batik pamekasan
TRANSCRIPT
BATIK PAMEKASAN
Nargis Batik tulis merupakan salah satu usaha kerajinan rakyat Madura telah
membudaya sejak lama, termasuk di daerah Pamekasan dengan menampilkan
ciri khas tersendiri pada batik tulis produksinya. Pada sentra batik ini di produksi
batik dalam beberapa jenis dan motif, mulai dari kain panjang, sarung, kaos,
seprei dan lain-lain, bahan mori yang digunakan sangat bervariasi sesuai
dengan permintaan dan kebutuhan segala lapisan masyarakat mulai dari bahan
prima (kasar ) , folisima ( licin ), primissima ( halus ) dan sutera.
Sebagai sebuah bentuk karya seni budaya, batik pamekasan banyak diminati
konsumen, karena bentuk dan motif yang khas mempunyai keunikan tersendiri
bagi para konsumen. Corak dan ragamnya bebas dan alami, sifat produksinya
yang personal (dikerjakan secara satuan), masih mempertahankan cara
tradisional (ditulis dan diproses dengan cara-cara tradisional).
BATIK SUMENEP
Tapi, kalau dari segi motif khusus Sumenep adalah lebih banyak dipengaruhi motif ayam. “Sebagai pengusaha batik masak saya harus membuat motif ayam terus, itu tidak mungkinlah. Motif, kada saya membuat sendri mengikuti selera pasar, misalnya motif ayam tapi saya putar menjadi ayam uling yang dikombinasi dengan goresan model abstrak,” kata dia. Di desa Pak Zaini tinggal setidaknya ada 150 perajin batik tulis. Cuma, katanya, mereka masih terpola dengan motif batik lama, yaitu motif ayam saja tanpa modifikasi.
BATIK CIREBON
Dengan Keunikan dan ke indahannya kini batik Megamendung yang menjadi ciri khas
Cirebon. Motif yang di pakai ini merupakan akulturasi dengan budaya Cina, kemudian
dikembangkan seniman batik Cirebon sesuai dengan cita rasa masyarakat Cirebon yang
beragama Islam.
Sebagai suatu karya seni, motif batik megamendung yang identik dan bahkan menjadi
ikon batik pesisiran Cirebon. Sehingga Batik ini memiliki kekhasan yang tidak dijumpai di
daerah-daerah pesisir penghasil batik lain di utara Jawa seperti Indramayu, Pekalongan,
maupun Lasem.
Motif batik megamendung atau “awan-awanan” Yang ada pada motifnya yang berupa
gambar menyerupai awan dengan warna-warna tegas seperti biru dan merah, akan
tetapi juga mempunyai nilai-nilai filosofi yang terkandung pada motifnya. Hal ini sangat
erat berkaitan dengan sejarah lahirnya batik secara keseluruhan di Cirebon.
Dengan keindahan motif batik yang ada di Cirebon tak heran jika banyak orang yang
mencari bati ini, Karena Motif Megamendung yang digunakan oleh masyarakat Cirebon
sebagai motif dasar batik yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia pecinta
batik
Batik Tulis motif Kereta Kencana BALI
Kereta Kencana melambangkan kendaraan Patih yang digunakan untuk berkeliling ke
desa-desa dan lumbung lumbung pertanian.
Kereta kencana ini berasal dari Bagelen, Jawa Tengah yang terbuat dari kayu jati dan
besi yang berhiaskan logam. Kencana berarti emas lambang kejayaan kaum
bangsawan.
Batik Tulis ini menceritakan kejayaan kerajaan di Jawa pada masa keemasannya.
Dibalut dengan warna merah dan biru, membuat batik ini semakin kelihatan indah.
SENI RUPA TERAPAN DI MADURA