bantuan dana hibah tahun anggaran 2021a. umum 1. program kerja kwartir cabang gerakan pramuka kota...
TRANSCRIPT
PROPOSAL BANTUAN DANA HIBAH
TAHUN ANGGARAN 2021
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG
JALAN LL. RE. MARTADINATA NO. 157 BANDUNG
GERAKAN PRAMUKA
KWARTIR CABANG KOTA BANDUNG Jalan L.L.R.E. Martadinata Nomor 157 Bandung 40114
Nomor : 035/ 0919 - K Bandung,14 Februari 2020
Lampiran : 1 (satu) Berkas
Perihal : PERMOHONAN BANTUAN
DANA HIBAH TAHUN 2021
Kepada
Yth. Bapak Wali Kota Bandung
di
Bandung
Salam Pramuka,
Dalam rangka menanamkan nilai-nilai Kepramukaan kepada kaum muda untuk membina
watak, berkepribadian dan berbudi luhur serta kecakapan hidup untuk membentuk kader bangsa
patriot pembangunan yang berjiwa Pancasila dan siap sedia untuk bela negara serta mendukung
Visi Pemerintah Kota Bandung untuk Terwujudnya Kota Bandung yang Unggul,
Nyaman, Sejahtera dan Agamis, maka dengan itu kiranya perlu program yang bersinergi
antara Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung dengan Pemerintah Kota Bandung,
untuk mewujudkan hal dimaksud.
Sehubungan dengan itu, mohon kiranya Bapak Walikota Bandung selaku Ketua Mabicab
Gerakan Pramuka Kota Bandung dapat memberikan dukungan bantuan Dana Hibah untuk
Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp. 15.733.900.000,- (Lima Belas Milyar Tujuh Ratus Tiga
Puluh Tiga Juta Sembilan Ratus Ribu Rupiah) agar program kegiatan tersebut dapat berjalan
dengan lancar. Proposal Permohonan terlampir.
Demikian Permohonan ini kami sampaikan.
Atas perhatian dan bantuan Bapak Walikota, kami ucapkan terima kasih.
a.n Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Wakil Ketua Harian,
Dr. H. DENI NURDYANA HADIMIN, M.Si
NTA. 0919.00003
Tembusan disampaikan kepada :
1. Yth. Sekretaris Daerah Kota Bandung selaku Ketua Harian Mabicab Kota Bandung;
2. Yth. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga selaku Sekretaris Mabicab Kota Bandung;
3. Yth. Kepala BPKA Kota Bandung selaku Anggota Mabicab Kota Bandung;
4. Yth. Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
GERAKAN PRAMUKA
KWARTIR CABANG KOTA BANDUNG Jalan L.L.R.E. Martadinata Nomor 157 Bandung 40114
SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB
PERMOHONAN BELANJA HIBAH
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Dr. H. DENI NURDYANA HADIMIN, M.Si
Jabatan : Wakil Ketua Harian Kwartir Cabang Gerakan Pramuka
Kota Bandung
Bertindak untuk dan atas nama : Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Alamat : Jalan L.L.R.E Martadinata No. 157 Kota Bandung
Nomor KTP : 3204372507690001
Telepon/ HP/ fax : 0811 2005 252
e-mail : [email protected]
Dengan ini menyatakan yang sebenarnya bahwa untuk memenuhi tujuan transparansi dan
akuntabilitas penggunaan dana belanja hibah :
1. Bertanggungjawab penuh baik formal maupun materiil atas penggunaan belanja hibah yang
diterima.
2. Akan menggunakan belanja hibah sesuai dengan rencana penggunaan proposal kegiatan yang
telah disetujui.
3. Akan melaporkan pertanggungjawaban belanja hibah paling lambat 1 (satu) bulan setelah
kegiatan selesai atau tanggal 10 Januari Tahun Anggaran berikutnya.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab serta tidak ada
unsur paksaan dari pihak manapun.
Bandung, 14 Februari 2020
PENERIMA BELANJA HIBAH
Dr. H. DENI NURDYANA HADIMIN, M.Si
NTA. 0919.00003
PROPOSAL BANTUAN DANA HIBAH TAHUN 2021
UNTUK PROGRAM KERJA KWARTIR CABANG KOTA BANDUNG TAHUN 2021
I. PENDAHULUAN
A. UMUM
1. Program Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung yang disusun
bersama pada pelaksanaan Rapat Kerja.
2. Program Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Tahun 2021
disusun untuk mewujudkan : Tugas Pokok, Fungsi, Tujuan Gerakan Pramuka
serta Tugas Pokok dan Fungsi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
yang bersinergi secara umum dengan :
1) Visi Pemerintah Kota Bandung :
Terwujudnya Kota Bandung yang Unggul, Nyaman, Sejahtera dan Agamis
2) Misi Pemerintah Kota Bandung yang bersinergi dengan :
a. Visi dan Misi Gerakan Pramuka
b. Rencana Strategis Gerakan Pramuka
c. Revitalisasi Gerakan Pramuka
d. Kondisi Gerakan Pramuka Kota Bandung
e. Perencanaan Program Kerja
B. DASAR
1. Undang-Undang Nomor 12 tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka.
2. Keputusan Musyawarah Nasional Tahun 2018 Nomor : 07/Munas/2018 tentang
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
3. Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 220 tahun 2007 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Pokok-Pokok Organisasi Gerakan Pramuka.
4. Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 222 tahun 2007 tentang Petunjuk
Penyelenggaraan Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka.
5. Keputusan Walikota Bandung selaku Ketua Mabicab Gerakan Pramuka Kota
Bandung Nomor : 005/Mabicab/2019 tentang Pembentukan Susunan Pengurus
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Masa Bakti 2019 – 2024.
6. Keputusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Nomor 22 Tahun
2019 tentang Pelaksana Harian Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Masa Bakti 2019 – 2024.
7. Keputusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Nomor 30 Tahun
2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Bandung Masa Bakti 2019 – 2024.
8. Hasil Rapat Kerja Pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Masa Bakti 2019-2024.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Proposal Tahunan Program Kerja ini disusun dengan maksud untuk memberikan
gambaran-gambaran pelaksanaan Program Kerja Tahun 2021.
2. Proposal Tahunan Program Kerja ini disusun dengan tujuan sebagai pedoman
anggaran terhadap pelaksanaan Program Kerja Tahun 2021.
D. SISTEMATIKA PELAPORAN
1. Pendahuluan
2. Gambaran Umum
3. Pencapaian Sasaran Strategik Bidang-bidang
4. Kesimpulan dan Saran
5. Penutup
II. GAMBARAN UMUM
A. VISI GERAKAN PRAMUKA
“Gerakan Pramuka sebagai Wadah Pilihan Utama dan Solusi Handal masalah –
masalah Kaum Muda”
B. MISI GERAKAN PRAMUKA
1. Menanamkan nilai-nilai kepramukaan kepada kaum muda.
2. Membina anggota menjadi manusia yang berwatak, berkepribadian dan
berbudi-pekerti luhur serta kecakapan hidup (life skill) berlandaskan iman dan
takwa kepada Tuhan yang Maha Esa dengan mengikuti perkembangan ilmu dan
teknologi.
3. Membentuk kader bangsa patriot pembangunan yang berjiwa Pancasila dan
siap-sedia untuk bela negara.
4. Menggerakkan anggota dan organisasi Gerakan Pramuka untuk lebih peduli dan
tanggap terhadap masalah kemasyarakatan dan lingkungan.
5. Memperkokoh eksistensi organisasi selaras dengan perkembangan kehidupan
yang dinamis.
6. Memperkokoh jejaring kerjasama dengan berbagai organisasi dan instansi di
dalam dan di luar negeri.
C. SASARAN UMUM
1. Gerakan Pramuka sebagai wadah pilihan utama dan solusi handal masalah-
masalah kaum muda khusus di Kota Bandung.
2. Kota Bandung sebagai Kota Pramuka.
D. SASARAN STRATEGIK
1. Meningkatnya apresiasi masyarakat / pencitraan terhadap Gerakan Pramuka di
Kota Bandung.
2. Meningkatnya peran Gerakan Pramuka terhadap permasalahan masyarakat
danlingkungan hidup.
3. Meningkatnya jalinan kerjasama Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Bandung dengan pihak-pihak terkait.
4. Meningkatnya kuantitas dan kualitas kegiatan Anggota Dewasa Gerakan
Pramuka di Kota Bandung.
5. Meningkatnya kuantitas dan kualitas kegiatan Anggota Muda Gerakan Pramuka
di Kota Bandung.
E. PERCEPATAN REVITALISASI GERAKAN PRAMUKA DI KOTA BANDUNG
1. Pemberdayaan Gugus Depan – Gugus Depan di Kota Bandung.
2. Perbaikan penampilan.
3. Perbanyak kegiatan-kegiatan kepedulian terhadap masyarakat.
III. PENCAPAIAN SASARAN STRATEGIK BIDANG-BIDANG
A. BIDANG ORGANISASI DAN HUKUM
Sasaran Strategik
1. Meningkatkan mutu organisasi, baik dalam penataan pola dan mekanisme
organisasi, maupun dalam penyusunan tata aturan dan petunjuk pelaksanaan
yang berkaitan dengan program.
2. Melakukan pembinaan personal pengelola organisasi (Kwartir/satuan) sehingga
meningkatkan gairah kerja dan semangat pengabdian.
3. Mengoptimalkan fungsi-fungsi perangkat organisasi Kwartir Cabang, khususnya
peranan Majelis Pembimbing.
4. Menyusun sistem pelayanan administrasi yang terpadu dan mampu mendukung
pembinaan organisasi Gerakan Pramuka.
5. Melaksanakan pemberian penghargaan/insentif / hukuman yang memacu
munculnya motivasi kerja pengelola Kwartir.
6. Memantapkan Gudep yang berada di pangkalan / sekolah dengan
memperhatikan potensi Anggota Muda, Pembina dan sarana lainnya.
7. Melakukan Apel administrasi dan Akreditasi gudep diupayakan agar terlaksana
secara rutin setiap tahun melalui Kwarran.
8. Meningkatkan fungsi pelayanan sekretariat Kwartir sebagai sentral aktivitas
organisasi yang baik antara pengurus kwartir.
9. Meningkatkan penghasilan staf / karyawan kwartir sesuai beban pekerjaan dan
kondisi kwartir dengan mengacu kepada UMR.
10. Menyusun dan mensosialisasikan rencana kebutuhan, pengadaan/
pengangkatan, dan peningkatan kualitas.
11. Meningkatnya kepedulian Majelis Pembimbing Gugus Depan terhadap kegiatan
kepramukaan.
12. Dapat berjalannya kegiatan penelitian dan pengembangan yang dapat
menemukan kecenderungan program yang selaras dengan kondisi masyarakat
untuk kepentingan Gerakan Pramuka
13. Mengembangkan kerangka monitoring dan evaluasi perkembangan Gerakan
Pramuka untuk kepentingan pemberian penghargaan maupun penilaian Kwartir/
Gugus Depan tergiat.
B. BIDANG KERJASAMA DAN KEMITRAAN
Sasaran Strategik
1. Menjalin dan meningkatkan kerjasama yang sudah terjalin dengan baik selama ini
dengan pihak-pihak yang mempunyai kepedulian terhadap gerakan Pramuka.
2. Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Kwarcab Kota Bandung akan lebih
ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitas kegiatan sehingga pihak ketiga yang
bekerjasama akan lebih meningkatkan jumlah kerjasamanya.
3. Menggali potensi kegiatan yang ada di Gerakan Pramuka dan di sinergikan/
dikerjasamakan dengan kegiatan yang ada di institusi Pemerintahan, Badan Usaha
Milik Negara/ Daerah maupun Swasta melalui CSR.
4. Mengajak pihak masyarakat luas untuk bekerjasama dengan gerakan pramuka
dalam rangka membantu masyarakat baik masalah sosial, kesehatan, rescue,
pembangunan infra struktur, dan lain sebagainya
5. Menyerap kegiatan kegiatan-kegiatan yang ada di instansi pemerintah dan swasta
agar di kerjasamakan dengan pihak Kwarcab Kota Bandung.
C. BIDANG PEMBINAAN ANGGOTA MUDA
Sasaran Strategik
1. Menyiapkan kaum muda terhadap tantangan globalisasi, dengan tetap menggali
ketrampilan khas kepramukaan (scout craft) dan kegiatan yang berlatarbelakang
alam terbuka, serta berbasis pada pengalaman belajar dan potensi anggota
muda (Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega).
2. Program kegiatan Anggota Muda diarahkan terutama kepada pembentukan
watak, pendidikan budi pekerti dan disiplin, dilaksanakan di alam bebas,
berkaitan dengan pelestarian lingkungan hidup, penanaman semangat
wiraswasta / kewirausahaan serta bakti pramuka dengan menanamkan dan
mencontohkan jiwa suka menolong tanpa pamrih.
3. Meningkatkan kegiatan kerohanian dan Bela Negara.
4. Meningkatkan pelaksanaan pembinaan di gugus depan yang mengacu pada
Syarat Kecakapan Umum, Khusus dan pencapaian Pramuka Garuda.
5. Memaksimalkan tugas pokok dan fungsi Dewan Kerja Pramuka Penegak dan
Pandega sebagai wadah pembinaan kader organisasi dan selalu tetap di bawah
pembinaan Anggota Dewasa.
6. Lebih ditingkatkannya mutu pendidikan dan manajemen penyelenggaraan
Kegiatan Anggota Muda seperti: Jambore, Raimuna, Perkemahan Wirakarya,
Lomba Tingkat, Pesta Siaga, Dianpinru, Dianpinsat, KPDK, KIM dan sebagainya,
khususnya yang berkaitan dengan integrasi dengan masyarakat.
D. BIDANG PEMBINAAN ANGGOTA DEWASA
Sasaran Strategik
1. Anggota dewasa harus mendapat penyegaran terus menerus agar memahami
permasalahan dan perkembangan kepramukaan secara praktis khususnya bagi
pemegang jabatan di kwartir yang memiliki kedudukan strategis, perlu
menguasai secara mendalam kemampuan analisis, pemahaman peraturan
dankebijakan kepramukaan.
2. Terlaksananya Sistem Akreditasidan Pembinaan Anggota Dewasa secara
kontinyu berupa Surat Hak Latih (SHL) dan Surat Hak Membina (SHB).
3. Peningkatan kemampuan penyelenggaraan kursus-kursus seperti Kursus
Instruktur, KO, KMD, Kursus Pembina Gudep, Kursus Pamong, Kursus Pengelola
Kwartir, KML, KPD,KPL, Kursus Keterampilan Pramuka yang mampu memenuhi
kebutuhan pendidikan kader organisasi, melalui pendekatan pelatihan yang
tepat dan sesuai dengan perkembangan zaman.
4. Rencana Pengadaan mulai dari merekrut, merencanakan melatih sampai
menghasilkan pembina mahir yang siap tugas dan pelatih-pelatih pembina yang
siap melaksanakan tugas.
5. Pramuka sebagai wadah pembinaan karakter bangsa terus dibina secara
sungguh-sungguh dan sosialisasi pendidikan agama dilaksanakan pada setiap
kegiatan dan dilaksanakan sesuai anggaran dasar pasal 23 dan 24.
E. BIDANG HUBUNGAN MASYARAKAT DAN MEDIA KOMUNIKASI INFORMASI
Sasaran Strategik
1. Melakukan kegiatan penerangan dan pengembangan jaringan informasi, baik ke
dalam maupun keluar yang dapat meningkatkan pengertian dan citra Gerakan
Pramuka.
2. Memanfaatkan peluang yang ditawarkan melalui media masa, baik surat kabar,
majalah, radio maupun televisi untuk media publikasi kegiatan.
3. Meningkatnya pelayanan informasi mengenai Gerakan Pramuka baik untuk
lingkungan di dalam Gerakan Pramuka maupun untuk masyarakat luas, lewat
media cetak dan media elektronik.
4. Di rintis Kerjasama dengan Media Elektronik membuat suatu program acara yang
menyenangkan.
5. Diaktifkan kembali kerja sama dengan radio-radio baik swasta atau pemerintah.
6. Upaya kerja sama tersebut berorientasi pada usaha dan upaya pembinaan
anggota Gerakan Pramuka, khususnya anggota muda.
F. BIDANG LINGKUNGAN HIDUP, PENGABDIAN MASYARAKAT DAN TANGGAP
BENCANA
Sasaran Strategik
1. Peningkatan peran Satgiat Pengabdian Masyarakat Gerakan Pramuka.
2. Optimalisasi Satgiat Pengabdian Masyarakat Gerakan Pramuka.
3. Pembentukan Satgiat Pengabdian Masyarakat di tingkat satuan Kwartir Ranting
dan penguatan yang sudah ada.
4. Meningkatnya program kegiatan kepedulian Gerakan Pramuka dalam wujud
karya nyata yang bersifat integrasi dengan pembangunan dan kepedulian kepada
masyarakat sehingga mampu menampilkan wujud partisipasi Gerakan Pramuka.
G. BIDANG SARANA PRASARANA DAN WIRAUSAHA
Sasaran Strategik
1. Revitalisasi Infrastruktur dan gedung.
2. Revitalisasi Alat Kegiatan dan Perkemahan.
3. Optimalisasi Data dan Peruntukan Asset
4. Optimalisasi Sarana dan Prasarana.
5. Penyusunan aturan tentang usaha dana Kwarcab Kota Bandung diikuti dengan
penyusunan kepengurusannya.
6. Monitoring dan evaluasi usaha dana dan kerjasama komersial.
7. Pembentukan unit-unit usaha baru untuk meningkatkan sumber pendapatan
Kwarcab Kota Bandung.
H. BIDANG PENGELOLAAN KESEKRETARIATAN
Sasaran Strategik
1. Peningkatan dan Optimalisasi Pelaksana Harian dan Staf Kwarcab.
2. Pertemuan dan peningkatan fungsi Sekretaris Kwarran se Kota Bandung.
3. Pengembangan Rumah Tangga dan Kesekretariatan Kwartir.
4. Menyusun perencanaan anggaran setiap tahunnya yang disesuaikan dengan
program yang direncanakan.
IV. PENUTUP
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung akan berupaya untuk melaksanakan
seluruh Program Kerja Tahun 2021, untuk itu kami mohon bantuan Bapak Walikota untuk
merealisasikan proposal ini.
Demikian Proposal Program Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Tahun 2021 ini kami sampaikan.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa meridhoi langkah-langkah ini yang diabdikan demi
kemajuan bangsa dan negara, melalui generasi muda yang mampu menyongsong masa
depannya yang lebih cerah.
Bandung, 14 Februari 2020 a.n. Ketua Kwartir Cabang Kota Bandung Wakil Ketua Harian, Dr. H. DENI NURDYANA HADIMIN, M.Si NTA. 0919.00003
BIDANG ORGANISASI DAN HUKUM 3.505.250.000 1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Bidang 5 kl 15 org 50.000 3.750.000
b. Rapat Satuan Pengawas Internal 3 kl 5 org 50.000 750.000
c. Rapat Dewan Kehormatan 3 kl 5 org 50.000 750.000
d. Rapat Pusat Penelitian dan Pengembangan 5 kl 7 org 50.000 1.750.000
e. Rapat Pimpinan Satuan Karya Pramuka 3 kl 15 org 50.000 2.250.000
f. Rapat Koordinasi dengan Andalan Kwarran Terkait 4 kl 45 org 50.000 9.000.000
2 PROGRAM POKOK
a. Pelaksana Harian
a1. Rapat Paripurna 5 kl 1 pkt 6.000.000 30.000.000
a2. Rapat Kerja 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
a3. Rapat Pimpinan 5 pkt 20 pkt 150.000 15.000.000
a4. Tanda Penghargaan dan HUT Pramuka 1 kl 1 pkt 75.000.000 75.000.000
a5. Studi Banding 1 kl 150 org 5.000.000 750.000.000
b. Perencanaan dan Penataan Organisasi
b1. Penyusunan database kepramukaan 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
b2. Penyusunan standar operasional prosedur Kwarcab 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
b3. Penataan Kartu Tanda Anggota Gerakan Pramuka 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
b4. Penataan Arsip Kwarcab 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
b5. Pembinaan Kwartir Ranting dan Gugusdepan Perti 1 kl 35 pkt 2.500.000 87.500.000
b6. Monitoring dan Evaluasi program dan kegiatan Kwarcab 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
c. Informasi dan Kajian Hukum Kepramukaan
c1. Sosialisasi Petunjuk Penyelenggaraan (Jukran) 1 kl 30 pkt 2.500.000 75.000.000
c2. Sosialisasi Petunjuk Pelaksanaan dan Petunjuk Teknis 1 kl 30 pkt 2.500.000 75.000.000 c3. FGD dan Pembaharuan Petunjuk Penyelenggaraan (Jukran) 1 kl 1 pkt 5.000.000 5.000.000
RENCANA ANGGARAN KEGIATAN KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG
TAHUN 2021
No. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH TOTAL
c4. Cetak Buku Petunjuk Penyelenggaraan (Jukran) 1 kl 1 pkt 5.000.000 5.000.000
c5. Penyediaan Perpustakaan Kwarcab 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
d. Pelayanan dan Advokasi Hukum
d1. Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
d2. FGD tentang Pelayanan Hukum dan Advokasi Hukum 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
e. Pembinaan Kepramukaan Lembaga Pemasyarakatan
e1. Pembinaan Pramuka Lapas 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
e2. Seminar/Lokakarya Aktualisasi Pembinaan Pramuka Lapas 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
f. Umum dan Keprotokolan
f1. Pelantikan Pimpinan Satuan Karya 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
f2. Pelantikan Majelis Pembimbing Ranting dan Kwarran 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
f3. Pelantikan Satuan Komunitas dan Gugus Dharma 1 kl 1 pkt 5.000.000 5.000.000
f4. Pelantikan Gudep Perti 1 kl 1 pkt 5.000.000 5.000.000
f5. Peningkatan dan Pengembangan Program Keprotokolan 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
g. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 38 org 5.000.000 190.000.000
h. Stimulan Kwartir Ranting
h1. Program Kegiatan Kwartir Ranting 1 kl 30 pkt 50.000.000 1.500.000.000
h2. Program Ketua Kwartir Ranting 1 kl 30 org 5.000.000 150.000.000
i. Peningkatan Mutu Satuan Pengawas Internal 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
j. Peningkatan Mutu Dewan Kehormatan 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
k. Peningkatan Mutu Lembaga Pemeriksa Keuangan 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
l. 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
l. 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI
a. Tingkat Daerah
a1. Rakerda Tahun 2020 1 kl 8 pkt 500.000 4.000.000
a2. Rakor di Bidang Organisasi dan Hukum 1 kl 3 pkt 500.000 1.500.000
a3. Sosialisasi/FGD di Bidang Organisasi dan Hukum 1 kl 3 pkt 500.000 1.500.000
b. Tingkat Nasional
b1. Kursus Pengelola/Manajemen Kwartir 1 kl 3 pkt 2.500.000 7.500.000
c. Tingkat Regional dan Internasionalc1. Kursus Pengelola/Manajemen Kwartir 1 kl 3 pkt 10.000.000 30.000.000
JUMLAH TOTAL
Peningkatan Mutu Pusat Penelitian dan Pengembangan
No. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA
Peningkatan Mutu Dewan Kemakmuran Masjid
BIDANG KERJASAMA DAN KEMITRAAN 690.500.000 1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Bidang 5 kl 10 org 50.000 2.500.000
b. Rapat Koordinasi dengan Andalan Kwarran Terkait 4 kl 40 org 50.000 8.000.000
2 PROGRAM POKOK
a. Kerjasama Kelembagaan 5 kl 1 pkt 50.000.000 250.000.000
b. Kemitraan Kemasyarakatan 5 kl 1 pkt 50.000.000 250.000.000
c. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 9 org 5.000.000 45.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI
a. Tingkat Daerah 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
b. Tingkat Nasional 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
c. Tingkat Regional dan Internasional 1 kl 1 pkt 100.000.000 100.000.000
BIDANG PEMBINAAN ANGGOTA MUDA 3.711.300.000 1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Bidang 5 kl 15 org 50.000 3.750.000
b. Rapat Koordinasi dengan Andalan Kwarran Terkait 4 kl 45 org 50.000 9.000.000
c. Rapat Pengurus DKC 5 kl 21 org 50.000 5.250.000
d. Rapat Koordinasi DKC/DKR 4 kl 51 org 50.000 10.200.000
e. Monitoring Kegiatan di Gugus Depan 4 kl 15 org 100.000 6.000.000
f. Monitoring Kegiatan DKR 7 kl 3 org 100.000 2.100.000
2 PROGRAM POKOK
a. Pembinaan Pramuka Garuda 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
b. Pembinaan Pramuka Siaga
b1. Lomba Kreativitas 1 kl 1 pkt 30.000.000 30.000.000
b2. Pesta Siaga 2 kl 1 pkt 30.000.000 60.000.000
b3. Latihan Gabungan 3 kl 1 pkt 30.000.000 90.000.000
b4. Gladian Pemimpin Barung 3 kl 1 pkt 30.000.000 90.000.000
c. Pembinaan Pramuka Penggalang
URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH TOTALNo.
c1. Lomba Tingkat 1 kl 1 pkt 150.000.000 150.000.000
c2. Jambore Cabang 1 kl 1 pkt 350.000.000 350.000.000
c3. Latihan Gabungan 3 kl 1 pkt 30.000.000 90.000.000
c4. Gladian Pemimpin Regu 3 kl 1 pkt 30.000.000 90.000.000
d. Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega
d1. Sidang Paripurna Cabang 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
d2. Saresehan 1 kl 1 pkt 5.000.000 5.000.000
d3. HUT DKC 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
d4. Kursus Instruktur Muda 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
d5. Perkemahan Satuan Karya 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
d6. Scouting Skill 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
d7. Perkemahan Bela Negara 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
d8. Pendidikan Baris Berbaris 1 kl 1 pkt 100.000.000 100.000.000
d9. Latihan Gabungan Pramuka Penegak 4 kl 1 pkt 10.000.000 40.000.000
d10. Latihan Gabungan Pramuka Pandega 4 kl 1 pkt 10.000.000 40.000.000
d11. Kegiatan Pramuka Perguruan Tinggi 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
e. Pembinaan Pramuka Berkebutuhan Khusus
e1. Perkemahan Besar 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
e2. Lomba Literasi 1 kl 1 pkt 30.000.000 30.000.000
e3. Lomba Teknik Kepramukaan 1 kl 1 pkt 40.000.000 40.000.000
f. Pembinaan Satuan Karya Pramuka dan Unit Kegiatan
f1. Pendidikan dan Latihan Unit Kegiatan 2 kl 1 pkt 20.000.000 40.000.000
f2. Kegiatan Satuan Karya Pramuka Kota Bandung 1 kl 1 pkt 45.000.000 45.000.000
f3. Pertemuan Anggota Unit Kegiatan dan Saka 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
g. Pembinaan Kelompok Prasiaga/ Gebyar Peserta Didik Prasiaga 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
h. Peningkatan Mutu DKC 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
i. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 35 org 5.000.000 175.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI
a. Tingkat Daerah
a1. Lomba Tingkat 1 kl 1 pkt 100.000.000 100.000.000
a2. Perkemahan Satuan Karya Pramuka 5 kl 1 pkt 15.000.000 75.000.000
a3. Perkemahan Dewan Kerja 1 kl 1 1 25.000.000 25.000.000 a4. Kursus dan Diklat 1 kl 1 pkt 30.000.000 30.000.000
No. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH TOTAL
a5. Perkemahan Pramuka Berkebutuhan Khusus 1 kl 1 pkt 30.000.000 30.000.000
a6. Perkemahan Bela Negara 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
b. Tingkat Nasional
b1. Jambore Nasional 1 kl 50 pkt 15.000.000 750.000.000
b2. Perkemahan Satuan Karya Pramuka 5 kl 1 pkt 15.000.000 75.000.000
b3. Perkemahan Dewan Kerja 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
b4. Kursus dan Diklat 4 kl 1 pkt 15.000.000 60.000.000
b5. Perkemahan Pramuka Berkebutuhan Khusus 1 kl 1 pkt 30.000.000 30.000.000
b6. Perkemahan Bela Negara 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
c. Tingkat Regional dan Internasional
c1. International Jamboree 2 pkt 1 pkt 200.000.000 400.000.000
c2. International Rover Moot 1 pkt 1 pkt 75.000.000 75.000.000 c3. International Jamboree for Scouts Special Needs 1 pkt 1 pkt 75.000.000 75.000.000
BIDANG PEMBINAAN ANGGOTA DEWASA 1.391.500.000 1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Bidang 5 kl 10 org 50.000 2.500.000
b. Rapat Koordinasi dengan Andalan Kwarran Terkait 4 kl 40 org 50.000 8.000.000
c. Monitoring Kegiatan di Gugus Depan 4 kl 10 org 100.000 4.000.000
2 PROGRAM POKOK
a. Pembinaan Anggota Dewasa
a1. Seminar Nasional 1 kl 200 org 50.000 10.000.000
a2. Karang Pamitran Tingkat Wilayah 1 kl 6 pkt 10.000.000 60.000.000
a3. Ghatering Pelatih 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
a4. Sarasehan 1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
b. Pendidikan Anggota Dewasa
b1. KML 1 kl 3 pkt 15.000.000 45.000.000
b2. KMD di 6 Wilayah 1 kl 6 pkt 15.000.000 90.000.000
b3. Kursus Instruktur Muda 1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
b4. Kursus Orientasi Andalan 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
b5. Kursus Orientasi Mabi 1 kl 6 pkt 50.000.000 300.000.000 b6 Kursus Pamong Saka 1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
No. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH TOTAL
b7. Kursus Instruktut Saka 1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
b8 Kursus Vocational Skill 1 kl 5 pkt 15.000.000 75.000.000
b9. Kursus Orientasi Pembina Kelompok Prasiaga 5 kl 1 pkt 15.000.000 75.000.000
c. Pengembangan Sumber Daya Anggota Dewasa
c1. Gerakan Literasi Pelatih/ Pembina 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
c2. TOT Pelatih 1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
c3. Pemberdayaan KMK/ Konsultasi/Monitoring 1 kl 6 bln 5.000.000 30.000.000
c4. Pengembangan aflikasi digital kepelatihan 1 kl 2 pkt 5.000.000 10.000.000
c5. Enterpreneurship/ UKM Pelatih 1 kl 1 pkt 5.000.000 5.000.000
c6. Bedah Buku Kepramukaan 1 kl 2 pkt 5.000.000 10.000.000
c7. FGD / Diskusi Pelatih/Pembina 1 kl 12 bln 2.000.000 24.000.000
c8. Pitaran Pelatih 1 kl 4 pkt 5.000.000 20.000.000
c9. Pengembangan Media Pembelajaran Melalui Multimedia 1 kl 10 pkt 5.000.000 50.000.000
c10. Pengolahan data secara digital tentang kepelatihan 1 kl 4 pkt 5.000.000 20.000.000
c11 Pengembangan Video Conference dan Website 1 kl 10 pkt 5.000.000 50.000.000
c12.Bimbingan Teknis Pencapaian SKU untuk Pembina Pramuka
Berkebutuhan Khusus1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
c13.Bimbingan Teknis dan Simulasi Kegiatan untuk Pembina Kelompok
Prasiaga1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
d. Pembinaan Mental Spriritual
d1. Transport Khotib Jumat Masjid Al Kasyafah 1 kl 30 pkt 300.000 9.000.000
d2. Bimbingan Baca Tulis Al Quran 1 kl 12 bln 500.000 6.000.000
d3. Ngaji Memandu Indonesia Bahagia/ Pembinaan Dzikir 1 kl 12 bln 250.000 3.000.000
d4. Peringatan Hari Besar Islam 1 kl 5 pkt 5.000.000 25.000.000
d5. Peragaan Pemulasaran Jenazah 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
d6 Pembinaan/Pelatihan Imam Khotib Muda 1 kl 1 pkt 5.000.000 5.000.000
e. Peningkatan Mutu Pusat Pendidikan dan Pelatihan 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
f. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 23 pkt 5.000.000 115.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI
a. Tingkat Daeraha1. Kursus dan Karang Pamitran 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
TOTALNo. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH
b. Tingkat Nasional
b1. Kursus dan Karang Pamitran 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
c. Tingkat Regional dan Internasional 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
BIDANG HUMAS DAN MEDIA INFORMASI 298.500.000 1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Bidang 5 kl 10 org 50.000 2.500.000
b. Rapat Koordinasi dengan Andalan Kwarran Terkait 2 kl 40 org 50.000 4.000.000
2 PROGRAM POKOK
a. Hubungan Masyarakat
a1. Pelatihan Kehumasan dan Jurnalistik 2 kl 1 pkt 20.000.000 40.000.000
a2. Siaran/dialog interaktif di Radio dan TV 1 kl 1 pkt 4.000.000 4.000.000
a3. Penyusunan laporan pelaksanaan program kegiatan 1 kl 2 org 500.000 1.000.000
b. Media Informasi
a1. Penerbitan Kalender 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
a2. News Writer Workshop 1 kl 1 pkt 20.000.000 20.000.000
a3. Website Kwarcab 1 kl 1 pkt 4.000.000 4.000.000
a4. Penyusunan laporan pelaksanaan program kegiatan 1 kl 2 org 500.000 1.000.000
c. Pengembangan dan Kajian Informasi Kehumasan
a1. Identifikasi kebutuhan humas dan media informasi 1 kl 2 org 1.000.000 2.000.000
a2. Penyusunan laporan pelaksanaan program kegiatan 1 kl 2 org 500.000 1.000.000
d. Seni Budaya dan Keolahragaan
a1. Pekan Seni dan Budaya (Lomba) 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
a2. Pekan Olah Raga (Lomba) 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
a3. Penyusunan laporan pelaksanaan program kegiatan 1 kl 2 org 500.000 1.000.000
e. Peningkatan Mutu Pusat Informasi 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
d. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 13 org 5.000.000 65.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI
a. Tingkat Daerah 1 kl 2 pkt 500.000 1.000.000
b. Tingkat Nasional 1 kl 2 pkt 1.000.000 2.000.000
c. Tingkat Regional dan Internasional 1 kl 10 pkt 5.000.000 50.000.000
TOTALNo. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH
428.950.000
1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Bidang 5 kl 11 org 50.000 2.750.000
b. Rapat Koordinasi dengan Andalan Kwarran Terkait 4 kl 41 org 50.000 8.200.000
2 PROGRAM POKOK
a. Lingkungan Hidup
a1. Sarasehan Lingkungan Hidup 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
a2. Bebersih Kota Bandung 12 kl 1 pkt 5.000.000 60.000.000
b. Pengabdian Masyarakat
b1. LokaKarya Pramuka Peduli 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
b2. Pembentukan Satuan Tugas Kegiatan Pramuka Peduli 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
b3. Pemberian Santunan Pinisepuh Gerakan Pramuka 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
b4. Partisipasi Operasi Karya Bakti 2 kl 1 pkt 15.000.000 30.000.000
c. Tanggap Bencana -
c1. Pelatihan Pramuka Tanggap Bencana 3 kl 1 pkt 15.000.000 45.000.000
c2. Pembentukan Satuan Tugas Kegiatan Tanggap Bencana 1 kl 1 pkt 10.000.000 10.000.000
c3. Partisipasi Penanggulangan Bencana Alam 1 pkt 1 pkt 30.000.000 30.000.000
c4. Latihan Gabungan 1 pkt 1 pkt 20.000.000 20.000.000
d. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 11 org 5.000.000 55.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI -
a. Tingkat Daerah 1 kl 2 pkt 500.000 1.000.000
b. Tingkat Nasional 1 kl 2 pkt 1.000.000 2.000.000
c. Tingkat Regional dan Internasional 1 kl 11 pkt 5.000.000 55.000.000
BIDANG SARANA PRASARANA DAN KEWIRAUSAHAAN 2.784.100.000 1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Bidang 6 kl 7 org 50.000 2.100.000
b. Rapat Koordinasi dengan Andalan Kwarran Terkait 2 kl 38 org 50.000 3.800.000
VOLUME HARGA JUMLAH TOTAL
BIDANG LINGKUNGAN HIDUP, PENGABDIAN
MASYARAKAT DAN TANGGAP BENCANA
No. URAIAN PROGRAM
2 PROGRAM POKOK
a. Pembelian Sarana Prasarana
a1. Instalasi Jaringan (LAN, Internet) 1 kl 1 pkt 25.000.000 25.000.000
a2. Lighting Aula dan Sarana Panggung 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
a3. Proyektor 1 kl 2 bh 12.000.000 24.000.000
a4. Stand Proyektor 1 kl 2 bh 800.000 1.600.000
a5. Layar Proyektor 1 kl 2 bh 4.000.000 8.000.000
a6. LED TV 1 kl 4 bh 8.000.000 32.000.000
a7. Kamera Video (Handycam), Kamera dan Tripod 1 kl 2 pkt 50.000.000 100.000.000
a8. PC dan Laptop 1 kl 15 pkt 8.000.000 120.000.000
a9. Alat Komunikasi (Handy Talky) 1 kl 20 bh 2.000.000 40.000.000
a10. Papan Nama Kwartir Cabang 1 kl 1 bh 5.000.000 5.000.000
a11. Bendera dan Umbul-Umbul (Kwartir dll) 1 kl 25 bh 1.000.000 25.000.000
a12. Tenda Dome 3 x 3 m 1 kl 20 bh 4.000.000 80.000.000
a13. Tenda Dome 2 x 2 m 1 kl 20 bh 3.000.000 60.000.000
a14. Tenda Dapur 1 kl 5 bh 1.000.000 5.000.000
a15. Tenda Sarnafil 1 kl 8 bh 5.000.000 40.000.000
a16. Alat-alat Latihan 1 kl 5 pkt 5.000.000 25.000.000
a17. Mobil operasional 1 kl 1 bh 450.000.000 450.000.000
a18. Motor operasional 1 kl 2 bh 35.000.000 70.000.000
a19. Kursi Meja Pimpinan 1 kl 13 pkt 7.000.000 91.000.000
a20. Kursi Meja Rapat 1 kl 1 pkt 30.000.000 30.000.000
a21. Meja Kursi Tamu 1 kl 2 pkt 25.000.000 50.000.000
a22. Penambahan Pengamanan Pintu dan Pagar Luar 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
a23. Pintu Gedung Utama 1 kl 2 pkt 35.000.000 70.000.000
a24. Air Conditioner 1 kl 14 pkt 6.500.000 91.000.000
a25. Seragam Pengurus dan staf 1 kl 125 pkt 1.500.000 187.500.000
a26. Pintu dan Kusen Ruangan 1 kl 1 pkt 200.000.000 200.000.000
a27. Printer 1 kl 10 pkt 2.500.000 25.000.000
a28. Sarana MCK 1 kl 10 pkt 2.500.000 25.000.000
a29. Lemari Arsip 1 kl 5 pkt 2.500.000 12.500.000
a30. Penutup Tempat Mobil Motor 1 kl 1 pkt 15.000.000 15.000.000
b. Pemeliharaan Sarana Prasaranab1. Pajak Mobil dan Motor 1 kl 1 thn 3.000.000 3.000.000
TOTALNo. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH
b2. Bahan Bakar Mobil 12 kl 2 bln 1.000.000 24.000.000
b3. Servis Rutin Mobil 2 kl 1 pkt 5.000.000 10.000.000
b4. Bahan Bakar Motor 12 kl 5 bh 400.000 24.000.000
b5. Servis Rutin Motor 4 kl 3 bh 300.000 3.600.000
b6. Listrik, Air, Telepon dan Internet 12 kl 1 pkt 5.000.000 60.000.000
b7. Alat Kebersihan dan Rumah Tangga 12 kl 1 pkt 500.000 6.000.000
b8. Pemeriharaan Taman 12 kl 1 pkt 2.000.000 24.000.000
b9. Pemeriharaan Gedung 2 kl 1 pkt 25.000.000 50.000.000
c. Pengembangan Wirausaha dan Koperasi
c1. Pelatihan Kewirausahaan dan Koperasi 4 kl 1 pkt 10.000.000 40.000.000
d. Pengembangan Badan Usaha Kwartir
d1. Peningkatan Badan Usaha Kwartir 1 kl 1 pkt 350.000.000 350.000.000
d2. Honorarium Pimpinan BUK 2 org 14 bln 2.500.000 70.000.000
e. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 8 org 5.000.000 40.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI
a. Tingkat Daerah
a1. Pelatihan Kewirausahaan/Koperasi 2 kl 2 org 500.000 2.000.000
b. Tingkat Nasional
b1. Pelatihan Kewirausahaan/Koperasi 2 kl 2 org 1.000.000 4.000.000
c. Tingkat Regional dan Internasionalc1. Pelatihan Kewirausahaan/Koperasi 2 kl 6 org 5.000.000 60.000.000
BIDANG KESEKRETARIATAN 2.923.800.000 1 PROGRAM RUTIN
a. Rapat Pelaksana Harian 12 kl 20 org 100.000 24.000.000
b. Rapat Staf 12 kl 35 org 50.000 21.000.000
c. Rapat Koordinasi dengan Sekretaris dan Bendahara Kwarran 4 kl 130 org 50.000 26.000.000
d. Rapat Lembaga Pemeriksa Keuangan 3 kl 6 org 250.000 4.500.000
2 PROGRAM POKOK
a. Representatif
a1. Ketua 13 kl 1 org 5.000.000 65.000.000 a2. Pimpinan 13 kl 12 org 2.500.000 390.000.000
TOTALNo. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH
a3. Pelaksana Harian 13 kl 8 org 3.000.000 312.000.000
a4. Pengelola BUK 13 pkt 5 0rg 2.500.000 162.500.000
a5. Andalan dan Pengurus 13 pkt 110 0rg 500.000 715.000.000
b. Honorarium Staf
b1. Kepala Sekretariat 14 kl 1 org 4.500.000 63.000.000
b2. Staf Sekretariat 1 14 kl 2 org 4.500.000 126.000.000
b3. Staf Sekretariat 2 14 kl 1 org 4.200.000 58.800.000
b4. Staf Sekretariat 3 14 kl 1 org 3.500.000 49.000.000
b5. Staf Sekretariat 4 14 kl 1 org 3.000.000 42.000.000
b6. Staf Keamanan 14 kl 5 org 2.500.000 175.000.000
b7. Staf Kebersihan dan Taman 14 kl 3 org 2.500.000 105.000.000
b8. Staf BUK dan Koperasi 14 kl 4 org 2.500.000 140.000.000
c. Kesekretariatan dan Rumah Tangga 12 kl 1 bln 2.000.000 24.000.000
d. Makanan dan Minuman Harian 12 kl 1 bln 5.000.000 60.000.000
e. Perjalanan Dinas 12 kl 1 pkt 10.000.000 120.000.000
f. Kunjungan-Kunjungan 1 kl 35 org 5.000.000 175.000.000
3 PROGRAM PARTISIPASI
a. Tingkat Daerah
a1. Pertemuan Sekretaris, Bendahara, Staf 4 kl 8 pkt 500.000 16.000.000
b. Tingkat Regional dan Internasionalc1. Peningkatan dan Pengembangan Manajemen Kwartir 1 kl 1 pkt 50.000.000 50.000.000
15.733.900.000 Terbilang : Lima Belas Milyar Tujuh Ratus Tiga Puluh Tiga Juta Sembilan Ratus Ribu Rupiah
Bandung, 14 Februari 2020a.n Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota BandungWakil Ketua Harian,
Dr. H. DENI NURDYANA HADIMIN, M.Si
NTA. 0919.000003
JUMLAH TOTAL
No. URAIAN PROGRAM VOLUME HARGA JUMLAH TOTAL
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG
KEPUTUSAN
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG
NOMOR 30 TAHUN 2019
TENTANG
ORGANISASI DAN TATA KERJA
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG
MASA BAKTI 2019 – 2024
Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Menimbang : a. bahwa kepengurusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Masa
Bakti 2019 – 2024 telah disahkan dengan Keputusan Ketua Kwardir Daerah
Gerakan Pramuka Jawa Barat Nomor 29 Tahun 2019 tanggal 12 Agustus 2019
tentang Pengukuhan Andalan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Bandung Masa Bakti Tahun 2019 – 2024;
b. bahwa untuk mendukung fungsi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Bandung perlu disusun Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang Gerakan
Pramuka Kota Bandung Masa Bakti 2019 – 2024;
c. bahwa sehubungan maksud tersebut pada huruf b, Organisasi dan Tata Kerja
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Masa Bakti 2019 – 2024
perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka
Kota Bandung.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor12 Tahun 2010 tentang Gerakan
Pramuka (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 131 dan
tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 5169);
2. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 238 Tahun 1961 tentang
Gerakan Pramuka;
3. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka Tahun 2018
Nomor :07/MUNAS/2018 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga Gerakan Pramuka;
4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 220 Tahun 2007
tentang Petunjuk Penyelenggaraan Pokok – Pokok Organisasi Gerakan
Pramuka;
5. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 223 Tahun 2007
tentang Petunjuk Penyelenggaraan Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang
Gerakan Pramuka.
Memperhatikan : Saran dan pendapat Pimpinan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
MEMUTUSKAN ...
M E M U T U S K A N
Menetapkan : ORGANISASI DAN TATA KERJA KWARTIR CABANG GERAKAN
PRAMUKA KOTA BANDUNG MASA BAKTI 2019 – 2024
PERTAMA : Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Masa Bakti 2019 – 2024 sebagaimana tercantum dalam lampiran surat
keputusan ini.
KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila ada
kekeliruan dalam surat keputusan ini akan diadakan pembetulan seperlunya
Ditetapkan di : Bandung
Pada Tanggal : 12 September 2019
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Ketua,
H. ODED MUHAMMAD DANIAL, S.AP. NTA. 091900001
LAMPIRAN KEPUTUSAN
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG
NOMOR 30 TAHUN 2019
TENTANG
ORGANISASI DAN TATA KERJA
KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG
MASA BAKTI 2019-2024
A. Pendahuluan
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung mempunyai tugas pokok menyelenggarakan pendidikan
kepramukaan bagi kaum muda di wilayah Kota Bandung guna menumbuhkan tunas bangsa yang berkarakter
agar menjadi generasi yang lebih baik, bertanggungjawab, mampu membina dan mengisi kemerdekaan serta
membangun dunia yang lebih baik, dihadapkan pada dinamika dan tantangan tersendiri dalam pengelolaannya.
Pendidikan kepramukaan pada hakekatnya adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan
akhlak mulia melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan dan prinsip dasar kepramukaan
dalam upaya membentuk karakter kebangsaan dan kecakapan hidup. Sebagai organisasi penyelenggara
pendidikan kepramukaan, maka Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung senantiasa melaksanakan
proses pembinaan yang berkesinambungan bagi kaum muda, baik sebagai individu maupun sebagai anggota
masyarakat. Dengan demikian, kwartir cabang memiliki peran yang strategis dalam pembinaan generasi muda di
Kota Bandung dalam upaya memberikan kontribusi positif bagi keberlangsungan kaderisasi pembinaan kaum
muda.
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung adalah satuan organisasi pengelola Gerakan Pramuka di
wilayah Kota Bandung yang dipimpin secara kolektif dan kolegial oleh pengurus kwartir yang terdiri dari para
andalan cabang, dan dibantu oleh pusat pendidikan dan pelatihan kepramukaan, badan kelengkapan, serta
organisasi pendukung lainnya di jajaran Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung. Selain itu,
berdasarkan Keputusan Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung dibentuk juga Lembaga
Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung yang merupakan badan independen serta
berfungsi mengawasi dan memeriksa keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
Sebagai satuan organisasi pengelola, organisasi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Masa Bakti
2019-2024 disesuaikan dengan keperluan perkembangan Gerakan Pramuka di wilayah Kota Bandung dan situasi
serta kondisi, baik tenaga, sarana maupun luas wilayah kerja untuk melaksanakan fungsi kwartir cabang yang
efektif dan efisien.
B. Tugas Pokok
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Masa Bakti 2019-2024 mempunyai tugas pokok memimpin dan
mengendalikan organisasi dan kegiatan Gerakan Pramuka di wilayah Kota Bandung, dengan tugas dan tanggung
jawab sebagai berikut:
1. Mengelola Gerakan Pramuka di wilayah Kota Bandung.
2. Melaksanakan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka,
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, Keputusan Musyawarah Nasional,
Musyawarah Daerah, dan Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka, serta Keputusan Kwartir Nasional,
Kwartir Daerah Gerakan Pramuka dan Keputusan Kwartir Cabang.
3. Melaksanakan pembinaan organisasi kepada kwartir ranting, gugus depan, dan organisasi pendukung
Gerakan Pramuka di wilayah Kota Bandung.
4. Melakukan hubungan dan konsultasi dengan Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota
Bandung.
5. Melakukan hubungan dan kerjasama dengan instansi pemerintah/pemerintah daerah, swasta, dan
organisasi masyarakat di wilayah Kota Bandung, yang sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka.
6. Menyampaikan laporan kepada kwartir daerah dan tembusan kepada Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
mengenai perkembangan Gerakan Pramuka di wilayah Kota Bandung;
7. Melaksanakan koordinasi, membantu, dan memastikan terselenggaranya musyawarah ranting, antara lain:
a. Memberikan peringatan tertulis kepada kwartir ranting yang berada di jajaran wilayah Kota Bandung
untuk segera melaksanakan musyawarah minimal 6 (enam) bulan sebelum berakhir masa bakti
kepengurusan.
b. Apabila musyawarah tidak dapat dilaksanakan tepat waktu maka 3 (tiga) bulan setelah berakhirnya
masa bakti kepengurusan, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung berkoordinasi dengan
Ketua Majelis Pembimbing Ranting di jajaran wilayah Kota Bandung untuk segera membentuk tim
persiapan musyawarah ranting.
c. Tim persiapan musyawarah ranting ditetapkan dengan Surat Keputusan Kwartir Cabang Gerakan
Pramuka Kota Bandung dan bertugas melaksanakan musyawarah.
8. Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung kepada
Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
9. Membuat laporan tahunan termasuk laporan keuangan untuk disampaikan kepada Rapat Kerja Cabang
Gerakan Pramuka Kota Bandung.
10. Dalam melaksanakan tugasnya, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung bertanggungjawab
kepada Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
C. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung berfungsi sebagai
penanggungjawab penyelenggaraan manajemen kegiatan, baik operasional maupun administratif di tingkat
kwartir cabang, yang meliputi:
a. Penyusunan perencanaan dan pengelolaan sumber daya informasi,perumusan kebijakan dan pelaporan
kegiatan.
b. Pengembangan dan pembinaan pendidikan kepramukaan bagianggota muda dan anggota dewasa.
c. Pengelolaan kegiatan kepramukaan bagi anggota muda dan anggotadewasa termasuk peran serta dalam
pembangunan masyarakat.
d. Pengelolaan personil, logistik, keuangan, usaha dana dan aset milik kwartir cabang serta pembinaan
organisasi.
e. Pengelolaan hubungan dengan lembaga pemerintah/pemerintah daerah, swasta danmasyarakat.
f. Pengawas dan peneliti terhadap efisiensi serta efektivitas pelaksanaanperencanaan dan program kegiatan
Gerakan Pramuka di Kota Bandung sertaperbendaharaan.
D. Susunan Organisasi
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung merupakan satuan organisasi pengelola Gerakan Pramuka
di wilayah Kota Bandung yang disusun dalam satu kepengurusan yang bersifat kolektif dan kolegial, dan
terdiri atas para andalan cabang dan dibantu oleh pusat pendidikan dan pelatihan kepramukaan, badan
kelengkapan, serta organisasi pendukung lainnya untuk masa bakti 5 (lima) tahun.
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung terdiri atas anggota dewasa putra dan putri yang disebut
Andalan Cabang yang disusun sebagai berikut:
1. Seorang Ketua.
2. Ketua Harian.
3. Wakil Ketua Harian.
4. Wakil Ketua Bidang.
5. Sekretaris.
6. Wakil Sekretaris.
7. Bendahara.
8. Wakil Bendahara.
Wakil Ketua Bidang Kwartir Cabang sesuai dengan keahliannya memimpin beberapa bidang yang bertugas
memperlancar dan mengoordinasikan pelaksanaan kebijakan kwartir, yang terdiri atas:
1. Bidang Organisasi dan Hukum
2. Bidang Kerjasama dan Kemitraan
3. Bidang Pembinaan Anggota Muda (Binamuda)
4. Bidang Pembinaan Anggota Dewasa (Binawasa)
5. Bidang Hubungan Masyarakat dan Media Informasi
6. Bidang Lingkungan Hidup, Pengabdian Masyarakat dan Tanggap Bencana
7. Bidang Sarana Prasarana dan Kewirausahaan
Para Andalan Cabang lainnya memegang satu urusan tertentu sesuai dengan keahliannya yang
dikelompokkan dalam bidang-bidang yang diketuai oleh Wakil Ketua Kwartir Cabang. Jika dipandang perlu
untuk menangani sesuatu hal yang memerlukan keahlian khusus, Ketua Kwartir Cabang dapat mengangkat
Asisten Andalan Cabang.
Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung dibentuk berdasarkan
Keputusan Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung, pengurusnya terdiri atas :
a. Ketua.
b. Wakil ketua.
c. Tiga orang anggota dari kwartir dan wilayah yang berbeda.
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan adalah satuan pendidikan untuk mendidik, melatih, dan
memberikan sertifkasi kompetensi bagi tenaga pendidik kepramukaan. Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Kepramukaan merupakan bagian integral dari Kwartir Cabang.
Dalam melaksanakan tugas dan kegiatan, pengurus Kwartir Cabang dibantu oleh Badan Kelengkapan dan
Organisasi Pendukung, yang terdiri atas:
a. Badan Kelengkapan, meliputi:
1. Dewan Kehormatan Cabang.
2. Satuan Pengawas Internal
3. Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Cabang.
b. Organisasi Pendukung, meliputi:
1. Satuan Karya Pramuka
2. Gugus Darma Pramuka
3. Satuan Komunitas Pramuka
4. Pusat Penelitian dan Pengembangan
5. Pusat Informasi
6. Badan Usaha
7. Dewan Kemakmuran Mesjid
Dalam operasional sehari-hari, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung didukung oleh
staf/karyawan Kwartir Cabang.
E. Tugas dan Fungsi Andalan Cabang
1. Ketua Kwartir Cabang
a. Ketua Kwartir Cabang disingkat Ka Kwarcab, bertugas:
1) Bertanggungjawab kepada Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
2) Bertanggungjawab atas kepemimpinan dan manajemen umum Gerakan Pramuka Kota Bandung.
3) Memimpin Kwartir Cabang sesuai masa baktinya.
4) Memimpin dan mengendalikan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Kwartir Cabang.
5) Menentukan kebijakan pelaksanaan keputusan Musyawarah Cabang dan pelaksanaan pendidikan
dan kegiatan kepramukaan yang ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Program Kerja Kwartir
Cabang.
b. Ketua Kwartir Cabang mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Pembina dan pengembang fungsi Kwartir Cabang.
2) Pemimpin para Andalan Cabang dalam melaksanakan tugas Kwartir Cabang.
3) Pengambil keputusan dalam menentukan kebijakan Kwartir Cabang.
4) Pembina hubungan dengan lembaga pemerintah/pemerintah daerah dan swadaya masyarakat di
wilayah Kota Bandung.
2. Ketua Harian Kwartir Cabang
a. Ketua Harian Kwartir Cabang bertugas:
1) Memimpin Kwartir Cabang dalam pelaksanaan tugas-tugas harian dan pelaksanaan kebijakan
operasional Kwartir Cabang
2) Mewakili Ketua Kwartir Cabang dalam kondisi Ketua Kwartir Cabang berhalangan
b. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Harian Kwartir Cabang bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir
Cabang.
3. Wakil Ketua Harian Kwartir Cabang
a. Wakil Ketua Harian Kwartir Cabang bertugas membantu Ketua Harian Kwartir Cabang secara teknis
dalam pelaksanaan tugas-tugas harian dan pelaksanaan kebijakan operasional Kwartir Cabang.
b. Dalam melaksanakan tugasnya, Wakil Ketua Harian Kwartir Cabang melaksanakan urusan hubungan
keluar organisasi (Eksternal) dan melaksanakan urusan hubungan kedalam organisasi (Internal).
Urusan Eksternal Kwartir Cabang, meliputi:
Urusan kerjasama kelembagaan
Urusan kemitraan
Urusan Internal Kwartir Cabang, meliputi:
Urusan pengelolaan dan pengkoordinasian antara bidang-bidang serta semua unsur organisasi di
lingkungan Kwartir Cabang
Urusan pengelolaan tugas-tugas harian dan pelaksanaan kebijakan operasional di lingkungan
Kwartir Cabang.
c. Dalam melaksanakan tugasnya, Wakil Ketua Harian Kwartir Cabang bertanggungjawab kepada Ketua
Kwartir Cabang.
4. Wakil Ketua Bidang Kwatir Cabang
a. Tugas Wakil Ketua Kwartir Cabang disingkat Waka Kwarcab adalah membantu dan mewakili Ketua
Kwartir Cabang dalam melaksanakan tugas Kwartir Cabang.
b. Wakil Ketua Kwartir Cabang mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Pembantu fungsi Ketua Kwartir Cabang.
2) Mengetuai bidang yang dipimpinnya.
3) Perumus kebijakan Kwartir Cabang sesuai dengan tugasnya.
c. Dalam melaksanakan tugasnya, Wakil Ketua Kwartir Cabang bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir
Cabang.
5. Sekretaris Kwartir Cabang
a. Sekretaris Kwartir Cabang, disingkat Ses Kwarcab, bertugas menyelenggarakan pembinaan organisasi
dan ketatalaksanaan, serta administrasi terhadap seluruh unsur di lingkungan Kwartir Cabang.
b. Sekretaris Kwartir Cabang mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Penyaji gagasan dan materi untuk pimpinan.
2) Koordinator dan konsultan penyusunan program.
3) Pembina dan pengatur fungsi staf.
4) Pengawas dan pengendali pelaksanaan fungsi staf.
c. Dalam melaksanakan tugasnya, Ses Kwarcab bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir Cabang.
6. Wakil Sekretaris Kwartir Cabang
a. Wakil Sekretaris Kwartir Cabang bertugas membantu Sekretaris Kwartir Cabang dalam teknis
penyelenggaraan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan serta administrasi terhadap seluruh unsur di
lingkungan Kwartir Cabang.
b. Dalam melaksanakan tugasnya, Wakil Sekretaris Kwartir Cabang bertanggungjawab kepada Ketua
Kwartir Cabang.
7. Bendahara Kwartir Cabang
a. Bendahara Kwartir Cabang bertugas menyelenggarakan pengelolaan keuangan di lingkungan Kwartir
Cabang.
b. Bendahara Kwartir Cabang mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan umum Kwartir Cabang tentang keuangan, usaha dana, sarana dan prasarana.
2) Pembina dan pengawas kegiatan unit usaha Kwartir Cabang.
3) Pembina, pengawas dan pengembang usaha dana Kwartir Cabang.
4) Pembina kebijakan penggunaan anggaran dan administrasi keuangan.
5) Pemantau penggunaan dana bantuan dari beberapa pihak sebagaimana diatur dalam peraturan
perundang-undangan.
6) Perumus kebijakan urusan administrasi pengelolaan materil, sarana dan prasarana fisik.
c. Dalam melaksanakan tugasnya, Bendahara Kwartir Cabang bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir
Cabang.
8. Wakil Bendahara
a. Wakil Bendahara Kwartir Cabang bertugas membantu Bendahara Kwartir Cabang dalam teknis
penyelenggaraan pengelolaan keuangan di lingkungan Kwartir Cabang.
b. Dalam melaksanakan tugasnya, Wakil Bendahara Kwartir Cabang bertanggungjawab kepada Ketua
Kwartir Cabang.
9. Sekretaris Bidang Kwartir Cabang
a. Sekretaris Bidang memiliki tugas membantu Wakil Ketua Kwartir Cabang pada bidangnya dalam
melaksanakan tugasnya dan mengkoordinasikan andalan urusan apabila Wakil Ketua Kwartir Cabang
berhalangan tanpa mengurangi tugas sebagai andalan urusan pada bidang masing-masing.
b. Dalam melaksanakan tugasnya, Sekretaris Bidang bertanggung jawab kepada Wakil Ketua Kwartir
Cabang pada bidang masing-masing.
10. Bidang dan Andalan Urusan
a. Bidang-bidang yang dibentuk Kwartir Cabang mempunyai tugas memperlancar dan mengkoordinasikan
pelaksanaan program, pemecahan masalah dan saran pelaksanaan kegiatan.
b. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut masing-masing bidang mempunyai fungsi sesuai dengan
bidangnya.
c. Bidang diketuai oleh Wakil Ketua Kwartir Cabang dan dibantu oleh seorang Sekretaris Bidang.
d. Andalan Cabang Urusan mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam suatu bidang tertentu yang
ditetapkan oleh Kwartir Cabang.
e. Andalan Cabang Urusan dalam suatu bidang mempunyai tugas dan tanggung jawab secara umum yaitu:
1) Memikirkan, merencanakan dan menyusun program kegiatan dalam urusannya masing-masing.
2) Mengawasi, meneliti dan melaksanakan program kegiatan sesuai dengan urusan masing-masing.
3) Secara kolektif bertanggung jawab kepada Ketua Kwartir Cabang, melalui Wakil Ketua Kwartir
Cabang di bidang masing-masing.
11. Bidang Organisasi dan Hukum
a. Bidang Organisasi dan Hukum mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan Kwartir Cabang dalam bidang pembinaan organisasi dan hukum
2) Perumus kebijakan dalam penelitian dan pengembangan
3) Perumus kebijakan dalam kegiatan pengawasan pelaksanaan Rencana Kerja dan Program Kerja
Kwartir Cabang
4) Perumus dan pengarah kebutuhan aktivitas organisasi serta mekanisme kerja staf Kwartir Cabang
5) Penyedia layanan pembinaan hukum kepramukaan dan hukum negara
b. Tugas dan tanggung jawab Bidang Organisasi dan Hukum dilaksanakan oleh para Andalan Urusan:
(1) Andalan Urusan Perencanaan dan Penataaan Organisasi
(a) Melaksanakan program kegiatan perencanaan dan penataan organisasi dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan organisasi Gerakan Pramuka
di Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan perencanaan
dan penataan organisasi yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
perencanaan dan penataan organisasi di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap aktivitas organisasi Gerakan Pramuka di Kota
Bandung, termasuk di kwartir ranting dan gugus depan, untuk mendorong optimalisasi kinerja
organisasi dan elemen pendukungnya
(g) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap implementasi program kerja Kwartir Cabang
untuk menjamin kesesuaian dengan sasaran yang ingin dicapai
(h) Secara kontinyu menelaah dan melakukan pengembangan organisasi untuk melahirkan model
pengelolaan yang kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran, termasuk pengembangan dalam
bentuk unit/badan sesuai kebutuhan
(i) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(2) Andalan Urusan Informasi dan Kajian Hukum Kepramukaan
(a) Melaksanakan program kegiatan informasi dan kajian hukum kepramukaan dengan efektif dan
efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan informasi dan kajian hukum
kepramukaan di Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan informasi dan
kajian hukum kepramukaan yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
informasi dan kajian hukum kepramukaan di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap implementasi hukum organisasi Gerakan
Pramuka di Kota Bandung, termasuk di kwartir ranting dan gugus depan
(g) Melakukan telaahan terhadap dokumen hukum internal Kwartir Cabang
(h) Secara kontinyu menyajikan layanan informasi termasuk berbagai perkembangan dan
pembaruan aturan kepramukaan
(i) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(3) Andalan Urusan Pelayanan dan Advokasi Hukum
(a) Melaksanakan program kegiatan pelayanan dan advokasi hukum dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi serta menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran
program kegiatan pelayanan dan advokasi hukum yang kontinyu dan progresif
(c) Melaksanakan kegiatan pelayanan dan advokasi hukum, termasuk layanan informasi hukum
secara praktis dan aplikatif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
pelayanan dan advokasi hukum di Kwartir Cabang
(f) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(4) Andalan Urusan Pembinaan Kepramukaan Lembaga Permasyarakatan
(a) Melakukan identifikasi serta menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran
program kegiatan pembinaan kepramukaan lembaga permasyarakatan yang kontinyu dan
progresif
(b) Melaksanakan program kegiatan pembinaan kepramukaan lembaga permasyarakatan dengan
efektif dan efisien
(c) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(d) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
pembinaan kepramukaan lembaga permasyarakatan
(e) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(5) Andalan Urusan Umum dan Keprotokolan
(a) Melaksanakan program umum dan keprotokolan dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan kegiatan umum dan
keprotokolan Kwartir Cabang
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi dan sasaran kegiatan umum dan keprotokolan
Kwartir Cabang dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program kegiatan umum
dan keprotokolan
(g) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(6) Andalan Ex-Officio:
Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan
Ketua Pimpinan Satuan Karya Pramuka
Ketua Satuan Komunitas Pramuka
12. Bidang Kerja Sama dan Kemitraan
a. Bidang Kerja Sama dan Kemitraan mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan Kwartir Cabang dalam bidang kerja sama dan kemitraan
2) Pembina dan pengawas dalam kegiatan kerja sama dan kemitraan
b. Tugas dan tanggung jawab Bidang Kerja Sama dan Kemitraan dilaksanakan oleh para Andalan Urusan
yang terdiri dari:
(1) Andalan Urusan Kerja Sama Kelembagaan
(a) Melaksanakan program kerja sama kelembagaan dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi, kebutuhan dan peluang Kwartir Cabang
untuk melakukan kerja sama dengan berbagai lembaga
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi, sasaran dan model kerja sama dan kemitraan
yang dapat dilakukan Kwartir Cabang dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai lembaga potensial
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kerja sama kelembagaan
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan model-model kerja sama
kelembagaan yang kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(2) Andalan Urusan Kemitraan Kemasyarakatan
(a) Melaksanakan program kemitraan kemasyarakatan dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi, kebutuhan dan peluang Kwartir Cabang
untuk melakukan kemitraan dengan berbagai elemen masyarakat
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi, sasaran dan model kerja sama dan kemitraan
yang dapat dilakukan Kwartir Cabang dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen
masyarakat
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kemitraan kemasyarakatan
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan model-model kemitraan yang
kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
13. Bidang Pembinaan Anggota Muda
a. Bidang Pembinaan Anggota Muda mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan Kwartir Cabang dalam rangka pembinaan dan pengembangan pendidikan
kepramukaan bagi anggota muda.
2) Perencana, pengawas dan pengkoordinir Temu Giat Pramuka anggota muda.
3) Pemantapan pembinaan anggota muda dalam pencapaian Syarat Kecakapan Umum, Syarat
Kecakapan Khusus dan Syarat Pramuka Garuda
b. Tugas dan tanggung jawab Bidang Pembinaan Anggota Muda dilaksanakan oleh para Andalan Urusan
yang terdiri dari:
(1) Andalan Urusan Pembinaan Pramuka Siaga
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan Pramuka Siaga dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Pramuka Siaga Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan pembinaan
Pramuka Siaga yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
kegiatan pembinaan Pramuka Siaga di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan kegiatan dan pengembangan pembinaan Pramuka
Siaga Kota Bandung, berkomunikasi dan berkoordinasi dengan kwartir ranting dan gugus depan
(g) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pencapaian SKU, SKK dan SPG untuk
menjamin kesesuaian dengan kualifikasi yang dibutuhkan
(h) Secara kontinyu melakukan pengembangan untuk melahirkan kegiatan-kegiatan yang kreatif, up
to date, menarik dan tepat sasaran
(i) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(2) Andalan Urusan Pembinaan Pramuka Penggalang
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan Pramuka Penggalang dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Pramuka Penggalang Kota
Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan pembinaan
Pramuka Penggalang yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
kegiatan pembinaan Pramuka Penggalang di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan kegiatan dan pengembangan Pramuka Penggalang
Kota Bandung, berkomunikasi dan berkoordinasi dengan kwartir ranting dan gugus depan
(g) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pencapaian SKU, SKK dan SPG untuk
menjamin kesesuaian dengan kualifikasi yang dibutuhkan
(h) Secara kontinyu melakukan pengembangan untuk melahirkan kegiatan-kegiatan yang kreatif, up
to date, menarik dan tepat sasaran
(i) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(3) Andalan Urusan Pembinaan Pramuk Penegak dan Pandega
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega dengan efektif dan
efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Pramuka Penegak dan
Pandega Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan pembinaan
Pramuka Penegak dan Pandega yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
kegiatan pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega di Kwartir Cabang
(f) Membimbing Dewan Kerja Cabang secara konsisten untuk mendukung dinamisasi dan
kemajuan dalam pengelolaan organisasi dan aktivitas dewan kerja
(g) Melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan kegiatan dan pengembangan Pramuka Penegak dan
Pandega Kota Bandung, berkomunikasi dan berkoordinasi dengan kwartir ranting dan gugus
depan
(h) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pencapaian SKU, SKK dan SPG untuk
menjamin kesesuaian dengan kualifikasi yang dibutuhkan
(i) Menelaah gagasan pengembangan Pramuka Penegak dan Pandega di Perguruan Tinggi,
mengingat Perguruan Tinggi dengan potensi dan daya dukungnya dapat memberi peran yang
signifikan
(j) Secara kontinyu melakukan pengembangan untuk melahirkan kegiatan-kegiatan yang kreatif, up
to date, menarik dan tepat sasaran
(k) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(4) Andalan Urusan Pembinaan Pramuka Berkebutuhan Khusus
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan Pramuka Berkebutuhan Khusus dengan efektif dan
efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Pramuka Berkebutuhan
Khusus Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan pembinaan
Pramuka Berkebutuhan Khusus yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan
programpembinaan Pramuka Berkebutuhan Khusus di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan kegiatan dan pengembangan Pramuka
Berkebutuhan Khusus Kota Bandung, berkomunikasi dan berkoordinasi dengan kwartir ranting
dan gugus depan
(g) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pencapaian SKU, SKK dan SPG untuk
menjamin kesesuaian dengan kualifikasi yang dibutuhkan
(h) Secara kontinyu melakukan pengembangan untuk melahirkan kegiatan-kegiatan yang kreatif, up
to date, menarik dan tepat sasaran
(i) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(5) Andalan Urusan Pembinaan Kelompok Prasiaga
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan untuk kelompok Prasiaga dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan kelompok Prasiaga Kota
Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan
pembinaankelompok Prasiaga yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program pembinaan yang dilaksanakan agar dapat
senantiasa melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang-bidang terkait dalam pelaksanaan program
pembinaan kelompok Prasiaga di Kwartir Cabang
(f) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(6) Andalan Urusan Pembinaan Satuan Karya dan Unit Kegiatan
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan Satuan Karya dan Unit Kegiatan dengan efektif dan
efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Satuan Karya dan Unit
Kegiatan Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan pembinaan
Satuan Karya dan Unit Kegiatan yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Berkomunikasi dan berkoordinasi dengan bidang dan lembaga terkait dalam pelaksanaan
program kegiatan pembinaan Satuan Karya dan Unit Kegiatan di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan terhadap pengembangan dan pelaksanaan program kegiatan pembinaan
Satuan Karya dan Unit Kegiatan di kwartir ranting se-Kota Bandung
(g) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap implementasi sistem kecakapan dan pola
kegiatan untuk menjamin kesesuaian dengan kualifikasi yang dibutuhkan
(h) Secara kontinyu melakukan pengembangan untuk melahirkan kegiatan-kegiatan yang kreatif, up
to date, menarik dan tepat sasaran
(i) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(7) Andalan Ex-Officio:
Ketua Dewan Kerja Cabang
Wakil Ketua Dewan Kerja Cabang
14. Bidang Pembinaan Anggota Dewasa
a. Bidang Pembinaan Anggota Dewasa mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan Kwartir Cabang dalam rangka pengembangan dan pembinaan Anggota Dewasa
2) Perencana dan pemantau pendidikan dan pelatihan kepramukaan bagi Anggota Dewasa
3) Penyusun kegiatan bagi Anggota Dewasa
b. Tugas dan tanggung jawab Bidang Pembinaan Anggota Dewasa dilaksanakan oleh para Andalan Urusan
yang terdiri dari:
(1) Andalan Urusan Pembinaan Anggota Dewasa
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan untuk Anggota Dewasa dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Anggota Dewasa di Kota
Bandung
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan pembinaan
untuk Anggota Dewasa yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan Pusdiklatcab dalam menyusun dan
melaksanakan program kegiatan, termasuk dengan bidang-bidang lainnya terkait pelaksanaan
program Anggota Dewasa di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan pembinaan bagi Anggota
Dewasa di Kota Bandung, termasuk observasi terhadap peran pembina dalam implementasi
SKU, SKK dan SPG
(g) Secara kontinyu mendorong Anggota Dewasa untuk melakukan pengembangan dalam mengolah
kegiatan-kegiatan yang kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(2) Andalan Urusan Pendidikan Anggota Dewasa
(a) Melaksanakan program kegiatan pendidikan untuk Anggota Dewasa dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Anggota Dewasa di Kota
Bandung, terutama dari sisi kualifikasi/kecakapan
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program pendidikan untuk
Anggota Dewasa yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan Pusdiklatcab dalam menyusun dan
melaksanakan program kegiatan, termasuk dengan bidang-bidang lainnya terkait pelaksanaan
program Anggota Dewasa di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanakan kegiatan pendidikan bagi
Anggota Dewasa di Kota Bandung
(g) Secara kontinyu melakukan pengembangan untuk melahirkan kegiatan pendidikan bagi Anggota
Dewasa yang kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran dalam peningkatan kualitas Anggota
Dewasa
(h) Melakukan telaahan secara selektif dan komprehensif terhadap pelaksanaan dan pengikutsertaan
Anggota Dewasa dalam kegiatan pendidikan
(i) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(3) Andalan Urusan Pengembangan Sumber Daya Anggota Dewasa
(a) Melaksanakan program kegiatan pengembangan sumber daya Anggota Dewasa dengan efektif
dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan Anggota Dewasa di Kota
Bandung, terutama dalam hal rekrutmen Anggota Dewasa (pembina)
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan
pengembangan sumber daya Anggota Dewasa yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan Pusdiklatcab dalam menyusun dan
melaksanakan program kegiatan, termasuk dengan bidang-bidang lainnya terkait pelaksanaan
program Anggota Dewasa di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan pengembangan sumber
daya Anggota Dewasa di Kota Bandung, termasuk observasi terhadap peran pembina dalam
pencapaian SKU, SKK dan SPG
(g) Secara kontinyu mendorong Anggota Dewasa untuk melakukan pengembangan dalam mengolah
kegiatan-kegiatan yang kreatif, menarik dan tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(4) Andalan Urusan Pembinaan Mental dan Spiritual
(a) Melaksanakan program kegiatan pembinaan mental dan spiritual dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan dalam pembinaan mental dan
spiritual
(c) Menyusun perencanaan dan menetapkan orientasi serta sasaran program kegiatan pembinaan
mental dan spiritual yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan bidang-bidang lainnya terkait
pelaksanaan program pembinaan mental dan spiritual di Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan pembinaan mental dan
spiritual di Kota Bandung
(g) Secara kontinyu melakukan pengembangan dalam mengolah kegiatan-kegiatan yang kreatif, up
to date, menarik dan tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
(5) Andalan Ex-Officio:
Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan (Ka Pusdiklatcab
15. Bidang Hubungan Masyarakat dan Media Informasi
a. Bidang Hubungan Masyarakat dan Media Informasi mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan umum Kwartir Cabang dalam bidang hubungan masyarakat dan media informasi
2) Pembina informasi dan publikasi kepada masyarakat
3) Pembina produksi media dan dokumentasi
4) Pembina urusan umum dan keprotokolan
5) Pemantau, penilai dan pengembang kegiatan Pramuka pada kegiatan seni, budaya dan keolahragaan
b. Tugas dan tanggung jawab Bidang Hubungan Masyarakat dan Media Informasi dilaksanakan oleh para
Andalan Urusan yang terdiri dari:
1) Andalan Urusan Hubungan Masyarakat
(a) Melaksanakan program hubungan masyarakat dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan dalam hubungan masyarakat
untuk kepentingan publikasi dan promosi kepramukaan Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi, sasaran dan model program hubungan
masyarakat yang dapat dilakukan Kwartir Cabang dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program hubungan
masyarakat
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan model-model program dan konten
hubungan masyarakat yang kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
2) Andalan Urusan Media Informasi
(a) Melaksanakan program media informasi dan kajian informasi dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan media informasi untuk
kepentingan publikasi dan promosi kepramukaan Kota Bandung
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi, sasaran, format dan konten media informasi yang
dapat dilakukan Kwartir Cabang dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program media
informasi
(g) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
3) Andalan Urusan Pengembangan dan Kajian Informasi Kehumasan
(a) Melaksanakan program pengembangan dan kajian informasi kehumasan dengan efektif dan
efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan informasi kehumasan untuk
kepentingan publikasi dan promosi kepramukaan Kota Bandung
(c) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan model-model program dan konten
informasi kehumasan Kwartir Cabang yang kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran, dalam
program yang kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program pengembangan
dan kajian informasi kehumasan
(g) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
4) Andalan Urusan Seni Budaya dan Keolahragaan
(a) Melaksanakan program seni budaya dan keolahragaan dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi secara berkala atas kondisi dan kebutuhan kegiatan seni budaya dan
keolahragaan
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi, sasaran dan model kegiatan seni budaya dan
keolahragaan dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program kegiatan seni
budaya dan keolahragaan
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan model-model program kegiatan seni
budaya dan keolahragaan yang kreatif, up to date, menarik dan tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
5) Andalan Ex-Officio:
Kepala Pusat Informasi
16. Bidang Lingkungan Hidup, Pengabdian Masyarakat dan Tanggap Bencana
a. Bidang Lingkungan Hidup, Pengabdian Masyarakat dan Hubungan Masyarakat mempunyai fungsi
sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan umum Kwartir Cabang dalam bidang lingkungan hidup, pengabdian masyarakat
dan tanggap bencana
2) Pemantau, penilai dan pengembang kegiatan bakti masyarakat dan kepedulian Pramuka pada
kegiatan sosial dan lingkungan hidup
b. Tugas dan tanggung jawab Bidang Lingkungan Hidup, Pengabdian Masyarakat dan Hubungan
Masyarakat dilaksanakan oleh para Andalan Urusan yang terdiri dari:
1) Andalan Urusan Lingkungan Hidup
(a) Melaksanakan program lingkungan hidup dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi situasi dan kondisi terkait potensi Pramuka untuk berperan dalam
program lingkungan hidup
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi dan sasaran untuk peran serta Pramuka dalam
program lingkungan hidup dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program kegiatan
lingkungan hidup
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan program kegiatan lingkungan hidup
yang tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
2) Andalan Urusan Pengabdian Masyarakat
(a) Melaksanakan program pengabdian masyarakat dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi situasi dan kondisi terkait potensi Pramuka untuk berperan dalam
program pengabdian masyarakat
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi dan sasaran untuk peran serta Pramuka dalam
program pengabdian masyarakat dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program kegiatan
pengabdian masyarakat
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan program kegiatan pengabdian
masyarakat yang tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
3) Andalan Urusan Tanggap Bencana
(a) Melaksanakan program tanggap bencana dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi situasi dan kondisi terkait potensi Pramuka untuk berperan dalam
program tanggap bencana
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi dan sasaran untuk peran serta Pramuka dalam
program tanggap bencana dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
secara lembaga maupun komunitas
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program kegiatan
tanggap bencana
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan program kegiatan tanggap bencana
yang tepat sasaran
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
17. Bidang Sarana, Prasarana dan Kewirausahaan
a. Bidang Sarana, Prasarana dan Kewirausahaan mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Perumus kebijakan umum Kwartir Cabang tentang sarana, prasarana dan kewirausahaan
2) Pembina dan pengawas kegiatan unit usaha Kwartir Cabang
3) Pembina, pengawas dan pengembang usaha dana Kwartir Cabang
4) Perumus kebijakan urusan administrasi pengelolaan materiil, sarana dan prasarana fisik
5) Pengelola sarana dan prasarana Kwartir Cabang
b. Tugas dan tanggung jawab Bidang Sarana, Prasarana dan Kewirausahaan dilaksanakan oleh para
Andalan Urusan yang terdiri dari:
1) Andalan Urusan Perencanaan dan Pengelolaan Sarana Prasarana
(a) Melaksanakan program pengelolaan sarana prasarana dan aset dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi situasi dan kondisi sarana prasarana dan aset Kwartir Cabang
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi dan sasaran untuk pengelolaan sarana prasarana
dan aset dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen
kepengurusan Kwartir Cabang terkait kebutuhan sarana prasarana dan pengelolaan aset dalam
pelaksanaan program-program Kwartir Cabang
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program pengelolaan
sarana prasarana dan aset
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan pengelolaan sarana prasarana dan
aset
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
2) Andalan Urusan Pengembangan Wirausaha dan Koperasi
(a) Melaksanakan program kewirausahaan dan koperasi Kwartir Cabang dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi situasi dan kondisi untuk kepentingan pengembangan wirausaha dan
koperasidi Kwartir Cabang
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi dan sasaran untuk pengembangan wirausaha
dengan kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
internal Kwartir Cabang maupun eksternal terkait pelaksanaan program kewirausahaan dan
koperasi, termasuk dalam hal kerja sama dan kemitraan bisnis
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program kewirausahaan
dan koperasi
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan potensi wirausaha dan koperasi di
kalangan Pramuka
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
3) Andalan Urusan Pengembangan Usaha Kwartir
(a) Melaksanakan program pengembangan usaha Kwartir Cabang dengan efektif dan efisien
(b) Melakukan identifikasi situasi dan kondisi untuk kepentingan pengembangan usaha Kwartir
Cabang
(c) Menyusun perencanaan, menetapkan orientasi dan sasaran untuk pengembangan usaha dengan
kontinyu dan progresif
(d) Melakukan evaluasi terhadap pencapaian dari program yang dilaksanakan agar dapat senantiasa
melakukan perbaikan dan pengembangan secara konsisten
(e) Melakukan komunikasi dan koordinasi yang intensif dengan dengan berbagai elemen baik
internal Kwartir Cabang maupun eksternal terkait pengembangan usaha, termasuk dalam hal
kerja sama dan kemitraan bisnis
(f) Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program pengembangan
usaha
(g) Secara kontinyu melakukan telaahan dalam pengembangan potensi usahadi kalangan Pramuka
(h) Menyusun laporan pelaksanaan program kegiatan
F. Lembaga Pemeriksa Keuangan
1. Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung adalah badan independen
yang dibentuk oleh Musyawarah Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung dan berfungsi mengawasi dan
memeriksa keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
2. Lembaga Pemeriksaan Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Gerakan Pramuka
dipimpin oleh pengurus yang berjumlah lima orang, dipilih serta bertanggungjawab kepada Musyawarah
Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
3. Pengurus Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung terdiri atas:
a. Seorang ketua merangkap anggota.
b. Seorang wakil ketua merangkap anggota.
c. Tiga orang anggota dari kwartir dan wilayah yang berbeda.
4. Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung dibantu oleh staf yang
memiliki kompetensi dalam bidang keuangan.
5. Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung dalam melaksanakan
tugasnya dapat menggunakan jasa akuntan publik.
6. Kwartir wajib memfasilitasi pelaksanaan kinerja Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwartir Cabang Gerakan
Pramuka Kota Bandung.
G. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan
1. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung, disingkat
Pusdiklatcab Kota Bandung adalah satuan pendidikan dan pelatihan kepramukaan di wilayah Kota
Bandung guna mengembangkan sumber daya manusia Gerakan Pramuka sesuai dengan wewenang dan
tanggungjawabnya.
2. Pendidikan dan pelatihan kepramukaan meliputi pendidikan nilai-nilai kepramukaan dan pelatihan
keterampilan.
3. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung merupakan
bagian integral dari Kwartir Cabang.
4. Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
ditentukan oleh Ketua Kwartir Cabang.
5. Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir Cabang melalui Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Dewasa.
6. Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung ex-
offcio andalan Kwartir Cabang.
7. Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepramukaan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
adalah Pelatih Pembina Mahir, lulus KPL atau yang setara.
H. Badan Kelengkapan, Organisasi Pendukung dan Pelaksana
Kwartir Cabang
1. Badan Kelengkapan
Dewan Kehormatan
a. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk Dewan Kehormatan Gerakan Pramuka
Kota Bandung yang merupakan badan tetap sebagai badan yang menetapkan pemberian anugerah,
penghargaan, dan sanksi, dengan tugas:
1) Menilai sikap, perilaku, dan jasa seseorang untuk mendapatkan anugerah, penghargaan berupa
tanda jasa.
2) Menilai sikap dan perilaku anggota Gerakan Pramuka yang melanggar Kode Kehormatan
Pramuka atau merugikan nama baik Gerakan Pramuka.
Penilaian dewan kehormatan menjadi masukan bagi kebijakan dan pengambilan keputusan Ketua
Kwartir Cabang.
b. Dewan kehormatan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung beranggotakan lima orang,
diupayakan terdiri dari :
1) Seorang ketua
2) Seorang sekretaris
3) Tiga orang anggota yang salah satunya diambil dari unsur Dewan Kerja Cabang
c. Dalam melaksanakan tugasnya Dewan Kehormatan dibantu oleh staf Kwartir Cabang.
d. Dewan Kehormatan dalam melaksanakan tugasnya bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir Cabang.
Satuan Pengawas Internal
a. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk Satuan Pengawas Internal Gerakan
Pramuka Kota Bandung yang melakukan pengawasan dalam bidang:
1) Pelaksanaan kegiatan atau program sesuai rencana yang telah ditetapkan.
2) Pelaksanaan prosedur tetap (protap) dan peraturan-peraturan lainnya dilingkungan Kwartir
Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
3) Pengadaan dan pengelolaan barang dan jasa.
b. Satuan pengawas internal dipimpin oleh seorang kepala dibantu oleh sekurang-kurangnya dua orang
anggota serta didukung oleh staf pelaksana.
c. Kepala dan anggota satuan pengawas internal tidak boleh dijabat oleh pejabat struktural Kwartir
Cabang.
d. Kepala satuan pengawas internal bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir Cabang .
e. Kepala dan anggota satuan pengawas internal diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Kwartir
Cabang.
Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Cabang
a. Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Cabang (DKC) Kota Bandung merupakan
wadah pembinaan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Bandung dan pengembangan kaderisasi kepemimpinan masa depan Gerakan Pramuka dan bangsa
untuk mengelola dan menggerakkan kegiatan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega.
b. DKC mempunyai fungsi sebagai berikut:
1) Penyusun dan Pelaksana kebijakan Kwartir Cabang tentang kegiatan Pramuka Penegak dan
Pramuka Pandega termasuk kegiatan satuan karya Pramuka;
2) Perencana dan penyelenggara kegiatan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega sesuai dengan
keputusan Musppanitera Cabang;
3) Pemberi sumbangan pikiran dan laporan kepada Kwartir Cabang tentang perencanaan,
pengorganisasian dan pelaksanaan pengembangan kegiatan Pramuka Penegak dan Pramuka
Pandega;
4) Penggerak Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega dalam pelaksanaan kegiatan di tingkat
Kwartir Cabang;
5) Persemaian kader pimpinan.
c. Ketua dan Wakil Ketua DKC karena jabatannya (ex-officio) berkedudukan sebagai Andalan Cabang.
d. Ketua DKC dalam melaksanakan tugasnya bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir Cabang melalui
Wakil Ketua Bidang Pembinaan Anggota Muda.
2. Organisasi Pendukung
Satuan Karya Pramuka
a. Satuan Karya Pramuka (Saka) merupakan satuan organisasi bagi peserta didik untuk pembinaan,
peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang tertentu serta melakukan kegiatan nyata
sebagai pengabdian kepada masyarakat.
b. Pengetahuan dan keterampilan saka diwadahi dalam krida-krida.
c. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk dan melakukan pembinaan Saka yang
disahkan oleh Surat Keputusan Kwartir Cabang
d. Anggota saka adalah pramuka penegak dan pramuka pandega putra dan putri dari gugus depan di
wilayah yang bersangkutan, tanpa melepaskan diri dari keanggotaan gugus depannya.
e. Anggota saka putra dan putri dihimpun dalam satuan yang terpisah.
f. Saka dikelola oleh Pimpinan Saka dan Pamong Saka dibantu oleh Instruktur Saka.
g. Pamong saka ditetapkan dan dilantik oleh Ketua Kwartir Cabang dan secara ex-officio menjadi
anggota pimpinan satuan karya di Kwartir Cabang
h. Ketua Pimpinan Saka secara ex-offcio sebagai andalan Kwartir Cabang
Gugus Darma Pramuka
a. Gugus darma pramuka adalah satuan organisasi bagi anggota dewasa Gerakan Pramuka sebagai
wadah pengabdian untuk memajukan Gerakan Pramuka dan berbakti pada masyarakat, bangsa, dan
negara.
b. Gugus darma pramuka mewadahi anggota dewasa Gerakan Pramuka yang tidak bisa aktif sebagai
pengurus atau tenaga pendidik.
c. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk gugus darma pramuka sedikitnya oleh
20 (dua puluh) orang dewasa yang saling bersepakat untuk membentuk gugus darma pramuka atau
Kwartir Cabang mengumpulkan orang dewasa yang berminat untuk membentuk gugus darma
pramuka di wilayah Kota Bandung.
d. Gugus darma pramuka dikelola oleh pengurus yang sedikitnya terdiri atas:
1. Ketua;
2. Sekretaris; dan
3. Bendahara.
e. Gugus darma pramuka secara administratif berada di wilayah Kwartir Cabang Gerakan Pramuka
Kota Bandung dan pelaksanaan kegiatan serta pendidikan kepramukaan dilaksanakan bersama
Kwartir Cabang.
Satuan Komunitas Pramuka
a. Satuan komunitas pramuka (Sako), adalah satuan organisasi penyelenggara pendidikan ke-
pramukaan yang berbasis, antara lain profesi, aspirasi, dan agama.
b. Satuan komunitas pramuka merupakan himpunan dari gugus depan berbasis komunitas dan berbasis
satuan pendidikan yang mempunyai kekhususan dalam aspirasi.
c. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk satuan komunitas pramuka apabila
sedikitnya ada tiga gugus depan seaspirasi di wilayah Kota Bandung
d. .Satuan komunitas pramuka dikelola oleh pengurus yang sedikitnya terdiri atas:
1. Ketua;
2. Sekretaris;
3. Bendahara.
e. Satuan komunitas pramuka dapat membentuk majelis pembimbing yang anggotanya terdiri atas
tokoh-tokoh dalam komunitas yang bersangkutan.
f. Beberapa satuan komunitas pramuka dapat membentuk badan koordinasi.
g. Ketua badan koordinasi atau ketua satuan komunitas pramuka dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung.
h. Ketua badan koordinasi atau ketua satuan komunitas pramuka secara ex-officio dapat menjadi
andalan Kwartir Cabang.
Pusat Penelitian dan Pengembangan
a. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk Pusat Penelitian Dan Pengembangan
(Puslitbang) Gerakan Pramuka Kota Bandung yang merupakan bagian integral dari Kwartir Cabang
dan berfungsi sebagai wadah pelaksana penelitian dan pengembangan Gerakan Pramuka di wilayah
Kota Bandung.
b. Kepala Puslitbang Gerakan Pramuka Kota Bandung adalah anggota dewasa Gerakan Pramuka yang
diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Kwartir Cabang
c. Kepala Puslitbang Gerakan Pramuka Kota Bandung bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir
Cabang melalui Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Hukum.
Pusat Informasi
a. Kwarti Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk Pusat Informasi (Pusinfo) Gerakan
Pramuka Kota Bandung yang merupakan bagian integral dari Kwartir Cabang dan berfungsi sebagai
wadah pelayanan informasi baik di dalam maupun di luar lingkungan Gerakan Pramuka.
b. Kepala Pusinfo Gerakan Pramuka Kota Bandung adalah anggota dewasa Gerakan Pramuka yang
diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Kwartir Cabang.
c. Kepala Pusinfo Gerakan Pramuka Kota Bandung bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir Cabang
melalui Wakil Ketua Bidang Hubungan Masyrakat dan Media Informasi.
Badan Usaha
a. Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung membentuk Badan Usaha Gerakan Pramuka Kota
Bandung yang merupakan bagian integral dari Kwartir Cabang dan berfungsi sebagai wadah
pengembangan usaha dalam rangka mendukung pendanaan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota
Bandung.
b. Kepala Badan Usaha Gerakan Pramuka Kota Bandung adalah anggota dewasa Gerakan Pramuka atau
dari kalangan profesional yang diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Kwartir Cabang
c. Kepala Badan Usaha Gerakan Pramuka Kota Bandung bertanggungjawab kepada Ketua Kwartir
Cabang
d. Badan usaha Gerakan Pramuka Kota Bandung dapat terdiri dari unit-unit usaha yang bersifat otonom.
Dewan Kemakmuran Mesjid
Dewan Kemakmuran Mesjid (DKM) Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung merupakan
bagian integral dari Kwartir Cabang dan berfungsi sebagai wadah pengelolaan mesjid di lingkungan
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung. Petunjuk penyelenggaraan pengelolaan DKM Kwartir
Cabang di atur lebih lanjut dalam Surat Keputusan Kwartir Cabang.
3. Staf Kwartir Cabang
a. Staf Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung (Staf Kwarcab) adalah karyawan/tenaga staf yang
diberi imbalan, yang dipimpin oleh Ses Kwarcab.
b. Staf Kwarcab merupakan badan pendukung teknis dan administratif yang mempunyai tugas dan
tanggung jawab sebagai berikut:
1) Membantu pelaksanaan tugas dan tanggung jawab kwarcab;
2) Menyiapkan rencana pelaksanaan kegiatan berdasarkan Program Kerja Kwarcab;
3) Melaksanakan keputusan dan kebijakan kwarcab;
4) Memberi dukungan dan pelayanan staf kepada pengurus kwarcab;
5) Mengadakan hubungan koordinasi dan konsultasi dengan Bidang-Bidang dalam bidang dan
urusannya masing-masing.
c. Tugas dan tanggung jawab staf kwarcab dilaksanakan oleh tenaga staf/karyawan, di bawah pimpinan Ses
Kwarcab dan sehari-hari dikoordinasikan oleh Kepala Sekretariat Kwarcab.
d. Dalam melaksanakan tugasnya staf kwarcab bertanggung jawab kepada Ses Kwarcab.
e. Staf Kwarcab terdiri atas:
1) Kepala Sekretariat
2) Urusan Tata Usaha
3) Urusan Keuangan
4) Urusan Organisasi dan Hukum
5) Urusan Kerjasama dan Kemitraan
6) Urusan Pembinaan Anggota Muda
7) Urusan Pembinaan Anggota Dewasa
8) Urusan Hubungan Masyarakat dan Media Informasi
9) Urusan Lingkungan Hidup, Pengabdian Masyarakat dan Tanggap Bencana
10) Urusan Prasarana Sarana dan Kewirausahaan
11) Urusan Rumah Tangga
12) Urusan Keamanan
13) Urusan Kebersihan Luar Dalam
14) Urusan Pusat Penelitian dan Pengembangan
15) Urusan Pusat Pendidikan dan Pelatihan
16) Urusan Pusat Informasi
17) Urusan Koperasi
18) Urusan Badan Usaha Kwartir
I. Bagan Struktur Organisasi
Bagan struktur organisasi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Masa Bakti 2019-2024 dapat dilihat
pada gambar di bawah ini.
Bagan Struktur
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Masa Bakti 2019-2024
J. Tata Kerja
Rapat-Rapat
1. Untuk memadukan suatu kerjasama yang serasi, maka perlu diadakan pertemuan-pertemuan secara periodik
melalui rapat-rapat yang meliputi:
a. Rapat Paripurna Andalan Cabang.
b. Rapat Kerja Cabang.
c. Rapat Koordinasi.
d. Sidang Paripurna DKC.
e. Rapat Pimpinan Cabang.
f. Rapat Bidang.
g. Rapat Staf.
h. Rapat Kelembagaan.
Selain menyelenggarakan rapat secara periodik, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
menyelenggarakan rapat yang bersifat insidentil, seperti:
a. Rapat Kepanitiaan
b. Rapat Satuan Tugas
2. Rapat Paripurna Andalan Cabang (Rapat Paripurna)
a. Rapat Paripurna diselenggarakan sekurang-kurangnya 2 kali dalam waktu satu tahun.
b. Pimpinan rapat adalah Ka Kwarcab, atau salah satu Waka Kwarcab.
c. Peserta rapat adalah Ka Kwarcab, Waka Kwarcab, Ses Kwarcab dan Andalan Cabang.
d. Agenda rapat dititikberatkan pada penentuan kebijakan kwartir cabang.
3. Rapat Kerja Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung (Rakercab)
a. Rakercab diselenggarakan sebagai langkah pengendalian operasional.
b. Rakercab diselenggarakan oleh kwarcab setiap tahun sekali di awal tahun program.
c. Pimpinan Rakercab adalah Ka Kwarcab atau Waka Kwarcab yang ditunjuk oleh Ka Kwarcab.
d. Peserta Rakercab terdiri atas:
1) Utusan cabang yaitu semua Andalan dan unsur Mabicab
2) Utusan tiap ranting, maksimal 5 (lima) orang, terdiri atas Ketua Kwartir Ranting, Wakil Ketua
Kwartir Ranting, Sekretaris Kwartir Ranting, Andalan Ranting dan Ketua/Wakil Ketua/ Sekretaris
Dewan Kerja Ranting.
e. Agenda pokok Rakercab dititikberatkan pada pembahasan laporan pelaksanaan program kerja tahunan
yang lalu termasuk laporan keuangan dan rencana program kerja tahunan yang akan datang.
4. Rapat Koordinasi
a. Rapat Koordinasi diselenggarakan sebagai langkah pengendalian organisasi guna mendapatkan
rekomendasi dan kesepakatan yang diperlukan.
b. Rapat Koordinasi dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan mendesak Kwartir Cabang Gerakan Pramuka
Kota Bandung.
c. Peserta Rapat Koordinasi adalah Unsur Pimpinan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
bersama dengan Ketua Kwartir Ranting yang berada di jajaran wilayah Kota Bandung.
5. Sidang Paripurna Dewan Kerja Cabang (Sidparcab)
a. Sidparcab diselenggarakan sekurang-kurangnya sekali dalam waktu satu tahun, diusahakan berdekatan
waktu dan tempatnya dengan Rakercab.
b. Pimpinan sidang adalah presidium Sidparcab yang dibentuk oleh Sidparcab.
c. Peserta Sidparcab adalah:
1) Seluruh anggota DKC
2) Ketua, Wakil Ketua, dan Sekretaris DKR
d. Penasehat Sidparcab adalah Andalan Cabang yang ditunjuk oleh Ka Kwarcab
e. Agenda Sidparcab dititikberatkan pada pembahasan laporan pelaksanaan kegiatan DKC tahun yang lalu
dan rencana kegiatan DKC yang akan menjadi bagian dari Program Kerja Kwarcab tahun yang akan
datang.
6. Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab)
a. Rapim diselenggarakan sekurang-kurangnya satu kali dalam satu bulan atau sesuai dengan keperluan.
b. Pimpinan rapat adalah Ka Kwarcab atau Waka Kwarcab yang ditunjuk.
c. Peserta rapat terdiri atas Ka Kwarcab, Waka Kwarcab dan Ses Kwarcab.
d. Dalam Rapim dapat diundang Andalan Cabang dan pihak lain yang diperlukan.
e. Agenda rapat dititikberatkan pada:
1) Pelaksanaan kegiatan kwarcab sehari-hari.
2) Penelitian dan pembahasan hasil rapat bidang.
3) Evaluasi dan pembahasan masalah yang timbul dalam melaksanakan pengelolaan Gerakan Pramuka.
7. Rapat Bidang
a. Rapat Bidang diselenggarakan setiap saat diperlukan.
b. Pimpinan rapat adalah Ketua/ Sekretaris Bidang atau Anggota Bidang yang ditunjuk oleh Ketua Bidang.
c. Peserta rapat adalah Anggota Bidang yang bersangkutan, Andalan Cabang, Asisten Andalan Cabang dan
pejabat lain yang ada kaitannya dengan materi yang dibahas dalam rapat bidang.
d. Agenda rapat dititikberatkan pada pelaksanaan tugas bidang masing-masing.
8. Rapat Staf
a. Rapat staf kwarcab diselenggarakan sekali dalam satu minggu atau setiap saat diperlukan.
b. Pimpinan rapat adalah Ses Kwarcab/ Wakil Ses Kwarcab.
c. Peserta rapat adalah Ses Kwarcab, Wakil Ses Kwarcab, Kepala Sekretariat, Staf Kwarcab dan pejabat
lain yang diperlukan.
d. Agenda rapat dititikberatkan pada pelaksanaan tugas Kwarcab.
9. Rapat Kelembagaan
a. Rapat kelembagaan diselenggarakan setiap saat diperlukan.
b. Pimpinan rapat kelembagaan adalah pimpinan lembaga yang bersangkutan atau anggota yang ditunjuk
oleh pimpinan lembaga yang bersangkutan.
c. Peserta rapat adalah pimpinan lembaga, anggota lembaga dan pejabat lain yang diperlukan
d. Agenda rapat dititikberatkan pada pelaksanaan tugas lembaga yang bersangkutan.
10. Rapat Kepanitiaan
a. Pimpinan rapat kepanitiaan adalah ketua panitia atau Andalan Cabang yang ditunjuk.
b. Peserta rapat adalah seluruh anggota panitia.
c. Agenda rapat dititikberatkan pada pelaksanaan tugas panitia.
11. Rapat Satuan Tugas
a. Pimpinan rapat adalah Andalan Cabang.
b. Peserta rapat adalah anggota satuan tugas.
c. Agenda dititikberatkan pada pelaksanaan tugas satuan tugas.
Ditetapkan di : Bandung
Pada Tanggal : 12 September 2019
Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung
Ketua,
H. ODED MUHAMMAD DANIAL, S.AP. NTA. 091900001