bab07 pengangaran modal prinsip arus kas

8/20/2019 Bab07 Pengangaran Modal Prinsip Arus Kas

1/33

PENGANGGARAN MODAL

&PRINSIP – PRINSIP ARUS

KASMANAJEMEN KEUANGAN (WM230)

Fakultas Ekonomika dan BisnisUKSW

1


2/33

Proses Pengambilan kepuusanPenganggaran Mo!alPendahuluan

Pengeluaran modal adalah pengeluaran dana oleh

perusahaan yang diharapkan menghasilkan

manfaat selama jangka waktu lebih dari 1 tahun. Pengeluaran operasi adalah pengeluaran yang

menghasilkan manfaat untuk jangka waktu kurang

dari 1 tahun.

Pengeluaran aktiva tetap adalah pengeluaranmodal. Tidak semua pengeluaran modal adalah

pengeluaran aktiva tetap.

2


3/33

Contoh pengeluaran modal :

• Pengeluaran modal sebesar p !" juta untuk

pembelian mesin baru dengan umur ekonomis 1#

tahun $% pengeluaran aktiva tetap.• Pengeluaran untuk periklanan sebesar p !" juta

$% pengeluaran bukan aktiva tetap.

&&


4/33

'otivasi penganggaran modal'otivasi penganggaran modal (kspansi

Penggantian

Perbaikan

'otivasi lain

))


5/33

*angkah penganggaran modal*angkah penganggaran modal Tahap penyusunan proposal

eview dan analisis

Pengambilan keputusan

+mplementasi

##


6/33

Terminologi ,asar Terminologi ,asar

1. Proyek +ndependent vs 'utually (-lusiveProyek$proyek independen adalah proyek yang arus kasnya tidaksaling tergantung atau independen satu sama lain. Penerimaansatu proyek tidak meniadakan kesempatan proyek lain untukdipilih. /ila perusahaan memiliki dana yang tidak terbatas untukdiinvestasikan0 semua proyek independen yang memenuhi kriteriapenerimaan dapat diimplementasikan.

Contoh: Tiga proyek independen yang dapat dipilih perusahaanadalah:

1. +nstalasi C0

2. kuisisi pemasok keil0&. 'embeli sistem komputer.

Tampak jelas bahwa pemilihan satu dari & proyek tersebut tidakmeniadakan kesempatan bagi proyek lainnya untuk dipilih.

!!


7/33

Terminologi ,asar

Proyek$proyek mutually e-lusive adalah proyek yangmemiliki fungsi yang sama sehingga bersaing satusama lain. Penerimaan satu proyek akan meniadakankesempatan bagi proyek lain untuk dipilih.

Contoh: ntuk meningkatkan kapasitas produksinya0perusahan dapat melakukan:

1. (kspansi pabrik0

2. kuisisi perusahaan lain0

&. 3ub$kontrakting.

4elas bahwa penerimaan satu proyek akanmenghilangkan kesempatan bagi proyek lain untukdipilih.

5


8/33

Terminologi ,asar

2. ,ana tidak terbatas vs Pembatasanmodal

/ila perusahaan memiliki dana yang tidak

terbatas untuk berinvestasi $% terima semuaproyek yang memenuhi kriteria penerimaan.

Tetapi pada kenyataanya perusahaan beroperasidengan pembatasan modal. 6leh karena itu

perusahaan harus membatasi dananya denganmengalokasikan dana tersebut kepada proyek$proyek yang memaksimalkan harga saham.

7


9/33

Terminologi ,asar

&. Pendekatan Penerimaan$Penolakan vs

Perankingan

Pendekatan penerimaan$penolakan

menakup evaluasi pengeluaran modal

yang diajukan untuk menentukan apakah

pengeluaran tersebut memenuhi kriteria

penerimaan minimal dari perusahaan. ntukkasus ini0 hanya proyek$proyek yang

diterima yang akan dipertimbangkan.

8


10/33

Terminologi ,asar

Pendekatan perankingan menakup meranking

proyek berdasarkan ukuran$ukuran yang

ditetapkan sebelumnya seperti tingkat

pengembalian. Proyek dengan tingkatpengembalian tertinggi akan diranking terlebih

dahulu dan sebaliknya. 9anya proyek yang

dapat diterima yang diranking. /aik digunakan

ketika modal terbatas.

1"


11/33

Terminologi ,asar

).Pola konvensional vs non$konvensional

Pola arus kas konvensional terdiri dari investasi

awal yang diikuti dengan serangkaian arus kas

masuk.

Pola arus kas non$konvensional adalah arus

kas yang mana investasi awal tidak diikuti oleh

hanya satu rangkaian arus kas masuk.

11


12/33

Terminologi ,asar

#.nuitas vs arus kas yang beragam

nuitas adalah serangkaian arus kas tahunan

yang sama besarnya.

rus kas beragam: serangkaian arus kas yang

memiliki pola yang berbeda .

12


13/33

5.2. rus as yang elevan

rus kas masuk inremental

'elambangkan tambahan arus kas0 baik

kas masuk maupun kas keluar0 yang

diharapkan memberikan hasil dari

pengeluaran modal yang diajukan.

1&


14/33

omponen utama arus kas :

;untuk penggantian aktiva lama ke aktiva baru< rus kas investasi awal : 3elisih antara investasi awal

yang dibutuhkan untuk memperoleh aktiva baru dansemua arus kas masuk setelah pajak yangdiharapkan dari aktiva lama.

rus kas operasi : 3elisih antara arus kas masukoperasi dari aktiva baru dan aktiva lama.

rus kas akhir : 3elisih antara arus kas setelah pajakyang diharapkan pada akhir usia aktiva lama danaktiva baru.

1)


15/33

1.rus kas ekspansi vs arus kas

penggantian

3esungguhnya semua keputusan

penganggaran modal dapat dipandang sebagai

keputusan penggantian. (kspansi adalah

keputusan penggantian di mana semua arus

kas dari aktiva lama = ".

1#


16/33

2.3unk Cost dan 6pportunity Cost

3unk ost adalah pengeluaran kas yang telah

dilakukan dan tidak berdampak pada arus kas

yang relevan dengan keputusan saat ini.onsekuensinya sunk ost tidak dimasukkan

dalam perhitungan arus kas inremental dari

suatu proyek.

1!


17/33

6pportunity ost adalah arus kas yang dapat

dihasilkan dari alternatif penggunaaan terbaik

dari aktiva yang dimiliki. 6leh karena itu

opportunity ost melambangkan arus kas yangtidak terealisasi karena digunakannya aktiva

untuk proyek yang diajukan. onsekuensinya0

opportunity ost harus dimasukkan sebagai

arus kas keluar ketika menentukan arus kasinremental suatu proyek.

15


18/33

&.Penganggaran 'odal +nternasional dan

+nvestasi jangka Panjang

Penyebab perbedaan penganggaran modal

internasional dari penganggaran modal

domestik adalah sbb:

Perbedaan denominasi mata uang

esiko politik termasuk resiko pengambilalihanaktiva perusahaan.

17


19/33

7.3.Mnntukan a!us kas

in"stasi a#alo +nvestasi awal adalah arus kas keluar

yang relevan untuk dipertimbangkanketika mengevaluasi suatu pengeluaran

modal yang berprospek.o +nvestasi awal dihitung dengan

mengurangkan seluruh arus kas masuk

yang terjadi pada tahun ke " dengansemua arus kas keluar yang terjadi padaperiode yang sama.

18


20/33

1. rus as +nvestasi wal

>ormat perhitungan investasi awal:

Bia$a %!ol&an akti"a 'a!u

/iaya pembelian aktiva baru?/iaya instalasi

*n!imaan stla& %a+ak da!i akti"a lama

Penerimaan dari penjualan aktiva lama

@Pajak penjualan aktiva lama

, *!u'a&an dalam modal k!+a '!si&

+nvestasi awal2"


21/33

9alaman 1&8 ;edisi revisi<

Contoh

,iketahui : 9arga beli mesin baru : p &7".""" dan biaya

instalasi : p 2".""" 'etode depresiasi : garis lurus dan usia ekonomis #

tahun mesin lama dibeli & tahun lalu A harga beli = p

2)".""" ;metode depresiasi : garis lurusA usiaekonomis # tahun<

9arga jual mesin lama 27".""" Peningkatan BC ;'odal erja /ersih< : p 15.""" Tingkat pajak yang berlaku : )"D

21


22/33

,itanya: /erapa besar +nvestasi walE

4awab : /iaya perolehan untuk mesin baru

= 9arga beli mesin baru ? biaya instalasi

= p. &7".""" ? 2".""" = )"".""" Penerimaan penjualan setelah pajak

= 9arga jual mesin lama F pajak G

= p.27".""" F p 5&.!"" = p 2"!.)"" Perubahan modal kerja bersih = p 15.""" Total investasi awal

= p )"".""" F p 2"!.)"" ? p 15."""

= p 21!."""

22


23/33

Perhitungan pajak G: ,epresiasi mesin lama H tahun =

p 2)".""" H # = p )7."""

kumulasi depresiasi& tahun - p )7.""" = p 1))."""

Bilai buku =

p 2)".""" F p 1)).""" = p 8!.""" Pajak =

)"D - ;p 27".""" F p 8!."""< = 5&.!""

2&


24/33

-a'l 7.2

ata *n!imaan dan *n/lua!an *!usa&aan AB

Tahun Penerimaan (Rp) Pengeluaran (Rp)Tak termasuk depresiasi

Dengan mesin baru

1 2.520.000 2.300.000

2 2.520.000 2.300.0003 2.520.000 2.300.000

4 2.520.000 2.300.000

5 2.520.000 2.300.000

Dengan mesin lama

1 2.200.000 1.990.000

2 2.300.000 2.110.000

3 2.400.000 2.230.000

4 2.400.000 2.250.000

5 2.250.000 2.120.000

2. rus as 6perasional

2)2)


25/33

-a'l 7.3

%!siasi Msin Ba!u n/an Mtod Ga!is 1u!us

Tahun Biaya Depresiasi/tahun Nilai Buku

Mesin Baru Depresiasi /tahun = Rp 400.000/5 = Rp 80.000

1 400.000 80.000 320.000

2 320.000 80.000 240.000

3 240.000 80.000 160.000

4 160.000 80.000 80.000

5 80.000 80.000 0

Ttal 400.000

,epresiasi untuk mesin baru dan lama dengan mengggunakan

garis lurus adalah:

2#2#


26/33

-a'l 7.

%!siasi Msin 1ama n/an Mtod Ga!is 1u!us

Mesin Lama

Mesin Lama : Depresiasi/tahun = Rp 240000/! : 4"000

#kumulasi Depresiasi s/d tahun $ = $ % Rp 4"000 =Rp &44000

'ilai uku akhir tahun ke $ = Rp 240000&44000= Rp *+000

Tahun Biaya Depresiasi Nilai Buku

1 !=4" 96.000 48.000 48.000

2 !=5" 48.000 48.000 0

3 0 0 0

4 0 0 0

5 0 0 0

Ttal 96.000

2!2!


27/33

-a'l 7.

A!us Kas Msin Ba!u

1 2 3 4 5

#eneri$aan 2.520.000 2.520.000 2.520.000 2.520.000 2.520.000

%#en&eluaran!e'(.)epr"

2.300.000 2.300.000 2.300.000 2.300.000 2.300.000

*a+a se+elu$

)epr.,pa-ak

220.000 220.000 220.000 220.000 220.000

%Depresiasi 80.000 80.000 80.000 80.000 80.000

*a+a se+elu$ pa-ak

140.000 140.000 140.000 140.000 140.000

%#a-ak !40" 56.000 56.000 56.000 56.000 56.000

*a+a setelah pa-ak

84.000 84.000 84.000 84.000 84.000

Depresiasi 80.000 80.000 80.000 80.000 80.000

#rus kas

masuk ,perasi

&+4000 &+4000 &+4000 &+4000 &+4000

/erdasarkan data tersebut0 perhitungan arus kas operasi :

2525

-a'l 7 4


28/33

-a'l 7.4

A!us Kas Msin 1ama

12 3 4 5

#eneri$aan 2.200.000 2.300.000 2.400.000 2.400.000 2.250.000

%#en&eluaran!e'(.)epr"

1.990.000 2.110.000 2.230.000 2.250.000 2.120.000

*a+a se+elu$

)epr.,pa-ak

210.000 190.000 10.000 150.000 130.000

%Depresiasi 48.000 48.000 0 0 0

*a+a se+elu$ pa-ak

162.000 142.000 10.000 150.000 130.000

%#a-ak !40" 64.800 56.800 68.000 60.000 52.000*a+a setelah pa-ak 9.200 85.200 102.000 90.000 8.000

Depresiasi 48.000 48.000 0 0 0

#rus kas masuk

,perasi

&4!200 &$$200 &02000 *0000 -"000

2727


29/33

-a'l 7.7

A!us Kas Masuk 5%!asi

#rus kas masuk ,perasi

Tahun esin Baru esin la$a Incremental

1 164.000 145.200 18.800

2 164.000 133.200 30.800

3 164.000 102.000 62.000

4 164.000 90.000 4.000

5 164.000 8.000 86.000

3ebagai tahap akhir dari perkiraan arus kas operasional0 dihitung

tambahan arus kas dari penggantian mesin. ntuk kasus perusahaan

/C hasilnya adalah:

2828


30/33

&. rus as khir ;TC><

Contoh:

,engan menggunakan kasus PT /C diasumsikan bahwaperusahaan dapat melikuidasi mesin baru pada akhir tahunke$# dengan nilai likuidasi bersih ;setelah dikurangi biaya

pemindahan0dll< p #".""". 3ementara itu0 mesin lamatidak lagi mempunyai nilai jual karena sudah usang.Perusahaan mengharapkan tambahan p 15.""" daripenghematan modal kerja bersih. Tingkat pajak yangberlaku )" D. Bilai buku mesin baru = "0 nilai buku mesin

lama =" sehingga bila harga jual #".""" makapembayaran pajak penjualan mesin baru = )"D- ;#"."""$"


31/33

A!us kas ak&i! dari perusahaan /C adalah sebagai berikut:

-a'l 7.6

*!&itun/an A!us Kas Ak&i!

#eneri$aan )ari pen-ualan aktia +aru 50.000

±#a-ak pen-ualan aktia +aru 20.000

Penerimaan setelah pa.ak dari pen.ualan aktia aru= $0000

#eneri$aan )ari pen-ualan aktia la$a 0

±#a-ak pen-ualan aktia la$a 0

Penerimaan setelah pa.ak dari pen.ualan aktia lama= 0

Peruahan dalam m,dal ker.a ersih &-000

=#rus kas akhir 4-000

&1&1


32/33

ntuk kasus perusahaan /C0 !in/kasan %!&itun/an a!us

kas adalah sebagai berikut:

-a'l 7.

8in/kasan *!&itun/an A!us Kas

enis #rus 1as umlah

rus as nestasi al Rp 210.600

rus as 7perasinal Rp 18.800 !Tahun 1"Rp 30.800 !Tahun 2"

Rp 62.000 !Tahun 3"Rp 4.000 !Tahun 4"Rp 86.000 !Tahun 5"

rus as khir Rp 4.000

pabila biaya modal = 1"D hitung BPI perusahaan /C.

&2&2


33/33

enis #rus 1as umlah PI ;biaya modal 1"D<

rus as nestasi al Rp 210.600 $ 21".!""

rus as 7perasinal Rp 18.800 !Tahun 1"Rp 30.800 !Tahun 2"

Rp 62.000 !Tahun 3"Rp 4.000 !Tahun 4"Rp 86.000 !Tahun 5"

15."8"08"2#.)#)0#))!.#710#2#".#)2088#&.&8802&

rus as khir Rp 4.000 28.17&0&"

BPI = 11.!#20)7eputusan: 'esin lama sebaiknya diganti dengan mesin baru.

&&&&

bab07 pengangaran modal prinsip arus kas

Documents