bambu laminasi.docx
TRANSCRIPT
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUNIVERSITAS MATARAM
FAKULTAS TEKNIKJURUSAN TEKNIK SIPIL
Jln. Majapahit No. 62 Telp. ( 0370 ) 636126, Mataram 83125
REKAYASA KAYU DAN BAMBU
OLEH :1. Yuyun Yunita ( F1A 012 152)2. Sabrina Yahya ( F1A 012 134 )3. Safira A Smith ( F1A 012 135 )4. Silvia Citra A ( F1A 012 139 )5. L. Riyandi Yusra ( F1A 212 081 )
JURUSAN TEKNIK SIPILFAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MATARAM
2014/2015
BAMBU LAMINASI
Bambu merupakan salah satu bahan material yang akan menjadi pengganti kayu pada masa
datang. Karena pada saat ini kayu merupakan bahan yang sulit didapatkan (jumlahnya
terbatas) dan juga merupakan salah satu material yang sulit untuk diperbaharui secara cepat.
Bandingkan bambu yang pertumbuhannya dalam satu hari mampu setinggi 1m dan bisa
dipanen dalam usia 3-5 tahun saja. Sedangkan kayu membutuhkan waktu lebih dari 40 tahun
untuk bisa digunakan kayunya sebagai material.
Saat ini bambu sudah bisa dibentuk seperti bilah-bilah kayu atau pun balok kayu solid.
Dengan memotong bambu menjadi lembaran kecil, lalu disusun dan disatukan menggunakan
pres atau pun pen bambu, lalu dipres dalam waktu tertentu. Bisa juga ditambahkan resin
sehingga permukaan bambu menjadi lebih glossy. Kekuatan bambu laminasi tersebut ternyata
memiliki kekuatan yang sama dengan kekuatan kayu solid, jika digunakan sebagai struktur
bangunan.
Harga per meter kubik (m3) bambu laminasi saat ini masih tergolong mahal, karena ongkos
produksi dan mesin pres bambu belum terlalu populer, juga dibuat berdasarkan pesanan saja
(made by order). Di jogjakarta harga permeter kubik bambu laminasi adalah 15 juta rupiah, di
Bali sekitar 13 juta rupiah. Bandingkan dengan kayu Bengkirai Kalimantan yang 1 meter
kubiknya hanya 7,5-8 juta rupiah saja. Di China, bambu laminasi jauh lebih berkembang dan
sudah menjadi bagian dari industri besar bagi masyarakat setempat. Sehingga harga bisa
ditekan sangat murah, yaitu 8 juta permeter kubiknya.
Semoga bambu laminasi ini suatu saat bisa menggantikan kayu dimasa depan, demi menjaga
bumi dari kerusakan yang semakin besar.
TEKNOLOGI BAMBU LAMINASI
BAMBU LAMINASI SEBAGAI PENGGANTI KAYU KONSTRUKSI
Ketersediaan bahan alami pada saat ini tidak diimbangi dengan usaha reboisasi atau
peremajaan. Saat ini dunia konstruksi sudah mengalami kesulitan menemukan bahan
bangunan, terutama kayu dengan kualitas baik dan dimensi sesuai Kebutuhan. Salah satu
bahan bangunan alternatif pengganti kayu yang mudah diperoleh dan dibudidayakan adalah
BAMBU. Pemakaian bambu pada bahan bangunan terkendala bentuk apabila hendak
diaplikasikan sebagai balok, kolom atau papan sebagaimana kayu. Kendala tersebut dapat
diatasi setelah bambu mengalami proses LAMINASI.
Menggunakan Teknologi Cold Press yaitu,
Teknologi Ramah Lingkungan dan Peluang Usaha (Padat Karya)
Bahan Baku : BAMBU
Bahan Pengawet : Borac-Boric
Bahan Perekat : Urea Formaldehyde (Interior)
Polymer Isosyanate (Eksterior)
Komponen : Kolom, Balok, Partisi, Parquet, Furniture
APLIKASI BAMBU LAMINASI KE BANGUNAN TRADISIONAL
Arsitektur tradisional memiliki kekhasan dan daya tarik merupakan kekayaan (aset) nasional
dan kebanggaan bangsa Indonesia. Seiring perkembangan zaman, peradaban dan kemajuan
teknologi, maka terjadilah pergeseran-pergeseran yang berakibat hilangnya keasliannya.
Salah satu faktor pendorong hilangnya artefak tersebut adalah SEMAKIN LANGKANYA
BAHAN BANGUNAN, karena kualitas yang rendah atau nilai estetika yang tidak lagi sesuai.
Salah satu bahan bangunan alternatif pengganti kayu yang mudah diperoleh dan
dibudidayakan adalah BAMBU.
APLIKASI BAMBU LAMINASI SEBAGAI KOMPONEN PENDUKUNG
BANGUNAN
Salah satu bahan bangunan alternatif pengganti kayu yang mudah diperoleh dan
dibudidayakan adalah BAMBU. Pemakaian bambu pada komponen penunjang bangunan
terkendala bentuk apabila hendak diaplikasikan sebagai TANGGA, LEMARI, MEJA,
KURSI dan furniture lainnya. Kendala tersebut dapat diatasi setelah bambu mengalami
proses LAMINASI.
Proses pembuatan balok bambu laminasi:
Penyiapan Alat dan Penyiapan Bahan
Pembuatan Bilah
Pengawetan Bambu
Pengeringan
Perataan Bilah Bambu dan Penyiapan Perekat
Pengeleman
Pengempaan/laminasi
Perataan sisi balok
Pembentukan Dimensi dan Profil Balok Laminasi
BAHAN
Bahan bambu : bambu petung/ bambu berdinding tebal
Tanaman bambu yang berusia 3-5 tahun
Tebal dinding> 10 mm
Diameter bambu > 10 cm
Kondisi bambu masih dalam keadaan segar