berikut ini adalah rukun sholat jenzah reaksi pengendapan logam alkali tanah tujuan : mempelajari...
DESCRIPTION
REAKSI PENGENDAPAN LOGAM ALKALI TANAH Tujuan : Mempelajari reaksi pengendapan logam alkali tanah. Alat dan bahan :Alat : - tabung reaksi - Pinet- Silinder ukurBahan :- Larutan CaCl2- Larutan MgCl2- Larutan BaCl2- Larutan SrCl2- Larutan NaOH- Larutan Na2CO3- Larutan Na2SO4- Larutan Na2CrO4- Larutan Na2C2O4- Larutan A, B, C, D Cara Kerja :1. Ambil 4 tabung reaksi kemudian masukan 3 ml larutan CaCl2¬ kedalam tabung reaksi pertama, 3 ml larutan MgCl2 kedalam tabung reaksi kedua, 3 ml Larutan BaCl2 kedalam tabung reaksi ketiga, 3 ml larutan SrCl2 ¬kedalam tabung keempat.2. Tambahkan kedalam tiap tabung reaksi 3 ml larutan NaOH catat pengamatan.3. Ulangi kegiatan 1 dan 2 dengan menggantikan larutan NaOH dengan Na2CO3, Na2SO4, Na2CrO4, Na2C2O4.4. Ulangi kegiatan diatas dengan menggunakan Larutan A, B, C, D. Hasil Pengamatan :Ion alkali tanah Ion pereaksi Pengamatan(mengendap/tidak) Pereaksi LarutanA LarutanB LarutanC LarutanDMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ OH- MengendapMengendapMengendapMengendap NaOH Mengendap Mengendap Mengendap MengendapMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ CO32- TidakMengendapMengendapMengendap Na2CO3 Mengendap Mengendap Mengendap TidakMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ SO42- TidakMengendapMengendapMengendap Na2SO4 Mengendap Tidak Mengendap TidakMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ C2O42- TidakMengendapMengendapMengendap Na2C2O4 Mengendap Mengendap Mengendap TidakMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ CrO42- TidakTidakMengendapTidak K2CrO4 Mengendap Tidak Tidak Tidak Pertanyaan:1. Tentukan kandungan logam alkali tanah pada larutan (A, B , C,D)2. Dalam suatu larutan terdapat ion Mg2+ ,Ca2+,Ba2+, Sarankan prosedur untuk memisahkan ketiga kation tersebut.Jawab:1. A = Ba2+B = Ca2+C = Sr2+D = Mg2+2. Pemisahan ion Ca2+ dan Ba2+ dilakukan dengan menambahkan suatu pereaksi yang akan mengendapkan salah satu ion dan meninggalkan ion yang satu lagi. Pemisahan akan lebih sempurna jika perbedaan kelarutannya cukup besar. Larutan K2CrO4 merupakan pereaksi yang paling baik sebab Ba2+ akan diendapkan sedangkan Ca2+ tidak.Mg + NaOH MgOH- disaring sehingga menghasilkan Mg2+ Proses • Ba2+ + CrO42- BaCrO4Disaring = sisa Ba2+• Ca2+ + C2O4 CaC2O4Disaring = sisa Ca2+• Mg2+ + OH- MgOHDisaring = sisa Mg2+REAKSI PENGENDAPAN LOGAM ALKALI TANAH Tujuan : Mempelajari reaksi pengendapan logam alkali tanah. Alat dan bahan :Alat : - tabung reaksi - Pinet- Silinder ukurBahan :- Larutan CaCl2- Larutan MgCl2- Larutan BaCl2- Larutan SrCl2- Larutan NaOH- Larutan Na2CO3- Larutan Na2SO4- Larutan Na2CrO4- Larutan Na2C2O4- Larutan A, B, C, D Cara Kerja :1. Ambil 4 tabung reaksi kemudian masukan 3 ml larutan CaCl2¬ kedalam tabung reaksi pertama, 3 ml larutan MgCl2 kedalam tabung reaksi kedua, 3 ml Larutan BaCl2 kedalam tabung reaksi ketiga, 3 ml larutan SrCl2 ¬kedalam tabung keempat.2. Tambahkan kedalam tiap tabung reaksi 3 ml larutan NaOH catat pengamatan.3. Ulangi kegiatan 1 dan 2 dengan menggantikan larutan NaOH dengan Na2CO3, Na2SO4, Na2CrO4, Na2C2O4.4. Ulangi kegiatan diatas dengan menggunakan Larutan A, B, C, D. Hasil Pengamatan :Ion alkali tanah Ion pereaksi Pengamatan(mengendap/tidak) Pereaksi LarutanA LarutanB LarutanC LarutanDMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ OH- MengendapMengendapMengendapMengendap NaOH Mengendap Mengendap Mengendap MengendapMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ CO32- TidakMengendapMengendapMengendap Na2CO3 Mengendap Mengendap Mengendap TidakMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ SO42- TidakMengendapMengendapMengendap Na2SO4 Mengendap Tidak Mengendap TidakMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ C2O42- TidakMengendapMengendapMengendap Na2C2O4 Mengendap Mengendap Mengendap TidakMg2+Ca2+Ba2+Sr2+ CrO42- TidTRANSCRIPT
Berikut ini adalah rukun sholat jenzah :
1. Niat
Setiap shalat dan ibadah lainnya kalo gak ada niat dianggap gak sah, termasuk niat
melakukan Shalat jenazah. Niat dalam hati dengan tekad dan menyengaja akan
melakukan shalat tertentu saat ini untuk melakukan ibadah kepada Allah SWT.
"Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan
keta'atan kepada-Nya dalam agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat
dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus." (QS. Al-Bayyinah :
5).
Hadits Rasulullah SAW dari Ibnu Umar ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya setiap amal itu tergantung niatnya. Setiap orang mendapatkan sesuai
niatnya." (HR. Muttafaq Alaihi).
2. Berdiri Bila Mampu
Shalat jenazah sah jika dilakukan dengan berdiri (seseorang mampu untuk berdiri dan
gak ada uzurnya). Karena jika sambil duduk atau di atas kendaraan [hewan tunggangan],
Shalat jenazah dianggap tidak sah.
3. Takbir 4 kali
Aturan ini didapat dari hadits Jabir yang menceritakan bagaimana bentuk shalat Nabi
ketika menyolatkan jenazah.
Dari Jabi ra bahwa Rasulullah SAW menyolatkan jenazah Raja Najasyi (shalat ghaib) dan
beliau takbir 4 kali.
(HR. Bukhari : 1245, Muslim 952 dan Ahmad 3:355)
Najasyi dikabarkan masuk Islam setelah sebelumnya seorang pemeluk nasrani yang taat.
Namun begitu mendengar berita kerasulan Muhammad SAW, beliau akhirnya
menyatakan diri masuk Islam.
4. Membaca Surat Al-Fatihah
5. Membaca Shalawat kepada Rasulullah SAW
6. Doa Untuk Jenazah
Dalilnya adalah sabda Rasulullah SAW :
"Bila kalian menyalati jenazah, maka murnikanlah doa untuknya."
(HR. Abu Daud : 3199 dan Ibnu Majah : 1947).
Diantara lafaznya yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW antara lain :
"Allahummaghfir lahu warhamhu, wa’aafihi wa’fu ‘anhu, wa akrim nuzulahu, wa wassi’
madkhalahu, waghsilhu bil-ma’i watstsalji wal-baradi."
7. Doa Setelah Takbir Keempat
Misalnya doa yang berbunyi :
"Allahumma Laa Tahrimna Ajrahu wa laa taftinnaa ba’dahu waghfirlana wa lahu.."
8. Salam
Berikut ini adalah Tata Cara, Urutan dan Do'a Sholat Jenazah :
1. Lafazh Niat Shalat Jenazah :
"Ushalli ‘alaa haadzal mayyiti fardlal kifaayatin makmuuman/imaaman lillaahi ta’aalaa.."
Artinya:
"Aku niat shalat atas jenazah ini, fardhu kifayah sebagai makmum/imam lillaahi
ta’aalaa.."
2. Setelah Takbir pertama membaca: Surat "Al Fatihah."
3. Setelah Takbir kedua membaca Shalawat kepada Nabi SAW : "Allahumma Shalli ‘Alaa
Muhamad?"
4. Setelah Takbir ketiga membaca:
GمIهG Mلل MهI اغOفQرO ا حMمOهI ل OارMو QهQافMعMو IفOاعMو ،IهO OرQمO عMن كM MهI، وMأ ل IزI عO ن eسMوMو ،IهM ل MخOدMم IهO ل QسOاغMو QاءMمO Qال OجQ ب Gل دQ، وMالث MرM Oب MقeهQ وMال مQنM وMن
Mا OخMطMاي MمMا ال OتM ك MقGي GوOبM ن MضM الث Oي Mب Oأل MسQ، مQنM ا OهI الدGن OدQل بM ا وMأ ا دMار{ Oر{ ي Mخ OنQم ،QهQارMد } MهOال ا وMأ Oر{ ي Mخ OنQم ،QهQ MهOل وOج{ا أ MزMا و Oر{ ي Mخ OنQم
،QهQجOو Mز IهO ل QخOدM GةM، وMأ OجMن MعQذOهI ال OرQ عMذMابQ مQنO وMأ OقMب GارQ وMعMذMابQ ال الن
Ya Allah! Ampunilah dia (mayat) berilah rahmat kepadanya, selamatkanlah dia (dari
beberapa hal yang tidak disukai), maafkanlah dia dan tempatkanlah di tempat yang
mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan dia dengan air salju dan air es. Bersihkan
dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari
kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga (atau
istri di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang
lebih baik daripada istrinya (atau suaminya), dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia
dari siksa kubur dan Neraka.”
atau bisa secara ringkas :
"Allahummagh firlahu warhamhu wa’aafihi wa’fu anhu.."
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah dia, berilah rahmat, sejahtera dan maafkanlah dia"
5. Setelah takbir keempat membaca:
"Allahumma la tahrim naa ajrahu walaa taftinnaa ba’dahu waghfirlanaa walahu.."
Artinya:
"Ya Allah janganlah kami tidak Engkau beri pahalanya, dan janganlah Engkau beri fitnah
kepada kami sesudahnya, dan berilah ampunan kepada kami dan kepadanya"
6. "Salam" kekanan dan kekiri.
Catatan: Jika jenazah wanita, lafazh ‘hu’ diganti ‘ha’.
Demikian beberapa ringkasan artikel tentang tata cara dan do'a sholat jenazah, semoga
bisa menambah wawasan dan amaliah pembaca sekalian, terimakasih sudah berkunjung
semoga bermanfaat.