Bisa Gunakan Hak SuaraWarga Binaan Rutan dan Pasien Rumah Sakit Bisa MemilihSAMARINDA Pemungutan suara tinggal menghitung hari, Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, tak terkecuali warga binaan rumah tahanan (Rutan) Klas IIA Sempaja. Pada pertemuan tersebut KPU Samarinda memberikan pemahaman dan penjelasan kepada warga binaan terkait tata cara untuk memilih. Selain itu untu pasien rumah sakit juga akan diberikan pelayanan untuk dapat menggunakan hak pilih pada 9 April nanti.Ketua KPU Kaltim, Imam Ardiansyah menyebutkan bahwa untuk rutan klas IIA Sempaja akan disiapkan dua buah tempat pemungutan suara (TPS). Karena jumlah warga binaan yang lebih dari 700 orang dan mereka juga memiliki hak suara untuk memilih. Sesuai Undang-Undang Pemilu tahun 2014, bahwa dalam satu TPS maksimal hanya 500 orang saja, terangnya.Sedangkan untuk pasien yang berada di rumah sakit dan panti jompo, sesuai surat edaran KPU nomor 249/KPU/IV/2014, KPU kabupaten/kota diminta untuk membuat TPS yang dekat dengan tempat tersebut. Untuk teknis di lapangannya, Imam menjelaskan bahwa TPS yang sudah ada di sekitar rumah sakit dan panti jompolah yang akan mendatangi tempat tersebut. Nantinya anggota KPPS bersama saksi dan linmas sebagai pengaman akan mendatangi rumah sakit, ujarnya.Sedangkan untuk logistik surat suara yang akan digunakan pasien ataupun warga panti jompo yaitu menggunakan 2 persen dari kelebihan DPT. Sehingga bila satu TPS belum bisa melayani, maka TPS lainnya akan membantu. Dan bisa saja dua atau tiga TPS yang datang ke rumah sakit, dan pencoblosan dilakukan ditempat tersebut, ujarnya.Namun edaran tersebut hanya berlaku untuk pasien dan warga panti jompo saja. Sehingga untuk anggota KPPS akan kembali diberikan pengarahan dalam dua hari ini (5-6 April). Edaran ini hanya untuk pasien. Petugas rumah sakit tetap memilih di tempat dia terdaftar, tegasnya. (*/dns)