contoh karya tulis (bagian 2)

Upload: yuris-yurisprudentia

Post on 18-Jul-2015

500 views

Category:

Documents


24 download

TRANSCRIPT

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Masalah

Styrofoam, siapa yang tidak kenal dengan kemasan yang masih termasuk ke dalam golongan plastik ini ? Kemasan ini sering penulis temukan ketika penulis membeli makanan siap saji dan ingin membawanya pulang ke rumah. Ya, styrofoam merupakan salah satu kemasan favorit yang digunakan para penjual makanan untuk mengemas makanan yang dijualnya, selain enak dilihat karena warnanya yang putih dan terlihat bersih, bentuk styrofoam juga tergolong simpel dengan berat yang ringan. Selain untuk mengemas makanan, styrofoam juga lazim digunakan untuk membungkus barang-barang elektronik dan juga properti dalam peragaan acara-acara tertentu seperti pentas seni. Kemudian setelah fungsinya selesai, ia akan turun pangkat menjadi sampah. Di sinilah letak permasalahan yang terjadi, styrofoam yang telah menjadi sampah ini terkadang berceceran dikarenakan perilaku individuindividu yang tidak bertanggung jawab, apalagi styrofoam merupakan salah satu bahan yang tidak dapat diuraikan oleh alam. Atas dasar itulah penulis melakukan tinjauan pustaka terhadap beberapa sumber di dunia maya mengenai solusi-solusi yang dapat meminimalisir dampak-dampak negatif yang diakibatkan oleh styrofoam terhadap lingkungan.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 1

1.2

Rumusan Masalah

a. Apa saja pemanfaatan styrofoam dalam kehidupan sehari-hari ? b. Apa dampak negatif yang ditimbulkan oleh styrofoam ? c. Apa saja solusi-solusi untuk meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan oleh styrofoam ?

1.3

Tujuan Penulisan

a. Membuka wawasan para pembaca mengenai dampak negatif dari styrofoam. b. Membuka pandangan para pembaca agar sedikit-banyaknya dapat turut berpatisipasi dalam mengurangi dampak negatif styrofoam. c. Mengenalkan beberapa solusi yang bisa digunakan untuk mengurangi dampak negatif maupun penggunaan styrofoam. d. Mengikuti lomba karya tulis.

1.4

Manfaat Penulisan

a. Menambah wawasan masyarakat khususnya mengenai styrofoam. b. Sebagai bahan informasi atau masukan bagi kalangan pembaca yang hendak melakukan penulisan mengenai styrofoam. c. Memberikan gambaran kepada pemerintah mengenai solusi dasar penanggulangan limbah styrofoam. d. Menambah pengetahuan bagi penulis

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 2

Bab II LANDASAN TEORI

2.1

Definisi Styrofoam Dalam en.wikipedia.org, styrofoam adalah merek dagang The Dow

Chemical Company yang merujuk pada busa polistiren yang dibuat untuk insulasi termal dan aplikasi keahlian (kerajinan).

2.2

Definisi Bahan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata bahan memiliki arti n 1 barang yg akan dibuat menjadi satu benda tertentu; bakal; 2 (segala) sesuatu yg dapat dipakai atau diperlukan untuk tujuan tertentu, spt untuk pedoman atau pegangan, untuk mengajar, memberi ceramah; 3 sesuatu yg menjadi sebab (pangkal) atau sikap (perbuatan); 4 barang yg akan dipakai untuk bukti (keterangan, alasan, dsb): Dalam en.wikipedia.org, kata bahan memiliki arti

berupa zat atau benda yang dari mana sesuatu dapat dibuat darinya, atau barang yang dibutuhkan untuk membuat sesuatu.

2.3

Definisi Ajaib Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata ajaib memiliki arti

a ganjil; aneh; jarang ada; tidak spt biasa; mengherankan; 2 sesuatu yg aneh; keheranan; yg tidak dapat diterangkan dng akal:

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 3

2.4

Definisi Pisau Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata pisau memiliki arti n bilah

besi tipis dan tajam yg bertangkai sbg alat pengiris dsb, ada banyak macam dan namanya; Dalam en.wikipedia.org, pisau memiliki arti alat yang digunakan untuk memotong sebuah benda.

2.5

Definisi Bermata

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata bermata memiliki arti v mempunyai mata; ada matanya;

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 4

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Penelitian menurut Tujuan Penelitian yang penulis lakukan merupakan jenis penelitian terapan, dimana penulis mencari sebanyak mungkin informasi yang dapat penulis gunakan untuk menyelesaikan masalah.

3.2 Penelitian menurut Metode Penelitian yang penulis lakukan menggunakan metode Studi Pustaka , dimana penulis mencari informasi yang relevan dengan topik karya tulis ini dari berbagai macam tulisan yang tersebar di dunia maya.

3.3 Penelitian menurut Tingkat Eksplanasi Penelitian yang penulis lakukan merupakan jenis penelitian deskriptif yang lebih menekankan pada penjelasan suatu permasalahan dan terdapat sedikit jenis penelitian komperatif dimana peneliti membandingkan data-data yang ada.

3.4 Penelitian menurut Analisis dan Jenis Data Penelitian yang penulis lakukan menggunakan data kualitatif (berupa kata dan kalimat) .

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 5

BAB IV PEMBAHASAN

4.1 Pemanfaatan Styrofoam

Dalam kehidupan sehari-hari, ada beberapa penggunaan dari styrofoam yang pernah penulis alami , penulis lihat, maupun hanya sebatas penulis baca, diantaranya : 4.1.1 Insulasi Termal Seperti yang sudah dibahas dalam bab Landasan Teori , insulasi termal adalah funsi pertama , bahkan utama dari diciptakannya styrofoam. Insulasi termal adalah material yang berguna untuk mengurangi laju perpindahan panas, atau metode atau proses untuk mengurangi laju perpindahan panas(wikipedia). Dalam pengaplikasiannya, styrofoam telah digunakan sebagai material bangunan, termasuk didalamnya isolasi perpiapaan dan juga dipergunakan di bagian bawah jalan dan struktur lainnya, untuk mencegah terjadinya gangguan pada struktur tanah. Contohnya di Jepang, pada tahun 2004 salah satu perusahaan perumahan Jepang bernama Japan Dome House telah mendapat izin dari kementrian pertanahan, infrastruktur dan transportasi untuk

memasarkan bangunan berbahan dasar utama styrofoam. Produk perusahaan ini diakui sebagai material struktural styrofoam pertama yang diakui Jepang.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 6

4.1.2

Pembungkus Makanan Ya, pembungkus makanan merupakan salah satu fungsi dari

styrofoam yang populer. Penulis cukup pergi ke penjual nasi goreng atau makanan lain yang terdekat kemudian berkata tolong dibungkus , hampir dipastikan penulis akan mendapatkan satu porsi makanan yang dibungkus dengan styrofoam. Penggunaan styrofoam dalam bidang usaha pangan ini disebabkan oleh beberapa hal , selain karena terkesan bersih karena warnanya yang putih, styrofoam juga tergolong praktis, nyaman, ringan dan ekonomis.

4.1.3

Penahan Getaran Alat-alat Elektronik Sudah bukan hal asing lagi bahwa styrofoam sering digunakan

sebagai bahan pelindung dan penahan getaran barang-barang yang mudah pecah, seperti elektronik. Bahkan mungkin di antara para pembaca ada yang mengenal styrofoam sebagai bahan pengganjal TV karena sering ditemukan di dalam kemasan dus pembungkus TV.

4.2 Apa Dampak Negatif dari Penggunaan Styrofoam Dalam karya tulis ini ,penulis membagi dampak negatif styrofoam menjadi dua bagian :

4.2.1

Dampak Negatif bagi Kesehatan Pertama mari kita telaah asal muasal dari styrofoam itu sendiri.

Styrofoam teridiri dari butiran-butiran styrene dimana dalam proses pembuatannya digunakan benzena.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 7

Berdasarkan informasi yang saya dapat dari Foam cups and containers/grinning planet, april 2008, benzena ini apabila digunakan secara berlebihan, dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan, seperti : > Gangguan pada fungsi hormon yang menyebabkan penyakit gondok. > Pada wanita dapat menyebabkan terjadinya menstruasi yang tidak teratur. > Kanker payudara pada wanita dan kanker prostat pada pria. > Berkurangnya kadar hemoglobin di dalam tubuh. > Gangguan pada kromosom, efek-efek neurotoxic seperti susah tidur, rasa cemas yang berlebihan, dan gangguan pada sistem syaraf. > Benzena termasuk zat yang tidak mudah untuk terurai dalam tubuh kita, dan juga tidak bisa dikeluarkan lewat urine maupun feses.

Lalu, bagaimana mungkin benzena yang terkandung dalam styrofoam tersebut dapat membahayakan tubuh kita ?

Begini, saat makanan atau minuman berada di dalam styrofoam, zat kimia yang terdapat di styrofoam akan berpindah ke dalam makanan dan minuman tersebut. Tingkat perpindahan zat kimia tersebut berbanding lurus dengan tingkatan suhu , lemak serta keasaman yang terdapat dalam makanan dan minuman tersebut.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 8

Anda bisa membandungkan kondisi styrofoam ketika anda baru membeli sebuah makanan dengan saat anda membawa pulang atau menghabiskan makanan tersebut. Lapisan styrofoam pasti menipis, bahkan dalam kasus-kasus tertentu, bisa menimbulkan lubang-lubang. Lalu kemana lapisan styrofoam yang hilang tadi ? Hanya ada 2 pilihan. Pertama, berdasarkan literatur yang penulis baca, jika kejadiannya cukup parah (styrofoam bolong), biasanya akan terlihat cairan semacam minyak seperti air atau kuah yang tumpah. Kedua, apabila cairan tersebut tidak terlihat, ada kemungkinan bahwa zat kimia tersebut sudah tercampur dengan makanan atau minuman yang sedang anda santap.

4.2.3

Dampak Negatif bagi Lingkungan Sebelum kita berbicara mengenai styrofoam yang sudah selesai

menjalankan tugasnya dan siap turun pangkat menjadi sampah anorganik, penulis akan membahas topik mengenai pembuatan styrofoam itu sendiri. Ternyata, berdasarkan Data EPA (Enviromental Protection Agency) di tahun 1986 menyebutkan, limbah berbahaya yang dihasilkan dari proses pembuatan styrofoam sangat banyak. Hal itu menyebabkan EPA (Enviromental Protection Agency) mengkategorikan proses

pembuatan styrofoam sebagai penghasil limbah berbahaya terbesar ke-5 di dunia. Selain itu, proses pembuatan styrofoam menimbulkan bau yang tak sedap yang mengganggu pernapasan dan melepaskan 57 zat berbahaya ke udara. Salah satunya adalah penggunaan senyawa CFC (gas

chlorofluorocarbon atau freon) dimana senyawa ini merupakan salah satu penyebab munculnya lubang di lapisan ozon.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 9

Styrofoam juga tidak bisa diuraikan oleh alam. Bahan styrofoam juga tergolong tidak ekonomis untuk didaur ulang dan tidak diminati oleh pemulung, cara paling cepat dan mudah untuk mengatasi styrofoam yang sudah tidak terpakai adalah cara dibakar, akan tetapi pembakaran ini akan menghasilkan asap racun yang mengancam manusia jika terhirup. Selain itu, sampah styrofoam yang memasuki perairan juga dapat mengancam ekosistem dan biota laut. Dari beberapa kasus kematian massal Penyu dan Burung Laut dari otopsi isi perutnya, ditemukan banyak sampah ini tertelan karena dianggap makanan mereka seperti ikan kecil atau ubur-ubur. (Pengamat hewan laut, Colette Wabnitz dari University of British Columbia.)

4.3 Beberapa Solusi untuk Meminimalisir Dampak Negatif Styrofoam Dari hasil penelusuran penulis di dunia maya, ternyata solusi untuk meminimalisir dampak negatif styrofoam cukup menjadi pembicaraan yang hangat dikarenakan kurangnya literatur yang membahas hal ini. Bahkan ada para pemuda-pemudi Indonesia yang menjuarai lomba karya ilmiah tingkat internasional dengan menggunakan permasalahan ini sebagai bahan bahasan utamanya (Adrienne Trinovia Sulistyo dan Vici Riyani Tedja dalam Olimpiade Proyek Lingkungan Internasional Eropa-Asia Ke-2 (INEPO Euroasia), yang dilangsungkan di Baku, Azerbaijan, pada 1-6 April 2008 lalu.) Dalam karya tulis ini, penulis menemukan beberapa solusi yang sedikitbanyaknya mampu mengurangi dampak negatif dari penggunaan styrofoam, di antaranya :

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 10

4.3.1

Menggunakan Bahan Pengganti Salah satu cara dasar untuk meminimalisir atau bahkan

menghilangkan

dampak

negatif

dari

styrofoam

adalah

dengan

menggunakan bahan pengganti. Dari literatur yang penulis pernah baca, ada beberapa bahan yang bisa digunakan sebagai pengganti styrofoam, di antaranya : a. Besek Besek adalah wadah tradisional yang tebuat dari anyaman bambu dan masih sering digunakan dalam industri makanan ringan seperti getuk goreng dan tape singkong. b. Felofoam Felofoam adalah styrofoam ramah lingkungan. Berbeda dari styrofoam yang terbuat dari butiran stiren dan pembuatannya menggunakan atau senyawa CFC (gas terbuat

chlorofluorocarbon

freon),

felofoam

dari gabus jagung , gabus batang ketela gliserol dan juga tepung kanji. c. Ecocradle Ecocradle sendiri memiliki fungsi yang sama dengan styrofoam, yaitu untuk melindungi produk sehingga tidak mudah pecah dan tahan air. Bedanya, Ecocradle ini terbuat dari sejenis kulit biji-bijian dan juga akar dari jamur.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 11

4.3.2

Menggunakan Styrofoam dengan Bahan Khusus

Salah satu perusahaan di Indonesia, PT Tirta Marta Indonesia telah berhasil menciptakan oxodegradable polystyrene, yaitu oxium untuk mempercepat penguraian. Bahan ini telah memenuhi standar keamanan sebagai kemasan pangan dari BPOM , bahan ini juga telah melewati tes migrasi yang dilakukan di Balai Besar Kimia dan Kemasan, Jakarta. Hasilnya, tidak ditemukan elemen toksin dalam oxium. styrofoam yang ditambahkan

4.3.3

Menggunakan Limonen untuk Menghancurkan Styrofoam Seperti yang telah saya ungkapkan pada prolog sub-bab 4.3, ada

suatu karya ilmiah buatan anak bangsa yang berhubungan dengan penanggulangan sampah styrofoam. Dalam karya ilmiah itu, mereka menemukan bahwa zat penyusun 94% kulit jeruk dapat melumerkan styrofoam, zat tersebut adalah limonen.

4.3.4 Mendaur Ulang Styrofoam dengan Cara yang Kreatif Pada bagian kedua, sub-bab 4.2 penulis telah mengungkapkan bahwa styroform kurang diminati untuk didaur ulang karena tidak ekonomis. Tapi hal itu tidak berlaku utnuk semua orang, contohnya adalah Surani , seorang warga Jepara asal Jawa Tengah ini berhasil membuat batako dari limbah styrofoam. Ada juga para siswa salah satu sekolah menengah di Jakarta yang berhasil membuat limbah styrofoam menjadi benang sintetis yang dipergunakan untuk pembuatan kerajinan tangan.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 12

BAB V Penutup

5.1 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan sebelumnya, penulis menyimpulkan 1. Styrofoam yang saat ini sedang marak digunakan sebagai pembungkus makanan, ternyata memiliki dampak negatif terhadap kesehatan dan lingkungan. 2. Terdapat beberapa cara untuk meminimalisir dampak negatif dari styrofoam, seperti menggunakan bahan alternatif atau menggunakan styrofoam dengan kandungan zat khusus. 3. Pembahasan mengenai penaggulangan limbah styrofoam masih menjadi topik hangat tersendiri sehingga sering digunakan sebagai tema utama sebuah karya tulis maupun penelitian.

5.2 Saran Adapun saran penulis dari pembahasan sebelumnya antara lain 1. Penulis menghimbau kepada para pembaca agar tidak terlalu sering membungkus makanannya jika sang penjual menggunakan styrofoam atau setidaknya pembaca bisa meminta bahan pembungkus yang lain

.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 13

2. Hendaknya para penjual mulai mengurangi penggunaan styrofoam atau setidaknya menggunakan styrofoam berbahan khusus. 3. Bagi para pengguna styrofoam, hendaknya tidak membuang styrofoam sembarangan setelah digunakan.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 14

Daftar PustakaWS, Indrawan. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia . Jombang : Lintas Media. Styrofoam, en.wikipedia.org, Kamis, 01 Maret 2012. Bahan, id.wikipedia.org, Kamis, 01 Maret 2012. Pisau, id.wikipedia.org, Kamis, 01 Maret 2012. Insulasi Termal, id.wikipedia.org, Kamis, 01 maret 2012. Limonen: Cerita tentang Perang Melawan Raksasa Sterofoam, kaskus.us , Kamis, 01 Maret 2012. Berbekal Kulit Jeruk,Anak Indonesia raih Medali di Olimpiade Lingkungan Internasional , kaskus.us , Kamis, 01 Maret 2012. Masuk gan>>> Bahaya sterofoam, kaskus.us , Kamis, 01 Maret 2012 Alternatif Penggunaan Styrofoam, arumsekartaji.wordpress.com, Kamis, 01 Maret 2012. Sampah Styrofoam asal Bandung Jejali Sungai, mediaindonesia.com , Kamis, 01 Maret 2012. Styrofoam Daur Ulang dan Ramah Lingkungan, kbr68h.com, Kamis, 01 Maret 2012. Styrofoam Yang Ramah Lingkungan , blogtronyok.blogspot.com, Kamis, 01 Maret 2012. Oxodegradable Polystyrene: Styrofoam Ramah Lingkungan Buatan Tirta Marta Indonesia, indonesiaproud.wordpress.com , Kamis, 01 Maret 2012. Styrofoam Dome, sanggapramana.wordpress.com, Kamis, 01 Maret 2012. Satu Hari Kotak Makan, aikon.org, Kamis, 01 Maret 2012. KBBI Offline 1.3 Kamis, 01 Maret 2012. EcoCradle: Pengganti Styrofoam yang ramah lingkungan , otakku.com, Kamis, 01 Maret 2012. Teori Kepemimpinan Leadership, edushandsome.multiply.com, Kamis, 01 Maret 2012. Makananmu Penyakitmu? No Way, ustsarwat.com, Kamis, 01 Maret 2012. Kampanye Aliansi Muda Untuk Diet Plastik dan Menolak STYROFOAM , green.kompasiana.com , Kamis, 01 Maret 2012.

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 15

Bahaya Styrofoam Pembungkus Makanan, citizennews.suaramerdeka.com, Kamis, 01 Maret 2012. Tinggalkan styrofoam Demi Kesehatan dan Bumi Tercinta (mari mengolah sampah mandiri dengan Takakura Home Method), dhenokhastuti.wordpress.com, Kamis, 01 Maret 2012. Bahaya Styrofoam, matoa.org, Kamis, 01 Maret 2012. Bahaya Styrofoam bagi Kesehatan, wartawarga.gunadarma.ac.id, Kamis, 01 Maret 2011 McDonalds and the Clam Shell , rayharvey.org, Kamis, 01 Maret 2012 Bahaya dan Manfaat Lain Penggunaan Styrofoam, berbagaihal.com, Kamis, 01 Maret 2012 Limbah Styrofoam Diubah Menjadi Batako Murah, indosiar.com, Kamis, 01 Maret 2012. Styrofoam, Amankah untuk Makanan? , klipingut.wordpress.com, Kamis, 01 Maret 2012 Lawakan styrofoam ala opera van java, laurenzz.wordpress.com, Kamis, 01 Maret 2012. Felofoam Ramah Lingkungan Sebagai Pengganti Styrofoam , karyailmiahremajasmansa.blogspot.com, Kamis, 01 Maret 2012. Google Image Search Engine, Kamis 02 Maret 2012

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 16

LampiranSampah Styrofoam yang Menumpuk

Gambar 1.1

Gambar 1.2

Penggunaan Styrofoam dalam Kehidupan Sehari-hari

(Pengemas Makanan) Gambar 2.1

(Insulasi termal/ penyerap panas) 2.2

(Penahan Getaran) Gambar 2.3

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 17

Penanggulangan Limbah Styrofoam

(Besek) Gambar 2.1

(EcoCradle) Gambar 2.2

(Felofoam) Gambar2.3

Penerapan Limonen

(Sebelum terkena Limonen) Gambar 3.1

(Ketika terkena Limonen) Gambar 3.2

(Setelah terkena Limonen) Gambar 3.3

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 18

Pendaur Ulangan Styrofoam

(Batako Styrofoam) Gambar 4.1

(Batako Styrofam) Gambar 4.2

Styrofoam Bahan Ajaib bak Pisau Bermata Dua

Halaman 19