1. Tn A datang berobat pada salah satu klinik praktek dokter bersama dengan keluhan suara serak. Setelah dilakukan berbagai pemeriksaan termasuk pemeriksaan foto rontgen torak, ternyata pasien tersebut didiagnosa menderita tumor paru. Apa kemungkinan penyebab terjadinya suara serak pada pasien ini;

a. Penekanan n laringius rekuren b. Penekanan n prenikusc. Penekanan n vagusd. Penekanan masa tumor pada laring e. Semua benar

2. Jika keluhan sesak nafas merupakan keluhkaan utama yang dirasakan oleh pasien diatas yang terjadi akibat adanya kelumpuhan otot diapragma. Penyebab kelumpuhan tersebut adalah karena;

a. Penekanan n laringius rekuren b. Penekanan pleksus brakialis c. Penekanan n prenikus d. Penekanan tumor ke pleura e. Pancoas tumor

3. Pasien Tumor paru kadang-kadang datang dengan keluhan nyeri dada, yang paling sering sebagai penyebab nyeri tersebut adalah

a. Penekanan n prenikusb. Penekanan diapragma c. Destruksi tulang iga d. Penekanan pada bronkus e. Semua benar

4. Seorang pasien datang ke RS dengan keluhan sesak napas. Setelah dilakukan pemeriksaan foto torak, dokter kerkesimpulan bahwa sudah terjadi obstruksi total akibat penekanan masa tumor pada bronkus utama kanan sampai menyebabkan terjadinya atelektasis. gambaran radiologis yang sesuai dengan kasus diatas adalah :

a. Trakea tertarik kekiri b. Sela iga kanan menyempit c. Pada inspeksi dinding torak kanan membesar d. Jantung tertarik kekiri e. Hiperadiolusen di paru kanan

5. Seorang pria umur 65 tahun datang berobat ke dokter dibawa oleh anaknya karena mengeluh sesak napas meningkat bila beraktifitas. Menurut anaknya dulu bapaknya itu perokok berat. Dari beberapa keterangan yang didapat serta pemeriksaan yang dilakukan termasuk pemeriksaan spirometri, dokter mendiagnosis bapak itu menderita PPOK. Mana keterangan dibawah ini yang cocok sebagai gambaran PPOK.

a. Penyakit paru kronis yang ditandai dengan hambatan aliran udara disaluran nafas yang bersifat progresif reversible.

b. Penyakit paru kronis yang ditandai dengan hambatan aliran udara disaluran nafas yang bersifat non progresif reversible/reversible parsial.

c. Penyakit paru kronis yang ditandai dengan hambatan aliran udara disaluran nafas yang bersifat progresif non reversible/reversible parsial.

d. Penyakit paru kronik yang ditandai dengan hambatan aliran udara disaluran nafas yang bersifat non progresif non reversible/reversible parsial.

e. Penyakit paru kronik yang ditandai dengan hambatan aliran udara disaluran nafas yang bersifat dapat membaik dengan atau tanpa pengobatan

6. Seorang dokter di suatu RS memeriksa seorang pasien berumur 50 tahun mengeluh sesak napas kadang menciut sejak berumur 42 tahun. Sesak meningkat bila beraktifitas, pasien seorang perokok berat. Dari keterangan yang didapat orang tua pasien dulu juga menderita sesak napas. Untuk memastikan diagnosis penyakit yang diderita apakah PPOK atau asma maka pemeriksaan yang paling tepat dilakukan oleh dokter tersebut adalah:

a. Spirometrib. Test bronkodilatorc. Test provokasi bronkus d. Rontgen Thorak e. CT Scan torak

7. Seorang pasien datang ke poliklinik dengan keluhan batuk darah, pasien sudah pernah makan OAT selama 6 bulan dan sudah dinyatakan sembuh oleh dokter sekitar 1 tahun yang lalu. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter pasien dinyatakan bekas TB paru. Komplikasi dari bekas TB paru yang sering menyebabkan perdarahan adalah.

a. Abses parub. Bronkiektasi skunder c. Aneurisma arteri pulmoner d. Jamur paru e. Ulserasi mukosa paru

8. Seorang calon pegawai laki-laki umur 28 tahun, pada pemeriksaan Ro torak PA,kesan : TB

Paru duplek. Manakah penyataan dibawah ini yang menyatakan TB Paru duplek. a. Fibrosis pada kedua lapangan paru atasb. Klasifikasi pada kedua lapangan paru atasc. Infiltrat pada kedua lapangan paru atas d. Ossifikasi pada kedua lapangan paru atase. Resolusi pada kedua lapangan paru atas

9. Seorang pasien laki- laki umur 32 tahun mengeluh sudah lama batuk-batuk berdahak kadang disertai batuk darah. Pasien sudah mendapatkan obat anti TB ( OAT) sebelumnya

dan sekarang dalam pengobatan OAT lagi. Dari keterangan yang didapat serta dari hasil laboratorium yang diperiksa, dokter yang merawat menyimpulkan bahwa pasien ini menderita TB Paru Kronik. Mana dari keterangan dibawah ini sesuai dengan kasus diatas :

a. TB paru dengan foto rontgen torak kesan TB paru, setelah pengobatan ulang dengan pengawasan yang baik.

b. TB paru dg sputum BTA tetap positif setelah pengobatan kategori II selesai c. Gejala klinik, pemeriksaan fisik,Rontgen torak dan BTA Sputum menyokong

TB parud. TB paru tetap positif seletah pemberian kategori II sisipane. TB paru BTA positif kembali setelah dinyatakan sembuh