Struktur bakteri :A.Dinding Sel Pelindung dan pemberi bentuk bakteri, tersusun oleh peptidoglikan -Bakteri gram positif , peptidoglikan tebal, berwarna ungu jika diwarnai dengan tinta cina-Bakteri gram negatif , peptidoglikan tipis , berwarna merah/ merah muda jika diwarnai tinta cina B. Membran Sel Tersusun atas molekul lemak dan protein, mengatur keluar masuknya zat ke dalam atau keluar selC. Sitoplasma Cairan sel ,

D. Ribosom Sintesis proteinE. DNA Asam nukleat , materi pembawa informasi

genetik, dikenal sebagai kromosom bakteriF. Plasmid DNA non kromosomG. Lembar fotosintetik Tilakoid : fotosintesisH. Kapsul / lap lendir Melekat pada permukaan / sel bakteri lain.

I. Flagelum Bulu cambuk : sebagai alat gerak Monotrik, ampfitrik, lofotrik, peritrikJ. Endosprora Bentuk istirahat ( laten) , tahan terhadap

kekeringan, radiasi, cahaya, suhu tinggi dan zat kimia

Cara hidup bakteri :Berdasarkan cara memperoleh makanan :A. Heterotrof : makanan berupa senyawa organik dari

organisme lain - Saprofit : memperoleh makanan dari sisa organisme

lain ( pengurai ) , contoh , E coli, Mycobacterium : bakteri pengurai sampah

- Parasit : memperoleh makanan dari inangnya.B. Autotrof : mampu membuat makanan sendiri - Fotoautotrof : menggunakan energi cahaya untuk

membuat makanan , contoh bakteri ungu Thiocystis sp. - Kemoautotrof : menggunakan energi kimia untuk

mensintesis makanannya. Contoh : Nitrosomonas , nitrosococus, nitrobakter

Berdasarkan kebutuhan OksigenA. Bakteri aerob Contoh nitrosomonas dan nitrosococcus ( nitrit) 2 NH3 + 3 O2 2HNO2 + 2 H2O + energi ( amonia) ( nitrit) Nitrobacter ( nitrat ) 2HNO2 + O2 2 HNO3 ( nitrit ) ( nitrat) B. Bakteri anaerob / fermentasi - Anaerob obligat : hanya dapat hidup jika tidak ada

oksigen : Clostridium tetani - Anaerob fakultatif : dapat hidup jika ada / tidak ada O2 E. Coli

Reproduksi A. Asexual / tidak kawin / pembelahan binerB. Sexual : pertukaran materi genetik / rekombinasi

Genetik / rekombinasi DNA : menghasilkan dua sel bakteri yang masing – masing memiliki kombinasi materi genetik dari dua sel induk .

- Transformasi : pemindahan plasmid ( DNA yang membawa gen tertentu ) tanpa perantara, sehingga dapat merubah sifat bakteri

- Tranduksi : Pemindahan materi genetik ke bakteri lain dengan perantara organisme lain ( Virus)

- konjugasi : Pemindahan materi genetik melalui perantara

ArchaebacteriaCiri – ciri :• Prokariotik• Uniseluler tertua di bumi• Tidak mengandung peptidoglikan• Hidup di lingkungan ekstrim, sumber air

panas, kawah gunung berapi. Berdasarkan tempat hidupnya dikelompokkan

menjadi :1. Archaebakteri Metanogen Anaerob obligat, hidup di rawa , limbah ,

saluran pencernaan hewan Contoh : Methanobacterium

2. Archaebakteri Halofil Habitat : laut yang kadar garamnya tinggi Contoh : Halobacterium3. Archaebakteri Termoasidofil Habitat : tempat panas , keasaman dan suhu

tinggi Contoh : Sulfalobus dan Thermoplasma

Cyanobacteria ( gg hijau biru )Ciri – ciri :1. Prokariotik 2. Mempunyai klorofil a, pigmen biru ( fikosianin),

karoten,fikoeretrin3. Habitat , ditempat lembab, tanah , batu,

tembok , sawah , parit4. Hidup bebas dan bersimbiosis5. Mampu mengikat nitrogen dari udara6. Berbentuk satu sel , benang dari banyak sel 7. Memiliki vakuola gas , mengapung di

permukaan air8. Cyanobacteria bentuk benang ada 3 bentuk :

a. Heterokista : sel berdinding tebal untuk mengikat

nitrogenb. Akinet : sel berdinding tebal yang berfungsi

untuk pertahanan diric. Baeosit : Sel – sel bulat kecil hasil reproduksi

berfungsi untuk fotosintesis

Struktur tubuh A. Dinding Sel : Perlindungan B. Membran sel, mengatur keluar masuknya

zat , membentuk lipatan tilakoidC. Sitoplasma : tempat berlangsungnya reaksi

metabolikD. Asam inti ( DNA)E. Mesosom penghasil energiF. Ribosom : sintesis protein

Reproduksia. Pembelahan selb. Fragmentasi ( pemenggalan) , filamen

panjang akan terputus menjadi dua / lebih benang pendek disebut hormogonium, setiap hormogonium tumbuh menjadi filamen baru.

c. Pembentukan spora Pada kondisi buruk membentuk endospora,

dinding menebal dan ukuran sel membesar ; Akinet . Jika kondisi pulih spora tumbuh jadi ganggang yang baru.

Contoh Ganggang Hijau birua. Ganggang Hijau biru bersel satu1) Chroococcus2) Gleocapsab. Ganggang hijau biru berkoloni Polycystis c. Ganggang hijau biru berbentuk benang3) Oscillatoria4) Nostoc5) Anabaena

Peranan ganggang hijau birua. Merugikan : mengeluarkan racunb. Menguntungkan 1) Pengikat Nitrogen bebas ( heterosit ),

tumb. perintis Nostoc, gleocapsa, anabaena 2) Sebagai bahan makanan Spirulina , kadar protein tinggi

Jenis bakteri yang hidup di lingkungan ekstrim , pH 4 dan suhu 700C

Jenis cyanobacteria yang bisa bersimbiosis : Anabaena azollae bersimbiosis dengan

Azolla pinata ( paku air) Nostoc hidup di jamur ( lumut kerak )