bumn farmasi

7
Manajemen Farmasi Kelompok II: Harvey (2014001229) Muhammad Yusuf (2014001249) Haryadi Prayoga (2014001230) Muhammad Zacky A (2014001250) Likie Jean (2014001237) Dwikky Sunu P. (2014001307) Lini Geriana (2014001238) Elly Nur Hayati (2014001309) Lukie Jean (2014001239) Iriyanti (2014001318) Lulu Mahmuda (2014001240) Lutfi Nurindriyanti (2014001322) Margaretta Theresia (2014001241) Mayani (2014001323) Messy Gusly Fenny (2014001245) Muhammad Khairani (2014001326)

Upload: michiko-fujiwara-tanadi

Post on 18-Nov-2015

213 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

strategi BUMN

TRANSCRIPT

Manajemen Farmasi

Manajemen FarmasiKelompok II:Harvey(2014001229) Muhammad Yusuf (2014001249)Haryadi Prayoga(2014001230) Muhammad Zacky A(2014001250)Likie Jean(2014001237) Dwikky Sunu P. (2014001307)Lini Geriana (2014001238) Elly Nur Hayati(2014001309)Lukie Jean(2014001239) Iriyanti (2014001318)Lulu Mahmuda (2014001240) Lutfi Nurindriyanti (2014001322)Margaretta Theresia (2014001241) Mayani(2014001323)Messy Gusly Fenny (2014001245) Muhammad Khairani(2014001326)Michiko (2014001246) Muhammad Syaiful H.(2014001327)Minaty Cornelia T.(2014001248)

Ringkasan MasalahPemerintah menugaskan tiga perusahaan BUMN Farmasi untuk mencukupi kebutuhan obat bermutu dengan harga terjangkau yang bahkan ditetapkan di bawah harga produksi dan kerugiannya ditutup secara subsidi silang.Nature Medicine yang telah dikembangkan oleh perusahaan BUMN menghasilkan mixed signal Obat yang sudah terbukti secara klinis berkhasiat tidak boleh dipromosikan kepada masyarakat sedangkat obat yang belum terbukti secara klinis berkhasiat boleh diiklankan dimanapun dan kapanpun meskipun merugikan masyarakat luas.

Apa strategi produk perusahaan farmasi BUMN yang dapat dikembangkan?

JawabanSistem Produksi:Meningkatkan dan mengoptimalkan kualitas produksi dari perusahaan BUMN tersebut, diharapkan kondisi produksi mencapai 100% = EFISIEN biaya produksi makin rendah sehingga masih tersisa sedikit margin.Profesionalisasi SDM otoritas dan otonomi (kebebasan mengelola secara fleksibel, inisiatif, kecepatan, dan berorientasi pada hasil)Otomatisasi sistem produksiMeningkatkan mutu kualitas serta khasiat produk generik maupun OBA agar dapat bersaing di pasar bebas

JawabanMarketing dan Product ExecutiveMeningkatkan sales perusahaan dengan cara bekerja sama dengan dunia usaha dan pelayanan serta tenaga profesional untuk menggalakan produk yang dihasilkan (terutama obat generik) jumlah permintaan tetap dan jalur distribusi jelas.Mengadakan riset penerimaan konsumen yang menjadi tujuan akhir memanfaatkan kondisi untuk menarik minat pembelian produkAnalisis perilaku konsumen obat tertentu misalnya di regional ASEAN analisis kelebihan dan kekurangan produk dibandingkan produk pesaing meningkatkan mutu produk dan menyusun strategi pemasaran (segmentasi, targeting, positioning)

JawabanResearch and DevelopmentMembentuk riset pengembangan yang terpisah, misalnya pemerintah membangun Riset Pengembangan, kerjasama dengan pihak universitas mengurangi biaya R&DPengembangan Bahan baku Obat agar mengurangi impor BBO menurunkan biaya produksiInovasi sistem pengemasan agar lebih menarik misal : blister, OBA kemasan dibuat menarikMenjalankan brand extension untuk obat-obat herbal yang sudah beredar.

Jawaban11. Menerapkan Good Corporate Governance12. Mengadakan Akuisisi dan Holding Company serta offshoringTiga perusahaan BUMN menjadi satu Akses cepat untuk teknologi (R&D), produk, jalur distribusi dan posisi pasar yang diinginkanMonopoly powerCost savingTax considerationReplacing ineffiecient managementMeningkatkan pangsa pasar dan nilai tambah efisiensi dan sinergi