board of director report - wismilak.com · laporan kinerja perusahaan tantangan usaha yang dihadapi...

PT Wismilak Inti Makmur Tbk18

LAPORAN DIREKSIBoard of Director Report

Ronald WallaDirektur Utama

President Director

Laporan Tahunan 2018 Annual Report 19

Laporan Manajemen Management Report

Serangkaian strategi bisnis yang dicanangkan Perseroan menjadi pondasi

yang mampu mengoptimalkan profitabilitas serta memperkokoh

jangkauan pertumbuhan bisnis Perseroan di masa mendatang.

A series of business strategies launched by the Company had become the

foundation that helped the Company optimize profitability and increase the

Company’s business growth outreach going forward.

Izinkan kami, seluruh jajaran Direksi, menyampaikan Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Konsolidasian 2018 sebagai salah satu wujud pertanggungjawaban dan akuntabilitas Direksi atas pengelolaan dan kepengurusan Perseroan terhadap seluruh Pemegang Saham dan pemangku kepentingan.

Pencapaian Perseroan dalam menorehkan prestasi di tahun 2018 tidak terlepas dari konsistensi Perseroan dalam menghadirkan strategi dan kebijakan bisnis yang dinamis serta upaya penyempurnaan kinerja yang berkelanjutan di tengah lingkungan makro ekonomi yang diwarnai serangkaian dinamika dan tantangan. Perseroan berkomitmen untuk mengupayakan langkah penyempurnaan kebijakan bisnis guna merangkul momentum pertumbuhan yang lebih baik di masa mendatang sehingga Perseroan mampu mengoptimalkan nilai tambah bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

LAPORAN KINERJA PERUSAHAANTantangan Usaha yang DihadapiDi tengah kondisi ketidakpastian yang menyelimuti lingkungan makro global, perekonomian nasional berhasil membukukan pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 5,17%, kendati angka tersebut belum mampu memenuhi proyeksi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 sebesar 5,4%. Indikasi eskalasi ini didorong oleh kuatnya permintaan domestik serta konsumsi rumah tangga dan Pemerintah. Geliat pertumbuhan ini kembali diperkuat oleh terkendalinya laju inflasi serta kebijakan Pemerintah dalam menaikkan suku bunga acuan yang berimplikasi terhadap terjaganya kondisi ekonomi dari imbas negatif lingkungan makro global.

Kendati geliat pertumbuhan nasional terus menunjukkan indikasi pemulihan, hal tersebut belum senada dengan kondisi pertumbuhan industri rokok nasional. Pola konsumsi masyarakat yang dinamis serta kecenderungan masyarakat dalam memanfaatkan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan dengan harga-harga yang lebih rendah berdampak terhadap industri rokok

Allow us as the Board of Directors to present the Annual Report and Consolidated Financial Statements 2018 to all Shareholders and stakeholders as part of our responsibility and accountability on the management of the Company.

The Company’s achievements in 2018 were inseparable from the Company’s consistent efforts in adopting dynamic business strategies and policies as well as improving sustainable performance despite challenging and fluctuating macroeconomic conditions. The Company is committed to making improvements to its business policy in order to capture better growth opportunity in the future so that the Company would be able to optimize its added value to shareholders and other stakeholders.

COMPANY PERFORMANCE REPORTBusiness Challenges FacedIn the midst of lingering uncertainties of global macroeconomy, Indonesia’s economy managed to record higher growth of 5.17% than the previous year even though the figure had yet to meet the projection of the 2018 State Budget (APBN) of 5.4%. This escalation indication was driven by strong domestic demand as well as household and government consumption. The economic growth trend was again supported by the controlled inflation rate and Government’s policy in raising benchmark interest rate which helped stabilize economic conditions from negative impact of the global macro environment.

Despite gradual recovery that was constantly shown in national economy, this positive trend did not prevail in the development of national cigarette industry. The ever-changing people’s consumption behavior and the trend to fulfill daily needs with affordable prices were among the contributing factors that shape the overall growth of cigarette industry. This can be seen from the

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Terhormat,Honorable Shareholders and Stakeholders,


secara keseluruhan. Hal tersebut terlihat dari geliat konsumsi rokok per bulan yang mengalami indikasi penurunan sebesar 0,39% di wilayah perkotaan dan 0,28% di wilayah pedesaan.

Selain itu, sentimen negatif bagi industri rokok bersumber dari serangkaian polemik kebijakan dan regulasi penerapan tarif cukai, PPN pajak rokok, hingga tarif bea masuk terhadap impor tembakau bagi Industri Hasil Tembakau (IHT) yang kian meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2018, cukai rokok naik hingga 10,04%, lebih tinggi dibandingkan target cukai tahun sebelumnya sebesar 9,54%. Hal tersebut tentu berimbas terhadap penurunan produksi rokok hingga 3% di tahun 2018 serta semakin terbatasnya daya beli masyarakat.

Dalam menyikapi tantangan tersebut, Direksi senantiasa mengupayakan kebijakan dan strategi bisnis yang berorientasi pada penjagaan keunggulan operasional maupun keuangan guna meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan bagi Perseroan.

Kebijakan StrategisDalam menyikapi tantangan yang menyelimuti kondisi industri rokok di tahun 2018, Direksi senantiasa mengupayakan kebijakan strategis yang berorientasi pada terjaganya keunggulan operasional dan keuangan.

Pada tataran operasional, Perseroan terus mempertahankan kinerja ekspor melalui optimalisasi kapasitas produksi sehingga volume penjualan dan pangsa pasar dapat terjaga. Strategi ini didukung oleh kebijakan efisiensi Perseroan dengan melakukan pemindahan lokasi dari Surabaya ke Bojonegoro yang telah dilaksanakan Perseroan di tahun 2017. Relokasi pabrik berimplikasi terhadap terciptanya keseimbangan dalam menjaga volume produksi serta efisiensi produksi di tengah kondisi ketidakpastian yang mewarnai industri rokok tahun 2018.

Sementara itu dalam menjaga keunggulan kinerja keuangan, Perseroan mengoptimalkan performa dalam menjaga rasio marjin laba kotor pada tingkat rasio keuangan yang sehat. Strategi ini diimbangi pemeliharaan keunggulan melalui peningkatan kualitas produk, penguatan saluran distribusi, serta penerapan strategi pemasaran yang cermat.

Pada tahun 2018, Perseroan mencatatkan perolehan penjualan segmen Sigaret Kretek Tangan (SKT) sebesar Rp412,1 miliar dan penjualan Sigaret Kretek Mesin (SKM) sebanyak Rp806,5 miliar. Akumulasi penjualan bersih Perseroan pada tahun 2018 mencapai angka Rp1.405,4 miliar, turun 4,81% dari tahun 2017 sebesar Rp1.476,4 miliar. Dari segi perolehan laba usaha, Perseroan membukukan laba usaha di tahun 2018 sebesar Rp52,2 miliar, lebih tinggi dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp44,2 miliar. Hal senada dilihat dari perolehan laba tahun berjalan sebesar Rp51,1 miliar, naik dari tahun 2017 sebesar Rp40,6 miliar.

Kendati kinerja penjualan masih menunjukkan indikasi stagnasi, serangkaian strategi bisnis yang dicanangkan Perseroan menjadi pondasi yang mampu mengoptimalkan profitabilitas serta memperkokoh jangkauan pertumbuhan bisnis Perseroan di masa mendatang.

cigarette consumption trend per month which indicated a decline of 0.39% in urban areas and 0.28% in rural areas.

In addition, cigarette industry still had to face negative sentiments from various sources, such as polemic for policies and regulations on the implementation of excise tariffs, cigarette tax VAT, and import duty rates on tobacco imports for the Tobacco Products Industry (IHT) which continued to increase from year to year. In 2018, cigarette excise rose to 10.04%, higher than the previous year’s excise target of 9.54%, which certainly contributed to the declining cigarette production of 3% in 2018 and the increasingly limited purchasing power.

In addressing these challenges, the Board of Directors continuously strives to develop business policies and strategies that are oriented to maintaining operational and financial excellence in order to minimize negative impacts on the Company.

Strategic PolicyIn dealing with challenging cigarette industry in 2018, the Board of Directors continuously strives to develop strategic policies that are oriented to maintaining operational and financial excellence.

At the operational level, the Company continues to maintain export performance through optimization of production capacity so as to maintain production capacity and sales volume. This strategy is supported by the Company’s efficiency program of factory relocation from Surabaya to Bojonegoro that was carried out by the Company in 2017. The factory relocation had helped the Company balance its production volume and production efficiency amid volatile cigarette industry in 2018.

Meanwhile, in maintaining financial performance excellence, the Company optimized its performance in maintaining gross profit margin ratio to a healthy financial ratio level. This strategy was accompanied by product quality improvement, strengthening of distribution channel, and implementation of a careful marketing strategy.

The Company’s Hand-Rolled Cigarettes (SKT) sales in 2018 amounted to Rp412,1 billion and Machine-Rolled Cigarettes (SKM) sales amounted to Rp806,5 billion. The Company’s accumulated net sales in 2018 reached Rp1,405.4 billion, decreased by 4.81% from 2017 amounting to Rp1,476.4 billion. In terms of operating income, the Company posted Rp52.2 billion of operating income in 2018, higher than Rp44.2 billion in 2017. The Company’s profit for the year also increased to Rp51.1 billion, up from 2017 amounting to Rp40.6 billion.

Despite continued stagnant sales performance, a series of business strategies launched by the Company had become the foundation that helped the Company optimize profitability and increase the Company’s business growth outreach going forward.



PROSPEK USAHAIndikasi pemulihan kondisi perekomian global dan nasional yang terus berlanjut memberikan kontribusi yang positif terhadap prospek usaha Perseroan di tahun 2019. Kondisi ini didukung oleh kebijakan Pemerintah dalam menggiatkan pembangunan infrastruktur guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat yang masih berlanjut hingga tahun-tahun mendatang. Tren pemulihan ekonomi berimplikasi terhadap membaiknya daya beli masyarakat terhadap kebutuhan non-leisure. Hal tersebut baik secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh terhadap terjaganya pangsa pasar Perseroan di tengah persaingan industri rokok tanah air.

Kebijakan Pemerintah untuk mengkaji ulang dan menunda kebijakan kenaikan tarif cukai rokok turut memberikan peluang yang prospektif bagi perbaikan kinerja Perseroan di tahun mendatang, mengingat penetapan cukai membebani ongkos Perseroan hingga 50-60% dari keseluruhan beban pokok. Kebijakan ini berpotensi meningkatkan volume penjualan apabila harga jual tidak meningkat mengikuti tarif cukai sekaligus menjaga marjin laba Perseroan. Dengan demikian, diharapkan tingkat konsumsi masyarakat dapat meningkat dan profitabilitas Perseroan dapat terjaga.

Pada lingkup internal, sejumlah aspek-aspek Perseroan senantiasa dirancang guna mendorong profitabilitas yang lebih baik di tahun-tahun mendatang, salah satunya peningkatan efisiensi melalui pembangunan fasilitas produksi. Dalam hal ini, relokasi pabrik sebagai upaya dalam menjaga keseimbangan volume dan efisiensi produksi menjadi salah satu kebijakan Perseroan dalam menciptakan keberlangsungan usaha yang berkelanjutan.

Optimisme kami semakin diperkokoh oleh kapabilitas serta progresivitas Perseroan yang kian menunjukkan indikasi positif di setiap tahunnya. Berangkat dari keyakinan tersebut, kami meyakini Perseroan masih memiliki potensi dan peluang usaha yang luas guna menjangkau pertumbuhan yang lebih cemerlang dan berkelanjutan.

PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAANPerseroan menempatkan penerapan Good Corporate Governance (GCG) sebagai sebuah perangkat kebijakan yang menjamin keberlangsungan usaha yang berkelanjutan dengan berlandaskan pada prinsip transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan kesetaraan. Perseroan terus mengupayakan dan menyempurnakan praktik-praktik terbaik (best practices) melalui penerapan rekomendasi-rekomendasi hasil evaluasi GCG di tahun-tahun sebelumnya, sehingga penerapan prinsip-prinsip dan praktik-praktik GCG dapat berlangsung secara berkesinambungan.

Kelengkapan kebijakan penerapan GCG telah dilengkapi dengan keberadaan Kode Etik Perseroan (Code of Conduct) dan Whistleblowing System sebagai mekanisme yang menjamin penegakan disiplin dalam lingkup Perseroan. Keberhasilan Perseroan dalam menjaga komitmen penerapan GCG tercermin dalam nihilnya pengaduan yang masuk dalam Whistleblowing System Perseroan sepanjang tahun 2018.

BUSINESS OUTLOOKThe indication of continued global and national economic recovery provides positive sentiments to the Company’s buiness outlook in 2019. This is supported by the Government’s policy in intensifying infrastructure development to boost economic growth in the upcoming years. The economic recovery trend contributed to an increase in purchasing power to non-leisure lifestyle. This in turn has supported the Company, either directly or indirectly, to maintain its market share in the midst tight competition of domestic tobacco industry.

The Government’s action to review and delay the policy of increasing cigarette excise also gives opportunity to the Company in improving the Company’s performance in the coming year, since the imposition of excise would cause financial burden of up to 50-60% of the total cost of goods sold by the Company. The government’s discretion would also help the Company increase sales volume if the selling price does not increase following the excise tariff while maintaining the Company’s profit margin. Thus, it is expected that public consumption rate would increase and profitability of the Company can be maintained.

Internally, the Company continues to make improvements to several aspects in order to drive higher profitability in the coming years, one of which is by increasing efficiency through the construction of production facilities. In this case, factory relocation is one of the Company’s policies to maintain the balance of volume and production efficiency in hopes of creating sustainable business continuity.

Our optimism is further strengthened by the Company’s capability and development that continues to improve over the years. With this faith, we believe that the Company still has the potential and broad business opportunities to reach more brilliant and sustainable growth.

IMPLEMENTATION OF CORPORATE GOVERNANCEThe Company regards the implementation of Good Corporate Governance (GCG) as a set of policies that guarantee sustainable business continuity based on the principles of transparency, accountability, responsibility, independency and equality. The Company continues to create and improve best practices through the implementation of recommendations from GCG evaluation in previous years, so that the Company can implement GCG practices and principles on a continuous basis.

The policy of GCG implementation has been complemented by the establishment of the Code of Conduct and Whistleblowing System as a mechanism that ensures discipline enforcement in the Company. The success of the Company in maintaining the commitment to implement GCG is reflected on zero complaint achievement that entered the Company’s Whistleblowing System throughout 2018.


Setiap tahunnya, Perseroan senantiasa menyisipkan peningkatan aspek kepatuhan (compliance) terhadap regulasi dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di dunia usaha dan pasar modal sebagai bagian dari penyempurnaan kebijakan tata kelola. Dengan demikian, Perseroan dapat mempertahankan akuntabilitas dan kredibilitas serta menumbuhkan kepercayaan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)Konsistensi Perseroan dalam menjaga keberlangsungan bisnis yang berkelanjutan tak terlepas dari peran Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai salah satu faktor yang menggerakkan keberhasilan bisnis perusahaan. Dalam pengelolaannya, Direksi berfokus pada penjagaan kualitas SDM yang unggul, profesional, kompeten, serta mampu memenuhi kebutuhan Perseroan yang dinamis.

Kebijakan pengelolaan SDM Perseroan telah dilengkapi dengan penerapan program pengembangan kompetensi agar mampu beradaptasi mengikuti persaingan industri serta memenuhi perkembangan bisnis Perseroan. Komitmen pengelolaan SDM Perseroan sejalan dalam penyediaan kebijakan kesejahteraan karyawan dengan berlandaskan pada prinsip keberagaman komposisi, kesetaraan dalam pemberian kesempatan dalam pengembangan kompetensi dan karier, serta kepatuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan yang berlaku.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN (CSR)Perseroan menyadari bahwa barometer keberhasilan perusahaan tidak hanya semata dilihat dari kemampuan dalam menghasilkan keuntungan finansial, tetapi juga kemampuan dalam memberikan kontribusi terhadap pembangunan sosial dan lingkungan. Menyadari hal tersebut, Perseroan telah mencanangkan program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) secara berkala guna mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Pelaksanaan program CSR merangkul aspek-aspek lingkungan, sosial kemasyarakatan, serta kesehatan dan keselamatan kerja dan ketenagakerjaan (K3).

Komitemen CSR Perseroan terhadap sosial kemasyarakatan direalisasikan melalui program tanggung jawab Perseroan bertajuk “Wismilak Bersama Membangun Negeri (Wismilak Berbagi)” dengan menyasar lima pilar, yaitu Peduli Budaya, Peduli Sosial, Peduli Olahraga, Peduli Pendidikan, dan Peduli Wirausaha. Kontribusi Wismilak dalam memperkuat ekosistem wirausaha di Indonesia juga dilaksanakan melalui kompetisi Diplomat Success Challenge (DSC) yang dalam penyelenggaraannya memasuki tahun ke-9 dan mendapat apresiasi sangat positif dengan terlibatnya 8.000 proposal bisnis. Di tahun 2018, DSC memperoleh penghargaan The PR Campaign of The Year dari MECA MarkPlus.

Tanggung jawab Perseroan dilengkapi dengan program CSR terhadap lingkungan, yang direalisasikan melalui pengelolaan limbah pabrik, baik limbah padat, limbah cair, limbah udara, dan limbah B3 dengan bersandar pada peraturan lingkungan yang berlaku. Program ini diperkuat oleh penggunaan energi ramah lingkungan sebagai kebijakan yang menggenapi kontribusi Perseroan terhadap lingkungan.

Every year, the Company continues to incorporate improvement program in compliance with applicable laws and regulations in the capital market and industry as part of its strategy in enhancing governance policies. Thus, the Company is expected to be able to maintain accountability and credibility while building the trust of shareholders and other stakeholders.

MANAGEMENT OF HUMAN RESOURCES (HR)The consistency of the Company in maintaining sustainable business continuity is inseparable from the role of Human Resources (HR) as one of the factors that drives the success of the company’s business. In its HR management, the Board of Directors focuses on retaining the quality of superior, professional, and competent human resources that are able to meet the dynamic needs of the Company.

The Company’s HR management policy has been complemented by the implementation of competency development program which is aimed to help the Company adapt with competition in the industry and business development. The Company’s HR management commitment is in line with the provision of employee welfare policy based on the principles of diversity in composition, equality in providing opportunities in competency and career development, and compliance with prevailing labor regulations.

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR)The Company realizes that the barometer of the company’s success is not only seen from its ability to generate profit, but also the ability to contribute to social and environmental development. Realizing this, the Company has periodically applied Corporate Social Responsibility program to support the creation of sustainable development. The implementation of CSR programs encapsulates environmental, social, as well as occupational health and safety and manpower (K3) aspects.

The Company’s CSR commitment to social and community is realized through the Company’s responsibility program entitled “Wismilak Bersama Pembangunan Negeri (Wismilak Berbagi)” by targeting five pillars, namely Peduli Budaya, Peduli Sosial, Peduli Olahraga, Peduli Pendidikan, and Peduli Wirausaha. Wismilak’s contribution to strengthening the entrepreneurial ecosystem in Indonesia was also apparent in the implementation of Diplomat Success Challenge (DSC) competition which currently entered its 9th year and gained a very positive appreciation with the receipt of 8,000 business proposals. In 2018, DSC won the PR Campaign of the Year award from MECA MarkPlus.

The Company’s responsibility is further reinforced with CSR program in the environment field, which is carried out through the management of factory waste, be it solid, liquid, air, or B3 waste that puts strong adherence to the applicable regulations. This program is strengthened with the use of environmentally friendly energy program as a policy of the Company to enhance its contribution to the environment.



Direksi PT Wismilak Inti Makmur TbkBoard of Directors of PT Wismilak Inti Makmur Tbk

Hendrikus Johan S.Direktur IndependenIndependent Director

Krisna TanimihardjaDirektur Teknik

Technical Director

Sugito WinarkoDirektur Pengembangan Usaha

Director of Business Development


President Director

Trisnawati TrisnajuanaDirektur Operasional

Director of Operations

Lucas Firman DjajantoDirektur KeuanganDirector of Finance


Perseroan meyakini bahwa pemangku kepentingan memiliki peran yang besar terhadap keberlangsungan usaha Perseroan. Menyadari hal tersebut, Perseroan berkomitmen untuk memperkuat tanggung jawab perusahaan di tahun-tahun mendatang sehingga Perseroan mampu mengoptimalkan nilai tambah bagi pemangku kepentingan sekaligus menciptakan pembangunan berkelanjutan.

PERUBAHAN SUSUNAN DIREKSI

Sepanjang tahun 2018, susunan Direksi Perseroan tidak mengalami perubahan. Dengan demikian, komposisi Direksi hingga 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut.

Nama / Name Jabatan / Position

Ronald Walla Direktur Utama / President Director

Ir. Krisna Tanimihardja Direktur Teknik / Technical Director

Sugito Winarko Direktur Pengembangan Usaha / Business Development Director

Lucas Firman Djajanto Direktur Keuangan / Finance Director

Trisnawati Trisnajuana Direktur Operasional / Operations Director

Hendrikus Johan S. Direktur Independen / Independent Director

PENUTUP DAN APRESIASIMengakhiri laporan ini, kami mewakili seluruh jajaran Direksi Perseroan mengucapkan terima kasih kepada Pemegang Saham atas kepercayaan yang telah diberikan dan kepada Dewan Komisaris atas arahan dan rekomendasi yang diberikan dalam menjamin pengawasan terhadap kualitas pengelolaan dan kepengurusan Perseroan yang dijalankan Direksi. Tak lupa kami sampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan dedikasi, loyalitas, dan kerja keras yang diberikan dalam mewujudkan Visi, Misi, dan Tujuan Perseroan.

Seluruh dukungan dan kepercayaan yang diberikan semakin memperkokoh komitmen kami dalam menciptakan performa yang lebih baik di masa mendatang.

The Company believes that stakeholders have a big role in the Company’s business continuity. Realizing this, the Company is committed to strengthening corporate responsibility in the years to come in order to support the Company in optimizing added value for stakeholders while creating sustainable development.

CHANGES IN BOARD OF DIRECTORS COMPOSITIONThroughout 2018, the composition of the Company’s Directors did not change. Thus, the composition of the Board of Directors as of December 31, 2018 is as follows.

CLOSING AND APPRECIATIONTo conclude this report, on behalf of the Board of Directors, we would like to thank the Shareholders for the trust given and to the Board of Commissioners for the direction and recommendations provided to us in ensuring supervision of the quality of management duty that Board of Directors performed on the Company. We do not forget to thank all employees for their dedication, loyalty and hard work in realizing the Company’s Vision, Mission and Objectives.

All the support and trust given have further strengthened our commitment to creating better performance in the future.


President Director

Atas nama Direksi,On behalf of the Board of Directors,

Profil PerusahaanCompany Profile

board of director report - wismilak.com · laporan kinerja perusahaan tantangan usaha yang dihadapi...

Documents