blok 1 t.m. bioetik
DESCRIPTION
1TRANSCRIPT
UKRIDA 2010
BIOETIKA
TUGAS MANDIRI PBL
Nama : Christian SalimNIM : 102010268
KAIDAH DASAR BIOETIK
Kaidah dasar bioetik adalah landasan pertimbangan dalam mengambil keputusan oleh dokter dalam
bekerja. Kaidah dasar bioetik juga merupakan kaidah dasar yang harus dimiliki dokter sebelum
melakukan tindakan medis.
A. Aspek – aspek kaidah dasar bioetik:
1. Beneficence (berbuat baik)
Adalah melakukan yang terbaik bagi pasien dan memperlakukan pasien seperti perlakukan
dirinya sendiri.
Ciri – cirinya:
Altruisme terjaga (rela berkorban)
Menghormati martabat manusia
Mengusahakan agar pasien yang dirawatnya terjaga kesehatannya
Bersikap ramah
2. Non – maleficence
Adalah tidak melakukan perbuatan yang memperburuk pasien dan memilih pengobatan
yang paling kecil resikonya bagi pasien dan memberikan yang paling banyak manfaatnya bagi
pasien sendiri.
Ciri – cirinya:
Menolong pasien emergency
Mencegah pasien dari bahaya lebih lanjut
Manfaat pasien lebih besar dari kerugian dokter
3. Autonomy (kemandirian)
Adalah menghormati hak pasien terutama dalam memperoleh informasi dan hak membuat
keputusan tentang apa yang akan dilakukan terhadap dirinya serta menghormati martabat
manusia.
Ciri – cirinya:
Menghargai hak pasien menentukan nasib sendiri
Berterus terang
Menghargai privasi pasien
Menjaga rahasia
Melaksanakan informed concern
4. Justice (keadilan)
Adalah memberlakukan keadilan baik dengan pasien maupun sesama dokter.
Ciri – cirinya:
Tidak tergantung SARA, sosial, ekonomi, budaya, dll
Hanya mementingkan kesehatan pasien
B. Latar belakang dan tujuan mempelajari Kaidah Dasar Bioetik
Memahami dan mengerti agar mampu menerapkan kaidah dasar bioetik sehingga
dapat membela diri dalam masalah hukum karena telah sesuai prosedur
Menghasilkan dokter yang beretika sopan santun
Agar reputasi dokter tidak jatuh
Agar pelayanan kesehatan meningkat
C. Pelanggaran Kaidah Etik
Contoh – contoh pelanggaran Kaidah Dasar Bioetik:
1. Pelanggaran kaidah Beneficence
Dokter tidak bersikap ramah
Menarik honorarium diluar kepantasan
Tidak bertanggung jawab terhadap pasien
Memandang pasien sebagai objek
2. Pelanggaran kaidah non – maleficence
Dokter terlambat menangani pasien gawat darurat
Dokter mencaci – maki pasien
Melakukan euthanasia
Melakukan kelalaian yang membahayakan pasien
3. Pelanggaran kaidah autonomi
Membocorkan rahasia pasien
Dokter tidak melaksanakan informed consent
Menyuruh pihak lain mengintervensi pasien dalam membuat keputusan
4. Pelanggaran kaidah justice
Membeda – bedakan pasien atas dasar SARA, golongan, dll
Memberikan pelayanan yang berbeda pada pasien dengan kasus yang sama
Pasien tidak diperlakukan dengan baik
Referensi
1. William, JR. 2006. Medical Ethics Manual(Panduan Etika Medis Disertai dengan Studi Kasus
Etika Pelayanan Medis Sehari-hari). Yogyakarta : Pusat Studi Kedokteran Islam Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
2. http://www.scribd.com/doc/20711284/Non-Malefisence