Berikut ini beberapa tips praktis buat bung/seus yang lagi mau ikutan tes TOEFL.1. Strategi Menjawab Soal Listening Comprehensiona. Pada bagian listening dalam tes TOEFL, ada berbagai hal yang dapat mempengaruhi pencapaian skor diantaranya: Kualitas Alat PemutarKualias suara yang jernih dan jelas dari alat pemutar kaset atau CD akan berpengaruh positif terhadap konsentrasi peserta tes. Speech of Delivery (tingkat kecepatan percakapan)Tingkat kecepatan kalimat yang dilontarkan oleh pembicara harus mampu ditangkap secara baik oleh pendengarnya agar dapat memahami maksud dari percakapan tersebut. Idiomatic Expression dan Multipart VerbsTanpa mengenal idiomatic Expression dan Multipart Verbs, sulit bagi peserta tes untuk menjawab listening test yang berkaitan dengan kedua hal tersebut.b. Menghadapi Ujian Mendengar (Listening Test) pada TOEFL Percakapan Pendek (Short Dialogues)Dalam menghadapi tes percakapan pendek, trik yang paling mudah adalah dengan cara mencari kesamaan atau sinonim dari inti percakapan itu sendiri. Jenis-jenisnya antara lain: menyatakan kembali (restatement ), pernyataan negatif dan respon positif atau sebaliknya, saran-saran (suggestion), kalimat pasif (passives), siapa dan dimana (who and where), dan persetujuan (agreement). Dialog Panjang (Long Dialogues)Dalam dialog panjang, kita tidak hanya dituntut untuk memahami ide utama dari percakapan, tetapi juga harus mampu mengingat secara detail hal-hal yang ada dalam percakapan tersebut. Syarat utama untuk memudahkan menjawab soal jenis ini adalah kemampuan mendengar (listening skill) tingkat advance dan tingkat kemampuan mengingat yang benar-benar baik. Pembicaraan Pannjang (Long Talks)Proses untuk menjawab soal ini tidak berbeda dengan proses menjawab dialog panjang. Selain kemampuan tingkat advance, perhatikan pula bahwa pertanyaan yang dikeluarkan pasti sesuai dengan urutan informasi yang kita dngarkan.2. Strategi Menjawab Soal Structure and Written Expressiona. Berikut ini adalah cara yang benar dalam menganalisa kalimat yang diujikan dalam soal TOEFL jenis pertama (sentence completion). Menganalisa unsur apa saja yang tersisa dalam kalimat. Jika yang tersisa hanya subject dan object maka yang hilang adalah verb-nya. Kita harus mampu memilah jawaban yang sudah pasti untuk mempersempit pilihan kita terhadap jawaban yang benar. Kita mampu menentukan secara cepat antara kalimat aktif dan kalimat pasif. Usahakan untuk menerjemahkannya dalam bahasa Indonesia sehingga lebih pasti untuk menentukan jenis kalimat aktif dan pasif dalam memilih jawaban yang benar. Pemahaman terhadap tenses sangat mutlak diperlukan karena dengan memahaminya, kita dapat menetukan tidak hanya kata bantu dan kata kerja yang tepat berdasar fungsinya, tetapi juga menentukan kata bantu dan kata kerja yang bersesuaian dengan subjek dari suatu kalimat.b. Berikut ini adalah cara yang benar dalam menganalisa kalimat yang diujikan dalam soal TOEFL jenis kedua (error identification). Perbedaan bentuk kata, tugas kita adalah menganalisa kata yang tidak sama dengan kata yang mempunyai fungsi sama dalam suatu kalimat. Ketidaksesuaian pada kata ganti, kita harus mampu secara jeli melihat keselarasan kata gant dari subject atau object kalimat tersebut. Permasalahan kata kerja, dalam ujian TOEFL, ketidak selarasan kata kerja sering terletak pada kalimat pasif, modal auxiliaries, dan present/past perfect. Penumpukan kata yang tidak perlu pada kalimat. Kita harus mampu mengenali kata yang fungsinya hampir sama secara bersamaan. penggunaan To Infinitive dan Gerund (verb-ing). Untuk memahami kata-kata tersebut cara yang palig baik adalah dihafal. Kata hubung, cara yang paling efektif adalah mengenal kata hubung dalam english dan mewaspadai kata yang dapat memerikan kesalahan pada salah satu kata hubung yang ada.c. Berikut jenis kesalahan- kesalahan yang sering kali diujikan dalam TOEFL Kesalahan pada kata bantu dan kata kerja yang digunakan setelah adverbial di awal kalimat. Beberapa adverbial contohnya hardly, rarely, seldom, never, only, dsb. Kesalahan pada kalimat subjunctive, kalimat yang bernuansa subjunctive adalah kalimat yang kata kerja dalam bentuk simple form. Kata kerja yang tergolong subjunctive diantaranya : advise, ask, command, decree, demand, insist, move, order, prefer, propose, recommend, request, require, stipulate, suggest, urge, dsb. Kesalahan dalam penggunaan tiga pasang kata kerja yang hampir serupa. Kesalahan pada soal-soal conditional, biasanya terjadi pada kasus ketidaksesuaian tenses, kesalahan pada kata kerja, penggunaan dua tenses yang sama dalam satu pasang kalimat conditional. Kesalahan pada soal-soal comparisson, ketidakselarasan itu muncul pada kata kerja bantu pada objek pembanding, pembentukan kata sifat yang menjadi pembanding, penggunaan adjective untuk menjelaskan perilaku kata kerja.3. Strategi Menjawab Soal Reading Comprehensiona. Saat menghadapi tes Reading Comprehention ada aspek yang sangat menentukan, antara lain: Perbendaharaan kosakata yang kita miliki Background bacaan yang kita hadapi Kemampuan kita untuk memahami bacaan secara cepat, setidaknya dengan waktu yang diberikan.b. Untuk memahami suatu kalimat kita harus mampu melakukan hal berikut ini : Memahami setiap kata ganti (pronouns) yang ada pada teks/wacana bacaan. Memisahkan kalimat berdasarkan subject, object, verb, dan adverb-nya. Kemampuan untuk memahami terminlnologi yang ada pada bacaan.Dari strategi-strategi diatas memudahkan kita mengenali soal TOEFL. Jangan lupa untuk selalu mempelajari toeri hingga tigkat advance. Dan yang terpenting berlatihlah terus menerus terhadap soal soal TOEFL, sampai mendapatkan hasil sesuai dengan yang kita inginkan.Selamat belajar, semoga sukses!