bahan uts

22
1. Pengertian SIM SIM (Sistem Informasi dan Manajemen adalah suatu sistem yang dirancang untuk menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan pada kegiatan manajemen dalam suatu organisasi 2. Struktur dan Komponen CBIS CBIS adalah: sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan Struktur CBIS: – SIA (Sistem Informasi Akuntansi) – SIM (Sistem Informasi Manajemen) – DSS (Sistem Pengambilan Keputusan) – OA (Otomatisasi Kantor) – ES (Sistem Pakar) Komponen CBIS 1) Manusia (people/brainware) 2) Prosedur (procedure) 3) Data (database) 4) Program (software) 5) Perangkat Keras (hardware) 6) Telekomunikasi (telecommunication)

Upload: made-suandi-putra

Post on 28-Nov-2015

10 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

UTS

TRANSCRIPT

Page 1: bahan UTS

1. Pengertian SIMSIM (Sistem Informasi dan Manajemen adalah suatu sistem yang dirancang untuk menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan pada kegiatan manajemen dalam suatu organisasi

2. Struktur dan Komponen CBISCBIS adalah: sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan

Struktur CBIS:– SIA (Sistem Informasi Akuntansi)– SIM (Sistem Informasi Manajemen)– DSS (Sistem Pengambilan Keputusan)– OA (Otomatisasi Kantor)– ES (Sistem Pakar)

Komponen CBIS1) Manusia (people/brainware)2) Prosedur (procedure)3) Data (database)4) Program (software)5) Perangkat Keras (hardware)6) Telekomunikasi (telecommunication)

Page 2: bahan UTS

3. Tipe-tipe model SIM dan Penggunaannya:

Model SIM ada 2 yaitu:Report writing: model yang memproduksi dengan bahasa laporan. laporan periodik maupun laporan khusus. Matematikal model: permodelan matematika: simulasi operasi perusahaan

4. General system model dan penggunaannyaDalam penggunaan model terdapat dua tujuan,yaitu:· Memudahkan pemahaman yaitu dapat di buat lebih sederhana agar para entity dapat memahami produk dari perusahaan.· Meramal yaitu dalam pembuatan model ini mempunyai kegunaan dalam membantu pemahaman lebih sedikit di banding dengan kemampuan meramal.di karenakan manajer mempunyai dampak potensial dari keputusan pada perusahaan,maka kemampuan untuk melihat masa depan sangat di butuhkan,maka model yang sangat tepat ialah model matematis karena dapat memberikan daya ramal tersebut.

5. Problem Solving

Inteligence: mencari kondisi yang membutuhkan solusi dalam lingkungan

Problem

Inteligence

Choice

Design

Solution

Review

Information

Information

Information

Page 3: bahan UTS

Design: perancanaan, menemukan, mengembangkan dan menganalisis kemungkinan tindakanChoice: memilih satu tindakan tertentu dari berbagai tindakan tersediaReview:menilai pilihan-pilihan masa lalu.

Decision support System (DSS) adalah sebuah sistem yang menghasilkan informasiyang diarahkan untuk pemecahan masalah tertentu dan pengambilan keputusan yang harus dilakukan manajer (McLeod-Schell) pada tingkat tactical managemant (Post-A nderson).

6. Langkah-langkah dalam system approach7. Konsep-konsep-e-commerce

Perdagangan ( jual / beli ) melalui jaringan elektronik dimana komputer sebagai sarana yang digunakan untuk memudahkan semua operasi perusahaan.

• Menurunkan biaya pembuatan, pemprosesan, pendistribusian, penyimpanan, dan pencarian atau pengambilan informasiyang berbasiskan kertas.• Mengurangi biaya pergudangan atau penyediaan dan biaya overhead atau exploitasi melalui penerapan fasilitas SCM atau pull-type supply chain management.• Biaya telekomunikasi yang lebih murah. Biaya internet lebih murah daripada value added networks (VANs)• Mengurangi penggunaan paper/kertas di berbagai aktifitas mulai dari tahapan desain, produksi, pengepakan, pengiriman, distribusi hingga marketing

8. Interorganisasional SystemIOS adalah: merupakan suatu kombinasi perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga mereka berfungsi sebagai satu sistem tunggal, yang bekerja sama untuk untuk tujuan bersama. Perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitra bisnis atau mitra dagang. Para mitra bisnis ikut dalam IOS dengan harapan memperoleh manfaat tertentu

Manfaat itu terbagi dalam dua kategori – efisiensi komparatif dan kekuatan tawar menawar dengan penjelasan :

Page 4: bahan UTS

1. Efisiensi KomparatifDengan bergabung dalam IOS, para mitra dagang dapat menyediakan barang dan jasa mereka dengan biaya yang lebih murah daripada pesaing. Perbaikan dalam efisiensi ini dapat berasal dari dalam dan berkaitan dengan organisasi lain.• Efisiensi internalTerdiri dari perbaikan-perbaikan dalam operasi perusahaan itu sendiri, sehingga memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data lebih cepat, menganalisisnya lebih cepat, dan membuat keputusan lebih cepat.• Efisiensi antar organisasiMencakup perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerjasama dengan perusahaan lain. Perbaikan ini memungkinkan perusahaan untuk menawarkan lebih banyak barang dan jasa, melayani lebih banyak pelanggan, memindahkan pekerjaan tertentu ke pelosok atau pelanggan, serta lebih mudah mengumpulkan data lingkungan.

2. Kekuatan Tawar MenawarKemampuan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dengan pemasok dan pelanggannya yang menguntungkan dirinya disebut kekuatan tawar menawar (bargaining power).Keistimewaan produk yang unik, pemesanan lebih mudah, pengiriman yang lebih cepat, waktu respon atas permintaan informasi yang cepat.Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian, mengurangi biaya belanja dalam mencari pemasok, dapat mengindentifikasi prooduk alternatif dengan mendapatkan harga yang terendah.Peningkatan biaya peralihan, perusahaan ingin jika pelanggan beralih ke pesaing maka biaya pemeliharaan menjadi mahal

9. Electronik data InterchangeEDI (Electronic Data Interchange) adalah pertukaran data elektronik yang dilakukan untuk mencapai sistem suatu organisasi. Sedangkan IOS (Information Organisation System), yaitu Sistem yang dilakukan antar organisasi satu dengan yang lainnya.

Merupakan transmisi / pertukaran data dalam bentuk terstruktur dan dapat dibaca oleh mesin secara langsung dari komputer ke komputer diantara beberapa perusahaan tanpa pengetikan ulang melainkan memanfaatkan fasilitas internet.

Ada beberapa Manfaat EDI langsung berasal dari teknologi yaitu :- Manfaat langsung dari pengurangan kesalahan, pengurangan biaya, dan peningkatan efisiensi operasional. Manfaat lain di hasilkan oleh manfaat langsung.- Manfaat tidak langsung dari peningkatan kemampuan bersaing, hubungan dengan mitra dagang yang lebih baik, dan pelayanan pelanggan yang lebih baik.. Adapun kendala-kendala yang dijumpai di dalam penerapan sistem ini adalah:- Kendala teknis, yaitu yang berhubungan dengan pentransferan data lewat komputer, fasilitas telepon dan biaya untuk pengadaan perangkat komputer.- Terbatasnya pihak Bank yang memakai program EDI ini.- Belum ada aturan hukum yang mengatur mengenai pemakaian sistem EDI ini.

10. Factor kegagalan SIM

Page 5: bahan UTS

Faktor yang mempengaruhi gagalnya dalam membangun SIM adalah :• Kurangnya Organisasian yang wajar• Kuranganya perencanaan yang wajar• kurangnya personil yang handal• Kurangnya partisipasi manajemn dalam bentuk keikutsertaanpara manajer dalam merancang sistem, mengendalikan upaya pembangunansistem dan motivasi seluruh personil yang di dapat

A. End User Computing (EUC)► End-user computing (EUC) is the development by users of all or parts of their information

systems. Pengembangan seluruh atau sebagian sistem informasi oleh pengguna. Merupakan perkembangan minat dari pihak pengguna untuk mengembangkan aplikasi komputernya sendiri, pengguna menggunakan produk akhir dari suatu sistem berbasis komputer.

► EUC disebabkan oleh 4 pengaruh utama: Dampak pendidikan komputer

Jajaran manajemen mulai diisi dengan orang-orang yang memiliki keahlian komputer yang baik.

Antrian Layanan informasi Murahnya piranti keras Piranti lunak siap pakai

Keuntungan EUC

► Menyamakan kemampuan dan tantangan► Mempersempit jarak komunikasi

Risiko Komputasi Pengguna Akhir (EUC)

► Sasaran sistem yang buruk► Sistem yang dirancang dan didokumentasikan dengan buruk► Penggunaan sumber daya dan informasi yang tidak efisien► Hilangnya intgritasi data► Hilangnya keamanan► Hilangnya kendali

6 risiko EUC tersebut dapat discover dengan menyerahkan pengembangan tersebut kepada spesialis informasi agar sistem utama menjadi mature.

B. Perlukah database dibuat mirroring?Mirroring adalah salah satu bentuk Disaster Recovery Center (DRC) yang mekanisme nya menggunakan jenis sinkronisasi file satu arah. Dimana file yang terupdate akan disalin secara real time pada satu atau lebih target lokasi (target location) dari lokasi sumber (source location) namun tidak ada file yang disalin kembali ke lokasi sumber. Fungsi dari target location adalah untuk menggantikan fungsi source location pada saat mengalami down/ crash.Penempatan source location dan target location umumnya memiliki minimal jarak 60km dan berada pada kondisi geografis yang berbeda.Untuk menciptakan mirroring system diperlukan biaya yang mahal. Untuk itu dalam memutuskan apakah mirroring itu diperlukan atau tidak perlu dilakukan analisis cost and

Page 6: bahan UTS

benefit. Mirroring sangat diperlukan pada system database yang harus beroperasi secara terus menerus. Dan saat terjadi kegagalan sistem, potensi kerugian yang ditimbulkan (langsung maupun tidak langsung) sangat besar dan upaya memperbaikinya sangat berat dan lama melebihi biaya yang diperlukan untuk pembuatan dan pemeliharaan mirroring. Contoh sistem database yang memerlukan mirroring adalah: perbankan, MPN (Modul Penerimaan Negara).Dikarenakan pembangunan mirroring membutuhkan biaya yang besar, maka mirroring cocok diimplementasikan untuk sistem dengan database terpusat. Syarat utama database terpusat:a. Sarana komunikasi/ aliran data komunikasi mendukung (bagus);b. Jenis data yang memerlukan update secara real time seperti data perbankan, imigrasi, black

list bea cukai

C. Diagram Konteks4 Simbol Utama dalam menggambar diagram konteks

Entitas/Pihak yang Terlibat (symbol Kotak) Sistem informasi (symbol Lingkaran) Aliran data (symbol tanda Panah) Konektor (lingkaran kecil penghubung antarhalaman)

D. Perkembangan jaringana. Main frame

Satu processor utama CPU, data program (software) terinstall pada server (CPU tadi). Diakses oleh banyak dumb terminal computer yang terdiri dari layar dan keyboard saja

b. 1980-an (era PC)Komputer telah lazim digunakan oleh perorangan – personal computer. Terdiri dari CPU, monitor, keyboard secara individu. Penyimpanan data pada saat itu menggunakan floppy disc 8’ kemudian berkembang ukurannya menjadi lebih kecil 5,25” -> 3,5”. Penggunaan floppy disc digantikdan compact disc, flash disc dan harddisk external.

c. 1985-anMirip era mainframe namun server yang digunakan kali ini PC. Program data terinstall di PC utama yang dilengkapi CPU. Bisa diakses maksimal 8 dumb terminal

d. 1985 – 1990-an (client server)Menggunakan teknologi yang meniru era 85-an. Server yang digunakan merupakan PC. Namun kali ini tidak menggunakan dumb terminal melainkan PC. Program data terinstall di masing-masing PC yang mengakses server. “fox pro”?. Kekurangannya adalah data yang dikirimkan dalam bentuk besar sehingga sering ng-hang.

e. 1990-an (web based technology)Menggunakan web sebagai penyimpan database. Menggunakan PC sebagai server dan “komputer akses”. Data program hanya diinstal di komputer server. Komputer akses mengakses data dengan menggunakan browser. Lebih stabil karena data yang diakses dan dikirim dalam ukuran kecil.

E. E-Government:

E-Government adalah penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik serta penyediaan layanan informasi

Page 7: bahan UTS

dari pemerintahan ke warganya (G2C), dan bisnis (G2B), serta hubungan antar pemerintah (G2G).

Batas model dan kegiatan e-Government dapat dibagi menjadi:

- Government-to-Citizen or Government-to-Customer (G2C) : Pemerintah-ke-Warga Negara (disingkat G2C) yang online non-komersial interaksi antara pemerintah daerah dan pusat dan pribadi individu, bukan pada sektor bisnis komersial G2B. Misalnya Pemerintah menjadi sektor tampak terbuka untuk umum melalui Portal. Sehingga informasi dan pelayanan publik dapat diakses oleh semua.

- Government-to-Business (G2B) : online non-komersial interaksi antara pemerintah daerah dan pusat bisnis komersial dan sektor swasta daripada individu (G2C). Misalnya http://www.dti.gov.uk adalah sebuah situs web pemerintah di mana perusahaan dapat memperoleh informasi dan saran mengenai ' praktek terbaik ' e-bisnis.

- Government-to-Government (G2G) : non-komersial online interaksi antara Pemerintah organisasi, departemen, dan wewenang Pemerintah dan organisasi lainnya, departemen, dan wewenang. Ada yang umum digunakan di Inggris, bersama dengan G2C, online non-komersial interaksi antara pemerintah pusat dan swasta dan individu, dan G2B online non-komersial interaksi antara pemerintah daerah dan pusat komersial dan sektor usaha.

Government-to-Employees (G2E) : solusi tentang pemberdayaan karyawan mereka sendiri, sehingga mereka dapat mendukung masyarakat dalam banyak cara yang lebih baik dan lebih cepat, kecepatan mereka internal proses administrasi dan memberikan solusi optimal.

E-Government berkaitan dengan penggunaan teknologi informasi (seperti:wide area network, internet, dan komunikasi bergerak) oleh lembaga pemerintah yang mempunyai kemampuan untuk mentransformasikan hubungan Pemerintah dengan warganya, pelaku dunia usaha (bisnis), dan lembaga pemerintah lainnya. Teknologi ini dapat mempunyai tujuan yang beragam, antara lain: pemberian layanan pemerintahan yang lebih baik kepada warganya, peningkatan interaksi dengan dunia usaha dan industri, pemberdayaan masyarakat melalui akses informasi, atau manajemen pemerintahan yang lebih efisien. Hasil yang diharapkan dapat berupa pengurangan korupsi, peningkatan transparansi, peningkatan kenyamanan, pertambahan pendapatan dan/atau pengurangan biaya. Berdasarkan fakta yang ada pelaksanaan e-Government di Indonesia sebagian besar barulah pada tahap publikasi situs oleh pemerintah atau baru pada tahap pemberian informasi.

Dari definisi tersebut dapat ditarik unsur-unsur obyek, tujuan dan alatnya sebagai terlihat

Page 8: bahan UTS

1. Kultur berbagi belum ada. Kultur berbagi (sharring) informasi dan mempermudah urusan belum merasuk di Indonesia. Bahkan ada pameo yang mengatakan: “Apabila bisa dipersulit mengapa dipermudah?”. Banyak oknum yang menggunakan kesempatan dengan mepersulit mendapatkan informasi ini.

2. Kultur mendokumentasi belum lazim. Salah satu kesulitan besar yang kita hadapi adalah kurangnya kebiasaan mendokumentasikan (apa saja). Padahal kemampuan mendokumentasi ini menjadi bagian dari ISO 9000 dan juga menjadi bagian dari standar software engineering.

3. Langkanya SDM yang handal. Teknologi informasi merupakan sebuah bidang yang baru. Pemerintah umumnya jarang yang memiliki SDM yang handal di bidang teknologi informasi. SDM yang handal ini biasanya ada di lingkungan bisnis / industri. Kekurangan SDM ini menjadi salah satu penghambat implementasi dari e-government. Sayang sekali kekurangan kemampuan pemerintah ini sering dimanfaatkan oleh oknum bisnis dengan menjual solusi yang salah dan mahal.

4. Infrastruktur yang belum memadai dan mahal. Infrastruktur telekomunikasi Indonesia memang masih belum tersebar secara merata. Di berbagai daerah di Indonesia masih belum tersedia saluran telepon, atau bahkan aliran listrik. Kalaupun semua fasilitas ada, harganya masih relatif mahal. Pemerintah juga belum menyiapkan pendanaan (budget) untuk keperluan ini.

Tempat akses yang terbatas. Sejalan dengan poin di atas, tempat akses informasi jumlahnya juga masih terbatas. Di beberapa tempat di luar negeri, pemerintah dan masyarakat bergotong royong untuk menciptakan access point yang terjangkau, misalnya di perpustakaan umum (public library). Di Indonesia hal ini dapat dilakukan di kantor pos, kantor pemerintahan, dan tempat-tempat umum lainnya.

F. End User Computing akan selalu muncul ketika sebuah sistem dianggap tidak mampu menampung kebutuhan

penyajian informasi yang dibutuhkan oleh sebuah institusi atau organisasi. Menurut Anda, apakah EUC itu perlu

dikembangkan atau dihentikan?

Jawaban:

Definisi EUC

EUC merupakan pengembangan seluruh atau sebagian sistem informasi oleh pengguna. Dalam EUC terjadi

perkembangan minat dari pihak pengguna untuk mengembangkan aplikasi komputernya sendiri dengan

menggunakan produk akhir dari suatu sistem berbasis komputer. Secara sederhana, EUC adalah proses mengolah

lagi data dari database menjadi informasi yang benar-benar dibutuhkan oleh organisasi (kompilasi data-data

untuk membentuk laporan baru).

Alasan EUC

tidak tersedianya data/program

antrian layanan informasi

Perkembangan EUC

Berkembangnya EUC adalah LEGAL, SAH, dan SANGAT DIPERLUKAN/DIANJURKAN

EUC berkembang karena faktor berikut :

pengaruh pendidikan komputer yang semakin berkembang. (manajemen mulai diisi orang-

orang yang memiliki keahlian komputer dengan baik)

Page 9: bahan UTS

IS blacklog (antrian layanan informasi)

hardware yang semakin low-cost

perkembangan software siap pakai

Contoh perkembangan EUC :

wordstar -> WYSIWYG -> words

querydata pajak oleh AR

Kelebihan EUC

menyamakan kemampuan dan tantangan (kreatifitas tersalurkan)

mempersempit jarak komunikasi.

Kelemahan EUC

sasaran sistem yang buruk

sistem yang dirancang dan didokumentasikan dengan buruk

penggunaan sumber daya dan informasi yang tidak efisien

hilangnya integritas data

hilangnya keamanan

hilangnya kendali

Sentralisasi EUC

Untuk mengatasi tantangan dan risiko EUC maka akan lebih baik jika pengembangan sistem tersebut

diserahkan pada spesialis informasi agar sistem utama menjadi lebih mature.

1. Sebuah sistem berbasis komputer membutuhkan mekanisme pengamanan database yang tangguh. Mirroring adalah

salah satu bentuk sistem keamanan database tersebut. Apakah yang dimaksud dengan mirroring tersebut?

Definisi Mirroring

Mirroring adalah salah satu bentuk Disaster Recovery Center (DRC) yang mekanismenya menggunakan

sinkronisasi file satu arah.

Cara Kerja

File yang terupdate akan disalin secara real time pada satu atau lebih target lokasi (target location) dari lokasi

sumber (source location) namun tidak ada file yang disalin kembali ke lokasi sumber. Fungsi dari target location

adalah untuk menggantikan fungsi source location pada saat mengalami down/crash.

Penempatan

Penempatan sorce location dan target location umumnya memiliki jarak minimal 60 kilometer dan berada pada

kondisi geografis yang berbeda

Biaya

Untuk menciptakan mirroring system diperlukan biaya yang mahal. Untuk itu dalam memutuskan apakah

mirroring itu diperlukan atau tidak ,maka dilakukan sebuah cost and benefit analysis

Penerapan

Mirroring sangat diperlukan pada sistem database yang harus beroperasi secara terus menerus. Dan saat terjadi

kegagalan sistem, potensi kerugian yang ditimbulkan (langsung maupun tidak langsung) sangat besar dan upaya

memperbaikinya sangat berat dan lama sehingga melebihi biaya yang diperlukan untuk pembuatan dan

pemeliharaan mirroring. Karena pembangunan mirroring membutuhkan biaya yang besar, maka mirroring cocok

diimplementasikan untuk sistem dengan database terpusat.

Page 10: bahan UTS

Syarat utama database terpusat adalah :

a. sarana komunikasi/aliran data komunikasi mendukung (bagus),

b. jenis data termasuk dalam data yang memerlukan update realtime seperti perbankan, imigrasi, atau

beacukai.

2. System Data Life Cycle

Definisi SDLC

Merupakan siklus hidup sistem

Merupakan metodologi pendekatan pengembangan sistem informasi berbasis computer

Cirri-ciri: menggunakan Top Down Approach atau Waterfall Approach

Tahapan SDLC

1. Perencanaan

2. Analisis

3. Rancangan

4. Penerapan

5. Penggunaan

Pihak-pihak yang terlibat dalam SDLC

a. Komite pengarah SIM (Steering Comitee)

b. Managers

c. Information Specialist

d. Users/pemakai

e. Pada perkembangannya saat ini (new strategy), menggunakan Information Specialist Outsourcing

3. Installation Conversation/Cut Over Methods (Perubahan dari sistem lama ke sistem baru)

Parallel

Sistem baru dan sistem lama dijalankan secara bersamam-sama, kemudian pada saat proses itu dilakukan

penilaian terhadap sistem yang baru. Jika dari hasil penerapan ternyata masih perlu ada

penambahan/perbaikan maka akan dilakukan perbaikan terhadap sistem baru tersebut.

Merupakan metode PALING SEMPURNA, tetapi juga yg TERMAHAL, karena guidance dilakukan s.d. akhir.

Pada akhirnya, akan diadakan rapat untuk membuat pengambilan keputusan antara:

Pindah ke Sistem Baru

Gagalkan perpindahan ke sistem baru

Perpanjang masa parallel (tapi cuma 1 x perpanjangan)

Pilot

Menerapkan sistem baru pada komunitas/kantor/divisi tertentu, kalau berhasil baru diaplikasikan untuk

keseluruhan organisasi. (Penerapannya lewat Diseminasi Program)

Paling sering digunakan oleh Kementrian Keuangan, contoh: Sistem Kepabeanan dengan KPU Tanjung

Priok sebagai Pilot Project)

Phased

Pada dasarnya hamper mirip dengan Pilot Method, tetapi dilakukan secara bertahap.

Contoh: New system pada bulan Januari diimplementasikan di Jakarta, bulan Maret di seluruh Jawa, bulan

Mei di seluruh Sumatera, dst..

Lebih lambat dan lebih tidak berani dibandingkan Pilot Method

Page 11: bahan UTS

Immediate

Perubahan ke sistem baru dilakukan secara serentak pada saat yang sama di hari tertentu, jam tertentu,

dan detik tertentu. (Paling frontal dan radikal)

Paling banyak diterapkan di sistem perbankan (misal sistem pada ATM)

1. Buat table dalam akses mengenai pelanggan / penjualanTips menjawab buat kelas C; Merupakan Data ModellingGunakan teknik Normalisasi, dengan langkah:a. Susun table unnormal form + beri kode yang multi (variable occurance)

ContohTabel Faktur = No. Faktur + Tanggal Faktur + Kode Pelanggan + Nama +

Alamat+ Kode Barang + Nama Barang + Harga Per Unit + Jumlah Barang + Total Rupiah.

b. Buat table table dalam normal form 1, pisahkan yang multi (variable occurance)ContohTable Faktur = No. Faktur + Tanggal Faktur + Kode Pelanggan + Nama + Alamat

+ Total RupiahTabel Faktur Barang = No. Faktur + Kode Barang + Nama Barang + Harga Per

Unit + Jumlah Barang

c. Buat table normal form 2, pisahkan yang tidak dependenContoh:Tabel Faktur = Nomor Faktur + Tanggal Faktur + Kode Pelanggan + Total RupiahTabel Faktur Barang = No. Faktur + Kode Barang + Jumlah BarangTabel Pelanggan = Kode Pelanggan + Nama + Alamat + TeleponTabel Barang = Kode Barang + Nama Barang + HArga Per Unit

Kamus data adalah suatu daftar data elemen yang terorganisir dengan definisi yang tetap dan sesuai dengan sistem, sehingga user dan analis sistem mempunyai pengertian yang sama tentang input, output dan komponen data store.

Pembentukan kamus data didasarkan pada alur data yang terdapat pada DFD

Alur data pada DFD bersifat global (hanya menunjukkan nama alur datanya tanpa menunjukkan struktur dari alur data). Unutk menunjukkan struktur dari alur data secara rinci maka dibentuklah kamus data.

Page 12: bahan UTS

Form Kamus Data

 

Data Flow Dictionary Entry Data Store Dictionary Entry

Data Structure Dictionary Entry

Data Element Dictionary Entry

Page 13: bahan UTS

Chapter I Introduction

Manajemen = seni mengelola sumber daya

Sumber daya manajemen : Man Money Machine Materials Methods => Informasi

Sumber Daya Informasi : Hardware Software Spesialis Informasi User Fasilitas Database Informasi

Faktor penentu keberhasilan SIM => Pimpinan

Sistem berbasis komputer : Sistem pemrosesan transaksi Sistem Informasi manajemen Decision Support System

SIM = suatu sistem berbasis komputer yang membuat informasi tersedia bagi pengguna yang memiliki kebutuhan serupa.

Dua jenis piranti lunak : Peranti lunak pembuat laporan Model matematis

Tingkat2 Manajemen : Tingkat perencana strategis Tingkat kndali manajemen Tingkat kendali operasi

Fungsi Manajemen (hendry fayol 1914): Perencanaan Pengorganisasian Pengisian staff Pengarahan Pengendalian

Peranan manajerial (Henry Mintzberg) : Peranan interpersona : figur pimpinan,

pemimpin, hubungan) Peranan Informasional : Monitor,

Diseminator, Juru Bicara Peranan Keputusan : Wirausaha,

penanganan gangguan, pengalokasi sumber daya

Tahapan pemecahan MAsalah : Aktifitas Intelijen Aktifitas perancangan Aktifitas pemilihan Aktifitas peninjauan

Chapter IISistem Informasi untuk Keunggulan Kompetitif

Informasi memiliki 4 Dimensi : Relevansi Akurasi Ketepatan waktu Kelengkapan

8 Unsur lingkungan :1. Pemerintah2. Komunitas global3. Pelanggan4. Pesaing5. Pemegang saham / pemilik6. Serikat pekerja7. Pemasok8. Komunitas keuangan

Supply chain managment terdiri dari aktivitas : Meramalkan permintaan pelanggan Membuat jadwal produksi Menyiapkan jaringan transportasi Memesan persediaan pengganti dari

pemasok Menerima persediaan Mengelola persediaan Melakukan produksi Melakukan transportasi ke pelanggan Melacak aliran sumber daya dari pemasok,

di dlm perusahaan, ke pelanggan

Keunggulan Kompetitif = penggunaan informasi u/ mendapatkan pengungkitan (leverage) dalam pasar

Rantai nilai porter => Aktivitas Nilai :- Aktivitas Nilai Utama : logistik barang

masuk, operasi, logistik barang keluar, penjualan dan pemasaran, jasa

- Aktivitas pendukung : infrastruktur, manajemen SDM, pengembangan tekhnologi, pengadaan

Dimensi keunggulan kompetitif :- Keunggulan strategis =keunggulan yg

memiliki dampak fundamental dalam membentuk operasi perusahaan. Manajerial tertinggi.

- Keunggulan taktis = mengimplementasikan strategi dengan cara lebih baik dari pesaingnya. Kendali manajemen menengah.

- Keunggulan operasional = keunggulan yang berhbungan denga transaksi sehari2.pada tingkatkendali operasional

Kentungan koordinasi MNC: Fleksibilitas dalam merspon pesaing di

bebagai negara Kemampuan untuk merespon perubahan

yg terjadi Kemampuan menyamai kebutuhan pasar Kemampuan untuk berbagi pengetahuan

antar unit

Page 14: bahan UTS

Mengurangi biaya operasi keseluruhan Peningkatan efisiensi dan efiktifitas u/

memenuhi kebutuhan pelanggan Kemampuan u/ meraih keragaman produk

Tantangan dalam mengembangkan global information system :

Kendala politis Ritangan budaya dan komunikasi : Masalah tekhnologi Kurangnya dukungan dari manajemen

anak perusahaan

Pendekatan SPIR (strategic planing information resource) = pengembangan rencana strategis ecara paralel bagi layanan informasi dan perusahaan sehingga rencana perusahaan mencerminkan dukungan layanan informasi

Chapter IIIE-Commerce

Kegunaan E-Commerce : Alat Pemasaran yang efektif dan Efisien Lebih dari media cetak, yg Tirasnya

terbatas, Pengirimannya tidak sampai Pelosok, Kalaupun sampai ada tenggang waktu

E-Commerce : Business to Business (B2B) Business to Customers (B2C) E-Government

Manfaat E-Commerce : Perbaikan layanan pelanggan sebelum,

selama dan setelah penjualan Perbaikan hubungan dengan pemasok

dan komunitas keuangan Peingkatan imbal hasil ekonomis atas

pemegang saham dan investasi pemilik

Kendala-Kendala E-Commerce : Biaya Tinggi Kekhawatiran akan masalah keamanan Pernati lunak yang belum mapan dan

tersedia

Intelijensi Bisnis : aktivitas pengumpulan informasi mengenai unsur unsur dalam lingkungan yg berinteraksi dgn perusahaan.

5 Fungsi Pokok Business Intelligence : Mengumpulkan data Mengevaluasi data Menganalisa data Menyimpan data Menyebarkan data

E-Gov : Upaya Peningkatan mutu pelayanan Pemerintah kepada Masyarakat dengan penggunaan TI, khususnya dalam bentuk Komunikasi Data Elektronik

Langkah langkah E-Gov :1. Penyebaran informasi : transparan,

update, jujur, lengkap2. Penyebaran formulir : Gratis, dibantu

dalam proses pengisiannya3. Penerimaan formulir isian (online)4. Penerimaan pembayaran layanan harus

bisa online5. Seluruh hasil output diserahkan ke

masyarakat melalui fasilitas KIOSK

Interorganizational system (IOS) = hubungan elektronik dgn perusahaan lain shg semua perusahaan bekerja sama sebagai satu unit yg terkoordinasi

Manfaat IOS : Efisiensi kompartif : produksi efisiensi

tinggi, harga rendah dibanding pesaing. efisiensi internal dan efisiensi interorganisational

Kekuatan penawaran : kemampuan menyelesaikan perselisihan dgn pemasok dan pelanggan.

>> kekuatan penawaran >>> Diambil dari 3 area dasar : fitur produk yg unik, menurunkan biaya yg berhubungan dengan penelitian, meningkatkan biaya perpindahan.

Manfaat langsung IOS / EDI : Berkurangnya kesalahan entry data Biaya lebih rendah Meningkatnya efisiensi operasional

Manfaat Tidak langsung IOS/EDI : Meningkatnya kemampuan untuk bersaing Perbaikan hubungan dengan sekutu

dagang Memperbaiki layanan pelanggan

E-Commerce technology : Direct connectivity VAN Internet

Pengaruh penerapan IOS : Tekanan kompetitif Penggunaan kekuasaan Kebutuhan internal Dukungan manajemen puncak

Saran keberhasilan pengguna internet :1. Pastikan situs web anda kuat2. Pastikan browser dan struktur basis data

fleksibel maupun intuitif3. Menekankan isi4. Sering diperbaharui5. Melihat di luar pelanggan6. Tujukan isi pada spesifik pengguna7. Mejadikan internet intuitif8. Berada di lokasi web yang tepat9. Ciptakan rasa kebersamaan10. Cari bantuan jika anda membutuhkannya

Page 15: bahan UTS

Chapter IVPengguna dan pengembang sistem

Spesialis Informasi : Analis sistem : bekerja dgn pengguna

untuk mengembangkan sistem baru dan memperbaiki sistem yang ada. Pandai dlm mendefinisikan masalah

Administrator Database : bertanggungjawab dlm basis data. Meliputi 4 area utama : perencanaan, implementasi, operasi dan keamanan.

Webmaster : bertanggung jwb atas isi dan penyajian web. Melacak org yg mengunjungi web

Spesialis jaringan : membuat jaringan komunikasi data yg menyatukan sumber daya komputasi yang menyebar

Programmer : menggunakan dokumentasi yang dibuat analis untuk membuat kode program komputer yg mengubah data menjadi informasi

Operator : yang menjalankan peralatan komputasi yang berskala besar.

Struktur organisasi layanan informasi :- tren dari struktur tersentralisasi ke

desentralisasi- struktur organisasi inovatif : model sekutu,

model platform, model skala

komputasi pengguna akhir timbul karena 4 pengaruh utama :

dampak pendidikan komputer antrian layanan informasi murahnya peranti keras peranti lunak siap pakai

keuntungan EUC : menyamakan kemampuan dan tantangan :

fokus pada organisasi luas dan rumit sehingga bisa bekerja lebih baik

mempersempit jarak komunikasi

resiko EUC : sasaran sistem yang buruk sistem yang dirancang dan

didokumentasikan dengan buruk pengguna sumber daya informasi tidak

efisien hilangnya integritas data hilangnya keamanan hilangnya kendali

kantor maya : telecommuting > hotelingkeuntungan kantor maya :

biaya fasilitas yang lebih rendah biaya peralatan yang lebih rendah berkurangnya penghentian pekerjaan kontribusi sosial

kerugian kantor maya : moral yang rendah kekhawatiran akan resiko keamanan

Chapter VSumber daya komputasi dan komunikasi

Hardware : prosessor, memori, ruang penyimpanan (tetap dan removable), Input device, output device, multimedia.

Software : system software, aplication software (prewitten, custom)

Jenis jenis jaringan : LAN = sekelompok komputer dan alat

lainnya yg terkoneksi oleh satu media yg sama > MAN/W

Internet : Intanet/ ekstranet

Chapter VISistem manajemen Database

Hierarki Data : Field => record => file => database

Field = unit terkecil yang sudah mempunyai artiRecord = kumpulan field yang saling berhubunganFile = koleksi record yang saling berhubunganDatabase = sekumpulan file yang berada di bawah kendali peranti lunak sistem manajemen basis data.Secara umum data base adalah kumoulan dari seluruh data berbasis komputer sebuah perusahaan.

Relasi antar file : One to one One to many Many to many

DBMS = aplikasi peranti lunak yg menyimpan struktur basis data, data itu sendiri, hubungan antar data, dan seluruh utraina field lainnya.

Struktur basis data : Struktur basis data hierarkis / integrated

data store (IDS) => kelompok, subkelompok,

Struktur data base jaringan => record2 tertentu

Struktur data relasional => relasi fisik, relasi implisit

Konsep basis data (database concept) = intergrasi logis record2 yg melintasi berbagai lokasi fisik. Sasaran utama :

Meminimalkan pengulangan data Independensi data

Membuat basis data : Menentukan kebutuhan data : pendekatan

process oriented, pendekatan pemodelan Tekhnik pemodelan data Diagram relasi entitas Diagram kelas

Process oriented dijalankan dengan :

Page 16: bahan UTS

Mendefinisikan masalah Identifikasi keputusan yg dibutuhkan Menjabarkan kebutuhan informasi Menentukan pemrosesan yg dibutuhkan Menentukan spesifikasi kebutuhan data

Personel database : Administrator basis data = memiliki

tanggung jawab teknis dan manajerial atas sumber daya basis data

Programmer basis data = membuat kode komputer pemrosesan data yg efisien.

Pengguna akhir = membuat laporan dan formulir, memberi query pada database, dan menggunakan jawaban untuk pengambilan keputusan

Keuntungan DBMS : Mengurangi pengulangan data Mencapai independensi data Kecepatan pengambilan data dan

informasi Keamanan yang lebih baik. : password per

database, file, record, field

Kerugian DBMS : Peranti lunak yang mahal Konfigurasi hardware yang besar Mempekerjakan dan memelihara staf DBA

Chapter VIIPengembangan Sistem

Life cycle perusahaan : Initiate = penuh perjuangan Growth = perkembangan, breaking the

law Mature = pertumbuhan sedikit, datar,

turun sedikit Decline = saling menyalahkan

Pendekatan sistem :1. upaya persiapan :

Melihat perusahaan sebagai suatu sistem Mengenal sistem lingkungan Identifiksi sub sistem

2. upaya definisi : Melanjutka dr tingkat sistem ke subsistem Analisis bagian sistem dalam urutan

tertentu3. upaya solusi

Identifikasi solusi alternatif Evaluasi solusi alternatif Memilih solusi terbaiik Implementasi solusi Tindaklanjut

Siklus hidup pengembangan sistem (systems development life cycle-SDLC) : sederhana : waterfall approach => satu arah ke penyelesaian proyek

Perencanaan Analisis Desain

Implementasi Penggunaan

Yang terlibat dalam SDLC : Komite pengarah SIM /steering committe Managers Pemakai /users Information specialist

A new strategy : melibatkan information specialist outsourcing

Pengelolaan SDLC (tanggung jawab masing2) Eksekutif : komitmen untuk maju Steering committe : menetapkan

kebijakan, pengendali keuangan, penyelesaian pertentangan

Tim proyek : melaksanakan tanggung jawab harian

Prototyping : proses pembuatan prototype, yaitu sati versi dari sebuah sistem potensial yg memberikan ide bagi pngembang, dan calon pengguna bagaimana sistem dapat berfungsi dalam bentuk yg telah selesai.

Jenis jenis prototype : Prototype evolusioner = terus menerus

disempurnakan sampai memiliki seluruh fungsional yg dibutuhkan pengguna

Prototype persyaratan

Pengembangan prototype evolusioner : Identifikasi kebutuhan pengguna Buat satu prototype Tentukan apa prototype bisa diterima Menggunakan prototype

Pengembangan prototype persyaratan ; Buat kode sistem baru Uji sistem baru Tentukan apa bisa diterima Membuat sistem baru menjadi sistem

produksi

Daya tarik prototyping : Membaiknya komunikasi antara

pengembang dan pengguna Pengembang dapat melakukan pekerjaan

lebih baik u/ kebutuhan pengguna Pengguna memainkan peran yg lebiih

efektif Membutuhkan waktu yg lebih sedikit dalam

mengembangkan sistem Implementasi menjadi jauh lebih muda

Kesulitan prototyping : Terburu buru dalam menyerahkan

prototyping dapat menyebabkan diambilnya jalan pintas definisi masalah

Pengguna terlalu gembira dgn prototype Prototype evolusioner tidak efektif Antarmuka komputer-manusia tidak

mencerminkan teknik desain yg baik

Page 17: bahan UTS

Prototyping bagus diterapkan di : Sistem yg Berisiko tinggi Sistem dengan Interaksi dg pemakai sbg

kebutuhan utama (penting) Sistem Yg Jumlah pemakai banyak Sistem yang Inovatif Diperlukan penyelesaikan masalah yang

cepat Perkiraan tahap penggunaan sistem yang

pendek Perilaku pemakai yang sukar ditebak

Pengembangan RAD (rapid application development) : kumpulan strategi, metodologi, dan alat terintegrasi dalam kerangka kerja yg disebut rekayasa informasi

Unsur unsur penting RAD : Manajemen Orang Metodologi Alat-alat

Migrasi sistem : Parallel : paling mahal, paling sempurna.

Sistem berjalan bersamaan dalam masa transisi

Pilot : ada satu bagian yang memulai sistem baru

Phased : migrasi perbagian secara bertahap

Immediate : migrasi sekaligus dalam waktu tertentu (cutover)

BPR (business process redisign) Sering dipakai sebagai reaksi apabila suatu sistem tidak berfungsi dengan baik.Tiga tehnik untuk BPR 1) reverse engineering2) restructuring3) reengineering