baoan informasi ceospasial · 2018-02-13 · dan/atau karakteristik objek alam, dan/atau buatan...
TRANSCRIPT
BAOAN INFORMASICEOSPASIAL
PERJANJIAN KERJA SAMA
ANTARA
PEMERINTAH KABUPATEN TABALONG
DENGAN
BADAN INFORMASI GEOSPASIAL
TENTANG
PELAKSANAAN SURVEI GROUND CONTROL POINT DANPENYUSUNAN CITRA TEGAK WILAYAH KABUPATEN TABALONG
NOMOR : B.380/DPUPR/PR/600/04/2017NOMOR : B-18.9/PPKS/PK/04/2017
Pada hari ini, SELASA tanggal DELAPAN BELAS bulan APRIL tahun DUA RIBUTUJUH BELAS, yang bertanda tangan di bawah ini:
FEHER UMARI
Dir as
Selaku Pejabat Pembuat KomitmenPekerjaan Umum dan Penataan RuaiTabalong, berdasarkan Surat KepuDinas Pekerjaan Umum dan PenataanB.02/DPUPR/SEKRET/600/01/2017Januari 2017 tentang Penunjukan PeKomitmen (PPK) di LingkunganUmum dan Penataan Ruang, KabupTahun Anggaran 2017, dalam haluntuk dan atas nama PemerintahTabalong, berkedudukan di Jalan Ir. P13B, Kecamatan Murung PudakTabalong, Provinsi Kalimantan Selatandisebut PIHAK KESATU.
WIWIN AMBARWULAN PromosiSelaku Kepala Pusat Penelitian,Sama, Badan Informasi Geospasial,bertindak untuk dan atas namaInformasi Geospasial, sehingga sab. uruntuk dan atas nama Badan Informberkedudukan di Jalan Raya Jakarta-Cibinong, Bogor, Jawa Barat, selanjPIHAK KEDUA
pada Dinasg Kabupaten
;usan KepalaRuang Nomor:Tanggal 04
abat PembuatPekerjaan
ten Tabalongini bertindak
KabupatenH.M. Noor RT
Kabupatenselanjutnya
dan Kerjalalam hal iniiepala Badantuk bertindak
alsi Geospasial,Sogor KM. 46,itnya disebut
Halaman 1 dari 10
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA, selanjutnya secara bersamaPARA PIHAK dan secara sendiri-sendiri disebut PIHAK, dengan tmengingat:1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan
Pajak;2. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ru3. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geo4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerin
sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan UNomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas UiNomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
5. Peraturan Pemerin tab. Nomor 50 Tahun 2007 tentanPelaksanaan Kerja Sama Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2014 tentangUndang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 64 Tahun 2014 tentang JenisPenerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada BaGeospasial;
8. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang PengadaarPemerintah sebagaimana telah diubah, terakhir dengan PeraNomor 4 Tahun 2015 tentang Perubahan Keempat atas PeraNomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa
9. Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2012 tentang PenyediaanPengendalian Kualitas, Pengolahan dan DistribusiPenginderaan Jauh Resolusi Tinggi;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2009 tenTeknis Tata Cara Kerjasama Daerah;
11. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: 33/tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2017;
12. Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 661/KMK.02/20ieAgustus 2016 tentang Persetujuan Penggunaan Sebagian DanaNegara Bukan Pajak yang pada Badan Informasi Geospasial;
dan memperhatikan:
GeospasialKesepahaman Bersama antara Badan InformasiPemerintah Kabupaten Tabalong tentang Penyelenggaraan,dan Pemanfaatan Data dan Informasi Geospasial di KabupatenNomor: 16.2/SESMA/PK/3/2017 dan Nomor: 02 Tahun 20Maret2017.
PARA PIHAK sepakat untuk melaksanakan Perjanjian KerjaPelaksanaan Survei Ground Control Point dan Penyusunan CitraKabupaten Tabalong dengan ketentuan sebagai berikut:
sama disebutrlebih dahulu
Negara Bukan
mg;pasial;ahan Daerahdang-Undangdang-Undang
Tata Cara
Pelaksanaan Undang-
Tiarif atas Jenisan Informasi
Barang/Jasauran Presidenuran Presiden
Pemejrintah;Penggunaan,
Data Satelit
ang Petunjuk
MK.02/2016
Tanggal 23Penerimaan
denganengembangan
Tabalong7 Tanggal 16
iama tentang'egak Wilayah
Halaman 2 dari 10
PASAL 1KETENTUAN UMUM
Dalam Perjanjian Kerja Sama ini yang dimaksud dengan:1.2.3.4.
8.
9.
10.
11.
12.
(1)
(2)
tertentu;
Daerah adalah Kabupaten Tabalong;Bupati adalah Bupati Tabalong;Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Tabalong;Satuan Organisasi Perangkat Daerah yang selanjutnya diadalah organisasi perangkat daerah pada Pemerintah KabupaBadan Informasi Geospasial adalah Lembaga Pemerintah Noryang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintah<informasi geospasial;Geospasial adalah sifat keruangan yang menunjukkan posisuatu objek atau kejadian yang berada di bawah, padapermukaan bumi yang dinyatakan dalam sistem koordinatData Geospasial adalah data tentang lokasi geografis, dirnensidan/atau karakteristik objek alam, dan/atau buatan manusidi bawah, pada atau di atas permukaan bumi;Informasi Geospasial adalah data geospasial yang sudah didapat digunakan sebagai alat bantu dalam perumusa]npengambilan keputusan, dan/atau pelaksanaanberhubungan dengan ruang kebumian;Peta adalah suatu gambaran dari unsur-unsur alam danmanusia, yang berada di atas atau di bawah permukaaidigambarkan pada suatu bidang datar dengan skala tertentu;Skala adalah angka perbandingan antara jarak dalam sugeospasial dengan jarak sebenarnya di muka bumi;Ground Control Point yang selanjutnya disingkat GCPpermukaan bumi yang dapat diidentifikasi dan memiliki infosesuai dengan sistem referensi pemetaan; danPenyusunan Citra Tegak adalah pembuatan citrapenginderaan jauh resolusi sangat tinggi.
PASAL2MAKSUD DAN TUJUAN
ingkat SOPDen Tabalong;Kementerian
tn di bidang
i atau lokasiatau di atas
keiriatan
Maksud Perjanjian Kerja Sama ini adalah untukKesepahaman Bersama antara Badan Informasi GeospPemerintah Kabupaten Tabalong tentang Penyelenggaraan, Pdan Pemanfaatan Data dan Informasi Geospasial di Kabupt
Nomor: 16.2/SESMA/PK/3/2017 dan Nomor: 02 Tahun 20Maret 2017.Tujuan Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk melaksarGround Control Point dan Penyusunan Citra Tegak WilayTabalong dalam rangka penyelenggaraan Informasi GeospaKabupaten Tabalong.
atau ukuran,yang berada
lah sehinggakebijakan,
yang
atau buatanbumi yang
tu informasi
adalah objek dimasi spasial
:gak satelit
n lelaksanakanisial denganjngembanganten Tabalong7 Tanggal 16
lakan Surveii Kabupatenjial Dasar di
ialaman 3 dari 10
PASAL3OBJEK DAN RUANG LINGKUP
(1) Objek Perjanjian Kerja Sama ini adalah Ground Control Point daSatelit Penginderaan Jauh Resolusi Sangat Tinggi.
(2) Ruang lingkup Perjanjian Kerja Sama ini meliputi:a. survei GCP, yang meliputi:
pembuatan rencana sebaran GCP;pengukuran GCP; danpemrosesan data GCP.
b. pembuatan Citra Tegak Satelit Penginderaan Jauh Resolusiyang meliputi:
pengumpulan data utama dan pendukung;pemrosesan citra; danpengujian hasil Citra Tegak Satelit Penginderaan Jauh ReTinggi.
c. pelaporan.
PASAL 4KEWAJIBAN DAN HAK PIHAK KESATU
(1) PIHAK KESATU waj ib:a. menyusun dan membahas rencana kerja dengan PIHAK
dituangkan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK);b. memberikan bahan dan data yang diperlukan oleh
sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan ini;c. melaksanakan pembayaran atas hasil pekerjaan yang dilak
PIHAK KEDUA; dand. menyerahkan salinan data dan informasi terkait hasil pek
PIHAK KEDUA untuk digunakan dalam penyelenggarcgeospasial dasar untuk pembangunan nasional;
(2) PIHAK KESATU berhak:a. menetapkan Surat Perintah Kerja atas seluruh
pelaksanaan pekerjaan yang merupakan ruang lingkup dKerja Sama ini yang akan dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA;
b. memperoleh hasil pelaksanaan kegiatan sesuai ruang lingkukerja yang dituangkan dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK);
c. menggunakan, memanfaatkan dan mengembangkan hasil kruang lingkup Perjanjian Kerja Sama dalam rangka pernKabupaten Tabalong; dan
d. melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadapkegiatan dalam pelaksanaan pekerjaan yang dilaksanakanKEDUA.
Citra Tegak
angat Tinggi,
olusi Sangat
CEDUA yang
KEDUA
anakan oleh
PIHAK
jaan kepadain informasi
kegiatan dalamri Perjanjian
dan rencana
;iatan sesuai>angunan di
seliap tahapanoleh PIHAK
alaman 4 dari 10
PASAL 5KEWAJIBAN DAN HAK PIHAK KEDUA
(1) PIHAK KEDUA wajib:a. menyusun dan membahas rencana kerja dengan PIHAK
dituangkan dalarn Kerangka Acuan Kerja (KAK);b. mengajukan usulan penawaran harga atas seluruh
pekerjaan;c. melaksanakan pekerjaan survei GCP dan pembuatan citra
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2);d. menyerahkan daftar nama-nama pejabat, pegawai atau tena
melaksanakan pekerjaan;e. melaporkan setiap kemajuan tahapan pelaksanaan
Kerangka Acuan Kerja (KAK); danf. menyerahkan hasil pekerjaan berupa:
hasil pengukuran GCP;Citra Tegak Satelit Penginderaan Jauh Resolusi Sangat T
Kabupaten Tabalong; danlaporan akhir kegiatan.
(2) PIHAK KEDUA berhak:a. memperoleh bahan dan data yang dibutuhkan sehubu
kewajiban untuk melaksanakan pekerjaan;b. menerima pembayaran atas pelaksanaan pekerjaan;c. memperoleh salinan data dan informasi terkait hasil pek
digunakan dalam penyelenggaraan informasi geospasialpembangunan nasional; dan
d. menggunakan, memanfaatkan dan mengembangkan hasilruang lingkup Perjanjian Kerja Sama dalam rangkanasional.
PASAL6JANGKA WAKTU PENYELESAIAN PEKERJAAN
Pelaksanaan pekerjaan harus diselesaikan oleh PIHAK KEDUA danPIHAK KESATU dalam keadaan lengkap dan baik yang dispenyerahan pekerjaan yang dinyatakan dalam Berita Acara Serah Tjangka waktu selambat-lambatnya 120 (seratus dua puluh) hari kditandatanganinya Perjanjian Kerja Sama.
PASAL7PEMBIAYAAN
(1) PARA PIHAK telah sepakat untuk menyetujui harga pekerjaan SControl Point dan Penyusunan Citra Tegak Wilayah Kabupaadalah sebesar Rp 834.912.000,00 (delapan ratus tiga pulusembilan ratus dua belas rupiah).
IfESATU yang
pelaksanaan
satelit tegak
a kerja yang
keg iatan sesuai
nggi Wilayah
gan dengan
rjaan untukdasar untuk
kegiatan sesuaimbangunan
diterima olehrtai denganrima dengandender sejak
urvei Grounden TabalongL empat juta
[alaman 5 dari 10
(2) Segala biaya yang timbul dalam pelaksanaan Perjanjian Kdibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daer;Tabalong Tahun Anggaran 2017.
(3) Jumlah biaya pekerjaan tersebut di atas sudah termasukpengeluaran pajak dan biaya lain yang harus dibayar oleh PIsesuai dengan peraturan perundang-undangan kecuali biaytransfer bank.
PASAL9CARA PEMBAYARAN
(1) Pembayaran dilakukan secara langsung transfer ke rekeningBank BNI 46 Cabang Bogor Nomor 0003889370 atas mSatker Sekretariat Utama Badan Informasi Geospasial
(2) Pembayaran biaya pelaksanaan pekerjaan dilakukan olehkepada PIHAK KEDUA dengan cara 2 (dua) kali angsuransebagai berikut:a. Tahap Pertama (Terrain I): pembayaran sebesar 50% (lima
atau sebesar Rp 417.456.000,00 (empat ratus tujuh belratus lima puluh enam ribu rupiah) paling lambat 14kalender setelah penyerahan Laporan Pendahuluan; dan
b. Tahap Kedua (Termin II): pembayaran sebesar 50% (limaatau sebesar Rp 417.456.000,00 (empat ratus tujuh beLratus lima puluh enam ribu rupiah) paling lambat 14kalender setelah PIHAK KESATU menerima Berita Acara
rja Sama inii Kabupaten
segala biayaIAK KESATU
administrasi
PNBP BIG diJma BPn 139
PIHAK
(emp at
(empatSenih
PASAL 10PERENCANAAN DAN PENGAWASAN PEKERJAAN
(1) Perencanaan pekerjaan Survei Ground Control Point dan Pen}Tegak Wilayah Kabupaten Tabalong dilakukan oleh PARA PIHA1
(2) Pengawasan pekerjaan Survei Ground Control Point dan Pen}Tegak Wilayah Kabupaten Tabalong dilakukan oleh PIHAK KES
PASAL 11PELAKSANAAN
PARA PIHAK sepakat dalam pelaksanaan kerja sama ini akan mengdan kondisi yang ada sesuai dengan ketentuan peraturan perundang
KESATUermin), yaitu
>uluh persen)juta empatbelas) hari
uluh persen)s juta empat
belas) hariTerima.
usunan Citra
usunan CitraTU.
junakan dataundangan.
ialaman 6 dari 10
(1)
(2)
PASAL 12KEADAAN MEMAKSA
Yang dimaksud Keadaan Memaksa (force majeure) dalam Perjanjian KerjaSama ini adalah peristiwa-peristiwa yang berada di luar kema mpuan PARAPIHAK yang dapat mempengaruhi kinerja dan pelaksanaan pekerjaanPARA PIHAK yaitu:a. bencana alam (gempa, tanah longsor, badai dan banjir);b. perang, revolusi, makar, huru hara, pemberontakan, ke|rusuhan dan
kekacauan, kebakaran; danc. keadaan memaksa yang dinyatakan oleh pemerintah.Apabila terjadi keadaan memaksa maka:a. PIHAK KEDUA memberitahukan kepada PIHAK KESATU atau
sebaliknya bahwa telah terjadi keadaan memaksa;b. PIHAK KESATU menyatakan secara tertulis kepada PIHAK KEDUA atau
sebaliknya bahwa telah terjadi keadaan memaksa;c. apabila dalam waktu 7 (tujuh) hari sejak terjadinya keadaan memaksa
PIHAK KESATU tidak membuat pernyataan sebagaimana dimaksudpada huruf b, PIHAK KEDUA berhak mengajukan keadaan memaksakepada PIHAK KESATU untuk mendapatkan persetujuan t
d. jika dalam waktu 3x24 (tiga kali dua puluh empaditerimanya pemberitahuan PIHAK KEDUA kepada PIHAK KESATUten tang keadaan memaksa tersebut, PIHAK KESATU tidal c memberikanjawaban, PIHAK KESATU dianggap menyetujui terjadinya keadaanmemaksa tersebut;
e. PIHAK KEDUA segera melaporkan kemajuan pekerjaan pada saat
;rtulis;) jam sejak
keadaan memaksa, setelah diperiksa oleh PIHAK KESATU; danf. pembayaran PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA dilakukan
perhitungan setelah PIHAK KEDUA menyelesaikan kewajibannya.
PASAL 13PENGAKHIRAN PERJANJIAN
Perjanjian Kerja Sama ini dapat diakhiri oleh salah satu PIHAK se selum JangkaWaktu Perjanjian Kerja Sama sebagaimana dimaksud daleim Pasal 6,berdasarkan hal-hal sebagai berikut:1. kesepakatan PARA PIHAK secara tertulis untuk mengakljiri Perjanjian
Kerja Sama ini;2. dalam jangka waktu 1 (satu) bulan berturut-turut terhitun^
ditandatanganinya Perjanjian Kerja Sama ini, salah satubelum memulai tugas pekerjaannya;
3. atas permintaan sendiri oleh PIHAK KEDUA dengan pselambat-lambatnya 1 (satu) bulan sebelumnya dan wajibpekerjaan yang selama ini telah dilaksanakan;
PIHAKdari tanggal
tidak atau
mberitahuanmenyerahkan
Halaman 7 dari 10
(1)
(2)
(1)
(2)
(3)
(4)
salah satu PIHAK tidak memenuhi atau melanggar salah sketentuan yang diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini (wailtetap tidak memenuhi atau tidak berusaha untuk memperbaikinyamenerima surat teguran/peringatan minimal 14 (empakalender; danpengakhiran berlaku efektif dari salah satu PIHAK secaifa(tujuh) hari terhitung dari tanggal teguran atau peringatandimaksud pada angka 4.
PASAL 14HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL
Hak Atas Kekayaan Intelektual masing-masing PIHAKsebelum dilaksanakannya Perjanjian Kerja Sama ini akanmilik PIHAK yang memiliki sebelumnya.Hak Atas Kekayaan Intelektual yang dihasilkan dariPerjanjian Kerja Sama ini akan menjadi Hak Atas KekayannPARA PIHAK, kecuali diatur lain berdasarkan kesepakatan PARA
yang dimiliki:etap menjadi
PASAL 15PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Apabila terjadi perselisihan antara PARA PIHAK, akan disele)saikan secaramusyawarah.Apabila perselisihan tidak dapat diselesaikan secara musylawarahdiselesaikan oleh suatu Panitia Pendamai yang berfungsi set agaiyang dibentuk dan diangkat oleh PARA PIHAK dan terdirorang yang terdiri dari:a. seorang wakil dari PIHAK KESATU sebagai anggota;b. seorang wakil dari PIHAK KEDUA sebagai anggota; danc. seorang di luar PARA PIHAK yang ahli, sebagai ketua ;
oleh PARA PIHAK.Keputusan Panitia Pendamai ini mengikat PARA PIHAKpenyelesaian perselisihan yang dikeluarkan akan ditangguiigPIHAK.Jika Keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) tidakoleh salah satu PIHAK atau PARA PIHAK, perselisihan akfemmelalui Pengadilan Negeri Kabupaten Tabalong.
tu atau lebihprestasi) dan
setelahbelas) hari
seketika 7sebagaimana
pelaksanaanIntelektual
PIHAK.
, akani mediator
dari 3 (tiga)
ang disetujui
dan biayaoleh PARA
apat diterimaditeruskan
Halaman 8 dari 10
PASAL 16TRANSPARANSI
Pelaksanaan kerja sama yang didasarkan pada Perjanjian Kerjadilaksanakan berlandaskan pada prinsip-prinsip kerja sama,informasi publik, transparansi dan antikorupsi sesuai deng^nperundang-undangan.
PASAL 17PEMBERITAHUAN DAN KOMUNIKASI
Pejanjian Kerjaharus dibuatana tersebut
Setiap pemberitahuan dan komunikasi lainnya berdasarkanSama ini atau sehubungan dengan Perjanjian Kerja Sama inisecara tertulis dalam Bahasa Indonesia, yang dialamatkan sebagaitndi bawah ini:a. PIHAK KESATU
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANGKABUPATEN TABALONGu.p. Pejabat Pembuat Komitmen pada Dinas Pekerjaan Umum danPenataan RuangJalan Ir. P.H.M. Noor RT 13B, Kecamatan Murung PudakKabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, 71571Telepon: (0526) 2021508; Faximili: (0526) 2021508Email: [email protected].
b. PIHAK KEDUABAD AN INFORMASI GEOSPASIALu.p. Kepala Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja SamaJalan Raya Jakarta Bogor KM. 46, Cibinong, Bogor, Jawa Barjat, 16911Telepon: (021) 87908988; Faksimili: (021) 87908988Email: [email protected].
PASAL 18PERUBAHAN
Hal-hal yang belum tercantum dalam Perjanjian Kerja Sama ini akin dituangkandalam Perjanjian Kerja Sama Perubahan atau Perjanjian Kerja Sana Tambahan(Addendum) yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari PerjanjianKerja Sama ini.
ama ini akanketerbukaan
peraturan
Halaman 9 dari 10
PASAL 19PENUTUP
Perjanjian Kerja Sama ini ditandatangani oleh PARA PIHAK dalim(empat), terdiri dari 2 (dua) asli bermeterai cukup dan mempuhukum yang sama, masing-masing untuk PIHAK KESATU danserta selebihnya disampaikan kepada pihak-pihak lain yang berkeada hubungannya dengan pekerjaan ini.
HAK KEDUA
WIWIN AMBARWULAN
PIHAK KESA
FEHER UMARI
rangkap 4yai kekuatanHAK KEDUAentingan dan
U
alaman 10 dari 10