blass slamet pribadi mahusia &y
TRANSCRIPT
![Page 1: Blass Slamet Pribadi Mahusia &y](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071721/55ae5b811a28abc60e8b45a6/html5/thumbnails/1.jpg)
Orang judes butuh pendengar yang baik,Orang "dingin" butuh pendongengyang ramah & murah senyum,Orang marah butuh sasaran untuk menjadi "tong sampah"-nya,Orang dendam membutuhkan musuh?
Blas Slamet Lasmunadi Pr
Sebaliknya pemaaf tidak butuh musuh, Orang rendah hati tidak takut
dikritik & diumpat,Orang ramah mudah bergaul
dengan orang yang "kurang perhatian". Maka, siapakah aku?
![Page 2: Blass Slamet Pribadi Mahusia &y](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071721/55ae5b811a28abc60e8b45a6/html5/thumbnails/2.jpg)
Apakah Benar ?
Orang crewet butuh telingauntuk jadi pendengarnya.
Orang yang plin-plan membutuhkan teman yang kuat prinsipnya.
Orang yang suka "angin-anginan" membutuhkanteman yang menyakinkankomitmennya,
Selesaikan tugas bukan hanyakarena penting "untuk
siapa", tapi penting bagi dirinya.
Itulah wajah dunia yang membutukan “nabi" yang bukanperamal, namun Nabi pembawa
harapan, hidup kekal!
![Page 3: Blass Slamet Pribadi Mahusia &y](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071721/55ae5b811a28abc60e8b45a6/html5/thumbnails/3.jpg)
“Tuhan, janganlah aku dituntutuntuk mengampuni musuhku, akumasih suka dendam!”
“Tuhan,janganlah aku dituntutrendah hati, aku masih pingin jadiorang sombong & narsis.”
“ Tuhan,jangan aku diminta murahhati, aku tak mau jadi orang miskin!”
Begitulah hidup ini,
Kita lebih sering menyeleksi sabda
Tuhan, tapi kita mudah menerima apa saja
tawaran nilai dunia yang menyenangkan &
memuaskan sementara saja.
![Page 4: Blass Slamet Pribadi Mahusia &y](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071721/55ae5b811a28abc60e8b45a6/html5/thumbnails/4.jpg)
Kesepian, kegelisahan atau kebosanan
sekalipun, bukanlah musuh diri kita yang
harus ditumpaskan.
Itulah "rumah baru"-mu yang sedang
kautempati.
Dalam "rumah baru" itu, engkau bertemu
segala kenangan yang
menyakitkan, kecemasan yang
menggetarkan, harapan hampir
pupus, namun di rumah baru itu
Allah memanggilmu untuk bersembunyi
dalam kasih-Nya.
![Page 5: Blass Slamet Pribadi Mahusia &y](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022071721/55ae5b811a28abc60e8b45a6/html5/thumbnails/5.jpg)
Menjelang tidur, cobalah periksa sekali lagi! Apakah "Cinta" sudah pulang, sejak "Dendam" datang di siang bolong tadi?
Kalau "Cinta" sudah pulang, semoga sejak malam ini, engkau tidak lagi mencari
musuh baru. Kalau pun "ada yang memusuhimu", pasti engkau dapat memperlakukannya sebagai sahabat
barumu,
Karena "Cinta" sudah pulang ke rumahmu!