brosur s1 mikrobiologi pertanian

1
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA Program Studi Mikrobiologi Pertanian Mikrobiologi Pertanian merupakan salah satu Program Studi di Fakultas Pertanian UGM, yang secara resmi mulai dibentuk sejak 1963, dengan nama Seksi Mikrobiologi yang kemudian berkembang menjadi Departemen Mikrobiologi pada tahun 1972. Perkembangan Mikrobiologi Pertanian tidak terlepas dari perkembangan ilmu dan teknologi di bidang pertanian yang mengarah kepada penggunaan cara-cara budidaya tanaman yang ramah lingkungan. Budidaya tanaman juga tidak lagi hanya dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan manusia atas bahan pangan, sandang dan papan, akan tetapi juga dilakukan dalam rangka pengelolaan lingkungan. Kemampuan untuk mewujudkan hal tersebut sangat terkait dengan pemahaman atas kerjasama antara mikroorganisme dan tanaman. Status dan kedudukan Mikrobiologi Pertanian mengalami perubahan-perubahan terkait dengan peraturan kebijakan Universitas Gadjah Mada dan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Pembakuan program studi pada program pendidikan sarjana berdasarkan kurikulum nasional pernah mengakhiri keberadaan Program Studi Mikrobiologi. Namun demikian, mengingat pentingnya keberadaan Program Studi Mikrobiologi Pertanian di Fakultas Pertanian terlebih dengan berkembangnya bioteknologi modern yang sangat pesat, maka Program Studi Mikrobiologi Pertanian di Fakultas Pertanian UGM dibuka kembali dengan Surat Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 121/P/SK/HKTL/2003, tertanggal 18 Juni 2003. Dalam pengembangan keilmuan, Program Studi Mikrobiologi Pertanian telah melakukan berbagai kajian antara lain pengembangan peran bakteri untuk pertanian, bioremidiasi dan biodegradasi, aplikasi mikrobiologi dalam proses pengolahan dan pengawetan bahan pangan, dan pengembangan pupuk hayati. Sejarah Singkat Program studi Mikrobiologi Pertanian mempunyai visi sebagai program studi berbasis penelitian bertaraf internasional yang unggul dan terkemuka di bidang mikrobiologi pertanian, berorientasi pada kepentingan bangsa dan berdasarkan Pancasila. Misi program studi Mikrobiologi Pertanian adalah : 1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi di bidang mikrobiologi pertanian yang berkualitas dalam rangka mencerdaskan dan memberdayakan kehidupan bangsa, serta memelihara integrasi nasional. 2. Menghasilkan lulusan yang bermoral, tangguh, berjiwa pemimpin, dan unggul berdasarkan jatidiri bangsa. 3. Mendorong kemajuan penelitian mikrobiologi pertanian yang menopang pendidikan dan kemajuan ilmu, teknologi, dan pengayaan budaya bangsa. 4. Meningkatkan pengabdian kepada masyarakat atas dasar tanggung jawab sosial demi kepentingan rakyat. 5. Menjalin kerjasama secara berkelanjutan dengan lembaga pendidikan, lembaga penelitian, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. 6. Mengembangkan program studi yang sesuai dengan tuntutan zaman serta meningkatkan manajemen yang transparan dan berkualitas secara berkelanjutan. Visi, Misi dan Tujuan Gelar sarjana akan diperoleh setelah menempuh minimal 144 SKS. Dalam proses pembelajaran, transfer ilmu pengetahuan dilakukan secara teori dengan tatap muka, praktikum di laboratorium maupun mengunjungi lapangan. Selain itu, mahasiswa diwajibkan untuk menyelesaikan tugas mandiri. Kurikulum Prodi Mikrobiologi Pertanian telah disusun secara terstruktur untuk menjamin keberhasilan proses pembelajaran dan menghasilkan lulusan yang berkompeten di bidang mikrobiologi pertanian maupun mikrobiologi secara umum. Mata kuliah Program Studi Mikrobiologi Pertanian mencakup antara lain dasa-dasar mikrobiologi, fisiologi, ekologi, genetika dan keanekaragaman hayati mikrobia, mikrobiologi tanah, air dan agroindustri, keamanan biologi, serta biodegradasi dan bioremidiasi. Perkuliahan Program studi Mikrobiologi Pertanian secara khusus diampu oleh 11 dosen yang bergelar doktor dan master lulusan perguruan tinggi dalam dan luar negeri yang kompeten di bidangnya. 1. Prof. (Emer) Siti Kabirun 2. Prof. Dr. Ir. Sebastian Margino 3. Prof. Dr. Ir. Erni Martani 4. Prof. Ir. Triwibowo Yuwono, Ph.D. 5. Ir. Irfan Dwidja Prijambada, M.Eng., Ph.D. 6. Dr. Ir. Jaka Widada, M.P. 7. Ir. Donny Widianto, Ph.D. 8. Dr. Ir. Sri Wedhastri, MS. 9. Dr. Ir. Ngadiman, M.Si. 10. Muhammad Saifurrohman, SP., M.Eng., Ph.D. Staf Pengajar Program Studi Mikrobiologi Pertanian mempunyai dan mengembangkan 6 laboratorium untuk melaksanakan pendidikan sarjana. Laboratorium-laboratorium tersebut adalah : 1. Laboratorium Mikrobiologi Pertanian Dasar 2. Laboratorium Genetika Mikrobia 3. Laboratorium Ekologi Mikrobia 4. Laboratorium Fisiologi Mikrobia 5. Laboratorium Mikrobiologi Agroindustri, dan 6. Lab. Mikrobiologi Tanah dan Lingkungan. Selain itu, program studi ini didukung puluhan laboratorium lain di lingkungan Fakultas Pertanian UGM untuk kelancaran proses pembelajaran. Sarana/Fasilitas Pendukung Lulusan Prodi Mikrobiologi Pertanian dapat bekerja sebagai tenaga ahli mikrobiologi pertanian pada industri swasta nasional dan asing bidang pertanian/agroindustri, perikanan, pertambangan, pakan, pangan, industri farmasi dan bahan kimia, sebagai peneliti pada lembaga pemerintah daerah maupun pusat (Kementerian Pertanian, Kementerian Riset dan Teknologi, dan lainnya), maupun sebagai tenaga edukasi (dosen/guru). Prospek dan Peluang Kerja Progam Studi Mikrobiologi Pertanian Fakultas Pertanian UGM Jalan Flora, Bulaksumur, Yogyakarta 55281 Telepon : 0274-523065 E-mail : [email protected] Website : http://faperta.ugm.ac.id.mikrobiologi Kontak

Upload: vuongkhue

Post on 14-Dec-2016

240 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Brosur S1 Mikrobiologi Pertanian

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA

Program Studi

Mikrobiologi Pertanian

Mikrobiologi Pertanian merupakan salah satu Program Studi di Fakultas Pertanian UGM, yang secara resmi mulai dibentuk sejak 1963, dengan nama Seksi Mikrobiologi yang kemudian berkembang menjadi Departemen Mikrobiologi pada tahun 1972. Perkembangan Mikrobiologi Pertanian tidak terlepas dari perkembangan ilmu dan teknologi di bidang pertanian yang mengarah kepada penggunaan cara-cara budidaya tanaman yang ramah lingkungan. Budidaya tanaman juga tidak lagi hanya dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan manusia atas bahan pangan, sandang dan papan, akan tetapi juga dilakukan dalam rangka pengelolaan lingkungan. Kemampuan untuk mewujudkan hal tersebut sangat terkait dengan pemahaman atas kerjasama antara mikroorganisme dan tanaman. Status dan kedudukan Mikrobiologi Pertanian mengalami perubahan-perubahan terkait dengan peraturan kebijakan Universitas Gadjah Mada dan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Pembakuan program studi pada program pendidikan sarjana berdasarkan kurikulum nasional pernah mengakhiri keberadaan Program Studi Mikrobiologi. Namun demikian, mengingat pentingnya keberadaan Program Studi Mikrobiologi Pertanian di Fakultas Pertanian terlebih dengan berkembangnya bioteknologi modern yang sangat pesat, maka Program Studi Mikrobiologi Pertanian di Fakultas Pertanian UGM dibuka kembali dengan Surat Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 121/P/SK/HKTL/2003, tertanggal 18 Juni 2003.Dalam pengembangan keilmuan, Program Studi Mikrobiologi Pertanian telah melakukan berbagai kajian antara lain pengembangan peran bakteri untuk pertanian, bioremidiasi dan biodegradasi, aplikasi mikrobiologi dalam proses pengolahan dan pengawetan bahan pangan, dan pengembangan pupuk hayati.

Sejarah SingkatProgram studi Mikrobiologi Pertanian mempunyai visi sebagai program studi berbasis penelitian bertaraf internasional yang unggul dan terkemuka di bidang mikrobiologi pertanian, berorientasi pada kepentingan bangsa dan berdasarkan Pancasila. Misi program studi Mikrobiologi Pertanian adalah :1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi di bidang

mikrobiologi pertanian yang berkualitas dalam rangka mencerdaskan dan memberdayakan kehidupan bangsa, serta memelihara integrasi nasional.

2. Menghasilkan lulusan yang bermoral, tangguh, berjiwa pemimpin, dan unggul berdasarkan jatidiri bangsa.

3. Mendorong kemajuan penelitian mikrobiologi pertanian yang menopang pendidikan dan kemajuan ilmu, teknologi, dan pengayaan budaya bangsa.

4. Meningkatkan pengabdian kepada masyarakat atas dasar tanggung jawab sosial demi kepentingan rakyat.

5. Menjalin kerjasama secara berkelanjutan dengan lembaga pendidikan, lembaga penelitian, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.

6. Mengembangkan program studi yang sesuai dengan tuntutan zaman serta meningkatkan manajemen yang transparan dan berkualitas secara berkelanjutan.

Visi, Misi dan Tujuan

Gelar sarjana akan diperoleh setelah menempuh minimal 144 SKS. Dalam proses pembelajaran, transfer ilmu pengetahuan dilakukan secara teori dengan tatap muka, praktikum di laboratorium maupun mengunjungi lapangan. Selain itu, mahasiswa diwajibkan untuk menyelesaikan tugas mandiri. Kurikulum Prodi Mikrobiologi Pertanian telah disusun secara terstruktur untuk menjamin keberhasilan proses pembela jaran dan menghas i lkan lu lusan yang berkompeten di bidang mikrobiologi pertanian maupun mikrobiologi secara umum. Mata kuliah Program Studi Mikrobiologi Pertanian mencakup antara lain dasa-dasar mikrobiologi , f is iologi , ekologi , genetika dan keanekaragaman hayati mikrobia, mikrobiologi tanah, air dan agroindustri, keamanan biologi, serta biodegradasi dan bioremidiasi.

Perkuliahan

Program studi Mikrobiologi Pertanian secara khusus diampu oleh 11 dosen yang bergelar doktor dan master lulusan perguruan tinggi dalam dan luar negeri yang kompeten di bidangnya. 1. Prof. (Emer) Siti Kabirun2. Prof. Dr. Ir. Sebastian Margino3. Prof. Dr. Ir. Erni Martani4. Prof. Ir. Triwibowo Yuwono, Ph.D.5. Ir. Irfan Dwidja Prijambada, M.Eng., Ph.D.6. Dr. Ir. Jaka Widada, M.P.7. Ir. Donny Widianto, Ph.D.8. Dr. Ir. Sri Wedhastri, MS.9. Dr. Ir. Ngadiman, M.Si.10. Muhammad Saifurrohman, SP., M.Eng., Ph.D.

Staf Pengajar

Program Studi Mikrobiologi Pertanian mempunyai dan mengembangkan 6 laboratorium untuk melaksanakan pendidikan sarjana. Laboratorium-laboratorium tersebut adalah :1. Laboratorium Mikrobiologi Pertanian Dasar2. Laboratorium Genetika Mikrobia3. Laboratorium Ekologi Mikrobia4. Laboratorium Fisiologi Mikrobia5. Laboratorium Mikrobiologi Agroindustri, dan 6. Lab. Mikrobiologi Tanah dan Lingkungan.

Selain itu, program studi ini didukung puluhan laboratorium lain di lingkungan Fakultas Pertanian UGM untuk kelancaran proses pembelajaran.

Sarana/Fasilitas Pendukung

Lulusan Prodi Mikrobiologi Pertanian dapat bekerja sebagai tenaga ahli mikrobiologi pertanian pada industri swasta nasional dan asing bidang pertanian/agroindustri, perikanan, pertambangan, pakan, pangan, industri farmasi dan bahan kimia, sebagai peneliti pada lembaga pemerintah daerah maupun pusat (Kementerian Pertanian, Kementerian Riset dan Teknologi, dan lainnya), maupun sebagai tenaga edukasi (dosen/guru).

Prospek dan Peluang Kerja

Progam Studi Mikrobiologi PertanianFakultas Pertanian UGMJalan Flora, Bulaksumur, Yogyakarta 55281Telepon : 0274-523065E-mail : [email protected] : http://faperta.ugm.ac.id.mikrobiologi

Kontak