bakal tipus

3
Diagnosis dapat dibuat ketika: Hipertensi muncul setelah usia kehamilan 20 minggu Dikonfirmasi pada 2 atau lebih kali Disertai dengan satu atau lebih dari: proteinuria signifikan rasio protein urin acak / kreatinin lebih besar dari atau sama dengan 30 mg / mmol ekskresi urin 24 jam tidak umumnya diperlukan keterlibatan ginjal serum atau plasma kreatinin lebih besar dari atau sama dengan 90 mikromol / L atau oliguria keterlibatan hematologi trombositopenia hemolysis DIC keterlibatan hati mengangkat transaminase parah nyeri kuadran atas epigastrium atau kanan keterlibatan neurologis sakit kepala parah gangguan visual persisten (katung, scotomata, kebutaan kortikal, vasospasme retina) hyperreflexia dengan klonus berkelanjutan

Upload: anda-tri-suhanda

Post on 12-Jan-2016

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

gbuihni

TRANSCRIPT

Page 1: Bakal Tipus

Diagnosis dapat dibuat ketika:

Hipertensi muncul setelah usia kehamilan 20 minggu

Dikonfirmasi pada 2 atau lebih kali

Disertai dengan satu atau lebih dari:

proteinuria signifikan

rasio protein urin acak / kreatinin lebih besar dari atau sama

dengan 30 mg / mmol

ekskresi urin 24 jam tidak umumnya diperlukan

keterlibatan ginjal

serum atau plasma kreatinin lebih besar dari atau sama dengan

90 mikromol / L atau

oliguria

keterlibatan hematologi

trombositopenia

hemolysis

DIC

keterlibatan hati

mengangkat transaminase

parah nyeri kuadran atas epigastrium atau kanan

keterlibatan neurologis

sakit kepala parah

gangguan visual persisten (katung, scotomata, kebutaan

kortikal, vasospasme retina)

hyperreflexia dengan klonus berkelanjutan

kejang (eklampsia)

Stroke

edema paru

Gangguan pertumbuhan janin intrauterin (IUGR)

placental abruption (Clinical Guidelines, 2014).

Page 2: Bakal Tipus

PATOFISIOLOGI

Page 3: Bakal Tipus

Terapi

Tujuan dasar dari penatalaksanaan dari komplikasi kehamilan dari

preeklampsia adalah:

Mencegah terjadinya eklampsia

Kelahiran anak dengan kemungkinan hidup yang besar

Persalinan dengan trauma yang seminimal mungkin dengan upaya

menghindari kesulitan untuk persalinan berikutnya

Mencegah hipertensi yang menetap (Clinical Guidelines, 2014).