niat (commitmen), gagasan (idea), dorongan (motivation), rencana (plan), usha

(strive), dan pengelolaan (management). Sebagai bangsa yang mayoritas

beragama Islam, sudah sewajarnya ada semacam keinginan untuk mewarnai

aspek-aspek kerja itu dengan sibghah (memberi makna) yang Islami, sebagaimana

bangsa-bangsa lain yang telah maju dalam bidang ekonomi dan industri, selalu

mengatakan bahwa kemajuan itu akibat pengaruh ajaran agamanya (Khaeruman,

2003: 55).

Dalam Islam, bekerja merupakan suatu bentuk ibadah manusia yang

dilakukan di dunia. Makna “kerja” bagi seorang muslim adalah suatu upaya yang

sungguh-sungguh, dengan mengerahkan seluruh aset, pikir, dan dzikirnya untuk

mengaktualisasikan atau menampakkan arti dirinya sebagai hamba Allah yang

harus menundukkan dunia dan menempatkan dirinya sebagai bagian dari

masyarakat yang terbaik (khoiru ummah) (Tasmara, 1995: 27).

Senada dengan pengertian tersebut, Mario Teguh (2009: 60),

mengungkapkan bahwa “pekerjaan adalah sarana pembaikan hidup”. Sehingga

orang yang ingin memperbaiki kehidupannya, harus memperbaiki pekerjaannya,

setidaknya memperbaiki cara-caranya dalam bekerja. Dengan kata lain orang yang

bekerja adalah mereka yang menyumbangkan jiwa dan tenaganya untuk kebaikan

diri, keluarga, masyarakat, dan negara tanpa menyusahkan orang lain. Di dalam

Page 27: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Alquran terdapat ayat yang menganjurkan dan memotivasi untuk bekerja. Dengan

bekerja dan berpenghasilan manusia dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhannya.

Dalam surat al-Jum‟ah ayat 10, Allah telah menegaskan :

“Apabila telah ditunaikan sembahyang, maka bertebarlah kamu di muka

bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak

supaya kamu beruntung”(Q.S. al-Jumu‟ah: 10).

“Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasulnya serta orang-orang mu‟min

akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada

(Allah) yang mengetahui akan yang ghoib dan nyata, lalu diberitakan-Nya

kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan” (Q.S. at-Taubah:105).

Banyak hadits yang menjelaskan tentang pentingnya bekerja didalam

Islam, antara lain:

“Bekerjalah seperti kerja orang yang meyangka dia tidak akan mati

selamanya, dan berhati-hatilah seperti hati-hati orang yang kuatir ia mati

besok pagi” (HR. Baihaqi dari Ibnu Amr).

“Tidaklah makan seseorang lebih baik dari hasil usahanya sendiri.

Sesungguhnya Nabi Daud, makan dari hasil usahanya sendiri”(HR.

Bukhari).

“Sungguh seandainya salah seorang diantara kalian mengambil beberapa

utas tali, kemudian pergi ke gunung dan kembali dengan hasil itu Allah

mencukupkan kebutuhan hidupmu, itu lebih baik daripada meminta-minta

kepada sesama manusia, baik mereka memberi ataupun tidak” (HR.

Bukhori).

Dari ayat dan sabda Nabi tersebut, agar manusia bisa mempertahankan

eksistensinya di dunia ini, hendaknya terus-menerus dan berencana meningkatkan

dirinya untuk menciptakan hari esok yang lebih baik dan mulia dalam kehidupan

di dunia dan akhirat.

Bekerja dengan etos kerja yang benar sesuai ajaran Islam merupakan salah

satu syarat mutlak untuk dapat mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat. Sebab

dengan etika yang baik dan berakhlaq dapat meningkatkan semangat kerja yang

berpengaruh dalam meningkatkan produktivitas kerja. Kata “etos kerja” diambil

Page 28: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

dari bahasa Yunani ethosi, yang mengandung arti watak dan karakter. Etos kerja,

dengan demikian adalah karakterdan sikap, kebiasaan dan kepercayaan yang

bersifat khusus tentang seseorang atau sekelompok manusia (Nurkholis Madjid,

1992: 411). Etos juga mengungkapkan “semangat dan sikap batin tetap pada

seseorang atau sekelompok orang sejauh di dalamnya termuat tekanan-tekanan

moral tertentu (Suseno, 1992: 120). Dengan demikian etos mengandung makna

semangat, kesungguhan, keuletan, dan kemauan untuk maju yang meruapakan

karakter tetap dalam batin.

Etos kerja adalah totalitas kepribadian dirinya serta caranya

mengekspresikan, memandang, meyakini dan memberikan makna ada sesuatu,

yang mendorong dirinya untuk bertindak dan meraih amal yang optimal (high

performance). Dengan demikian etos kerja Islam adalah akhlak dalam bekerja

sesuai dengan nilai-nilai Islam sehingga dalam melaksanakannya tidak perlu lagi

dipikir-pikir karena jiwanya sudah meyakini sebagai sesuatu yang baik dan benar

(Tasmara, 2002: 15).

Gunar Myrdal (1981: 61) menyebutkan tiga belas sifat dan karakter yang

menggambarkan etos kerja yang tinggi, di antaranya adalah; rajin, disiplin waktu,

sederhana, jujur, rasional dalam membuat keputusan, siap berubah, gesit dalam

menangkap kesempatan, energik dalam bekerja, bekerjasama, dan mempunyai

pandangan jauh kedepan.

Islam mendorong umatnya untuk bersungguh-sungguh dan mendorong

para pemeluknya dalam menunaikan tanggung jawab pekerjaannya. Kerja adalah

segala aktivitas yang dilakukan karena ada dorongan untuk mewujudkan sesuatu

sehingga tumbuh rasa tanggung jawab yang benar untuk menghasilkan karya atau

Page 29: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

produk yang berkualitas dan dilakukan dengan kesengajaan dan direncanakan

(Tasmara, 1995: 15).

Bekerja bagi umat Islam tentu tidak hanya dilandasi oleh tujuan-tujuan

yang bersifat duniawi belaka. Lebih dari itu, bekerja adalah untuk beribadah.

Bekerja akan memberikan hasil, hasil inilah yang memungkinkan orang dapat

memenuhi kebutuhan makan, berpakaian, tempat tinggal, memberi nafkah

keluarga, dan menjalankan bentuk-bentuk ibadah lainnya secara baik. Dari hasil

kerja inilah manusia dapat membayar zakat, bersedekah kepada yang masih lemah

dan berinfaq untuk kepentingan pembangunan umat Islam secara keseluruhan.

Bekerja untuk mencari nafkah adalah hal yang istimewa dalam pandangan

Islam. Dalam sebuah hadist diriwayatkan:

Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil

(professional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah

untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan

Allah (HR. Ahmad).

Dalam melakukan setiap pekerjaan, aspek etika merupakan hal mendasar

yang harus selalu diperhatikan. Seperti bekerja dengan baik, didasari iman dan

taqwa, bersikap baik, jujur dan amanah, kuat, tidak menipu, tidak merampas, tidak

semena-mena (proporsional), ahli dan professional, serta tidak melakukan

pekerjaan yang bertentangan dengan hukum Allah atau syariat Islam.

Hal ini dikarenakan nilai etika, moral, susila atau akhlaq adalah nilai-nilai

yang mendorong manusia menjadi pribadi yang utuh seperti kejujuran, kebenaran,

keadilan, kebahagiaan dan cinta kasih. Apabila nilai etika ini dilaksanakan akan

menyempurnakan hakikat manusia seutuhnya. Setiap orang boleh punya

seperangkat pengetahuan tentang nilai, tetapi pengetahuan yang mengarahkan

dan mengendalikan perilaku orang Islam hanya ada dua yaitu Alquran dan hadist

Page 30: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

sebagai sumber segala nilai dan pedoman dalam setiap sendi kehidupan, termasuk

dalam bisnis (Hasan, 2009: 172).

Pesan-pesan Mario Teguh dalam talkshow Mario Teguh Golden Ways,

telah menunjukkan tentang pentingnya seseorang untuk memiliki sikap optimisme

dan etos kerja yang tinggi. Orang yang etos kerjanya baik memiliki ciri-ciri selalu

bekerja keras untuk mencapai kualitas kerja yang sebaik-baiknya dan bermanfaat

untuk orang lain. Sebagaimana ungkapan Mario Teguh (2009: 37);

“Bekerja keras dengan niatan baik untuk melayani bagi kebaikan hidup

orang lain adalah cara untuk membangun bakat beruntung”.

Selain itu orang yang mempunyai etos kerja yang baik selalu ingin

meningkatkan prestasi kerjanya dari hari ke hari. Mereka tergolong orang yang

menerapkan prinsip hidup bahwa apa yang diperbuat hari ini harus lebih baik dari

apa yang telah diperbuat kemarin. Orang yang mempunyai etos kerja yang tinggi

akan merasa tidak puas dengan pekerjaan yang asal jadi, tetapi mereka akan puas

dengan pekerjaan yang bermutu tinggi. Kepuasan mereka tidak terletak pada uang

yang diperoleh dari hasil kerja, tetapi kepuasannya pada kualitas kerja yang baik

(Ancok, 2004: 174).

Apa yang diharapkan seseorang akan mempengaruhi perilakunya. Jika kita

mengharapkan kesuksesan, maka motivasi kerja kita akan besar dan kita tidak

mudah menyerah akan segala kesulitan. Sebagaimana Mario Teguh sampaikan:

“Keberhasilan utama dalam hidup ini adalah menjadi pribadi yang baik,

dengan jiwa yang damai” (Mario Teguh, 2009: 47).

Dari sikap optimis ini akan muncul wajah yang berseri-seri penuh

keyakinan akan keberhasilan. Keyakianan akan berhasil ini akan memudahkan

segala sesuatu yang dikerjakan. Teori harapan (expectation theory), yang intinya

Page 31: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

bahwa apa yang diharapkan seseorang sangat besar kemungkinannya menjadi

kenyataan, sangat sejalan dengan prinsip ajaran Islam. Dalam Islam kita tidak

boleh berpikir dalam keburukan, hal ini dikarenakan pikiran yang buruk akan

mempengaruhi hasil pekerjaan kearah yang buruk. Selain itu pikiran yang buruk

itu sendiri memang suatu bisikan iblis yang mengarahkan pada dosa dan putus asa

(Ancok dan Nashori, 2005: 37).

Pesan tentang etos kerja Islam tersebut dapat penulis temukan dalam

beberapa segmen tayangan Mario Teguh Golden Ways (MTGW) di Metro Tv,

antara lain:

1. Pesan untuk selalu optimis dan semangat.

Pesan untuk senantiasa optimis dan semangat sangat penting untuk di

sampaikan, sebagai dorongan untuk bekerja keras dan gigih dalam upaya

meraih prestasi yang lebih baik. Sikap optimisme ini menjadi modal yang

paling berharga dan juga paling sulit untuk ditumbuhkan. Orang optimis selalu

punya harapan pada kemajuan-kemajuan yang dapat diusahakan sendiri, yang

dapat menolong hidupnya dalam kesulitan, dan dapat mengangkat diri kita dari

keterpurukan.

Mario Teguh telah banyak memberi motivasi kepada penonton untuk

terus menumbuhkan sikap optimisme dan semangat dalam menghadapi

kehidupan. Sudah sewajarnya optimisme harus dibarengi dengan kerja keras,

etos kerja, dan segala macam upaya yang diperlukan. Keyakinan bahwa

pertolongan Allah akan datang, ketika kita membutuhkannya demi keperluan

yang baik selama kita sudah berusaha secara maksimal. Berharap dan berdo‟a

Page 32: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

121

kepada Allah tidaklah akan ada artinya, jika kita tidak berusaha secara

maksimal.

Pesan menjadikan diri optimis dalam berupaya maksimal dapat penulis

temukan pada episode becoming a strar segmen pertama sesion 1, yakni:

“Semuanya bisa menjadi bintang hanya jalannya berbeda, dan yang

paling indah adalah apabila kita berhasil melakukan hal yang tadinya

diragukan orang”.

Pesan menjadikan diri optimis juga dapat penulis temukan pada episode

from Batam with love dalam segmen pertama sesion 1, yakni:

“Janganlah berhenti berharap, banyak dari kita mensyaratkan

kebahagiaan pada yang kita miliki sehingga sebelum kita memilikinya,

kita tidak bahagia. Kesederhanaan dalam berharap untuk berfokus

kepada yang bisa kita lakukan, untuk menjadi pemantas bagi pemberian

yang kita harapkan dari Tuhan, supaya kita tetap tabah, tetap bertahan

di dalam keberanian yang sabar, di dalam kebahagiaan yang penuh

kesyukuran, karena kita diberikan izin untuk memulai kehidupan yang

lebih baik hari ini, yang tidak lagi terbebani penyesalan-penyesalan

masa lalu, karena hari ini adalah awal dari sisa masa depan kita”.

Pesan Mario Teguh di atas secara implisit mengajarkan kepada

penonton untuk selalu optimis dalam berupaya mencapai cita-citanya.

Seseorang dalam mencapai keberhasilan dan cita-citanya diperlukan usaha

yang sesuai dengan potensi yang dimilikinya.

Selain untuk optimis, pesan Mario Teguh tersebut secara implisit juga

mengandung pesan moral untuk selalu berharap hanya kepada Allah. Sikap ini

merupakan suatu sikap positif yang diperintahkan Allah kepada hamba-Nya.

Berharap kepada Allah merupakan pengakuan kelemahan seorang hamba

kepada Rabbnya. Berharap kepada Allah merupakan bukti penyerahan diri,

ketundukan, ketawadhu‟an. Dalam kalimat yang disampaikan di atas, inti yang

dapat diambil seperti yang terdapat dalam surat al-Insiroh ayat 8 berikut;

Page 33: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

123

“Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap” (Q.S. al-

Insirah: 8).

Pada pesan Mario Teguh di atas juga jelas berkenaan dengan keimanan

terhadap Allah. Allah mengetahui apa yang dibutuhkan manusia. Sesuatu

yang didapatkan manusia merupakan yang terbaik, berkenaan dengan usaha

manusia tersebut. Setiap orang berhak atas permintaannya dan tidak boleh

membatasi ukuran dari permintaannya, karena Allah yang mampu memenuhi

permintaan yang kelihatannya tidak masuk akal bagi orang lain, namun bagi

Allah atas keyakinan setiap hambanya semua bisa terjadi tanpa terduga duga.

2. Pesan untuk bekerja profesional

Profesionalisme mengandung pengertian komitmen untuk menjalankan

amanah sesuai dengan jenis dan pekerjaan yang diembannya (Azizy, 2004: 1).

Sebagaimana hadits Nabi berikut;

“Jika amanah itu disia-siakan, tunggulah kehancurannya. Ditanyakan

kepada Nabi. Apakah yang dimaksud menyia-nyiakan amanah?. Nabi

menjawab, jika suatu urusan/ pekerjaan diserahkan kepada mereka

yang bukan ahlinya, maka tunggulah kehancurannya (HR. Bukhari).

“Sesungguhnya Allah sangat mencintai jika seseorang melakukan

suatu pekerjaan yang dilakukannya dengan itqan/ sempurna

(professional)” (HR. Thabrani).

Sikap profesional menjadi penting dalam mencapai kesuksesan. Pesan

ini dapat penulis temukan pada episode becoming a star segmen ke 3 sesion 1,

yakni:

“Jangan memantaskan diri bagi pangkat, karena kebanyakan kita

memaksakan diri untuk berpantas-pantas di suatu tempat, padahal orang

yang naik pangkat adalah orang yang sudah tidak pantas lagi bagi

jabatannya. Maka anjurannya secepat mungkin ketika anda duduk

disuatu pangkat, usahakan untuk tidak pantas lagi. Karena

kekhawatirannya terlalu besar, pikirannya terlalu luas dan terlalu rinci

untuk dikerjakan oleh orang-orang yang terlalu kecil”.

Page 34: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Pesan tentang kerja profesional juga dapat penulis temukan pada

episode becoming a star segmen ke 7 sesion 3, yakni:

“Jadi kalau begitu mulai saat ini jadilah jiwa-jiwa yang mewakili

kebesaran bangsa ini, untuk mendahulukan pikiran, sikap dan cara-cara

yang benar, lalu bersikap hormat, dan bersungguh-sungguh

mendatangkan nilai bagi orang lain. Lalu perhatikan bagaimana Tuhan

meningkatkan nilai kita dihadapan-Nya. Perhatikan apa yang terjadi

saat kita bersungguh-sungguh melayani orang lain”.

Pesan kerja profesional juga dapat penulis temukan pada episode

becoming a start segmen ke 3 sesion 1, yakni:

“Kata „super‟ itu menunjukkan, bahwa baik saja itu tidak cukup kalau

lebih baik masih mungkin, jangan pernah puas dengan baik, kalau kita

masih berhak untuk sesuatu yang lebih baik”.

Pesan tentang bekerja profesional dapat penulis temukan pada episode

from Batam with love segmen ke 7 sesion 1, yakni:

“Sesuatu yang dilakukan secara setengah-setengah, itu harus dilakukan

dua kali.Waktu itu menuntut kita untuk tegas sekali berfokus karena

banyak orang menginginkan banyak hal, membagi waktunya untuk

banyak hal. Menginginkan banyak hal itu bagus tetapi berhasil di satu

keinginan itu yang memungkinkan kita mendapatkan semua keinginan.

Orang tidak harus berhasil pada semua hal. Cari satu yang paling kita

cintai, yang membuat kita bangun pagi-pagi, bekerja paling lama, lupa

makan, lupa istirahat, pikirannya hanya itu, belajar hanya itu, fokus

hanya itu. Itu lebih mudah berhasil. Sesuatu yang diperlakukan tidak

penting, tidak mungkin menjadikan kita penting”.

Pesan yang disampaikan oleh Mario Teguh di atas secara implisit

menganjurkan kepada khalayak penonton untuk bekerja profesional dan

berfokus pada satu hal. Fokus penting dalam segala aktifitas. Saat fokus, kita

sungguh-sungguh memberikan perhatian pada satu pekerjaan, sebaliknya jika

tidak fokus, perhatian kita akan “ke sana kemari”. Sebagaimana ungkapan

Mario Teguh (2009: 102), bahwa “yang menjadi fokus anda maka akan

tumbuh”. Hal ini, fokus pada aktifitas yang ditekuni akan menjadikan kita

Page 35: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

mampu menyelesaikan aktifitas tersebut dengan hasil optimal. Sebaliknya

perhatian yang terbagi ketika melakukan aktifitas akan menjadikan pekerjaan

tidak terselesaikan, atau terselesaikan dengan hasil kurang memuaskan dan

tidak sesuai harapan.

Seseorang akan menikmati pekerjaan dan sekaligus berprestasi hebat

bersama pekerjaan tersebut, ketika ia mampu memfokuskan segala potensi

dirinya untuk kesempurnaan pekerjaan tersebut, dan memiliki ketertarikan

yang luar biasa pada pekerjaan tersebut. Ukuran seseorang akan ditentukan

oleh ukuran dan kualitas dari fokus orang yang bersangkutan (Mario Teguh,

2009: 120). Fokuskan diri Anda hanya untuk bekerja mewujudkan mimpi dan

cita-cita yang besar itu dengan didukung keterampilan yang searah dengan

mimpi dan cita-cita itu.

Pada pesan Mario Teguh di atas secara implisit juga mengandung pesan

untuk setiap pekerjaan dan karier seseorang hendaknya ada peningkatan

kemajuan dan dapat bermanfaat luas terhadap karir kehidupan. Sehingga yang

dikerjakan oleh Mario Teguh adalah bekerja menjadi seorang profesional

semuda mungkin dan sesegera mungkin, lalu kemudian berhenti, agar beliau

bisa melayani banyak orang.

Hal ini hampir sesuai dalam ajaran Islam, yang memerintahkan

pemeluknya untuk bersegera melakukan kebaikan dan ibadah karena akan

memberikan rasa aman dan membuat hati tenang. Sebagaiman firman-Nya;

"Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada

surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk

orang-orang yang bertakwa" (Q.S. Ali Imran: 133).

"Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan" (Q.S. al-

Baqarah: 148).

Page 36: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Disini terlihat bahwa Islam merupakan agama gerak, agama yang

menekankan umatnya untuk aktif bekerja. Islam tidak menghendaki para

pemeluknya menjadi umat yang lemah, rendah diri, dan menganggur. Dalam

spirit Islam, kerja keras demikian terhormat, oleh karenanya, Rasulullah sering

kali mengingatkan umatnya agar tidak menyia-nyiakan waktu luang yang

sering kali tidak banyak disadari bahwa waktu sangat berharga. Sebagaimana

peringatan Allah;

"Maka, apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah

dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain" (Q.S al-Insyirah : 7).

Kemajuan dan kemunduran seseorang dan bahkan sebuah bangsa

sangat tergantung pada kesigapan mereka dalam menyegerakan pekerjaan dan

aktivitas-produktifnya. Semakin lamban mereka menyelesaikan masalah-

masalahnya akan semakin lambat pula majunya, semakin cepat mereka

mengelola aktivitasnya maka kemajuan akan segera di depan mata.

3. Pesan untuk berupaya dan berdo’a

Ajaran Islam banyak berisi anjuran, perintah, dan dorongan kepada

umatnya untuk meningkatkan etos kerja diantarannya. Firman Allah Swt.:

Dan katakanlah: "bekerjalah kamu, maka Allah dan rasul-Nya serta

orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan

dikembalikan kepada (Allah) yang mengetahui akan yang ghaib dan

yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu

kerjakan (Q.S. at- Taubah : 105).

Islam adalah agama yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia.

Islam bukan hanya menyuruh umatnya untuk beribadah dalam konteks yang

sempit seperti ritual saja, tetapi Islam juga menyuruh umatnya untuk beribadah

dalam arti yang lebih luas seperti bekerja, berdagang, menuntut ilmu, dan

berbagai perintah lainnya.

Page 37: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Bekerja dalam Islam sangat di anjurkan karena secara langsung di

perintahkan dalam Alquran dan di perjelas dalam hadist. Maka sudah

seharusnya sebagai umat Islam mempunyai spirit dan motivasi untuk bekerja

keras, agar tidak bergantung kepada siapapun, sehingga menjadi umat Islam

yang terbaik seperti yang di sebutkan dalam surat Ali Imron ayat 110:

“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia,

menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan

beriman kepada Allah…” .

Allah sudah menyebutkan bahwa umat Islam adalah umat yang terbaik,

karena itu umat Islam harus unggul dalam segala hal, memiliki semangat kerja

yang luar biasa, mau bekerja keras dan pantang menadahkan tangannya

kebawah, sebaliknya umat Islam harus mengangkat tangan setinggi-tingginya

(berada di atas) siap mengayunkannya dengan kerja keras.

Pesan untuk berupaya dan berdo‟a dapat penulis temukan pada episode

memperbaiki rizki segmen ke 2 sesion 1, yakni:

“Upaya sama dengan: do‟a plus tindakan. Jangan kurangi

sembahyangnya, tambahi tindakannya. Dari semua permintaan, yang

paling indah itu yang tidak dikatakan. Permintaan yang paling kuat

adalah yang tidak dikatakan tetapi dalam tindakan. Itu sebabnya do‟a

yang paling indah adalah do‟a dalam bentuk kehidupan. Orang yang

hidupnya berdo‟a. Bangun pagi karena dia tahu bahwa rezeki harus

segera dijemput. Meramahkan diri, senyum karena tahu penghormatan

itu penting bagi hati sesama. Menyimpan uang orang dengan amanah.

Do‟a yang paling kuat, yang paling didengar itu dalam bentuk

kehidupan”.

Pesan untuk berupaya dan berdo‟a dapat penulis temukan pada episode

memperbaiki rizki segmen ke 6 sesion 1), yakni:

“Kita itu ingin jawaban sederhana tapi tidak suka jawaban yang

sederhana, sebagian besar sudah tahu jawabannya, yang membuat dia

sepertinya tidak tahu karena tidak mau bertindak. Padahal tindakan itu

separo (setengah) dari do‟a. Yaitu do‟a plus tindakan sama dengan

upaya (do‟a+tindakan= upaya)”.

Page 38: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Tindakan yang menjadi kehidupan yang baik adalah do‟a yang terbaik.

Orang yang sudah tidak berdo‟a, karena kehidupannya adalah do‟a, dia

bisa mendapat yang tidak dimintanya. Jadi jangan terlalu terpaku

kepada permintaan yang kita minta. Ada hal-hal yang lebih penting

yang bisa diberikan Tuhan yang tidak kita minta kalau kita bertindak

yang pantas menerima yang tidak kita minta.

Kita sudah tahu pertanyaan-pertanyaan kehidupan, kita itu hanya belum

bertindak. Jadi kelihatannya seperti tidak tahu. Lalu sebagian orang

hidupnya hanya bertanya. Dijawab, tidak bertindak”.

Pada pesan Mario Teguh di atas secara implisit, menggambarkan

pentingya do‟a dan tindakan dalam memperoleh Rizki. Hal ini sebagaimana

pengertian do‟a yang artinya ibadah, yakni ibadahnya makhluk kepada sang

pencipta. Do‟a berarti juga upaya memanggil Allah dalam rangka mengajukan

permohonan kepada-Nya (Ghafur, 2005: 212).

Do‟a dan usaha merupakan dua hal yang harus dilakukan bersama.

Orang tidak boleh mengandalkan do‟a tanpa usaha atau sebaliknya. Do‟a

hendaknya diselaraskan dengan usaha secara bersamaan. Sebagai contoh,

berdo‟a agar lulus dengan baik dan mendapatkan nilai tinggi, tetapi malas

belajar. Kekuatan do‟a akan menjadi efektif apabila kita sanggup mengubah

diri kita mealalui do‟a itu.

Mario Teguh, dalam penjelasannya juga mengingatkan bahwa, masalah

yang terjadi itu karena kurangnya tindakan, hal ini hanya bisa diperbaiki

dengan tindakan. Jika kita telah melebihkan do‟a tetapi kurang bertindak, kita

harus melebihkan tindakan, tanpa mengurangi do‟a. Untuk itu, pesannya

janganlah hanya berdo‟a, tetapi tidak melakukan sesuatu yang menjadi sebab

terjawabnya do‟a. Sebuah upaya belumlah lengkap, jika hanya berisi do‟a

untuk diringankannya beban, tanpa diikuti dengan tindakan pasti dan tegas

untuk menjadikan kita lebih kuat daripada beban kita sekarang.

Page 39: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Setiap mukmin tidak pernah gentar dalam melintasi perjuangan hidup

ini. Sebab, hanya Allah sebagai pembela dan penolong. Sebagaimana dalam

surat Al-Fatihah ayat 5;

“Hanya Engkaulah yang Kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah

Kami meminta pertolongan” (Q.S. al-Fatihah: 5).

Ayat ini sebagai ikrar seorang mukmin untuk mengabdi pada Allah.

Jika dalam pengabdiannya itu menemui aneka macam persoalan, maka kepada

Allah-lah memohon pertolongan (Qowiy: 192). Dalam penjelasannya tentang

berdo‟a, Mario Teguh menekankan pada terkabulnya do‟a ketika do‟anya di

iringi dengan tujuan dan usaha yang memadai. Permintaan yang paling kuat

adalah permintaan yang tidak dikatakan. Sebagai contoh; ketika ada dua orang

yang berdo‟a, orang yang pertama secara terang-terangan minta uang kepada

Tuhan, namun orang yang satunya berusaha mencari uang ketika ia ingin

memberi bantuan kepada orang yang tidak mampu, padahal dirinya sendiri

tidak punya uang. Tentu saja hal yang dilakukan oleh orang yang kedua bisa

dikatakan sebagai permintaan. Bahkan permintaan seperti yang dilakukan oleh

orang yang kedua itulah yang lebih mulia, karena jelas untuk apa permintaan

uang tersebut, yakni untuk membantu orang lain yang tidak mampu. Sehingga,

beliau menekankan bahwa do‟a yang paling indah adalah dalam bentuk

kehidupan. Sebagai contoh bangun pagi karena tahu bahwa rezeki harus segera

dijemput, meramahkan diri dengan tersenyum karena tahu penghormatan itu

penting bagi hati sesama, menyimpan uang orang dengan amanah, dan lain

sebagainya.

Pesan untuk berupaya maksimal dapat penulis temukan pada episode

memperbaiki rizki segmen ke 6 sesion 3, yakni:

Page 40: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Ada, karena nasib tergantung upaya kita, Tuhan sudah menjamin kalau

manusia mau merubah dengan berupaya. “Upaya penentu kebaikan

nasib”. Jadi orang yang merasa nasibnya tidak baik, harus memeriksa

upayanya. Setiap orang berhak atas sebaik-baiknya kehidupan hanya

kalau dia ikhlas berupaya”.

Pada pesan yang disampaikan Mario Teguh di atas, secara implisit

menganjurkan kepada penonton untuk selalu berupaya dalam mencapai suatu

tujuan. Tidak ada orang yang tidak mampu untuk bersungguh-sungguh, karena

keberhasilan dan kesuksesan seseorang tidak mungkin dicapai, dengan mudah

dan santai tapi dengan perjuangan yang gigih, ulet dan rajin serta dengan resiko

yang menyertainya (Mario Teguh, 2009: 44).

Ada ungkapan pepatah Arab yang terkenal di kalangan pesantren yaitu

“man jadda wajada” yang artinya “Barangsiapa bersungguh-sungguh pasti

akan mendapatkan hasil,” juga terkenal di masyarakat kita pepatah “dimana

ada kemauan, pasti disitu ada jalan “. Kalimat bijak ini menununjukkan

bahwa, tidak ada hal yang sulit jika kita mau berusaha dengan sungguh-

sungguh, yang penting ada kemauan dan menggunakan logika serta ilmu

pengetahuan sesuai kapasitas kita masing masing yang telah Allah berikan

(Yusanto, 2002: 33).

Setiap manusia punya potensi untuk tumbuh dan berkembang, jadi

bukan hanya sekedar tumbuh semata, melainkan harus berkembang. Allah

sudah berikan modal dasar berupa otak dan akal yang lebih baik dibandingkan

dengan mahluk lainnya di muka bumi ini. Jadi sangatlah keliru jika kita

beranggapan bahwa nasib tidak bisa diubah. Nasib kita itu kita sendirilah yang

menentukan, sebagaimana yang telah di firmankan oleh Allah dalam kitab suci

Alquran bahwa Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sampai kaum itu

Page 41: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

sendiri yang mengubah nasib atau keadaan yang ada pada dirinya, sebagaimana

firman Allah;

Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga

mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. dan

apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, Maka

tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi

mereka selain Dia (Q.S. ar-Ra‟d: 11).

Allah tidak akan mengubah nasib seseorang, bahkan suatu bangsa

kecuali dirinya sendiri yang mengubahnya. Untuk itulah, kendaraan menuju

keberhasilan adalah kerja keras (Mario Teguh, 2009: 132). Allah sangat

demokratis, segala sesuatu peralatan dan hukum bermain telah ditetapkan,

bergantung pada ketrampilan masing-masing para pemain. Sebagaimana

Jennnis Bryan dalam Toto Tasmara, “taqdir bukanlah masalah kebetulan,

taqdir adalah masalah pilihan, taqdir bukanlah sesuatu yang harus ditunggu,

taqdir adalah sesuatu yang harus dicapai” (Tasmara, 2004: 51).

4. Pesan untuk menjaga amanah.

Amanah, berarti memiliki tanggung jawab dalam melaksanakan

setiap tugas dan kewajiban. Amanah mengandung pengertian dapat

dipercaya, baik mengenai barang titipan, jabatan, maupun kehormatan

sehingga menimbulkan rasa aman bagi orang lain, baik keamanan materil

maupun keamanan moral (Khaeruman, 2004; 186). Amanah ditampilkan

dalam keterbukaan, kejujuran, pelayanan yang optimal, dan ihsan (berbuat

yang terbaik) dalam segala hal, sebagaimana firman Allah dalam surat An-

Nissa‟ ayat 58 berikut;

“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada

yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan

hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil.

Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya

Page 42: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

121

kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha mendengar lagi Maha

melihat” (Qs. An-Nisa: 58).

Sifat amanah harus dimiliki oleh setiap mukmin, sifat amanah menjadi

dasar ketahanan umat, kestabilan negara, kekuasaan, kekuasaan, kehormatan

dan keadilan. (Raharjo, 2012: 68). Sikap ini menjadi penting dalam

mewujudkan pribadi yang berkualitas. Pesan ini dapat penulis temukan pada

episode memperbaiki rizki segmen ke 3 sesion 1, yakni:

“Pejabat itu orang amanah bukan orang kaya” (dengan bantuan gambar

dilayar, beliau menambahkan), “yang di berhasilkan menjadi orang

tidak jujur itu orang yang dibiarkan karena sudah dilarang tetapi tetap

maksa”

Dalam pesan tersebut, Mario Teguh menjelaskan, bahwa menjadi

pejabat itu adalah amanah dan kepercayaan yang diberikan oleh rakyat, untuk

mewakili dalam mensejahterakan dan memuliakan kehidupan bermasyarakat

dan berbangsa. Dalam Alquran secara tegas Allah Swt. berpesan sebagaimana

dalam surah Al-Anfal ayat 27 ;

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah

dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati

amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu

mengetahui (Q.S. al-Anfal: 27).

Menjadi pejabat adalah sebuah amanah. Dimana rakyat telah

memberikan kepercayaan untuk menjalankan amanah dalam mengelola

pemerintahan. Maka tindakan korupsi adalah tindakan ingkar atas amanah,

penghianatan dan kejahatan kemanusiaan. Sebuah prilaku yang bisa membuat

Tuhan menjadi marah.

Pesan tentang sikap amanah dapat penulis temukan juga pada episode

memperbaiki rizki segmen ke 1 sesion 1, yakni:

Page 43: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

123

“Kekayaan itu harus. Jangan sampai orang jahat yang kaya,

menggunakan kekayaannya untuk menistai orang baik. Yuk jadi orang

baik yang kaya”.

Pesan tersebut, mengajak penonton menjadi orang kaya yang

dermawan, menggunakan kekayaannya untuk membantu sesama dan

bertanggung jawab atas kekayaan yang dilikinya. Pesan tentang sikap amanah

dapat penulis temukan juga pada episode bisniss from the start segmen ke 1

sesion 3, yakni:

“…Pemimpin itu adalah pedagang harapan, Seorang pemimpin itu

harus banyak bicara mengenai harapan ke depan, di ulang sampai orang

percaya. Atasan harus bicara mengenai harapan, yang kita lakukan ini

penting bukan hanya untuk dirimu, tapi untuk banyak orang.”

Kalimat pemimpin itu adalah pedagang harapan (A leader is a dealer

in hope; oleh: Napoleon Bonaparte) tersebut Mario Teguh ingin

menyampaikan bahwa untuk menjadi pemimpin hendaknya dapat memberi

harapan dan motivasi kepada bawahannya. Pesan ini, secara konotatif, ingin

menjelaskan bahwa kepemimpinan dalam perspektif Islam merupakan

pengamalan konsep penggembalaan umat, sebagaimana keteladanan dengan

merujuk nilai-nilai kepemimpinan Rasulullah SAW. Konteks pemimpin dalam

hal ini tidak hanya pemimpin dalam lingkup besar akan tetapi juga lingkup

terkecil, seperti keluarga. Seorang pemimpin tidak hanya harus mempunyai

kredibilitas tetapi juga harus mampu menjadi suri tauladan bagi orang-orang

yang dipimpinnya. Dalam hal ini kita bisa mencontoh kepemimpinan

Rasulullah Saw, sebagaimana firman Allah:

"Sesungguhnya telah ada pada diri seorang rasul itu suri tauladan

yang baik bagimu” (Q.S. al-Ahzab:21).

Page 44: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Seorang pemimpin mulai dari lingkup terkecil (keluarga) sampai

terbesar (negara), pada hakikatnya mengemban amanah Tuhan sebagai wakil-

Nya di muka bumi. Sejak awal, dalam setiap pribadi muslim, selalu

ditanamkan sebuah keyakinan bahwa dirinya terlahir sebagai pemimpin.

Sebagaimana sabda Rasulullah; “setiap pribadi adalah pemimpin dan kelak

akan ditanyakan tentang kepemimpinannya”. Kepemimpinan merupakan

sunnatullah, dimana interaksi antara pemimpin dan yang dipimpin (makmum),

masing-masing memiliki hak tanggung jawab.

Kepemimpinan membawa konsekuensi tanggung jawab terhadap apa

yang dipimpinnya. Seseorang yang memperoleh amanah memimpin suatu

institusi tertentu hendaknya menyikapi bahwa dipundaknya tergantung beban,

membawa konsekuensi tanggung jawab, bukan hanya didunia saja, melainkan

yang paling utama adalah kepada Allah Swt.. Sebagaimana firman Allah;

“dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai

pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan

hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya” (Q.S. al-

Isra: 36).

5. Pesan untuk tekun dan rajin

Islam senantiasa menganjurkan umatnya supaya tekun dan bersungguh-

sungguh dalam melakukan suatu pekerjaan, dengan keseriusan dalam

melakukan suatu pekerjaan atau aktivitas akan mendapatkan hasil yang

memuaskan. Sebagaimana sabda Rasulullah Saw;

“Sesungguhnya Allah Swt. menyukai apabila seseorang kamu bekerja

dia melakukan dengan tekun” (HR. Abu Dawud).

Page 45: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Sikap tekun ini akan meningkatkan produktivitas, melahirkan suasana

kerja yang aman dan mencapai hasil yang maksimal. Pesan ini dapat penulis

temukan pada episode becoming a star segmen ke 2 sesion 1, yakni:

“Semakin sederhana sebuah tuntunan semakin mudah untuk

dilaksanakan. Maka kunci untuk menjadi seorang “true star” hanya dua

yaitu: Selalu memandaikan diri untuk yang bisa mereka lakukan...”

Pesan selalu memandaikan diri untuk yang bisa kita lakukan, dapat

dimaknai sebagai ajakan kepada penonton untuk selalu belajar, memperbaiki

diri, dan mau berproses dalam mencapai cita-citanya. Menjadi pribadi yang

baik merupakan suatu hal yang sangat diperhatikan dalam agama Islam. Hal ini

karena Islam itu tidak hanya ajaran normatif yang hanya diyakini dan dipahami

tanpa diwujudkan dalam kehidupan nyata, tapi Islam memadukan dua hal

antara keyakinan dan aplikasi, antara norma dan perbuatan, antara keimanan

dan amal saleh, oleh sebab itulah ajaran Islam harus tercermin dalam setiap

tingkah laku, perbuatan dan sikap pribadi-pribadi muslim. Sebagaimana pesan

Mario Teguh: “jika anda ingin membangun kekuatan, bangunlah keteraturan”

(Mario Teguh, 2009: 100).

Upaya memandaikan diri merupakan langkah awal untuk mencapai

kesuksesan. Setiap manusia dilahirkan dalam keadaan fitrah, maka dari itu

mesti dirawat dan dijaga kefitrahannya dan selanjutnya dibangun agar menjadi

pribadi yang baik, pribadi yang diharapkan.Salah satu cara untuk

meningkatkan kualitas diri adalah dengan belajar atau menuntut ilmu, yang itu

bisa diperoleh melalui pendidikan. Allah Swt. dalam firman-Nya

memerintahkan umat Islam untuk selalu meningkatkan kualitas diri dan

keilmuannya, sebagaimana firman Allah dalam Alquran;

Page 46: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu:

„berlapang-lapanglah dalam majlis‟, maka lapangkanlah niscaya Allah

akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan:

“berdirilah kamu”, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan

orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi

ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah maha mengetahui apa

yang kamu kerjakan (Q.S. Mujadalah 11).

Dari ayat tersebut, kita bisa memahami bahwa orang yang berilmu

punya posisi yang berbeda dengan orang yang tidak berilmu. Ayat-ayat

tersebut juga merupakan pendorong bagi umat Islam untuk selalu berusaha

meningkatkan kualitas keilmuannya. Salah satu upaya untuk meningkatkan

kualitas keilmuan adalah melalui pendidikan. Pendidikan yang baik dan

berkualitas akan membawa kebaikan pada bidang yang lain. Dengan

pendidikan yang baik dan tingkat keilmuan yang cukup, akan mengarahkan

seseorang untuk cakap, kreatif, mandiri dan bertanggung jawab, terutama pada

dirinya sendiri.Dengan pendidikan yang baik, diharapkan umat Islam bisa

meningkatkan dan mengembangkan potensi yang diberikan oleh Allah kepada

kita dengan optimal.

Pesan tentang tekun dapat penulis temukan pada episode becoming a

star segmen ke 7 sesion 1, yakni:

“Cara berhasil dalam semalam adalah bekerja keras 20 tahun plus satu

malam”.

Pesan tekun dan rajin juga dapat penulis temukan pada episode from

Batam with love segmen ke 2 sesion 1, yakni:

“Orang-orang yang ingin tidak letih pada berharap harus sibuk dalam

melakukan sesuatu yang menjadikan impiannya nyata. Cara terbaik

untuk sampai pada impian adalah sibuk selama menunggu. Kita semua

menunggu menjadi pribadi yang mapan, yang mandiri, yang kuat, yang

lebih besar kemampuannya daripada kewajiban-kewajiban kehidupan.”

Page 47: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Pesan tentang tekun dan rajin juga dapat penulis temukan pada episode

bisniss from the start segmen ke 7 sesion 1, yakni:

“Dalam bahasa Inggris ada kata industrious… Industrious, source of

success adalah limitasi pada kemampuan sehingga orang lain meminta

untuk meningkatkan kapasitas kita seiring dengan value yang

meningkat... yang berarti rajin … Orang yang rajin itu adalah yang

menjadikan dirinya industri. Dia menghasilkan nilai,,,, awal dari bisnis

itu adalah karena kita tidak sempat. Jadi orang yang menghindari

melakukan, akan selalu sempat. Jadilah orang yang selalu diminta”.

Pesan ini menunjukkan tentang hubungan kerja dengan hasil yang

didapatkanya, tidak pandang siapa orangnya, asalkan mau dan tidak malu

bekerja, maka akan mendapatkan rezki sesuai dengan jerih payahnya. Entah itu

anak orang kaya atau mungkin anak orang miskin, atau keturunan orang biasa.

Asalkan mau rajin bekerja, maka akan mendapatkan yang ia inginkan. Bekerja

keras merupakan seni yang sangat indah, karena dari keringat yang terkucur

akan muncul sesuatu yang membuat perasaan jadi puas lahir dan batin.

6. Pesan untuk istiqamah dalam kebaikan

Istiqomah, artinya konsisten dalam iman dan nilai-nilai yang baik

meskipun menghadapi berbagai godaan dan tantangan. Istiqomah dalam

kebaikan ditampilkan dengan keteguhan, kesabaran, serta keuletan,

sehingga menghasilkan sesuatu yang optimal. Istiqomah merupakan hasil dari

suatu proses yang dilakukan secara terus menerus. Misalnya, interaksi yang

kuat dengan Allah dalam bentuk shalat, zikir, membaca Alquran, dan lain-lain.

Semua proses itu akan menumbuhkembangkan suatu sistem yang

memungkinkan kebaikan, kejujuran, dan keterbukaan teraplikasi dengan baik.

Sikap istiqamah di dalam menjalankan suatu aktivitas, merupakan

cerminan dari keimanan yang kuat. Dimana dalam melakukan kegiatan dengan

Page 48: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

penuh keikhlasan dan tanggung jawab, kerja akan dapat menghasilkan kualitas

kerja yang bagus (Raharjo, 2012: 72).

Pesan tentang istiqamah dapat penulis temukan pada episode from

Batam with love segmen ke 2 sesion 1, yakni:

“Hidup ini lari maraton, bukan lari 100 meter siapa yang paling cepat,

ini panjang-panjangan ketahanan kebaikan.”

Mario Teguh mengngingatkan kepada penonton, bahwa hidup ini lari

maraton, bukan lari 100 meter siapa yang paling cepat, ini panjang-panjangan

ketahanan kebaikan. Artinya, hidup ini bukan seperti lari cepat 100 M atau

sekadar adu panjang ketahanan kebaikan. Untuk apa berhasil sebelum 60 tahun

lalu korupsi setelah 60 tahun dan akhirnya membuat cucu kita harus

mengunjungi di penjara. Pesan Mario Teguh ini secara konotatif ingin

menggambarkan tentang fenomena kasus korupsi yang sedang marak terjadi di

Indonesia. Mereka mencari jalan pintas untuk memanfaatkan jabatan dan

kedudukannya untuk memperkaya diri. Sebagaimana peringatan Nabi

Muhammad Saw.;

"Seandainya anak Adam memiliki sebuah lembah berisi emas, pasti dia

ingin memiliki dua lembah emas. Tidak akan ada yang bisa memenuhi

mulutnya kecuali hanya tanah (kuburan). Dan Allah akan memberi

taubat kepada orang-orang yang mau bertaubat" (HR. Bukhari).

Hadits tersebut di atas memberi pengertian betapa setiap manusia

mempunyai karakter rakus, kerakusan manusia tak ada batasnya, andaikan ia

mempunyai apa yang telah diidam-idamkan maka muncul keinginan yang lain

untuk memilikinya, karakter dan keinginan yang demikian ini berjalan terus

secara simultan hingga keinginan itu terkubur bersama jasad-jasanya.

Page 49: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Untuk memenuhi hasrat ingin memiliki yang berlebihan dan nafsu

rakus yang menggebu-nggebu itulah disinyalir menjadi faktor terbesar

terjadinya korupsi dari semua lini, dari penjuru kota hingga pelosok desa, dari

instansi negeri sampai pada instansi swasta. Bahkan ada beberapa orang

terpandang dalam ilmu agamanya tetapi ia terlibat korupsi yang jumlahnya

fantastis mencapai miliaran rupiah.

Untuk itu yang perlu disadari adalah bahwa hidup adalah proses. Untuk

itu, hendaknya hati-hati dan sabar, karena proses memerlukan kehati-hatian,

dan karena proses memerlukan waktu yang juga menuntut kesabaran.

Melupakan proses pada hakikatnya berlawanan dengan kodrat hidup itu

sendiri. Semuanya yang menentukan adalah proses, dan dalam proses itulah

maka harga, kualitas, derajat dan jati diri seseorang ditentukan bukan hasilnya.

Tidak ada artinya kekayaan, kesuksesan yang diperoleh dengan melawan

aturan dan merugikan orang lain (Asyari, 2005: 246).

7. Pesan untuk selalu jujur (shiddiq)

Shiddiq berarti memiliki kejujuran dan selalu melandasi ucapan,

keyakinan, serta perbuatan berdasarkan ajaran Islam. Jujur adalah

memberitakan suatu peristiwa sesuai dengan kenyataan yang terjadi. Jujur

merupakan lawan dari kebohongan. Tidak ada kontradiksi dan pertentangan

yang disengaja antara ucapan dan perbuatan. Oleh karena itu, Allah

memerintahkan orang-orang yang beriman untuk senantiasa memiliki sifat

shiddiq dan menciptakan lingkungan yang shiddiq. Sebagaimana firman Allah

dalam surat at-Taubah: 119 berikut;

Page 50: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

“Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan

hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar. (Q.S. at-Taubah:

119).

Sikap jujur juga mengandung keutamaan dan pahala yang besar serta

derajat yang mulia yang akan menuntun seseorang untuk mencapai kebaikan

dan surga. Sebagaimana hadits Nabi berikut:

“Sesungguhnya jujur bisa mengarahkan kepada kebaikan, dan

kebaikan bisa mengantarkan kepada surga, dan seorang laki-laki yang

bersikap jujur, maka niscaya ia akan dicatat disisi Allah sebagai

seorang yang jujur. Dan sesungguhnya dusta akan mengarahkan

kepada kejahatan, dan kejahatan akan mengantarkan kepada neraka,

dan seorang laki-laki yang berdusta, maka niscaya dia akan dicatat

oleh Allah sebagai pendusta.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Pesan untuk kejujuran dapat penulis temukan pada episode lalu

perhatikan apa yang terjadi segmen ke 4 sesion 1, yakni:

“Kalau tahu itu tidak jujur, maka langsung tolak dan tidak perlu

dianalisa lagi. Orang yang tidak peka hatinya, karena diganggu oleh

analisa yang berlebihan.”

Pesan tentang kejujuran juga dapat penulis temukan pada episode from

Batam with love segmen ke 7 sesion 1, yakni:

“Memang tidak semuanya akan menjadi seperti yang kita harapkan,

tetapi apabila kita ikhlas, tidak letih berharap, bekerja dalam kejujuran

dan pengabdian kepada Tuhan, bagi kebahagiaan sesama, tahu-tahu kita

bisa sampai pada keadaan yang bahkan lebih indah daripada yang kita

harapkan.”

Mario Teguh juga menyampaikan bahwa, kejujuran merupakan sebuah

kesaktian, yang tidak bisa menetap dalam diri yang tidak kuat. Pribadi yang

kuat, adalah pribadi yang kebaikannya kuat. Sehingga, jika kita ingin menjadi

pribadi sakti dalam kehidupan yang modern ini, hendaknya mengikhlaskan

diri untuk setia kepada kebaikan, yaitu sikap kejujuran (Mario Teguh, 2009:

92).

Page 51: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

8. Pesan untuk kreatif dan berani dalam berupaya

“Apapun yang anda inginkan, mungkinkan!”, sebuah pesan dari Mario

Teguh yang cukup menggairahkan dalam berupaya untuk mencapai sesuatu

yang diharapakan (Mario Teguh, 2009: 22). Tentunya untuk mencapainya

dibutuhkan keberanian dan cara yang baik. Pesan ini menjadi penting,

mengingat kebanyakan orang berpikiran ragu dan pesimis terhadap

kemungkinan bagi yang ingin dicapainya. Pesan untuk berani dan kreatif dapat

penulis temukan pada episode becoming a start segmen ke 1 sesion 1, yakni:

“.......memberanikan diri untuk yang selama ini mereka takuti. Banyak

sekali orang menua menggunakan kemampuan yang sama dengan cara-

cara yang sama, tetapi mengharapkan hasil beda.”

Pesan tersebut, secara implisit ingin menganjurkan kepada penonton

agar selalu bersikap berani melakukan usaha dalam rangka yang mencapai cita-

citanya. Sifat berani adalah salah satu sifat yang dikaruniakan oleh Allah Swt.

kepada setiap manusia yang dijadikan-Nya. Sikap berani merupakan satu

kekuatan tersembunyi yang wujud di dalam diri setiap manusia untuk

menghadapi cobaan dan masalah hidup. Sikap berani juga diibaratkan sebagai

senjata ampuh bagi manusia untuk menangkis segala rintangan dan halangan

yang akan merinangi apa yang diinginkan oleh seseorang itu ataupun cita- cita

dari orang tersebut. Sifat berani itu adalah modal yang paling besar yang ada

dalam diri. Setiap manusia diberi dua sifat yang berlawanan yaitu berani atau

takut. Dalam diri manusia tidak berlaku kekosongan antara dua sifat tadi.

Begitu juga dengan berani, jika ia tidak mempunyai sifat berani ia mempunyai

sifat penakut atau pengecut atau ada juga yang mungkin mempunyai sedikit

sifat berani dan sedikit sifat takut. Orang tersebut adalah manusia yang tidak

Page 52: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

121

berani membuat keputusan. Orang tersebut tidak bertindak untuk mendapatkan

sesuatu yang besar.

Pesan untuk berani dan kreatif dapat penulis temukan pada episode

becoming a start segmen ke 1 sesion 2, yakni:

“Banyak sekali orang-orang yang hebat, namun bekerja dan dibayar

oleh orang-orang yang tidak begitu hebat. Penyebabnya adalah karena

orang yang sangat terdidik tidak mempunyai keberanian, sementara

yang tidak terdidik tidak ada jalan lain selain harus berani. Contohnya;

orang-orang profesional dan cerdas mau menjadi bawahan atau

karyawan dari pengusaha yang tidak pintar dan tidak memiliki status

pendidikan tinggi.”

Dalam kalimat tersebut, Mario Teguh menekankan pentingnya sebuah

keberanian dalam melakukan hal yang positif.

Pesan untuk berani dan kreatif juga dapat penulis temukan pada episode

memperbaiki rizki segmen ke 4 sesion 1, yakni:

“Kalau Anda melakukan hal-hal yang sama, Anda akan menjadi orang

yang sama. Jadi, kalau kita mau ada perubahan, kita harus melakukan

sesuatu yang lain, termasuk pilihan kata. Penghormatan terhadap

sumber rezeki tidak boleh dikecilkan”.

“Saya tidak mengajarkan kebencian tapi seandainya kalau ada benci

satu hal, bencilah kerata-rataan. Jangan pernah katakan "hanya",

"biasa", "kebetulan".

Pada tersebut secara implisit, terdapat pesan tentang keberanian

melakukan yang berbeda dari pada umumnya. Sikap berani ini merupakan

salah satu strategi yang bisa di gunakan untuk meningkatkan kesuksesan.

Kalau kita mau menjadi lebih baik, tentunya kita harus berani melakukan hal

berbeda. Tetapi kalau kita melakukan sesuatu yang sama dengan apa yang

orang lain lakukan, maka hasil yang kita dapatkan pasti akan sama. Keberanian

ini menjadikan seorang muslim untuk berbicara tentang kebenaran secara lurus

dan konsekuen serta tegas berdasarkan aturan-aturan yang dijelaskan Allah

Page 53: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

123

Swt.. Untuk itulah hendaknya kita mengikhlaskan diri untuk menjadi pribadi

yang baik.

Maka sudah seharusnya sebagai umat Islam mempunyai spirit dan

motivasi untuk berani berbeda untuk mencapai kesuksesan, agar tidak

bergantung kepada siapapun, sehingga menjadi umat Islam yang terbaik seperti

yang di sebutkan dalam surat Ali Imron ayat 110:

“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia,

menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan

beriman kepada Allah…” .

Allah sudah menyebutkan bahwa umat Islam adalah umat yang terbaik,

karena itu umat Islam harus unggul dalam segala hal, memiliki keberanian dan

semangat kerja yang luar biasa, mau bekerja keras dan pantang menadahkan

tangannya kebawah, sebaliknya umat Islam harus mengangkat tangan setinggi-

tingginya (berada di atas) siap mengayunkannya dengan kerja keras.

C. Pesan tentang Penciptaan Suasana Damai (Perdamaian)

Pesan tentang perdamaian merupakan salah satu pesan penting dalam

proses dakwah, mengingat beragamnya masyarakat Indonesia yang majemuk

yang rentan akan gesekan dan konflik antar kelompok terutama dalam perbedaan

agama. Dakwah hendaknya mengajak umat manusia agar membangun kehidupan

yang damai, menghindari konflik dan pertentangan yang tidak perlu di antara

kelompok atau golongan dalam masyarakat. Untuk mencapai perdamaian, dengan

sendirinya dakwah Islam haruslah bersifat terbuka (inklusif), dan bukan tertutup

(ekslusif). Ini berarti, dakwah harus membuka ruang yang lebar untuk adanya

kritik yang konstrukstif dari pihak manapun disatu sisi, dan perlunya inovasi dan

Page 54: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

penyempurnaan yang terus menerus dan berkelanjutan disisi yang lain (Islamil

dan Hotman, 2011: 23).

Agama boleh saja secara ideal mengklaim diri sebagai pembawa pesan

esensial tentang perdamaian. Namun dalam realitas kehidupan acapkali gejala

yang nampak justru sebaliknya. Umat beragama malah tak segan mempermalukan

diri dan Tuhannya dengan berkonflik atas nama pembedaan dan pembelaan

terhadap agama. Nilai ideal yang dibawa agama memang menghadapi berbagai

persoalan tatkala ia muncul dan bergelut dalam realitas proses sejarah kehidupan

umat manusia.

Dalam konteks ini, menghormati adanya pluralitas adalah kearifan dan

kebaikan universal. Dengan demikian pluralitas agama tidak boleh dengan serta

merta menempatkan agama lain sebagai sesuatu yang dihakimi sesat, sehingga

terancam pula hak hidupnya. Islam harus memperkuat posisi ajarannya untuk

kedamaian, agama harus dikembalikan sebagai kekuatan yang konstruktif untuk

mewujudkan kedamaian hidup bersama. Dengan menghadirkan Islam sebagai

rahmatan lil alamin, bukan hanya untuk kehidupan manusia saja, tetapi kehidupan

untuk alam seisinya. Karena itu Islam juga diartikan dengan keselamatan,

kedamaian dan kepatuhan. Menjadi muslim artinya menyelamatkan kehidupan

orang lain dari kejahatan lisan, tangan dan kekuasaannya, untuk menjadi orang

yang memberikan manfaat lebih banyak bagi kehidupan sesama (Asy‟arie, 2005:

172).

Ajaran Islam pada hakikatnya bersifat inklusif, karena Islam adalah agama

keterbukaan dan siap berdampingan dengang paham-paham diluar Islam.

Pluralisme dalam segala bentuknya merupakan sunatullah dan sekaligus etika

Page 55: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

global. Dengan demikian, kelompok yang alergi dengan inklusivisme tidak saja

berhadapan dengan mainstrem religiusitas, tetapi juga tidak dapat diterima oleh

masyarakat dunia. Disinilah perlunya pemberdayaan masyarakat indonesia yang

religius dan tanpa pagar (Amin, 2009: 286).

Dalam menghargai kebebasan menganut Islam, Alquran tidak memaksa

hamba-Nya yang non muslim memeluk Islam. Alquran menggunakan pendekatan

persuasif berupa ajakan (dakwah) untuk kembali kepada satu titi temu esensi

Islam yang universal. Keberhasilan dakwah menurut Alquran bukan dengan cara

paksaan melainkan dengan menggunakan dialog sesuai dengan tingkat

pemahaman masing-masing, sehingga bermnfaat bagi manusia. Jika kedua

pendekatan, nasihat dan bimbingan belum berhasil, maka cara berikutnya untuk

mengajak kepada kebenaran adalah dengan bantahan dengan cara yang lebih baik,

sebagaimana firman Allah dalam surat an-Nahl ayat 125:

“Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran

yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya

Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari

jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat

petunjuk.”

Yusuf Qardhawi dalam Aflatun Muhtar (2001: 147) menerjemahkan ayat

ini dengan: serulah (manusia) kepada jalan Rabb-Mu dengan hikmah dan nasihat

yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. Menurutnya dalam

melakukan mau‟izhah cukup dengan cara yang baik, tetapi dalam melakukan jidal

tidak dibenarkan kecuali dengan cara yang lebih baik. Ia membagi jidal atas dua

uslub, yaitu: cara yang baik dan cara yang lebih baik. Hal ini dapat dapat

dipahami bahwa kebebasan menganut agama merupakan unsur yang tidak dapat

dipisahkan dari hak asasi dan sekaligus menggambarkan bagian dari nikmat Islam

Page 56: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

yang paling agung dalam menjunjung prinsip kemerdekaan bagi umat manusia.

Prinsip ini merupakan pedoman yang paling berharga dalam rangka mewujudkan

kerukunan hidup bersama yang harmonis dan damai antara pemeluk agama yang

berbeda. Kehidupan seperti ini bagaimanapun merupakan dambaan manusia

sepanjang sejarah peradabannya.

Pesan tentang penciptaan suasana damai (perdamaian) tersebut dapat

penulis temukan dalam beberapa segmen tayangan Mario Teguh Golden Ways,

antara lain:

1. Pesan tentang misi Islam sebagai rahmatan lil alamin

Doktrin Islam sebagai agama yang diturunkan untuk merahmati alam

semesta, mengandung arti sebagai agama yang bersifat universal.

Universalisme Islam tidak berarti terbatasi oleh primordialisme atau apapun

namanya. Dari dasar inilah, pada gilirannya setiap muslim dituntut untuk ikut

menebarkan universalime yang dikandung ajaran ini kepada segenap alam

semesta. Alquran tidak menoleransi perbedaan antara muslim yang satu dan

yang lainnya, laki-laki atau perempuan, dalam hal partisipasinya untuk

menciptakan kehidupan bersama (Khaeruman, 2004: 198).

Islam merupakan agama perdamaian, untuk menunjukkan bahwa Islam

sebagai pembawa rahmat dapat dilihat dari pengertian Islam itu sendiri. Kata

Islam yang makna aslinya adalah masuk dalam perdamaian, sehingga orang

muslim hendaknya orang yang damai dengan Allah dan damai dengan manusia

Damai dengan Allah, artinya berserah diri sepenuhnya kepada kehendak-Nya,

dan damai dengan manusia adalah berbuat baik kepada sesama (Nata, 2004:

98).

Page 57: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

Pesan ini penting untuk menciptakan perdamaian antara sesama. Pesan

ini dapat penulis temukan pada episode becoming a star segmen ke 4 sesion 1,

yakni:

Banyak orang meyakini bahwa agama yang dianutnya adalah rahmat

bagi seluruh alam, tetapi prilakunya tidak menjadi rahmat minimal bagi

pasangan hidupnya juga bagi keturunannya. Jadi kalau kita meyakini

agama kita rahmat, maka jadilah rahmat bagi siapapun. Jadilah orang

baik, sehingga orang yang tidak mengenal kebaikan menjadi mengenal

kebaikan, karena dia mengenal kita.Kalau kita beragama jadilah pribadi

yang mewakili agama itu dengan baik, sehingga orang yang tidak

mengerti agama kita, mengerti agama kita karena dia mengenal kita.

Dan kita tidak harus bergantung pada label-label yang sama, ada cara

untuk menjelaskannya secara logis, sehingga orang itu beragama tidak

hanya kelahirannya, tetapi karena secara logis menerima bahwa agama

itu membaik-kan.

Pada pesan Mario Teguh di atas mengandung pesan, bahwa orang

beragama hendaknya mewakili ajaran agamanya dengan baik, sebagai

pembawa rahmat untuk semesta alam. Namun, Mario Teguh juga

menyayangkan ada sebagian orang yang beragama tidak bertindak

sebagaimana ajaran agamanya.

Pesan penciptaan suasana damai juga dapat penulis temukan pada

episode lalu perhatikan apa yang terjadi segmen ke 2 sesion 1, yakni:

“Tetapi sebagian dari kita yang tidak mengenal Tuhan berlaku seperti

dia mengenal Tuhan. Yang menyedihkan adalah orang yang mengaku

mengenal Tuhan dan beragama, berlaku seperti orang yang tidak

mengenal Tuhan dan tidak beragama.

Nampaknya pesan Mario Teguh di atas secara implisit sesuai dengan

misi Islam, yaitu sebagai agama inklusif yang diturunkan untuk melayani

seluruh umat manusia. Misi kenabian Rasulullah adalah sebagai pembawa

kebenaran dan memberi rahmat (kasih sayang) kepada penjuru alam (rahmatan

lil „alamin). Namun banyak orang menyimpangkan pernyataan ini kepada

Page 58: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

tindakan-tindakan yang tidak mencerminkan kasih sayang. (Abuddin Nata,

2004: 97). Sebagaimana firman Allah;

“Kami tidak mengutus engkau, Wahai Muhammad, melainkan sebagai

rahmat bagi seluruh manusia” (Q.S. al-Anbiya: 107).

Yang dimaksud dengan Islam rahmatan lil 'alamin adalah Islam yang

kehadirannya di tengah kehidupan masyarakat mampu mewujudkan kedamaian

dan kasih sayang bagi sesama manusia maupun lingkungan alam semesta.

Pesan kerahmatan dalam Islam benar-benar tersebar dalam teks-teks Islam,

baik di dalam Alquran maupun hadist (Nata, 2004: 97).

Kata 'rahman' yang berarti kasih sayang, berikut derivasinya, disebut

berulang-ulang dalam jumlah yang begitu besar, lebih dari 90 ayat dalam

Alquran. Bahkan, dua kata rahman dan rahim yang diambil dari kata 'rahmat'

dan selalu disebut-sebut kaum Muslim setiap hari adalah nama-nama Allah

Swt. sendiri (asmaul husna). Nabi Muhammad SAW pernah bersabda,

"Sayangilah siapa saja yang ada di muka bumi niscaya Allah Swt.

menyanyanginya".

Klaim Alquran bahwa Islam bisa menjadi rahmat bagi sekalian alam

adalah respon positif bagi perkembangan masyarakat multikultural.

Multikulturalisme secara literal bermakna paham tentang keragaman budaya,

maka dalam hal ini Alquran sejak dini telah memberikan isyarat bahwa

manusia itu ditakdirkan Tuhan sebagai yang bernbangsa-bangsa, bersuku-suku

(multietnis), agar mereka saling mengenal. Hal ini bukan hanya semata-mata

slogan dan respon terhadap kecenderungan modernitas yang banyak

mengemuka akhir-akhir ini, tetapi lebih dari itu memiliki landasan doktrin

dalam teks kitab suci, antara lain;

Page 59: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

يا أي ها الناس إنا خلقناكم من ذكر وأن ثى وجعلناكم شعوبا وق بائل لت عارفوا إن أكرمكم عند اللو أت قاكم إن اللو عليم خبي

“Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang

laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa -

bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.

Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah

ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah

Maha mengetahui lagi Maha Mengenal” (Q.S. al-Hujurat: 13).

Dua kata kunci dari keterangan Alquran di atas, yakni saling mengenal

(litaarafu) dan berlomba-lomba mengejar kebajikan (fastabiq al-khairat) adalah

dasar dari sikap multikuturalisme tentang keragaman sebagai fakta di satu sisi,

dan kesetaraan kaum beriman. Artinya bahwa keragaman budaya dan agama

itu adalah kenyataan sebagai wujud dari kehendak Tuhan yang tidak bisa

ditolak, dan karenanya yang mungkin dilakukan manusia hanyalah konstruksi

positif (Ismail, Hotman, 2011: 268).

Selanjutnya ayat Alquran (Q.S. al-Hujurat: 13) di atas, mengandung

pengertian bahwa kualitas manusia cenderung tidak hanya dipandang dari sisi

simbolik assesories belaka, meskipun dari pandangan sosiologis sah dalam

ukuran manusia. Pengakuan universalnya adalah nilai kemanusiaan yang setiap

orang harus menghormatinya tanpa terlalu terpaku pada label luar dan

aksesoris luar yang melekat. Sebab simbol-simbol dan label itu akan terus

menerus berubah sesuai perkembangan peradaban manusia. Isyarat dalam surat

al-Hujurat: 13 tersebut merupakan pesan Alquran atas pengakuan terhadap

keragaman manusia dan kebudayaannya. Dalam bahasa lain perbedaan yang

ada merupakan order of nature atau sunnatullah. Karenanya keragaman ini

Page 60: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

mestinya dijadikan sarana jalan, kerjasama dan kompetisi guna mencapai yang

terbaik (Arifudin, 2007: 16).

Doktrin Islam rahmatan lil alamin sudah selayaknya menjadi pedoman

bagi siapa saja dalam menjalankan profesinya. Sebagai sistem nilai, Islam

menempatkan kebersamaan, solidaritas, dan empati sebagai dasar dalam

interaksi sosial. Dalam tataran hubungan sosial dikenal adanya konsep

ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah basyariah. Ukhuwah

Islamiyah hanya terbatas kepada saudara seiman, sedangkan ukhuwah

wathaniyah mencakup hubungan persatuan dan kesatuan dalam satu teritorial

atau negara. Sedangkan ukhuwah basyariyah berlaku untuk kebersamaan umat

manusia dimuka bumi tanpa memandang suku, agama, warna kulit, dan

golongan (Ghani, 2005: 34).

2. Pesan untuk persaudaraan dan persahabatan.

Persaudaraan (ukhuwah), terambil dari akar kata yang pada mulanya

berarti “memperhatikan”. Makna asal ini memberi kesan bahwa persaudaraan

mengaharuskan adanya perhatian semua pihak yang merasa bersaudara

(Shihab, 1998: 486). Persaudaraan (ukhuwah), yaitu semangat persaudaraan,

lebih-lebih antara sesama kaum beriman. Intinya adalah agar manusia tidak

mudah merendahkan golongan lain (Alim, 2006: 155). Pesan ini penting untuk

menciptakan perdamaian antara sesama.

Pesan tentang pentingnya persahabatan dapat penulis temukan pada

episode bussnis from the start segmen 1 sesion 3, yakni:

“Mintalah kepada Tuhan untuk mengirimkan sahabat yang setia

…karena sahabat itu bukan main nilainya .. Istri yang bukan sahabat

seperti bukan istri… Istri adalah sahabat yang kita nikahi … Jika suami

istri tidak bersahabat maka bisnis akan hancur. Persahabatan yang

Page 61: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

kemudian tumbuh jadi bisnis, lebih baik daripada bersahabat karena

bisnis.”

Mario Teguh, mengajak kepada penonton untuk memilki sahabat dan

partner kerja yang yang baik. Ini menjelaskan bahwa, sebagai makhluk sosial

manusia tidak dapat berdiri sendiri melakukan segala aktivitas untuk

memenuhi kebutuhannya, tanpa bantuan orang lain. Secara alamiah, manusia

melakukan interaksi dengan lingkungannya, baik sesama manusia maupun

dengan makhluk hidup lainnya. Karena dalam kesuksesan usahanya, pasti ada

peran orang atau pihak lain. Sebagaimana ungkapan Mario Teguh (2009: 35)

bahwa, pribadi yang diutamakan adalah pribadi yang besar manfaatnya bagi

sesamnya.

Persahabatan merupakan istilah yang menggambarkan perilaku kerja

sama dan saling mendukung antara dua orang atau lebih. Sedangkan

bersahabat, selain saling mengenal secara mendalam dan interaksinya dekat

sekali, juga terjadi saling mempengaruhi secara nilai. Bersahabat tidak boleh

dengan sembarang orang, Islam memberikan panduan bagaimana memilih

sahabat dan bagaimana cara mempergaulinya.

Mario Teguh juga mengingatkan kepada penonton untuk berhati-hati

dalam memilih partner kerja atau sahabat. Dengan memberikan penekanan

kepada penonton, bahwa persahabatan yang kemudian tumbuh jadi bisnis,

lebih baik daripada bersahabat karena bisnis. Sehingga anjurannya kepada

penonton, mintalah kepada Tuhan untuk mengirimkan sahabat yang setia,

karena sahabat itu bukan main nilainya. Pesan Mario Teguh ini secara konotatif

ingin menjelaskan, bahwa pentingnya pergaulan dengan orang-orang yang baik

dan dalam sistem yang baik. Bagaimanapun manusia dipengaruhi interaksi

Page 62: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

121

sosial dengan orang lain, sehingga berlangsung transfer nilai. Bagi seseorang

yang lemah pertahanan ruhaninya, mudah hanyut tertelan oleh arus luar.

Contohnya, amat sulit sekarang ini untuk terbebas dari perilaku sogok

menyogok, karena iklim korupsi yang sudah dianggap biasa terjadi

dilingkungan kita.

Pemilihan teman bekerja atau rekan bisnis, bertujuan untuk membentuk

tim dalam mengerjakan dan menghasilkan yang baik serta mencegah agar tidak

terjadi konspirasi untuk hal-hal yang tidak baik, sebagaimana firman Allah

Swt.;

“dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan

takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan

pelanggaran. dan bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah

Amat berat siksa-Nya (Q.S. al-Maidah: 2).

Pesan tentang persahabatan juga diarahkan pada sikap ramah terhadap

sesama, sebagaimana penulis temukan pada episode from Batam with love segmen

ke 3 sesion 1, yakni:

“Tuhan itu maha penyayang, Tuhan maha kaya...berarti ada syarat yang

belum dipenuhi....

Yang membatalkan rezeki adalah sombong ke istri. Maka, yang ramah,

Tuhan tidak sampai hati membuat orang yang hatinya baik,, lama-lama

susah.

Cara terbaik adalah meminta, bersikap ramah dan melayani orang lain.

Izinkan kita yang melayani orang lain”.

Pesan di atas menganjurkan, untuk bersikap ramah dan terbuka kepada

sesama, bersikap ramah tamah terhadap sesama ibarat sinar mentari yang

menyebabkan berbagai kebaikan tumbuh. Mario Teguh juga, mengingatkan

bahwa “semua hal baik terjadi dalam hubungan yang baik antar manusia” (Mario

Teguh, 2009: 35). Sikap ramah akan menciptakan suasana yang nyaman dan

menguatkan keyakinan hati pada sesama sebagai bukti bahwa kita menerima

Page 63: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

123

kehadiran mereka. Sesungguhnya keindahan pergaulan itu ada dalam sikap yang

ramah bukan sikap yang acuh tak acuh apalagi sinis terhadap sesama. Rasulullah

SAW bersabda,

"Orang beriman itu bersikap ramah dan tidak ada kebaikan bagi seorang

yang tidak bersikap ramah. Dan sebaik-baik manusia adalah orang yang

paling bermanfaat bagi manusia." (HR Thabrani dan Daruquthni, dari

Jabir RA).

Hadis di atas kembali mengingatkan jati diri kemanusiaan kita agar selalu

bersikap ramah dalam berinteraksi sosial di antara sesama. Seorang palaku bisnis,

harus bersikap ramah dalam melakukan bisnis. Nabi Muhammad Saw

mengatakan,

“Allah merahmati seseorang yang ramah dan toleran dalam berbisnis”

(H.R. Bukhari dan Tarmizi).

Dari penyampaian beberapa pesan motivasi yang disampaikan Mario

Teguh dalam talkshow MTGW tersebut, mempunyai andil besar dalam

menyebarkan nilai-nilai perdamaian. Terlihat, nilai-nilai yang disampaikan Mario

Teguh tidak bertentangan dengan tugas suci dakwah sebagai rahmatan lil alamin,

yaitu menjunjung tinggi harkat dan martabat umat manusia. Mario Teguh dalam

hal ini, cukup berhasil dalam mensyiarkan nilai-nilai Islam secara substansial,

yaitu dengan mengutamakan sistem penanaman “nilai-nilai Islam” kedalam jiwa

manusia tanpa perlu mendahulukan “simbol-simbol keIslaman” secara formal

dalam berdakwah. Sudah seharusnya, nilai-nilai substantif Islam di terapkan

dalam kehidupan sehari-hari, sebagai perwujudan penegakan harkat dan martabat

manusia, keadilan, dan rahmat bagi seluruh alam semesta.

Peranan agama sebagai instrumen pengikat kebersamaan sudah

sepantasnya dijalankan, bukan sebaliknya memosisikan agama sebagai sumbu

Page 64: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

pemicu tindakan kekerasan atau radikalisme. Simbol-simbol keIslaman seperti

masjid, jilbab, Alquran, ka‟bah dan lain-lain hendaknya dimanfaatkan untuk

menebarkan perdamaian dan kerukunan, bukan dieksploitasi untuk memprovokasi

kekerasan yang merugikan orang lain (Zubaedi, 2012: 75).

Salah besar untuk disebut agama, ketika justru mendukung gerakan

kekerasan, penindasan. Simbol-simbol Islam itu hanyalah ungkapan-ungkapan

yang tidak dipahami dan kadang-kadang inti darinya tidak dimengerti oleh banyak

orang (Hakim, dkk, 2004: 241).

Sebagaimana ungkapan Mario Teguh dalam wawancaranya yang telah

dilangsir di sufinews.com. mengatakan, bahwa beliau menghindari komponen-

komponen komunikasi yang terlalu mengindikasikan agama Islam secara formal

atau verbal. Sebagaimana kutipan dibawah ini;

Buat saya, ketika kita betul-betul dengan sadar sesadarnya mengatakan “ya

!” terhadap keberadaan dan keesaan Allah (laa ilaaha illallaah; red) kita

tak perlu repot-repot lagi memikirkan lebel-lebel formal ketuhanan.

Pokoknya terus berlaku jujur, menjaga kerahasiaan klien, menganjurkan

yang baik, menghindarkan perilaku, sikap dan pikiran buruk, saya rasa ini

semua pilihan orang-orang beriman. Itu alasan pertama Alasan kedua,

Islam itu agama rahmat untuk semesta alam loch. BerIslam itu mbok yang

keren abis gitu loch! Maksudnya jadi orang Islam mbok yang betul-betul

memayungi (pemeluk) agama-agama lain. Agama kita itu sebagai agama

terakhir dan penyempurna bagi agama-agama sebelumnya. Agama kita

puncak kesempurnaan agama loch. Dan karenanya kita harus tampil

sebagai pembawa berita bagi semua. Kita tidak perlu mengunggul-

unggulkan agama kita yang memang sudah unggul dihadapan saudara-

saudara kita yang tidak seagama dengan kita. Bagaimana Islam bisa dinilai

baik kalau kita selaku muslim lalu merendahkan agama (dan pemeluk)

agama lain (http://sufinews.com, 2009).

Pemahaman dakwah yang keliru terhadap konsep dakwah adalah titik

rawan yang dapat mendorong terjadinya”konflik keagamaan”, yang pada

gilirannya terjadi “konflik sosial” dalam kehidupan masyarakat. Dakwah yang

dipahami sebagai suatu aktifitas menyeru serta mengajak orang yang berlainan

Page 65: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

agama untuk pindah agama/ konversi, hanya akan memancing timbulnya

pertikaian dan perpecahan di kalangan pemeluk agama. Untuk itu para penyeru

agama (da‟i) dalam melakukan dakwah mereka harus menghindari praktek

“menghalalkan segala cara” untuk menarik orang yang telah beragama kepada

agama mereka atau untuk tujuan dakwah mereka, karena aktivitas itu telah

memasuki intern wilayah privat orang lain, sehingga tidak mengganggu harkat

dan martabat serta nilai-nilai universal HAM yang telah diberikan oleh Tuhan.

Islam menghormati perbedaan, terlihat jelas dalam Alquran, berikut ini:

الرشد من الغي فمن يكفر بالطاغوت وي ؤمن ين قد ت ب ني ال إكراه ف الديع عليم باللو ف قد استمسك بالعروة الوث قى ال انفصام لا واللو س

“Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); Sesungguhnya

telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. karena itu

Barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut. dan beriman kepada Allah,

Maka Sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang Amat kuat

yang tidak akan putus. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui

(Q.S. al-Baqarah: 256).

لكم دينكم ول دين “Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku (Q.S. al-Kafirun: 6).

Dalam Islam, percaya atau beriman kepada Allah semata-mata karena

petunjuk-Nya. Pemilihan seseorang terhadap agamanya harus dilakukan secara

sadar dan sukarela. Tidak boleh dengan paksaan, baik secara fisik maupun secara

sugestif dalam segala bentuk manifestasinya.

Pesan-pesan Mario Teguh, setidaknya dapat mewujudkan gerakan anti

kekerasan, dengan berupaya aktif menebarkan perdamaian, dan kasih sayang demi

tegaknya suasana hidup damai dalam masyarakat yang plural (majemuk). Bangsa

Indonesia adalah bangsa yang pluralistik, karena terdiri dari berbagai suku,

Page 66: BAB IV PESAN DAKWAH DALAM TALKSHOW MARIO TEGUH …eprints.walisongo.ac.id/1489/5/115112022_Tesis_Bab4.pdf · Mario Teguh Golden Ways (MTGW) dianalisis menggunakan semiotika Roland

122

bahasa, etnis, dan agama. Perspektif bahwa seolah-olah ajaran Islam akan

membawa masyarakat kepada kehidupan yang monolitik, dan bukan pluralistik

adalah persepsi yang keliru.

Islam sangat toleran dan menghargai agama-agama lain. Cukup banyak

anjuran dan perintah untuk mencari kalimatun sawaa (iman kepada Allah dan

amal shaleh), sebuah tititk temu dalam hubungan beragama dan bermasyarakat, di

luar aspek teologis yang sudah berbeda. Sebagaimana intisari dari dakwah, adalah

sebagai petunjuk bagaimana manusia menjaga nilai dan martabat manusia, dan

mencapai jalan lurus kebahagiaan. Hidup yang damai merupakan kebutuhan dasar

manusia (human basic needs) yang menjadi hak asasinya yang paling penting

ditengah masyarakat dan bangsa Indonesia yang kita cintai.