badan penelitian dan pengembangan kesehatankepatuhan pengisian clinical pathway stroke iskemik stemi...

18

Upload: others

Post on 18-Feb-2020

25 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang
Page 2: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN

KEMENKES RI

2

EVALUASI IMPLEMENTASI

CLINICAL PATHWAY DI

INDONESIA

Page 3: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

Pelayanan

berkualitas

Harga terkendali

CLINICAL PATHWAY

Permenkes 1438/2010: Standar

Pelayanan Kedokteran (SPK)

PPK dilengkapi CP, algoritma,

protocol, prosedur, standing

order

12 indikator Mutu RS (Dirjen

Yankes)

Kepatuhan terhadap CP

SNARS 2017 (PMKP 5.1):

RS melakukan evaluasi

implementasi CP

Ka KSM menetapkan min 5

prioritas CP

LATAR BELAKANG

Page 4: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

Pengembangan CP:

• Validitas formulir CP

• Keterlibatan multidisiplin?

• Keterlibatan anajemen?

Penerapan CP:

• Patuh implementasi?

• Patuh terhadap pengisian?

• Pengadaan dan penyimpanan CP?

Regulasi RS:

• Memiliki PPK?

• Evaluasi berkala?

• Feedback hasil?

EVALUASI

ICPAT

(Integrated Care Pathway Appraisal Tools)

REGULASI? Peran OP?

Peran Manajemen?

Implementasi vs akreditasi?

Peran klinisi?

SOP CP

GAP DI LAPANGAN

Page 5: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

TUJUAN PENELITIAN

Tujuan umum:

Mengevaluasi implementasi Clinical Pathway (Stroke Iskemik dan STEMI)

Tujuan khusus:

1. Mengukur indikator input (validitas formulir CP, peran organisasi)

2. Mengukur indikator proses (Dokumentasi, Pengembangan, Penerapan, Pemeliharaan CP)

3. Mengukur indikator output (Kepatuhan pengisian CP, Lama hari rawat, Varian, Mortalitas, Biaya perawatan)

4. Mendeskripsikan proses pengembangan dan implementasi CP

Page 6: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

KERANGKA KONSEP

Page 7: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

55 RS (ASESMEN)

32 RS TIDAK memenuhi

kriteria

10 RS tidak implementasi

10 RS tidak memiliki CP

Stroke iskemik dan/atau STEMI

11 RS tidak ada varian

1 RS NO respon

23 RS memenuhi

kriteria

2 RS Uji coba 1 RS meolak (akreditasi)

90 RS A dan B memiliki CP stroke &

jantung

20 LOKUS

STUDI

PEMILIHAN LOKUS

RIFASKES

GENERIK:

149 RS

A & B

Kriteria: sudah implementasi CP

stroke iskemik dan STEMI, memiliki

4 komponen utama CP

Page 8: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

DISTRIBUSI LOKUS STUDI

REGIONAL 1

• Jabar

• DIY

REGIONAL 2

• Sumbar

• Bali

REGIONAL 3

• Sumut

• Sulsel

REGIONAL 4

• Kalsel

REGIONAL 5

• Kaltim

REGIONALISASI RS (Permenkes 27/2014-Regionalisasi Tarif INA-CBGs)

Kemenkes-A

• RSUP Dr Hasan Sadikin

• RSUP Dr. Sardjito

• RSUP H. Adam Malik

• RSUP Wahidin Sudirohusodo

Prov-A

• RSUD Ulin Banjarmasin

Prov-B

• RSUD M. Natsir Solok

• RSUD Dr Ahmad Mochtar

• RSUD Abdul Wahab

• RSUD Dr H. Chasan Boesoeiri Ternate

• RSUD Labuang Baji

Kab-B

• RSUD Tugurejo

• RSUD Sleman

• RSUD Sanjiwani Gianyar

• RSUD Kabupaten Bangli

• RSUD Rantau Prapat

• RSUD AM Parikesit Tenggarong

• RSUD 45 Kuningan

Swasta-A

• RS Santosa Central Bandung

Swasta-B

• RSU St Antonius, Pontianak

Page 9: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

JENIS CP

RUMAH SAKIT STUDI

Memiliki satu CP Memiliki 2CP

Stroke Iskemik 4

9 STEMI 7

Jumlah 20

DISTRIBUSI KEPEMILIKAN CP

Page 10: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

RESPONSE RATE STROKE ISKEMIK DAN STEMI

742

440

588

380

0

100

200

300

400

500

600

700

800

Stroke Iskemik STEMI

Jumlah sampel Sampel yang dianalisis

79%

86%

SEBAB

EKSKLUSI

- Diagnosa lain

- Data tidak lengkap

Page 11: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

KEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY

STROKE ISKEMIK STEMI

Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak

pelayanan yang ditetapkan pada CP) x 100

Kelengkapan pengisian form CP berdasarkan tahapan aktivitas

pada 5 Asuhan pelayanan.

83

77 74

53

63

52

33

-

10

20

30

40

50

60

70

80

90

Asuhan Medis AsuhanKeperawatan

AsuhanPenunjang:

Lab

AsuhanPenunjang:

RM

AsuhanPenunjang:

Imaging

AsuhanFarmasi

Asuhan Nutrisi

% Presentase Kepatuhan CP Stroke Iskemik terhadap 5 Jenis Asuhan

68

83 80

63

80 76

78

-

10

20

30

40

50

60

70

80

90

Asuhan Medis AsuhanKeperawatan

AsuhanPenunjang:

Lab

AsuhanPenunjang:

RM

AsuhanPenunjang:

Imaging

AsuhanFarmasi

Asuhan Nutrisi

% Presentase Kepatuhan CP STEMI terhadap 5 Jenis Asuhan

Page 12: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

Belum adanya pemahaman yang sama tentang CP

“ secara umum karena pemahamannya belum sama, tujuan. Jadi seolah-olah itu hanya untuk

melengkapi kebutuhan akreditasi ini loh jadi belum sampai ke pemahaman esensi bahwa CP ini

pentingnya untuk evaluasi, monitoring bahkan untuk melihat cost nya itu belum sampai ke sana “

“...cp itu membuat pelayanan menjadi kaku karena pasien itu tidak sama persis sebenernya variasi

pasien itu luas ....”

Pengisian CP belum merupakan kewajiban

“...karena mungkin saya yang paling muda ya, sementara yg lain sudah sepuh atau tua-tu jadi untuk

kepatuhannya itu sangat rendah menurut saya. Nggak terlalu tinggi.")

“maklumlah mediskan dimana mana gitu, yah tulis aja atau nanti esok esok ....yang ngisi kepala

ruangan....

KUALITATIF KEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY

Page 13: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

Belum ada ketentuan SDM yang mengisi CP

”... kendala kita kan SDM....gizi farmasi tidak bisa turun ke semua pasien....jadi ya dikosongkan

tidak diisi “

"Nah itu variasinya (pengisian CP) banyak, ada yang sejawat, ada yang diruangan, ada yang residen

yang mengisi, ya intinya kan kita maunya siapa pun yang isi yang penting kan outputnya sesuai

seperti yang kita inginkan“

…"Di dalam SK Case Manajer salah satu tupoksinya adalah mengisi CP."

Belum optimalnya monitoring kepatuhan

"kalau saya gak salah ada case manager itu nanti yang melihat clinical pathway . Apakah clinical

pathway itu sudah terlaksana? Kalau misalnya nanti ada yang satu, dua, yang tidak sesuai biasanya

case manager mengingatkan“

“memang yang penting konsistensi, kalau di forum-forum misalnya di rapat komite medik gitu,

diingatkan, harus sering diingatkan"

Page 14: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

LAMA HARI RAWAT

Clinical

Pathway

Rata-rata LHR

sesuai CP

Rata-rata LHR

Pasien

Stroke

Iskemik

6,8 6,7 (N=588)

STEMI 5,5 5,4 (N=380)

Formula: (rata-rata lama hari

rawat CP dibanding rata-rata

lama hari rawat pasien di RS

LOS: Kesesuaian rata-rata

lama hari rawat pasien

dengan rata-rata lama hari

rawat berdasarkan CP.

Clinical

Pathway

> LHR < LHR

Stroke

Iskemik

27 2

STEMI 28 3

RATA-RATA LAMA HARI RAWAT (LHR) LHR TIDAK SESUAI CP

Page 15: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

MORTALITAS

12

2 1

4

1 2 2

0

2

4

6

8

10

12

14

herniasibatang otak,

CKD

multipleorgan failure

pneumonia spsis syokkardiogenik

caardiacarrest

Tanpaketerangan

N stroke iskemik: 588

N STEMI: 380

[VALUE] (4,1%)

21 (5,5%)

Mortalitas StrokeIskemik

Mortalitas STEMI12

1 2

1

5

0

2

4

6

8

10

12

14

cardiac arrest herniasi central syokkardiogenik

uremicencephalopaty

tanpaketerangan

Sebab

Kematian

Stroke Iskemik

Sebab

Kematian

STEMI

Page 16: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

VARIAN CLINICAL PATHWAY

STROKE ISKEMIK STEMI

18

56

8 11

1 0

10

20

30

40

50

60

Medis Terapi Laboratorium Imaging PAPS

47

85

4 8 7

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

Medis Terapi Laboratorium Imaging PAPS

Varian: perbedaan pelayanan yang diberikan dgn CP yang ditetapkan

Page 17: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang

REKOMENDASI

• Rumah sakit:

Membuat PPK dan CP yang mampu laksana

Membuat SOP CP atau system yang jelas di RS yang mengikat semua pihak dan menjalankan on daily basis

Meningkatkan sosialisasi, workshop, uji coba, studi banding, Monev CP (CP bukan untyk sekedar memenuhi syarat akreditasi)

Melakukan Monev berkala dan feedback hasil

• Organisasi Profesi:

Membuat standar minimal/template CP memenuhi validitas suatu dokumen CP

Membuat workshop CP

• Kementerian Kesehatan:

Membuat regulasi/juknis terkait CP (pengembangan, pengisian, penyimpanan, evaluasi, dll)

Menghitung tarif INA-CBGS berdasarkan CP utk kendali mutu dan biaya

Page 18: BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATANKEPATUHAN PENGISIAN CLINICAL PATHWAY STROKE ISKEMIK STEMI Formula: (jumlah kotak yang ditandai (V atau +/-) / jumlah kotak pelayanan yang