contoh hasil komunikasi efektif

2
Contoh Hasil Komunikasi Efektif: Pasien merasa dokter menjelaskan keadaannya sesuai tujuannya berobat. Berdasarkan pengetahuannya tentang kondisi kesehatannya, pasien pun mengerti anjuran dokter, misalnya perlu mengatur diet, minum atau menggunakan obat secara teratur, melakukan pemeriksaan (laboratorium, foto/rontgen, scan) dan memeriksakan diri sesuai jadwal, memperhatikan kegiatan (menghindari kerja berat, istirahat cukup, dan sebagainya). Pasien memahami dampak yang menjadi konsekuensi dari penyakit yang dideritanya (membatasi diri, biaya pengobatan), sesuai penjelasan dokter. Pasien merasa dokter mendengarkan keluhannya dan mau memahami keterbatasan kemampuannya lalu bersama mencari alternatif sesuai kondisi dan situasinya, dengan segala konsekuensinya. Pasien mau bekerja sama dengan dokter dalam menjalankan semua upaya pengobatan/perawatan kesehatannya Contoh Hasil Komunikasi Tidak Efektif: Pasien tetap tidak mengerti keadaannya karena dokter tidak menjelaskan, hanya mengambil anamnesis atau sesekali bertanya, singkat dan mencatat seperlunya, melakukan pemeriksaan, menulis resep, memesankan untuk kembali, atau memeriksakan ke laboratorium/foto rontgen, dan sebagainya. Pasien merasa dokter tidak memberinya kesempatan untuk bicara, padahal ia yang merasakan adanya perubahan di dalam tubuhnya yang tidak ia mengerti dan karenanya ia pergi ke dokter. Ia merasa usahanya sia-sia karena sepulang dari dokter ia tetap tidak tahu apa-apa, hanya mendapat resep saja. Pasien merasa tidak dipahami dan diperlakukan semata sebagai objek, bukan sebagai subjek yang memiliki tubuh yang sedang sakit. Pasien ragu, apakah ia harus mematuhi anjuran dokter atau tidak.

Upload: arie-falah

Post on 18-Jan-2016

96 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

asdasdalsjda;djfha;dljfhwehf;sdj;sjbvc;aljsdv;cajldsc'adhc;owudhfwudc;aksjdbcahsdcliuyepoidfwuogksdhbcanxv . a,cnv;ladjh;qeohfac a;slcjba;sljc;ALSDCN;lajdsc asdkjabsdvaljsdbvc;asljdcan;lsjcna adkjcbakjsdcasdc.a,mcv.a,sdc

TRANSCRIPT

Page 1: Contoh Hasil Komunikasi Efektif

Contoh Hasil Komunikasi Efektif:Pasien merasa dokter menjelaskan keadaannya sesuai tujuannya berobat.Berdasarkan pengetahuannya tentang kondisi kesehatannya, pasien punmengerti anjuran dokter, misalnya perlu mengatur diet, minum ataumenggunakan obat secara teratur, melakukan pemeriksaan (laboratorium,foto/rontgen, scan) dan memeriksakan diri sesuai jadwal, memperhatikankegiatan (menghindari kerja berat, istirahat cukup, dan sebagainya).Pasien memahami dampak yang menjadi konsekuensi dari penyakit yangdideritanya (membatasi diri, biaya pengobatan), sesuai penjelasan dokter.Pasien merasa dokter mendengarkan keluhannya dan mau memahamiketerbatasan kemampuannya lalu bersama mencari alternatif sesuaikondisi dan situasinya, dengan segala konsekuensinya.Pasien mau bekerja sama dengan dokter dalam menjalankan semuaupaya pengobatan/perawatan kesehatannya

Contoh Hasil Komunikasi Tidak Efektif:Pasien tetap tidak mengerti keadaannya karena dokter tidak menjelaskan,hanya mengambil anamnesis atau sesekali bertanya, singkat danmencatat seperlunya, melakukan pemeriksaan, menulis resep,memesankan untuk kembali, atau memeriksakan ke laboratorium/fotorontgen, dan sebagainya.Pasien merasa dokter tidak memberinya kesempatan untuk bicara,padahal ia yang merasakan adanya perubahan di dalam tubuhnya yangtidak ia mengerti dan karenanya ia pergi ke dokter. Ia merasa usahanyasia-sia karena sepulang dari dokter ia tetap tidak tahu apa-apa, hanyamendapat resep saja.Pasien merasa tidak dipahami dan diperlakukan semata sebagai objek,bukan sebagai subjek yang memiliki tubuh yang sedang sakit.Pasien ragu, apakah ia harus mematuhi anjuran dokter atau tidak.Pasien memutuskan untuk pergi ke dokter lain.Pasien memutuskan untuk pergi ke pengobatan alternatif ataukomplementer atau menyembuhkan sendiri (self therapy).