cairan tubuh

7/17/2019 cairan tubuh

http://slidepdf.com/reader/full/cairan-tubuh-568f44ef61432 1/96



Fungsi Cairan Tubuh :Fungsi Cairan Tubuh :

• Media utk transport/pertukarannutrisi

• Mengatur suhu tubuh• Membantu membentuk protoplasmasel.

• Sebagai lubrikasi



• Melindungi jaringan sekitarnyaseperti jaringan otak.

• Mempertahankan tekanan osmotiknormal tubuh.

• Komposisi utama dari darah.

• Membantu reaksi kimia(metabolime.



Cairan Tubuh : ! "irCairan Tubuh : ! "ir! #at terlarut ! #at terlarut

#at terlarut :

$lektrolit % #at kimia yg

menghasilkan partikel!partikelbermuatan listrik yg disebut ion jika berada dalam larutan.

&on elektrolit % Tidak Teruraidalam larutan dan tidak bermuatanlistrik.



'rotein

rea)lukosa

*ksigen

Karbon dioksida"sam!asam organik

&on $lektrolit :&on $lektrolit :



&atrium (&a+

Kalium (K+

Kalsium (Ca+Magnesium (Mg+

Chlorida (Cl!

,ikarbonat (-C*.!

Fosat (-'*0!

Sulat (S*0!

$lektrolit :$lektrolit :



'ersentase Cairan Tubuh seseorangtergantung kepada :

o sia

o 1enis kelamino 2erajat obesitas seseorang.



Komposisi Cairan Tubuh 'ada :

'ria % 345,, 6anita % 745,,

*besitas % 045,, "tlit % 845,,

,ayi % 875,,



Cairan 9ntraselluler(045,,

Cairan $kstraselluler(45,,

Cairan 9nterstisial(;75,,'lasma darah(75,,

Total Cairan Tubuh(345,,

Cairan Transelluler (;! liter%Cairan Sino<ial='eritoneum='erikardial=9ntrakardial=Serebrospinal.



70 kg man



ntuk mempertahankan keadaanntuk mempertahankan keadaanhomeostasis >airan diatur oleh:homeostasis >airan diatur oleh:

• "supan Cairan

• 'engaturan hormonal

• 'engeluaran >airan



C"9?"& T,-C"9?"& T,-

ASUPAN :

• Makanan @minuman%44ml

• -asil metabolismedlm tubuh%44ml

Total %744ml

PENGELUARAN:

• Keringat%;44ml

• Feses%;44ml

• rine%;044ml

• 9nsensible AaterlossBmel e<aporasi

tra>t.resp.@diusikulit%44ml

Total %744ml



• "supan Cairan % 'engeluaran Cairan



Copyright © 2004 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings

Water Intake and Output

igure 2!.4




Regulation of Water Intake

"he hypothalamic thirst center is stimulated#

By a decline in plasma $olume o% &0'(&)'

By increases in plasma osmolality o% &(2'

*ia baroreceptor input, angiotensin II, and other

stimuli




Regulation of Water Intake

"hirst is +uenched as soon as e begin to drin-

ater

eedbac- signals that inhibit the thirst centersinclude#

oistening o% the mucosa o% the mouth and throat

/cti$ation o% stomach and intestinal stretch

receptors




Regulation of Water Intake: Thirst Mechanism

igure 2!.)



'engeluaran Cairan diatur'engeluaran Cairan diaturoleh:oleh:

• )injal

*rgan utama pengatur >airan=menerima sekitar ;D4 literdarah/hari untuk disaring.

Menghasilkan ;44!;744 >> urine.



• Kulit

Mengatur >airan melalui sistem sarasimpatis→Mengaktikan kelenjarkeringat→Insensible atau Sensible water

loss

● Pernafasan

● Saluran pencernaan:



'engaturan -ormonal'engaturan -ormonal

• "2-Terdapat di bagian posterior kelenjarhipotahlamus.→Disekresikan sebagai respon thdperubahan osmolaritas darah.

→Permeabilitas renal tubule dan collecting

duct →air kembali ke sirkulasisistemik→dilusi darah→Urine



H2O DEFIIT

⇓

!OD" H2O O#E#TR$TIO#

%

!OD" F&'ID O(MO&$&IT")

⇓

FIRI#* !" H"+OTH$&$MIO(MOREE+TOR(

⇓

$DH (ERETIO#

⇓

+&$(M$ $DH

⇓

H2O RE$!(OR+TIO#

H2O E,RETIO#



Copyright © 2004 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummingsigure 2!.!

Mechanisms and onse-uences of $DH

Release



• "ldosterone

2isekresikan oleh adrenal >orteE sbgrespon thd peningkatan kaliumplasma atau sbg bagian darimekanisme renin!angiotensin!aldosteron

→Meningkatkan reabsorpsi air dan a di

tubulus distal ! ekskresi ion " ! #idrogen.




Regulation of (odium !alance: $ldosterone

igure 2!.



• ?enin

2isekresikan oleh ginjal sbg respon

thd penurunan perfusi gin$al.

→angiotensin I→%asokonstriksi.

→angiotensin II→%asokonstriksi

→stimulasi pengeluaran aldosterone dgnrendah sodium.



Komposisi Elektrolit dalamKomposisi Elektrolit dalam

Cairan TubuhCairan Tubuh

• Kation :Kation :

– Extracellular = NaExtracellular = Na++

– Intracellular = K Intracellular = K ++

• Anion :Anion :•Ekstracellular = ClEkstracellular = Cl ! "C#! "C#$$

• Intracellular = protein% as&aminoIntracellular = protein% as&amino!'os'at!'os'at

f




Electrol.te omposition of !od. Fluids

igure 2!.2



Plasma Interstitial

Fluid

Intracellular

Fluid



Nilai NormalNilai Normal

• EC( )NaEC( )Na++*=$, -, mE./l&*=$, -, mE./l&

• EC( )K EC( )K ++* = $%, – , mE./l&* = $%, – , mE./l&

• EC( )CaEC( )Ca0+0+* = 0%1 – 0%, mE./l&* = 0%1 – 0%, mE./l&

#smolalitas = 021 – 03, m#sm/k4&#smolalitas = 021 – 03, m#sm/k4&



• "iponatremia ="iponatremia =

bila konsentrasi Natrium 5 $,bila konsentrasi Natrium 5 $,

mE./l&mE./l&• "ipernatremia ="ipernatremia =

bila konsentrasi Natrium 6 -,bila konsentrasi Natrium 6 -,

mE./l&mE./l&



7en8ebab "iponatremia7en8ebab "iponatremia

Kelebihan air atau kehilan4an Natrium9Kelebihan air atau kehilan4an Natrium9

&& erkerin4at% diare ! muntahmuntah&erkerin4at% diare ! muntahmuntah&

0&0& 7en44unaan diuretik berlebihan&7en44unaan diuretik berlebihan&$&$& 7en8& Addison )ok penurunan sekresi7en8& Addison )ok penurunan sekresi

Aldosteron* sh4 reabsorbsi NaAldosteron* sh4 reabsorbsi Na++

menurun&menurun&-&-& #;erhidrasi hipoosmotik )ok sekresi#;erhidrasi hipoosmotik )ok sekresi

A<" berlebihan*&A<" berlebihan*&



i4n ! imptom :i4n ! imptom :

• 7erubahan kepribadian&7erubahan kepribadian&

• "ipotensi postural&"ipotensi postural&

• 7usin4 perubahan posisi&7usin4 perubahan posisi&

• Kramp abdomen&Kramp abdomen&

• <iare&<iare&

• Takikardi% ke>an4 ! koma& Takikardi% ke>an4 ! koma&



7en8ebab "ipernatremia7en8ebab "ipernatremia

Kehilan4an air atau kelebihan NaKehilan4an air atau kelebihan Na++&&

&& A<" tidak disekresiA<" tidak disekresi → urin &&→ urin &&

'Diabetes insipidus(.'Diabetes insipidus(.).). *in$al tidak merespon +D# → diabetes*in$al tidak merespon +D# → diabetes

insipidus ,nefrogenik-.insipidus ,nefrogenik-.

.. Dehidrasi ok e/ercise && ! keringat &&.Dehidrasi ok e/ercise && ! keringat &&.0.0. Penambahan a1l && pd o%erhidrasiPenambahan a1l && pd o%erhidrasi

hipoosmotik.hipoosmotik.



-&-& ekresi Aldosteron 66ekresi Aldosteron 66 → retensi a→ retensi a

! air.! air.



i4n ! simptom :i4n ! simptom :

• "aus"aus

• Kerin4Kerin4

• Kulit ?ushin4 ! kerin4Kulit ?ushin4 ! kerin4

• @idah kotor ! mucous membrane@idah kotor ! mucous membrane



Perpindahan 1airan 2ubuh !Perpindahan 1airan 2ubuh !

3lektolit3lektolit 1a4 5at gi5i4 cairan ! elektrolit diangkut ke1a4 5at gi5i4 cairan ! elektrolit diangkut ke

paru6paru dan saluran cernaparu6paru dan saluran cerna → I78 →→ I78 →sistem sirkulasi.sistem sirkulasi.

I78 ! 5at65at terlarut didalamn9a secaraI78 ! 5at65at terlarut didalamn9a secaracepat saling bertukaran dengan IS8cepat saling bertukaran dengan IS8melalui membran kapiler semipermeabel.melalui membran kapiler semipermeabel.

IS8 ! 5at65at 9g ada didalamn9a salingIS8 ! 5at65at 9g ada didalamn9a salingbertukaran dgn I18 melalui membran selbertukaran dgn I18 melalui membran sel9ang permeabel selektif.9ang permeabel selektif.



Perpindahan 5at tersbut melaluiPerpindahan 5at tersbut melalui

mekanisme :mekanisme : 2ransportasi aktif perlu energi ok2ransportasi aktif perlu energi ok

melawan perbedaan konsentrasi dan;melawan perbedaan konsentrasi dan;

muatan listrik.muatan listrik.

2ransportasi pasif tidak perlu energi42ransportasi pasif tidak perlu energi4

termasuk diantaran9a Difusi dan <smosis.termasuk diantaran9a Difusi dan <smosis.



8aktor6faktor 9ang mempengaruhi8aktor6faktor 9ang mempengaruhi

difusidifusi Permeabilitas membranPermeabilitas membran

"onsentrasi"onsentrasi

Potensial listrikPotensial listrik Perbedaan tekananPerbedaan tekanan



Difusi : =at terlarut berpindah dari daerahDifusi : =at terlarut berpindah dari daerah

dengan konsentrasi lebih tinggi ke daerahdengan konsentrasi lebih tinggi ke daerah

dengan konsentrasi lebih rendah sampaidengan konsentrasi lebih rendah sampai

ter$adi keseimbangan konsentrasi padater$adi keseimbangan konsentrasi padakedua sisi membran.kedua sisi membran.



Partikel bermuatan positif cenderungPartikel bermuatan positif cenderung

berpindah ke sisi membran sel 9angberpindah ke sisi membran sel 9ang

bermuatan negatif 'biasan9a didalam sel(4bermuatan negatif 'biasan9a didalam sel(4

dan sebalikn9a partikel bermuatan positifdan sebalikn9a partikel bermuatan positifcenderung berpindah ke sisi positifcenderung berpindah ke sisi positif

'biasan9a diluar sel(4 dalam usahan9a'biasan9a diluar sel(4 dalam usahan9a

untuk mencapai keseimbangan muatanuntuk mencapai keseimbangan muatanlistrik dan karena da9a tarik muatan 9anglistrik dan karena da9a tarik muatan 9ang

berlawananberlawanan → potensi elektrokimiawi.→ potensi elektrokimiawi.



2ransportasi aktif : perpindahan 5at2ransportasi aktif : perpindahan 5at

terlarut melalui membran sel melawanterlarut melalui membran sel melawan

perbedaan konsentrasi dan atau muatanperbedaan konsentrasi dan atau muatan

listrik sehingga memerlukan energi.listrik sehingga memerlukan energi. →→a6" pump '+2Pase sistem(. +2Pasea6" pump '+2Pase sistem(. +2Pase

memompa molekul ion a keluar darimemompa molekul ion a keluar dari

sel untuk ditukar dengan ) molekul ion "sel untuk ditukar dengan ) molekul ion "dan butuh > molekul +2P.dan butuh > molekul +2P.



Membran sel istirahat bersifat permeabelMembran sel istirahat bersifat permeabel

selektif thd " dan cukup impermeabelselektif thd " dan cukup impermeabel

terhadap a.terhadap a.



Perpindahan air dikendalikan olehPerpindahan air dikendalikan oleh

) kekuatan :) kekuatan : 2ekanan <smotik : Da9a dorong air 9ang2ekanan <smotik : Da9a dorong air 9ang

dihasilkan oleh partikel6partikel 5at terlarutdihasilkan oleh partikel6partikel 5at terlarutdidalamn9a.didalamn9a.

2ekanan #idrostatik : Da9a tahan cairan2ekanan #idrostatik : Da9a tahan cairan9ang menahan difusi air ke arahn9a.9ang menahan difusi air ke arahn9a.

<smolalitas:?umlah osmol per kg larutan<smolalitas:?umlah osmol per kg larutan

'm<smol;kg('m<smol;kg( <smolaritas:?umlah osmol per liter larutan<smolaritas:?umlah osmol per liter larutan

'm<smol;liter('m<smol;liter(



Tergantung kepada Membran sel Membran sel

yang bersiat sangat permeabelterhadap air tapi relatiimpermeabel terhadap ion.

Keseimbangan OsmotikKeseimbangan OsmotikAntara Cairan EkstraselulerAntara Cairan Ekstraseluler

& Intraselluler& Intraselluler



Osmosis%,esarnya diusi >airandari tempat yang konsentrasiairnya tinggi ke tempat yangkonsentrasi airnya lebih rendah.

→ "ecepatan difusi cairan → "ecepatan

<smosis



Satu osmol (*sm%;mol

(3=4E;4:.

partikel at terlarut.→?lh partikel 5at terlarut sec osmotik dalamsuatu larutan.

Paling sering dipakai miliosmol'm<sm(.

>m<sm@>;>AAA osmol.

<smolalitas@osmol per kilogram air

<smolaritas@osmol per liter satuan



Tekanan *smotikTekanan *smotik

"dalah besar tekanan yang melaAanarah osmosis air → semakin tinggi

tekanan osmotik suatu larutan4

konsentrasi air semakin rendah tapikonsentrasi 5at terlarut semakin tinggi.

<smolaritas cairan tubuh @ AA m<sm;liter

2ek osmotik total cairan tbh@B00mm#g.



Cairan 9sotonikCairan 9sotonik

• 1ika konsentrasi air dalam >airanintraseluler@ekstraseluler sama= shgat terlarut tidak dapat masuk atau

keluar dari sel dan sel tidak akanmengkerut atau membengkak.

Cth : &aCl 4=5 atau )lukosa75.



Cairan -ipotonikCairan -ipotonik

• 1ika konsentrasi at terlarutimpermeabel lebih rendah(GD4m*sm liter shg air akan

berdiusi ke dalam sel dan selmembengkak.



Cairan -ipertonikCairan -ipertonik

• 1ika konsentrasi at terlarut lebihtinggi sehingga air keluar dari seldan sel mengkerut.

K$S$9M,"&)"& "S"MK$S$9M,"&)"& "S"M



K$S$9M,"&)"& "S"MK$S$9M,"&)"& "S"M,"S","S"

• "sam adalah sekelompok at yangmengandung hidrogen yangmengalami disosiasi= atau terpisah

(terurai= apabila berada dalamlarutan untuk menghasilkan -+ bebas.



• "sam kuat memiliki ke>enderunganyang lebih besar untuk mengalamidisosiasi di dalam larutan daripada

asam lemah= persentase molekulasam kuat yang terurai menjadi -+ bebas lebih besar.



• Contoh :

• "sam kuat : -Cl → #C C 1l6

+sam lemah : #

)

1<.

→ #C

C #1<.6



• ,asa adalah bahan yang dapatberikatan dengan -+ bebas.



• p- arteri % 8=07 @ p- <ena % 8=07

• ?ata!rata % 8=0.



• "sidosis % p- G 8=7

• "lkalosis % p- H 8=07

Konsenkuensi luktuasi (-+Konsenkuensi luktuasi (-+



Konsenkuensi luktuasi (-+Konsenkuensi luktuasi (-+yang menonjol sbb :yang menonjol sbb :

;. 'erubahan pada eksitabilitas selsara @ otot.

• "sidosis : 'enekanan SS' →

disorientasi.

+lkalosis : 3ksitabilitas berlebihan sistem

saraf4 mula) sistem saraf perifer →

Sistem saraf pusat.



• Contoh : Sensasi geli sepertidisentuh jarum @ peniti= kedutanotot= spasme ototB kegelisahan

(kegugupan berlebihan.



. ,erpengaruh pada akti<itas enim.. Mempengaruhi kadar K+ didalam

darah.

2 imana pada saat terbentukiltrat= maka akan dilanjutkanreabsorpsi &a+ dari iltrat tersebut

di tubulus ginjal= denganmenukarnya dengan mengeluarkanK+ atau -+.



• 2alam keadaan normal= sel!seltubulus ginjal lebih banyakmengeluarkan K+ daripada -+. *leh

karena hubungan erat antara sekresi-+ @ K+ oleh ginjal= makapeningkatan ke>epatan sekresi salah

satu ion akan disertai penurunanke>epatan sekresi ion yang lain.



• Contoh : "pabila -+ lebih banyakdikeluarkan oleh ginjal (asidosis=maka ekskresi K+ lebih rendah

daripada biasanya → retensi K+ sehingga dapat mempengaruhiungsi jantung.



li i t h t i lini pertahanan yang mengatasi



lini pertahanan yang mengatasi lini pertahanan yang mengatasisetiap perubahan konsentrasi -setiap perubahan konsentrasi -++

;. Sistem penyangga (dapar kimiaAi.

. Mekanisme kontrol p- oleh sistempernaasan.

. Mekanisme kontrol p- oleh ginjal.



Sistem 'enyangga KimiaAiSistem 'enyangga KimiaAi

• "dalah >ampuran (atau mungkinlebih senyaAa kimia dalam larutanyang memperke>il perubahan p- jika

terjadi penambahan ataupengurangan asam atau basa ke/darilarutan tersebut.



• Terdiri dari sepasang bahan yangterlibat dalam reaksi re<ersibel= satubahan yang dapat menghasilkan -+

bebas ketika I-+J mulai turun= danbahan lain yang dapat berikatandengan -+ apabila I-+J mulai naik.



;. Sistem penyangga -:C*. B -C*.!

(asam karbonat= bikarbonat.

. Sistem penyangga protein.

. Sistem penyangga hemoglobin.

0. Sistem penyangga osat.

Sistem penyangga -Sistem penyangga -C*C* BB



Sistem penyangga -S ste pe ya gga C*C* BB-C*-C*

!!

Merupakan sistem penyangga C$Syang eekti ok :

;. -:C*. B -C*.! banyak terdapat di C$S=

sehingga sistem ini >epat bekerja untukmenahan perubahan p-.

. Setiap komponen penyangga ini diatur

se>ara ketat.



• )injal mengatur -C*.!= sementara

sistem pernaasan mengatur C*: =yang menghasilkan -:C*. .

• -++ -C* ↔ -C*↔ C* + -*

• p- % pK + log I-C*.!J / I-:C*.J

• p- % pK + log I-C*.!J / IC* J



• ?asio I-C*.!J / IC* J % 4 : ;

(&ormal didalam C$S

• p- % pK + log I-C*.!J / IC*

J

• p- % pK + log 4/;

• p- % 3=; + ;=

• p- % 8=0 (p- plasma normal



• p- L I-C*.!J yang dikontrol ginjal

IC* J yang dikontrol sist.respirasi



Sistem penyangga proteinSistem penyangga protein

• Merupakan sistem penyangga palingbanyak di >airan tubuh termasukprotein intrasel @ protein plasma.

Sistem penyanggaSistem penyangga



Sistem penyanggaSistem penyanggahemoglobinhemoglobin

• -b menyangga -+ yang dibentuk dariC*: hasil metabolisme. 2imana -btereduksi (tidak teroksigenasi

memiliki ainitas yang lebih besarterhadap -+ daripada -b*:.

• -+ + -b ↔ --b



Sistem penyangga osatSistem penyangga osat

• )aram osat asam (&a-:'*0 yangdapat memberikan sebuah -+ bebas

jika I-+J turun.

• )aram osat basa (&a:-'*0 yangdapat menerima -+ jika I-+J naik.

• &a:-'*0 + -+ ↔ &a:-'*0 + &a



• ,erungsi sebagai penyangga urinyang baik

• Kelebihan osat yang diiltrasi tidak

direabsorbsi= tetapi tetap didalam>airan tubulus untuk diekskresikan=sehingga osat tersebut menyangga

urin pada saat urin sedang dibentukdengan menarik -+ yangdiekskresikan.



Sistem pernaasanSistem pernaasan

• Mengatur konsentrasi ion hidrogendengan mengontrol ke>epatanpengeluaran C*: dari plasma melalui

penyesuaian <entilasi paru.• 1ika I-+J arteri meningkat= pusat

pernaasan di batang otak se>ara

releks terangsang= untukmeningkatkan <entilasi paru.



)injal)injal

• ,erperan penting mengontrolkeseimbangan asam basa denganmengontrol konsentrasi ion hidrogen @bikarbonat dalam darah.

• )injal memerlukan Aaktu beberapa jamsampai hari untuk mengkompensasiperubahan ph >airan tubuh= dibandingkan

dengan sistem penyangga kimiaAi yangsegera dan sistem pernasan yangmemerlukan Aaktu beberapa menit.



• )injal mengontrol ph >airan tubuhdengan menyesaikan aktor yangsaling berkaitan :

;. $kskresi -+

. $kskresi -C*.!

. Sekresi ammonia (&-.



$kskresi -C*$kskresi -C*!!

• )injal mengatur I-C*.!J plasma

melalui mekanisme yangsaling berkaitan :

;. ?eabsorpsi -C*.! yang diiltrasi

kembali ke plasma.

. 'enambahan -C*.

!

baru ke plasma.



• Setiap kali sebuah -+ disekresikan kedalam >airan tubulus= se>arasimultan sebuah -C*.

! dipindahkan

ke dalam plasma kapiler peritubulus.• "pabila I-+J plasma meningkat

diatas normal= selama asidosis ginjal

melakukan kompensasi sebagaiberikut:



;. Meningkatkan sekresi dan kemudianekskresi -+ di urin= sehinggakelebihan -+ dapat dieliminasi dan

I-+J di plasma menurun.. Mereabsorpsi semua I-C*

!J yangdiiltrasi= disertai penambahan -C*

!

baru ke plasma= sehingga I-C*!Jplasma meningkat.



• 1ika I-+J plasma menurun dibaAahnormal selama alkalosis= ginjalberespons dengan melakukan hal!

hal sebagai berikut :;. Menurunkan sekresi dan kemudian

ekskresi -+ di urin= sehinga terjadi

penghematan -+ dan peningkatanI-+J di plasma.



. ?eabsorpsi tidak menyeluruh(inkomplit -C*.

! yang diiltrasi danpeningkatan ekskresi -C*.=

sehingga I-C*.!J plasma menurun.



• ntuk mengkompensasi asidosis=ginjal mengasamkan urin (denganmembuang kelebihan -+ dan

membasakan plasma (denganmenyimpan -C*.

!.

• ntuk mengkompensasi alkalosis=

ginjal membuat urin lebih basa.



Sekresi ammoniaSekresi ammonia

• "da penyangga urin yang penting:

;. 'enyangga osat (yang diiltrasi

. "mmonia (&-. yang disekresi.

&-. + -+↔ &-0

Ketidakseimbangan "samKetidakseimbangan "sam



gg,asa,asa

• "sidosis respiratorik : memiliki rasiokurang dari 4/; yang terjadi akibatpeningkatan IC*:J.

• "lkalosis respiratorik : memiliki rasiolebih besar dari 4/; yang terjadiakibat penurunan IC*:J.



• "sidosis metabolik : memiliki rasiokurang dari 4/; yang berkaitandengan penurunan I-C*.

!J .

• "lakalosis metabolik : memiliki rasiolebih besar dari 4/; yang terjadiakibat peningkatan I-C*.

!J .



"sidosis ?espiratorik"sidosis ?espiratorik

• "kibat retensi C*: yang berlebihanoleh hiperkapnia.

• 'enyebab :'enyakit paru

'enekanan pusat pernaasan

)angguan sara atu otot pernaasan



• Tindakan kompensasi :• Mekanisme pernaasan tidak mampu

berespons dengan meningkatkan

<entilasi karena gangguan akti<itaspernasanlah yang menjadi penyebab.Sehingga ginjal mengkompensasi

asidosis respiratorik dengan >aramenghemat semua -C*! yang

diiltrasi



• 2an menambahkan -C*.! baru ke

plasma sementara se>ara simultanmensekresikan dan mengekskresikan

lebih banyak -+.



"lkalosis respiratorik"lkalosis respiratorik

• 'engeluaran berlebihan C*: daritubuh akibat hiper<entilasi.

• 'enyebab : 2emam= rasa >emas=

kera>unan aspirin yang semuanyamerangsang <entilasi se>araberlebihan tanpa memperhitungkan

status *:= C*:= atau -+ didalam>airan tubuh.

"sidosis metabolik % asidosis"sidosis metabolik % asidosis



non respiratoriknon respiratorik

• Semua jenis asidosis selain yangdisebabkan oleh kelebihan C*: dalam >airan tubuh.

• 'enyebab :;. 2iare berat.. 2iabetes mellitus → pembentukan

asam6asam keton dari metabolismelemak.



. *lahraga berlebihan → glikolisisanaerobik → asam laktat meningkat.

0. +sidosis uremik : gagal gin$al berat

'uremia( :



"lkalosis metabolik"lkalosis metabolik

• ?eduksi I-+J plasma yangdisebabkan deisiensi relati asam!asam non karbonat.

• 'enyebab :;. Muntah

. 9ngesti obat!obat alkali= baking

soda (&a-C*.

cairan tubuh

Documents